SKRIPSI
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN WUNGU (Graptophyllum pictum Griff) DAN PEGAGAN (Centella asiatica (L.). Urb.) PADA PENDERITA WASIR DI DESA PAYAMAN SOLOKURO LAMONGAN
DWI RATNA PUSPITA SARI
NIM. 151410483001
PROGRAM STUDI D4 PENGOBAT TRADISIONAL
FAKULTAS VOKASI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
ii
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN WUNGU (Graptophyllum pictum Griff) DAN PEGAGAN (Centella asiatica (L.). Urb.) PADA PENDERITA WASIR DI DESA PAYAMAN SOLOKURO LAMONGAN
Karya Ilmiah Skripsi sebagi salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Sains Terapan
DWI RATNA PUSPITA SARI
NIM. 151410483001
PROGRAM STUDI D4 PENGOBAT TRADISIONAL
FAKULTAS VOKASI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
Karya Ilmiah Skripsi ini telah diujikan dan dinilai
Oleh panitia penguji pada
Program Studi D4 Battra Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga
Pada Tanggal 12 Februari 2016
Panitia Penguji Tugas Akhir
Ketua : Prof. Dr. Paulus Liben, dr., MS
Anggota : 1. Tjitra Wardani, dr., MS
2. Dr. Arifa Mustika, dr.,M.Si
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul “PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN WUNGU (Graptophyllum pictum Griff) DAN PEGAGAN (Centella asiatica (L.). Urb.) PADA PENDERITA WASIR DI DESA PAYAMAN SOLOKURO LAMONGAN”.
Dalam menyelesaikan Skripsi ini, penulis mendapat banyak bimbingan, bantuan, serta dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Dr. Arifa Mustika, dr.,M.Si selaku dosen pembimbing I yang telah sabar
membimbing dan memberikan saran serta kritik kepada penulis dalam penyusunan Skripsi ini.
2. Drs. Abdul Rahman, M.Si selaku dosen pembimbing II yang telah membimbing dan memberikan saran kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.
3. Prof. Dr. Paulus Liben, dr., MS dan Tjitra Wardani, dr., MS selaku dosen penguji, terima kasih atas saran yang diberikan.
4. Arijanto Jonosewojo, dr., Sp. PD, FINASIM selaku Ketua Program Studi D4
Pengobat Tradisional Fakultas Vokasi Universitas Airlangga.
5. Prof. Dr. Dian Agustia, S.E., M.Si, CMA., Ak., CA., selaku mantan Dekan
vi
Vokasi Universitas Airlangga yang telah memberikan kesempatan untuk
mendapatkan pendidikan Program Studi D4 Pengobat Tradisional.
6. Ayahanda tercinta Chalimin, S.Pd dan Ibunda tercinta Muhshonah, serta kakak tersayang Burhanuddin Lathif, yang selalu memberikan doa, dukungan
serta motivasi selama ini kepada penulis.
7. Seluruh pengajar Program Studi D4 Pengobat Tradisional Fakultas Vokasi
Universitas Airlangga yang telah memberikan berbagai ilmu yang bermanfaat bagi penulis.
8. Teman-teman Battra serta semua pihak yang telah mendukung dan mendoakan terselesaikannya Skripsi ini dengan baik.
Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas segala amal yang
telah diberikan dan semoga Skripsi ini berguna bagi semua pihak.
Surabaya, 22 Februari 2016
ABSTRAK
Hemoroid adalah penyakit yang tidak membahayakan jiwa tetapi dapat menurunkan produktifitas. Tujuh puluh lima persen penduduk dunia pernah mengalami hemoroid. Oleh karena itu, perlu mendapat terapi yang tepat. Daun wungu (Graptophyllum pictum Griff) dan pegagan (Centella asiatica (L.). Urb.) merupakan tanaman yang secara empiris digunakan sebagai obat wasir (hemoroid). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian peroral ekstrak daun wungu dan pegagan terhadap intensitas nyeri, jumlah perdarahan dan besar benjolan pada penderita hemoroid.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental one grup pretest posttest. Penelitian dilakukan pada tanggal 26 Desember 2015 sampai 11 Januari 2016 di Desa Payaman dengan responden sebanyak 11 orang berdasarkan kriteria inklusi menggunakan metode purpossive sampling. Responden mendapat perlakuan berupa pemberian ekstrak daun wungu dan pegagan dengan dosis masing-masing 550 mg dua kali sehari selama 14 hari. Sebelum dan setelah perlakuan, intensitas nyeri dan jumlah perdarahan diukur menggunakan kuesioner, sedangkan besar benjolan diukur menggunakan benang dan penggaris. Data yang diperoleh dianlisis dengan uji wilcoxon dan uji t menggunakan bantuan komputer. Hasil penelitian menunjukkan penurunan intensitas nyeri, jumlah perdarahan dan besar benjolan hemoroid. Intensitas nyeri responden sebelum perlakuan rata-rata tergolong nyeri sedang, dan setelah perlakuan rata-rata responden tidak merasakan nyeri lagi. Jumlah perdarahan responden sebelum perlakuan rata-rata tergolong banyak, dan setelah perlakuan rata-rata tidak terjadi perdarahan. Hasil penurunan benjolan setelah responden diberi perlakuan yakni sebesar 0,55 cm dibanding sebelum perlakuan sebesar 1,10 cm dengan beda rerata sebesar 0,54 cm. Hasil uji Wiloxon untuk intensitas nyeri nilai p=0,002 dan jumlah perdarahan p=0,003, hasil uji t untuk besar benjolan nilai p=0,000.
Berdasarkan hasil di atas, dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak daun wungu dan pegagan dapat mengurangi intensitas nyeri, jumlah perdarahan dan besar benjolan pada penderita hemoroid secara bermakna (p<0,05).
viii
SKRIPSI PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ….. DWI RATNA P.S.
DAFTAR ISI
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Definisi Hemoroid 6
2.2. Klasifikasi Hemoroid 6
2.3. Penyebab dan Faktor Risiko Hemoroid 7
2.4. Patofisiologi Hemoroid 9
2.5. Diagnosa Hemoroid 12
2.6. Penatalaksanaan Hemoroid 13
2.7. Terapi Herbal 16
2.7.1. Daun Wungu (Graptophyllum pictum Griff) 16 2.7.2. Pegagan (Centella asiatica (L.) Urb.) 20 2.7.3. Dosis Ekstrak Daun Wungu dan Pegagan 25
2.8 Hemoroid Secara Tradisional 26
BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN
4.3. Variabel 33
4.4. Definisi Operasional 34
4.5. Alat dan Bahan 34
4.6. Prosedur 35
4.7. Tempat dan Waktu Penelitian 36
4.8. Alur Penelitian 37
4.9. Analisis Data 37
4.10. Etika Penelitian 37
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1. Gambaran Umum Responden 39
5.2. Hasil Penelitian 40
5.3. Pengujian Hipotesis 41
5.4. Pembahasan 42
BAB 6 PENUTUP
6.1. Kesimpulan 46
6.2. Saran 46
DAFTAR PUSTAKA 47
x
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Gambar Halaman
2.1 Hemoroid 7
2.2 Perubahan Patologis pada Pasien Hemoroid 10
2.3 Graptophyllum pictum Griff 16
2.4 Centella asiatica (L.). Urb. 20
3.1 Kerangka Konseptual 29
4.1 Alur Penelitian 37
5.1 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis kelamin 39 dan Usia
5.2 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan 40 5.3 Intensitas Nyeri, Jumlah Perdarahan, dan 42
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Tabel Halaman
2.1 Ringkasan Perbedaan Filosofis Patogenesis Hemoroid 12 2.2 Pengobatan Hemoroid Berdasarkan Grade 15
2.3 Kandungan Kimia Pegagan 22
4.1 Definisi Operasional 34
5.1 Karakteristik Responden 39
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul Lampiran Halaman
1 Lembar Penjelasan Kepada Calon Subjek 53
2 Informed Consent 56
3 Status Pasien 58
4 Kuesioner 60
5 Keterangan Kelaikan Etik 64
6 Data Responden dan Hasil Penelitian 65
7 Hasil Uji Statistik 66
DAFTAR SINGKATAN
DGHAL : Doppler-Guided Hemorrhoidal Arteri Ligation HMPC : Herbal Medicinal Products Committee
IKABDI : Ikatan Ahli Bedah Digestif Indonesia MMP : Matrix Meralloproteinase
NDDIC : National Digestive Disease Information Clearinghouse TCM : Tradisional Chineses Medicine
TGF : Transforming Growth Factor