• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penambahan Bit (Beta Vulgaris L.) Sebagai Pewarna Alami Terhadap Daya Terima dan Kandungan Zat Gizi Kerupuk Merah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penambahan Bit (Beta Vulgaris L.) Sebagai Pewarna Alami Terhadap Daya Terima dan Kandungan Zat Gizi Kerupuk Merah"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1

FORMULIR

UJI KESUKAAN (UJI HEDONIK)

Nama :

Umur :

Jenis Kelamin : Petunjuk

1. Cicipilah sampel kerupuk merah satu persatu.

2. Berikan penilaian anda dengan cara mengisi kolom kode sampel pada tabel berdasarkan tingkat kesukaan anda (lihat keterangan yang ada dibawah tabel). 3. Netralkan indera pengecap anda dengan air putih setelah selesai mencicipi

satu sampel.

Indikator Kode sampel

(2)

Lampiran 2

Perhitungan nilai ekonomis kerupuk merah dengan penambahan sari bit 50 %

- Tepung tapioka 1 kg = Rp. 8.000,- - Bit 1 kg = Rp. 15.000,- - Garam 1 bungkus = Rp. 1.000,-

Total = Rp. 24.000,-

Perhitungan harga kerupuk merah dengan penambahan sari bit dalam 200 gr bahan.

Bahan-Bahan Jumlah Harga

Tepung tapioka 100 gr Rp. 800,-

Sari bit 100 cc Rp. 1500,-

Garam ½ sdt -

Total Rp. 2.300,-

- Dari 200 gram adonan dapat menghasilkan ± 100 gram kerupuk kering

(3)

Lampiran 3

Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Organoleptik terhadap Aroma Kerupuk Merah dengan Penambahan Sari Bit

No. Panelis Jenis kelamin Umur (tahun) Perlakuan

(4)

Lampiran 4

Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Organoleptik terhadap Warna Kerupuk Merah dengan Penambahan Sari Bit

No. Panelis Jenis kelamin Umur (tahun) Perlakuan

(5)

Lampiran 5

Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Organoleptik terhadap Rasa Kerupuk Merah dengan Penambahan Sari Bit

No. Panelis Jenis kelamin Umur (tahun) Perlakuan

(6)

Lampiran 6

Rekapitulasi Data Skor Hasil Penilaian Organoleptik terhadap Tekstur Kerupuk Merah dengan Penambahan Sari Bit

No. Panelis Jenis kelamin Umur (tahun) Perlakuan

(7)

Lampiran 14

Dokumentasi penelitian

Gambar 1. Bit segar Gambar 2. Bit yang telah dicuci dan di kupas

Gambar 3. Proses pengukusan bit Gambar 4. Proses penghalusan bit

Gambar 6. Adonan kerupuk dengan penambahan sari bit 50 % Gambar 5. Sari bit yang telah di

saring

(8)

Gambar 7. Adonan kerupuk dengan penambahan sari bit 25 %

Gambar 9. Kerupuk merah mentah yang sudah kering

Gambar 10. Penggorengan kerupuk

Gambar 8. Pencetakan kerupuk / dodolan kerupuk

Gambar 11. Kerupuk merah

(9)

Gambar 12. Uji daya terima pada mahasiswa/i FKM-USU

Gambar 13. Uji daya terima pada mahasiswa/i FKM-USU

Gambar 13. Uji daya terima pada mahasiswa/i FKM-USU

Gambar 14. Uji daya terima pada mahasiswa/i FKM-USU

Gambar

Gambar 2. Bit yang telah dicuci
Gambar 7.
Gambar 13. Uji daya terima pada

Referensi

Dokumen terkait

It showed on the calculation of the effect size, the result shows high effect score (2.86) in teaching listening comprehension using lexical collocation exercise as

RIP yang digunakan pada IPv4 adalah RIPv2 sedangkan pada pengalamatan IPv6 menggunakan RIPng. Perbedaan mendasar dari kedua protokol RIP tersebut terdapat pada struktur

Sedangkan mengenai siswa mengikuti pengaruh yang tidak baik dari teman sebaya dalam mendorong proses interaksi sosial diantaranya pada kelas VIII A, yaitu

Namun dalam hal ini GKJ sebagai Sinode tidak mempunyai sebuah aturan yang baku. untuk mengatur tentang persembahan perpuluhan di Gereja-Gereja di bawah naungan

The paper compares Crimp’s adaptation to other, more canonical adaptations of The Seagull in the English language, such as Anne Dunnigan’s (1964) and Michael Frayn’s (1988),

Rekaman tidur polisomnografi (PSG) menunjukkan bahwa meskipun pada orang lanjut usia menghabiskan waktu lebih banyak di tempat tidur, mereka mengalami kesulitan

Pertama-tama nyalakan alat, saat alat menyala maka akan terlihat tampilan pada LCD kemudian masukkan sensor EC dan sensor DS18B20 kedalam bak tandon, kemudian sensor EC akan

[r]