• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II."

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

5

Untuk Mendukung pembuatan laporan tugas akhir ini, maka perlu dikemukakan hal – hal atau teori yang berkaitan dengan permasalahan dan ruang lingkup sebagai landasan dalam pembuatan laporan ini.

2.1 Linux

2.1.1 Pengertian Linux

Dari telepon pintar hingga super komputer dan alat rumah tangga, Sistem Operasi Linux ada dimana saja. Linux sudah mulai ada pada pertengahan 90an dan sudah mencakup basis pengguna di seluruh industri di dunia.

Linux sama seperti Windows XP, Windos 7, Windows 8 dan Mac OSX, Linux adalah sebuah sistem operasi. Sebuah sistem operasi yang mengatur semua sumber daya hardware yang berkaitan dengan komputer desktop atau laptop. Pengertian mudahnya, sistem operasi mengelola komunikasi antara software dan hardware. Tanpa sistem operasi, software tidak akan dapat bekerja. Sistem operasi terbagi dari beberapa bagian :

1. Kernel

Ini adalah bagian inti dan biasa disebut “Linux”. Kernel adalah inti dari sistem dan mengelola CPU, memori dan perangkat lainnya. Kernel adalah “lowest level” pada sistem operasi.

2. Daemons

Adalah layanan yang berjalan di belakang dekstop (background

services), contoh: printing, sound, scheduling, etc. dapat berjalan

mulai berjalan pada saat booting atau setelah login masuk ke dalam desktop.

3. Shell

Adalah command line pada Linux. Shell adalah sebuah command yang dapat memperbolehkan kita mengontrol komputer menggunakan command yang diketik lewat text interface.

(2)

4. Graphical Server

Ini adalah sub-system yang menampilkan gambar kedalam monitor. Pada umumnya biasa disebut server X atau hanya “X” saja.

5. Desktop Environment

Ini adalah bagian yang disebut sebagai user interface. Ada macam – macam desktop environment yang bisa dipilih antara lain Unity, GNOME, Cinnamon, Enlightenment, KDE, XFCE, dll. Setiap

desktop environment sudah termasuk aplikasi built-in (seperti file manager, configuration tools, web browsers, games, dll).

6. Applications

Desktop environment tidak menyediakan banyak aplikasi. Sama

seperti Windows dan Mac, Linux menawarkan hingga ratusan ribuan software berkualitas tinggi yang dapat didapat dan dipasang. Banyaknya distribusi Linux yang moderen (pada saat ini) termasuk toko aplikasi online yang terpusat dan untuk memudahkan dalam pemasangan aplikasi. Contoh : Linux Ubuntu memiliki Ubuntu Software Center.

Gambar 2.1 Ubuntu Software Center

Salah satu keunggulan dari sistem operasi lainnya adalah salah satu sistem komputer yang terpercaya dan selalu berkembang dan tidak perlu mengeluarkan biaya sama sekali. Kita dapat memasang Linux di banyak komputer tanpa harus mengeluarkan biaya sepeserpun untuk software atau

(3)

lisensi server (termasuk biaya untuk Microsoft Client Access License – CALs).

Sistem operasi Linux sendiri bebas dari malware, virus, atau sesuatu yang dapat membuat komputer berjalan lambat, performa yang stabil dan jarang sekali untuk reboot server. Hanya pada saat pemutakhiran Kernel saja, selain itu jarang sekali server Linux di-reboot.

Linux didistribusikan dibawah lisensi open-source yang mana mendukung :

 Kebebasan menjalankan program, untuk tujuan apa saja.

 Kebebasan untuk belajar bagaimana program bekerja dan merubahnya sesuai keinginan.

 Kebebasan mendistribusikan kembali salinan untuk membantu sekitar kita.

 Kebebasan untuk mendistribusikan salian yang telah dimodifikasi untuk orang lain.

2.1.2 Distribusi Linux

Linux memiliki bermacam – macam versi yang dapat memenuhi hampir semua jenis penggunanya. Dari user baru atau yang sudah berpengalaman, ada banyak jenis Linux yang dapat digunakan. Versi ini dapat disebut dengan distribusi atau biasa disebut dengan “distro”. Hampir semua distro Linux dapat diunduh secara gratis dan diperbanyak dan dipasang di banyak mesin komputer.

(4)

Gambar 2.2 Desktop pada Unity Ubuntu

Jenis distro Linux yang paling populer antara lain : 1. Ubuntu Linux 2. Linux Mint 3. Arch Linux 4. Deepin 5. Fedora 6. Debian 7. openSUSE

Setiap distribusi memiliki perbedaan pada desktopnya. Beberapa opsi sangat moderen pada user interface, contoh: Unity Ubuntu (gambar diatas), sedangkan yang lain memilih tampilan desktop yang tradisional (openSUSE menggunakan KDE).

Untuk server yang menggunakan Linux, distro yang sering digunakan antara lain :

1. Red Hat Enterprise Linux (RHEL) 2. Ubuntu Server

3. CentOS

4. SUSE Enterprise Linux

Beberapa server yang telah disebutkan diatas seperti Ubuntu Server dan CentOS dapat dibagikan secara gratis, dan yang lainnya seperti Red Hat Enterprise Linux dan SUSE Enterprise Linux bisa didapat dengan harga terkait serta layanan bantuan dari service support.

2.2 File Transfer Protocol (FTP) 2.2.1 Pengertian FTP

FTP adalah protokol jaringan yang baku dan digunakan untuk mengirim file komputer diantara klien dan server pada jaringan komputer. FTP dibuat pada arsitektur klien-server model dengan menggunakan kontrol yang terpisah dan koneksi data antara klien dan server. Pengguna FTP dapat mengauntentikasi dirinya sendiri dengan masuk menggunakan protokol

(5)

(tanpa nama) jika server terkonfigurasi untuk memperbolehkan

anonymous-user masuk.

Untuk keamanan transmisi yang mana melindungi username dan password dan meng-enkripsi konten, FTP biasa diamankan menggunakan SSL/TLS(FTPS). SSH File Transfer Protocol(SFTP) terkadang juga digunakan sebagai pengganti namun teknologinya berbeda.

Aplikasi klien FTP pertama adalah program command-line kemudian dikembangkan sebelum adanya user interface pada sistem operasi dan sering digunakan pada sistem operasi Windows, Unix, dan Linux.

Spesifikasi orisinil dari File Transfer Protocol ditulis oleh Abhay Bhushan dan dipublikasikan sebagai RFC 114 pada 16 April 1971. Hingga pada tahun 1980, FTP berjalan pada NCP (Network Control Program) pendahulu dari TCP/IP yang digunakan saat ini. Kemudian NCP diganti dengan versi TCP/IP RFC 765 (Juni 1980) dan RFC 959 (Oktober 1985) sebagai spesifikasi yang digunakan sekarang.

2.2.2 Keamanan pada File Transfer Protocol

FTP tidak didesain untuk menjadi protokol keamanan, dan mempunyai beberapa kelemahan keamanan. Berikut daftar kerentanan merujuk pada RFC 2577 (Mei 1999) :

Brute Force Attack

FTP Bounce Attack

Packet capture

Port Stealing

Spoofing attack

Username protection

FTP tidak mengenkripsi jalurnya, semua transmisi ada didalam teks, dan username, password, perintah dan data dapat dibaca oleh siapapun, serta mengambil data tersebut pada jaringan komputer. Masalah umum ini biasa ada pada spesifikasi Internet Protocol seperti SMTP, Telnet, POP, dan IMAP yang kemudian dibuatnya mekanisme enkripsi seperti TLS atau SSL. Solusi umum untuk masalah ini termasuk :

(6)

 Penggunaan versi keamanan dari protokol yang tidak memiliki keamanan seperti penggunaan FTPS daripada FTP dan TelnetS daripada Telnet.

 Menggunakan protokol yang berbeda dan lebih aman untuk memegang transmisi seperti SSH File Transfer protocol atau Secure Copy Protocol

 Menggunakan jalur yang lebih aman seperti Secure Shell (SSH) atau Virtual Private Network (VPN).

2.3 Pengertian RSYNC

Rsync adalah aplikasi perangkat lunak dan protokol jaringan mirip Unix dan Windows sistem yang mensinkronisasikan file dan direktori dari satu lokasi ke lokasi lain dan meminimalkan data transfer menggunakan pengkodean delta yang tepat. Fitur penting dari rsync tidak ditemnukan di sebagian besar program serupa/protokol adalah bahwa mirroring terjadi dengan hanya satu transmisi di setiap arah, rsync dapat menyalin atau menampilkan isi direktori dan file menyalin(Askari Azikin, 2011:07). Rsync merupakan tool untuk transfer dan sinkronisasi file atau tree(struktur direktori dan file) secara satu arah, baik transfer lokal( di sistem yang sama) maupun remote (jaringan/internet). Karena proses mengolah data pada suatu perusahaan atau organisasi tergantung kepada infrastruktur TI, maka proteksi data dan recovery menjadi penting, khususnya jika terjadi kerusakan atau bencana alam.

2.3.1 Pengertian Backup dan Restore Data

Backup data adalah memindahkan atau menyalin kumpulan informasi (data) yang tersimpan di dalam hardisk komputer yang biasanya dilakukan dari satu lokasi/perangkat ke lokasi/perangkat lain. Data atau kumpulan informasi tersebut bisa berupa file dokumen, gambar, video, audio, system windows, driver, atau software/program tertentu. Restore data adalah proses penting setelah backup. Backup akan menjadi sia-sia bila proses pengembalian dan perbaikan data sistem sulit dilakukan. Untuk mencapai tujuan ini ada beberapa pendekatan yang harus diperhatikan, yaitu proses backup harus dilakukan dengan aturan yang jelas, hindari membackup

(7)

yang ada di pasaran (baik gratis maupun berbayar) yang memberikan kemudahan backup data. Dengan software yang sama biasanya proses restore dan recovery data akan lebih mudah dilakukan. Beberapa software backup memiliki fasilitas penjadwalan otomatis proses backup. Fitur ini sangat bermanfaat untuk digunakan karena menjamin proses backup selalu dilakukan dengan teratur. Pada teknologi informasi, backup mengacu pada menyalin data, dimana data tersebut merupakan data salinan yang dapat di restore kembali apabila ada data yang hilang. Data salinan tersebut biasa disebut dengan backup. Backup berguna untuk dua tujuan utama. Pertama, untuk mengembalikan (restore) data yang mengalami kerusakan akibat bencana alam (misalkan, banjir, gempa bumi). Kedua, untuk mengembalikan file setelah mengalami kesalahan menghapus atau korupsi data. Para pemakai memahami bahwa korupsi akan terjadi, hard drives akan gagal, motherboards rusak, dan kekeliruan dalam menghapus data. maka diperlukan backup data file yang merupakan salinan dari file-file yang masih aktif dalam database sebagai pelindung /cadangan bila file database rusak/hilang disebut backup file. (Askari Azikin,2011:08).

2.4 Identifikasi dan Perumusan Masalah

Dalam sebuah penilitan berangkat dari suatu permasalahan, setelah masalah diidentifikasi dan dibatasi kemudian permasalahan tersebut dirumuskan. Perumusan masalah dalam penilitian ini dapat dilihat pada bagian pendahuluan dan perumusan masalah.

1) Studi Kepustakaan

Dengan mempelajari literatur (buku, artikel, situs) yang berkaitan dengan Linux, penjadwalan serta backup data dalam FTP serta implementasinya kedalam bentuk server FTP.

2) Tahap Analisis Kebutuhan Sistem

Pada tahap ini, dilakukan analisis terhadap penggunaan Linux sebagai server FTP dengan mencari kebutuhan fungsional sistem.

3) Tahap Desain Sistem

Pada tahap desain ini, diterjemahkan kebutuhan-kebutuhan yang akan dicapai pada tahap analisis ke sebuah bentuk desain/perancangan sebelum

(8)

melakukan implementasi yang nyata terhadap sistem di jaringan. Hal-hal itu meliputi:

a. Perancangan kebutuhan fungsional dan non fungsional terkait dengan server.

b. Perancangan server menggunakan FTP server dan penggunaan algoritma penjadwalan crontab dan Rsync pada FTP.

4) Tahap Implementasi

Tahap ini adalah tahap untuk mulai membuat dan melakukan aktifitas dalam penelitian yang sesuai dengan perancangan pada tahap sebelumnya. Pada tahapan ini dilakukan:

1. Pembangunan server FTP pada Linux server.

2. Penggunaan hak akses, previlege, jenis file yang di filter, penjadwalan backup data.

5) Tahap Pengujian

Pada tahapan ini dilakukan pengujian terhadap implementasi server FTP pada Linux yang telah berhasil dibuat.

Gambar

Gambar 2.1  Ubuntu Software Center

Referensi

Dokumen terkait

Format dokumenter Taste of Coffee dibuat dengan tipe laporan perjalanan yang menceritakan tentang seorang penikmat kopi mencari kopi-kopi spesialiti Indonesia di

Hasil penelitian menunjukkan: (1) Perencanaan program dilakukan berdasarkan petunjuk teknis penggunaan dana BOS dengan melibatkan guru, Komite Sekolah, dan Dinas

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang

Berdasarkan angka statistik di Indonesia, kanker payudara merupakan kanker dengan angka kejadian tertinggi kedua setelah kanker servik serta memiliki kecenderungan

Pada sisi reheater katup pengaman diset lebih rendah dari pada sisi masuknya dengan tujuan yang sama% yaitu men$egah pipa reheater o6erheat Banyaknya katup pengaman dengan ukuran

Ruang lingkup mata pelajaran Fiqih di Madrasah Aliyah meliputi : kajian tentang prinsip-prinsip ibadah dan syari’at dalam Islam; Ruang lingkup mata pelajaran Fiqih di Madrasah

Pembuatan membran polimer elektrolit – magnetik diperlukan larutan awal sebagai matriks pembentukan Larutan yang digunakan adalah larutan polimer elektrolit dengan

[r]