DEFINISI. menghambat atau dapat membasmi mikroba jenis lain

(1)

ANTI MIKROBA

(2)

DEFINISI

¾

¾ ObatObat pembasmipembasmi mikrobamikroba, , khususnyakhususnya

mikroba

mikroba yang yang merugikanmerugikan manusiamanusia..

¾

¾ Anti Anti biotikbiotik ad. ad. ZatZat ygyg dihasilkandihasilkan oleholeh suatusuatu

mikroba

mikroba, , terutamaterutama fungi, yang fungi, yang dapatdapat menghambat

menghambat atauatau dapatdapat membasmimembasmi mikroba

(3)

MEKANISME KERJA ANTI

MIKROBA

¾

¾ Anti Anti mikrobamikroba ygyg menghambatmenghambat metabolismemetabolisme selsel

mikroba mikroba

¾

¾ Anti Anti mikrobamikroba yang yang menghambatmenghambat sintesissintesis dindingdinding

sel sel

¾

¾ Ant Ant mikrobamikroba yang yang mengganggumengganggu keutuhankeutuhan

membran

membran selsel mikrobamikroba

¾

¾ Anti Anti mikrobamikroba yang menghambatyang menghambat sintesissintesis protein protein

sel

sel mikrobamikroba

¾

¾ Anti Anti mikrobamikroba yang menghambatyang menghambat sintesissintesis asamasam

nukleat

(4)

GOLONGAN

-

_-

GOLONGAN ANTI

_{GOLONGAN ANTI}

MIKROBA

¾ ¾ PENISILINPENISILIN ¾ ¾ CEPHALOSPORINCEPHALOSPORIN ¾ ¾ TETRASIKLINTETRASIKLIN ¾ ¾ CHLORAMPHENICOLCHLORAMPHENICOL ¾ ¾ AMINOGLICOSIDAMINOGLICOSID

(5)

MEKANISME RESISTENSI

ANTIBIOTIK

¾

¾ ObatObat tdktdk dapatdapat mencapaimencapai tempattempat kerjanyakerjanya

di

di dalamdalam selsel mikrobamikroba

¾

¾ InaktivasiInaktivasi obatobat ÆÆ golgol aminoglikosidaminoglikosid dandan

beta

beta--laktamlaktam

¾

¾ MikrobaMikroba mengubahmengubah tempattempat ikatanikatan

antibiotik antibiotik

(6)

PENISILIN

¾

¾ MerupakanMerupakan kelompokkelompok antibiotikantibiotik betabeta-

-laktam laktam..

¾

¾ MerupaknMerupakn asamasam organikorganik, , terdiriterdiri daridari satusatu

inti

inti sikliksiklik dengandengan satusatu rantairantai dgndgn satusatu rantei

rantei sampingsamping..

¾

¾ IntiInti sikliksiklik terdiriterdiri daridari cincincincin tiazolidintiazolidin dandan

cincin

cincin betabeta--laktamlaktam..

¾

¾ RantaiRantai sampingsamping mrpknmrpkn gugusgugus asamasam amino amino

bebas

(7)

Mekanisme

Kerja

_Kerja

β

_β

-

_-

laktam

_laktam

antibiotik

¾

¾ ObatObat bergabungbergabung dg dg PBPsPBPs pd pd kumankuman.. ¾

¾ TjdTjd hambatanhambatan sintesissintesis dindingdinding selsel kumankuman

krn

krn prosesproses transpeptidasitranspeptidasi antarantar rantairantai peptidoglikan

peptidoglikan tergangguterganggu..

¾

¾ AktivasiAktivasi enzimenzim proteolitikproteolitik pd pd dindingdinding selsel..

Æ

Æ Menghambat_Menghambat pembentukanpembentukan mukopeptidamukopeptida yg

yg diperlukandiperlukan u/ u/ sintesissintesis dindingdinding selsel mikroba

(8)

Mekanisme

resistensi

_resistensi

bakteri

_bakteri

thd

_thd

β

_β

-

-laktam

laktam

antibiotik

_antibiotik

¾

¾ PembentukanPembentukan enzimenzim betalaktamasebetalaktamase (ad (ad enzimenzim

yg

yg menghidrolisismenghidrolisis cincincincin ββ--laktamlaktam). ). MisalMisal pd pd

S.aureus

S.aureus, , H.influenzaH.influenza, , gonokokus, gonokokus, bbgaibbgai batangbatang garam

garam negatifnegatif. . KebanyakanKebanyakan betalaktamasebetalaktamase

dihasilkan

dihasilkan oleholeh kumankuman mlluimllui kendalikendali genetikgenetik o/ o/ plasmid. Gram +

plasmid. Gram + →sekresi→sekresi besarbesar. Gram . Gram - -→

→sekresisekresi sdikitsdikit, , tptp tempattempat strategisstrategis..

¾

¾ EnzimEnzim autolisinautolisin kumankuman tdktdk bekerjabekerja shgshg timbultimbul

sifat

sifat tolerantoleran kumankuman thdthd obat.obat.

¾

¾ KumanKuman tdktdk mempunyaimempunyai dindingdinding selsel ¾

¾ PerubahanPerubahan PBP PBP atauatau obatobat tdktdk dapatdapat mencapaimencapai

PBP PBP

(9)

Subclass

Penisilin

_Penisilin

¾

¾ PenisilinPenisilin GG ¾

¾ PenisilinPenisilin VV ¾

¾ PenisilinPenisilin isoksazolilisoksazolil ¾ ¾ AmpisilinAmpisilin ¾ ¾ AmoksisilinAmoksisilin ¾ ¾ KarbenisilinKarbenisilin ¾ ¾ SulbenisilinSulbenisilin ¾ ¾ TikarsilinTikarsilin ¾

(10)

PENISILIN G

¾

¾ BiasanyaBiasanya digunakandigunakan secarasecara parenteralparenteral.. ¾

¾ SediaanSediaan: : larutlarut air air dandan lepaslepas lambatlambat u/ IM.u/ IM. ¾

¾ EfektifEfektif ; ; kumankuman Gram + Gram + dandan SpirocheetaSpirocheeta

serta

serta bbrpbbrp kumankuman Gram Gram –– sptspt gonokokusgonokokus yg

yg tdktdk menghasilkanmenghasilkan penisilinasepenisilinase..

¾

¾ MudahMudah rusakrusak dalamdalam asamasam (pH 2).(pH 2). ¾

¾ DosisDosis penisilinpenisilin G oral 4G oral 4--5 kali > 5 kali > dosisdosis IM.IM. ¾

(11)

PENISILIN V

¾

¾ TersediaTersedia sbgsbg garamgaram kalsiumkalsium, , dalamdalam

bentuk

bentuk tablet 250 mg tablet 250 mg dandan 625 mg 625 mg dandan sirup

sirup 125 mg/ 5mL.125 mg/ 5mL.

¾

¾ MemilikiMemiliki spektrumspektrum AM=AM=penisilinpenisilin G.G. ¾

¾ DistribusiDistribusi = = distribusidistribusi penisilinpenisilin G.G. ¾

¾ RelatifRelatif tahantahan asamasam tptp 30% 30% pecahpecah d d salurnsalurn

cerna

cerna bagianbagian atasatas shgshg tdktdk sempatsempat diabsorbsi

(12)

PENISILIN ISOKSAZOLIL

¾

¾ SediaanSediaan; oral (tablet, ; oral (tablet, kapsulkapsul, , suspensisuspensi, ,

bubuk

bubuk keringkering), ), parenteralparenteral

¾

¾ MacamMacam ; ; kloksasilinkloksasilin, , dikloksasilindikloksasilin, ,

flikoksasilin flikoksasilin..

¾

¾ DistribusiDistribusi = = penisilinpenisilin G.G. ¾

¾ SpektrumSpektrum < < penisilinpenisilin G G shgshg tdktdk efektifefektif u/ u/

kuman

kuman Gram Gram negatifnegatif

¾

¾ IndikasiIndikasi; ; infeksiinfeksi staphilokokusstaphilokokus penghasilpenghasil

penisilinase penisilinase..

(13)

AMPISILIN

¾

¾ SediaanSediaan; oral (tablet, ; oral (tablet, kapsulkapsul, , bubukbubuk suspensisuspensi, ,

sirup

sirup), ), suntikansuntikan..

¾

¾ DosisDosis tgttgt beratnyaberatnya penyakitpenyakit, , fungsifungsi ginjalginjal umurumur

pasien pasien..

¾

¾ SpektrumSpektrum luasluas, , tptp aktvitasaktvitas thdthd Gram + < Gram + < penisilinpenisilin

G. G.

¾

¾ SemuaSemua dirusakdirusak o/ o/ betalaktamasebetalaktamase.. ¾

¾ AbsorpsiAbsorpsi dlamdlam salsal cernacerna dihambatdihambat makananmakanan. . ¾

¾ DistribusiDistribusi luasluas dandan 20% 20% diikatdiikat protein plasma. protein plasma.

Yg

Yg mskmsk empeduempedu mengalamimengalami sirkulasisirkulasi enterohepatik

(14)

AMOKSISILIN

¾

¾ SedianSedian ; ; kapsulkapsul/tablet/tablet ¾

¾ AbsorpsiAbsorpsi lebihlebih baikbaik drpddrpd ampisilinampisilin. . ShgShg

dosis

dosis seharisehari bisabisa < < ampisilinampisilin..

¾

¾ DistribusiDistribusi scrscr garisgaris besarbesar hampirhampir = =

ampisilin ampisilin..

¾

¾ HampirHampir samasama dgndgn ampisilinampisilin bedanyabedanya

kurang

(15)

KARBENISILIN

¾

¾ SediaanSediaan : : suntikansuntikan.. ¾

¾ EfektifEfektif ; pseudomonas ; pseudomonas dandan strain strain proteusproteus ygyg

resisten

resisten penisilinpenisilin..

¾

¾ ResistensiResistensi cepatcepat timbultimbul ÆÆ percobaanpercobaan in vitro.in vitro. ¾

¾ TidakTidak diabsorpsidiabsorpsi didi salsal cernacerna.. ¾

¾ AktivitasAktivitas hilanghilang 6 jam 6 jam stlhstlh pemberianpemberian.. ¾

¾ 50% 50% terikatterikat protein plasma. protein plasma. ¾

(16)

SULBESINILIN

¾

¾ SediaanSediaan : : suntikansuntikan.. ¾

¾ SpektrumSpektrum AM AM sepertiseperti karbesinilinkarbesinilin.. ¾

(17)

TIKARSILIN

¾

¾ SuatuSuatu karboksipenisilinkarboksipenisilin ygyg tidaktidak diabsorpsidiabsorpsi lwtlwt

sal

sal cernacerna. Hrs . Hrs parenteralparenteral..

¾

¾ SpektrumSpektrum thdthd Gram Gram -- > > luasluas drpddrpd aminopenisilinaminopenisilin.. ¾

¾ IndikasiIndikasi ; ; utamanyautamanya P.aeruginosa_P.aeruginosa.. u/ u/

septikaemia

septikaemia, , infeksiinfeksi kulitkulit & jar & jar lunaklunak, , salsal napasnapas, , sal

sal kemihkemih, intra abdominal., intra abdominal.

¾

¾ SifatSifat = = karbenisilinkarbenisilin keckec aktivitasaktivitas thdthd

pseudomonas

pseudomonas lebihlebih baikbaik..

¾

(18)

AZIOSILIN, MEZIOSILIN,

PIPERASILIN

¾

¾ IndikasiIndikasi : : infeksiinfeksi beratberat o/ o/ kumankuman Gram Gram ––

tmsk

tmsk P. P. aeruginosaaeruginosa, Proteus , Proteus indolindol positifpositif, ,

enterobakter enterobakter..

¾

¾ DiberikanDiberikan parenteralparenteral.. ¾

¾ DayaDaya anti pseudomonas anti pseudomonas lebihlebih tinggitinggi drpddrpd

karbenimisin karbenimisin..

(19)

PENGGUNAAN KLINIK PENISILIN

Infeksi

Infeksi kokuskokus Gram Gram positifpositif

¾

¾ InfeksiInfeksi pneumokokuspneumokokusÆÆPneumoniaPneumonia, ,

Meningitis,

Meningitis, EndokarditisEndokarditis

¾

¾ InfeksiInfeksi StreptococcusStreptococcusÆÆ faringitisfaringitis dandan

skarlatina

skarlatina, , demamdemam rematikrematik, meningitis, , meningitis, pneumonia,

pneumonia, otitisotitis media media akutakut, , mastoiditismastoiditis, , endokarditis

endokarditis, ,

¾

(20)

PENGGUNAAN KLINIK PENISILIN

Infeksi

Infeksi kokuskokus Gram Gram negatifnegatif

¾

¾ InfeksiInfeksi meningokokusmeningokokus ¾

¾ InfeksiInfeksi gonokokusgonokokus ¾

¾ SifilisSifilis ¾

¾ AktinomikosisAktinomikosis

Infeksi

Infeksi batangbatang Gram Gram positifpositif

¾

¾ DifteriaDifteria, , klostridiaklostridia, , antraksantraks, , listerialisteria, ,

erisipeloid erisipeloid

(21)

PENGGUNAAN KLINIK PENISILIN

Infeksi

Infeksi batangbatang Gram Gram negatifnegatif

¾

¾ Salmonella Salmonella dandan ShigellaShigella ¾

¾ HaemophilusHaemophilus InfluenzaInfluenza ¾

¾ FusoFuso--spirochaetaspirochaeta ¾

¾ PasteurellaPasteurella ¾

¾ RatRat--bite feverbite fever ¾

(22)

EFEK SAMPING PENISILIN

¾

¾ ReaksiReaksi alergialergi ¾

¾ SyokSyok anafilaksisanafilaksis ¾

¾ ReaksiReaksi toksiktoksik dandan iritasiiritasi lokallokal ¾

(23)

TETRASIKLIN

¾

¾ BasaBasa ygyg sukarsukar larutlarut air, air, tptp bentukbentuk garamgaram

natrium

natrium atauatau garamgaram HClHCl mudahmudah larutlarut..

¾

¾ DalamDalam keadaankeadaan keringkering, , bentukbentuk basabasa dandan

garam

garam HClHCl relatifrelatif stabilstabil..

¾

¾ DalamDalam larutanlarutan kuarangkuarang stabilstabil shgshg cepatcepat

berkurang

(24)

MEKANISME KERJA

TETRASIKLIN

¾

¾ MenghambatMenghambat sintesissintesis protein protein bakteribakteri padapada

ribosomnya ribosomnya..

¾

¾ PlngPlng sedikitsedikit tjdtjd 2 2 prosesproses masuknyamasuknya AB AB keke dalamdalam

ribosom

ribosom bakteribakteri Gram Gram --::

¾

¾ PertamaPertama, , difusidifusi pasifpasif mlluimllui kanalkanal hidrofilikhidrofilik.. ¾

¾ KeduaKedua, , mlluimllui sistemsistem transport transport aktifaktif.. ¾

¾ StlhStlh masukmasuk AB AB berikatanberikatan scrscr reversibelreversibel dgndgn

ribosom

ribosom 30S 30S dandan mencegahmencegah ikatanikatan tRNAtRNA- -aminoasil

aminoasil padapada komplekskompleks mRNAmRNA--ribosomribosom..

¾

¾ Hal Hal tsbtsb mencegahmencegah perpanjanganperpanjangan rantairantai peptidapeptida

dan

(25)

Mekanisme

Resistensi

_Resistensi

Tetrasiklin

_Tetrasiklin

¾

¾ ProduksiProduksi protein protein pompapompa ygyg akanakan

mengeluarkan

mengeluarkan obatobat drdr dalamdalam selsel bakteribakteri..

¾

¾ Protein Protein iniini dikodedikode dlmdlm plasmid plasmid dandan

dipindahkan

dipindahkan daridari satusatu bakteribakteri keke bakteribakteri lain

lain mlluimllui prosesproses transduksitransduksi dandan konjugasi

konjugasi..

¾

¾ ResistensiResistensi satusatu tetrasiklintetrasiklin diikutidiikuti resistensiresistensi

semua

semua tetrasiklintetrasiklin keckec minosiklinminosiklin pd pd S.aureus

(26)

PENGGUNAAN KLINIK

TETRASIKLIN

Riketsiosis Riketsiosis Infeksi

Infeksi KlamidiaKlamidia

¾

¾ PsitakosisPsitakosis ¾

¾ KonjungtivitisKonjungtivitis inklusiinklusi ¾

¾ TrakomaTrakoma ¾

¾ UretritisUretritis nonspesifiknonspesifik

Infeksi

(27)

PENGGUNAAN KLINIK

TETRASIKLIN

Infeksi

Infeksi basilbasil

¾ ¾ BruselosisBruselosis ¾ ¾ TularemiaTularemia ¾ ¾ KoleraKolera ¾ ¾ SamparSampar Infeksi

Infeksi kokuskokus Infeksi

Infeksi venerikvenerik Acne

(28)

PENGGUNAAN KLINIK

TETRASIKLIN

Penyakit

Penyakit paruparu obstruktifobstruktif menahunmenahun Infeksi

Infeksi intraabdominalintraabdominal Infeksi

Infeksi lainlain

¾ ¾ AktinomikosisAktinomikosis ¾ ¾ FrambusiaFrambusia ¾ ¾ LeptospirosisLeptospirosis ¾

¾ InfeksiInfeksi saluransaluran cernacerna

Penggunaan

(29)

PROSES FARMAKOKINETIK

TETRASIKLIN

Absorpsi Absorpsi ¾

¾ 3030--80% 80% diserapdiserap lwtlwt salsal cernacerna.. ¾

¾ DoksisiklinDoksisiklin & & minosklinminosklin diserapdiserap > 90%> 90% ¾

¾ SebagianSebagian besarbesar tjdtjd d d lambunglambung & & usususus halushalus

bagian

bagian atasatas..

¾

¾ FaktorFaktor penghambatpenghambat : : makananmakanan dlmdlm lambunglambung

(

(keckec minosiklinminosiklin & & doksisilindoksisilin), pH ), pH tinggitinggi, , pembentukan

pembentukan kelat(komplekskelat(kompleks tetrasiklintetrasiklin dgndgn zatzat lain

lain ygyg sukarsukar diserapdiserap) )

¾

(30)

PROSES FARMAKOKINETIK

TETRASIKLIN

Distribusi Distribusi ¾

¾ DalamDalam plasma, semuaplasma, semua terikatterikat protein plasma protein plasma

dlm

dlm jumlahjumlah variasivariasi..

¾

¾ DalamDalam CSS, kadarCSS, kadar tetrasiklintetrasiklin hanyahanya 10-10-20% 20%

kadar

kadar dlmdlm serum.serum.

¾

¾ DitimbunDitimbun dalamdalam RES RES didi hatihati, , limpalimpa, , sumsumsumsum

tulang

tulang, dentin , dentin dandan email email gigigigi ygyg blmblm bererupsi.bererupsi.

¾

¾ MenembusMenembus sawarsawar uriuri dandan tdptdp dlmdlm ASI ASI dlmdlm kadarkadar

relatif

relatif tinggi.tinggi.

¾

(31)

PROSES FARMAKOKINETIK

TETRASIKLIN

Metabolisme Metabolisme ¾

¾ TidakTidak dimetabolismedimetabolisme scrscr berartiberarti didi hatihati.. ¾

¾ DoksisiklinDoksisiklin dandan minosiklinminosiklin mengalamimengalami

metabolisme

metabolisme didi hatihati yang yang cukupcukup berartiberarti shg

shg amanaman diberikandiberikan padapada pasienpasien gagalgagal ginjal

(32)

PROSES FARAKOKINETIK

TETRASIKLIN

Ekskresi Ekskresi ¾

¾ DiekskresiDiekskresi mlluimllui urinurin bdsrbdsr filtrasifiltrasi glomerolusglomerolus.. ¾

¾ PemberianPemberian per oral per oral ÆÆ 2020--55% 55% ekskresiekskresi lwtlwt urinurin ¾

¾ EkskresiEkskresi o/ o/ hatihati k k dlmdlm empeduempedu ÆÆ 10 kali 10 kali kadarkadar

serum. serum.

¾

¾ YgYg diekskresidiekskresi k k dlmdlm lumen lumen usususus mengalamimengalami

siklus

siklus enteroentero hepatikhepatik..

¾

(33)

EFEK TOKSIK TETRASIKLIN

¾

¾ IritasiIritasi lambunglambung ¾

¾ TroomboflebitisTroomboflebitis ¾

¾ KelainanKelainan darahdarah ÆÆ leukositosisleukositosis, , limfositlimfosit

atipik

atipik, , granulasigranulasi toksiktoksik pd pd granulositgranulosit dandan trombositopenia

trombositopenia

¾

¾ ReaksiReaksi fototoksikfototoksik ÆÆfotosensitivitasfotosensitivitas, ,

demam

demam, , eosinofiliaeosinofilia, , pigmentasipigmentasi kuku kuku dandan onikolisis

onikolisis..

¾

(34)

EFEK TOKSIK TETRASIKLIN

¾

¾ MemperlambatMemperlambat koagulasikoagulasi darahdarah dandan

memperkuat

memperkuat efekefek antikoagulanantikoagulan kumarinkumarin..

¾

¾ DisgenesisDisgenesis, , perubahanperubahan warnawarna permanenpermanen dandan

karies

karies gigigigi

¾

¾ SindromSindrom FanconiFanconiÆÆ gejalagejala poliuriapoliuria, , polidipsia, polidipsia,

proteinuria

proteinuria, , asidosisasidosis, , glukosuriaglukosuria, , aminoasiduriaaminoasiduria, , disertai

disertai mualmual, , muntahmuntah..

¾

¾ MeningkatkanMeningkatkan kadarkadar ureumureum, pd gagal, pd gagal ginjalginjal dptdpt

tjd

tjd azotemiaazotemia..

¾

¾ PeninggianPeninggian tekanantekanan intrakranialintrakranialÆÆfontanelfontanel

menonjol menonjol..

(35)

CHLORAMPHENICOL

Mekanisme

Mekanisme kerjakerja

¾

¾ MenghambatMenghambat sintesissintesis protein protein kumankuman.. ¾

¾ ObatObat terikatterikat pd pd ribosomribosom subunit 50S.subunit 50S. ¾

¾ MenghambatMenghambat enzimenzim peptidilpeptidil transferasetransferase

shg

shg ikatanikatan peptidapeptida tdktdk terbentukterbentuk pd pd prosesproses sintesis

sintesis protein protein kumankuman..

¾

¾ SifatSifat bakteriostatikbakteriostatik kadangkadang--kadangkadang

bakterisid bakterisid

(36)

CHLORAMPHENICOL

Mekanisme

Mekanisme resistensiresistensi

¾

¾ MlluiMllui inaktivasiinaktivasi obatobat o/ o/ asetilasetil transferasetransferase

yg

yg diperantaraidiperantarai faktorfaktor R.R.

¾

¾ PerubahanPerubahan permeabilitaspermeabilitas membranmembran shgshg

mengurangi

mengurangi masuknyamasuknya obatobat keke dalamdalam selsel bakteri

bakteri ÆÆ P. P. aeruginosaaeruginosa, Proteus , , Proteus , Klebsiella

(37)

PENGGUNAAN KLINIK

CHLORAMPHENICOL

Indikasi Indikasi ¾

¾ DemamDemam tioidtioid ¾

¾ Meningitis Meningitis purulentapurulenta ¾

¾ RiketsiosisRiketsiosis

Kontra

Kontra indikasiindikasi

¾

¾ NeonatusNeonatus ¾

¾ PasienPasien dgndgn gangguangangguan faalfaal hatihati ¾

(38)

PROSES FARMAKOKINETIK

CHLORAMPHENICOL

¾

¾ DiserapDiserap dengandengan cepatcepat ¾

¾ KadarKadar puncakpuncak ÆÆ 2 jam2 jam ¾

¾ PemberianPemberian parenteralparenteral digunakandigunakan

khloramfenikol

khloramfenikol suksinatsuksinat ygyg akanakan dihidrolisis

dihidrolisis dalamdalam jaringanjaringan dandan membebaskan

membebaskan kloramfenikolkloramfenikol..

¾

¾ MasaMasa paruhparuh eliminasieliminasi padapada orangorang dewasadewasa

Æ

(39)

PROSES FARMAKOKINETIK

CHLORAMPHENICOL

¾

¾ DalamDalam darahdarah 50 % 50 % terikatterikat albumin.albumin. ¾

¾ TerdistribusiTerdistribusi scrscr baikbaik ¾

¾ DalamDalam hatihati, , mengalamimengalami konjugasikonjugasi dg dg asamasam

glukuronil

glukuronil transferasetransferase..

¾

¾ DlmDlm 24 jam, 8024 jam, 80--90% 90% ekskresiekskresi lwtlwt ginjalginjal.. ¾

¾ BentukBentuk aktifaktif ÆÆ filtrasifiltrasi glomerolusglomerolus. .

Metabolit

(40)

EFEK TOKSIK

CHLORAMPHENICOL

¾

¾ ReaksiReaksi hematologikhematologik ÆÆ depresidepresi sumsumsumsum

tulang tulang..

¾

¾ ReaksiReaksi saluransaluran cernacerna ÆÆ mualmual, , muntahmuntah, ,

glositis

glositis, , diarediare, , enterokolitisenterokolitis..

¾

¾ SindromSindrom Gray Gray ÆÆ tdktdk maumau menyusumenyusu, ,

muntah

muntah, , pernapasanpernapasan cepatcepat tdktdk teraturteratur, , perut

perut kembungkembung, , sianosissianosis, , diarediare dgndgn tinjatinja berwarna