P U T U S A N
Nomor : 10/PID/2012/PT-Mdn.
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
---- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara
pidana dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut
dalam perkara Terdakwa :
Nama lengkap : PARULIAN SIHOMBING
Tempat Lahir : Medan
Umur/tanggal lahir : 49 Tahun/ 11 September 1961
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Kebangsaan : Indonesia
Tempat tinggal : Dusun VII Desa Bangun Sari
Kec.Tanjung Morawa Kab.Deli Serdang.
A g a m a : Kristen
Pekerjaan : Wiraswasta
Terdakwa tidak ditahan.
PENGADILAN TINGGI TERSEBUT
--- Setelah membaca dan memperhatikan surat-surat yang berhubungan dengan
perkara ini: ---
1.
Surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum Reg.Perk.PDM-606/Ep.1/LPKAM/
07/2011, tanggal 15 Agustus 2011, sebagai berikut : ---
DAKWAAN :
Bahwa ia terdakwa PARULIAN SIHOMBING, pada hari Kamis tanggal 06 April 2010 sekira pukul 10.00 Wib, bertempat di Dusun VII Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang atau di tempat lain dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Lubuk Pakam, membuat surat palsu atau memalsukan surat, yang dapat menerbitkan sesuatu hak, sesuatu perjanjian (Kewajiban) atau sesuatu pembebasan utang, atau yang boleh dipergunakan sebagai keterangan bagi sesuatu perbuatan, dengan maksud
akan menggunakan atau menyuruh orang lain menggunakan surat-surat itu seolah-olah surat itu asli dan tidak dipalsukan, maka kalau mempergunakannya dapat mendatangkan sesuatu kerugian, yang dilakukan dengan cara sebagai berikut :
Bermula orang tua terdakwa bernama Mangasi Sihombing menikah dengan Rumintan Boru Sibuea pada tanggal 26 Maret 1960 dan dikaruniai anak sebanyak 9 (sembilan) orang bernama Parulian Sihombing (terdakwa), Deli Risma Sihombing (saksi Pelapor), Rosma Flamboyan Sihombing, Linda Sihombing, Duma Sihombing, Dame Sihombing, Herlina Sihombing, Sahata Sahuturon Sihombing dan Roslin Evarina Sihombing, bertempat tinggal di Dusun VII Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, pada tanggal 11 Mei 1993 Rumintan Boru Sibuea meninggal dunia dan pada tanggal 11 Juli 2000, Mangasi Shombing meninggal dunia, dan meninggalkan harta berupa tanah darat seluas + 4.009 M2 yang terletak di Dusun VII Gang Dwi Warna Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang dan Dusun X Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, karena orang tua terdakwa meninggal tanah-tanah tersebut tidak ada mengurusnya sehingga timbul niat terdakwa untuk menguasai tanah tersebut dan bahkan memiliki tanah tersebut, kemudian pada hari Kamis, tanggal 06 April 2010 sekira pukul 10.00 Wib, terdakwa dengan membawa kelengkapan data-data keluarga bernama E.Sihombing yang merupakan Pegawai Kantor Camat Tanjung Morawa menemui saksi Saptono yang merupakan Perangkat Desa Bangun Sari di Kantor Kepala Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang untuk pengurusan keterangan Ahli Waris Almarhum Mangasi Sihombing, atas tanah seluas + 4.009 M2 yang terletak di Dusun VII Gang Dwi Warna Dessa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang dan Dusun X Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, melihat kelengkapan data-data tersebut maka Nita Sri Utami Pegawai Kaur Umum Desa Bangun Sari membuat format Surat sesuai dengan kehendak terdakwa berupa Surat Pernyataan Pengakuan Ahli Waris tertanggal 06 April 2010, Surat Kuasa untuk mengurus, menghibahkan dan menyerahkan sebidang tanah darat, warisan Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris keatas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010 dan Surat Kuasa untuk mengurus / mengalih namakan / menjual dan menyerahkan tanah darat dari Almarhum Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris ke atas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010, setelah dibuat ketiga Surat tersebut, terdakwa membawa ketiga surat tersebut untuk meminta tanda tangan masing-masing Ahli Waris sebanyak 9 (sembilan) orang yaitu Parulian Sihombing (terdakwa), Deli Risma Sihombing (saksi Pelapor), Rosma Flamboyan Sihombing, Linda Sihombing, Duma Sihombing, Dame Sihombing, Herlina Sihombing, Sahata Sahuturon Sihombing Dan Roslin Evarina Sihombing, lalu terdakwa meminta tanda tangan saudara-saudaranya sebagai ahli waris sebagaimana dalam ketiga surat tertanggal 06 April 2010, namun hanya saksi Deli Risma Sihombing, terdakwa tidak meminta tanda tangannya sehingga timbul niat terdakwa untuk menanda tangani an. Deli Risma Sihombing pada ketiga Surat Kuasa tersebut maka pada hari Kamis tanggal 06 April 2010 sekira jam yang tidak diingat lagi bertempat di rumah terdakwa yang terletak di Dusun VII Desa Bangun
Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, tanpa seizin dari saksi Deli Risma Sihombing, dan dengan menggunakan pulpen, terdakwa menanda tangani atas nama Deli Risma Sihombing di dalam Surat Pernyataan Pengakuan Ahli Waris tertanggal 06 April 2010, Surat Kuasa untuk mengurus, menghibahkan dan menyerahkan sebidang tanah darat, warisan Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris keatas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010 dan Surat Kuasa untuk mengurus / mengalih namakan / menjual dan menyerahkan tanah darat dari Almarhum Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris ke atas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010,terhadap tanah yang terletak di Dusun VII dan Dusun X Desa Bangu Sari Kecamatan Tanjung Morawa, setelah ditanda tangani an. Deli Risma Sihombing, pada hari Kamis tanggal 06 April 2010, terdakwa menemui saksi BASIR selaku Kepala Dusun VII Desa Bangun Sari di rumahnya yang terletak di Dusun VII Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, dengan maksud agar saksi Basir ikut menanda tangani sebagai saksi pada ketiga Surat Kusa tertanggal 06 April 2010 tersebut, setelah saksi BASIR selaku Kepala Dusun VII menanda tangani ketiga Surat Kuasa tersebut, maka hanya saksi Bambang Herwanto selaku Kepala Desa Bangun Sari dalam Surat Kuasa Para Ahli Waris kepada Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010 yang belum menanda tangani surat tersebut, sehingga pada hari Sabtu tanggal 08 Mei 2010 sekira pukul 10.00 Wib terdakwa menemui saksi Bambang Hermanto, selaku Kepala Desa Bangun Sari di Kantor Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang dengan maksud meminta tanda tangan saksi Bambang Hermawan selaku Kepala Desa Bangun Sari pada Surat Kuasa Dari Para Ahli Waris Kepada Parulian Sihombing untuk mengurus/mengalih namakan / menjual dan menghibahkan tanah Darat Warisan dari Almarhum Mangasi Sihombing terhadap tanah Darat dari Almarhum Mangasi Sihombing terhadap yang terletak di Dusun VII dan Dusun X Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Tertanggal 06 Aprl 2010 ,namun saksi Bambang Hermawan menelpon suami saksi Deli Risma Sihombing untuk mengecek kebenaran tanda tangan tangan atas nama Deli Risma Sihombing pada Surat Pernyataan Pengakuan Ahli Waris tertanggal 06 April 2010, Surat Kuasa untuk mengurus, menghibahkan dan menyerahkan sebidang tanah darat, warisan Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris keatas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010 dan Surat Kuasa untuk mengurus / mengalih namakan / menjual dan menyerahkan tanah darat dari Almarhum Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris ke atas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010,terhadap tanah yang terletak di Dusun VII dan Dusun X Desa Bangu Sari Kecamatan Tanjung Morawa, mendengar jawaban dari suami saksi Deli Risma Sihombing bahwa saksi Deli Risma Sihombing tidak ada menanda tangani ketiga surat kuasa tertanggal 06 April 2010 bahkan tidak ada memberikan kepada Deli Risma Sihombing, mengenai ketiga Surat Kuasa tertanggal 06 April 2010, atas keterangan tersebut, saksi Bambang Hermanto meminta kepada terdakwa agar ketiga Surat Kuasa tertanggal 06 April 2010 ditinggal untuk dicek kebenaran isi surat tersebut oleh saksi Deli Risma Sihombing, dan dua hari kemudian tepatnya pada hari Senin tanggal 10 Mei 2010, saksi Deli Risma Sihombing menemui saksi Bambang Herwanto di rumahnya di Dusun VII Desa
Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serang, ternyata saksi Deli Risma Sihombing tidak ada satupun menanda tangani Surat Pernyataan Pengakuan Ahli Waris tertanggal 06 April 2010, Surat Kuasa untuk mengurus, menghibahkan dan menyerahkan sebidang tanah darat, warisan Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris keatas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010 dan Surat Kuasa untuk mengurus / mengalih namakan / menjual dan menyerahkan tanah darat dari Almarhum Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris ke atas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010,terhadap tanah yang terletak di Dusun VII dan Dusun X Desa Bangu Sari Kecamatan Tanjung Morawa dan saksi Deli Risma Sihombing keberatan atas isi Surat Pernyataan Pengakuan Ahli Waris tertanggal 06 April 2010, Surat Kuasa untuk mengurus, menghibahkan dan menyerahkan sebidang tanah darat, warisan Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris keatas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010 dan Surat Kuasa untuk mengurus / mengalih namakan / menjual dan menyerahkan tanah darat dari Almarhum Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris ke atas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010,terhadap tanah yang terletak di Dusun VII dan Dusun X Desa Bangu Sari Kecamatan Tanjung Morawa sehingga atas ketiga surat Kuasa tertanggal 06 April 2010 tersebut terdakwa dapat menguasai dan memiliki tanah seluas + 4.009 M2 yang terletak di Dusun VII Gang Dwi Warna Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang dan Dusun X Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang sebagaimana dalam Surat Kuasa tertanggal 06 April 2010, atas perbuatan tersebut saksi Deli Risma Sihombing, SH keberatan dan melapor pada pihak yang berwajib, berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratorium Kriminalistik Nomor. 1928/DTF/IV/2011 tanggal 09 Mei 2011 yang diperiksa oleh AKBP Drs. Melta Tarigan, saksi Ungkap Siahaan,S,Si, dan saksi Khairun Nisa, ST, masing-masing Pemeriksa dan Puslabfor Polri cabang medan menerangkan :
I. DOKUMEN YANG DITERIMA A. Dokumen Bukti
a. 2 (dua) lembar Surat Kuasa tanggal 06 April 2010 ;
b. 1 (satu) lembar Surat Pernyataan Pengakuan Para Ahli Waris tanggal 06 April 2010 ;
Pada dokumen bukti tersebut terdapat tanda tangan an. Deli Risma Sihombing yang dipersoalkan ;
B. Dokumen Pembanding
Tanda tangan an. Deli Risma Sihombing yang terdapat padda
a. 1 (satu) lembar Surat Perjanjian Kontrak Rumah tanggal 15 Agustus 2009 ; b. 1 (satu) lembar Surat Pernyataan tanggal 10 Mei 2010 ;
c. 1 (satu) lembar Berita Acara Pengambilan Tanda tangan dihadapan Penyidik tanggaal 12 Juni 2010 ;
II. PEMERIKSAAN
Pemeriksaan tanda tangan an. Deli Risma Sihombing pada dokumen IA ada 3 (tiga) buah tanda tanga an. Deli risma sihombing pada dokumen bukti IA yang merupakan satu produk, selanjutnya dalam berita Acara ini disebut sebagai Question Tanda Tangan (QT) sedangkan semua tanda tangan an. Deli Risma Sihombing pembanding disebut Known Tanda Tangan (KT). Setelah dilakukan pemeriksaan antara QT didapatkan hasil bahwa QT mempunyai General Design (bentuk umum) yang berbeda dan tidak mengaku pada KT.
III. KESIMPULAN
Dari hasil pemeriksaan ersebut diatas disimpulkan bahwa tanda tangan QT Non Identik denga KT atau dengan kata lain bahwa tanda tanagn an. Deli Risma Sihombing bukti terdapat pada
a. 2 (dua) lembar Surat Kuasa tanggal 06 April 2010 ;
b. 1 (satu) lembar Surat Pernyataan Pengakuan Para Ahli Waris tanggal 06 April 2010 ; Adalah Spurious Signature (tanda tangan karangan) karena mempunyai Generaldesign (bentuk umum) yang berbeda dengan tanda tangan an. Deli Risma Sihombing Pembanding, (K) ;
--- Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 263 ayat (1) KUHPidana ;
2.
Surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum, pada pokoknya menuntut sebagai berikut :
1. Menyatakan terdakwa Parulian Sihombing telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana “Membuat Surat Palsu seolah-olah surat itu asli dan tidak dipalsukan “sebagaimana dalam dakwaan JPU yaitu melanggar Pasal 263 ayat (1) KUHPidana; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Parulian Sihombing dengan pidana penjara
selama 2 (dua) bulan.
3. Menyatakan barang bukti berupa Surat Pernyataan Ahli Waris tertanggal 06 April 2010,Surat Kuasa untuk mengurus,menghibahkan dan menyerahkan sebidang tanah darat ,warisan Almarhum Mangasi Sihombing dari Para ahli Waris ke atas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010 dan Surat Kuasa untuk mengurus / mengalih namakan / menjual dan menyerahkan tanah darat dari Almarhum Mangasi Sihombing dari Para Ahli Waris ke atas nama Parulian Sihombing tertanggal 06 April 2010 tetap terlampir dalam berkas perkara ;
4. Membebankan terhadap terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 2000,-(dua ribu rupiah).
3.
Salinan putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 27 Oktober 2011
Nomor : 1481/Pid.B/2011/PN-LP.- yang amarnya berbunyi sebagai berikut :
1.
Menyatakan terdakwa “ PARULIAN SIHOMBING “ telah terbukti
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana
“PEMALSUAN SURAT”
2.
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itu
dengan pidana penjara selama 3 (tiga) Bulan dengan ketentuan bahwa
pidana tersebut tidak akan dijalani oleh terdakwa kecuali apabila
dikemudian hari terdakwa dinyatakan bersalah dalam suatu putusan
hakim karena melakukan Tindak Pidana sebelum liwat masa
percobaan selama 6 (enam) bulan;
3.
Menetapkan agar barang bukti berupa
2 (dua) lembar Surat Kuasa yaitu masing-masing tertanggal 06 April 2010 dan 1(satu) lembar Surat pernyataan Pengakuan Para Ahli Waris tanggal 06 April 2010, semuanya dirampas untuk dirusak sehingga tidak dapat dipergunakan lagi.4.
Membebani terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp
2000,-(dua ribu rupiah).
4. Bahwa atas putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tersebut diatas Jaksa
Penuntut Umum telah menyatakan banding pada tanggal 02 Nopember 2011
dengan Akta Banding, Nomor : 1481/Pid.B/2011/PN-LP.- permintaan banding
mana telah diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 13 Desember 2011 ; ----
5. Bahwa kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa telah diberi kesempatan
untuk mempelajari berkas perkara di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Lubuk
Pakam
sesuai
dengan
suratnya
tanggal
30
Nopember
2011
No.W2.U4/7173/Pid.01.10/XI/2011, terhitung mulai sejak tanggal 05 Desember
2011 s/d tanggal 13 Desember 2011 selama tenggang waktu 7 (tujuh) hari kerja
sebelum berkas perkara tersebut dikirm ke Pengadilan Tinggi Medan dalam
pemeriksaan ditingkat banding ; ---
--- Menimbang, bahwa permintaan banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut
Umum adalah telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara serta
syarat-syarat yang ditentukan dalam undang-undang, maka permintaan banding
tersebut secara yuridis formal dapat diterima ; ---
--- Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi meneliti dan mempelajari
dengan seksama berkas perkara yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan oleh
Penyidik, Berita Acara Persidangan, Salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Lubuk
Pakam tanggal 27 Oktober 2011 Nomor : 1481/Pid.B/2011/PN-LP.-, beserta semua
surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini, Pengadilan Tinggi berpendapat
sebagaimana akan diuraikan dalam pertimbangan-pertimbangan dibawah ini ; ---
--- Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi sependapat, dengan Majelis Hakim
Pengadilan Tingkat Pertama dalam putusannya bahwa terdakwa telah terbukti secara
sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “ Pemalsuan Surat “
sebagaimana yang didakwakan kepadanya, dimana pertimbangan-pertimbangan
hukumnya telah menguraikan dengan secara tepat dan benar yang dapat dibenarkan
dan disetujui oleh Pengadilan Tinggi dan apa yang menjadi pertimbangan Majelis
Hakim Tingkat Pertama tersebut akan diambil alih dan dijadikan pertimbangan
sendiri oleh Pengadilan Tinggi dalam memutus perkara ini pada tin gkat banding,
akan tetapi mengenai pemidanaan yang dijatuhkan kepada terdakwa berupa pidana
bersyarat (Voorwaar delict) menurut hemat Pengadilan Tinggi tidaklah tepat, den gan
alasan pertimbangan sebagai berikut ; ---
--- Menimbang bahwa pidana yang dijatuhkan kepada terdakwa tidak saja untuk
mendidik maupun memberikan efek jera kepada terdakwa sendiri akan tetapi juga
sebagai contoh bagi masyarakat agar tidak melakukan perbuatan/tindak pidana seperti
terdakwa , dan dihubungkan pula dengan fakta-fakta hukum yang terbukti pada
persidangan Pengadilan Tingkat Pertama bahwa terdakwa memalsukan tandatangan
dari saudara-saudara kandungnya sendiri dengan maksud untuk menguasai tanah
warisan orang tuanya, hal ini menunjukkan akan keserakahan dari terdakwa terhadap
harta warisan orang tuanya tanpa memperdulikan hak saudara-saudara kandungnya
yang lain, dan walaupun surat tersebut belum menimbulkan kerugian secara materil
bagi saudara-saudaranya dan hal-hal ini sebagai yang meringankan bagi terdakwa ,
dan menurut Pengadilan Tinggi akan lebih tepat dan adil terdakwa dijatuhi hukuman
sebagai yang tercantum dalam amar putusan dibawah ini ; ---
--- Menimbang bahwa berdasarkan alasan pertimbangan diatas, maka putusan
Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal tanggal 27 Oktober 2011, Nomor :
1481/Pid.B/2011/PN-LP.- yang dimintakan banding tersebut haruslah dirubah
sekedar mengenai pemidanaan yang dijatuhkan kepada terdakwa, sedangkan terhadap
putusan lain dan selebihnya dikuatkan ; ---
--- Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhkan
pidana maka biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan dibebankan kepada
Terdakwa ; ---
--- Mengingat terutama Pasal 263 Ayat (1) KUHP serta Pasal dalam
Undang-undang .No.8 Tahun 1981 Tentang KUHAP, serta Peraturan-Peraturan lainnya yang
berhubungan dengan perkara ini ; ---
M E N G A D I L I
--- Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum ; ---
--- Merubah Putusan Pengadilan Negeri Lubuk Pakam tanggal 27 Oktober 2011,
Nomor : 1481/Pid.B/2011/PN-LP.-, yang dimintakan banding tersebut, sekedar
mengenai pemidanaan yang dijatuhkan kepada Terdakwa yang amarnya sebagai
berikut ; ---
--- Menyatakan Terdakwa PARULIAN SIHOMBING, telah terbukti secara sah
dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : “ Pemalsuan Surat “ ; ---
--- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana
penjara selama 2 (dua) bulan ; ---
--- Menguatkan putusan lain dan selebihnya ; ---
--- Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua tingkat peradilan,
yang pada tingkat banding sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah) ; ----
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Tinggi Medan pada hari : SELASA tanggal 21 FEBRUARI 2012, oleh
kami H.NUZUARDI,SH.- Hakim Pengadilan Tinggi Medan selaku Ketua Majelis,
MARGONO,SH.- dan GATOT SUHARNOTO,SH.- masing-masing Hakim
Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan selaku Anggota Majelis, berdasarkan
Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tertanggal 17 Januari 2012,
N0.10/PID/2012/PT-MDN.- putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk
umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis dihadiri Anggota Majelis serta dibantu
oleh : AGUS IBNU SUTARNO,SH.- Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi
Medan, tanpa dihadiri Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.-
HAKIM HAKIM ANGGOTA,
HAKIM KETUA MAJELIS,
MARGONO,SH.-
H.NUZUARDI,SH.MH.-
GATOT SUHARNOTO, SH.-
PANITERA PENGGANTI,
AGUS IBNU SUTARNO, SH
Untuk salinan sesuai dengan aslinya,
PANITERA PENGADILAN TINGGI MEDAN
( TJATUR WAHJOE B. SP. SH. MH ) NIP.1963 0517 1991 03 1003
