• Tidak ada hasil yang ditemukan

Optimasi Produksi Dengan Program Dinamis Pada Pabrik FRF PT. SOCFINDO Kebun Tanah Gambus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Optimasi Produksi Dengan Program Dinamis Pada Pabrik FRF PT. SOCFINDO Kebun Tanah Gambus"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Permasalahan

PT. SOCFINDO Unit Fractination and Refinery Factory (FRF) Kebun

Tanah Gambus adalah perusahaan yang mengolah minyak CPO menjadi 3 jenis

bahan jadi yaitu RBD Olein, RBD Stearin dan Free Fatty Acid(FFA). Penentuan

jumlah produksi sulit dilakukan karena fluktuatifnya permintaan konsumen.

Dalam menyusun perencanaan produksi perusahaan melakukan perkiraan

berdasarkan pola permintaan masa lalu, sehingga menghasilkan rencana produksi

yang kurang optimal.

Dalam perkembangannya, perusahaan tersebut menghadapi persaingan

bisnis yang ketat. Agar mampu mempertahankan kelangsungan produksi,

perusahaan tersebut harus meningkatkan daya saing terhadap perusahaan lain.

Peningkatan daya saing perusahaan salah satunya dapat dicapai melalui

perencanaan produksi. Perencanaan produksi merupakan hal yang sangat penting

untuk memberikan keputusan berdasarkan sumber daya yang dimiliki perusahaan

dalam memenuhi permintaan produk. Penentuan jumlah optimal produk yang

akan diproduksi menjadi kunci bagi perencanaan produksi yang tepat.

(2)

memperkirakan jumlah produksi yang tepat dalam memenuhi permintaan pasar.

Perusahaan mengharapkan tidak terjadi kekurangan produk yang berakibat akan

kehilangan kesempatan untuk menjual produk (lost sales) namun juga tidak

berharap terjadi kelebihan produk yang berakibat biaya inventory akan meningkat.

Dalam penelitian ini akan diterapkan metode dynamic programming untuk

menyelesaikan permasalahan yang terjadi pada perusahaan. Metode dynamic

programming memiliki formulasi yang tidak baku sehingga metode ini lebih

fleksibel, penerapannya juga dapat disesuaikan untuk berbagai kondisi dan dengan

model matematisnya akan diperoleh biaya yang optimal. Berdasarkan penelitian

yang dilakukan oleh Fictor Wardin (2009) pada perusahaan yang bergerak di

bidang produksi pakan ternak menggunakan metode dynamic programming untuk

merencanakan volume produksi per bulan, menghasilkan penurunan biaya

produksi yang cukup besar, rata-rata sebesar 32,23 % per bulan. Berdasarkan

penelitian Bemvi Sianturi (2011) pada PT.Cahaya Kawi Ultra Polyintraco dengan

menggunakan metode dynamic programming dalam perencanaan produksi

memberikan hasil yang lebih baik dibanding dengan sistem yang diterapkan

perusahaan. Terbukti dari penghematan yang diperoleh dengan metode ini

menghasilkan penghematan biaya produksi sebesar Rp.1.010.670.597 atau sebesar

8,52% per tahun. Berdasarkan hal-hal tersebut maka akan diterapkan metode

(3)

1.2. Rumusan Permasalahan

Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan ditemukan bahwa

permasalahan yang terjadi pada perusahaan tersebut adalah kurang optimalnya

pengaturan jumlah produk yang akan diproduksi yang berakibat pada biaya

produksi yang tidak optimal. Oleh karena itu, pada penelitian ini akan diterapkan

metode dynamic programming sebagai metode usulan untuk perencanaan volume

produksi yang tidak optimal untuk meminimisasi biaya produksi.

1.3. Tujuan dan Manfaat

Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan jumlah

produksi yang optimal, dengan jumlah persediaan yang minimum sehingga

perusahaan mengeluarkan biaya produksi yang minimum.

Sementara manfaat dari penelitian ini yaitu :

1. Sebagai masukan untuk perbaikan efisiensi perusahaan dengan usulan

perencanaan produksi menggunakan metode dynamic programming.

2. Mengaplikasikan teori yang diperoleh selama kuliah di lapangan kerja..

1.4. Batasan Masalah dan Asumsi

Dalam melakukan penelitian agar tidak menyimpang dari pokok

(4)

3. Bagian yang dianalisis pada sistem perencanaan produksi di PT. SOCFINDO

Kebun Tanah Gambus hanyalah bagian produksi.

4. Data yang diamati pada tahun 2011.

5. Tidak membahas biaya overhead.

Sedangkan asumsi yang digunakan dalam penelitian adalah:

1. Tidak adanya penambahan ataupun pengurangan fasilitas produksi pada saat

penelitian dilakukan.

2. Biaya produksi pada pengolahan RBD Olein dan RBD Stearin dianggap sama.

3. Proses produksi berlangsung secara normal dan tidak ada gangguan atau

perubahan urutan operasi yang mempengaruhi jalannya proses produksi.

4. Seluruh mesin dan peralatan yang dipakai dapat berfungsi dengan baik.

5. Harga jual produk dan harga bahan baku tidak berubah selama penelitian.

6. Persentase biaya simpan sebesar 1%

1.5. Sistematika Penulisan Laporan

Sistematika penulisan laporan adalah sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Diuraikan latar belakang permasalahan, rumusan permasalahan, tujuan dan

manfaat penelitian batasan masalah dan asumsi yang digunakan dan diamati

(5)

Bab II Gambaran Umum Perusahaan

Memuat secara singkat berbagai atribut dari perusahaan yang menjadi

objek penelitian, jenis produk dan spesifikasinya, bahan baku, proses produksi,

mesin dan peralatan yang digunakan dalam menunjang proses produksi, serta

organisasi dan manajemen.

Bab III Landasan Teori

Berisikan tinjauan-tinjauan kepustakaan yang meliputi teori-teori dan

pemikiran-pemikiran yang digunakan sebagai landasan dalam pembahasan serta

pemecahan masalah.

Bab IV Metodologi Penelitian

Mengambarkan langkah-langkah penelitian yang digunakan untuk

mencapai tujuan penelitian meliputi tahapan-tahapan penelitian dan penjelasan

tiap tahapan secara ringkas disertai diagram alir penyusunan laporan tugas akhir.

Bab V Pengumpulan dan Pengolahan Data

Mengindetifikasi keseluruhan data hasil penelitian yang diperoleh dari

perusahaan, baik data primer maupun data sekunder diidentifikasi sebagai bahan

(6)

Bab VI Analisa Pemecahan Masalah

Menganalisis hasil dari pengolahan data untuk mengetahui

langkah-langkah perbaikan yang dibutuhkan perusahaan.

Bab VII Kesimpulan dan Saran

Memberikan hasil dari penelitian ini serta rekomendasi saran-saran yang perlu

Referensi

Dokumen terkait

Noemy mentions eight stages of using comic strip as follows. a) The teacher cuts apart the individual panels of a comic strip and gives it to the students and asks

More collaboration between Technology, cyber security policy, and anti money laundering regime is specifically in the context of the using of digital currencies,

pengaruh pemilihan lokasi dan pengetahuan tentang produk berpengaruh terhadap. keberhasilan usaha mobil kuota di

Komite ini sengaja dibentuk khusus untuk menyelenggarakan upaya penanggulangan kemiski- nan di Indonesia dengan melibatkan forum lintas pelaku yang meliputi forum

[r]

Pada hasil penelitian menunjukkan bahwa lokasi dan pengetahuan tentang produk secara serempak berpengaruh signifikan terhadap keberhasilan usaha dengan nilai F

Laju Berburu Tradisional didefinisikan dengan mengklik dua kali sampai muncul kotak Define Variable lalu pada kolom linked variable diklik “Hasil tradisional” dan

Hal ini disebabkan indeks harga yang diterima petani (It) naik sebesar 0 ,7 2 persen tidak sebesar kenaikan indeks harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh