• Tidak ada hasil yang ditemukan

4ca62 bab 3 manusia sbg makluk individu dan sosial

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "4ca62 bab 3 manusia sbg makluk individu dan sosial"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK

INDIVIDU DAN SOSIAL

(2)

A. HAKIKAT MANUSIA SEBAGAI

MAKHLUK INDIVIDU DAN SOSIAL

Unsur-unsur hakikat manusia terdiri dari hal-hal

berikut :

1. Susunan kodrat manusia terdiri atas raga

dan jiwa

2. Sifat kodrat terdiri atas makhluk individu

dan social

(3)

1. Manusia sebagai makhluk individu

Individu berasal dari bahasa latin

individuum

yang artinya tak terbagi.

Manusia lahir merupakan sebagai makhluk

individual yang maknanya tidak terbagi atau

tidak terpisah antara jiwa dan raga.

Dalam perkembanganya, manusia sebagai

(4)

Pertumbuhan dan perkembangan individu dipengaruhi beberapa faktor, yaitu :

a. Pandangan nativistik yang menyatakan

pertumbuhan ditentukan atas dasar factor individu sendiri. Seperti bakat dan potensi, pola kemiripan dengan orang tuanya,

b. Pandangan empiristik menyatakan pertumbuhan didasarkan atas faktor lingkungan.

(5)

2. Manusia sebagai Makhluk Sosial

Sebagai makhluk individu manusia juga tidak mampu hidup sendiri artinya mansuia juga harus hidup

bermasyarakat.

Adapun yang menyebabkan manusia selalu bermasyarakat antara lain karena adanya dorongan kesatuan biologis

yang terdapat dalam naluri manusia,misalnya :

1. Hasrat untuk memenuhi keperluan makana dan minuman

2. Hasrat untuk membela diri

(6)

Manusia semenjak lahir mempunyai

dua keinginan pokok,yaitu :

1. Keinginan untuk menjadi satu

dengan

manusia disekelilingnya

2. Keinginan untuk menjadi satu

dengan

(7)

B. PERANAN MANUSIA SEBAGAI

MAKHLUK INDIVIDU DAN SOSIAL

1. Perananan manusia sebagai makhluk

individu

Berdasarkan sifat kodrat manusia sebagai

individu, yang dapat diketahui bahwa

manusia

memilki harhat dan martabat yang

(8)

Sebagai makhluk individu manusai berperan untuk

mewujudkan hal-hal sebagai berikut :

1. Menjaga dan mempertahankan harkat dan

martabatnya

2. Mengupaya terpenuhinya hak-hak dasarnya

sebagai manusia

3. Merealisasikan segenap potensi diri baik sisi

jasmani maupun rohani

(9)

2. Peranan manusia sebagai makhluk sosial

Sebagai makhluk social manusia membutuhkan norma-norma social sebagai patokan dalam bertingkah laku manusia dalam kelompok,

Norma - Norma yang dimaksud adalah sebagai berikut :

1. Norma agama atau religi, yaitu norma yang bersumber dari Tuhan untuk umat-Nya

2. Norma kesusilaan atau moral,yaitu yang bersumber dari hati nurani manusia

untuk mengajarkan kebaikan dan menjahui keburukan

3. Norma Kesopanan atau adat,yaitu yang bersumber dari masyarakat atau dari

lingkungan masyarakat yang bersangkutan

(10)

Selain itu, norma dapat dibedakan pula

menjadi

empat macam berdasarkan kekuatan

berlakunya

(11)

Keempat jenis tersebut adalah : 1. cara (usage)

Cara adalah bentuk kegiatan manusia yang daya ikatnya sangat lemah. Norma ini lebih menonjol dalam hubungn antar individu atau perorangan. Pelanggaran terhadap norma ini tidak

mengakibatkan hukuman yang berat, tetapi sekedar celaan.

Contohnya cara makan, ada yang makan sambil berdiri dan ada yang makan sambil duduk. Cara makan sambil duduk dianggap lebih pantas

(12)

2. Kebiasaan (falkways)

Kebiasaan adalah kegiatan atau

perbuatan yang di ulang-ulang dalam

bentuk yang sama oleh orang

(13)

3. Tata kelakuan (mores)

Tata kelakuan adalah kebiasaan yang di

anggap sebagai norma pengatur. Sifat

norma ini disatu sisi sebagai pemaksa suatu

perbuatan dan disisi lain sebagai suatu

larangan. Dengan demikian, tata kelakuan

dapat menjadi acuan agar masyarakat

(14)

4. Adat istiadat (custum)

Adat istiadat adalah kelakuan yang

telah menyatu kuat dalam pola-pola

perilaku sebuah masyarakat. Oleh

karena itu pada umumnya daya

(15)

Manusia sebagai makhluk social memiliki

implikasi-implikasi sebagai berikut :

1. Kesadaran akan ketidakberdayaan bila

manusia seorang diri

2. Kesadaran untuk senatiasa dan harus

berinteraksi dengan orang lain

3. Penghargaan akan hak-hak orang lain

4. Ketaatan terhadap norma-norma yang

(16)

Keberadaan manusia sebagai makhluk social

menjadiakan manusia melakukan peran-peran

sebagai berikut :

1. Melakukan interaksi dengan manusia lain

atau kelompok

2. Membentuk kelompok-kelompok social

(17)

C. DINAMIKA INTERAKSI

SOSIAL

Interaksi sosial merupakan factor utama dalam kehidupan sosial ,interaksi merupakan hubungan yang dinamis, yang menyangkut hubungan timbal balik antar individual.

Ciri-ciri sebuah interaksi sosial adalah sebagai berikut : 1. Pelakunya lebih dari satu orang

2. Adanya komunikasi antarpelaku melalui kontak sosial

3. Mempunyai maksud dan tujuan, terlepas dari sama atau tidaknya tujuan tersebut dengan diperkirakan pelaku

(18)

Syarat terjadinya kontak sosial adalah adanya kontak social ( social contact) dan komunikasi.

Kontak dari kata con atau cun yang artinya bersama-sama, dan tango artinya menyentuh.

Kontak social dapat terjadi dalam tiga bentuk,yaitu : 1. Kontak antarindividu

2. Kontak antarindividu dengan kelompok

(19)

D. DILEMA ANTARA KEPENTINGAN

INDIVIDU DAN KEPENTINGAN

MASYARAKAT

Dilema antara kepentingan individu

dan kepentingan masyarakat adalah

pertanyaan

(20)

1. Pandangan Individualisme

Individualisme berpangkal pada konsep dasar ontologis bahwa manusia pada hakikatnya adalah makhluk individu yang bebas.

Pandangan invidualisme berpendapat bahwa kepentingan invidulah yang harus diutamakan.

Beberapa prinsip yang dikembangkan ideologi liberalisme yang dari kata liber adalah sebagai berikut :

1. Penjaminan hak milik perorangan, yaitu hak pribadi tidak berlaku hak

milik berfungsi sosial

2. Mementingkan diri sendiri, yaitu membiarkan orang lain untuk melakukan aktivitas

3. Pemberian kebebasan pada individu

(21)

2. Pandangan sosialisme

Pandangan ini menyatakan bahwa kepentingan

masyarakatlah yang diutamakan. Karena masyarakat merupakan entitas yang besar dan berdiri sendiri

dimana individu-individu itu berada.

Sosialisme merupakan mementingkan masyarakat secara keseluruhan dan merupakan paham yang mengharapkan terbentuknya masyarakat yang adil,selaras,bebas,dan sejahtera bebas dari

(22)

Referensi

Dokumen terkait

Untuk mendukung terlaksananya hal tersebut, maka muncul gagasan untuk melakukan penelitian dengan judul ” Meningkatkan Hasil Belajar Lay Up shot Bola Basket

Oemar Hamalik, Dasar-Dasar Pengembangan Kurikulum (Bandung : PT.. hal tersebut terlihat adanya penghitungan alokasi waktu yang terkait adanya hari-hari aktif selama

Walaupun terdapat berbagai konsep lain dalam ekonomi politik internasional seperti regionalisme ekonomi 2 , Revolusi Industri 4.0 3 , kemiskinan 4 , lingkungan 5

Hasil penelitian ini dapat dideskripsikan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa laki-laki dalam menyelesaikan masalah ditunjukkan dengan kemampuan mereka dalam

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan perkembangan bahasa pada anak prasekolah usia 5-6 tahun setelah dilakukan terapi

Menurut ISO 14001 dalam Kuhre (1996), Tim Respon Gawat Darurat harus terdiri dari para pekerja yang memiliki pengetahuan atau sudah terlatih untuk bertindak dalam keadaan

Tahun ini Indonesia mengalami penurunan indeks daya saing global, dari posisi ke 46 (2011) menjadi ke 50 (2012).. Peringkat terbaik Indonesia adalah pada tahun 2010 (ke 44)

Penyakit bercak hitam pada tanaman anggrek merupakan penyakit yang cepat menular melalui akar dan alat yang tidak steril, gejalanya timbul warna cokelat kehitaman pada bagian