• Tidak ada hasil yang ditemukan

Fact Sheet APINDO 7 Februari 2018

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Fact Sheet APINDO 7 Februari 2018"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Asosiasi Pengusaha Indonesia

7 Februari 2018

Tenaga Kerja Indonesia (TKI)

Malaysia Masih Menjadi Magnet Para TKI

10 Negara Tujuan Penempatan TKI Terbesar (Jan-Mei 2017)

Sumber : Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI), 2017.

Malaysia masih menjadi magnet para TKI yang bekerja di luar negeri. Data BNP2TKI menunjukkan penempatan TKI di Malaysia periode Januari-Mei 2017 mencapai 31.779 pekerja. Angka ini merupakan yang terbesar vs TKI ke negara lain atau sekitar 38% dari total penempatan TKI di luar negeri sebanyak 83.900 pekerja.

Sebenarnya penempatan TKI ke Malaysia periode Januari-Mei 2017 mengalami penurunan 17,5% vs periode yang sama di 2016, yakni 38.535 pekerja. Penempatan TKI ke Malaysia selalu yang terbesar dibanding ke negara lainnya. Puncaknya terjadi pada 2013, lebih dari 150 ribu TKI mencari kerja di Malaysia.

Penggangguran Berdasar Tingkat Pendidikan

Ternyata Lulusan SMK Paling Banyak Menganggur

Sumber : BPS, 2017.

Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ternyata paling banyak menganggur, mencapai 9,27%, jauh di atas rata-rata nasional. BPS merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada Feb 2017 menjadi 5,33%, turun vs periode sebelumnya 5,50%. TPT masih didominasi lulusan SMK. Untuk mengatasinya, program

pencocokan perluasan link and match saat ini terus dilakukan.

Dilihat dari kelompok pendidikan, kelompok SD merupakan yang paling sedikit menganggur. Pengangguran lulusan SD hanya 3,54%. BPS menyebutkan, lulusan SD ke bawah cenderung menerima pekerjaan apapun dan menurunkan angka pengangguran pada kelompok ini. Sementara itu, persentase lulusan universitas yang menganggur mencapai 4,98%, terendah kedua setelah SD.

Visi Ketenagakerjaan Indonesia 2045

Bidang Keteknikan Mendapat Perhatian Besar

Peningkatan Taraf Pendidikan Rakyat Indonesia Dipercepat :

1. Meningkatnya rata-rata lama sekolah menjadi 12 tahun

(2026-2035).

2. APK pendidikan tinggi mencapai 60% pada tahun 2045.

3. Porsi tenaga kerja lulusan pendidikan menengah ke atas sebesar

90% pada tahun 2045.

4. Meningkatkan proporsi lulusan profesional dalam bidang ilmu

teknik.

5. Meningkatkan pendidikan vokasi berorientasi demand-driven.

Proporsi sarjana teknik (insinyur) di Indonesia masih sangat

sedikit.

Hanya sekitar 9 ribu orang (dari 750 ribu insinyur) yang bekerja

sebagai insinyur profesional.

Sumber : Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), 2017.

Fa

ct

S

h

e

e

t

K

e

te

n

a

g

a

ke

rj

a

a

n

&

H

u

b

u

n

g

a

n

I

n

d

u

st

ri

a

l

ASOSIASI PENGUSAHA INDONESIA

Gedung Permata Kuningan Lt. 10 I Jl. Kuningan Mulia Kav. 9C Guntur–Setiabudi Jakarta 12980 I Tlp (62)21 8378 0824 Fax (62)21 8378 0823 I www.apindo.or.id

Disclaimer :

Referensi

Dokumen terkait

(1) Penetapan Besaran UP dilaksanakan berdasarkan kebutuhan pendanaan kegiatan dan program pada masing-masing SKPD dengan memperhatikan kemampuan keuangan

Talangan haji adalah pembiayaan dengan mengguanakan akad Qardh wal ijarah yang diberikan kepada nasabah calon haji dalam rangka memperoleh nomor porsi atau pelunasan BPIH

Evaluasi Pengaruh Curah Hujan dan Sifat Fisik Tanah Terhadap Erosi Sebagai Dasar Konservasi Lahan di Sub DAS Cikapundung.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

merupakan kalam khabar (kalimat berita biasa), dan juga mabni majhul , tapi maknanya sangat jelas menandaskan bahwa zakat itu harus dipungut oleh pemimpin.

interaksi yang terjadi antara petugas penerangan dengan masyarakat di kelurahan pada waktu. tertentu dengan menggunakan bahasa sebagai alat

Proses pembuatan gelamai ini secara alami akan memakan biaya yang cukup tinggi ditambah lagi dengan mahalnya bahan baku dan pekerjaannya tidak dapat berlangsung

2.3 Pelaksanaan Kegiatan Pembinaan Kemasyarakatan ………… 2.4 Pelaksanaan Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat .... BAB III RENCANA DAN REALISASI

LURAH UTAN KAYU UTARA JAKTIM JAKARTA TIMUR. 230 771 HENRICA KUSWANDARI SEKKEL