commit to user
HUBUNGAN ANTARA KADAR HEMATOKRIT DENGAN DERAJAT KEPARAHAN STROKE ISKEMIK FASE AKUT PADA PASIEN
DI UNIT PENYAKIT SARAF RSUD DR. MOEWARDI
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran
AGUNG WAHYU HIDAYAT G0010009
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
commit to user
ii
PERSETUJUAN
Skripsi dengan judul: Hubungan antara Kadar Hematokrit dengan Derajat Keparahan Stroke Iskemik Fase Akut pada Pasien di Unit Penyakit Saraf
RSUD Dr. Moewardi
Agung Wahyu Hidayat, NIM: G0010009, Tahun: 2013
Telah disetujui untuk diuji di hadapan Tim Ujian Skripsi
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta
Pada Hari , Tanggal 2013
Pembimbing Utama Penguji Utama
Prof. Dr. Suroto, dr., Sp.S (K) Risono, dr., Sp.S (K)
NIP. 19481105 197310 1 001 NIP. 19491111 197610 1 001
Pembimbing Pendamping Penguji Pendamping
Cr Siti Utari, Dra., M.Kes Martini, Dra., M.Si
NIP. 19540505 198503 2 001 NIP. 19571113 198601 2 001
Tim Skripsi
Ari Natalia Probandari, dr., MPH, Ph.D
commit to user
iii
PERNYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan
sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Surakarta, Juni 2013
Agung Wahyu Hidayat
commit to user
iv ABSTRAK
Agung Wahyu Hidayat, G0010009, 2013. Hubungan antara Kadar Hematokrit
dengan Derajat Keparahan Stroke Iskemik Fase Akut pada Pasien di Unit
Penyakit Saraf RSUD Dr. Moewardi. Skripsi. Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Latar Belakang: Stroke merupakan penyebab utama kecacatan dan ketiga
kematian di dunia, juga penyebab utama gangguan fungsional pada pasien. Peningkatan kadar hematokrit merupakan salah satu faktor risiko terjadinya stroke iskemik, dengan peningkatan viskositas dan penurunan persuasi darah ke otak.
National Institute of Health Stroke Scale (NIHSS) merupakan satu parameter yang
digunakan untuk mengukur keparahan dari stroke iskemik akut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar hematokrit dengan derajat keparahan stroke iskemik akut pada pasien di Unit Penyakit Saraf RSUD Dr. Moewardi.
Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik
dengan pendekatan cross sectional. Sebanyak 44 subjek penelitian yang dipilih
dengan purposive sampling adalah pasien stroke iskemik di Ruang Rawat Inap
Anggrek II RSUD Dr. Moewardi. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara langsung dan pemeriksaan menggunakan skor NIHSS kepada pasien. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan model regresi logistik ganda dan diolah dengan
Statistical Product and Service Solution (SPSS) 17.00 for Windows.
Hasil Penelitian: Penelitian ini menunjukkan nilai korelasi Spearman r = 0,408;
p < 0,009 yang berarti terdapat korelasi positif yang secara statistik bermakna antara kadar hematokrit dan derajat keparahan stroke iskemik fase akut dengan
kekuatan korelasi sedang. Uji regresi logistik ganda menunjukkan hasil OR =
8,086; CI 95% 1,108 – 59,005; dan p = 0,039. Hasil ini sudah mengontrol variabel
perancu yaitu merokok dan kadar gula darah sewaktu.Pasien yang memiliki kadar
hematokrit tinggi memiliki risiko derajat keparahan stroke iskemik 8,086 lebih berat dibandingkan dengan yang normal.
Simpulan Penelitian:Terdapat hubungan sedang antara kadar hematokrit dengan
derajat keparahan stroke iskemik fase akut pada pasien di Unit Penyakit Saraf RSUD Dr. Moewardi
commit to user
v
ABSTRACT
Agung Wahyu Hidayat, G0010009, 2013. The Correlation between Hematocrit
Levels and Severity of Acute Ischemic Stroke in Patient of Neurological Disease
Unit at Dr. Moewardi Hospital . Mini Thesis. Faculty of Medicine, University
of Sebelas Maret Surakarta.
Background: Stroke is the main cause of morbidities and the third leading cause
of death in the world, also promote the functional disorder of the patient. The increase of hematocrit level is one of risk factor the occurrence of ischemic stroke, by increasing the viscosity and decreasing blood perfusion to the brain.
National Institute of Health Stroke Scale (NIHSS) is a parameter used to measure
the severity of acute ischemic stroke. This research proposed to know the correlation between hematocrit level and severity of acute ischemic stroke in patient of neurological disease unit at Dr. Moewardi Hospital.
Methods: This study was observational cross sectional analytic approach. A total
of 44 subjects were selected by purposive sampling, they were ischemic stroke patients in the room Anggrek II Dr. Moewardi Hospital. Data was collected by direct interview and examination of the patient by using NIHSS score. Data was analyzed by using multiple logistic regression models and processed with Statistical Product and Service Solutions (SPSS) 17.00 for Windows.
Results: This study shows the value of Spearman correlation r = 0,408; p < 0,009
which means there is a positive correlation was statistically significant between hematocrit levels and the degree of severity of ischemic stroke in acute ischemic stroke patient with a moderate correlation strength. Multiple logistic regression shows the result of OR = 8,086; CI 95% 1,108 – 59,005; and p = 0,039. These results had controlled the confounding factor, e.g smoking, and blood sugar. The patients whose high hematocrit level are have risk severity of acute ischemic stroke 8,086 greater than normal.
Conclusions: There is a moderate correlation between hematocrit levels and the
degree of severity of acute ischemic stroke in patient of neurological disease unit at Dr. Moewardi Hospital.
commit to user
vi PRAKATA
Alhamdulillah hirobbil’aalamin, segala puja dan puji penulis haturkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan nikmatnya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan penelitian ini yang berjudul Hubungan antara Kadar Hematokrit dengan Derajat Keparahan Stroke Iskemik Fase Akut pada Pasien di Unit Penyakit Saraf RSUD Dr. Moewardi. Penelitian tugas karya akhir ini merupakan salah satu persyaratan dalam menyelesaikan Program Sarjana Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penulis menyadari bahwa penelitian tugas karya akhir ini tidak akan berhasil tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu dengan penuh rasa hormat ucapan terima kasih yang dalam saya berikan kepada:
1. Prof. Dr. Zainal Arifin Adnan, dr., Sp.PD-KR-FINASIM selaku Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Prof. Dr. Suroto, dr., Sp.S (K) selaku Pembimbing Utama yang telah
menyediakan waktu untuk membimbing hingga terselesainya skripsi ini.
3. Cr. Siti Utari, Dra., M.Kes selaku Pembimbing Pendamping yang tak
henti-hentinya bersedia meluangkan untuk membimbing hingga terselesainya skripsi ini.
4. Risono, dr., Sp.S (K) selaku Penguji Utama yang telah memberikan banyak
kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
5. Martini, Dra., M.Si selaku Penguji Pendamping yang telah memberikan
banyak kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
6. Ari Natalia P, dr., MPH., Ph.D dan Muthmainah, dr., M.Kes, Bu Enny,
SH.,MH dan Bp. Sunardi selaku Tim Skripsi FK UNS, atas kepercayaan,
bimbingan, koreksi dan perhatian yang sangat besar sehingga terselesainya skripsi ini.
7. Yang tercinta kedua orang tua saya, Ayahanda Alm. Machmudi MAR dan
Ibunda Sumiyatun, serta adik saya Ayu Zakiyah Darojat seluruh keluarga besar yang senantiasa mendoakan tiada henti, dan memberikan dukungan dalam segala hal sehingga terselesaikannya penelitian ini.
8. Aga, Eksy, Triono, Yusuf sebagai partner skripsi saya, keluarga Wisma
Galaxy, keluarga besar asisten Patologi Klinik 2010, teman-teman kelompok A1 dan angkatan 2010 atas semangat dan bantuan yang tak henti-henti dan waktu yang selalu tersedia.
9. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu proses
penelitian tugas karya akhir ini yang tidak mungkin disebutkan satu persatu. Meskipun tulisan ini masih belum sempurna, penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Saran, koreksi, dan tanggapan dari semua pihak sangat diharapkan.
Surakarta, Juni 2013
commit to user
vii
DAFTAR ISI
PRAKATA ... vi
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
BAB I. PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Perumusan Masalah ... 3
C. Tujuan Penelitian ... 4
D. Manfaat Penelitian ... 4
BAB II. LANDASAN TEORI ... 5
A. Tinjauan Pustaka... ... 5
1. Stroke Iskemik ... ... 5
a. Definisi ... 5
b. Etiologi ... 6
c. Klasifikasi ... 6
d. Patofisiologi Stroke Iskemik ... 7
e. Manifestasi Klinis ... . 11
e. Faktor Risiko ... ... 12
g. Penegakan Diagnosis... 13
h. Komplikasi... 17
i. Prognosis... 17
2. Hematokrit ... ... 18
3. Pemeriksaan Derajat Keparahan Stroke ... 20
4. Hubungan Hematokrit dengan Derajat Keparahan Stroke ... 22
B. Kerangka Pemikiran ... 26
commit to user
viii
BAB III. METODE PENELITIAN ... 27
A. Jenis Penelitian ... 27
B. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 27
C. Subjek Penelitian ... 27
D. Teknik Pengambilan Sampel ... 27
E. Rancangan Penelitian ... 30
F. Identifikasi Variabel Penelitian ... 30
G. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 31
H. Instrumentasi ... 34
I. Cara Kerja ... 34
J. Teknik Analisis Data Statistik ... 34
BAB IV. HASIL PENELITIAN... 37
A. Distribusi Sampel ... 37
B. Analisis Bivariat Uji Chi Square ... 40
C. Analisis Multivariat Uji Regresi Logistik Ganda... .... 44
D. Analisis Korelasi Spearman ... 44
BABV. PEMBAHASAN ... 46
BABVI. SIMPULAN DAN SARAN ... 54
A. Simpulan ... 54
B. Saran ... 54
DAFTAR PUSTAKA ... 55
commit to user
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Distribusi Sampel Berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin ... 37
Tabel 4.2 Distribusi Sampel Berdasarkan Kadar Hematokrit dan Derajat
Keparahan Stroke Iskemik Akut ... 38
Tabel 4.3 Distribusi Sampel Berdasarkan Tekanan Darah dan Derajat Keparahan
Stroke Iskemik Akut ... 38
Tabel 4.4 Distribusi Sampel Berdasarkan Kadar Gula Darah Sewaktu dan Derajat
Keparahan Stroke Iskemik Akut ... 39
Tabel 4.5 Distribusi Sampel Berdasarkan Kadar Kolesterol Total dan Derajat
Keparahan Stroke Iskemik Akut ... 39
Tabel 4.6 Distribusi Sampel Berdasarkan Merokok dan Derajat Keparahan Stroke
Iskemik Akut ... 40
Tabel 4.7 Hasil Analisis Uji Chi Square ... 41
Tabel 4.8 Perbandingan Hasil Analisis Regresi Logistik Ganda dengan Uji Chi
Square ... 42
Tabel 4.9 Besar OR dan Interpretasi Tentang Kekuatan Hubungan antara Paparan
dan Penyakit ... 43
Tabel 4.10 Analisis Bivariat Korelasi antara Kadar Htematokrit dan NIHSS ... 44
Tabel 4.11 Interpretasi Hasil Uji Hipotesis Berdasarkan Kekuatan Korelasi, Nilai p,
commit to user
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.2 Kerangka Pikiran ... 25
commit to user
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Izin Penelitian dari Fakultas Kedokteran
Lampiran 2. Surat Izin Penelitian dari RSUD Dr. Moewardi
Lampiran 3. Surat Kelaikan Etik
Lampiran 4. Lembar Informed consent
Lampiran 5. Kuesioner Penelitian
Lampiran 6. Lembar NIHSS
Lampiran 7. Data Mentah Hasil Penelitian
Lampiran 8. Analisis Data
Lampiran 9. Dokumentasi Kegiatan