PENGUMUMAN
PRAKUALIFIKASI PELELANGAN UMUM
Nomor : 007.Pm/610/SPA-EP/2015
PT Pembangkitan Jawa-Bali (PT PJB) mengundang perusahaan pemegang/pemilik yang sah atas Ijin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi dan/atau PKP2B, untuk mengikuti :
Prakualifikasi Pelelangan Umum Pengadaan Batubara Nilai Kalori 4900 GAR
untuk PT PJB Unit Pembangkitan Paiton
Jadual pelaksanaan proses praklualifikasi adalah sebagai berikut : 1. Pendaftaran dan Pengambilan Dokumen Prakualifikasi :
Tanggal : 13 s/d 20 Pebruari 2015 (hari kerja) Waktu : Pukul 09.00 s/d 15.00 WIB
Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT Pembangkitan Jawa-Bali
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya
Syarat Pendaftaran : Surat Tugas / Surat Kuasa Pendaftaran dari Direktur Utama Perusahaan
2. Pemasukan/Penyerahan Persyaratan Dokumen Prakualifikasi : Tanggal : 16 s/d 23 Pebruari 2015 (hari kerja) Waktu : Pukul 09.00 s/d 15.00 WIB
Tempat : Satuan Pengadaan dan Logistik PT Pembangkitan Jawa-Bali
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya
3. Dalam hal penyerahan persyaratan Dokumen Prakualifikasi dilakukan oleh selain Direktur Utama/Pimpinan Perusahaan, wajib membawa/menyerahkan Surat Kuasa dari Direktur Utama/Pimpinan Perusahaan yang diwakili.
4. Persyaratan dan ketentuan lengkap prakualifikasi dapat dilihat dalam Dokumen Prakualifikasi (terlampir)
Pengumuman ini bukan merupakan ikatan yang dapat mengakibatkan kewajiban finansial kepada PT Pembangkitan Jawa-Bali.
Surabaya, 12 Pebruari 2015 TIM PENGADAAN ENERGI PRIMER SATUAN PENGADAAN DAN LOGISTIK
PELELANGAN UMUM
PENGADAAN BATUBARA
NILAI KALORI 4.900 GAR
Untuk pt pjb unit pembangkitan paiton
DOKUMEN PRAKUALIFIKASI
NOMOR : 017.PQ / 610 / SPA-ep / 2015 TANGGAL : 11 PEBRUARI 2015SATUAN PENGADAAN
PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI
KANTOR PUSAT
2015
DAFTAR ISI
A. UMUM ... 3
B. NAMA PENGADAAN ... 3
C. PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI ... 3
D. RENCANA KERJA ... 3
E. HARGA BATUBARA ... 3
F. JADWAL PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI ... 4
G. DEFINISI ... 4
H. SUMBER DANA ... 5
I. PERSYARATAN PENYEDIA BATUBARA ... 5
J. KUALIFIKASI PERSYARATAN TAMBANG DAN SARANA PENDUKUNGNYA... 6
K. DOKUMEN PERSYARATAN PRAKUALIFIKASI ... 7
L. BENTUK SURAT DAN CARA PENYAMPAIAN PERSYARATAN DOKUMEN PRAKUALIFIKASI ... 8
M. KERAHASIAAN DOKUMEN ... 9
N. PENGELUARAN BIAYA PRAKUALIFIKASI ... 9
O. KETENTUAN UMUM EVALUASI PRAKUALIFIKASI ... 9
P. TATA CARA EVALUASI PRAKUALIFIKASI ... 10
Q. PENGUMUMAN HASIL PRAKUALIFIKASI ... 12
R. SANGGAHAN ... 12
S. BLACK LIST………...………..13
T. PENUTUP……….13
A. UMUM
Penyedia Batubara yang berminat mengikuti prakualifikasi pelelangan ini harus membaca dan memahami dengan seksama semua ketentuan yang tertulis dalam Dokumen Prakualifikasi ini. Sanggahan terhadap hasil prakualifikasi tidak akan ditanggapi di kemudian hari, apabila alasannya karena tidak membaca, atau kurang memahami mengenai artinya, dan segala kerugian yang diakibatkannya menjadi tanggung jawab Penyedia Batubara sendiri.
B. NAMA PENGADAAN
Nama Pengadaan berdasarkan Dokumen Prakualifikasi ini adalah Pengadaan Batubara Nilai Kalori 4900 kKal/kg (GAR) untuk PT PJB Unit Pembangkitan Paiton (selanjutnya disebut “Pengadaan Batubara”)
C. PEDOMAN PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI
Prakualifikasi Pengadaan Batubara dengan metode Pelelangan Umum ini berpedoman pada Surat Keputusan Direksi PT Pembangkitan Jawa-Bali Nomor 087.K/010/DIR/2012 tanggal 9 Oktober 2012 tentang Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa PT Pembangkitan Jawa Bali beserta Addendumnya, dan Nomor 090.K/010/DIR/2010 tanggal 9 Oktober 2012 tentang Kewenangan Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa PT Pembangkitan Jawa Bali.
D. RENCANA KERJA
Proses prakualifikasi ini ditujukan untuk mengetahui kompetensi, kemampuan dan kelayakan usaha, kapasitas tambang serta persyaratan lainnya dari Penyedia Batubara yang berminat dan memenuhi kualifikasi untuk mengikuti pelelangan Pengadaan Batubara, sebelum melakukan penawaran harga.
Maksud dan tujuan diadakannya Pengadaan Batubara ini adalah untuk mendapatkan partner strategis tambang batubara guna memasok batubara sesuai dengan spesifikasi teknis yang dibutuhkan oleh PT PJB Unit Pembangkitan Paiton, dengan kapasitas dan fasilitas pendukung tambang yang diharapkan mampu memberikan jaminan kualitas dan kuantitas serta kontinuitas pasokan kepada PT PJB Unit Pembangkitan Paiton selama periode kontrak.
E. HARGA BATUBARA
Harga batubara adalah pada kondisi CIF (Cost, Insurance & Freight) Jetty PLTU Paiton Unit 1-2, Probolinggo, Jawa Timur. Harga batubara pada kondisi CIF merupakan penjumlahan dari komponen harga batubara pada kondisi FOB tongkang dengan Biaya Angkutan batubara sampai dengan pelabuhan bongkar. Untuk perhitungan harga batubara FOB tongkang mengacu pada HPB (Harga Patokan Batubara) yang ditetapkan oleh Pemerintah sesuai dengan spesifikasi batubara yang ditawarkan, dengan perhitungan harga disesuaikan menggunakan formula berdasarkan:
1. Peraturan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara No. 515.K/32/DJB/2011 tentang Formula Untuk Penetapan Harga Patokan Batubara;
2. Peraturan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara No. 999.K/30/DJB/2011 tentang Tata Cara Penetapan Besaran Biaya Penyesuaian Harga Patokan Batubara;
3. Peraturan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara No. 644.K/30/DJB/2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara No. 999.K/30/DJB/2011 tentang Tata Cara Penetapan Besaran Biaya Penyesuaian Harga Patokan Batubara;
4. Aturan/ketentuan Pemerintah lainnya yang berlaku
Khusus untuk batubara yang berasal dari IUP Operasi Produksi, harga batubara adalah HPB dikurangi Biaya Penyesuaian sesuai peraturan yang berlaku, dan dikurangi 8,075% (delapan koma nol tujuh puluh lima persen) sesuai Peraturan Direksi PT PLN (Persero) No. 0777.K/DIR/2013 tentang Pedoman Manajemen Batubara Pembangkit di Lingkungan PT PLN (Persero) Direktorat Operasi Jawa Bali Sumatera dan Anak Perusahaan di Sistem Jawa Bali Sumatera.
Untuk perhitungan Biaya Angkutan, adalah sesuai kesepakatan bersama dengan tetap memperhatikan tingkat kewajaran harga angkutan batubara dari pelabuhan muat ke pelabuhan bongkar.
F. JADWAL PELAKSANAAN PRAKUALIFIKASI
(1) Pendaftaran Peserta Prakualifikasi :
Tanggal : 13 s/d 20 Pebruari 2015 (hari kerja) Waktu : Pukul 09.00 WIB s/d 15.00 WIB Tempat : PT PJB Kantor Pusat
Panita Pengadaaan Energi Primer Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya (2) Pemasukan Persyaratan Dokumen Prakualifikasi :
Tanggal : 16 s/d 23 Pebruari 2015 (hari kerja) Waktu : Pukul 09.00 WIB s/d 15.00 WIB Tempat : PT PJB Kantor Pusat,
Panita Pengadaaan Energi Primer Jl. Ketintang Baru no. 11, Surabaya (3) Evaluasi Dokumen :
Tanggal : 24 Pebruari s/d 2 Maret 2015
Terhadap Penyedia Batubara yang dinyatakan lulus pada tahap evaluasi persyaratan dokumen prakualifikasi, akan dilakukan pembuktian dokumen dan due diligence tambang dan fasilitas pendukungnya.
Pertanyaan yang menyangkut Dokumen Prakualifikasi ini dapat disampaikan secara tertulis kepada Panitia Pengadaan melalui e-mail: harry.purnomo@ptpjb.com
dan/atau ridwan@ptpjb.com
G. DEFINISI
Kata-kata berikut, kalimat maupun singkatan-singkatan mempunyai arti sebagaimana disebutkan kecuali ditentukan lain, yaitu:
(1) PT Pembangkitan Jawa Bali selanjutnya disebut PT PJB.
(2) Penyedia Batubara adalah badan usaha, badan hukum, konsorsium/join operation yang kegiatan usahanya menyediakan batubara, yang memenuhi persyaratan sebagaimana ditentukan dalam Dokumen Prakualifikasi ini.
(3) Panitia Pengadaan adalah Panitia Pengadaan Energi Primer pada Satuan Pengadaan dan Logistik PT PJB, yang melaksanakan proses prakualifikasi berdasarkan Dokumen Prakualifikasi ini.
(4) Dokumen Prakualifikasi adalah dokumen yang disiapkan oleh Panita Pengadaaan dan ditetapkan oleh Pejabat yang Berwenang sebagai pedoman dalam proses pembuatan dan penyampaian data kualifikasi oleh Penyedia Batubara, serta pedoman dalam melakukan evaluasi prakualifikasi oleh Panitia Pengadaan.
H. SUMBER DANA
Sumber dana yang akan digunakan adalah Anggaran Operasional Bahan Bakar Batubara PT PJB tahun 2015 s/d 2017.
I. PERSYARATAN PENYEDIA BATUBARA
Penyedia Batubara yang berminat mengikuti proses prakualifikasi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
PERSYARATAN UMUM
(1) Badan hukum atau badan usaha yang memiliki kegiatan usaha menyediakan batubara.
(2) Gabungan dari beberapa badan hukum, atau badan hukum dengan badan usaha yang membentuk join operation (selanjutnya disebut “JO”), dengan ketentuan perusahaan berbadan hukum sebagai leader/mitra utama dalam perjanjian JO.
(3) Anggota JO tidak boleh menjadi anggota JO lain sebagai peserta pengadaan, dan harus mendukung sepenuhnya pemimpin/leader JO terhadap tanggung jawab pelaksanaan pekerjaan.
(4) Semua pihak yang tergabung dalam JO harus terikat dan bertanggung jawab selama pelaksanaan pakerjaan, baik terkait perjanjian maupun semua persyaratan yang terkait dengan dokumen kualifikasi, dokumen penawaran dan dokumen perjanjian.
(5) Memiliki dokumen perijinan sesuai dengan bidang usahanya yang sesuai. (6) Tidak sedang dalam status masuk Daftar Hitam (blacklist) yang dikeluarkan
oleh PT PJB dan/atau di lingkungan PT PLN (Persero) group berkaitan dengan reputasinya dalam menyediakan batubara.
(7) Tidak sedang dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau pengurus perusahaan (pemilik/pemegang saham, komisaris, dan/atau direksi) tidak sedang menjalani hukuman (sanksi) pidana dan/atau perdata.
(8) Tidak sedang dalam sengketa dengan pihak/perusahaan lain.
(9) Keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan kepentingan (conflict of
interest) baik dengan peserta Penyedia Batubara lainnya, Pejabat yang
PERSYARATAN KHUSUS
(10) Merupakam pemegang/pemilik yang sah atas Ijin Usaha Pertambangan Operasi Produksi (IUP OP)/Perjanjian Karya Pengusahaan Penambangan Batubara (PKP2B).
(11) Merupakan pemegang/pemilik yang sah atas Ijin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi Khusus Pengangkutan dan Penjualan Batubara.
(khusus bagi badan hukum/badan usaha non pemilik tambang, wajib bergabung dalam join operation dengan badan hukum/badan usaha pemegang/pemilik IUP OP atau PKP2B).
(12) Batubara yang ditawarkan berasal dari 1 (satu) tambang yang sama.
(13) Sanggup untuk melakukan penyerahan batubara dengan menggunakan tongkang kapasitas minimum 10.000 MT (sepuluh ribu metrik ton).
J. KUALIFIKASI PERSYARATAN TAMBANG DAN SARANA PENDUKUNGNYA
Tambang dan sarana pendukungnya yang ditawarkan dalam proses prakualifikasi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :
(1) Masa laku surat Ijin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi/Perjanjian Karya Pengusahaan Penambangan Batubara (PKP2B) sekurang-kurangnya adalah sampai dengan akhir tahun 2017.
(2) Tambang telah beroperasi/melakukan kegiatan produksi batubara secara terus menerus selama minimum 6 (enam) bulan terakhir.
(3) Tambang telah beroperasi/berproduksi selama minimum 6 (enam) bulan terakhir dengan kapasitas minimum sebesar 75.000 (tujuh puluh lima ribu) metrik ton/bulan.
(4) Tambang telah dinyatakan “Clear and Clean” berdasarkan persyaratan dalam Undang-undang No. 4 tahun 2009 dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 23 tahun 2010 (telah memiliki Sertifikat CNC dan/atau tercantum dalam lampiran Pengumuman Rekonsiliasi tambang Tahap I – XI yang dikeluarkan oleh Ditjen Minerba Kementerian ESDM), kecuali bagi tambang PKP2B.
(5) Tambang memiliki sisa cadangan tertambang yang belum didedikasikan kepada pihak lain sebesar minimum 3.600.000 (tiga juta enam ratus ribu) Metrik Ton.
(6) Memiliki spesifikasi batubara di tambang sebagai berikut:
Parameter Satuan, Basis Spesifikasi Batasan GCV (nilai kalori) kKal/kg, ar 4900 Min. 4700
Total Moisture %, ar 27,0 Maks. 30
Ash Content %, ar 2,0 Maks. 7,5
Total Sulphure %, ar 0,10 Maks. 0,25 HGI n/a 48 Min. 40 AFT (ID) Reducing oC - Min. 1070
(7) Melakukan pemuatan batubara melalui jetty/pelabuhan muat yang memungkinkan untuk dilakukan pemuatan terhadap tongkang dengan kapasitas minimum 10.000 MT (sepuluh ribu metrik ton).
(8) Hauling road, stockpile maupun pelabuhan muat/jetty yang digunakan tidak
berpotensi menimbulkan permasalahan dikemudian hari karena sebab apapun yang dapat mengganggu kelancaran proses pengiriman batubara. (9) Memiliki fasilitas conveyor yang telah beroperasi dan digunakan untuk proses
pengangkutan batubara di pelabuhan muat, dengan kondisi dan kapasitas yang memadai.
(10) Proses pemuatan batubara kedalam tongkang/barge menggunakan conveyor dengan kondisi dan kapasitas yang memadai.
(11) Tidak sedang dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau pengurus perusahaan (pemilik/pemegang saham, komisaris, dan/atau direksi) tidak sedang menjalani hukuman (sanksi) pidana dan/atau perdata.
(12) Tidak sedang dalam sengketa dengan pihak/perusahaan lain.
(13) Keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan kepentingan (conflict of
interest) baik dengan peserta Penyedia Batubara lainnya, Pejabat yang
berwenang dan/atau Panitia Pengadaan.
K. DOKUMEN YANG HARUS DISAMPAIKAN SEBAGAI PERSYARATAN PRAKUALIFIKASI
Bagi Penyedia Batubara yang berminat mengikuti proses prakualifikasi ini, diwajibkan untuk mengisi dan menyerahkan semua dokumen-dokumen yang disyaratkan dalam Dokumen Prakualifikasi ini untuk dilakukan evaluasi, meliputi :
Formulir Isian
a. Surat Pernyataan Minat (format terlampir).
b. Surat Kesepakatan Pembentukan JO (apabila berbentuk JO) (format terlampir). Catatan:
Apabila JO Penyedia Batubara sebagai peserta prakualifikasi dinyatakan lulus prakualifikasi, maka pada tahap proses pelelangan JO Penyedia Batubara wajib untuk menyerahkan Surat Perjanjian Kerjasama dalam Join Operation yang dibuat oleh Notaris.
c. Pakta Integritas (format terlampir).
d. Formulir Isian Penilaian Kualifikasi (format terlampir). Catatan:
Khusus dokumen huruf (c) dan (d), apabila Penyedia Batubara sebagai peserta berbentuk join operation, maka seluruh mitra join operation wajib melampirkan dokumen tersebut.
Dokumen Administrasi Tambang
e. Copy surat Ijin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi atau Perjanjian Karya Pengusahaan Penambangan Batubara (PKP2B).
f. Copy surat Ijin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi Khusus Pengangkutan dan Penjualan (khusus bagi badan hukum yang bukan merupakan pemilik tambang, dan wajib bergabung dalam JO dengan badan hukum/badan usaha pemegang/pemilik Ijin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi atau PKP2B).
g. Pesetujuan AMDAL/ANDAL terbaru dari instansi pemerintah yang berwenang. h. Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) tahun 2015 yang telah disetujui
oleh Kementerian ESDM (untuk PKP2B) atau Dinas Pertambangan setempat (untuk IUP OP), atau usulan RKAB 2015 kepada intansi tersebut (apabila belum ada persetujuan RKAB 2015).
i. Formulir isian data tambang (format terlampir).
j. Surat pernyataan bahwa tambang yang ditawarkan telah dinyatakan “Clear and
Clean” dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral cq. Direktorat
Jenderal Mineral dan Batubara, dengan melampirkan copy pengumuman daftar rekonsiliasi CNC yang terdapat nama tambang yang ditawarkan, atau sertifikat CNC (khusus untuk tambang non PKP2B).
k. Surat pernyataan jumlah sisa cadangan tertambang yang belum didedikasikan untuk pihak lain.
l. Daftar kontrak pasokan batubara yang berasal dari tambang yang ditawarkan (yang sedang berjalan, dengan menyatakan volume pasokan per bulan dan periode kontrak), disertai dengan copy kontrak.
m. Copy Certificate of Analysis (COA) batubara dari tambang yang ditawarkan untuk bulan Nopember 2014, Desember 2014 dan Januari 2015.
n. Copy kontrak kerjasama dengan kontraktor tambang. o. Copy kontrak kerjasama penggunaan hauling road. p. Copy kontrak kerjasama penggunaan stockpile.
q. Copy kontrak kerjasama penggunaan pelabuhan muat dan/atau fasilitasnya.
L. BENTUK SURAT DAN CARA PENYAMPAIAN PERSYARATAN DOKUMEN PRAKUALIFIKASI
Dalam penyampaian persyaratan dokumen prakualifikasi harus memuat :
(1) Seluruh dokumen disampaikan dengan sampul tertutup yang tidak tembus baca, serta dilem dengan baik dengan mencantumkan nama dan alamat peserta.
(2) Pada sampul muka surat penyampaian sebelah kiri atas agar ditulis :
Dokumen Prakualifikasi
Pengadan Batubara Nilai Kalori 4900 GAR Nomor: 017.PQ/610/SPA-EP/2015
Tanggal 11 Pebruari 2015
(3) Pada sampul muka dokumen prakualifikasi agar ditulis :
Kepada :
Panitia Pengadaan Energi Primer Satuan Pengadaan Dan Logistik
PT PEMBANGKITAN JAWA-BALI, Jalan Ketintang Baru No. 11 Surabaya
(4) Dokumen prakualifikasi disampaikan langsung oleh Penyedia Batubara kepada Panitia Pengadaan.
(5) Penyampaian persyaratan dokumen prakualifikasi yang melampaui batas waktu yang telah ditentukan tidak dapat diterima.
(6) Seluruh dokumen yang disyaratkan dalam Dokumen Prakualifikasi ini yang memerlukan tandatangan, harus ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau penerima kuasa dari Pimpinan Perusahaan kepada nama yang tercantum di dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya, atau Kepala Cabang Perusahaan yang diangkat oleh Kantor Pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, atau pejabat yang menurut perjanjian kerjasama (join
operation agreement) adalah yang berhak mewakili JO, bertanggal, dan
distempel.
(7) Membuat daftar isi dari seluruh isi dokumen prakualifikasi.
(8) Dokumen Prakualifikasi diberi label sesuai urutan daftar isi untuk memudahkan pencarian.
(9) Segala bentuk pemalsuan terhadap dokumen yang disyaratkan dalam proses prakualifikasi ini, akan dikenakan sanksi dimaksukkan dalam Daftar Hitam (blacklist) PT PJB, dan tidak diperbolehkan mengikuti proses pengadaan barang/jasa di wilayah kerja PT PJB sesuai ketentuan yang berlaku di PT PJB
M. KERAHASIAAN DOKUMEN
(1) Semua data, dokumen dan infomasi yang diterima dari Penyedia Batubara peserta prakualifikasi dijaga kerahasiannya dan hanya akan digunakan untuk proses prakualifikasi sebagaimana mestinya.
(2) Dokumen prakualifikasi yang telah diserahkan menjadi milik PT PJB dan tidak dapat dikembalikan kepada Penyedia Batubara peserta prakualifikasi baik yang lulus ataupun yang tidak lulus.
N. PENGELUARAN BIAYA PRAKUALIFIKASI
Semua biaya yang dikeluarkan oleh Penyedia Batubara sehubungan dengan proses prakualifikasi dan biaya-biaya yang berhubungan dengan pengiriman informasi tambahan yang diminta serta penyiapan dan kehadiran pada pertemuan-pertemuan klarifikasi yang diperlukan menjadi beban Penyedia Batubara.
O. KETENTUAN UMUM EVALUASI PRAKUALIFIKASI
(1) Penilaian kualifikasi dilakukan oleh Panitia Pengadaan berdasarkan data dan informasi yang ada dalam dokumen prakualifikasi yang telah diisi dan disampaikan oleh Penyedia Batubara peserta prakualifikasi.
(2) Panitia Pengadaan secara tertulis dapat meminta data/dokumen/informasi tambahan, penjelasan, klarifikasi dan verifikasi terhadap bagian-bagian yang termuat dalam dokumen prakualifikasi yang telah diserahkan. Penyedia Batubara diharuskan memenuhi permintaan tersebut secara tertulis dalam jangka waktu yang ditentukan oleh Panitia Pengadaan.
(3) Apabila Penyedia Batubara gagal melengkapinya dalam batasan waktu yang ditentukan, maka Panitia Pengadaan akan melakukan evaluasi atau penilaian berdasarkan dokumen prakualifikasi yang diserahkan oleh Penyedia Batubara secara apa adanya dan semua risiko yang timbul atas hasil evaluasi menjadi tanggungan Penyedia Batubara.
(4) Terhadap seluruh dokumen yang dipersyaratkan, apabila diperlukan pada saat melakukan evaluasi dan pembuktian dokumen prakualifikasi, Panitia Pengadaan dapat meminta Penyedia Batubara untuk menunjukkan dokumen asli. Ketidakmampuan Penyedia Batubara untuk menunjukkan dokumen asli dianggap sebagai upaya pemalsuan dokumen.
(5) Apabila ditemui data atau keterangan yang disampaikan tidak benar dan ada pemalsuan, maka Penyedia Batubara dinyatakan gugur dan dimasukkan dalam Daftar Hitam (blacklist) sesuai ketentuan yang berlaku di PT PJB.
P. TATA CARA EVALUASI PRAKUALIFIKASI
Penilaian prakualifikasi ini dilakukan menggunakan sistem gugur dengan urutan tahapan sebagai berikut:
(1) Penilaian Administrasi (sistem gugur)
a. Penilaian Administrasi dilakukan terhadap pemenuhan kelengkapan persyaratan kualifikasi Penyedia Batubara sebagaimana tercantum pada Dokumen Prakualifikasi ini.
b. Untuk penilaian prakualifikasi, apabila Panitia Pengadaan merasa kurang yakin terhadap kebenaran data dalam isian formulir kualifikasi, dapat mencari informasi dari pihak-pihak terkait lainnya. Panitia Pengadaan berhak melakukan klarifikasi dan verifikasi atas kebenaran data kepada pihak ketiga tanpa persetujuan dari Penyedia Batubara peserta prakualifikasi.
c. Kualifikasi peserta dinyatakan GUGUR apabila:
1. Terlambat/melebihi batasan waktu pemasukkan dokumen yang telah ditentukan (huruf F angka 2);
2. Surat penyampaian dokumen yang dipersyaratkan dalam proses prakualifikasi tidak ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan atau penerima kuasa dari Pimpinan Perusahaan kepada nama yang tercantum di dalam akte pendirian perusahaan/perubahannya, atau Kepala Cabang Perusahaan yang diangkat oleh Kantor Pusat dan dibuktikan dengan dokumen otentik, atau pejabat yang menurut perjanjian kerjasama adalah yang berhak mewakili JO, bertanggal dan distempel;
3. Penyedia Batubara atas nama sendiri atau sebagai anggota JO mengikuti lebih dari 1 (satu) paket dalam Pengadaan Batubara ini; 4. Adanya kepemilikan silang dan/atau kepengurusan silang diantara
Penyedia Batubara sebagai perserta prakualifikasi, kecuali BUMN/BUMD;
5. Penyedia Batubara peserta prakualifikasi tidak memenuhi Persyaratan Umum dan Persyaratan Khusus berdasarkan Dokumen Prakualifikasi ini (huruf I);
6. Tidak melampirkan seluruh kelengkapan dokumen Prakualifikasi yang dipersyaratkan sebagaimana diatur dalam Dokumen Prakualifikasi ini (huruf K).
d. Evaluasi hanya akan dilakukan terhadap Penyedia Batubara yang telah menyerahkan dan melengkapi seluruh dokumen sesuai dengan persyaratan telah tercantum dalam Dokumen Prakualifikasi.
(2) Evaluasi Tahap Satu (Kesesuaian Persyaratan)
a. Panitia Pengadaan akan melakukan evaluasi Tahap Satu berupa pemeriksaan kesesuaian data terhadap persyaratan dalam Dokumen Prakualifikasi.
b. Terhadap Penyedia Batubara yang dinyatakan lulus evaluasi Tahap Satu, apabila diperlukan, akan dilakukan pembuktian kualifikasi, yaitu verifikasi terhadap semua data dan/atau informasi yang ada dalam formulir isian kualifikasi dengan meminta rekaman atau menunjukkan dokumen asli yang sah, dan apabila diperlukan akan dilakukan konfirmasi dengan instansi terkait/berkompeten.
c. Hasil dari evaluasi tahap kesatu akan diumumkan kepada seluruh peserta prakualifikasi.
d. Terhadap Penyedia Batubara yang dinyatakan lulus evaluasi tahap ini, terlebih dahulu akan dilakukan klarifikasi kesanggupan/kesediaan terhadap formula perhitungan harga pembelian batubara di PT PJB, sebelum dilakukan pembuktian kualifikasi/kebenaran dokumen di lapangan dan due diligence tambang beserta fasilitas pendukungnya.
(3) Evaluasi Tahap Dua (Pembuktian Lapangan dan Due Diligence)
a. Panitia Pengadaan dengan dibantu oleh konsultan/Independent Surveyor akan melakukan uji tuntas/due diligence melalui:
1. pemeriksaan atas kelengkapan persyaratan dokumen kualifikasi dan kebenaran dokumen (verifikasi dan validasi) secara administratif maupun secara teknis, dan selanjutnya dilakukan evaluasi untuk menentukan kualifikasi dari peserta. Apabila terdapat hal-hal yang kurang jelas, Panitia Pengadaan dapat melakukan klarifikasi kepada Penyedia Batubara yang bersangkutan.
2. pelaksanaan tinjauan lapangan, diantaranya untuk melakukan pemeriksanaan terhadap kondisi tambang, melakukan channel
sampling, kondisi hauling road, stockpile, dan fasilitas pelabuhan
muat.
b. Apabila ternyata di dalam pembuktian kualifikasi ditemukan hal-hal yang tidak benar/palsu terhadap persyaratan dokumen yang telah diserahkan, maka Penyedia Batubara yang bersangkutan dinyatakan gugur, dimasukkan dalam Daftar Hitam (blacklist) sesuai ketentuan yang berlaku di PT PJB, serta diberikan sanksi perdata dan pidana sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
c. Panitia Pengadaan memiliki kewenangan penuh untuk membuat urutan peringkat hasil pelaksanaan due diligence terkait dengan analisa potensi risiko dari tambang dan fasilitas pendukungnya.
d. Terhadap analisa potensi risiko sebagaimana disebutkan dalam huruf c di atas, Panitia Pengadaan akan mengusulkan kepada Pejabat yang berwenang untuk menentukan calon Penyedia Batubara yang dinyatakan lulus evaluasi.
e. Penyedia Batubara yang dinyatakan lulus pembuktian kualifikasi dan due
diligence berhak mengikuti proses evaluasi selanjutnya.
f. Penyedia Batubara yang mengikuti prakualifikasi harus memenuhi seluruh persyaratan sebagaimana disebutkan dalam Dokumen Prakualifikasi ini.
(4) Evaluasi Tahap Tiga (Trial Shipment)
a. Terhadap Penyedia Batubara yang dinyatakan lulus evaluasi Tahap Dua, akan diminta oleh PT PJB untuk melakukan pengiriman batubara melalui mekanisme trial shipment ke PT PJB Unit Pembangkitan Paiton.
b. PT PJB akan melakukan evaluasi terhadap pasokan trial shipment untuk menilai ketepatan kualitas, kuantitas, dan waktu penyerahan, serta akan melakukan uji bakar terhadap sebagian/seluruh pasokan batubara dari Penyedia Batubara.
c. PT PJB akan melakukan pembayaran terhadap batubara yang diminta untuk dikirimkan melalui mekanisme trial shipment sebagaimana dimaksud dalam huruf a di atas, dengan perhitungan harga batubara sesuai ketentuan HBA/HPB dan/atau peraturan pemerintah dan/atau peraturan PT PLN (Persero) yang berlaku.
d. Penyedia Batubara yang lulus evaluasi trial shipment dinyatakan telah lulus evaluasi seluruh tahapan Prakualifikasi, serta berhak untuk mengikuti proses pengadaan selanjutnya (pelelangan).
e. Persyaratan dan ketentuan rinci mengenai mekanisme pelaksanaan trial shipment, akan dituangkan dalam Dokumen Evaluasi Trial Shipment yang terpisah dari Dokumen Prakualifikasi ini tetapi merupakan satu kesatuan dari proses prakualifikasi pengadaan batubara kalori 4900 GAR ini. Dokumen Evaluasi Trial Shipment akan diberikan kepada Penyedia Batubara yang dinyatakan lulus evaluasi Tahap Dua.
Q. PENGUMUMAN HASIL PRAKUALIFIKASI
Panitia Pengadaan akan mengumumkan secara tertulis terhadap evaluasi hasil prakualifikasi masing-masing tahap (Tahap Satu, Tahap Dua dan Tahap Tiga). Nama-nama Penyedia Batubara yang dinyatakan lulus prakualifikasi akan diundang untuk mengikuti Pelelangan Umum Pengadaan Batubara melalui pemberitahuan tertulis. Jadwal pengadaan selanjutnya akan ditentukan kemudian.
R. SANGGAHAN
(1) Penyedia Batubara peserta prakualifikasi yang berkeberatan atas penetapan/pengumuman hasil prakualifikasi (Tahap Satu sampai dengan Tahap Tiga) dapat mengajukan sanggahan secara tertulis selambat-lambatnya dalam waktu 5 (lima) hari kerja setelah tanggal pengumuman hasil prakualifikasi, dengan memberikan Jaminan Sanggah sebesar Rp 50.000.000,- (lima puluh juta Rupiah).
(2) Sanggahan hanya dapat diajukan terhadap adanya penyimpangan pelaksanaan prosedur prakualifikasi yang diatur dalam Dokumen Prakualifikasi, KKN, dan/atau pelanggaran persaingan yang sehat.
(3) Surat sanggahan diajukan kepada Pejabat yang Berwenang (Kepala Satuan Pengadaan dan Logistik) dengan disertai dengan bukti-bukti terjadinya penyimpangan, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (KSPI). Surat sanggahan yang disampaikan kepada bukan Pejabat yang Berwenang, dianggap sebagai pengaduan dan tetap akan ditindaklanjuti.
(4) Pejabat yang Berwenang (Kepala Satuan Pengadaan dan Logistik) akan memberikan pendapat keterangan tertulis atas substansi permasalahan yang disanggah kepada yang mengajukan sanggahan, disertai dengan bukti-bukti secara proporsional sesuai dengan permasalahannya, selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya sanggahan.
(5) Penyedia Batubara yang tidak puas dengan jawaban sanggahan sebagaimana dimaksud diatas, dapat mengajukan sanggah banding kepada Direktur Utama PT PJB, dengan tembusan kepada Kepala Satuan Pengawasan Intern (KSPI), selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya jawaban sanggahan.
(6) Direktur Utama PT PJB akan memberikan jawaban selambat-lambatnya dalam 5 (lima) hari kerja setelah diterimanya surat sanggahan banding. (7) Proses prakualifikasi dapat dilanjutkan setelah Pejabat yang Berwenang
memberikan jawaban kepada yang mengajukan sanggahan.
(8) Apabila sanggahan ternyata benar, maka dilakukan penilaian kembali atau dilakukan pengumuman prakualifikasi ulang. Panitia Pengadaan akan mengembalikan Jaminan Sanggah.
(9) Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada, maka kepada yang bersangutan tidak diikutsertakan pada proses selanjutnya (Pelelangan Umum), dan Jaminan Sanggah dicairkan dan menjadi milik PT PJB. Kepada Penyedia Batubara yang melakukan sanggahan dan tidak benar serta cenderung mengada-ada, dikenakan sanksi dimasukkan dalam Daftar Hitam (blacklist) sesuai ketentuan yang berlaku di PT PJB.
(10) Sanggahan Penyedia Batubara peserta prakualifikasi hanya diberikan 1 (satu) kali dan jawaban atas sanggahan banding bersifat akhir/final.
(11) Penyedia Batubara peserta prakualifikasi yang berkeberatan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis, tetapi menyebarkan ke publik dapat dimasukkan dalam Daftar Hitam (blacklist) sesuai ketentuan yang berlaku di PT PJB.
S. BLACK LIST
Hal-hal yang dapat menyebabkan Penyedia Batubara masuk dalam blacklist atau daftar hitam perusahaan adalah sebagaimana dijelaskan dalam Lampiran 6 Dokumen Prakualifikasi ini.
T. PENUTUP
(1) Apabila terdapat perubahan atas isi Dokumen Prakualifikasi ini, Panitia Pengadaan akan memberitahukan secara tertulis kepada seluruh Penyedia Batubara yang telah mendaftar.
(2) Perubahan atas isi Dokumen Prakualifikasi akan dituangkan dalam addendum/amandemen Dokumen Prakualifikasi, yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari dokumen prakualifiasi ini.
Lampiran 1 : Surat Pernyataan Minat
Dok PQ No. : 017.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015
SURAT PERNYATAAN MINAT
Nomor : ……… Kepada Yth. : Panitia Pengadaan Energi Primer
Satuan Pengadaan dan Logistik PT Pembangkitan Jawa-Bali
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Lampiran : …….. (………..) berkas
Perihal : Pernyataan Minat Mengikuti Prakualifikasi untuk Pelelangan Pekerjaan : Pengadaan Batubara Nilai Kalori 4900 GAR
Dengan hormat,
1. Dengan kuasa resmi untuk mewakili dan bertindak untuk dan atas nama …… (nama perusahaan/join operation, sebutkan) dan setelah memeriksa serta memahami
sepenuhnya seluruh isi pengumuman prakualifikasi, yang bertandatangan di bawah ini menyatakan berminat untuk mengikuti seluruh proses prakualifikasi dan pelelangan untuk paket pekerjaan pengadaan batubara nilai kalori 4900 GAR di PT PJB sampai dengan selesai.
2. Terlampir bersama surat ini kami sertakan dokumen-dokumen yang disyaratkan dalam pengumuman prakualifikasi. Asli dari dokumen fotokopi akan kami tunjukkan apabila dibutuhkan oleh Panitia Pengadaan.
3. Kami bersedia memfasilitasi PT PJB untuk melakukan uji tuntas/due dilligence
dan/atau pemeriksaan dan/atau penyelidikan, verifikasi pernyataan-pernyataan, dokumen dan informasi yang kami serahkan sehubungan dengan permohonan ini. Surat ini juga sebagai bukti pengesahan atas individu atau perwakilan resmi dari peserta pelelangan dengan prakualifikasi untuk menyediakan informasi yang dianggap perlu oleh Panitia Pengadaan.
4. Pelaksana Pengadaan dapat menghubungi nama-nama berikut untuk memperoleh informasi lebih lanjut :
Informasi Umum Kontak 1 Nama: Telepon / HP No. Fax. Kontak 2 Nama: Telepon / HP No. Fax. Informasi Teknis Kontak 1 Nama: Telepon / HP No. Fax. Kontak 2 Nama: Telepon / HP No. Fax.
5. Surat pernyataan ini dibuat dengan pengertian bahwa:
1. PT PJB, tanpa penjelasan lebih lanjut, berhak untuk membatalkan proses prakualifikasi dan/atau pelelangan; dan
2. PT PJB, baik secara institusi maupun bagian, tidak dapat dituntut atas tindakan pembatalan tersebut dan tidak berkewajiban untuk memberitahu kepada peserta prakualifikasi tentang alasan pembatalan tersebut.
6. Kami menyatakan bahwa pada saat ini kami tidak sedang menjalani sanksi blacklist
di lingkungan PT PLN (Persero) dan anak perusahaannya.
7. Kami menyatakan bahwa penawaran yang diajukan akan ditandatangani oleh seluruh mitra join operation agar secara hukum mengikat, baik secara bersama-sama dan
sendiri-sendiri (khusus untuk join operation).
8. Yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa setiap pernyataan yang dibuat dan/atau informasi yang diberikan dalam dokumen prakualifikasi ini adalah benar dan masih berlaku. Setiap peryataan dan/atau informasi yang terbukti tidak benar atau sudah tidak berlaku dapat mengakibatkan dokumen dan/atau informasi yang kami sampaikan dalam rangka pelelangan dengan prakualifikasi ini dinyatakan batal demi hukum.
Demikian permohonan kami, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.
(tempat, tanggal, bulan dan tahun)
(Perusahaan/Join Operation) *(pilih yg sesuai dan cantumkan nama)
Lampiran 2 : Surat Kesepakatan
Pembentukan Join Operation
Dok PQ No. : 017.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015
SURAT KESEPAKATAN PEMBENTUKAN JOIN OPERATION
Nomor : ……… Kepada Yth. : Panitia Pengadaan Energi Primer
Satuan Pengadaan dan Logistik PT Pembangkitan Jawa-Bali
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Perihal : Pembentukan Join Operation
Pekerjaan : Pengadaan Batubara Nilai Kalori 4900 GAR
Dengan hormat,
Yang bertandatangan di bawah ini,
1. PT ………. 2. PT ………. 3. PT ……….
Sehubungan dengan prakualifikasi untuk pelelangan pengadaan batubara nilai kalori 4900 GAR di PT PJB, dengan ini menyatakan:
1. Bahwa kami akan melaksanakan perjanjian untuk membentuk join operation yang
dimaksud apabila kami dinyatakan lulus proses prakualifikasi untuk pelelangan pekerjaan sebagaimana tersebut di atas.
2. Bahwa kami telah menentukan ……… (sebutkan nama perusahaan mitra utama/leader) dalam hal ini diwakili oleh ……… (sebutkan nama direktur utama mitra utama/leader) sebagai mitra utama/leader dari konsorsium ini untuk tujuan penawaran. (apabila berbentuk joint operation, maka disebutkan seluruh perusahaan yang bergabung).
3. Bahwa seluruh mitra dalam joint operation akan bertanggung jawab secara
bersama-sama dan tanggung renteng atas pelaksanaan Pekerjaan/kontrak.
4. Bahwa join operation tersebut akan menjadi join operation yang sepenuhnya dibentuk
untuk tujuan pelaksanaan Pekerjaan/kontrak dimaksud.
5. Bahwa kami akan melegalkan kesepakatan pembentukan join operation ini dalam
bentuk Perjanjian Kerjasama yang dibuat oleh Notaris, apabila kami ditunjuk sebagai pelaksana pekerjaan dalam pelelangan ini.
6. Bahwa komposisi join operation tersebut tidak akan berubah dalam jangka waktu
pelaksanaan Pekerjaan/kontrak tanpa izin tertulis terlebih dahulu dari PT PJB. Demikian permohonan kami, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.
PT ……….
Nama terang & jabatan
PT ……….
Nama terang & jabatan
PT ……….
Lampiran 3 : Formulir Isian Penilaian Kualifikasi
Dok PQ No. : 017.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015
FORMULIR ISIAN PENILAIAN KUALIFIKASI
Nomor : ……… Kepada Yth. : Panitia Pengadaan Energi Primer
Satuan Pengadaan dan Logistik PT Pembangkitan Jawa-Bali
Jl. Ketintang Baru No. 11, Surabaya Perihal : Formulir Isian Penilaian Prakualifikasi Pekerjaan : Pengadaan Batubara Nilai Kalori 4900 GAR
Yang bertandatangan di bawah ini,
Nama : ……… Jabatan : ……… Bertindak untuk dan atas nama : ……… Alamat : ……… Telepon & Fax : ……… e-Mail : ……… Menyatakan dengan sesuangguhnya, bahwa:
1. Saya secara hukum memiliki kapasitas untuk menandatangani surat perjanjian/kontrak atau melakukan perikatan berdasarkan Akta Pendirian/Anggaran Dasar Perusahaan dan/atau perubahannya (disebutkan secara jelas nomor, tanggal dan nama notaris pembuatnya).
2. Saya secara pribadi dan perusahaan saya tidak sedang dinyatakan pailit atau kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan atau tidak sedang menjalani sanksi pidana atau tidak sedang dalam pengawasan pengadilan.
3. Saya tidak pernah dihukum/dinyatakan bersalah berdasarkan putusan pengadilan atas tindakan yang berkaitan dengan kondite profesional saya.
4. Saya tidak sedang dan tidak terlibat pertentangan kepentingan dengan pihak lain yang terkait, langsung maupun tidak langsung dalam proses pengadaan ini.
A. DATA ADMINISTRASI Nama Perusahaan : ……… Alamat Perusahaan : ……… Nomor Telepon : ……… Nomor Facsimile : ……… Alamat e-Mail : ………
B. LANDASAN HUKUM PENDIRIAN PERUSAHAAN
Akta Pendirian Perusahaan
Nomor Akta : ……… Tanggal : ……… Nama Notaris : ……… Akta Perubahan Terakhir
Nomor Akta : ……… Tanggal : ……… Nama Notaris : ………
C. PENGURUS PERUSAHAAN
Direksi / Penanggung Jawab / Pengurus
No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan 1.
2. 3. dst Komisaris
No Nama Nomor KTP Jabatan dalam Perusahaan 1.
2. 3. dst
D. IJIN USAHA
Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP)
Nomor : ……… Tanggal Terbit : ……… Masa Berlaku : ……… Instansi Pemberi Ijin : ……… Jenis Usaha : ………
Surat Ijin Usaha Pertambangan Operasi Produksi Khusus Pengangkutan dan Penjualan Nomor : ………
Tanggal Terbit : ……… Masa Berlaku : ……… Instansi Pemberi Ijin : ………
E. DATA KEUANGAN
Susunan Kepemilikan Saham / Modal
No Nama Nomor KTP Alamat Prosentase 1. 2. 3. dst Pajak NPWP : ……… Bukti Pelunasan Pajak Tahun terakhir
Nomor : ……… Tanggal : ……… Laporan bulanan PPh (3 bulan terakhir)
Bulan / Tahun : ……… Nomor : ……… Tanggal : ……… Bulan / Tahun : ……… Nomor : ……… Tanggal : ……… Bulan / Tahun : ……… Nomor : ……… Tanggal : ………
Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Apabila pada kemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang kami sampaikan tidak benar dan terdapat pemalsuan maka kami bersedia untuk dikenakan sanksi administrasi, yaitu dimaksukkan ke dalam daftar hitam sesuai ketentuan yang berlaku di PT PJB dan sanksi perdata dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
(tempat, tanggal, bulan dan tahun) (Nama Perusahaan)
Lampiran 4 : Pakta Integritas
Dok PQ No. : 017.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015
PAKTA INTEGRITAS
Saya, yang bertandatangan di bawah ini, dalam rangka prakualifikasi untuk pelelangan pengadaan batubara nilai kalori 4900 GAR di PT PJB, dengan ini menyatakan bahwa : 1. Bahwa semua dokumen yang disampaikan sebagai kelengkapan persyaratan
dokumen prakualifikasi dan pelelangan adalah asli dan benar adanya. 2. Tidak akan melakukan praktek KKN;
3. Akan melakukan praktek persaingan yang sehat dalam proses pengadaan;
4. Akan melaporkan kepada pihak yang berwajib / berwenang apabila mengetahui ada indikasi KKN dan atau praktek persaingan yang tidak sehat dalam proses pengadaan; 5. Dalam proses pengadaan ini, berjanji akan melaksanakan secara bersih, transparan,
dan profesional dalam arti akan mengerahkan segala kemampuan dan sumber daya secara optimal untuk memberikan hasil kerja terbaik mulai dari penawaran, pelaksanaan dan penyelesaian pekerjaan/kegiatan ini;
6. Dalam keadaan tertentu akan mengikutsertakan usaha mikro, usaha kecil dan koperasi kecil sesuai kompetensi teknis yang dimiliki untuk bagian pekerjaan yang bukan pekerjaan utama;
7. Dalam melakukan pengadaan akan selalu berpegang pada konsep ramah lingkungan. 8. Apabila saya melanggar hal-hal yang telah saya nyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, saya bersedia dikenakan sanksi moral, sanksi administrasi serta dituntut ganti rugi dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Demikian PAKTA INTEGRITAS ini saya buat dengan penuh kesadaran dan tanpa tekanan.
(tempat, tanggal, bulan dan tahun) (Nama Perusahaan)
Lampiran 5 : Isian Data Tambang
Dok PQ No. : 017.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015
FORMULIR ISIAN
DATA TAMBANG DAN SARANA PENDUKUNG
URAIAN KETERANGAN
• Nama pemegang/pemilik yang sah hak IUP Operasi Produksi/PKP2B;
• Nomor dan tanggal IUP Operasi Produksi/PKP2B;
• Masa berlaku
Dokumen feasibility study (FS) tambang
Dokumen Persetujuan AMDAL/ANDAL (mohon dilampirkan)
Lokasi Tambang (sebutkan kel / kec / kab / prop) Luas Wilayah Tambang (ha)
Mineable Reserves (ton)
Total produksi sampai Desember 2014 (ton) Sisa Mineable Reserves (ton) per Desember 2014
Tingkat produksi (ton/bulan) Tuliskan tingkat produksi selama minimum 6 bulan terakhir Stripping Ratio
Jumlah Seam (jumlah seam utama) Tebal Seam (m)
Nama kontraktor tambang
Alat berat Merk / type / th. pembuatan (jumlah) Aktifitas penambangan
Hauling Road
Panjang jalan (km) Pemilik jalan Kondisi jalan
Waktu tempuh dg kendaraan (menit)
Stockpile & Crushing Plant
Lokasi
Kapasitas crushing plant (ton/jam) Kapasitas stockpile (ton)
Luas stockpile (ha)
Fasiltas lainnya (kapasitas)
Loading Port
Lokasi Pemilik Draft (m)
Maksimum tongkang (ft; DWT) Kapasitas conveyor (ton/jam)
(tempat, tanggal, bulan dan tahun) (Nama Perusahaan)
Lampiran 6 : Ketentuan Blacklist
Dok PQ No. : 017.PQ/610/SPA-EP/2015 Tanggal : 11 Pebruari 2015
KETENTUAN BLACKLIST Selama 6 bulan
1) Tidak memperbaharui persyaratan sebagai Penyedia yang telah habis masa berlakunya lebih dari 1 bulan.
2) Penyedia yang mendaftar untuk ikut pelelangan namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran tanpa alasan yang profesional.
3) Penyedia yang terdaftar dalam DPP, tidak memberikan respon atau merespon dengan alasan yang tidak profesional pada saat diundang untuk mengikuti Pelelangan selama 3 (tiga) kali tidak berturut-turut.
Selama 12 bulan
1) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan.
2) Apabila sanggahan tidak benar dan cenderung mengada-ada.
3) Peserta yang lulus kualifikasi dan diundang untuk memasukkan penawaran namun tidak memasukkan Dokumen Penawaran.
4) Peserta Pengadaan menyatakan tidak mampu melaksanakan pengadaan sesuai Dokumen Pengadaan atau tidak bersedia menambah nilai jaminan pelaksanaannya.
Selama 24 bulan
1) Pelanggaran keempat dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan.
2) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (duabelas) bulan.
3) Melakukan kecurangan pada saat pengumuman lelang, misalnya dengan menghalangi tersebarnya pengumuman.
4) Melakukan kecurangan dalam proses pelelangan, termasuk melakukan persekongkolan (konspirasi) dengan pihak lain atau menghalang-halangi pihak lain terlibat dalam pengadaan.
5) berusaha mempengaruhi Pejabat Pengadaan/Pelaksana Pengadaan/Pejabat yang Berwenang dalam bentuk dan cara apapun,baik langsung maupun tidak langsung guna memenuhi keinginannya yang bertentangan dengan ketentuan dan prosedur yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan/Kontrak, dan/atau ketentuan peraturanperundang-undangan. 6) Memalsukan persyaratan sebagai Penyedia.
7) Peserta lelang yang berada dalam satu kekuatan pengaruh pemilik modal dan/atau kepengurusan,sehingga mengurangi/menghambat/memperkecil dan/atau meniadakan persaingan yang sehat dan/ataumerugikan orang lain. 8) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan
sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut benar.
9) Penyedia memalsukan data tingkat komponen dalam negeri atau Standarisasi Produk.
10) Tidak mengutamakan Usaha Mikro, Usaha Kecil atau Koperasi Kecil sebagaimana disyaratkan dalam Kontrak.
11) Mengundurkan diri pada saat akan ditetapkan sebagai pemenang lelang atau tidak mau ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang profesional.
12) Penyedia Barang yang lalai/tidak bersedia memperbaiki cacat mutu/kerusakan karena mutu pada masa pemeliharaan/garansi.
13) Mensubkontrakkan sebagian pekerjaan spesialis kepada yang bukan spesialis
14) Penyedia Batubara lalai atau tidak menyelesaikan kontrak, atau lalai tidak memenuhi ketentuan dalam kontrak sehingga dikenai sanksi pemutusan kontrak.
Selama 60 bulan
1) Pelanggaran kelima dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 6 (enam) bulan
2) Pelanggaran ketiga dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 12 (dua belas) bulan.
3) Pelanggaran kedua dikenakan sanksi atas alasan sebagaimana dikenakan sanksi 24 (dua puluh empat) bulan.
4) Calon Pemenang dan 2 (dua) Pemenang Cadangan melakukan penipuan atau pemalsuan informasi kualifikasi, maupun pemalsuan dokumen-dokumen kelengkapan penawaran.
5) Mengundurkan diri pada saat akan ditetapkan sebagai pemenang lelang I/II/III atau tidak mau ditunjuk sebagai pemenang atau tidak bersedia menandatangani kontrak dengan alasan yang tidak profesional.
6) Peserta lelang yang keberatan atas proses pelelangan dan tidak mengajukan sanggahan secara tertulis tetapi menyebarkan ke publik dan ternyata informasi tersebut tidak benar atau mengada-ada
7) Penyedia melanggar Hak Kekayaan Intelektual. 8) Mensubkontrakkan seluruh pekerjaan.
Ketentuan blacklist diatas tidak berlaku apabila:
(1) Kesalahan, kelalaian Penyedia Batubara disebabkan oleh PT PJB. (2) Bertentangan dengan Keputusan Pengadilan.
