• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tindak Pidana Pembunuhan Biasa dalam Bentuk Pokok Berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dengan Hukum Pidana Islam

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Tindak Pidana Pembunuhan Biasa dalam Bentuk Pokok Berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dengan Hukum Pidana Islam"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BIASA DALAM BENTUK POKOK

(DOODSLAG) BERDASARKAN KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA (KUHP) DENGAN HUKUM PIDANA ISLAM

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas Dan Memenuhi Syarat-Syarat Untuk

Memperoleh Gelar Sarjana Hukum

OLEH:

NIM: 100200402 BENNI ISKANDAR

DEPARTEMEN HUKUM PIDANA

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

PEMBUNUHAN BIASA DALAM BENTUK POKOK

(DOODSLAG)

BERDASARKAN KITAB UNDANG-UNDANG

HUKUM PIDANA (KUHP) DENGAN HUKUM PIDANA ISLAM

Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Persyaratan Memperileh Gelar Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

SKRIPSI

Oleh:

BENNI ISKANDAR NIM: 100200402

DEPARTEMEN HUKUM PIDANA

Diketahui/Disetujui Oleh: Ketua Departemen Hukum Pidana

NIP. 195703261986011001 Dr. M. Hamdan, S.H., M.H

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Edi Yunara, S.H., M.Hum)

NIP. 196012221986031003 NIP. 197110051998011001 Dr. M. Eka Putra, S.H., M.Hum

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

ABSTRAK

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

** Dosen Pembimbing I, Staf Pengajar Departemen Hukum Pidana, Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

***

Dosen Pembimbing II, Staf Pengajar Departemen Hukum Pidana, Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

Seiring dengan perkembangan zaman, maka semakin kompleks pula tingkat kejahataan yneg terjadi di muka bumi ini. Banyak pemberitaan melaui media elektronik dan media cetak mengenai tindak pidana pembunuhan di Indonesia, membuat kehidupan sosial didalam msyarakat terasa terganggu, karena pembunuhan adalah suatu perbuatan yang asosial (yang tidak dikehendaki) dalam masyarakat, sehingga perlu diberantas samapi ke akar-akarnya.

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana telah mengatur mengenai tindak pidana pembunuhan secara khusus di dalam Bab XIX mengenai kejahatan terhadap nyawa. Tindak Pidana pembunuhan dalam Bab XIX digolongkan kedalam beberapa bagian berdasarkan unsur-unsur perbuatan pelaku tindak pidana pembunuhan. Adapun tindak pidana pembunuhan sengaja yang diatur dalam KUHP antara lain, pembunuhan dalam bentuk pokok, pembunuhan yang diikuti, didahului atau disertai dengan tindak pidana lain, pembunuhan berencana, pembunuhan bayi oleh ibunyabaik dengan rencana dan tidak dengan rencana, permintaan bunuh diri, dan pengguguran kandungan.

Hukum pidana Islam juga mengatur mengenai pembunuhan yang dilakukan dengan sengaja, diatur melaui Al-Qur’an, Hadits dan Ijtihad para ulama. Pembunuhan sengaja dalam hukum pidana Islam juga dapat dilihat berdasarkan unsur-unsur dari perbuatannya. Pengaturan tindak pidana pembunuhan yang murni saat ini adalah Negara Arab Saudi, yang memiliki tingkat pembunuhan paling sedkit dan stabil setiap tahunnya.

Untuk membatasi ruang lingkup penelitian ini, maka secara khusus yang akan diteliti adalah tindak pidana pembunuhan biasa dalam bentuk pokok, yang diperbandingkan antara KUHP dan hukum pidana Islam. Penelitian ini dilakukan secara yuridis normatif, yaitu hanya mengkaji melalui pendekatan perundang-undangan (statute Approach) dan pendekatan perbandingan (comparative approach).

(4)

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan yang tiada henti – hentinya akan

kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan hidayah-nya yang telah memberikan

kesempatan penulis untuk dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini, yang

merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Hukum pada

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

Shalawat dan salam tak lupa penulis ucapkan kepada junjungan Nabi

Muhammad SAW yang telah memberikan jalan dan menuntun jalan dari yang

gelap hingga menuju jalan yang terang yang disinari oleh iman dan islam.

Adapun skripsi ini berjudul: “Tindak Pidana Pembunuhan Biasa dalam

Bentuk Pokok Berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP)

dengan Hukum Pidana Islam.”

Penulis menyadari adanya keterbatasan dalam pengerjaan skripsi ini.

Selama penyusunan skripsi ini, Penulis mendapatkan banyak dukungan,

semangat, saran, motivasi dan doa dari berbagai pihak. Untuk itu, pada

kesempatan ini Penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Runtung, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara;

2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan

(5)

3. Bapak Syafruddin Hasibuan, S.H., M.H., DFM., selaku Pembantu Dekan

II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

4. Bapak Muhammad Husni, S.H.,M.Hum., selaku Pembantu Dekan III

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

5. Bapak Dr. Muhammad Hamdan, S.H. M.H selaku Ketua Departemen

Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

6. Ibu Liza Erwina S.H., M.Hum selaku Seketaris Departemen Hukum

Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

7. Bapak Edi Yunara, S.H.,M.Hum Selaku dosen Pembimbing I penulis,

terima kasih atas bimbingan dan dukungan Bapak kepada penulis selama

penulisan Skripsi;

8. Bapak Dr.Mohammad Eka Putra, S.H.,M.Hum Selaku dosen Pembimbing

II penulis, terima kasih atas bimbingan dan dukungan Bapak kepada

penulis selama penulisan Skripsi;

9. Prof. Dr. Alvi Syahrin, S.H., MS., yang telah memberikan motivasi kepada

penulis dalam menjani perkuliahan di Univeristas Sumatera Utara;

10.Seluruh staf pengajar Fakultas Hukum USU;

11.Khusus Orang tua Penulis, tiada kata yang dapat menggambarkan dan

melukiskan jasa-jasa yang telah diberikan kepada penulis, sehingga

penulis dapat tumbuh dan berkembang seperti sekarang ini;

12.Untuk teman dan sahabat penulis yang pernah bersama-sama dalam

jajaran kepengurusan BTM Aladdinsyah, S.H. Periode 2011-2012 yaitu

(6)

Nasution, Dowang Fernando (Abu Mukhlis), Dwi Susilawati, Muhammad

Reza Winata, Natasha Siregar, Dwi Pranoto, Muhammad Fauzi

Habibullah, Muhammad Ihsan An Auwali, Muhammad Fazrian Siregar,

Elly Syafitri Harahap dan Syahariska Dina, terimakasih karena telah

sama-sama berjuang dalam memakmurkan Musholla tercinta dan sama-sama-sama-sama

berbagi pengalaman dengan penulis;

13.Untuk Senior Ikhwa yaitu Sudirman Naibaho, S.H, Agmalun Hasugian,

S.H., Ferdiansyah, S.H., Miftah Farid, S.H., Verdinan Sitompul, Fachru

Rozy Affandy, S.H., Adharry Kurniawan, S.H, dan lainnya yang tidak

mungkin penulis sebutkan satu persatu, terimakasih yang telah menasehati

dan memberikan motivasi bagi penulis;

14.Untuk teman seangkatan 2010, yaitu Gantara Eka Nanda, Sakafa Guraba,

Rahmad Ramadhan, Miftah Holis Nasution, Anrinanda Lubis, Luthfi

Aristio dan yang lainnya, terimakasih atas pertemanannya, dan berbagi

pengalaman dengan penulis;

15.Untuk senior Akhwat yang selalu menasehati dan memberikan motivasi

kepada penulis, yaitu Fika Habbina, S.H., Berliana Nasution, S.H., Fitri

Kesuma Zebua, S.H., Lidya Ramadhani Hasibuan S.H.,, Fatiya Rochimah

S.H., Erny Suciaprianti S.H., Putri Rizkita Sari, Alya Fahlisa, S.H.,

Maulida hadry Sa’adillah, S.H., dan lainnya yang tidak mungkin penulis

sebutkan satu persatu;

16.Untuk adik-adik BTM Aladdinsyah, S.H., terimakasih atas dukungan dan

(7)

17.Seluruh pihak yang telah memberikan bantuannya kepada penulis dalam

penyelesaian skripsi ini, yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu

baik itu dukungan moral maupun materil.

Demikianlah yang penulis dapat sampaikan, atas segala kesalahan dan

kekurangannya penulis mohon maaf yang sebesar – besarnya. Atas perhatiannya

penulis ucapkan terima kasih.

Medan, April 2014

(8)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

ABSTRAK

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ...1

B. Perumusan Masalah ...7

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan ...8

D. Keaslian Penulisan ...10

E. Tinjauan Kepustakaan ...11

1. Pengertian Tindak Pidana ...12

a. Tindak Pidana Menurut kajian KUHP ...12

b. Tindak Pidana Menurut kajian Hukum Pidana Islam ..15

2. Pengertian Pembunuhan ...17

3. Pengertian Hukum Islam dan Tindak Pidana Islam ...21

F. Metode Penelitian ...25

G. Sistematika Penulisan ...29

BAB II PENGATURAN TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BIASA

DALAM BENTUK POKOK (DOODSLAG) BERDASARKAN

(9)

A. Pembunuhan Biasa dalam Bentuk Pokok Berdasarkan

KUHP...32

B. Tujuan Tindak Pidana Pembunuhan Diatur dalam KUHP ...35

C. Penagturan Tindak Pidana Pembunuhan yang Disengaja dalam KUHP ...39

D. Unsur-Unsur Tindak Pidana Pembunuhan dalam KUHP ...42

1. Unsur-Unsur Tindak Pidana ...42

2. Unsur-Unsur Pembunuhan dalam KUHP ...45

E. Sanksi Tindak Pidana Pembunuhan dalam KUHP ...48

BAB III PENGATURAN TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BIASA DALAM BENTUK POKOK (DOODSLAG) BERDASARKAN HUKUM PIDANA ISLAM A. Sejarah Terjadinya Pembunuhan ...52

B. Pengertian Pembunuhan Menurut Hukum Pidana Islam ...53

C. Dasar Hukum Pembunuhan dalam Hukum Pidana Islam ...59

1. Berdasarkan Al-Qur’an ...59

2. Berdasarkan Hadits ...63

(10)

1. Tujuan Pengaturan Tindak Tindak Pidana Pembunuhan

dalam Hukum Pidana Islam ...65

2. Manfaat Pengaturan Tindak Tindak Pidana Pembunuhan dalam Hukum Pidana Islam ...57

E. Unsur-Unsur Umum Tindak Pidana dalam Hukum Pidana Islam...69

F. Unsur-Unsur Khusus Tindak Pidana Pembunuhan Berdsarakan Hukum Pidana Islam ...71

G. Sanksi Tindak Pidana Pembunuhan Sengaja Berdasarkan Hukum Pidana Islam ...75

1. Hukuman Asli ...75

2. Hukuman Pengganti ...89

3. Hukuman Pelengkap ...96

BAB IV PERBANDINGAN TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BIASA DALAM BENTUK POKOK (DOODSLAG) BERDASARKAN KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PIDANA (KUHP) DENGAN HUKUM PIDANA ISLAM A. Ruang Lingkup Pelaku Tindak Pidana Pembunuhan Biasa dalam bentuk Pokok (Doodslag) ...97

1. Pelaku Pembunuhan Bedasarkan KUHP ...97

(11)

3. Perbandingan Pelaku Pembunuhan Biasa dalam Bentuk

Pokok Berdasarkan Ketentuan KUHP Dengan Hukum

Pidana Islam ...102

B. Sumber Hukum Tindak Pidana Pembunuhan Biasa dalam

Bentuk Pokok berdasarkan KUHP dengan Hukum Pidana

Islam ...103

1. Sumber Pembunuhan Hukum Berdasarkan KUHP ...103

2. Sumber Hukum Pembunuhan Berdasarkan Hukum Pidana

Islam ...105

3. Perbandingan Sumber Hukum Pembunuhan Antara KUHP

dengan Hukum Pidana Islam ...107

C. Unsur Kesengajaan dalam Tindak Pidana Pembunuhan Biasa

dalam Bentuk Pokok ...108

1. Unsur Kesengajan Tindak Pidana Pembunuhan Biasa dalam

Bentuk Pokok Berdasarkan KUHP ...108

2. Unsur Kesengajaan Pembunuhan Biasa dalam Bentuk

Pokok Menurut Hukum Pidana Islam ...109

3. Perbandingan Unsur Kesengajaan Tindak Pidana

Pembunuhan Biasa dalam Bentuk Pokok Berdasarkan

KUHP dengan Hukum Pidana Islam ...111

D. Sanksi Hukuman dalam Tindak Pidana Pembunuhan Biasa

(12)

1. Sanksi Hukuman Tindak Pidana Pembunuhan Biasa dalam

Benruk Pokok Berdasarkan KUHP ...114

2. Sanksi Hukuman Tindak Pidana Pembunuhan Biasa dalam

Benruk Pokok Berdasarkan Kajian Hukum Pidana

Islam...115

3. Perbandingan Sanksi Hukuman Tindak Pidana

Pembunuhan Biasa dalam Bentuk Pokok berdasarkan

KUHP dan Kajian Hukum Pidana Islam ...116

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ...118

B. Saran ...121

Referensi

Dokumen terkait

[r]

The influence of extracellular 5-HT levels on the PET measurement of [ carbonyl - 11 C]WAY-100635 binding are currently under investigation and not fully understood (Parsey et al

Dari latar belakang masalah tersebut di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti bagaimana “ Lembaga Pendidikan Islam Klasik: Kajian Historis Tentang Madrasah

Parkland Word Mayong Jepara dalam usahanya untuk mempertahankan mutu atau kualitas dari produk yang dihasilkan yaitu sepatu adidas dalam upayanya untuk

Karena luasnya cakupan Institusi Keuangan Islam yang dijadikan objek diterapkannya pedoman Good Corporate Governance, maka penelitian ini dibatasi pada Bank Umum

Calon nasabah yang telah disetujui pengajuan pembiayaannya oleh Rapat Komite Pembiayaan, diwajibkan membuka rekening pada BPRS Dana Amanah, guna kelancaran transaksi yang

Writing is the one of skills in English that should be mastered by student. Through writing they can express their view and thoughts that can not be

This research was aimed at proving that team word-webbing was effective for teaching narrative writing at the eighth grade students of SMP Negeri 2 Jeruklegi in