BACA INI DULU!
© 2016 Hitman SystemKutipan Pasal 44, Ayat 1 dan 2, Undang-Undang Republik Indonesia tentang HAK CIPTA.
Tentang Sanksi Pelanggaran Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 tentang HAK CIPTA, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang No.7 Tahun 1987 jo, Undang-Undang No. 12 Tahun 1997, bahwa:
1. Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak mengumumkan atau menyebarkan suatu ciptaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) dan ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan atau denda paling banyak Rp. 100.000.000,00 (seratus juta rupiah).
2. Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu ciptaan barang hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan atau denda paling banyak Rp. 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah).
The information provided on this ebook is intended for personal edutainment purposes only.
FOLLOW US
Web www.hitmansystem.com
FB http://facebook.com/hitmansystem
Hai, Sobat… sudah berapa lama kamu single? Masih ingat kapan terakhir kali kamu kencan?
Buat kamu yang bahkan hampir mengira punya pasangan hanya mitos, jangan cemas. Yups, karena kamu sudah memegang pedoman hidup untuk memperbaiki kisah cintamu dengan kilat. Pilihanmu berinvestasi dalam
e-book ini sangat penting dan tepat.
Kenapa? Karena saya akan menjabarkan segala sesuatu
yang bisa kamu lakukan untuk cepat lulus dari gelar single yang sudah menempel sejak lahir jangan-jangan. Tapi, ingat jangan hanya dibaca, berani dan yakinlah untuk memperaktekan semuanya. Saya jamin kamu tidak akan hidup menyendiri lagi.
Saya memang tidak tahu persis sudah berapa lama kamu hidup menyendiri tanpa kekasih, tapi SAYA OPTIMIS kamu PASTI akan dapat PENDAMPING. Ada banyak sekali hal yang harus kamu persiapkan, namun kamu WAJIB OPTIMIS juga agar bisa melaksanakannya persis seperti yang saya ajarkan.
Iya... iya... saya paham kamu masih ada sedikit cemas, ragu, dan skeptis ‘kan. Nah, semua rasa yang nggak perlu itu yang harus kamu pinggirkan jauh-jauh untuk sementara waktu. Bayangkan betapa lelah dan susahnya berlari jika kamu sambil menentang. Makanya saya mau ajak kamu untuk menepi sebentar, bukan dibuang sepenuhnya. Cuma dipinggirkan saja agar kamu bisa LEBIH LANCAR mempraktekkan setiap baris dalam e-book ini.
Bingung gimana cara meminggirkan rasa-rasa negatif itu? Apalagi kalau kamu sudah mulai panik ya, saya tidak mau berteori panjang-panjang. Mari kita langsung praktek:
1
Angkat tangan kiri kamu menuju bagian belakang kepala sebelah bawah (dekat tengkuk atau pangkal leher), lalu bayangkan kamu sedang ingin mengeluarkan rasa skeptis dari dalam otak. Imajinasikan rasa skeptis itu seperti kapas tebal yang berwarna gelap. Gerakkan telapak tangan kamu seolah merenggut kapas itu keluar, lalu taruh kapas itu di laci meja atau lemari kamu. Ulangi sebanyak 5-7 kali sampai kepala kamu terasa lebih lega dan rileks.2
Angkat lagi tangan kirimu kali ini menuju ke dada, lalu bayangkan kamu sedang ingin mengeluarkan rasa cemas dan ragu dari dalam hati. Imajinasikan rasa cemas kamu seperti paku-paku warna merah yang menancap di dalam dada. Gerakkan telapak tangan kamu untuk mencabuti satu per satu paku itu, lalu taruh di laci meja yang sama dengan kapas gelap tadi. Ulangi sebanyak yang kamu perlukan sampai hati kamu terasa lebih nyaman dan santai.3
Terakhir, gerakkan tangan kananmu untukmenepuk-nepuk dada dengan lembut sambil berkata, “Gue percaya gue sangat berhak dapat gebetan!” Setelah itu gerakkan tangan kanan untuk tepuk bagian kening kepala dengan lembut sambil berkata, “Karena gue cerdas bisa mempraktekkan isi e-book ini!” Ulangi kedua
gerakan ini sebanyak 5-7 kali sampai kamu merasa sangat bersemangat dan termotivasi.
Sederhanakan? Ayo lakukan. Sekarang juga ya. STOP BACA, LAKUKAN TIGA LANGKAH AKSI DI ATAS!
Nah, bagaimana rasanya sekarang? Pasti kamu merasa lebih baik dibanding sebelumnya, padahal apa yang kamu lakukan itu sederhana banget lho.
Saya meminta kamu melakukan banyak hal sederhana lainnya di sepanjang e-book ini. Beberapa kamu sudah tahu atau sudah pernah baca dalam sharing saya di tempat lain. Beberapa lainnya kamu baru pertama kali tahu. Tapi, semuanya saya jamin sangat sederhana dilakukan. Bahkan saya akan menggunakan bahasa yang sederhana, tidak formal, seperti bahasa lisan. Saking sederhananya, kamu mungkin bisa anggap remeh.
TAPI JANGAN ANGGAP REMEH. Lakukan saja, tidak peduli sesederhana apapun. Kalau kamu sudah pernah melakukan hal yang mirip-mirip, lakukan lagi. Kamu ‘kan sudah beli, ya bodoh dan rugi sendiri jika kamu tidak
mau praktekkan. Semua pengetahuan dalam e-book ini ditulis bersifat umum untuk dibaca pria dan wanita. Jika ada bagian-bagian tips yang khusus pria atau khusus wanita, pasti akan saya beritahu.
Ketujuh buah poin yang saya ajarkan saling berkaitan, jadi kamu harus mau melakukannya semua. Tidak perlu khawatir jika kamu tidak melakukan sesuai urutan, yang penting kamu mempraktekkan semuanya. Kamu mesti tahu ini bukan panduan untuk mendapatkan spesifik satu orang tertentu ya.
Ini adalah panduan PERSIAPAN untuk menjaring BANYAK GEBETAN SECARA ALAMIAH.
Makanya kamu harus melakukan setiap poinnya, supaya kamu bertransformasi dari seorang pejuang single jadi seorang MAGNET CINTA.
Jangan sampai ada poin yang terlewat tanpa ada praktek. Ini bukan e-book TEORI BASA-BASI, ini adalah e-book TAHAPAN BERAKSI yang MEMASTIKAN KAMU TIDAK SENDIRIAN lagi di sepanjang perjalanan hidupmu!
materi yang diajarkan, silakan bertanya ke saya via beberapa media ini:
Facebook http://Facebook.com/page.lexdepraxis Twitter http://twitter.com/lexdepraxis Ask.fm http://ask.fm/lexdepraxis LINE http://line.me/ti/p/%40lexdepraxis Snapchat lexdepraxis BBM 566A48F0
Tapi saya yakin sih kamu tidak akan bingung, karena semuanya sudah dijelaskan DENGAN SANGAT GAMBLANG. Kamu tinggal lakukan saja satu per satu. Jika kamu tidak mau komitmen praktek semua yang diajarkan, saran saya: TIDAK USAH BACA BERIKAN E-BOOK INI PADA ORANG LAIN.. karena percuma deh dibaca saja, percuma!
Tapi jika kamu sudah JENUH menjalani kesendirian yang begini-begini saja, saya undang kamu untuk beraksi dan meramaikan percintaan kamu mulai dari akhir pekan ini. Kamu sudah siap beraksi, sobat?
Apa artinya Get Engaged?
Nope, bukannya bertunangan. Belum sampai situ dong, sabar, hehehe...
Get Engaged berarti kamu harus mulai ngobrol lagi,
berinteraksi lagi, berkomunikasi lagi sama orang-orang yang pernah ada dan sedang ada dalam hidupmu sekarang. Bisa teman lama yang nggak pernah kamu ajak ngobrol karena pindah kantor atau pindah sekolah.
Bisa juga teman-teman lama yang nggak pernah ngobrol lagi gara-gara sudah berbeda minat atau sudah berbeda lingkaran pergaulannya.
Coba dilihat lagi, ada di mana sih teman-teman lama kamu? Coba re-check, apakah selama ini mereka ada dalam contact list kamu, atau sebenarnya mereka memang sudah menghilang? Sudah ganti nomor atau tidak bisa dikontak sama sekali? Coba cek deh, teman-teman lama kamu.
Ingat teman-teman waktu zaman masih SMP dulu, seperti teman nongkrong, teman satu bangku, teman satu kelas. Ingat juga teman-teman waktu zaman SMA dan kuliah. Mereka yang dulu sering ngobrol berjam-jam setiap hari sama kamu. Mereka yang dulu sering bertukar pikiran tentang gebetan atau senior yang nge-hits, tentang kehidupan sama kamu. Mereka yang dulu suka mencari-cari kamu kalau ada butuhnya. Entah karena butuh duit, atau karena butuh nasihat.
Coba ingat wajah-wajah mereka yang dulu pernah jadi teman ngobrol ketika kamu lagi sedih, ketika kamu lagi butuh teman curhat, butuh teman untuk ngebela kamu, untuk ngedengerin kamu. Coba ingat, ada di mana mereka sekarang?
Karena langkah pertama untuk membebaskan dirimu dari julukan single kesepian adalah berusaha connect
dengan orang-orang yang pernah ada itu.
Kamu nggak perlu takut kalau mereka lupa atau kaget tiba-tiba dihubungi sama kamu. Ada satu klasik yang jadi senjata ampuh masyarakat Indonesia yang dikenal super ramah ini. Sederhana aja, Nah, kalau dia kaget dan bilang “Lah, tumben banget kamu nge-chat?” misalnya, tinggal jawab aja “Iya, nih mau silahturahmi sama kawan-kawan lama biar berkah,” gampangkan setelah itu dia pasti ladenin chat kamu. Tapi, kalau dia lupa dan bilang “Maaf ini siapa ya?” kamu tinggal ingetin dia kalau aja kalau kamu pernah satu sekolah, atau kamu punya momen aneh bareng dia ya kamu bahas aja kalau dia udah inget pasti percakapan akan langsung lancar. Udah dikasih bocoran tuh, cepet ya dikerjain copy-paste aja kalau perlu.
Inget ya, kalau kamu mau cepat dapat pasangan ya kamu harus mulai membangun kembali hubungan dan berinteraksi sama teman-teman lama yang pernah ada di hidup kamu. Karena kita tidak akan pernah tahu pasangan kamu ada di mana sebenarnya. Seringkali kita berpikir bahwa pasangan itu adanya nun jauh di luar sana, belum
kita kenal, dan harus mencari cara untuk berkenalan sama dia.. itu salah! Karena sebenarnya kemungkinan besar pasangan terbaik kita itu ada di dalam lingkaran lama itu. Si dia sudah ada dalam jangkauan kamu, namun kamu tinggalkan karena satu dan lain hal.
Jadi, langkah yang pertama ini coba connect lagi dengan orang-orang lama itu.
CONNECT DENGAN TEMAN-TEMAN LAMA
Bagaimana cara connect-nya? Kan nggak tahu alamatnya? Nomer telponnya juga nggak ada? Duh, jangan ribet deh, simpel aja zaman sekarang sudah ada banyak online
messengers yang bisa kamu pakai untuk ngobrol sama
mereka.
Coba re-connect sama mereka awalnya lewat Facebook. Masukkan nama-nama mereka di Facebook, cek apakah kamu masih berteman sama mereka. Kalau misalnya masih berteman, ya langsung message saja di sana. Kamu bisa mulai dengan mengucapkan salam, atau agak sok asyik sedikit dengan kirim pesan “Woi lagi ngapain?” atau kalau kebangetan sulit chat satu kata “Hi” gitu aja juga oke kok, santai sih yang penting mulai sekarang. Berawal
dari situ, nanti akan berubah jadi obrolan-obrolan lain. Kenapa melakukan koneksi awal melalui jalur online? Pertama, karena online merupakan tools paling sederhana, paling mudah yang bisa langsung dilakukan saat ini juga. Bahkan, sambil menyimak pelajaran ini juga, kamu bisa mengontak teman-teman lamamu. Coba deh, sambil menyimak pelajaran ini, keluarkan handphone, buka Facebook, and then cek teman-teman lama yang masih ada dalam friends list tapi sudah tidak pernah ngobrol sama mereka.
Ini bisa pria dan bisa wanita, tidak penting jenis kelaminnya. Bisa juga single dan bisa juga couple, tidak penting juga statusnya. Bahkan bisa juga musuh yang dulu kayaknya tidak pernah deket, tapi entah kenapa dia ada dalam friend list Facebook-mu. Mulai berbasa-basi, mulai mengobrol dengan mereka.
Bisa juga keluarga, seperti keluarga jauh yang entah kenapa sebenarnya tidak enak dan tidak nyaman ngobrol sama dia dulu. Tapi, coba re-connect lagi sama mereka, ajak ngobrol lagi hanya sekadar sapaan. Dimulai dari
online karena ini adalah metode komunikasi yang paling
mudah dilakukan, murah, dan tidak bayar sama sekali. Kamu akan mengeluarkan biaya jika reconnect pakai SMS
atau telepon. Tapi, kalau pakai online, sudah langsung tinggal one click away, betul ‘kan?
Lalu yang kedua, komunikasi online bisa santai dilakukan berbarengan: kamu bisa ngomong sama A, B, C, D... tidak terhitung sampai berapa banyak orang yang kita bisa ajak ngobrol berbarengan tanpa merasa kewalahan. Karena kita bisa melakukannya sambil duduk, tidur, bahkan tidak pakai baju.
Gampang kan melakukan hal ini?
GETTING ENGAGED IS SUPER IMPORTANT!
Kenapa? Coba ditanya sama diri sendiri yakin mau terus menyendiri tanpa pasangan? Apa rasanya ketika kamu pergi jalan ke supermarket, misalnya, beli kebutuhan bulanan, dorong troli sendirian sedangkan orang lain dorong troli berduaan. Jangan bergaya sok tegar ya, manusia itu makhluk sosial yang butuh pendamping. Tapi, juga jangan kelewat panik berlebihan dan bingung mau cari pasangan di mana.
Padahal ada banyak orang yang bisa kamu dekati, bisa kamu ajak ngobrol, bahkan nantinya end up bisa
kongkow bareng dia. So go ahead, engage with them,
talk with them thru chatting. Saya hanya minta mulai dari
hal sederhana, hanya engange lewat chatting. Nanti akan ada steps lainnya bagi kamu untuk masuk ketahap ngajak ketemuan.
Tapi itu nanti, sekarang kita mulai dari ngobrol dulu.
SIAPA SAJA SIH TEMAN-TEMAN YANG DIAJAK NGOBROL?
Tadi, saya sudah bilang, teman-teman lama yang sejenis sama kamu. Teman-teman lama kamu, baik singles maupun couples, bahkan teman yang sudah berkeluarga juga. Lakukan ini tiap hari. Kalau misalnya kamu masih sekolah atau masih kuliah, lakukan ini di tengah-tengah kuliah. Buka chatting messengers kamu sekarang, dan panggil mereka, “Hei apa kabar?”dan sejenisnya. Kalau sambil ngantor, panggil mereka ngobrol di jam-jam makan siang atau di jam-jam break ketika lagi jenuh. Do this as
much as possible.
Kamu perlu mengelilingi hidupmu dengan banyak orang supaya kamu tidak merasa cupu, sedih, dan panik.
Karena walau kamu sudah bertemu dengan seseorang yang kamu inginkan, dan kamu hanya punya satu pilihan saja. Kamu akan terkena sindrom panik, parno, cemas, serta takut untuk melakukan hal ini-itu.
Kenapa?
Ya, karena kamu dibayangi kecemasan bahwa tidak ada pilihan lain dalam hidup kamu, alhasil kamu akan panikan melakukan apapun karena takut ditinggalin. Salah-salah sikap nantinya tidak ada lagi orang yang ingin ngobrol sama kamu. Kamu merasa seperti kesepian, sendiri. Kamu jadi tidak berani melakukan hal-hal yang bisa buat orang lain jadi tertarik sama kamu. Makanya ini langkah yang terpenting. Lakukan setiap hari, lakukan sebanyak mungkin.
TOPIK OBROLANNYA APA?
Come on, you don’t have to think to much just for search some topic. What should you do are just keep going a
head!
chatting deh. Kalau kamu kebanyakan mikir padahal mulai
nge-chat aja belum nanti yang ada terjadi adalah topik udah nemu, nge-chat udah, tapi obrolan kamu crispy alias garing, jangan salahin e-book ini atas keleletan dan keribetan kamu ya. Saya kan sudah bilang intinya praktek selanjutnya pasti akan mengalir.
Sebenarnya saya yakin sih beberapa di antara kamu sudah pasti sudah mulai berani nge-chat “Hi,” atau lainnya. Sebagian dari pembaca saya yang berani lainnya maslah sudah mulai dari tadi ya. Nah, buat kamu yang sudah mulai nge-chat gimana responnya? Ngobrolnya udah tek-tokkan kayak orang main tenis meja? Atau belum dibales? Jangan sedih, yang sabar jangan lupa cari teman yang lain tidak dibales satu chat seribu orang lainnya kalau perlu. Nah, buat kamu-kamu yang masih aja kebanyakan mikir, minder, takut, cupu baiklah saya beri langkah sederhana agar bisa memulai chat dengan orang yang belum pernah kamu kenal atau ngobrol bareng sebelumnya. Perhatikan dan ikuti ya!
Pertama, siapkan kertas kecil dan alat tulis. Sudah? Kalau sudah selanjutnya, coba kamu tulis beberapa kalimat sapan. Bingung mau nyapa apa? Oke ini contohnya:
- Hei, apa kabar? - Oi, keluar lu apa kabar?
- Gimana kuliah/kerjaan lancar? - Eh, gimana nih sekarang hidupmu?
Itu contohnya ya, kurang baik apa nih saya sampai kasih contoh segala. Nah, langkah berikutnya ya chat lah. Mulai percakapan dengan kalimat sapaan yang udah kamu tulis, atau pake yang saya contoh juga boleh. Nah, cari deh lawan buat chatting. Kalau dia udah balas pesan kamu ya kamu balas lagi. Kalau dia nanya balik ya bagus, kalau dia jawab seadannya tanpa nanya balik ya kamu keluarkan saja kalimat-kalimat lain yang udah kamu daftarkan. Begitu terus sampai obrolan jadi cair dan tek-tok banget. Oke mungkin beberapa di antara kamu ada yang malas berbasa-basi ya dengan menyapa atau sekedar nanyain kabar. Baiklah ini ada beberapa serangan lain yang bisa kamu lancarkan:
- Mengomentari foto dia - Mengomentari kegiatan dia
- Mengomentari pengalaman kamu di masa lalu - Mengomentari momentum (tahun baru, Valentine, liburan, dsb)
- Mengomentari obrolan yang pernah dibahas dulu - Menanyakan kabar seorang teman
- Menceritakan kabar seorang teman - Berkonsultasi tentang area keahlian dia - Curcol tentang pengalaman kamu
Gimana... gimana? Udah mulai nge-chat kan?
Apa? Kamu bingung mengembangkan pertanyaan, padahal obrolan udah mulai asik?
Tenang, tenang.. ini begini rumusnya.
Beberapa orang biasanya baru tiga atau empat kali berbalas pesan sudah mulai buntu dan kebingungan topik apa lagi yang harus diangkat selanjutnya agar chatting tetap berjalan lancar. Kamu mungkin bingung tanya kenapa saya dan sejumlah orang sepertinya tidak pernah kehabisan topik dalam membahas sesuatu?
Saya beri panduan nih. Kamu pernah belajar bahasa Indonesia? Berarti kamu sudah kenal istilah 5W+1H (What, Where, When, Who, Why, How), itu adalah prinsip sederhana agar bisa lebih interaktif dalam bicara. Ketika kamu sudah melancarkan serangan sapaan, selanjutnya coba preteli satu topik dengan menggunakan rumus 5W+1H itu. Perhatikan contoh berikut ini:
lagi traveling, hobi ya?
B: “Hehehe, iya nih lagi suka aja jalan ke daerah pelosok-pelosok gitu.
A: “Wah, keren main jauh ke pelosok-pelosok. Apa coba menariknya? (What)
B: “[JAWABAN]”
A: “Sejak kapan sih lu mulai suka traveling, kayaknya dulu nggak deh?” (When)
B: “[JAWABAN]”
A: “Daerah pelosok mana aja yang pernah lu kunjungin?” (Where)
B: “[JAWABAN]”
A: “Biasanya kalau traveling gitu sama siapa aja jalannya?” (Who)
B: “[JAWABAN]”
A: “Duh, mahal nggak tuh hobi lu?” (How) B: “[JAWABAN]”
A: “Wah, lumayan ya. Asik sih hobi lu tapi... B: “kenapa?” (Why)
A: “[JAWABAN]”
Mudah, ‘kan? Semudah bikin mie instan ya.
Kalau kamu sudah menggunakan rumus itu percakapan akan terus berlangsung, karena dari setiap jawaban mereka kamu bisa kembangkan lagi dengan rumus yang
sama. Sederhana banget kok. Kalau jeli bahkan kamu bisa cari topik selanjutnya dari rentetetan obrolan seru itu, terus-terusan begitu aja. Tapi ingat memberi jeda santai agar tidak bosen ngobrol.
Semua obrolan itu bisa dimulai lewat dua metode. Pertama adalah lewat public message, kedua personal
message. Zaman sekarang, public message dilakukan di
media sosial. Panggil mereka di timeline atau di broadcast
blackberry messenger. Kalau ada yang masih pakai BBM,
ini adalah momen tepat untuk menggunakan fungsi
broadcast itu. Jika tidak mau pakai broadcast, kamu bisa copy-paste saja satu per satu ke semua orang yang kamu
kenal. Nah, itu masuk ke dalam metode yang kedua, yaitu
personal message.
Dalam personal message, kamu tidak perlu membeda-bedakan obrolan. Tidak perlu menyiapkan kata-kata khusus buat masing-masing orang. Kamu copy-paste saja.
Apa pun yang kamu obrolkan dengan orang A, pakai juga untuk mengobrol sama B. Kamu tidak perlu menciptakan obrolan khusus agar kesannya lebih
Untuk basa-basi di awal ini, copy-paste begitu saja. Karena
toh si orang itu pun tidak tahu kalau kamu bukan ngobrol
hanya dengan dia saja, yang penting panggil mereka saja. Setelah mengeluarkan basa-basi seperti itu, kamu sudah tidak perlu lagi menanyakan hal seperti, “Kamu lagi ngapain?”, “Sudah lama nggak ada kabarnya, yuk kita ketemuan,” dan lainnya, nanti malah bingung mau ngobrol apa lagi. Langsung saja bahas, pokok topik pembicaraan yang akan kamu angkat, seperti contoh topik tadi. Tidak penting sebenarnya apa topiknya, yang penting kamu jadi membina obrolan dengan mereka.
Kamu wajib get engaged with as many people as possible.
Itu menguatkan feel ngobrol, bawel, connect sama banyak orang. Itu akan mengusir rasa kesendirian, rasa keterpurukan, rasa panik, rasa cemas, rasa galau yang ada di pikiran kamu selama ini. Kalau hal-hal negatif itu masih ada dalam pikiran, pasti akan bocor keluar ketika lagi nge-date. Itu akan terlihat jelas, misalnya muka yang ngarep, karena kamu tidak punya pilihan lain. Jadi, lakukan yang pertama ini supaya kamunya jadi lebih santai.
MANUSIA ADALAH MAKHLUK SOSIAL
Sepanjang berkarir sebagai relationship coach, saya menemukan satu benang merang yang hampir selalu dialami oleh para jomblo: mereka tidak memiliki lingkungan pergaulan yang aktif ataupun luas.
Aktif berarti dilakukan secara berkelanjutan alias kontinyu. Kamu mungkin selama ini terlalu berfokus pada studi dan pekerjaan, sampai-sampai tidak merasa punya waktu untuk bergaul. Kamu mungkin minder atau grogi untuk memulai pembicaraan, makanya teman kamu terbatas itu-itu saja. Kamu mungkin juga tidak tahu apa yang harus dibicarakan, sehingga kamu hanya merasakan tekanan berbicara, tidak sampai merasakan nikmatnya ngobrol nyambung.
Luas berarti dilakukan dengan lawan bicara yang jumlahnya banyak dan tersebar di mana-mana. Lawan kata luas adalah sempit, alias temannya sedikit, itu-itu saja, dan hanya dalam kelompok kecil. Kamu mungkin pikir kesendirian itu enak karena waktu kamu tidak habis mengurusi keribetan orang-orang. Di permukaan memang seperti itu, namun secara kejiwaan keterbatasan lingkaran pergaulan itu merusak kesehatan jiwamu. Para jomblo, khususnya yang sudah lama tidak memiliki
teman kencan, biasanya merasakan penurunan rasa percaya diri. Kamu boleh saja menyangkal itu, bahkan berseloroh kamu adalah Jomblo Tapi Bahagia. Namun deep down inside, saya yakin kamu menyimpan bisikan lirih yang mempertanyakan kualitas dirimu, mempertanyakan kenapa dunia tidak adil, mempertanyakan kenapa menemukan cinta saja rasanya dipersulit sekali. Betul ‘kan?
Itu pemikiran-pemikiran yang umumnya menghantui otak jomblo. Mereka terjebak dalam kesendirian dan keterbatasan kehidupan sosial, sehingga jadi mempertanyakan dirinya sendiri. Seiring waktu, kamu jadi menimbun justifikasi dan menipu diri dengan kalimat-kalimat positif bahwa kamu tidak butuh pasangan, tidak butuh orang lain, dan berpura-pura bahagia menerima itu semua.
Padahal dibanding spesies lain di muka bumi, kita adalah makhluk yang berevolusi paling besar dalam kemampuan sosial. Primata seperti monyet dan simpanse jarang sekali memiliki kelompok yang lebih besar dari 50 anggota, namun kemudian manusia purba berevolusi hingga mampu mengembangkan kelompok hingga 200 anggota. Seterusnya, spesies manusia mampu bertahan hidup dan berkembang karena mereka menajamkan kemampuan
sosial untuk berkolaborasi. Titik penting dari kemampuan manusia dalam bersosialisasi (dibanding spesies lain) adalah munculnya mekanisme berbahasa di dalam otak.
Bergaul menjadi fitur wajib dari manusia, sehingga manusia yang tidak bergaul itu sama seperti elang yang
tidak terbang. Jika kamu tidak mau bergaul, itu sama saja dengan (men)cacat(kan diri)!
Bayangkan kamu adalah seorang penyanyi terkenal, lalu tiba-tiba suara kamu hilang dan tidak bisa bernyanyi lagi, kira-kira bagaimana rasanya melanjutkan hidup? Merana ‘kan? Nah itulah analoginya kamu sebagai manusia yang diberikan kekuatan besar untuk bersosialisasi, namun tidak (bisa/mau) menggunakan kekuatan tersebut. Hidup terasa kehilangan makna dan tujuan.
Pada tahun 2007, National Academy of Sciences melakukan penelitian yang sederhana namun menarik tentang ini. Mereka menaruh sebuah robot di dalam ruangan berisi banyak balita untuk melihat bagaimana bayi-bayi itu meresponinya. Apa yang terjadi? Para balita mendekati, bermain, dan memeluk robot tersebut, memperlakukannya seperti makhluk hidup juga. Ini mengkonfirmasi bahwa semenjak kecil, manusia memiliki
kebutuhan dan keinginan yang besar untuk berinteraksi dengan makhluk hidup lain. Lucunya semakin dewasa kita bertumbuh jadi makhluk yang angkuh dan sok membatasi diri dalam berinteraksi dengan orang lain.
Itulah masalah kamu, wahai makhluk jomblo. Semua problem yang kamu miliki sekarang ini (kesepian, minder, panik, susah ngobrol, tidak laku, takut salah, takut dikecewakan, sulit menemukan yang cocok kriteria, dsb) itu muncul karena kamu selama bertahun-tahun membiasakan diri untuk tidak bergaul sebagaimana mestinya. Kehidupan sosial kamu tidak aktif dan luas, sehingga kamu jadi terikat dengan segudang masalah pribadi dan keterlambatan romansa.
Saya menaruh Get Engaged ini sebagai poin pertama karena kehampaan cinta kamu berakar dari keterbatasan pergaulan. Saya yakin bagaimanapun pribadi dan penampilanmu, jika kamu memiliki banyak teman dan rajin menjaga pergaulan dengan banyak orang, kamu pasti akan menemukan kekasih idaman yang mencintai kamu sepenuh hati.
Kenapa saya bisa seyakin itu? Karena saya sudah menjadi
relationship coach ini selama setidaknya sepuluh tahun.
sendiri bukti nyata dari usaha meningkatkan pergaulan.
Getting engaged romantically starts from getting engaged socially, ini adalah realita yang tidak bisa
dibantah.
Tidak sepenuh hati melakukan poin pertama ini akan menurunkan efektifitas poin-poin lainnya.
Saya harap sekarang kamu benar-benar mengerti betapa krusialnya tugas sederhana ini.
Susah ‘kah melakukannya? Harus menunggu besok kah melakukannya? Sudah bisa dilakukan sekarang kan? Kalau bisa melakukan sekarang, kenapa ditunda? Ambil
handphone, buka Facebook, and then langsung cari orang
pertama yang muncul di timeline.
Panggil di message, atau ngobrol di timeline, atau di wall juga nggak apa-apa. Yang penting ajak ngobrol sama orang-orang itu. Satu, dua, tiga kata ngobrol lalu pindah mengobrol dengan orang lainnya. Setelah ngobrol di Facebook, coba cari yang lain dari LINE, Whatsapp atau BBM. Cari dan ajak ngobrol lagi.
merasa kayaknya basi banget, karena ini masih awal tahun dan semua orang melakukan hal basi seperti ini. Apapun yang akan kamu lakukan ini akan terasa wajar-wajar saja. Yuk lakukan sekarang. Setelah itu saya lanjutkan ke poin berikutnya.
Kita masuk langkah yang kedua, Get Refreshed, yang berarti kamu harus mengubah penampilan. Kamu harus menemukan citra diri yang baru, karena setiap hari adalah hari yang baru jadi nggak perlu repot-repot menunggu tahun baru buat ganti gaya baru. Upgrade penampilanmu supaya orang lain lebih segar melihatnya. Kalau kamu masih terlihat orang yang sama, orang tidak punya alasan untuk berbicara denganmu. Itu membosankan.
Sebenarnya ini bukan cuma demi orang lain saja, tapi
#2 GET REFRESHED
demi diri kamu sendiri. Kalau kamu masih berpenampilan sama seperti tahun lalu atau tahun-tahun sebelumnya, tidak ada perubahan dalam hidup, kamu akan kehilangan semangat. Susah sekali rasanya untuk punya motivasi keluar ketemu dengan orang lain jika kamu masih merasa seperti orang yang sama begitu-begitu saja. Dan itu adalah perasaan yang sangat tidak memotivasi.
Pernahkah kamu merasa orang lain sepertinya lebih hebat? Mereka bercerita sudah bisa dapat ini-itu, dapat pacar, married, dan lainnya, namun sepertinya kamu masih ada di titik sama seperti tahun lalu atau bahkan dua tahun yang lalu?
Pernah merasa begitu? Merasa bahwa sepertinya tidak ada perubahan apapun dalam hidupmu?
Pernah merasa seolah kamu berjalan di tempat itu-itu saja?
Orang lain sudah gagal, jatuh-bangun berhasil, sudah ke mana-mana, sudah keliling dunia. Tapi, kamu merasa masih berkutat di hal yang sama, ketakutan yang sama, kegiatan yang sama, teman-teman yang itu-itu saja, atau malah makin berkurang. Pernah merasakan seperti itu? Itu sebabnya saya minta kamu get refreshed, mengubah
image. Ini bukan pencitraan ya, tapi sebuah latihan untuk
memperbaiki pola pikir kamu tentang dunia.
Kalau ingin melihat dunia ini berubah, kita harus ubah diri kita dulu, betul?
Kita harus ubah cara kita berpenampilan, cara kita berpikir, cara kita bersikap terhadap orang lain, dan semua itu dimulai dari cara kita berpenampilan.
PERUBAHAN MENCIPTAKAN ENERGI
Cari sesuatu yang bisa membuatmu terlihat beda dari tahun lalu, sehingga teman akan merasa, “Kok, kayanya ada yang beda deh dari kamu?”, “Ih kelihatannya kamu jadi unik deh?”, “Kok sekarang kelihatannya ada sesuatu yang kamu ganti deh dibandingin tahun lalu.”
Coba pikir, hal apa saja yang bisa kamu lakukan? Terlepas dari bagus atau tidaknya perubahannya itu, terlepas dari soal itu cocok atau tidak, setiap kali kita memodifikasi cara kita berpenampilan dan memperlihatkan diri di depan umum, kamu instantly merasa lebih segar, lebih semangat, lebih berani, dan itu semua membuat kamu
jadi terlihat lebih happy. Ada keceriaan yang menawan hati, dibanding kamu meneruskan penampilan yang lama. Kenapa begitu?
Cos when you look good, you feel good.
Itu salah satu rumusnya. Sehabis potong rambut, meski potongan sama-sama saja, tapi kamu berasanya enak ‘kan? Saat keluar dari barbershop atau salon itu kamu merasa hidup lebih segar, lebih semangat, padahal potongan rambutnya sama, betul kan?
Atau sehabis beli baju baru, kaos baru, celana baru, sepatu baru, atau apa pun yang baru nempel di badan, itu akan membuat kamu jadi merasa lebih percaya diri. Kamu jadi tidak terlalu takut gagal. Bayangkan habis beli jam tangan baru lalu bertemu bos di kantor, pasti entah kenapa kamu rasanya jadi lebih tenang dan santai. Ngomong apapun seperti bebas saja. Seperti ada jimat yang membuat dirimu jadi lebih lepas ketika kamu ditempeli sesuatu yang baru. Betul ‘kan?
Coba ingat terakhir kali kamu beli barang baru. Mungkin itu bukan barang-barang fashion, seperti handphone, komputer baru, atau modem baru. Itu semua tidak
langsung terhubung dengan fashion. Namun bagaimana rasanya ketika kamu bertemu orang-orang dan menjalani hidup? Pasti seolah ada energi turbo boost kan?
Lakukan itu supaya ada dorongan hidup yang besar untuk jadi yang lebih baik. Karena di langkah-langkah berikutnya kamu perlu dorongan dan energi itu untuk bisa ngelakuin hal-hal yang menyenangkan yang ada di poin-poin berikutnya. Jangan skip poin yang kedua ini. Kesannya sederhana, cuma disuruh belanja, but it’s THAT
simple. Ada banyak landasan psikologis yang harus kamu
mengerti kenapa Get Refreshed ini akan melipatgandakan kesempatan kamu menemukan pasangan idaman.
Saya jelaskan satu per satu deh.
KOTAK-KATIK PENAMPILAN
Penampilan bicara soal fashion-nya. Apa sih yang harus di refresh? Perhatikan warna-warna apa yang selama ini kamu pilih. Apakah cenderung ke satu warna, misalnya cenderung ke warna gelap, atau mungkin cuma cenderung ke warna abu-abu saja? Coba perhatikan apakah kamu punya kecenderungan memilih satu warna atau tidak.
Berjalanlah ke lemari kamu dan mulai menggeser-geser pakaian. Lihat warna kaos yang tertumpuk, lihat warna kemeja yang ada, lalu lihat warna celana yang tersedia di sana. Kalau semuanya cenderung ke satu sisi warna, rencanakan untuk membeli warna yang bertolak belakang saat belanja berikutnya. Misalnya, jika kamu cenderung ke warna gelap, maka sekarang pilih warna-warna yang terang. Kalau selama ini seringnya beli warna yang terang, berarti belilah warna-warna gelap. Pokoknya pilih warna yang berbeda, itu langkah awal yang akan mengubah segalanya!
Berikutnya perhatikan cutting items-nya. Jika kamu wanita, pasti sudah mengerti tentang ini. Namun jika kamu pria, kemungkinan besar kamu masih buta. Intinya setiap baju dan celana pasti dibentuk dengan model potongan khusus. Kamu pasti pernah dengar istilah seperti body fit,
slim fit, muscle fit. Celana juga ada potongan-potongan,
seperti straight, skinny, slim, dsb. Itu adalah berbagai varian potongan yang harus kamu coba.
Kalau kamu tipe orang yang selalu membeli potongan baju yang modelnya sama semenjak usia kecil, coba deh mulai sedikit diubah. Pihak yang akan paling kesulitan dalam tahap ini sih sepertinya pria ya. Kebanyakan dari pria biasanya sendrung mengikuti zona nyaman saja, dan
tidak berani mencoba hal baru. Wanita biasanya lebih fleksibel karena mereka memang terbiasa bereksperimen dalam fashion dan image. Sementara pria merasa, “Aduh buat apa sih diganti-ganti, buat apa sih diotak-atik? Gue adalah gue, gue terima apa adanya aja.”
Namun saya sering juga bertemu banyak wanita yang agak keras kepala mempertahankan model penampilannya. Biasanya sih alasannya satu: mereka minder dengan dirinya. Jadi bukannya merasa senang dengan satu model, melainkan karena takut kelihatan (lebih) jelek. Saran saya, jika kamu memang minder, justru dorong diri kamu untuk mencoba-coba. Kamu akan terkejut sekali bahwa ternyata kamu bisa terlihat lebih keren dengan berbagai model yang ada.
Beranikan diri untuk mencoba model-model yang berbeda, terutama model yang selama ini tidak pernah kamu gunakan. Lakukan perubahan besar-besaran di sana, alasannya akan saya jelaskan di belakang.
KOTAK-KATIK PERAWATAN
Aksi refresh berikutnya adalah grooming. Kalau fashion adalah apa yang menempel di badan, kalau grooming
adalah badan kamu sendiri.
Kamu merasa badan kegemukan atau kekurusan? Ini jelas tidak bisa banyak diubah banyak dalam waktu dua-tiga minggu. Tapi tetap kamu perlu melakukan sesuatu untuk merawat tubuh. Mulai olahraga dari hari ini. Olahraga di rumah pun cukup, tidak harus ke gym atau fasilitas olahraga lainnya.
Fokus selama beberapa minggu kedepan untuk setiap hari sit up atau push up. Bentuknya tidak akan banyak berubah dalam waktu sesingkat itu memang tapi setidaknya pasti ada rasa yang berubah, lebih segar, bugar, dan rasa itulah yang kamu perlukan untuk menambah kepercayaan diri. Setiap olahraga pasti akan mengubah rasa dalam tubuh dan jiwa. Misalnya sekedar push up dan sit up 30 per hari. Awalnya terasa capek dan sakit jika kamu belum pernah melakukannya. Tapi setelah 2-3 hari, pasti kamu merasa ada sesuatu yang berbeda dalam diri kamu. Kamu merasa
fresh, berani, pede, tegas, keren, canggih, dsb.
Pernah melakukan dan merasa seperti itu? Nggak pernah? Lakukan sekarang deh. Kamu pasti akan terkejut merasakan sendiri apa yang baru saja saya jelaskan. Grooming bukan soal masalah membentuk badan seperti binaragawan, tetapi mengolah dan merawat presentasinya agar hati
kamu merasa puas dan percaya diri.
Salah satu bagian dari tubuh adalah wajah, jualan utama yang orang-orang nilai dengan cepat.
Dari wajah, orang akan langsung mengambil impresi dan kesimpulan tentang hidup kamu.
Misalnya kamu dilihat mukanya berminyak, kamu langsung dinilai sebagai orang yang malas, jorok, tidak sehat. Sama juga kalau misalnya banyak jerawat kemerah-merahan yang tidak dirawat itu, kamu dinilai sebagai orang yang cuek, tidak menghargai diri sendiri karena tidak mengerti cara merawat wajah.
Rambut juga hal penting yang sering disepelekan. Rambut langsung terlihat dengan jelas pada detik pertama. Jika rambut tidak terawat, wajah kamu jadi kurang menggairahkan. Jika rambutnya keren terawat, bagaimanapun bentuk hidung, wajah dan segala macamnya jadi lebih bisa dimaklumi. Pria dan wanita sama-sama punya kebiasaan menilai orang dari rambutnya. Kalau rambutnya keren, wajahnya juga jadi terimbas lebih keren.
ganti gaya rambut? Buat pria bila kamu belum pernah pakai hairstyling products seperti gel, wax, dan sejenisnya, saatnya mulai eksperimen sekarang. Buat wanita, apakah seumur hidup warna rambutmu hanya hitam? Atau gayanya hanya lurus dan panjang saja?
Kalau kamu bingung pergi saja ke salon atau barbershop minta hairstyles membentuk rambut kamu dengan model baru yang cocok dengan bentuk wajah. Lalu pernah otak-atik warna rambut? Memang tidak harus ganti warna rambut sih, tapi kalau mudah dan murah, kenapa tidak mencobanya? Silakan cari beberapa hairspray pewarna rambut yang pemakaiannya tinggal disemprotkan. Iseng-iseng saja coba, jika kamu merasa aneh atau warnanya nggak cocok, langsung cuci pakai shampoo.
INVESTASI PADA DIRI TIDAK AKAN RUGI!
Mungkin kamu bertanya-tanya, “Lex, berapa banyak yang harus gue investasikan untuk refreshing image ini? Berapa besar nilai yang harus gue keluarin untuk mengubah pencitraan diri ini?”
Sebanyak yang kamu perlukan untuk membuatmu kelihatan beda. Kata kuncinya adalah ‘beda’. Kalau kamu
perlu sekitar lima ratus ribu rupiah untuk terlihat beda, investasikan lima ratus ribu. Kalau kamu perlu satu juta rupiah untuk terlihat beda, investasikan satu juta rupiah. Kalau kamu perlu seratus ribu rupiah untuk terlihat beda, investasikan seratus ribu rupiah.
Angkanya terserah, yang penting tujuannya adalah: Kamu terlihat beda. Bahkan bisa nol rupiah lho, dengan cara minta orangtua membelikan ini-itu agar kamu tidak perlu keluar uang sama sekali, mungkin. Intinya kamu harus menargetkan diri terlihat beda... bukan beda dari orang lain ya, tapi beda dari diri kamu yang sebelumnya. Berapapun uang yang kamu keluarkan, itu akan menguntungkan kamu. Makanya disebut investasi. Memang rasanya seperti mengeluarkan uang dan mengkonsumsi sesuatu, tapi realitanya kamu sedang merawat dan memperindah diri kamu agar bisa menarik perhatian lawan jenis. Ini proyek jangka pendek dan jangka panjang yang akan menghasilkan. Jangan takut rugi. Justru kamu rugi jika malas dan pelit pada diri sendiri. Nah, untuk usaha me-refresh diri ini, biasanya kamu perlu contoh. Kamu perlu ada gambaran-gambaran inspirasi perbedaan yang bisa dilakukan. Mulailah dari online
banyak variasi model fashion dan grooming, lalu cari yang menarik perhatian kamu. Jangan pusingkan apakah itu cocok atau tidak cocok dengan kamu. Cari items yang membuat dirimu sendiri tertarik!
Misalnya kamu tertarik, “Eh kayanya gue belum pernah beli warna ini nih!” atau “Kayanya belum pernah pakai model gini nih!” atau “Kayanya belum pernah berani pake asesoris ini nih!” Langsung save atau screenshot gambar-gambarnya. Jika itu adalah situs online shop, langsung cek saja apakah ada ukuran kamu, apakah bisa langsung dipesan atau harus datang ke tokonya, dsb. Jangan pakai lama, langsung saja order. Jika tidak bisa dipesan atau kemahalan di sana, simpan gambarnya lalu berkelanalah ke toko-toko konvensional alias offline stores.
Khusus bagi para pria saya tahu kamu pasti akan sedikit kelimpungan kalau disuruh belanja. Begitu masuk toko, kamu mungkin langsung insecure dan merasa tertekan. Makanya kebanyakan pria berkeliling dalam toko cuma sekitar lima menit saja, lalu langsung keluar lagi tanpa mencoba apapun. Ya kan? Beda banget sama perempuan kadang sanggung ngabisin waktu satu jam hanya untuk ke satu toko saja.
beberapa gambar yang kamu suka. Langkah berikutnya yang harus kamu lakukan adalah buka list contact
handphone kamu dan ajak satu orang teman untuk
menemani kamu belanja. Saran saya adalah teman-teman yang baru kamu dekati lagi di poin Get Engaged tadi. Sekarang mengerti ‘kan kenapa saya suruh kamu get
engaged sebanyak mungkin?
Bagaimana dengan tips buat wanita? Sama jugalah, kamu bisa mengajak teman-teman lama. Teman-teman yang sudah kamu ajak chatting basa-basi tidak penting itu bisa diajak untuk ketemuan dan menemani kamu belanja. Tidak penting dia pria atau wanita, ajak saja. Minta bantuan mereka untuk untuk berburu model-model baju atau celana atau sepatu yang kamu sudah siapin itu tadi. Iming-imingi traktir makan setelahnya, pasti mereka mau
kok.
Mereka hepi bisa jalan dan ngobrol dengan kamu, kamu juga hepi tidak tertekan sendirian shopping. Enak ‘kan? Itulah kenapa kamu perlu Get Engaged pada poin pertama: supaya kamu punya teman untuk ngelakuin poin kedua ini dan poin-poin berikutnya. Supaya kamu tidak sendirian lagi. Ketika keluar jalan dengan mereka, kamu akan ngerasa hidup lebih rame, tidak clueless, tidak cupu merasa sendirian tak ada teman.
Bareng-bareng teman berburu belanjaan itu seru banget. Buat para pria kamu harus coba karena ini adalah alasan mengapa para wanita suka belanja beramai-ramai. Karena selain ramai ngobrol, kamu jadi punya opini dan perbandingan ini-itu. Kamu tidak perlu berpikir sendiri saja, ada teman-teman yang mendorong kamu. Nah, ini hal yang pria jarang lakukan. Pria kemana-mana sendiri, belanja pun sendiri, makanya pilihannya itu-itu saja. Saran saya sih mulai hari ini biasakan belanja dengan satu atau dua teman lain. Tidak penting itu temannya pria atau wanita, yang penting kamu tidak sendirian.
Oke saya ulang ya apa yang harus kamu lakukan. Bergerilyalah di online shop, cari gambar-gambar yang menarik, kalau bisa langsung beli di sana, kalau tidak bisa simpan gambarnya dan ajak teman ketemuan ngobrol sambil hunting dan shopping.
PRINSIP DASAR REFRESH
Menurut statistik, 60-70% orang yang membaca poin
get refreshed ini akan keberatan ataupun malas-malasan
melakukan aksinya. Ini berdasarkan pengalaman saya selama bertahun-tahun mengajar langsung di kelas
ingin belajar bagaimana menarik mendekati dan memenangkan hati si dia, jadi mereka meremehkan bab yang sederhana ini.
Saya maklum sih jika banyak orang ingin mencari dan menguasai teknik-teknik ajaib untuk memenangkan hati si dia. Mereka pusing memikirkan topik obrolan dan cara mengajak jalan, tanpa menyadari bahwa kunci awal cinta adalah membuat sang gebetan benar-benar tertarik dulu. Percuma kamu tahu apa yang diucapkan, jika dia tidak sedikitpun tertarik untuk berbicara dengan kamu.
Prinsip dasarnya adalah give attention to get attention, namun kamu salah total jika kamu berusaha keras memberi perhatian ke si dia. Bukan si dia yang harus kamu berikan perhatian, melainkan diri kamu sendiri. Kamunya wajib jadi sosok yang mencolok dan menarik perhatian banyak orang. Kamunya wajib terlihat segar, tajam, dan menawan hati.
Kamunya wajib terlihat ada apanya, bukan apa adanya!
Percuma kamu tulus kalau orang tidak ada yang tertarik berbicara denganmu. Percuma kamu baik kalau orang tidak tertarik dekat denganmu. Percuma kamu sabar
kalau orang tidak tertarik mengenalmu. Percuma kamu bertanggungjawab kalau orang tidak tertarik menjadi sahabatmu. Percuma, percuma, percuma. Kalau orang tidak tertarik padamu, kamu spesies yang ‘impoten’. Tidak ada (banyak) hal yang bisa kamu lakukan ataupun raih, karena di dunia ini kesuksesan selalu terhubung bantuan dan interaksi dengan orang lain.
Itu sebabnya kamu wajib merekonstruksi dirimu agar bisa menarik orang sebanyak mungkin.
Bukan cuma menarik segelintir orang. Tapi menarik sebanyak mungkin orang.
Saya bukan menyuruh kamu menyenangkan semua orang, saya hanya mendorong kamu untuk membuat orang tertarik denganmu. Soal mereka senang atau tidak dan apa yang mereka mau lakukan dengan kamu, itu lain cerita. Pokoknya kamu wajib membuat mereka tertarik. Berikan perhatian pada dirimu sendiri. Pada bagaimana kamu berpenampilan. Pada citra yang kamu tayangkan setiap hari pada orang-orang di sekelilingmu. Ini mudah sekali dilakukan, karena kebanyakan orang menganggap remeh hal-hal ini. Persis yang kamu lakukan selama
bertahun-tahun ini, makanya kamu sampai perlu membaca
e-book ini. Kamu malas membuat orang tertarik, padahal
melakukan hal itu mudah sekali.
Ada banyak tingkatan dan variasi kenapa seseorang bisa tertarik:
- tertarik karena kamu terasa unik atau kreatif
- tertarik karena kamu terasa berbeda atau provokatif - tertarik karena kamu terasa memicu penasaran untuk ngobrol
- tertarik karena kamu terasa ada perubahan dibanding sebelumnya
- tertarik karena kamu terasa sesuai dengan selera dan keinginannya
- tertarik karena kamu terasa sesuai dengan harapan dan kebutuhannya
Itu adalah kondisi-kondisi yang perlu muncul di pikiran seseorang ketika melihatmu. Semakin banyak, semakin baik karena dia pasti akan memikirkan atau membicarakan tentangmu. Waktu yang orang habiskan untuk membahas kamu berbanding lurus dengan ketertarikannya denganmu. Jika tidak ada satupun kondisi itu muncul, maka apapun usaha PDKT jadi sia-sia saja.
yang sangat mudah sekali diikuti.
a. Tonjolkan bagian-bagian terbaik dari tubuh kamu. Kamu pasti punya beberapa bagian yang kamu sangat sukai dari tubuh kamu, apakah mereka sudah rajin mendapat sorotan? Pria biasanya kurang familiar dengan tubuhnya sendiri, jadi kamu mungkin bisa bertanya pada teman-teman wanita tentang bagian yang wajib kamu feature dalam berbusana. Wanita memiliki kesadaran yang lebih tinggi dalam hal ini, namun kadang tetap kurang berani untuk menampilkan bagian-bagian indah tersebut. Ayolah, berikan lampu sorot bagi mereka,
they deserve it!
b. Terjemahkan minat dan kepribadianmu dalam bentuk aksesoris. Jika kamu penyayang binatang, kenakan gelang yang ada binatang favorit itu. Jika kamu suka bola, kenakan jam yang berlambang klub favorit. Jika kamu hobi karaoke, kenakan tato gambar microphone. Jika kamu tipe pekerja keras, kenakan cincin berlogo dollar. Jika kamu tipe introvert, kenakan pin bertuliskan ‘Diam adalah emas’. Itu contoh-contohnya saja, pokoknya kamu harus memvisualisasikan identitas psikologis kamu ke dalam sesuatu yang menempel di badan.
c. Mainkan psikologi warna. Penelitian menunjukkan bahwa pria jadi lebih berani mendekati dan mengajak wanita kencan jika sang wanita mengenakan warna merah. Warna selalu berbicara di tingkat alam bawah sadar, jadi kamu bisa membuat orang lain lebih tertarik padamu walaupun mereka tidak mengerti kenapa mereka tertarik. Sebuah riset di Jerman menemukan pria berbaju biru lebih dipercayai dibandingkan warna-warna lain. Silakan google sendiri efek-efek warna-warna, saya tidak akan mengajarkan semuanya karena terlalu banyak variasinya.
Ketika menyegarkan penampilan, kamu sedang memberikan perhatian pada diri sendiri. Wanita di seluruh dunia sebenarnya sudah tahu akan hal ini, itu sebabnya wanita bersedia meluangkan banyak waktu dan usaha untuk bereksperimen dengan kemasan dirinya. Wanita yang rajin memperhatikan penampilan diri pasti akan terlihat jauh lebih menarik. Saatnya kamu memanfaatkan prinsip sederhana itu untuk kesuksesan romansamu.
KELILINGI DIRIMU DENGAN CITRA YANG BARU
berfoto. Terserah selfie atau difoto teman, pokoknya lakukan sebanyak mungkin. Jadi narsis itu baik kok.
Jangan lupa upload semua foto-foto itu ke media sosial. Tunjukkan dengan bangga transformasi kamu.
Ini bukan untuk pamer, melainkan sekedar pernyataan bangga bahwa hidup kamu berkembang, bergerak,
bertumbuh.
Kamu jadi lebih keren, dewasa, fresh, dsb. Ada sesuatu yang terjadi dalam hidup kamu dan itu membuat kamu jadi orang yang lebih baik. Itu hal positif ‘kan? Boleh dong ditampilkan di semua media sosial kamu? Update semua
picture profile kamu dengan tampilan gaya yang baru.
Kenapa mesti begitu?
Pertama, agar kamu ngerasa “Oh, hidup saya memang berubah ya. Ada sebuah pergerakan, pembaharuan dalam hidup saya. Saya bukanlah orang yang sama lagi!” Supaya ke mana pun kamu pergi di dunia digital, kamu melihat bahwa diri kamu sudah berubah jadi lebih keren.
Kebanggaan itu akan mendorong kamu lebih semangat melakukan langkah-langkah perbaikan lainnya, karena kita menikmati efek transformasi yang ada. Kecanduan
untuk bertransformasi lainnya.
Kedua, orang-orang yang melihat foto-foto kamu yang berbeda itu, saya jamin akan berkomentar, “Wah beda ya sekarang!” atau “Ih sejak kapan jadi gaul gini?” Ada yang bercanda, ada yang memuji, ada juga yang
mem-bully. Apapun itu, mereka bakal komen dan komentar
mereka itu bisa jadi bahan untuk ngobrol chatting. Kamu akan balik lagi ke poin yang pertama, get engaged. Kamu jadi bisa engage teman-teman lama lainnya. Mereka yang engage kamu, mereka yang interact sama kamu lebih dulu. Kamu cuma membalas, meladeni. Tidak tertutup kemungkinan akan ada lawan jenis yang mulai notice kamu dan mancing ngajak ngobrol, “Ciyeh, kamu keliatannya asik ya, gaul lho.”
Saya harap kamu sekarang makin bersemangat. Di langkah kedua ini mulai kelihatan jelas strategiya, kenapa di poin pertama kamu harus get engaged dulu dan disusul get
refreshed. Saya ingin kamu punya lebih banyak orang
yang hadir dan mengisi hidupmu, agar kamu berasa lebih santai, lebih rileks dan tidak panik seperti waktu pertama
kali kamu beli e-book ini. Pada saat itu mungkin kamu agak khawatir, “Waduh, sudah telalu lama sendiri nih. Gimana dong?” Rasa panik itu yang membuatnya buru-buru beli produk saya ini. Kalau kamu lakukan poin kedua ini, semua kekhawatiran kamu itu akan mulai berkurang. Saya jamin.
KENAPA NARSIS?
Kenapa harus narsis? Apa pentingnya narsis? Bukannya narsis itu salah satu bentuk gangguan kejiwaan dan perilaku tidak sehat? Setelah berubah, abis itu narsis bukannya pamer? Eits, jangan salah paham dulu ya, narsis itu bukan berarti kamu sudah dipastikan gila atau mau sok-sok’an pamer. Kenapa kamu harus narsis setelah berubah? Ya untuk menunjukkan ke semua orang bahwa kamu itu sudah bertransformasi jadi seseorang yang baru dan lebih menarik.
Narsis itu apa sih sebenernya? Menurut legenda Yunani kuno sih, barsis bermula dari seorang pemuda bernama Narcisuss yang jatuh cinta pada bayangan dirinya yang terpantul pada permukaan danau. Itulah kenapa sekarang narsis dipakai untuk menyebutkan seseorang
yang terlalu kagum, bangga, dan memuja diri sendiri. Sebenarnya narsis di Indonesia kadang suka bermakna ganda di mana orang-orang yang rajin melakukan aksi foto atau banci kamera juga dicap sebagai pribadi yang narsis.
Terlepas dari bagaimana sejarah narsis, saya masih mengaggap bahwa narsis itu adalah kegiatan yang menyehatkan. Dalam dunia kedokteran narsis memang merupakan salah satu gangguan kejiawaan yang memiliki nama ilmiah Narcissistic Personality Disorder (NPD). Kamu bisa digolongkan kedalam gangguan jiwa NPD kalau memiliki sikap yang berlebih dengan dirimu sendiri di mana kamu merasa paling super power, merasa iri hati, sensitif, tidak memiliki rasa empati, dan suka berfantasi. Nah, bukan itu narsis yang saya maksud. Di sini narsis saya gunakan untuk menjadi obat bagi rasa minder dan merasa diri sendiri lemah serta bodoh bagi kalian para pemilik gelar single.
Sifat-sifat rendah diri itulah yang membuat pribadi seseorang menjadi sulit berkembang dalam karir
Pada dasarnya saya yakin di dalam diri kamu, saya, atau bahkan semua umat manusia memiliki sifat narsis yang terpendam dalam diri mereka, hanya dalam tingkat dan kadar berbeda. Sebagian orang berhasil memunculkan sisi narsis mereka secara baik sehingga menumbuhkan rasa percaya diri yang cukup untuk dapat menghadapi dunia ini. Tapi, sebagian orang lainnya sibuk membuat dan menciptakan diri mereka menjadi apa yang orang lain inginkan. Modernitas membaut kita berpaku pada pandangan dan penilaian orang lain sehingga terkadang kita kehilangan jati diri.
Sekarang pasti kalian sudah mulai paham apa tujuan dari narsis ini. Keminderan membuat kamu jarang menghargai diri sendiri sebgai pribadi yang unik dan utuh apa adanya. Kamu jarang melatih keperibadian diri agar bisa berkembang, dewasa dan matang. Saya tidak heran jika kamu sering merasa cemas, depresi, sulit mengambil keputusan dan serba berkekurangan. Itulah kenapa narsis kamu perlukan.
Jika kamu sendiri saja sulit mengenali dirimu, bagaimana kamu merasa pantas untuk menjadi pribadi yang bisa dicintai dan mencintai? Kalau mengenali dirimu yang berwujud saja sulit, apa lagi mengenali cinta yang tidak
memiliki bentuk? Jadi, narsis membantu kamu untuk lebih mengenal dan menghargai dirimu secara pribadi. Narsisme berfungsi agar kamu berhenti bergantung pada standar dan prestasi orang lain untuk membuat dirimu bahagia. Narsisme, jika dikendalikan dengan baik, adalah sebuah perilaku yang sehat sebagai mana dijelaskanoleh seorang ahli di bidang transformasi, David Cicia, sebagai berikut: “Narcissism is built into our very beings. Focus on self
(ego) is essential to life, living and functioning. Individual existence is narcissistic, thus it’s called existential narcissim. Psychology – especially object-relations psychology – has pointed out the central importance of narcissism in normal human development and functioning. They call it primary narcissism, and it is healthy. On the other hand, toxic narcissism is what causes subjective suffering. It is the over-focus on self, as part of the downward spiralling negative feedback loop that comes from the basic misstep of attention.”
Jadi sampai manakah batas perilaku narsis yang baik dan positif? Saya menggali jawabannya dari kitab para psikolog yang menyatakan bahwa gangguan narsisistik yang cukup serius terjadi seandainya seseorang memenuhi lima dari sembilan ciri berikut:
1. Grandiose view of one’s importance, arrogance. Merasa diri paling hebat namun seringkali tidak sesuai dengan potensi atau kompetensi yang dimiliki dan ia senang memamerkan apa yang dimiliki termasuk gelar (prestasi) dan harta benda.
2. Preoccupation with one’s success, beauty, brilliance;. Dipenuhi dengan fantasi tentang kesuksesan, kekuasaan, kepintaran, kecantikan atau cinta sejati.
3. Extreme need of admiration. Memiliki kebutuhan yang eksesif untuk dikagumi.
4. Strong sense of entitlement. Merasa layak untuk diperlakukan secara istimewa.
5. Lacks of empathy. Kurang empati.
6. Tendency to exploit others. Mengeksploitasi hubungan interpersonal.
7. Envy of others. Seringkali memiliki rasa iri pada orang lain atau menganggap bahwa orang lain iri kepadanya. 8. Shows arrogant, haughty behavior or attitudes. Angkuh, memandang rendah orang lain.
9. Believe that she or he is special and unique. Percaya bahwa dirinya adalah spesial dan unik.
Sepanjang kamu tidak sampai memenuhi lima dari sembilan poin itu, narsis kamu aman kok. Santai dan berbanggalah menampilkan semua perubahan kamu di dunia nyata dan di social media. Ijinkan orang-orang melihat transformasi itu, agar tercipta kesempatan ngobrol dengan mereka.
Kenapa harus sering memancing begitu? Ada hubungannya dengan poin ketiga nanti? Tahan dulu, kita stand by di poin kedua ini dulu ya dan saya mau re-cap semuanya. Kamu harus terlihat berbeda. You have to get refreshed. Tidak perlu mahal-mahal. Bisa murah, bahkan bisa tidak perlu mengeluarkan uang sendiri sama sekali. Yang penting kamu kelihatan beda. Post foto-foto diri kamu yang beda itu ke semua media sosial agar banyak orang yang melihat dan berkomentar. Manfaatkan komentar mereka untuk jadi chatting dan menambah keakraban.
Sederhana melakukannya ‘kan? Bisa dilakukan sekarang? Bisa dong.
Belanjanya tidak harus hari ini, tapi kamu bisa mengumpulkan data dari sekarang. Saya sarankan kamu mulai dari detik ini juga. Saatnya berhenti melanjutkan
baca e-book ini, kerjakan PR-nya ini dulu. Kalau sudah selesai mengerjakan, baru kita lanjut ke poin berikutnya. Oke?
Saya benar-benar berharap kamu sudah melakukan dua poin yang sebelumnya.
Sudah dilakukan? Jujur lho, karena kalau kamu bohong, kamu akan susah banget melakukan poin ketiga ini. Yakin sudah melakuan poin pertama dan kedua? Sudah mulai ngobrol dengan teman-teman lama? Sudah chatting bercandaan dengan mereka? Sudah menyegarkan penampilan? Sudah di upload belum ke media sosial?
Kalau belum, stop! Jangan lanjut membaca, balik lagi ke poin sebelumnya.
Percuma, kamu pasti tidak akan bisa melakukannya dengan baik.
JADI LANJUTKAN BACA HANYA JIKA KAMU SUDAH BERAKSI!
Poin ketiga ini adalah get offline, yaitu mengubah obrolan
online itu (chatting, message, komen media sosial, dsb)
jadi sebuah pertemuan kopi darat di dunia nyata. Saatnya kamu melemparkan ajakan, “Ngopi yuk?” atau “Makan di tempat X yuk?” atau “Jalan-jalan cari ini yuk?” seperti ajak belanja yang sudah saya jelaskan sebelumnya. Karena hanya pertemuan offline-lah kamu punya kesempatan untuk menciptakan chemistry yang lebih tinggi.
Sulit sekali membuat chemistry di dunia maya. Sebenarnya bisa sih, tapi itu nanti saya jelaskan dalam poin lain. Untuk sekarang offline meeting adalah kesempatan terbaik untuk berlatih kemampuan membangun chemistry yang sebenarnya.
Jika kamu tidak bisa santai mengobrol dengan orang saat pertemuan, jangan harap kamu bisa asyik santai
Jika kamu masih suka grogi dalam kopdar dengan teman-teman biasa, apalagi nanti saat kencan dengan pasangan idaman? Kamu akan panik, bingung ngomong apa dan pikiran dihantui, “Bagaimana kalau acaranya garing, bagaimana kalau obrolan gue nggak nyambung?”
GETTING OFFLINE ADALAH LATIHAN BERKENCAN
Nantinya kamu akan saya beri panduan untuk kencan, tapi saat ini kamu harus fokus dulu latihan ketemuan dan ngobrol asyik dengan teman-teman. Ini proses latihan. Jangan berkhayal bisa luwes bercanda dengan pasangan kencan idaman, jika kamu masih mati gaya dan salting bergaul dengan teman-teman biasa.
Kalau kamu tidak berani mengajak lawan jenis yang bukan selera kamu untuk kopdar, bagaimana kamu berani mengajak si dia makhluk paling kece yang sudah jadi incaran kamu itu?
Kamu butuh ketenangan dan kepercayaan diri, dan kopdar adalah momen latihannya.
now. Buka gadget kamu, cari obrolan yang sudah berjalan
sejak satu-dua hari kemarin ini, and then langsung bilang, “Hey, ada waktu kosong kapan?”
Ketika dia bertanya ada apa, ajak saja ngopi, temenin belanja, food hunting, photo hunting, atau apa saja kegiatan santai lainnya. Acaranya tidak penting, yang penting adalah pertemuan offline-nya. Ini bisa dilakukan dalam weekdays (disela-sela kerjaan, studi, dan kesibukan lainnya), bisa juga dilakukan di weekends.
Saya sarankan kamu melakukan kopdar ini tiga kali dalam satu minggu. Satu pertemuan terjadi di dalam
weekdays, berarti antara Senin sampai Jumat. Lalu di weekend, lakukan dua pertemuan. Kebetulan weekend
terdiri dari Sabtu dan Minggu kan, silakan kamu atur sendiri apakah mau satu-satu di kedua itu, atau mau dua-duanya di sabtu, atau dua-dua-duanya di minggu. It’s totally
up to you.
Tiga kali dilakukan, pasti kamu sudah bertemu dengan setidaknya tiga teman. Tapi, biasanya sih lebih karena dalam satu pertemuan itu kamu ajak dua atau tiga teman sekaligus. Bagaimana caranya?
Pada saat mengatur waktu, pancing teman kamu begini, “Eh ajak temen lain juga boleh lho!” Kalau temanmu pria,
suruh dia ajak teman wanita. Kalau dia wanita, lakukan pancingan yang sama juga. Kopdar ini bisa dilakukan santai, tidak perlu sampai berjam-jam. Mungkin cuma 30 menit sampai 1 jam jika di weekdays. Kalau di weekend okelah bisa sampai kayak dua jam lebih.
Namun jangan berfokus pada durasi, fokuslah pada frekuensi.
Kalau kamu melakukan itu, lingkaran pergaulanmu jadi bertambah sangat cepat dong? Karena dalam satu minggu saja, kamu kopdar tiga kali, masing-masing kemungkinan kamu bertemu dua orang. Jadi total dalam seminggu kamu bertemu enam teman baru.
Nah, inilah inti dari ilmu Kelas Cinta: kamu akan mudah dan alamiah mendapat pasangan jika pergaulan kamu luas. Kalau pergaulan kamu di situ-situ saja, susah banget untuk dapat pasangan. Kamu stuck, merasa kekasih idaman nun jauh entah di mana, tidak bisa diraih, tidak bisa didekati, mencarinya saja bingung di mana.
Tapi, kalau kamu mengelilingi hidup kamu dengan banyak orang, kamu pasti jadi punya akses untuk mendekati lebih banyak lawan jenis yang kece. Kamu jadi tahu mencari mereka di mana. Bahkan seringkali
calon pasangan idaman itu sendiri yang tiba-tiba muncul di depan kamu tanpa sengaja, seperti ada kekuatan ilahi yang mengatur.
Semua itu berawal dari kebiasaan kopdar dan bergaul. Kapanpun kamu sudah asik ngobrol dengan seseorang, langsung ajak dia untuk kopdar. Walau dia mungkin bukan tipe pasangan selera kamu, kapanpun kamu sedang santai ajak saja dia untuk ketemuan, minum, makan, dsb. Cari kegiatan dan food spots tidak perlu mahal-mahal kok. Cari saja yang seru-seru di pinggir jalan, misalnya, “Eh di daerah sini ada makanan baru kita harus coba.”
Kalau bingung mau nyari tempat referensi di mana,
google aja. Ada banyak food spotters yang rajin memberi
rekomendasi di seluruh penjuru kota. Selain makan, photo
hunting juga seru. Ajak shopping atau apapun. It’s totally up to you, intinya kamu kopdar ketemuan.
IDE OFFLINE SELAIN KOPDAR
Jika ngajak makan dan minum terlalu biasa, kamu bisa ajak teman-teman itu mengunjungi pop events seperti konser, bazaar, launching product, pameran, dsb. Kamu bukan sekedar mengajaknya ketemuan, tapi melakukan
sesuatu yang seru, kekinian, dan beramai-ramai. Menurut pengalaman saya, jarang sekali ada teman yang menolak jika diajak ke acara-acara seperti ini.
Ingat, Google is your friend! Lihat agenda Januari dan Februari, cek kegiatan unik dan keren apa saja yang bisa kamu ikuti. Ada banyak yang gratis kok, jadi kamu tidak perlu mengeluarkan biaya selain transportasi dan makan-minum di sana. Setelah dapat beberapa ide, post info acara itu ke semua media sosial kamu. Ungkapkan keinginan kamu menghadirinya dan mengundang teman-teman ikutan bareng. Jika kamu sudah melakukan poin pertama dan kedua, saya yakin kamu pasti punya banyak teman di online dong? Kamu post begitu pasti akan memancing minat beberapa orang kan?
Selain pop events, kamu bisa juga ajak teman-temanmu ikutan community gathering, ataupun ikut datang ke komunitasnya teman-teman kamu itu. Ada seribu satu macam komunitas minat di sekeliling kita, kamu hanya perlu googling saja. Misalnya kamu lihat komunitas
anime, komunitas cosplay, komunitas game, komunitas breakdance, komunitas peduli sosial, komunitas air soft-gun. Kalau lagi ada acara, ikutan saja. Toh ‘kan ada teman?
minat dong, mereka pasti akan senang sekali jika kamu bilang mau ikutan dan belajar. Misalnya jika teman yang kamu ajak ngobrol itu suka air soft-gun dan kamu belum pernah melakukannya, langsung saja ajak ketemuan. Simpel kan? Kamu join sebuah aktivitas yang belum pernah kamu lakuin, itu berarti kamu lagi melakukan poin dua lho! Kamu get refreshed, melakukan sesuatu yang baru dan menarik. Dalam komunitas tersebut kamu bisa berlatih mengobrol dengan si dia, kamu bisa berkenalan juga dengan teman-teman komunitasnya, dan pastinya kamu bisa bertemu lebih banyak calon incaran menarik lainnya.
Nah, masih ada satu lagi nih kegiatan offline yang bisa kamu lakukan. Sebuah tempat yang pasti ada banyak orang, pasti ada banyak orang-orang yang menarik, dan pasti mudah untuk bergaul. Mau tahu tempat apa itu? Komunitas dan kegiatan rohani. Yep, ini mungkin tempat terakhir yang ingin kamu kunjungi, tapi enak lho mengunjungi tempat-tempat kerohanian ini.
Mereka pasti sangat terbuka dan bersahabat. Walau kamu orang introvert, kamu cukup datang saja ke sana saja pasti kamu akan langsung ditemani dan disapa.
Komunitas rohani adalah tempat terbaik untuk mengasah kenyamanan untuk bergaul dan bertemu
orang.
Kemungkinan besar kamu akan ditarik untuk kegiatan ini-itu, sehingga kamu tidak perlu berpikir dan tinggal mengikuti saja. Asyik, ‘kan?
Seandainya kamu tidak religius ataupun kamu malas dengan hal-hal seperti itu, tenang dulu. Saya tidak minta kamu benar-benar terlibat serius di sana. Saya hanya mendorong kamu datang ke tempat-tempat tersebut demi untuk berinteraksi dengan banyak orang. Tujuan utama poin ketiga ini adalah berinteraksi, bergaul secara nyata dengan orang-orang nyata di dunia nyata. Ketika punya kegiatan nyata (bukan cuma kesibukan online), hidup kamu jadi lebih bermutu dan meriah. Kamu tidak terfokus pada monitor dan membalas chatting saja.
Menurut penelitian, kesibukan online semakin lama semakin menajamkan rasa kesendirian dan
menurunkan rasa kepercayaan diri.
Salah satu alasan besar kenapa kamu mulai kebingungan dengan kesendirian kamu dan membeli e-book ini pasti
terkait dengan seberapa banyak waktu yang kamu habiskan di dunia maya. Kamu merasa terpisah dari orang-orang, apalagi dari orang yang kamu idamkan.
Betul ‘kan?
KEKASIH IDAMANMU ITU NYATA, JADI PERGILAH KE DUNIA NYATA
Dulu saya sangat introvert. Kamu mungkin terkejut membaca ini. Umumnya orang punya impresi bahwa Lex itu anak gaul yang selalu keluyuran gonta-ganti teman di mana-mana, suka jalan-jalan, dan lainnya. Itu ada benarnya, but deep down inside, saya lebih suka menyendiri.
Saya lebih suka santai di tempat yang tidak perlu ngobrol dengan sama orang. Saya bisa berjam-jam sibuk membaca atau menulis sesuatu. Saya sangat menikmati nonton film, menulis, melakukan riset, dsb. Saya sangat menyukai damai dan tenangnya hidup sendiri, khususnya di rumah saja.
Walau itu tidak salah dan saya merasa bahagia, kesendirian itu mengungkung saya dalam aktivitas yang
