• Tidak ada hasil yang ditemukan

3.TERMOKIMIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "3.TERMOKIMIA"

Copied!
77
0
0

Teks penuh

(1)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMAN 2 SEMARAPURA

Mata pelajaran : Kimia

Kelas/Semester : XI/Ganjil

Materi Pembelajaran : Termokimia

Alokasi Waktu : 8 x 45 menit (4 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya;

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia;

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah;

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah

abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar

(2)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 2

3.4 Membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan hasil percobaan dan diagram tingkat energi;

Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Menjelaskan hukum kekekalan energi; 2. Membedakan sistem dan lingkungan;

3. Menjelaskan hubungan antara kalor, kerja, dan perubahan entalpi;

4. Mengidentifikasi reaksi endoterm dan reaksi eksoterm;

5. Menghitung harga ∆H reaksi berdasarkan data entalpi

pembentukan standar (∆Hfo), Hukum Hess, energi ikatan;

6. Menghitung ∆H reaksi berdasarkan percobaan, hukum Hess, data perubahan entalpi pembentukan standar, dan data energi ikatan;

7. Menghitung harga ∆H reaksi dengan menggunakan hukum

Hess, diagram siklus, dan diagram tingkat energi;

3.5 Menentukan H reaksi berdasarkan hukum Hess, data Perubahan entapi pembentukkan standar, dan data energi ikatan;

Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Mengkomunikasikan hasil diskusi perhitungan harga ∆H reaksi berdasarkan data entalpi pembentukan standar (∆Hfo),

Hukum Hess, energi ikatan;

2. Mengkomunikasikan hasil diskusi perhitungan harga ∆H reaksi berdasarkan data entalpi pembentukan standar (∆Hfo),

Hukum Hess, energi ikatan;

4.4 Merancang, melakukan, menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm;

Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Merancang percobaan reaksi eksoterm dan endoterm dengan tekun, teliti dengan semangat kerjasama;

(3)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 3

2. Mengkomunikasikan hasil percobaan reaksi eksoterm dan endoterm;

4.5 Merancang, melakukan, dan menyimpulkan serta menyajikan hasil percobaan penentuan H suatu reaksi.

Indikator Pencapaian Kompetensi

1. Merancang percobaan perhitungan ∆H reaksi dengan alat kalorimeter dengan tekun, teliti, dengan semangat kerjasama; 2. Mengkomunikasikan hasil diskusi tentang menghitung harga ∆H

reaksi dengan menggunakan hukum Hess, diagram siklus, dan diagram tingkat energi;

3. Mengkomunikasilkan hasil diskusi tentang Hukum Hess untuk membuat Siklus Born-Haber.

C. Deskripsi Materi Pembelajaran Fakta

 Energi

 Perubahan entalpi

Konsep

 Energi, kalor, entalpi, dan suhu  Reaksi eksoterm dan endoterm  Hukum Hess

Prinsip

 Diagram siklus

 Diatgram tingkat energi  Siklus Born-Haber

Prosedur

 Langkah-langkah pratikum tentang perubahan entalpi  Hukum Kekekalan Energi

Suatu bentuk energi yang terlibat dalam suatu reaksi kimia merupakan perubahan dari energi-energi yang lain. Hal ini sesuai dengan hukum kekekalan energi yang menyatakan bahwa “Energi

(4)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 4

tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, tetapi energi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk lain”.

 Sistem dan Lingkungan

Jika kita mengamati reaksi antara logam natrium dengan air dalam sebuah tabung reaksi, maka sistemnya adalah logam natrium, air, dan zat hasil reaksi di dalam tabung, sedangkan lingkungannya adalah tabung reaksi dan segala sesuatu yang berada di luar tabung. Jadi, sistem adalah zat-zat yang menjadi obyek pengamatan (penelitian) yang dibatasi oleh batas-batas fisis atau konsepsi matematis tertentu, sedangkan lingkungan adalah segala sesuatu di luar sistem.

 Kalor dan Kerja

Transfer atau pertukaran energi antara sistem dan lingkungan dapat berupa kalor (q) atau bentuk energi lainnya yang secara kolektif disebut kerja (w). Besarnya energi dapat ditentukan dengan rumus:

Jika energi (kalor atau kerja) meninggalkan sistem diberi tanda negatif (-), sebaliknya jika energi memasuki sistem diberi tanda positif (+).

 Reaksi Eksoterm

Reaksi eksoterm merupakan reaksi yang melepas kalor. Pada reaksi ini temperatur sistem akan lebih tinggi daripada lingkungan sehingga akan terjadi aliran kalor dari sistem ke lingkungan atau sistem melepaskan kalor ke lingkungan. Reaksi eksoterm banyak terjadi pada reaksi-reaksi pembakaran. Contoh reaksi eksoterm, jika kapur tohor dicampur air maka kalor akan dilepaskan, reaksi antara logam aluminium dan logam membentuk aluminium bromida (AlBr3) padat.

(5)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 5

CaO(s) + H2O(l) Ca(OH)2(aq) (timbul panas)

Pada proses ini sistem melepaskan kalor ke lingkungan dengan ditandai naiknya suhu.

 Reaksi Endoterm

Reaksi endoterm merupakan reaksi yang menyerap kalor. Dalam reaksi ini, kalor mengalir dari lingkungan ke sistem. Temperatur sistem lebih rendah daripada lingkungan sehingga akan terjadi aliran kalor dari lingkungan ke sistem.

Contoh:

a. Reaksi antara barium hidroksida (Ba(OH)2) dan garam amonium

klorida (NH4Cl) merupakan reaksi endoterm yang ditandai dengan

turunnya suhu.

Ba(OH)2(s) + 2NH4Cl(s) BaCl2(l) + 2NH3(g) + 2H2O(l)

b. Pembuatan kapur tohor dengan pemanasan batu kapur berdasarkan reaksi berikut.

CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g) (perlu dipanaskan)

 Menghitung Perubahan Entalpi Berdasarkan Perubahan Entalpi Standar (∆Hfo)

Data perubahan entalpi pembentukan standar dapat digunakan untuk menghitung perubahan entalpi (ΔH) suatu reaksi kimia. Jika suatu persamaan kimia dinyatakan dengan pereaksi → hasil reaksi dan harga ΔHf0 masing-masing zat yang terlibat dalam reaksi tersebut

diketahui, maka perubahan entalpi reaksi tersebut dapat dihitung dengan menggunakan persamaan matematis sebagai berikut.

reaktan o f produk o f reaksi

ΣΔH

ΣΔH

ΔH

 Menghitung Perubahan Entalpi dengan Menggunakan Hukum Hess

Prinsip hukum Hess ini dapat digunakan untuk menghitung perubahan entalpi suatu reaksi berdasarkan informasi perubahan entalpi reaksi lain yang bersangkutan. Jika tahap-tahap reaksi dinyatakan seperti

∆H = ∆H1 + ∆H2 + ∆H3

(6)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 6

pada gambar di bawah ini, maka ΔH menurut prinsip Hukum Hess adalah sebagai berikut.

Untuk n tahap reaksi, maka:

 Menghitung Perubahan Entalpi Berdasarkan Energi Ikatan

Dalam proses pemutusan dan pembentukan suatu ikatan kimia selalu disertai dengan perubahan energi, sehingga terdapat istilah energi ikatan yaitu energi atau kalor yang diperlukan untuk memutus ikatan-ikatan antaratom satu mol molekul gas menjadi atom-atom atau gugus-gugus atom dalam bentuk gas. Lebih lanjut dikenal istilah yang disebut

energi ikatan rata-rata, yaitu energi rata-rata yang diperlukan untuk

memutus sebuah ikatan dalam suatu molekul gas menjadi atom-atom gas.

Energi ikatan rata-rata dapat digunakan untuk memperkirakan nilai perubahan entalpi suatu reaksi kimia, yaitu dengan menggunakan persamaan berikut.

 energiikatan pereaksi energiikatan hasil reaksi ΔH  Kalorimeter

A

D

B

C

Tahap langsung (∆H) Tahap kedua (∆H2) Tahap pertama(∆H1) Tahap ketiga(∆H3) Gambar 1. Tahapan-tahapan Reaksi

(7)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 7

 Kalorimeter merupakan alat yang digunakan untuk mengukur

jumlah kalor yang diberikan atau diambil dalam suatu proses tertentu.

 Untuk mengukur kalor dengan kalorimeter, sumber panas

disimpan dalam kalorimeter tersebut dan air diaduk sampai tercapai keadaan keseimbangan, kemudian kenaikan suhunya dicatat dengan membaca termometer.

 Tekanan dalam kalorimeter relatif tetap, maka perubahan kalor sistem sama dengan perubahan entalpinya. Hal ini dinyatakan dengan persamaan berikut.

 Karena bejana kalorimeter dibalut dengan menggunakan bahan isolator, maka dianggap tidak ada kalor yang diserap dan dilepaskan oleh sistem dari dan ke lingkungan, sehingga kalor sistem sama dengan nol.

 Kalor kalorimeter dipengaruhi oleh kapasitas kalornya (C). Jika kapasitas kalornya relatif kecil (kalor kalorimeter dapat diabaikan), maka persamaan di atas dapat dituliskan sebagai berikut.

∆H = Q

Qreaksi = - (Qcalorimeter + Qlarutan)

Qreaksi = -Qlarutan

(8)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 8

 Langkah pertama adalah pembentukan gas dari atom K dari K padat:

K(s) →K(g) ΔH0 = ΔH0sub = +89 kJ

Itu sama dengan entalpi sublimasi dari padatan K. Langkah ini ditunjukkan dengan tanda panah keatas pada siklus Born Haber, ini merupakan proses endotermik.

 Langkah berikutnya adalah pembentukan atom Cl dari molekul klorin. 1/2Cl2(g) → Cl(g) ΔH0 = ΔH0f (Cl,g) = +122 kJ

Tahap ini, pembentukan atom klorin dengan disosiasi molekul klorin, juga merupakan proses endotermik yang ditunjukkan panah keatas.

Pada tahapan ini, sistem mengandung gas dari atom kalium dan klor.

 Tahap berikutnya adalah ionisasi dari atom K membentuk ion K+ yang

memerlukan energi yang sama dengan energi ionisasi K. K(g) → K+(g) + e-(g) ΔH0ion = +418 kJ K+ (g) + e-(g) + Cl(g) K+ (g) + Cl-(g) -349 kJ +418 kJ K(g) + Cl(g) K (g) + 1/2Cl2(g) +122 kJ K(s) + 1/2Cl2(g) +89 kJ -437 kJ -ΔH0 L KCl(s)

(9)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 9

 Langkah berikutnya adalah pembentukan Cl- dengan penangkapan

elektron.

Cl(g) + e-(g) → Cl-(g) ΔH0gain = -349 kJ

Tahap ini melepaskan energi yang besarnya sama dengan afinitas elektron klorin. Pada tahapan ini secara proses hipotetis, diperoleh gas ion-ion gas K+ dan Cl-. Sekarang, ion-ion tersebut bergabung

membentuk padatan:

K+

(g) + Cl-(g) →KCl(s) ΔH0 = -ΔH0L

Perubahan entalpi adalah negatif dari energi kisi yang besarnya secara kuantitatif tidak diketahui yang akan kita coba untuk hitung. Keseluruhan proses adalah jumlah dari seluruh tahapan.

K(s) →K(g) ΔH0 = ΔH0sub = +89 kJ 1/2Cl2(g) → Cl(g) ΔH0 = ΔH0f (Cl,g) = +122 kJ K(g) → K+(g) + e-(g) ΔH0ion = +418 kJ Cl(g) + e-(g) → Cl-(g) ΔH0gain = -349 kJ K+(g) + Cl-(g) → KCl(s) ΔH0 = -ΔH0L _________________________________________________________ K(s) + 1/2Cl2(g) → KCl(s) 280 kJ - ΔH0L

Kita juga sudah tahu bahwa entalpi pembentukan standar dari padatan kalium klorida adalah

K(s) + 1/2Cl2(g) →KCl(s) ΔH0 = -437 kJ

Karena kedua entalpi tersebut haruslah sama, maka

280 kJ - ΔH0

L = -437 kJ

sehingga

ΔH0

L = 280 kJ + 437 kJ = 717 kJ. Ini merupakan entalpi kisi dari kalium

(10)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 10

D. Kegiatan Pembelajaran

1. Pertemuan Pertama: (2 JP)

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

Pendahuluan  Menyampaikan salam (selamat pagi, Om swastiastu, dll)  Absensi siswa  Menyampaikan indikator pencapaian kompetensi (hukum kekekalan energi, sistem dan lingkungan, hubungan antara kalor, kerja dan perubahan entalpi, reaksi eksoterm dan endoterm)  Memberikan apersepsi tentang pengertian energi.,reaksi endoterm dan endoterm

 Membalas salam guru

 Menyampaikan kehadiran  Menjawab pertanyaan guru 15’ Inti  Menggali pengetahuan awal siswa dengan membaca buku dan demonstrasi tentang materi,  Mencermati dan mengamati demonstrasi tentang kalor,energi dan entalpi  Merumuskan beberapa pertanyaan 110’

(11)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 11

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

energi, kalor, kerja dan entalpi

 Menggali pengetahuan awal siswa dengan memberikan pertanyaaan-pertanyaan tentang energi, kalor, kerja dan perhitungan entalpi.  Menginstruksikan siswa untuk berkumpul dengan kelompok duduknya, kemudian memberikan soal-soal yang terkait dengan penentuan perubahan entalpi untuk dibahas dan dipahami.  Memberikan kesempatan kepada salah satu kelompok siswa untuk menyampaikan hasil diskusi.  Menciptakan suasana interaktif dengan mempersilakan

yang mungkin dari permasalahan yang diberikan (menanya )

 Menyimak uraian guru tentang tujuan pembelajaran

 Duduk sesuai dengan

kelompoknya  Menerima LKS guru untuk didiskusikan di kelompoknya masing-masing (Mengumpulkan data) (Mengasosiasi) - Menganalisis - Membuat kesimpulan tentang reaksi endoterm dan eksoterm (Mengkomunikasikan)  Mempresentasikan hasil diskusi

(12)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 12

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

kelompok siswa yang lain untuk menanggapi hasil diskusi.  Mengobservasi aktivitas siswa. Penutup  Mengarahkan peserta didik untuk membuat rangkuman kegiatan yang sudah dilaksanakan  Memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah sebagai latihan  Menyampaikan rencana kegiatan pembelajaran pada pertemuan berikutnya.  Membuat rangkuman berdasarkan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan

 Mencatat tugas yang diberikan untuk dikerjakan di rumah  Menyimak uraian guru sebagai persiapan untuk kegiatan pembelajaran berikutnya 10’ 2. Pertemuan Kedua: (2 JP)

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

(13)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 13

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

Pendahuluan  Menyampaikan salam (selamat pagi, Om swastiastu, dll)  Mengecek kehadiran (absensi) peserta didik  Menyampaikan indikator pencapaian kompetensi (menghitung harga perubahan entalpi berdasarkan data entalpi pembentukan tandar, hukum Hess dan energi ikatan)  Mengingatkan siswa dengan memberikan beberapa pertanyaan tentang pengertian entalpi

 Membalas salam guru

 Menyampaikan kehadiran

 Menyimak uraian guru

 Menjawab pertanyaan guru 15’ Inti  Menginstruksikan siswa untuk berkumpul dengan kelompok duduknya, kemudian memberikan tugas tentang perhitungan  Mencermati permasalahan yang diberikan guru (mengamati)  Merumuskan beberapa pertanyaan yang mungkin dari permasalahan yang diberikan (menanya)

(14)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 14

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

perubahan entalpi ditinjau dari data entalpi

pembentukan standar,hukum hess dan energi ikatan

 Memberikan kesempatan kepada salah satu kelompok siswa untuk menyampaikan hasil diskusi.  Menciptakan suasana interaktif dengan mempersilakan kelompok siswa yang lain untuk menanggapi hasil diskusi.

 Mengobservasi aktivitas siswa.

 Menerima tugas guru untuk didiskusikan di kelompoknya masing-masing (Mengumpulkan data) (Mengasosiasi) - Menganalisis - Membuat kesimpulan tentang (Mengkomunikasikan)  Mempresentasikan hasil diskusi Penutup  Mengarahkan

peserta didik untuk membuat rangkuman kegiatan yang sudah dilaksanakan  Memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah sebagai latihan  Menyampaikan rencana kegiatan pembelajaran pada pertemuan  Membuat rangkuman berdasarkan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan

 Mencatat tugas yang diberikan untuk dikerjakan di rumah  Menyimak uraian guru sebagai persiapan untuk kegiatan pembelajaran berikutnya 10’

(15)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 15

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

berikutnya.

3. Pertemuan Ketiga: (2 JP)

KEGIATAN

DESKRIPSI KEGIATAN

WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

Pendahuluan  Menyampaikan salam

(selamat pagi,Om swastiastu,dll)

 Mengecek kehadiran peserta didik (absensi)

 Menyampaikan indikator pencapaian kompetensi (menentukan perubahan entalpi berdasarkan

percobaan hukum Hess,data entalpi pembentukan

standar dan energi ikatan)

 Menggali pengetahuan awal siswa dengan memberikan pertanyaaan-pertanyaan terkait dengan

energi,kalor,lingkungan,siste m.

 Menginstruksikan siswa untuk berkumpul dengan kelompoknya, kemudian memberikan Lembar Kerja Siswa.

 Membalas salam guru

 Menyampaikan kehadiran

 Menyimak uraian guru

 Menjawab pertanyaan

guru

15’

Inti  Membagikan lembar kerja

siswa

 .Meminta siswa untuk membaca dan memahami prosedur kerja dalam LKS yang diberikan.

 Mengobservasi kegiatan siswa.

 Mengorganisasi siswa untuk mendiskusikan hasil

percobaan.

 Meminta siswa untuk menuliskan hasil  Mencermati permasalahan yang diberikan guru (mengamati)  Melaksanakan kegiatan eksperimen sesuai dengan LKS yang diberikan guru

(Mengumpulkan data)

(Mengasosiasi)

- Menganalisis

(16)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 16

KEGIATAN

DESKRIPSI KEGIATAN

WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

percobaanya di depan kelas.

 Memberikan kesempatan

kepada salah satu kelompok siswa untuk menyampaikan hasil diskusi.

 Menciptakan suasana

interaktif dengan

mempersilakan kelompok siswa yang lain untuk menanggapi hasil diskusi.

 Mengobservasi aktivitas siswa. - Membuat kesimpulan tentang (Mengkomunikasikan)  Mempresentasikan

data hasil eksperimen

Penutup  Mengarahkan peserta didik

untuk membuat rangkuman kegiatan yang sudah

dilaksanakan

 Memberikan tugas untuk

dikerjakan siswa di rumah sebagai latihan

 Menyampaikan rencana

kegiatan pembelajaran pada pertemuan berikutnya.  Membuat rangkuman berdasarkan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan  Membuat laporan hasil eksperimen tentang perubahan entalpi  Menyimak uraian guru sebagai persiapan untuk kegiatan pembelajaran berikutnya 10’

(17)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 17 4. Pertemuan Keempat : (2 JP) KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

Pendahuluan  Menyampaikan salam

(selamat pagi, Om swastiastu, dll)

 Mengecek kehadiran (absensi) peserta didik

 Menyampaikan indikator pencapaian kompetensi (menghitung perubahan entalpi dengan menggunakan hokum Hess dan diagram siklus dan diagram tingkat energi,menjelaskan hukum Hess untuk membuat siklus Born-Haber)  Menggali pengetahuan awal siswa dengan memberikan pertanyaaan-pertanyaan terkait dengan perubahan entalpi,dan hukum Hess  Membalas salam guru  Menyampaikan kehadiran  Menyimak uraian guru  Menjawab pertanyaan guru 15’

Inti  Memberikan tugas

membaca yang terkait dengan diagram siklus dan tingkat energi

 Mengobservasi kegiatan siswa.

 Merespon siswa agar siswa mau bertanya terkait dengan cara perhitungan

perubahan entalpi dengan diagram siklus dan diagram tingkat energi.

 Meminta siswa untuk

 Mencermati permasalahan yang diberikan guru (mengamati) (Mengumpulkan data) - Diskusi tentang diagram siklus dan diagram tingkat energi - Membuat kesimpulan 65’

(18)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 18

KEGIATAN

DESKRIPSI KEGIATAN

WAKTU

GURU PESERTA DIDIK

menyampaikan hasil diskusi.tentang

diagram tingkat energi dan diagram siklus

 Menciptakan suasana

interaktif dengan mempersilakan siswa yang lain untuk

menanggapi hasil diskusi.  Mengobservasi aktivitas siswa. Mengomunikasikan hasil diskusi

Penutup  Guru memberikan

penguatan hasil diskusi tentang diagram siklus dan diagram tingkat energi

 Memberikan tugas untuk dikerjakan siswa di rumah sebagai latihan  Menyampaikan rencana kegiatan pembelajaran pada pertemuan berikutnya.  Membuat rangkuman berdasarkan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan  Menyimak uraian guru sebagai persiapan untuk kegiatan pembelajaran berikutnya 10’ E. Penilaian 1. Teknik Penilaian 1.1 Pertemuan Pertama

No Aspek Mekanisme dan

Prosedur Instrumen Ket.

1. Sikap - Observasi Kerja

Kelompok - Lembar Observasi 2. Pengetahuan - Penugasan - Tes Tertulis - Soal Penugasan - Soal Essay

3. Keterampilan - Kinerja Presentasi

- Demonstrasi

- Kinerja Presentasi - Rubrik

(19)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 19

No Aspek Mekanisme dan

Prosedur Instrumen Ket.

Penilaian

1.2 Pertemuan Kedua

No Aspek Mekanisme dan

Prosedur Instrumen Ket.

1. Sikap - Penilaian Diri - Lembar

Penilaian Diri 2. Pengetahuan - Obeservasi - Tes Tertulis - Lembar Observasi - Soal Essay 3. Keterampilan - Keterampilan Berdiskusi - Penilaian Keterampilan Sosial 1.3 Pertemuan Ketiga

No Aspek Mekanisme dan

Prosedur Instrumen Ket.

1. Sikap - Observasi Kerja

Kelompok

- Lembar Observasi

2. Pengetahuan - Penugasan - Soal

Penugasan

3. Keterampilan - Kinerja Presentasi

- Laporan Praktik - Kinerja Presentasi - Rubrik Penilaian 1.2 Pertemuan Keempat

No Aspek Mekanisme dan

Prosedur Instrumen Ket.

1. Sikap - Penilaian Diri - Lembar

Penilaian Diri 2. Pengetahuan - Obeservasi - Tes Tertulis - Lembar Observasi - Soal Essay 3. Keterampilan - Keterampilan Berdiskusi - Penilaian Keterampilan Sosial

(20)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 20

1. Instrumen Penilaian dan Skor Penilaian

a. Pertemuan Pertama a.1 Penilaian Sikap

Lembar Pengamatan Sikap dalam Laboratorium Kimia

N

o Nama

Aspek perilaku yang dinilai

Skor Ket. Bekerja sama Rasa ingin tahu Disiplin Peduli ling-kungan 1. Baskara 3 3 3 2 11 Baik 2. Yudha 3. Budi ... ... Catatan: Skor Maksimal 16

Kolom aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.

1 = kurang 2 = cukup 3 = baik

4 = sangat baik

Pedoman Predikat Siswa

No. Jumlah Skor Predikat

1. 1-4 Kurang

2. 5-8 Cukup

3. 9-12 Baik

4. 13-16 Sangat Baik

a.2 Penilaian Pengetahuan

(21)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 21 KISI-KISI SOAL ULANGAN HARIAN

KELAS XI IA

JENIS SEKOLAH : SMA Negeri 2 Semarapura JUMLAH SOAL : 4 butir

MATA PELAJARAN : KIMIA BENTUK SOAL : ESAY

ALOKASI WAKTU : 90 menit PENYUSUN :

SEMESTER/TAHUN PELAJARAN :GANJIL/2013-2014

MATERI : Termokimia NO. Kompetensi Pencapaian KOMPETENSI DASAR KELAS / SMTR MATERI POKOK INDIKATOR NOMOR SOAL KET 1 2 3 4 5 6 7 8 1  Menjelaskan hk kekekalan energi  Membedakan sistem dan linkungan  Menjelaskan hubungan antara kalor,kerja dan perubahan entalpi  Mengidentifika si reaksi eksoterm dan endoterm Membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan hasil percobaan dan diagram tingkat energi XI/ GAN JIL Hukum Kekekalan Energi  Menjelaskan hk kekekalan energi 1 C1 Sistem dan lingkungan  Membedakan sistem dan linkungan 2 C2 Reaksi eksoterm dan endoterm  Dengan proses demonstrasi siswa mengidentifikasi sistem,lingkunga n,perbedaan reaksi eksoterm,dan reaksi endoterm 3, 4 C4, C5

(22)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 22 a.2.2 Soal Essay

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan hukum kekekalan energy! 2. Tuliskan hubungan antara kalor, kerja, dan perubahan entalpi!

3. Padatan natrium hidroksida (NaOH) dimasukkan kedalam air dalam sebuah tabung reaksi.

a. Identifikasi mana yang termasuk sistem dan lingkungan! b. Indikasi apa yang dapat kita amati dari peristiwa tersebut! c. Bagaimana arah perpindahan kalor pada peristiwa

tersebut dan tentukan jenis reaksi yang terjadi?

4. Padatan urea ((NH2)2CO) dengan air dalam sebuah tabung

reaksi.

a. Identifikasi mana yang termasuk sistem dan lingkungan! b. Indikasi apa yang dapat kita amati dari peristiwa tersebut! c. Bagaimana arah perpindahan kalor pada peristiwa

(23)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 23 Pedoman Penskoran

No Jawaban Skor

1 Hukum kekekalan energi menyaakan bahwa energi tidak

dapat diciptakan dan dimusnahkan

1

2 ΔE = q + w 2

3 a. Sistem : NaOH, air, dan hasil reaksi

b. Lingkungan : udara, dan tangan kita

c. Terjadi kenaikan suhu sistem, tabung reaksi terasa panas Sistem ke lingkungan, Reaksi eksoterm

1 1 1 1

2 a. Sistem : Urea, air, dan hasil reaksi

b. Lingkungan : udara, dan tangan kita

c. Lingkungan ke sistem, Reaksi endoterm

1 1 1

Skor Maksimal 10

Nilai Akhir = Jumlah Perolehan Skor

(24)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 24 a.3 Penilaian Keterampilan

RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN SOSIAL

ASPEK PENILAIAN

KELOMPOK

I II III IV V VI VII VIII

A.1 Antusiasme dalam

mengajukan pendapat Skor Kriteria

4 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi > 5 kali.

3 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi <5 dan >3 kali.

2 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi 2 kali

1 Tidak mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi.

A.2 Antusiasme Siswa dalam Bertanya

Skor Kriteria

4 Dapat mengajukan pertanyaan secara jelas, lengkap dan ilmiah.

(25)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 25 3 Dapat mengajukan pertanyaan

secara jelas, lengkap, namun sedikit unsur ilmiahnya.

2 Dapat mengajukan pertanyaan, secara jelas, namun kurang lengkap.

1 Kurang dapat mengajukan pertanyaan secara jelas.

A.3 Antusiasme Siswa dalam Menjawab Pertanyaan

Skor Kriteria

4 Siswa berusaha menjawab pertanyaan siswa lain atau guru dengan baik dan benar.

3 Siswa berusaha menjawab masalah atau pertanyaan siswa lain atau guru kurang benar.

2 Siswa berusaha menjawab masalah atau pertanyaan siswa lain atau guru, namun masih ada unsur keraguan.

1 Siswa kurang berusaha menjawab masalah atau

(26)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 26 Keterangan: diisi dengan ceklis ( √ ); Skor maksimal =20

pertanyaan yang disampaikan siswa lain dan guru.

A.4 Menghargai orang lain

Skor Kriteria

4 Memberi kesempatan pada > 80 % anggota/ peserta bertanya atau berpendapat

3 Memberi kesempatan pada 61-80% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

2 Memberi kesempatan pada 41-69% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

1 Memberi kesempatan pada kurang 40% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

(27)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 27 Catatan:

Kolom aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut. 1 = kurang

2 = cukup 3 = baik

4 = sangat baik

Pedoman Predikat Siswa

No. Jumlah Skor Predikat

1. 1-5 Kurang 2. 6-10 Cukup 3. 11-15 Baik 4. 16-20 Sangat Baik b. Pertemuan Kedua b.1 Penilaian Sikap

(28)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 28 Lembar Penilaian Diri

Partisipasi dalam Diskusi Kelompok

Nama : ---

Nama-nama anggota kelompok : ---

Kegiatan kelompok : ---

Isilah pernyataan berikut dengan jujur. Untuk No. 1 s.d. 6, tulislah huruf A,B,C, atau D didepan tiap pernyataan:

A : selalu C : kadang-kadang

B : sering D : tidak pernah

1.--- Selama diskusi saya mengusulkan ide kepada kelompok untuk didiskusikan

2.--- Ketika kami berdiskusi, tiap orang diberi kesempatan mengusulkan sesuatu

3.--- Semua anggota kelompok kami melakukan sesuatu selama kegiatan

4.--- Tiap orang sibuk dengan yang dilakukannya dalam kelompok saya

5. Selama kerja kelompok, saya…. ---- mendengarkan orang lain

(29)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 29 ---- mengajukan pertanyaan

---- mengorganisasi ide-ide saya ---- mengorganisasi kelompok ---- mengacaukan kegiatan ---- melamun

6. Apa yang kamu lakukan selama kegiatan?

--- b.2 Penilaian Pengetahuan

b.2.1 Diskusikanlah dengan kelompoknya dan hitunglah harga ΔH suatu reaksi berdasarkan data ΔH pembentukkan standar dan data energi ikatan rata-rata!

(30)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 30 Lembar Observasi terhadap Diskusi dan Tanya Jawab,

Nama Peserta Didik Pernyataan Jml Skor Pengungk apan gagasan yang orisinal Kebenaran konsep Ketepatan pengguna an istilah dan lain sebagainy a Ya Ti d a k Ya Ti d a k Ya Ti d a k Ya Ti d a k …….. 1 0 1 1 3 ………. ………. ....

Keterangan: diisi dengan ceklis ( √ ) Jika Ya = 1; Tidak = 0 (Skor maksimal = 4)

Nilai Akhir = Jumlah Perolehan Skor

(31)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 31 KISI-KISI SOAL ULANGAN HARIAN

KELAS XI IA

JENIS SEKOLAH : SMA Negeri 2 Semarapura JUMLAH SOAL : 2 butir

MATA PELAJARAN : KIMIA BENTUK SOAL : ESAY

ALOKASI WAKTU : 90 menit PENYUSUN :

SEMESTER/TAHUN PELAJARAN :GANJIL/2013-2014

MATERI : Termokimia N O . Kompetensi Pencapaian KOMPETENSI DASAR KELAS/ SMTR MATERI POKOK INDIKATOR NOMOR SOAL KET 1 2 3 4 5 6 7 8 1  Menghitun g perubahan entalpi berdasark an data entapi pembentuk an standar,hu kum Hess dan energi ikatan Membedakan reaksi eksoterm dan endoterm berdasarkan hasil percobaan dan diagram tingkat reaksi XI IA / GANJIL Perubahan entalpi

Diberikan data entalpi pembentukan standar siswa dapat menghitung perubahan entalpi reaksi 1 C2 Hukum hess Energi ikatan

Diberikan data energi ikatan rata-rata siswa dapat menghitung perubahan entalpi reaksi 2 C2

(32)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 32 b.2.2 Soal Essay!

1. Diketahui kalor pembakaran CH3OH(l) = -638 kJ/mol, kalor pembentukan CO2(g) dan H2O(l) berturut-turut -393,5

kJ/mol dan -285,85 kJ/mol. Tentukan kalor pembentukan CH3OH(l).

2. Diketahui energi ikatan rata-rata:

H – H = 437,64 kJ/mol H – Cl = 433,02 kJ/mol

Cl – Cl = 242,76 kJ/mol

Hitunglah kalor yang diperlukan untuk menguraikan 146 gram HCl (Mr = 36,5) menjadi H2 dan Cl2! Pedoman Penskoran No Jawaban Skor 1 b. C2H4(g) + 3O2(g)  2CO2(g) + 2H2O(g)

 

    mol kJ mol kJ mol kJ mol kJ O H C O H CO / 98 , 1322 ) 0 ( 3 ) / 3 , 52 ( ) / 84 , 241 ( 2 ) / 5 , 393 ( 2 ΔH 3 ΔH ΔH 2 2ΔΔ ΣΔH ΣΔH ΔH 2 4 2 2 2 o f o f o f o f reactant o f products o f reaction               Mol = 5,6 g/ 28 = 0,2 mol ΔHr = 0,2 mol x (-1322,98 kJ/mol) = -264,6 kJ 1 1 1 1 1 2 1. 2HCl(aq)  H2(g) + Cl2(g) 2(H – Cl)  H – H + Cl – Cl 1 1 1 1

(33)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 33 kJ/mol 85,64 1 kJ/mol ] 76 , 242 64 , 437 [ ] ) 02 , 433 ( [2 ] H H [ ] H [2 reaksi hasil ikatan energi pereaksi ikatan energi ΔH Cl -l Cl -H              

C H H Mol = 146 g/36,5 = 4 mol 2 mol  ΔH = +185 kJ/mol 1 Skor Maksimal 10

Nilai Akhir = Jumlah Perolehan Skor

(34)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 34 b.1 Penilaian Keterampilan

RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN SOSIAL

ASPEK PENILAIAN

KELOMPOK

I II III IV V VI VII VIII

A.4 Antusiasme dalam mengajukan

pendapat Skor Kriteria

4 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi > 5 kali.

 3 Mengajukan pendapat, saran,

sanggahan, klarifikasi <5 dan >3 kali.

2 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi 2 kali 1 Tidak mengajukan pendapat,

saran, sanggahan, klarifikasi.

A.5 Antusiasme Siswa dalam Bertanya

Skor Kriteria

4 Dapat mengajukan pertanyaan secara jelas, lengkap dan ilmiah.

3 Dapat mengajukan pertanyaan secara jelas, lengkap, namun

(35)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 35

sedikit unsur ilmiahnya.

2 Dapat mengajukan pertanyaan, secara jelas, namun kurang lengkap.

1 Kurang dapat mengajukan pertanyaan secara jelas.

A.6 Antusiasme Siswa dalam Menjawab Pertanyaan

Skor Kriteria

4 Siswa berusaha menjawab pertanyaan siswa lain atau guru dengan baik dan benar.

3 Siswa berusaha menjawab masalah atau pertanyaan siswa lain atau guru kurang benar.

2 Siswa berusaha menjawab masalah atau pertanyaan siswa lain atau guru, namun masih ada unsur keraguan.

1 Siswa kurang berusaha menjawab masalah atau pertanyaan yang disampaikan siswa lain dan guru.

(36)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 36 Keterangan: diisi dengan ceklis ( √ ); Skor maksimal =16

A.4 Menghargai orang lain

Skor Kriteria

4 Memberi kesempatan pada > 80 % anggota/ peserta bertanya atau berpendapat

3 Memberi kesempatan pada 61-80% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

2 Memberi kesempatan pada 41-69% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

1 Memberi kesempatan pada kurang 40% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

(37)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 37 Pedoman Predikat Siswa

No. Jumlah Skor Predikat

1. 1-4 Kurang 2. 5-8 Cukup 3. 9-12 Baik 4. 13-16 Sangat Baik c. Pertemuan Ketiga c.1 Penilaian Sikap

Lembar Pengamatan Sikap dalam Laboratorium Kimia

No Nama

Aspek perilaku yang dinilai

Skor Ket.

Bekerja sama Rasa ingin tahu Disiplin Peduli

ling-kungan 1. 3 3 3 2 11 Baik 2. 3. ... ... Catatan: Skor Maksimal 16

(38)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 38 Kolom aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.

1 = kurang 2 = cukup 3 = baik

4 = sangat baik

Pedoman Predikat Siswa

No. Jumlah Skor Predikat

1. 1-4 Kurang 2. 5-8 Cukup 3. 9-12 Baik 4. 13-16 Sangat Baik c.2 Penilaian Pengetahuan c.2.1 Soal Penugasan

 Bacalah LKS yang sudah disediakan, lakukan percobaan, dan jawablah permasalahan yang ada pada LKS dan

(39)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 39 FORMAT LAPORAN PRAKTIKUM

Nama Kelompok : ...

No. Aspek Penilaian Skor

1 COVER 1

2 JUDUL 1

3 TUJUAN PRAKTIKUM 3

4 DASAR TEORITIS 15

5

ALAT DAN BAHAN

(Disertai keterangan fungsi masing-masing alat dan bahan)

5

6

PROSEDUR KERJA (dalam kalimat pasif) dan HASIL PENGAMATAN

(lengkapi dengan gambar) 20

7 PEMBAHASAN 35

8 JAWABAN PERTANYAAN 5

SIMPULAN 10

DAFTAR PUSTAKA (menyangkut pustaka yang digunakan baik dalam penyusunan dasar teori, pembahasan maupun jawaban pertanyaan)

5

Skor Maksimal 100

Nilai Akhir = Jumlah Perolehan Skor

(40)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 40 a.3 Penilaian Keterampilan

a.3 Penilaian Keterampilan

RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN SOSIAL

ASPEK PENILAIAN

KELOMPOK

I II III IV V VI VII VIII

A.7 Antusiasme dalam

mengajukan pendapat Skor Kriteria

4 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi > 5 kali.

3 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi <5 dan >3 kali.

2 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi 2 kali

1 Tidak mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi.

A.8 Antusiasme Siswa dalam Bertanya

(41)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 41 4 Dapat mengajukan pertanyaan

secara jelas, lengkap dan ilmiah.

3 Dapat mengajukan pertanyaan secara jelas, lengkap, namun sedikit unsur ilmiahnya.

2 Dapat mengajukan pertanyaan, secara jelas, namun kurang lengkap.

1 Kurang dapat mengajukan pertanyaan secara jelas.

A.9 Antusiasme Siswa dalam Menjawab Pertanyaan

Skor Kriteria

4 Siswa berusaha menjawab pertanyaan siswa lain atau guru dengan baik dan benar.

3 Siswa berusaha menjawab masalah atau pertanyaan siswa lain atau guru kurang benar.

2 Siswa berusaha menjawab masalah atau pertanyaan siswa lain atau guru, namun masih

(42)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 42 Keterangan: diisi dengan ceklis ( √ ); Skor maksimal =20

ada unsur keraguan.

1 Siswa kurang berusaha menjawab masalah atau pertanyaan yang disampaikan siswa lain dan guru.

A.4 Menghargai orang lain

Skor Kriteria

4 Memberi kesempatan pada > 80 % anggota/ peserta bertanya atau berpendapat

3 Memberi kesempatan pada 61-80% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

2 Memberi kesempatan pada 41-69% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

1 Memberi kesempatan pada kurang 40% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

(43)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 43 Catatan:

Kolom aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut. 1 = kurang

2 = cukup 3 = baik

4 = sangat baik

Pedoman Predikat Siswa

No. Jumlah Skor Predikat

1. 1-5 Kurang

2. 6-10 Cukup

3. 11-15 Baik

(44)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 44 Pertemuan Keempat

b.1 Penilaian Sikap

Lembar Penilaian Diri

Partisipasi dalam Diskusi Kelompok

Nama : ---

Nama-nama anggota kelompok : ---

Kegiatan kelompok : ---

Isilah pernyataan berikut dengan jujur. Untuk No. 1 s.d. 6, tulislah huruf A,B,C, atau D didepan tiap pernyataan:

A : selalu C : kadang-kadang

B : sering D : tidak pernah

1.--- Selama diskusi saya mengusulkan ide kepada kelompok untuk didiskusikan 2.--- Ketika kami berdiskusi, tiap orang diberi kesempatan mengusulkan sesuatu 3.--- Semua anggota kelompok kami melakukan sesuatu selama kegiatan

4.--- Tiap orang sibuk dengan yang dilakukannya dalam kelompok saya 5. Selama kerja kelompok, saya….

---- mendengarkan orang lain ---- mengajukan pertanyaan ---- mengorganisasi ide-ide saya

(45)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 45 ---- mengorganisasi kelompok

---- mengacaukan kegiatan ---- melamun

6. Apa yang kamu lakukan selama kegiatan?

---

b.2 Penilaian Pengetahuan

b.2.1 Diskusikanlah dengan kelompoknya dan hitunglah harga ΔH suatu reaksi berdasarkan data ΔH pembentukkan standar dan data energi ikatan rata-rata!

Lembar Observasi terhadap Diskusi dan Tanya Jawab,

Nama Peserta Didik Pernyataan Jml Skor Pengungkapan

gagasan yang orisinal

Kebenaran konsep Ketepatan penggunaan istilah dan lain sebagainya Ya Ti d a k Ya Ti d a k Ya Ti d a k Ya Ti d a k 1 0 1 1 3

(46)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 46 ....

Keterangan: diisi dengan ceklis ( √ ) Jika Ya = 1; Tidak = 0 (Skor maksimal = 4)

Nilai Akhir = Jumlah Perolehan Skor

Jumlah Skor Maksimum x 4

(47)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 47 KISI-KISI SOAL ULANGAN HARIAN

KELAS XI IA

JENIS SEKOLAH : SMA Negeri 2 Semarapura JUMLAH SOAL : 2 butir

MATA PELAJARAN : KIMIA BENTUK SOAL : ESAY

ALOKASI WAKTU : 90 menit PENYUSUN :

SEMESTER/TAHUN PELAJARAN :GANJIL/2014-2015

MATERI : Termokimia N O . Kompetensi Pencapaian KOMPETENSI DASAR KELAS/

SMTR MATERI POKOK INDIKATOR

NOMOR SOAL KET 1 2 3 4 5 6 7 8 1  Menghitung harga perubahan entalpi reaksi dengan mengaplikasik an hukum Hess,diagram siklus dan diagram tingkat energi Membedakan reaksi eksoterm dan reaksi endoterm berdasarkan hasil percobaan dan diagram tingkat energi XI IA / GANJIL

Hukum Hess Diberikan tiga tahapan

reaksi siswa dapat menghitung perubahan entalpi reaksi 1 C3 Diagram tingkat energi Diberikan diagram tingkat energi siswa dapat menghitung perubahan entalpi suatu reaksi

2 C4

Diagram siklus reaksi

(48)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 48

C(s) + 2S(s)  CS2(s) ΔH = +27,6 kJ/mol

C(s) + O2(g)  CO2(s) ΔH = -94,0 kJ/mol

S(s) + O2(g)  SO2(g) ΔH = -70,9 kJ/mol

Hitunglah perubahan entalpi jika 1 gram CS2 (Mr = 76) dibakar menurut reaksi:

CS2(s) + 3O2(g) CO2(g) + 2SO2(g)

1. Diketahui :

Berdasarkan hukum Hess, ∆H untuk reaksi A2B → CD2 adalah ....

2A + B ∆H1

∆H3

∆H2 ∆H = ?

A2B

(49)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 49 3. Pedoman Penskoran No Jawaban Skor 1 CS2(s)  C(s) + 2S(s) ΔH = -27,6 kJ/mol C(s) + O2(g)  CO2(s) ΔH = -94,0 kJ/mol (S(s) + O2(g)  SO2(g) ΔH = -70,9 kJ/mol) x 2 = -141,8 -__________________________________________ _______________________+ CS2(s) + 3O2(g) CO2(g) + 2SO2(g) ΔH = (-27,6 – 94 -141,8) = -263,4 kJ/mol 1 1 1 2

(50)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 50 2

A2B  2A + B - ∆H1

2A + B  C + 2D ∆H2

C + 2D  CD2 ∆H3

Sehingga dijumlahkan menjadi A2B  CD2

5

Skor Maksimal 10

Nilai Akhir = Jumlah Perolehan Skor

Jumlah Skor Maksimum x 4

b.1 Penilaian Keterampilan

RUBRIK PENILAIAN KETERAMPILAN SOSIAL

ASPEK PENILAIAN KELOMPOK

I II III IV V VI VII VIII

A.10 Antusiasme dalam mengajukan

pendapat Skor Kriteria

4 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi > 5 kali.

 3 Mengajukan pendapat, saran,

(51)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 51

2 Mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi 2 kali

1 Tidak mengajukan pendapat, saran, sanggahan, klarifikasi.

A.11 Antusiasme Siswa dalam Bertanya

Skor Kriteria

4 Dapat mengajukan pertanyaan secara jelas, lengkap dan ilmiah.

3 Dapat mengajukan pertanyaan secara jelas, lengkap, namun sedikit unsur ilmiahnya.

2 Dapat mengajukan pertanyaan, secara jelas, namun kurang lengkap.

1 Kurang dapat mengajukan pertanyaan secara jelas.

A.12 Antusiasme Siswa dalam Menjawab Pertanyaan

Skor Kriteria

4 Siswa berusaha menjawab pertanyaan siswa lain atau guru dengan baik dan benar.

3 Siswa berusaha menjawab masalah atau pertanyaan siswa lain atau guru kurang benar.

2 Siswa berusaha menjawab masalah atau pertanyaan siswa lain atau guru, namun masih

(52)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 52 Keterangan: diisi dengan ceklis ( √ ); Skor maksimal =16

ada unsur keraguan.

1 Siswa kurang berusaha menjawab masalah atau pertanyaan yang disampaikan siswa lain dan guru.

A.4 Menghargai orang lain

Skor Kriteria

4 Memberi kesempatan pada > 80 % anggota/ peserta bertanya atau berpendapat

3 Memberi kesempatan pada 61-80% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

2 Memberi kesempatan pada 41-69% anggota/peserta bertanya atau berpendapat

1 Memberi kesempatan pada kurang 40% anggota/peserta bertanya atau

berpendapat

(53)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 53 Pedoman Predikat Siswa

No. Jumlah Skor Predikat

1. 1-4 Kurang

2. 5-8 Cukup

3. 9-12 Baik

4. 13-16 Sangat Baik

F. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar 1. Media/alat

LKS, Buku Panduan Siswa, LCD, Papan Tulis

2. Bahan

Beberapa larutan elektrolit dan beberapa larutan non-elektrolit

3. Sumber Belajar

 Michael Purba, Kimia Kelas XI SMA /MA , Erlangga, Jakarta  Supplement books:

(54)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 54

 Cerdas Belajar Kimia, Nana Sutresna, Grafindo Media Pratama, 2008

Buku Pegangan Kimia Jilid 1, Buku Kimia Penunjang Aktifitas Siswa, dan hands out

 Lembar Kerja  Internet

http://e-dukasi.net diakses 18 Juli 2014

Semarapura, 13Juli 2015

Kepala SMA Negeri 2 Semarapura, Guru Mata Pelajaran Kimia,

Drs. I Gusti Lanang Made Puji,M.Pd Gede Wiriana,S.Pd,M.Pd.

NIP. 195809191984031010 NIP. 196902011993031007

Catatan Kepala Sekolah

……… ……….

(55)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 55 LEMBAR KERJA SISWA

HUKUM KEKEKALAN ENERGI, SISTEM DAN LINGKUNGAN, PANAS DAN KERJA, REAKSI EKSOTERM DAN ENDOTERM

I. Pendahuluan

Secara garis besar, reaksi-reaksi kimia dapat dibedakan menjadi reaksi yang menyerap atau memerlukan sejumlah energi dan reaksi yang melepaskan atau menghasilkan sejumlah energi.

Pada dasarnya, suatu bentuk energi yang terlibat dalam suatu reaksi kimia merupakan perubahan dari energi-energi yang lain. Hal ini sesuai dengan hukum kekekalan energi yang menyatakan bahwa “Energi tidak dapat diciptakan dan tidak

dapat dimusnahkan, tetapi energi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk lain”.

Seorang ahli fisika Inggris, James Prescott Joule (1818-1889) membuktikan secara eksperimen hukum kekekalan energi tersebut dalam studinya tentang perubahan energi mekanik menjadi kalor (panas). Dengan menggunakan banyak metode, Joule menentukan hubungan numerik antara kalor dan energi mekanik. Hubungan numerik antara kalor dan energi mekanik ini disebut kesetaraan kalor mekanik. Bagaimanakah hubungan tersebut?

II. Pertanyaan Pertanyaan 1

Dari pendahuluan di atas, berikan satu contoh tentang hukum kekekalan energi! Berikan penjelasan singkat.

Pertanyaan 2

Apa perbedaan sistem terisolasi, tertutup, dan terbuka? lengkapi dengan contoh!

(56)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 56 Seorang siswa mereaksikan padatan natrium hidroksida (NaOH) dengan air dalam sebuah tabung reaksi. d. Identifikasi mana yang termasuk sistem dan lingkungan!

e. Indikasi apa yang dapat kita amati dari peristiwa tersebut!

f. Bagaimana arah perpindahan kalor pada peristiwa tersebut dan tentukan jenis reaksi yang terjadi?

Pertanyaan 4

Seorang siswa mereaksikan padatan urea ((NH2)2CO) dengan air dalam sebuah tabung reaksi.

d. Identifikasi mana yang termasuk sistem dan lingkungan! e. Indikasi apa yang dapat kita amati dari peristiwa tersebut!

f. Bagaimana arah perpindahan kalor pada peristiwa tersebut dan tentukan jenis reaksi yang terjadi?

Pertanyaan 5

Pada pemanasan 400 g air bersuhu 25oC diperlukan kalor 84 kJ. Jika diketahui kalor jenis air = 4,2 J/goC, tentukan suhu air

(57)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 57 Lampiran 2

JAWABAN PERTANYAAN

Pertanyaan 1

Jawaban sesuai dengan definisi

Pertanyaan 2

a. Sistem terisolasi adalah sistem yang tidak memungkinkan terjadinya pertukaran energy maupun materi dan contohnya. b. Sistem tertutup adalah sistem yang didalamnya hanya memungkinkan terjadinya pertukaran energy dan contohnya. c. Sistem terbuka adalah sistem yang memungkunkan pertukaran materi dan energi serta contohnya.

Pertanyaan 3

d. Sistem : NaOH, air, dan hasil reaksi

Lingkungan : udara, dan tangan kita

e. Terjadi kenaikan suhu sistem, tabung reaksi terasa panas f. Sistem ke lingkungan, Reaksi eksoterm

Pertanyaan 4

d. Sistem : Urea, air, dan hasil reaksi

(58)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 58 e. Lingkungan ke sistem, Reaksi endoterm

Pertanyaan 5

Panas yang dilepaskan (q) = m.c.ΔT

84.000 J = 400 g . 4,2 J/g0C . ΔT ΔT = 50oC ΔT = T2 –T1 T2 = 50oC + 25oC = 75oC 1. Teknik penilaian

(59)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 59 a. LKS Pertemuan Kedua 2

LEMBAR KERJA SISWA Tujuan Pembelajaran

a. Siswa mampu menghitung harga ΔH reaksi berdasarkan data perubahan entalpi pembentukan standar b. Siswa mampu menghitung harga ΔH reaksi berdasarkan Hukum Hess.

c. Siswa mampu menghitung harga ΔH reaksi berdasarkan data energi ikatan

Pertanyaan

Perhitungan harga ΔH reaksi berdasarkan data o

f

ΔH

4. Berdasarkan data perubahan entalpi pembentukan standar zat-zat pada Tabel 1, hitung perubahan entalpi untuk reaksi-reaksi berikut.

a. C2H5OH(l) + 3O2(g)  2CO2(g) + 3H2O(g)

b. SO3(g) SO2(g) + ½ O2(g)

c. Pembakaran sempurna 5,6 gram gas etilen (C2H4); Mr = 28

d. Pembakaran sempurna 0,52 gram gas asetilen (C2H2); Mr = 26

5. Diketahui kalor pembakaran CH3OH(l) = -638 kJ/mol, kalor pembentukan CO2(g) dan H2O(l) berturut-turut -393,5 kJ/mol dan

-285,85 kJ/mol. Tentukan kalor pembentukan CH3OH(l).

6. Diketahui reaksi penguraian:

CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g) ΔH = +143 kJ

Jika ΔHf0 CaO = -635,5 kJ/mol, ΔHf0 CO2 = -393,5 kJ/mol, maka hitunglah ΔH pembentukan standar CaCO3.

(60)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 60

Perhitungan harga ΔH reaksi menggunakan persamaan Hukum Hess 8. Diketahui reaksi:

H2O2(l)  H2O(l) + ½ O2(g) ΔH = -98,0 kJ/mol

2H2(g) + O2(g)  2H2O(l) ΔH = -571,6 kJ/mol

Hitunglah perubahan entalpi reaksi : H2(g) + O2(g)  H2O2(l)!

9. Diketahui reaksi:

Ca(s) + ½ O2(g)  CaO(s) ΔH = -635,5 kJ/mol

C(s) + O2(g)  CO2(s) ΔH = -393,5 kJ/mol

Ca(s) + C(s) + 1½ O2(g)  CaCO3(s) ΔH = -1.207,1 kJ/mol

Hitunglah perubahan entalpi reaksi : CaO(s) + CO2(g)  CaCO3(s)!

10. Diketahui reaksi:

C(s) + O2(g)  CO2(s) ΔH = -394 kJ/mol

H2(g) + ½ O2(g)  H2O(l) ΔH = -286 kJ/mol

6C(s) + 3H2(g)  C6H6(g) ΔH = +83 kJ/mol

(61)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 61 11. Diketahui reaksi:

C(s) + 2S(s)  CS2(s) ΔH = +27,6 kJ/mol

C(s) + O2(g)  CO2(s) ΔH = -94,0 kJ/mol

S(s) + O2(g)  SO2(g) ΔH = -70,9 kJ/mol

Hitunglah perubahan entalpi jika 1 gram CS2 (Mr = 76) dibakar menurut reaksi:

CS2(s) + 3O2(g) CO2(g) + 2SO2(g)

12. Diketahui reaksi:

H2(g) + F2(g)  2HF(g) ΔH = -537 kJ/mol

C(s) + 2F2(g)  CF4(s) ΔH = -680 kJ/mol

2C(s) + 2H2(g)  C2H4(g) ΔH = +52,3 kJ/mol

Hitunglah perubahan entalpi reaksi: C2H4(g) + 6F2(g) 2CF4(g) + 4HF(g)

Perhitungan harga ΔH reaksi menggunakan data energi ikatan

13. Gunakan data energi ikat pada tabel untuk menentukan panas reaksi pada 298 K untuk reaksi-reaksi berikut. a. N2(g) + 3H2(g)  2NH3(g)

b. C3H8(g) + Cl2(g)  C3H7Cl(g) + HCl(g)

c. C8H18(g) C4H8(g) + C4H10(g)

14. Diketahui energi ikatan rata-rata:

C – C = 83 kkal C – H = 99 kkal

H – H = 104 kkal

(62)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 62 CH2 = CH2 + H2 CH3 – CH3

Maka hitunglah besarnya energi ikatan rata-rata untuk C = C ! 15. Diketahui energi ikatan rata-rata:

H – H = 437,64 kJ/mol H – Cl = 433,02 kJ/mol

Cl – Cl = 242,76 kJ/mol

Hitunglah kalor yang diperlukan untuk menguraikan 146 gram HCl (Mr = 36,5) menjadi H2 dan Cl2!

(63)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 63 Tabel 2. Harga energi ikatan tunggal (kJ/mol)

H C N O F Si P S Cl Br I 436 413 391 463 565 318 322 347 432 366 299 H 346 305 358 485 272 339 285 213 C 163 201 283 192 N 146 452 335 218 201 201 O 155 565 490 284 253 249 278 F 222 293 381 310 234 Si 201 326 184 P 226 255 S 242 216 208 Cl 193 175 Br 151 I

(64)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 64 Tabel 3. Perbandingan energi ikatan tunggal dan ikatan rangkap

Single Bonds Double Bonds Triple Bonds

C – C 346 C = C 602 C ≡ C 835

N – N 163 N = N 418 N ≡ N 945

O – O 146 O = O 498

C – N 305 C = N 615 C ≡ N 887

C – O 358 C = O 732* C ≡ O 1072

(65)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 65 KUNCI JAWABAN LKS 2. a. C2H5OH(l) + 3O2(g)  2CO2(g) + 3H2O(g)

 

mol

kJ

mol

kJ

mol

kJ

mol

kJ

O OH H C O H CO

/

87

,

1234

)

0

(

3

)

/

65

,

277

(

)

/

84

,

241

(

3

)

/

5

,

393

(

2

ΔH

3

ΔH

ΔH

3

2ΔΔ

ΣΔH

ΣΔH

ΔH

2 5 2 2 2 o f o f o f o f reactant o f products o f reaction

d. SO3(g) SO2(g) + ½ O2(g)

 

mol

kJ

mol

kJ

SO O SO

/

3

,

98

kJ/mol

9

,

296

0

/

2

,

395

ΔH

ΔH

2

/

1

ΔH

ΣΔH

ΣΔH

ΔH

3 2 2 o f o f o f reactant o f products o f reaction

e. C2H4(g) + 3O2(g)  2CO2(g) + 2H2O(g)

(66)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 66

 

 

mol

kJ

mol

kJ

mol

kJ

mol

kJ

O H C O H CO

/

98

,

1322

)

0

(

3

)

/

3

,

52

(

)

/

84

,

241

(

2

)

/

5

,

393

(

2

ΔH

3

ΔH

ΔH

2

2ΔΔ

ΣΔH

ΣΔH

ΔH

2 4 2 2 2 o f o f o f o f reactant o f products o f reaction

Mol = 5,6 g/ 28 = 0,2 mol ΔHr = 0,2 mol x (-1322,98 kJ/mol) = -264,6 kJ f. C2H2(g) + 5/2O2(g)  2CO2(g) + H2O(g)

 

 

mol

kJ

mol

kJ

mol

kJ

mol

kJ

O H C O H CO

/

57

,

1255

0

)

/

73

,

226

(

)

/

84

,

241

(

)

/

5

,

393

(

2

ΔH

2

/

5

ΔH

ΔH

2ΔΔ

ΣΔH

ΣΔH

ΔH

2 2 2 2 2 o f o f o f o f reactant o f products o f reaction

Mol = 0,52 g/ 26 = 0,02 mol ΔHr = 0,02 mol x (-1255,57 kJ/mol) = -25,11 kJ 3. CH3OH(l) + 3/2O2(g)  CO2(g) + 2H2O(g) ΔH = -638 kJ/mol

 

mol

kJ

x

mol

kJ

x

mol

kJ

mol

kJ

O OH CH O H CO

/

2

,

327

0

)

/

)

/

85

,

285

(

2

)

/

5

,

393

(

638

ΔH

2

/

3

ΔH

ΔH

2

ΔH

ΣΔH

ΣΔH

ΔH

2 3 2 2 o f o f o f o f reactant o f products o f reaction

(67)

RPP KIMIA SMA KLS XI MIPA , SMA NEGERI 2 SEMARAPURA 67

4. CaCO3(s)  CaO(s) + CO2(g) ΔH = +143 kJ/mol

 

mol

kJ

x

mol

kJ

x

mol

kJ

mol

kJ

CaCO CO CaO

/

1172

0

)

/

)

/

5

,

393

(

)

/

5

,

635

(

143

ΔH

ΔH

ΔH

ΣΔH

ΣΔH

ΔH

3 2 o f o f o f reactant o f products o f reaction

5. PbO(s) + CO(g) Pb(s) + CO2(g) ΔH = -65,69 kJ/mol

 

mol

kJ

x

mol

kJ

mol

kJ

x

mol

kJ

CO PbO CO Pb

/

31

,

217

)

/

5

,

110

(

)

/

)

/

5

,

393

(

0

69

,

65

ΔH

ΔH

ΔH

ΔH

ΣΔH

ΣΔH

ΔH

o f o f o f o f reactant o f products o f reaction 2

6. H2O(l) + ½ O2(g)  H2O2(l) ΔH = +98,0 kJ/mol (2H2(g) + O2(g)  2H2O(l) ΔH = -571,6 kJ/mol) x 1/2 _____________________________________________________ + H2(g) + O2(g)  H2O2(l) ΔH = (-285,8 + 98) = -187,8 kJ/mol 7. CaO(s)  Ca(s) + ½ O2(g) ΔH = +635,5 kJ/mol CO2(g)  C(s) + O2(g) ΔH = +393,5 kJ/mol Ca(s) + C(s) + 1½ O2(g)  CaCO3(s) ΔH = -1.207,1 kJ/mol ___________________________________________________ +

Gambar

Gambar 3. Born Haber Cycle
diagram tingkat energi  dan diagram siklus
Diagram siklus  reaksi
Tabel 1. Harga    H o f  Beberapa Zat
+3

Referensi

Dokumen terkait

Kompetensi Dasar Materi Pokok dan Uraian Materi Pengalaman Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Penilaian Alokasi Waktu Sumber/ Bahan/ Alat Jenis Tagihan Bentuk

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar Pandhawa lima

NO KOMPETENSI DASAR INDIKATOR JUMLAH SOAL BENTUK SOAL NOMOR SOAL BOBOT SOAL KET..

Inti (KI) Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) Materi Pokok Nilai Karakter ***) Pembelajaran*)

TEMA: HIBURAN Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Nilai Budaya Dan Karakter Bangsa KewirauSahaan/ Ekonomi Kreatif Materi Pokok dan Uraian Materi Kegiatan Belajar Indikator

Lingkungannya PEMBELAJARAN : 5 MAPEL KD INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI Unsur HOTS BENTUK SOAL NO SOAL Bahasa Indonesia 3.4 Menganalisis informasi yang disampaikan

KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR 3.4 Membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks deskriptif

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator 3.4 Membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa teks eksposisi analitis