HALAMAN PENGESAHAN
Judul Skripsi : Pemetaan Sebaran Vegetasi Pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) di Kawasan Cagar Alam Dolok Sibual-buali (Studi Kasus : Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba) Nama : Esty Nidianty
NIM : 101201140
Program Studi : Manajemen Hutan
Disetujui oleh Komisi Pembimbing
Dr. Anita Zaitunah, S.Hut., M.Sc. Pindi Patana, S.Hut., M.Sc
Ketua Anggota
Mengetahui
Siti Latifah, S.Hut., M.Si., Ph.D Ketua Program Studi Kehutanan
ABSTRAK
ESTY NIDIANTY: Pemetaan Sebaran Vegetasi Pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) di Kawasan Cagar Alam Dolok Sibual-buali (Studi Kasus : Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba) Dibimbing oleh ANITA ZAITUNAH dan PINDI PATANA
Cagar Alam Dolok Sibual-buali merupakan salah satu habitat Orangutan Sumatera yang telah mengalami degradasi. Salah satu upaya yang telah dilakukan adalah pengayaan pakan Orangutan Sumatera di daerah penyangga Cagar Alam Dolok Sibual-buali. Desa yang berdekatan dengan kawasan Cagar Alam Dolok Sibual-buali adalah Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba. Di desa-desa ini dilakukan analisis vegetasi untuk mengetahui pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) dari tingkat semai, pancang, tiang dan pohon. Penambahan jumlah spesies pakan Orangutan dilakukan dengan pembuatan Kurva Spesies Area dan menghitung penambahan jumlah spesies lebih dari 5% pada masing-masing jalur. Jika tidak maka perhitungan jalur berikutnya dihentikan. Dan juga, dihitung kerapatan jenis, keanekaragaman vegetasi pakan, dan pemetaan sebaran vegetasi pakan Orangutan Sumatera yang ada di desa-desa tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat 41 jenis vegetasi pakan Orangutan Sumatera di Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba. Tutupan lahan di desa-desa tersebut adalah hutan sekunder, kebun masyarakat, sawah, dan sungai. Kurva Spesies Area berhenti pada jalur ke-7 (1,4 hektar). Indeks keanekaragaman vegetasi pakan Orangutan Sumatera di desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba adalah 3.320 (keanekaragaman tinggi). Vegetasi pakan Orangutan Sumatera yang paling banyak ditemukan di lokasi penelitian adalah Hau Dolok Jambu (Syzigium
racemoracum DC.). Sebaran vegetasi pakan berada pada ketinggian 800-1400 m
dpl, kelerengan 0-≤25%, dan indeks vegetasi NDVI 0,43-0,52 dengan tutupan lahan adalah hutan.
ABSTRACT
ESTY NIDIANTY: Mapping Distribution of Sumatran Orangutan’s Feed Vegetation in Cagar Alam Dolok Sibual-buali Nature Reserve (Case Study : Bulu
Mario, Aek Nabara and Huraba Villages) Suverpised by ANITA ZAITUNAH
and PINDI PATANA
Dolok Sibual-buali Nature Reserve is one of Sumatran Orangutan habitat has been degraded. One of the effort that had been made was enrichment the feeds of Orangutan in buffer zone Dolok Sibual-buali Nature Reserve. Nearest villages in Dolok Sibual-buali Nature Reserve is Bulu Mario, Aek Nabara and Huraba. In villages, vegetation analysis was conducted to determine the feeds of
Sumatran Orangutan (Pongo abelii) from seedlings, saplings, poles and trees.
Increasing the number of species done by making Species Area Curve and calculate the number of species more than 5% on each transects. If not, calculating the species at the next transect stopped. And also, calculated the density of spesies, the diversity of vegetasion feed and mapping the distribution of Orangutan’s feed in the villages.
The results showed there were 41 types of vegetation of Sumatran Orangutan feeds at Bulu Mario, Aek Nabara and Huraba villages. Land cover in this villages werw secondary forest, community garden, fields, and river. Spesies
Area Curve stopped in transect 7th(1.4 hectare). Vegetation diversity index of
Sumatran Orangutan feed was 3.320 (high diversity). Vegetation of Sumatran Orangutan feed was commonly found in location of research was Hau Dolok Jambu (Syzigium racemorasum DC.). Distribution vegetation feed was at the
height 800-1400 meters above sea level, slope 0-≤25%, and NDVI vegetation
index from 0.43 to 0.52 with land cover was forest.
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Medan pada tanggal 30 September 1992 dari ayah
Jasa Permana Setiawan Sinurat dan ibu Nurhaida. Penulis merupakan putri kedua
dari dua bersaudara.
Penulis lulus dari SD Negeri 060834, Medan tahun 2004. Kemudian
penulis lulus dari SMP Negeri 19, Medan tahun 2007. Tahun 2010 penulis lulus
dari SMA Swasta Raksana, Medan dan pada tahun yang sama masuk ke Fakultas
Pertanian Universitas Sumatera Utara melalui jalur Seleksi Masuk Nasional
Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Penulis memilih program studi Kehutanan.
Selama mengikuti perkuliahan, penulis aktif sebagai asisten praktikum
Geodesi dan Kartografi tahun 2012 dan 2013, asisten praktikum Hasil Hutan Non
Kayu tahun 2012, asisten Dendrologi Hutan tahun 2013, dan asisten Inventarisasi
Hutan tahun 2013. Selain itu, penulis juga aktif dalam organisasi di program studi
Kehutanan, seperti: Badan Kenaziran Musholah Baytul Asyjaar sebagai ketua
keputrian tahun 2012, dan mengikuti komunitas Rain Forest Environmental
Education sebagai Bendahara Umum tahun 2011-2013.
Penulis melaksanakan Praktik Pengenalan Ekosistem Hutan di Kawasan
Tahura Bukit Barisan dan Hutan Pendidikan USU/Tongkoh dari tanggal
7-16 Juli 2012. Penulis melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) di Rimba
Hutani Mas PT. Bumi Persada Permai, Sumatera Selatan dari tanggal 27 Januari
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha
Kuasa, atas segala rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul “Pemetaan Sebaran Vegetasi Pakan Orangutan Sumatera
(Pongo abelii) di Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba, Tapanuli Selatan,
Sumatera Utara”.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua
orang tua yang telah membesarkan, memelihara dan mendidik penulis selama ini.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Dr. Anita Zaitunah, S.Hut., M.Sc. dan
Pindi Patana, S.Hut., M.Sc. selaku ketua dan anggota komisi pembimbing yang
telah memberikan berbagai masukan kepada penulis dari penetapan judul sampai
pada ujian akhir. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada BBKSDA
Wilayah II Sumatera Utara yang telah menerbitkan Simaksi dan BPKH Wilayah I
Sumatera Utara yang telah memberikan data sekunder peta administrasi dan
tutupan lahan lokasi penelitian, serta lembaga OIC yang telah memberikan
beasiswa penelitian. Khusus untuk Bapak M. Nasir Siregar, Bapak Tua Sipahutar,
Bapak Muda Hutabarat dan Bapak Khairil di resort CADS, penulis mengucapkan
terima kasih atas bantuannya selama penulis mengumpulkan data.
Di samping itu, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua staf
pengajar dan pegawai di Program Studi Kehutanan, serta semua rekan mahasiswa
yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini
bermanfaat.
Medan, Juni 2014
DAFTAR ISI
Habitat Orangutan Sumatera (Pongo abelii) ... 4Taksonomi Orangutan Sumatera (Pongo abelii)... 4
Morfologi Orangutan Sumatera (Pongo abelii) ... 5
Cagar Alam Dolok Sibual-buali ... 6
Vegetasi Pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) ... 8
Keanekaragaman Vegetasi Pakan dengan Indeks Shannon-Winner ... 10
Sistem Informasi Geografis dan Penginderaan Jarak Jauh ... 11
METODE PENELITIAN Waktu dan Tempat Penelitian ... 15
Alat dan Bahan Penelitian ... 15
Pengumpulan Data di Lapangan Data primer ... 16
Data sekunder ... 16
Prosedur Penelitian Survei lapangan ... 17
Pembuatan Kurva Spesies Area dan Analisis Vegetasi ... 17
Pemetaan Vegetasi Pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) ... 21
HASIL DAN PEMBAHASAN Kondisi Umum Lokasi Penelitian ... 25
Kurva Spesies Area ... 27
Halaman KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan ... 49
Saran ... 49
DAFTAR PUSTAKA ... 50
DAFTAR TABEL
No. Halaman
1. Jenis vegetasi yang terdapat di Bulu Mario dan Batu Satail ... 9
2. Nilai Tolak Ukur Indeks Keragaman ... 10
3. Klasifikasi Nilai Indeks Keanekaragaman Shannon-Wiener ... 11
4. Klasifikasi Kelas Tutupan Lahan Berdasarkan NDVI menurut Forest Watch Indonesia ... 14
5. Tutupan lahan di Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba ... 26
6. Penambahan jumlah spesies pada setiap jalur pengamatan ... 28
7. Indeks Nilai Penting Semai (Pakan) ... 30
8. Indeks Nilai Penting Tingkat Semai (Bukan Pakan) ... 32
9. Indeks Nilai Penting Tingkat Pancang (Pakan) ... 33
10.Indeks Nilai Penting Tingkat Pancang (Bukan Pakan) ... 34
11.Indeks Nilai Penting Tingkat Tiang (Pakan) ... 35
12.Indeks Nilai Penting Tingkat Tiang (Bukan Pakan) ... 36
13.Indeks Nilai Penting Tingkat Pohon (Pakan) ... 38
14.Indeks Nilai Penting Tingkat Pohon (Bukan Pakan) ... 39
15.Indeks Keanekaragaman Vegetasi Pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) ... 41
DAFTAR GAMBAR
No. Halaman 1. Peta lokasi penelitian di Kawasan Cagar Alam Dolok Sibual-buali
(Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba), Kabupaten Tapanuli
Selatan, Sumatera Utara ... 15
2. Kurva Spesies Area ... 18
3. Desain Metode Jalur Berpetak Lanjut (Continuous Plot Sampling) ... 19
4. Bagan alir sebaran vegetasi pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) berdasarkan kelas ketinggian ... 22
5. Bagan alir sebaran vegetasi pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) berdasarkan kelas kelerengan ... 23
6. Bagan alir sebaran vegetasi pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) berdasarkan NDVI ... 23
7. Bagan alir sebaran vegetasi pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) berdasarkan tutupan lahan ... 24
8. Bagan Alir Penelitian ... 24
9. Penebangan yang dilakukan masyarakat di Desa Bulu Mario yang ingin dijadikan kebun masyarakat ... 25
10.Lokasi penelitian di Desa Bulu Mario (A), Desa Huraba (B) dan Aek Nabara (C) ... 27
11.Peta sebaran vegetasi pakan Orangutan Sumatera di Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara 29 12.Suhat-suhat (Ganua kingiana (Brace.) van den Assem) ... 31
13.Daun Rukam (Flacourtia rukam)... 31
14.Tambiski (Eurya acuminate)... 34
15.Handis (Garcinia dioica Blume.) ... 36
16.Bunga Handis (Garcinia dioica Blume.) ... 38
17.Buah Hau Dolok Jambu (Syzigium racemorasum DC.) ... 42
18.Sebaran vegetasi pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) pada kelas kelerengan ... 45
19.Sebaran vegetasi pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) pada kelas ketinggian ... 46
No Halaman 21.Sebaran vegetasi pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) pada
DAFTAR LAMPIRAN
No. Halaman 1. Analisis Vegetasi Semai di Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba 53
2. Analisis Vegetasi Pancang di Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba ... 61 3. Analisis Vegetasi Tiang di Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba . 66 4. Analsis Vegetasi Pohon di Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba . 70 5. Jenis pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) pada masing-masing
jalur pengamatan ... 78 6. Kondisi Lapangan di Desa Bulu Mario, Aek Nabara dan Huraba ... 79 7. Daftar pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) di Desa Bulu Mario,
Aek Nabara dan Huraba ... 86 8. Sebaran vegetasi pakan berdasarkan kelas kelerengan, ketinggian,