• Tidak ada hasil yang ditemukan

Identifikasi Retinoblastoma Menggunakan Backpropagation Neural Network

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Identifikasi Retinoblastoma Menggunakan Backpropagation Neural Network"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

vi

ABSTRAK

Retinoblastoma (kanker mata) adalah penyakit kanker pada mata yang biasanya diderita oleh anak-anak yang menyerang jaringan saraf tipis yang berada di belakang mata (bagian yang sensitif terhadap cahaya). Retinoblastoma dapat menyerang satu ataupun kedua mata dan merupakan jenis penyakit yang dapat disebabkan oleh mutasi genetik yang biasa disebut dengan retinoblastoma1 (RB1). Pada pemeriksaan fisik yang masih dilakukan secara manual melalui oftalmoskopi oleh dokter atau pakar dilakukan dengan melihat adanya tumor berwarna putih / putih kekuningan pada fundus yang sering dikaitkan dengan peningkatan vaskularisasi. Sehingga diperlukan suatu metode yang digunakan untuk dapat mengidentifikasi penyakit retinoblastoma melalui citra fundus retina secara otomatis. Pada penelitian ini metode yang digunakan yaitu backpropagation neural network dengan input berupa citra fundus retina. Tahapan yang dilakukan dalam mengidentifikasi penyakit retinoblastoma berupa proses pengolahan citra (resize, grayscaling, morphological close operation, dan optic disk elimination), feature extraction dengan metode Gray Level Coocurance Matrix dan kemudian classification menggunakan backpropagation neural network. Setelah dilakukan pengujian pada sistem, maka dapat disimpulkan metode yang digunakan pada penelitian ini memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi penyakit retinoblastoma dengan akurasi 90%.

Kata kunci : Penyakit retinoblastoma, resize, grayscaling, morphological close opearation, optic disk elimination, gray level coocurance matrix, backpropagation neural network.

(2)

vii

RETINOBLASTOMA DISEASE IDENTIFICATION USING

BACKPROPAGATION NEURAL NEWORK

ABSTRACT

Retinoblastoma (eye cancer) is an eye disease that is usually suffered by children that attack the thin nerve tissue behind the eyes (the part which is sensitive to light). Retinoblastoma can

attack one or both eyes and it is a type of disease that can be caused by a genetic mutation

called Retinoblastoma1 (RB1). On manual physical examination using ophthalmoscopy by a

doctor or an expert there is a yellowish white / white tumor on the fundus that is often caused

by the vascularization. That is why it needs a method that can be done to identify

retinoblastoma disease through retinal fundus images automatically. In this research the

method used is Backpropagation Neural Network using input of retinal fundus image. The

stages which is done to identify retinoblastoma disease are image processing (resize, grayscaling, morphological close operation, and optic disk elimination), feature extraction using Gray Level Coocurance Matrix method and then classification using backpropagation

neural network. After testing on the system in this research, it was concluded that the method

used is able to identify retinoblastoma disease with accuracy 90%.

Keyword: Retinoblastoma disease, resize, grayscaling, morphological close opearation, optic disk elimination ,gray level coocurance matrix, backpropagation neural network.

Referensi

Dokumen terkait

1) Masyarakat berperan dalam peningkatan mutu pelayanan pendidikan yang meliputi perencanaan, pengawasan, dan evaluasi program pendidikan.. melalui dewan pendidikan

Pasal 39 ini mencerminkan sebuah upaya preventif (pencegahan) dari aparat penegak hukum untuk dapat mencegah pencurian terhadap kekayaan sumber daya genetika berupa

[r]

“Dalam hal atas suatu bidang tanah sudah diterbitkan sertipikat secara sah atas nama orang atau badan hukum yang memperoleh tanah tersebut dengan itikad baik dan

Hasil penelitian ini diperoleh bahwa keberadaan mikroorganisme perombak bahan organik yang paling tinggi populasinya adalah tanah yang diambil dari tegakan kemenyan

jumlah tanggungan dalam tidak akan mempengaruhi besarnya pendapatan yang dihasilkan oleh perempuan pedagang etnis Madura, meskipun dengan semakin banyaknya jumlah

lembaga atau yayasan yang dapat memberikan anak berkebutuhan khusus seperti. anak tunanetra sebuah pelatihan

Application of Information Technology today has spread in almost all the fields in the village office is no exception. Population census system at the village