• Tidak ada hasil yang ditemukan

5. PENGUJIAN SISTEM Utama

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "5. PENGUJIAN SISTEM Utama"

Copied!
56
0
0

Teks penuh

(1)

71

5. PENGUJIAN SISTEM

Setelah program selesai dibuat dan dirancang, akan dlakukan pengujian sistem untuk melihat bagaimana program tersebut berjalan. Pengujian sistem dilakukan dengan me masukkan transaksi perbankan selama satu hari kerja penuh, sebab sistem pembukuan BPGY dan sistem kerja program yang dirancang ini berdasarkan entry transaksi harian.

5.1. Login

Tampilan awal program diawali dengan form login. Sebelum seorang user dapat mengakses ke dalam program, user tersebut harus mengisikan login dan password untuk menentukan status / hak akses dari user tersebut.

Hak akses / status tersebut akan digunakan oleh program untuk menentukan menu-menu apa saja yang boleh diakses oleh user tersebut. Hal- hal yang berhubungan dengan pemberian hak akses, login, dan password pada seorang user akan dibahas pada beberapa sub bab berikutnya lagi.

Jika user yang telah memasukkan login dan password tersebut valid, maka pointer yang menunjukkan nomor record tabel dari data user tersebut akan disimpan, lalu form login ditutup dan form utama diaktifkan.

User dengan status Administrator akan digunakan dalam pengujian ini, seperti yang terlihat pada gambar 5.1., sebab status Administrator dan Direktur mempunyai hak akses yang sama dalam form utama.

5.2. Form Utama

Gambar 5.2. berikut ini merupakan tampilan dari form utama. Nama dari user yang melakukan login akan ditampilkan pada sudut kiri atas form utama, dan disamping kanan dari nama user adalah tanggal hari kerja program yang tersimpan pada tabel database. Sedangkan tanggal dan jam yang ditampilkan pada sudut kanan atas form utama merupakan tanggal dan jam Windows 2000 Server saat ini.

(2)

Gambar 5.1. Form Login

Gambar 5.2. Form Utama

(3)

73

5.3. TabuPinj

Pada menu TabuPinj mengandung sub menu: Nasabah, Transaksi, dan Akte Perjanjian Kredit (APK).

5.3.1. Nasabah

Jika sub menu nasabah ditekan, maka akan muncul lagi 2 buah sub menu dari sub menu nasabah, yaitu Tabungan dan Kredit. Kedua sub menu tersebut menggunakan sebuah form yang sama, yaitu : form nasabah, tetapi berbeda tampilan dan fungsi, tergantung dari jenis sub menu yang dipilih

5.3.1.1. Tabungan

Seseorang yang akan menjadi nasabah dari BPGY pertama-tama harus mendaftarkan dirinya pada rekening nasabah tabungan terlebih dahulu sebelum melakukan transaksi perbankan, itupun hanya sebatas transaksi simpanan.

Fasilitas yang diberikan oleh form nasabah berupa Baru, Koreksi, dan Hapus. Jika user memilih sub menu tabungan, maka pada header form nasabah akan ditamp ilkan tulisan “AC TABUNGAN”, dan edit box kode rekening (disebelah tulisan “AC”) akan menunjukkan angka 90, edit box ini tidak bisa dirubah-rubah.

5.3.1.1.1. Tabungan Baru

Gambar 5.3. yang terlihat dibawah merupakan contoh entry seseorang yang menjadi nasabah baru di BPGY. Kode rekening tabungan adalah 90, lalu no AC nasabah di-generate secara otomatis dan urut dari nasabah sebelumnya, jadi jika dilihat dari contoh dibawah ini, maka kode rekening nasabah tersebut akan menjadi 90.00116. Tanggal efektif merupakan tanggal disaat nasabah mendaftar ke BPGY. Kemudian, Batas dapat bunga adalah batas minimal tabungan seorang nasabah agar ia mendapatkan bunga tabungan, jadi jika contoh dibawah tercantum angka Rp. 50.000,-, maka nasabah tersebut tidak akan mendapat bunga tabungan sebesar 10% jika tabungannya dibawah Rp. 50.000,- .

(4)

5.3.1.1.2. Koreksi Tabungan

Fasilitas ini yang terlihat pada gambar 5.4. digunakan untuk mengoreksi data dari nasabah tabungan yang dicari. Seluruh data nasabah dapat dirubah kecuali kode rekening nasabah (Kode rekening tabungan dan no AC). Kode rekening nasabah dapat di-inputkan dengan 2 cara, yaitu dengan memilih no AC yang telah disediakan oleh list box, atau dengan cara meng-klik gambar icon disebelah list box AC. Jika icon tersebut di klik, maka akan muncul form untuk pencarian data nasabah.

5.3.1.1.2.1. Pencarian Nasabah Tabungan

Fasilitas yang terlihat pada gambar 5.5. digunakan untuk membantu pencarian data nasabah tabungan yang akan dikoreksi. User memlilih data nasabah pada tabel, kemudian tombol OK ditekan, dan data nasabah tersebut akan ditampilkan pada form Koreksi Tabungan. Rekening Kredit (80) pada form Pencarian nasabah tidak bisa dipilih.

Gambar 5.3. Form Tabungan Baru

(5)

75

Gambar 5.4. Form Koreksi Tabungan

5.3.1.1.3. Hapus Tabungan

Melalui fasilitas yang terlihat pada gambar 5.6., user dapat menghapus data nasabah tabungan yang diinginkan. Kode AC nasabah yang telah terhapus tidak akan dapat digunakan lagi. Sebelum menghapus nasabah, user harus memastikan bahwa saldo nasabah tersebut sudah kosong, jika tidak, maka nasabah tersebut tidak dapat dipilih. Cara Peng-inputan data nasabah juga dapat dilakukan dengan 2 cara, sama halnya seperti pada Form Koreksi Tabungan.

(6)

Gambar 5.5. Form Pencarian Nasabah Tabungan

Gambar 5.6. Form Hapus Tabungan

(7)

77

5.3.1.2. Kredit

Jika seorang nasabah ingin mengambil kredit, maka ia harus mendaftarkan no AC-ya ke rekening kredit (dengan catatan bahwa nasabah tersebut telah memiliki rekening tabungan). Setelah itu, ia dapat meminta Akte Perjanjian Kredit (APK). Fasilitas yang diberikan oleh form nasabah sama halnya seperti pada tabungan, yaitu : Baru, Koreksi, dan Hapus. Jika user memilih sub menu kredit, maka pada header form nasabah akan ditampilkan tulisan “AC KREDIT”, dan edit box kode rekening (disebelah tulisan “AC”) akan menunjukkan angka 80, edit box ini tidak bisa dirubah-rubah

5.3.1.2.1. Kredit Baru

Gambar 5.7. yang terlihat dibawah ini merupakan contoh entry seorang nasabah yang mendaftar baru pada rekening kredit. Kode rekening kredit adalah 80, lalu no AC nasabah diambil dari rekening tabungan yang telah didaftarkan sebelumnya, jadi jika dilihat dari contoh dibawah ini, maka kode rekening nasabah tersebut akan berubah dari 90.00116 menjadi 80.00116. Tanggal efektif merupakan tanggal disaat nasabah mendaftar rekening tabungan ke BPGY.

Kemudian, user harus mengisikan besarnya persentase bunga kredit nasabah tersebut.

5.3.1.2.2. Koreksi Kredit

Fasilitas yang terlihat pada gambar 5.8. digunakan untuk mengoreksi data dari nasabah kredit yang dicari. Seluruh data nasabah dapat dirubah kecuali batas plafond kredit dan kode rekening nasabah (Kode rekening tabungan dan no AC). Batas plafond kredit dihitung berdasarkan Akte Perjanjian Kredit (akan dijelaskan pada sub bab berikutnya). Kode rekening nasabah dapat di-inputkan dengan 2 cara, yaitu dengan memilih no AC yang telah disediakan oleh list box, atau dengan cara meng-klik gambar icon disebelah list box AC. Jika icon tersebut di klik, maka akan muncul form untuk pencarian data nasabah.

(8)

Gambar 5.7. Form Kredit Baru

Gambar 5.8. Form Koreksi Kredit

(9)

79

5.3.1.2.2.1. Pencarian Nasabah Kredit

Fasilitas ini digunakan untuk membantu pencarian data nasabah kredit yang akan dikoreksi. User memlilih data nasabah pada tabel, kemudian tombol OK ditekan, dan data nasabah tersebut akan ditampilkan pada form Koreksi Kredit . Rekening Tabungan (90) pada form Pencarian nasabah tidak bisa dipilih.

Gambar 5.9. Form Pencarian Nasabah Kredit

5.3.1.2.3. Hapus Kredit

Sistem kerja pada form ini kurang kebih sama dengan form Hapus Tabungan, perbedaan yang menyolok adalah keadaan data nasabah setelah terhapus. Jika pada tabungan, data nasabah akan di- nonaktifkan, maka pada kredit, rekening nasabah tersebut akan dikembalikan statusnya dari kredit (80) ke

(10)

tabungan (90). Kelak nasabah tersebut masih bisa mengaktifkan kembali rekening kreditnya. Saldo dan plafond kredit nasabah harus kosong sebelum dihapus.

Gambar 5.10. Form Hapus Kredit

5.3.2. Transaksi TabuPinj

Dari gambar dibawah ini dapat terlihat, bahwa form ini menangani seluruh transaksi antara bank dengan nasabah. User dapat mengetikkan kode AC rekening nasabah langsung di edit box yang tersedia atau meng-klik tombol icon di sebelah kanan edit box AC Nasabah untuk membuka form pencarian data nasabah seperti pada form koreksi tabungan atau form koreksi kredit. Kali ini user dapat memilih antara rekening kredit atau rekening tabungan pada form pencarian data nasabah.

Jika user yang di-inputkan valid, maka akan muncul sebuah panel menu transaksi baru yang berisi 5 pilihan transaksi, yaitu : Slip Penarikan, Setoran, Nota Debet, Pelunasan Rekening, dan Tolakan Setoran.

(11)

81

Gambar 5.11. Form Transaksi TabuPinj

5.3.2.1. Slip Penarikan

Fasilitas ini digunakan jika ada nasabah yang akan menarik sejumlah uang dengan menggunakan bukti slip penarikan. User harus mengisikan nomor kode dari slip penarikan, jumlah uang yang ditarik, dan kolom keterangan (berfungsi sebagai catatan). Terdapat 3 macam metode penarikan dana oleh nasabah, yaitu : kas, memorial, dan pindah buku.

Jika ada nasabah dari rekening kredit yang menarik uang melebihi dari batas plafond kredit yang ditentukan, maka nasabah tersebut harus mendapat persetujuan dari direktur terlebih dahulu.

5.3.2.1.1. Slip Penarikan Secara Kas

Pada metode ini, nasabah menarik uangnya secara tunai, dan biasanya user yang menginputkan data ini berstatus kasir. (Lihat gambar 5.12.)

(12)

Gambar 5.12. Slip Penarikan Secara Kas

5.3.2.1.2. Slip Penarikan Secara Memorial

Pada metode ini, nasabah meminta cek atau giro sebagai bentuk dari dana yang ditarik, nama bank yang tercantum harus di- inputkan pada list box kode bank di panel bank, atau dapat dengan meng-klik tombol icon disamping kanan list box untuk membuka form pencarian data rekening bank lain.User yang menginputkan data ini berstatus Administrasi. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 5.13. .

5.3.2.1.2.1. Form Pencarian Rekening Bank Lain

Fitur yang terlihat pada gambar 5.14. merupakan cara untuk mencari daftar kode rekening bank lain yang berhubungan dengan proses transaksi BPGY.

Di bagian kiri atas pada form terdapat 2 edit box untuk melakukan proses pencarian nomor rekening dan nama rekening. Jika tombol “OK” ditekan, maka data rekening yang dipilih akan ditampilkan pada form sebelumnya (form dimana user membuka / meminta pencarian rekening).

(13)

83

Gambar 5.13. Slip Penarikan Secara Memorial

Gambar 5.14. Form Pencarian Rekening Bank Lain

(14)

5.3.2.1.3. Slip Penarikan Secara Pindah Buku

Pada metode ini, seorang nasabah menarik dananya untuk dipindahkan ke rekening nasabah BPGY lainnya (lihat gambar 5.15.). User diharuskan memasukkan kode dari nasabah yang akan menerima dana tersebut pada list box AC di panel nasabah, atau dengan meng-klik tombol icon disamping list box AC untuk membuka form pencarian data nasabah (bentuk dan cara kerja form pencarian data nasabah telah dijelaskan berkali-kali sebelumnya).

Gambar 5.15. Slip Penarikan Secara Pindah Buku

5.3.2.1.4. Tarikan yang Melebihi Plafond

Form pada gambar 5.16. ini berguna untuk menampilkan informasi dari nasabah rekening kredit yang akan menarik uang melebihi dari batas plafond yang diberikan. Dana tersebut bisa ditarik, jika user dengan status direktur memberikan validasinya dengan memasukkan login dan password.

(15)

85

Gambar 5.16. Form Tarikan yang Melebihi Plafond

5.3.2.2. Setoran

Fasilitas ini digunakan jika ada nasabah yang melakukan transaksi penyetoran uang dengan menyertakan slip bukti setoran. User diharuskan mengisi jumlah dana dan kolom keterangan. Terdapat 2 metode penyetoran, yaitu : kas dan memorial.

5.3.2.2.1. Setoran Secara Kas

Metode ini dipilih jika nasabah menyertakan uang tunai dengan slip bukti setoran. User dengan status kasir yang memasukkan data ini ke dalam database. (Lihat gambar 5.17.).

(16)

Gambar 5.17. Setoran Secara Kas

5.3.2.2.2. Setoran Secara Memorial

Metode ini digunakan untuk nasabah yang menyertakan cek atau giro dengan slip bukti setorannya. User harus memasukkan kode bank pada list box rekening, atau membuka form pencarian rekening bank lain dengan meng-klik gambar icon disamping list box (seperti yang telah dijelaskan sebelumnya).

Pada panel “Jenis Setoran” terdapat 3 pilihan setoran memorial, yaitu setoran biasa, setoran K (Set-K), dan setoran LLG. Nominal setoran LLG dan Set- K langsung aktif dalam perhitungan bunga, sedangkan setoran biasa tidak.

Umumnya setoran pada akhir-akhir bulan akan langsung dianggap setoran biasa, sehingga jika ada tolakan setoran tidak akan mempengaruhi perhitungan bunga.

Pembagian jenis transaksi menjadi 3 disebabkan karena penyesuaian dengan sistem pembukuan BPGY. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar 5.18. .

(17)

87

Gambar 5.18. Setoran Secara Memorial

5.3.2.3. Nota Debet

Fasilitas pada gambar 5.19. ini digunakan untuk meng-inputkan biaya- biaya tambahan yang dibebankan pada nasabah, seperti biaya LLG, biaya setoran kliring, dan lain- lain. User harus mengisi jumlah uang, kolom keterangan, dan memilih jenis pembayaran (secara kas atau memorial).

Fungsi panel memorial hampir sama dengan transaksi sebelumnya, tetapi pada nota debet ini, selain kode rekening bank lain (040), kode rekening lain seperti rekening biaya (104) dan pendapatan (110) juga dapat dipilih, begitu juga pada form pencarian rekening.

(18)

Gambar 5.19. Nota Debet

5.3.2.3.1. Form Pencarian Rekening

Pada gambar 5.20. dibawah terlihat bahwa user dapat memilih hampir semua rekening pada form pencarian rekening yang diakses melalui nota debet.

5.3.2.4. Pelunasan Rekening

Fasilitas ini digunakan untuk nasabah yang akan melunasi seluruh hutangnya atau menarik seluruh tabungannya. Jika nasabah tersebut masih memiliki setoran yang masih menggantung, maka ia tidak dapat melakukan pelunasan setoran.

Dari gambar 5.21. dapat terlihat, bahwa nasabah yang bersangkutan memiliki hutang dan harus membayar bunga pinjaman, sebab jumlah saldonya menunjukkan angka minus, begitu pula sebaliknya jika saldonya surplus. User harus mengisikan kolom keterangan, dan memilih cara pembayaran, secara kas (tunai) atau memorial. Jika secara memorial, maka user harus meng-inputkan kode bank seperti nama bank yang tercantum pada cek atau giro.

(19)

89

Gambar 5.20. Form Pencarian Rekening Lain

Gambar 5.21. Pelunasan Rekening

(20)

5.3.2.5. Tolakan Setoran

Fasilitas pada gambar 5.22. ini digunakan untuk memasukkan data tolakan setoran nasabah pada saat tanggal hari kerja kemarin. Tolakan setoran terbagi 2 antara tolakan setoran biasa dan tolakan Set-K, sebab yang dapat tertolak hanyalah jenis setoran memorial.

Pada tolakan setoran biasa, yang dikurangi hanyalah saldo nasabah, sedangkan pada tolakan Set-K mengurangi saldo nasabah dan jumlah bunga, termasuk pajak tabungan jika ada.

Dibawah ini adalah gambar dari tolakan Set-K pada nasabah yang melakukan setoran melalui bank BCA.

Gambar 5.22. Tolakan Setoran

5.3.3. Akte Perjanjian Kredit

Akte Perjanjian Kredit atau yang disebut dengan APK adalah suatu kontrak kredit antara bank dengan nasabah kreditor. Periode sebuah APK berdurasi 1 tahun, tiap nasabah hanya boleh mempunyai maksimum 3 APK, dan

(21)

91

jumlah total plafond dari ketiga APK tersebut akan diakumulasikan ke dalam batas plafond kredit nasabah di database.

Dalam memasukkan data-data APK ke dalam database, user harus mengisi kode AC nasabah dari rekening kredit, tanggal periode, jumlah kredit yang diberikan, dan jenis jaminannya, sedangkan kode APK di-generate secara otomatis oleh program.

Tersedia lima macam form yang saling mendukung dalam fungsinya editorAPK, yaitu : baru, perpanjangan, pembatalan perpanjangan, koreksi, dan berhenti.

5.3.3.1. APK Baru

Sesuai namanya, form pada gambar 5.23. ini berfungsi untuk menambahkan APK baru ke dalam database.

Gambar 5.23. Form APK Baru

(22)

5.3.3.2. Perpanjangan APK

Form pada gambar 5.24. ini berfungsi untuk memperpanjang APK yang telah jatuh tempo. User memilih kode AC nasabah yang diinginkan pada panel nasabah, kemudian memilih kode APK yang akan diperpanjang pada panel APK.

Jenis jaminan tidak dapat dirubah-rubah.

Gambar 5.24. Form Perpanjangan APK

5.3.3.3. Pembatalan Perpanjangan APK

Fasilitas pada gambar 5.25. ini digunakan untuk membatalkan APK yang telah diperpanjang, dan kamudian mengembalikan status serta data APK ke perpanjangan sebelumnya. User langsung memilih kode APK di list box pada panel APK.

(23)

93

Gambar 5.25. Form Pembatalan Perpanjangan APK

5.3.3.4. Koreksi APK

Kegunaan utama fasilitas yang terlihat pada gambar 5.26. adalah untuk mengkoreksi jumlah plafond kredit yang diberikan pada nasabah. Pada form ini terdapat tampilan saldo nasabah saat ini. Jumlah plafond kredit tidak dapat dirubah jika besarnya lebih kecil dari hutang nasabah yang bersangkutan.

Disamping jumlah plafond, user juga dapat merubah tanggal periode dan jenis jaminan APK

5.3.3.5. Penghentian APK

Melalui fasilitas pada gambar 5.27., user dapat menghentikan APK dari nasabah yang telah jatuh tempo, ataupun atas permintaan nasabah itu sendiri. User memilih kode nasabah pada list box di panel nasabah, kemudian memilih APK nasabah pada panel APK. Jika saldo hutang nasabah berada diatas plafond APK, maka APK tidak dapat dipilih.

(24)

Gambar 5.26. Form Koreksi APK

Gambar 5.27. Form Penghentian APK

(25)

95

5.4. Pembukuan

Pada menu pembukuan terdapat 2 buah sub menu, yaitu Transaksi dan Rekening.

5.4.1. Transaksi Pembukuan

Fasilitas ini digunakan untuk meng-inputkan transaksi internal perbankan ke dalam database. Pada gambar 5.28. terlihat bahwa user sedang memasukkan transaksi pembayar tagihan telepon tahun 2002 secara memorial dengan pembayaran melalui Bank Lippo.

Untuk menggunakan form ini, pertama-tama user harus memilih kode rekening pada list box, atau meng-klik tombol icon disamping list box untuk membuka form pencarian rekening pembukuan. Kemudian, user diharuskan mengisi kolom keterangan, lalu memilih radiobox debet jika rekening tersebut akan ditambah (+) atau radiobox kredit jika akan dikurangi (-).

Sebelum memasukkan jumlah saldo transaksi, user harus memilih metode pembayaran secara kas atau memorial, jika memorial maka pada list box di panel paling bawah, user harus memilih kode rekening yang menjadi lawan dari rekening pertama atau meng-klik tombol icon yang berada disamping kanan list box bawah.

5.4.2. Rekening

Menu ini berguna sebagai editor bagi rekening pembukuan, terdapat 3 fasilitas utama pada form yang diaktifkan oleh menu ini, yaitu : Baru, Koreksi, dan Hapus.

5.4.2.1 Rekening Baru

Fasilitas ini berguna untuk menambahkan rekening pembukuan baru ke dalam database. Kode rekening pembukuan dalam BPGY terbagi menjadi 2 bagian, antara bagian 1 dan bagian 2 dibatasi dengan titik, contohnya 100.0003 (listrik) atau 110.0002 (jasa giro). Bagian pertama disebut kepala rekening dan bagian kedua disebut sub rekening, hal inilah yang menyebabkan fasilitas penambahan rekening baru juga terbagi menjadi 2.

(26)

Gambar 5.28. Form Transaksi Pembukuan

5.4.2.1.1 Kepala Rekening Baru

Pada tampilan di gambar 5.29. ini, user meng-inputkan kode, nama, dan tanggal efektif dari kepala rekening pada masing- masing edit box.

Jika user memilih huruf “K” pada list box “Kas/Memorial”, maka transaksi rekening tersebut selalu melalui rekening kas (030), begitu pula sebaliknya jika yang dipilih adalah huruf “M”, maka transaksi rekening akan selalu melalui kode rekening yang dipilih user pada list box rekening lawan.

Tetapi jika user membiarkan list box tetap kosong, maka kelak jika ada transaksi pembukuan yang menggunakan rekening ini, program akan selalu meminta input- an kembali dari user.

Jika user memilih huruf “D” pada list box “Debet/Kredit”, maka transaksi rekening ini selalu ditambah pada lajur debet, demikian juga jika yang dipilih adalah huruf “K”. Jika list box ini tetap dibiarkan kosong, maka efeknya akan sama seperti yang terjadi pada list box “Kas/Memorial”.

(27)

97

Gambar 5.29. Input Baru Kepala Rekening

5.4.2.1.2. Sub Rekening Baru

Untuk memasukkan data sub rekening baru, user harus memilih kode kepala rekening yang akan mendapat tambahan sub rekening. Kode sub rekening akan di-generate secara otomatis oleh program. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar 5.30. .

User harus memasukkan nama sub rekening, dan tanggal efeketif. Cara kerja dari list box “Kas/Memorial” dan “Debet/Kredit” tetap sama seperti pada input baru kepala rekening.

5.4.2.2 Koreksi Rekening

Fasilitas pada gambar 5.31. berguna untuk mengoreksi rekening pembukuan. User memilih rekening yang diinginkan pada list box “No.

Rekening”, kemudian dapat mengga nti seluruh datanya kecuali saldo rekening.

(28)

Gambar 5.30. Input Baru Sub Rekening

Gambar 5.31. Koreksi Rekening Pembukuan

(29)

99

5.4.2.3. Hapus Rekening Pembukuan

Fasilitas pada gambar 5.32. ini berguna untuk menghapus rekening pembukuan. User memilih kode rekening pada list box, atau meng-klik tombol icon disamping list box. Kepala rekening dapat dihapus jika tidak memiliki sub rekening dan saldonya kosong. Sub rekening juga harus menunggu saldonya kosong, baru bisa dihapus.

Gambar 5.32. Hapus Rekening Pembukuan

5.5. Deposito

Menu ini berfungsi sabagai editor bagi proses deposito. Tersedia fasilitas berupa : deposito baru, perpanjangan, dan pencairan.

5.5.1. Form Deposito Baru

Form pada gambar 5.33. berfungsi menambahkan deposito baru pada database. Nomor deposito di-generate secara otomatis oleh program. User meng- inputkan nama, alamat, nominal, suku bunga, dan keterangan pada masing edit

(30)

box. Panel “Kas/memorial” digunakan untuk menunjukkan dengan cara apa deposan yang bersangkutan memberikan dananya, jika tunai, maka kas yang dipilih, jika cek atau giro, maka memorial yang dipilih beserta dengan kode banknya.

Kemudian user memasukkan peride deposito (biasanya jangkanya satu bulan). Checkbox “Pajak” diisi jika deposan adalah masyarakat umum (deposito akan dikenakan pajak 20%), jika deposan adalah instansi perbankan lain, maka checkbox tersebut dikosongi.

Checkbox “ARO” diisi jika deposan memilih untuk tidak menarik bunga deposito waktu tanggal jatuh tempo, tetapi menambahkan bunga tersebut ke saldo pokok deposito.

Bila semua data telah terisi dengan benar, maka tombol “HITUNG BUNGA” bisa ditekan untuk menampilkan perhitungan bunga deposito. Ketika tombol “OK” ditekan, maka data deposito baru akan dimasukkan ke dalam database dan warkat deposito akan di-cetak 2 kali secara otomatis untuk diberikan kepada nasabah dan disimpan dalam arsip.

Gambar 5.33. Form Deposito Baru

(31)

101

5.5.2. Form Perpanjangan Deposito

Form pada gambar 5.34. ini berguna untuk memperpanjang deposito yang telah jatuh tempo. User memilih nomor deposito pada list box di panel nomor, nomor deposito yang belum jatuh tempo tidak dapat dipilih. User tidak dapat merubah nama, alamat, dan nominal deposito, tetapi data lainnya dapat dirubah. Cara kerja form ini hampir sama seperti deposito baru, hanya saja ada penambahan fasilitas untuk meng-inputkan metode pembayaran bunga kepada deposan non-ARO, secara kas atau memorial, jika memorial, maka harus disebutkan kode banknya.

Gambar 5.34. Form Perpanjangan Deposito

5.5.3. Form Pencairan Deposito

Form pada gambar 5.35. ini berguna jika ada deposan yang sewaktu- waktu akan menghentikan / mencarikan depositonya. User memilih nomor deposito sesuai dengan warkat yang akan dihentikan, kemudian memilih tanggal

(32)

pencairan dari deposito tersebut. Tombol “HITUNG BUNGA” akan memperhitungkan bunga dan pajak total sampai dengan tanggal pencairan tersebut.

Gambar 5.35. Form Pencairan Deposito

5.6. Koreksi

Menu ini digunakan untuk langsung mengakses form Koreksi yang terlihat pada gambar 5.36. . Tabel pada form menampilkan seluruh jenis transaksi yang terjadi pada tanggal kerja program sekarang sebelum proses posting dijalankan. Di bagian atas form terdapat panel tipe, kas/memorial, dan rekening.

Panel-panel tersebut merupakan fasilitas untuk melakukan sort dan search pada tabel.

Jika user ingin menghapus transaksi, maka user harus me nekan tombol berwarna merah dibawah, sedangkan jika user akan mengoreksi transaksi tertentu, maka user menekan tombol biru diatas.

Ketika tombol biru ditekan, maka akan muncul sub form koreksi yang berbeda-beda untuk setiap jenis transaksi, bentuk-bentuk sub form koreksi tersebut sama persis dengan bentuk form entry dari masing- masing jenis transaksi.

(33)

103

Gambar 5.36. Form Koreksi

5.7. Posting

Menu pada gambar 5.37. ini langsung mengarah ke form posting. Form ini diakses pada saat seluruh transaksi hari ini selesai di-input ke dalam database.

Transaksi yang selesai di-posting tidak dapat dikoreksi atau dihapus lagi.

User harus memasukkan tanggal hari kerja berikutnya pada datetimepicker, lalu mengunci semua transaksi tolakan sebelum tombol “OK”

ditekan.

Gambar 5.37. Form Posting

(34)

5.8. Laporan

Menu Laporan digunakan untuk melihat maupun mencetak laporan dari transaksi harian untuk melengkapi pembukuan perusahaan. User masih dapat melihat laporan pada hari- hari sebelumnya, sebab sebelum tampilan laporan dibuat oleh program, user akan diminta untuk meng-inputkan tanggal dari laporan tersebut. Hampir semua sub menu laporan menggunakan tampilan form input tanggal seperti pada gambar 5.38., kecuali laporan mutasi, kartu nasabah, dan saldo pembukuan. Nama laporan pada menu yang diakhiri dengan tanda “[P]”

mempunyai arti, bahwa laporan tersebut bisa dilihat setelah proses posting selesai.

Menu ini mempunyai 3 sub menu, yaitu Tabungan dan Pinjaman, Pembukuan, dan Deposito.

Gambar 5.38. Form Input Tanggal Laporan

5.8.1. Tabungan dan Pinjaman

Sub menu ini berisi laporan dari interaksi bank dengan nasabah yang berhubungan dengan aktivitas tabungan dan pinjaman. Pada fitur ini juga masih terdapat beberapa sub menu lagi, yaitu rekening tabungan, rekening pinjaman, saldo nasabah, hasil bunga tabungan, hasil bunga pinjaman, mutasi, kartu nasabah, data nasabah, dan APK jatuh tempo.

5.8.1.1. Laporan Rekening Tabungan

Laporan pada gambar 5.39. ini digunakan untuk melihat saldo total dan saldo efektif dari nasabah rekening tabungan. Saldo efektif berarti saldo total nasabah dikurangi dengan setoran yang statusnya masih belum diketahui tertolak atau tidak.

(35)

105

Gambar 5.39. Laporan Rekening Tabungan

5.8.1.2. Laporan Rekening Kredit

Laporan pada gambar 5.40. digunakan untuk melihat saldo total dan saldo efektif dari nasabah rekening kredit. Saldo efektif berarti saldo total nasabah dikurangi dengan setoran ya ng statusnya masih belum diketahui tertolak atau tidak.

5.8.1.3. Laporan Saldo Nasabah

Laporan pada gambar 5.41. digunakan untuk melihat saldo total dan saldo efektif dari seluruh nasabah BPGY. Saldo efektif berarti saldo total nasabah dikurangi dengan setoran yang statusnya masih belum diketahui tertolak atau tidak.

(36)

Gambar 5.40. Laporan Rekening Kredit

5.8.1.4. Laporan Hasil Bunga Tabungan

Laporan pada gambar 5.42. memperlihatkan jumlah mutasi bunga tabungan harian yang diterima oleh tiap-tiap jenis nasabah. Jika user ingin melihat laporan hasil bunga tabungan hari ini, maka harus dilakukan proses posting transaksi hari ini.

(37)

107

5.8.1.5. Laporan Hasil Bunga Pinjaman

Laporan pada gambar 5.43. memperlihatkan jumlah mutasi bunga pinjaman harian yang akan dibebankan untuk tiap-tiap jenis nasabah. Jika user ingin melihat laporan hasil bunga pinjaman hari ini, maka harus dilakukan proses posting transaksi hari ini.

Gambar 5.41. Laporan Saldo Nasabah

(38)

Gambar 5.42. Laporan Hasil Bunga Tabungan

Gambar 5.43. Laporan Hasil Bunga Pinjaman

(39)

109

5.8.1.6. Mutasi Transaksi Harian

Laporan mutasi menyediakan fitur yang lebih lengkap daripada laporan lainnya, terutama pada bagian form input tanggalnya.

5.8.1.6.1. Form Input Tanggal Mutasi

Pada gambar 5.44. merupakan bentuk dari tampilan form tersebut, terlihat bahwa banyak fasilitas yang disediakan untuk melakukan sort dan search pada laporan mutasi.

Panel tipe digunakan untuk memilih jenis transaksi macam apa yang akan ditampilkan oleh laporan, panel rekening berguna untuk menampilkan seluruh transaksi yang mengandung kode rekening yang di-inputkan, sedangkan panel “kas/memorial” digunakan untuk me milah laporan transaksi menjadi tampilan kas saja, atau tampilan memorial saja.

5.8.1.6.2. Laporan Mutasi

Laporan yang terlihat pada gambar 5.45. merupakan tampilan mutasi transaksi selama satu hari kerja.

Gambar 5.44. Form Input Tanggal Mutasi

(40)

Gambar 5.45. Laporan Mutasi

5.8.1.7. Kartu Nasabah

Kartu nasabah sangat berguna bagi nasabah untuk mengetahui transaksi apa saja yang telah mereka lakukan selama menjadi nasabah, sebab pada kartu nasabah terlihat jelas bagaimana jalannya alur transaksi penambahan (kredit) dan pengurangan (debet) saldo mereka.

5.8.1.7.1 Form Input Tanggal Kartu Nasabah

User diminta untuk meng-inputkan kode AC dari nasabah yang akan dilihat kartunya, dan memilih tanggal jangka waktunya. Jika user ingin melihat transaksi hari ini, maka harus dilakukan proses posting terlebih dahulu. (Lihat gambar 5.46.).

(41)

111

Gambar 5.46. Form Input Tanggal Kartu Nasabah

5.8.1.7.2. Laporan Kartu Nasabah

Gambar 5.47. dibawah ini merupakan wujud dari laporan kartu nasabah.

Dari sini dapat terlihat alur transaksi yang dilakukan nasabah setiap harinya, dan bagimana transaksi tersebut mempengaruhi jumlah saldo mereka.

Gambar 5.47. Laporan Kartu Nasabah

5.8.1.8. Laporan Data Nasabah

Gambar 5.48 menunjukkan data-data keterangan dasar dari masing nasabah, tetapi jumlah saldo nasabah tidak ditampilkan disini.

(42)

Gambar 5.48. Laporan Data Nasabah

Gambar 5.49. Laporan APK Jatuh Tempo

(43)

113

5.8.1.9. Laporan APK Jatuh Tempo

Gambar 5.49 merupakan wujud dari laporan Akte Perjanjian Kredit yang telah jatuh tempo. Biasanya laporan ini dicetak saat hari kerja awal tahun, dan hasil cetakan tersebut akan dipakai sepanjang tahun sebagai sumber informasi agar bagian administrasi bisa mengkonfirmasi ke kreditor yang ingin memperpanjang atau menghentikan APK mereka saat jatuh tempo.

5.8.2. Pembukuan

Laporan yang dicetak pada sub menu ini bertujuan untuk melengkapi arsip pembukuan BPGY, sekaligus untuk memeriksa agar setiap hari tidak terjadi kesalahan jumlah saldo masing- masing rekening. Sub menu yang terkandung adalah : Rekap Harian Kas, Rekap Harian Memorial, Rekap Harian Total Kas dan Memorial, Rekening Buku Besar, Laba Rugi, dan Saldo Pembukuan.

5.8.2.1. Laporan Rekap Harian Memorial

Laporan pada gambar 5.50. ini menunjukkan besar saldo transaksi debet dan kredit secara memorial yang terjadi hari ini, beserta kode kepala rekening yang mengalami proses mutasinya.

Gambar 5.50. Laporan Rekap Harian Memorial

5.8.2.2. Laporan Rekap Harian Kas

Laporan pada gambar 5.51. ini menunjukkan besar saldo transaksi debet dan kredit secara kas yang terjadi hari ini, beserta kode kepala rekening yang mengalami proses mutasinya.

(44)

Gambar 5.51. Laporan Rekap Harian Kas

5.8.2.3. Laporan Rekap Harian Total Kas dan Memorial

Laporan pada gambar 5.52. ini menunjukkan besar saldo transaksi debet dan kredit secara kas dan memorial yang terjadi hari ini, beserta kode kepala rekening yang mengalami proses mutasinya.

Gambar 5.52. Laporan Rekap Harian Total Kas dan Memorial

5.8.2.4. Laporan Rekening Buku Besar

Fasilitas laporan pada gambar 5.53. ini digunakan untuk melihat mutasi debet dan kredit dari masing- masing kode rekening selama periode tertentu, lengkap beserta saldo awal dan saldo akhirnya.

(45)

Gambar 5.53. Laporan Rekening Buku Besar

(46)

5.8.2.5. Laporan Laba Rugi

Gambar 5.54. berikut ini adalah laporan yang menunjukkan keuntungan atau kerugian yang dialami perusahaan, diakumulasikan sejak tanggal hari kerja awal tahun. Laporan ini bisa dilihat oleh user, jika proses posting selesai dilakukan.

Gambar 5.54. Laporan Laba Rugi

5.8.2.6. Saldo Pembukuan

Laporan saldo pembukuan dapat dilihat oleh user jika proses posting harian selesai dilakukan.

5.8.2.6.1. Form Input Tanggal Saldo Pembukuan

User diminta memasukkan tanggal saldo yang ingin dilihat beserta kode kepala rekening, jika edit box kepala rekening dikosongkan, maka seluruh saldo pembukuan akan ditampilkan oleh laporan. (Lihat gambar 5.55.)

Gambar 5.55. Form Input Tanggal Saldo Pembukuan

(47)

117

Gambar 5.56. Laporan Saldo Pembukuan 5.8.2.6.2. Laporan Saldo Pembukuan

Gambar 5.56. merupakan laporan saldo dari masing- masing kode rekening saat hari tersebut, baik kepala rekening maupun sub rekening.

5.8.3. Deposito

Laporan pada menu ini berguna untuk mengontrol aktivitas / transaksi deposito, terutama untuk mengetahui warkat deposito yang telah jatuh tempo, terdapat 3 fasilitas yang disediakan oleh menu ini, yaitu : Total Saldo, Jatuh Tempo, dan Konformasi Perpanjangan.

(48)

5.8.3.1. Laporan Total Saldo Deposito

Laporan pada gambar 5.57. ini berguna untuk memperlihatkan seluruh saldo deposito yang aktif, beserta dengan jumlah bunga dan pajaknya.

Gambar 5.57. Laporan Total Saldo Deposito

5.8.3.2. Deposito Jatuh Tempo

Fasilitas ini digunakan untuk mencari nomor deposito yang telah jatuh tempo, kemudian dikonfirmasikan ke deposan yang bersangkutan untuk mengetahui apakah warkat depositonya diperpanjang atau dicairkan.

5.8.3.2.1. Form Input Bulan Deposito Jatuh Tempo

Gambar 5.58 merupakan form yang digunakan untuk meng-inputkan angka bulan dari tanggal jatuh tempo warkat deposito, untuk melihat nomor deposito apa saja yang telah jatuh tempo pada bulan tersebut.

(49)

119

Gambar 5.58. Form Input Bulan Deposito Jatuh Tempo

5.8.3.2.2. Laporan Deposito Jatuh Tempo

Laporan pada gambar 5.59. ini menunjukkan seluruh nomor warkat deposito yang telah jatuh tempo pada bulan tertentu (sesuai dengan angka bulan yang di-inputkan dari form pada gambar 5.58.).

Gambar 5.59. Laporan Deposito Jatuh Tempo

5.8.3.3. Konfirmasi Perpanjangan Deposito

Fasilitas ini digunakan untuk melihat kontrak konfirmasi perpajangan deposito dari masing- masing warkat deposito aktif yang telah diperpanjang.

5.8.3.3.1. Form Input Nomor Warkat Deposito

Form pada gambar 5.60. ini digunakan untuk meng-inputkan nomor dari warkat deposito yang akan dilihat pada tampilan laporan.

(50)

Gambar 5.60. Form Input Nomor Warkat Deposito

5.8.3.3.2. Laporan Konfirmasi Perpanjangan Deposito

Laporan pada gambar 5.61 ini digunakan jika pihak administrasi atau pihak nasabah secara tidak sengaja menghilangakan kontrak perpanjangan dari warkat deposito tertentu.

Gambar 5.61. Laporan Konfirmasi Perpanjangan Deposito

\

(51)

121

5.9. Profile

Menu profile digunakan untuk melakukan pengaturan setting internal program, efek dari menu ini bersifat global. Fasilitas yang tersedia pada menu ini adalah : Password serta Setting Adm dan PPh.

5.9.1. Form Password

Form seperti pada gambar 5.57. berguna sebagai editor bagi pemberian hak akses user. Ada 3 macam hak akses yang diberikan kepada user, yaitu : kasir, administrasi, dan direktur. Terdapat beberapa fasilitas yang disediakan oleh form ini, yaitu baru, koreksi, dan hapus. Hanya user dengan status Direktur atau Administrator yang dapat mengakes menu ini.

5.9.1.1. Password Baru

Fasilitas seperti yang terlihat pada gambar 5.58. ini berguna untuk menambahkan user baru ke dalam database. Data user yang telah berhasil di- inputkan akan tampak pada tabel. User harus mengisikan nama, login, password, konfirmasi password sekali lagi, dan hak akses dari user baru tersebut.

5.9.1.2. Koreksi Password

Fasilitas pada gambar 5.59. digunakan untuk mengkoreksi hak akses seorang user. Bagi user yang lupa akan password-nya, maka fasilitas ini berguna untuk menggantinya, tetapi password tetap tidak dapat dilihat, harus diganti langsung. Nama user dipilih melalui tabel.

5.9.1.3. Hapus Password

Fasilitas pada gambar 5.60.berguna untuk me-nonaktifkan seorang user, nama user tersebut tidak dapat dipakai lagi untuk membuat user baru. Nama user dipilih melalui tabel.

(52)

Gambar 5.62. Form Password

Gambar 5.63. Password Baru

(53)

123

Gambar 5.64. Koreksi Password

Gambar 5.65. Hapus Password

(54)

5.9.2. Form Setting Adm dan PPh

Form pada gambar 5.66. ini digunakan untuk mengatur biaya administrasi bulanan yang dibebankan pada nasabah, dan menetapkan batas saldo bunga tabungan minimum yang tidak terkena pajak, serta persentase pajak tabungan.

Gambar 5.66. Form Setting Adm dan PPh

5.10. Hasil Survey Berdasarkan Angket

Penulis telah membagikan angket kepada 3 orang pegawai P.T. Bank Perkreditan Rakyat Guna Yatra. Ketiga orang tersebut adalah user yang diberikan hak akses sebagai administrasi, sehingga mereka bisa membuka hampir seluruh menu pada program ini, khususnya menu yang berhubungan dengan proses transaksi sehari- hari. Sebelum diberi angket, mereka dipersilahkan untuk meng- inputkan data dari seluruh transaksi perbankan selama 1 hari kerja, lalu memproses data dari menu laporan program pada pembukuan perusahaan.

Angket ini berisi 10 macam pertanyaan, dan disediakan 3 macam pilihan untuk setiap pertanyaan. Pernyataan yang tercantum pada ketiga pilihan di setiap pertanyaan selalu berbeda-beda, tetapi pada intinya, pilihan “a” selalu memberikan penilaian surplus bagi program, pilihan “b” bersifat netral, dan pilihan “c” memberikan nilai minus.

Tabel 5.1. berisikan hasil dari jawaban angket secara keseluruhan.

Bentuk soal dari angket dapat dilihat pada lampiran 4.

(55)

125

Tabel 5.1. Hasil Total Jawaban Angket Pilihan

Soal

a (5) b (3) c (1) Nilai rata-rata 1. Bagaimana pendapat anda tentang

tingkat kemudahan pemakaian (user friendly) yang ditawarkan oleh program dalam proses transaksi sehari-hari ?

2 - 1 3,67

2. Apakah dengan sistem baru pada deposito secara komputerisasi, maka proses transaksi deposito akan lebih efektif ?

3 - - 5

3. Bagaimana pendapat anda mengenai sistem tolakan setoran yang telah diterapkan di program aplikasi ini ?

3 - - 5

4. Apakah masih sering terjadi kesalahan input data saat anda menggunakan program ini dalam transaksi sehari- hari ?

1 2 - 3,67

5. Bagaimana menurut anda bentuk laporan yang ditampilkan oleh program ini ?

1 1 1 3

6. Bagaimana fleksibilitas sistem koreksi transaksi perbankan yang disediakan oleh program ini ?

1 1 1 3

7. Menurut anda, apakah fasilitas menu

laporan sudah cukup memadai ? 2 1 - 4,33

8. Bagaimana pendapat anda mengenai sistem pencarian data rekening pembukuan atau data nasabah yang dirancang dalam program ?

3 - - 5

9. Bagaimana performa sistem program baru ini jika dibandingkan dengan program lama ?

3 - - 5

10. Berapa lama waktu yang anda perlukan untuk memasukkan seluruh transaksi harian Pembukuan melalui program ?

- 3 - 3

TOTAL 19 8 3 4,067

(56)

Sistem penilaian pada angket disesuaikan dengan makna masing- masing pilihan, pilihan “a” yang berarti bagus berbobot nilai sempurna 5, pilihan “b”

yang berarti biasa saja berbobot 3, dan pilihan “c” yang berarti jelek berbobot 1.

Berdasarkan hasil survey melalui angket di table 5.1., maka tampak penilaian total rata-rata menghasilkan angka 4,067, jika 5 merupakan nilai tertinggi, maka dapat diambil kesimpulan bahwa performa program berada di atas batas rata-rata.

Referensi

Dokumen terkait

McGlynn versus Aveling: A Comparison of Translation Strategies Used in Sapardi Djoko Damono’s Poems.. A

Toko ini merupakan toko besi dan bangunan yang berada di Salatiga. Toko ini menyediakan berbagai kebutuhan untuk bangunan mulai dari semen, batu, paku, peralatan tukang dan

Emil Salim, 2010, Akuntansi Intermedite , Jilid 1, Edisi Kesepuluh, Erlangga Jakarta.. Ghozali, Imam, 2011, Aplikasi Analisi Multivariate dengan Program IBM SPSS

Efek Magnus yang terlihat pada bola pingpong saat melakukan pukulan drive sehingga bola pingpong berputar ke depan, efek yang dihasilkan adalah bola naik melambung namun

1) Koleksi Perpustakaan Provinsi disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di provinsi untuk mendukung kebijakan pembangunan daerah. 2) Perpustakaan memiliki jenis koleksi

Diperbuat daripada besi nirkarat dengan pemegang yang diperbuat daripada plastik, berukuran panjang batang pemulas 250 mm dan hujung berbunga.. KATEGORI: (09) ALAT

A preposition or a prepositional phrase may be used incorrectly. Circle that preposition or prepositional pfuase. The cups are on top of the papers. They're working

cences mostly terminal, with occasional axilliary inflorescences, prophyll absent on terminal inflorescences but found on axillary inflorescences, 3 to 6. The last group is