16 BAB III
METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian kuantitatif dengan pengujian hipotesis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguji pengaruh dari profitabilitas, transfer pricing dan capital intensity terhadap pengihindaran pajak pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2019.
B. Populasi dan Teknik Penentuan Sampel
Penelitian ini mengambil populasi dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017-2019 dengan penerapan purposive sampling. Dengan penerapan metode purposive sampling adalah salah satu metode
untuk menentukan sampel dalam sebuah penelitian berdasarkan kriteria-kriteria tertentu.
Teknik pengambilan sampel dengan kriteria-kriteria sebagai berikut :
1. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017- 2019
2. Memiliki laporan keuangan perusahaan manufaktur yang memiliki laba positif tahun 2017-2019
3. Memiliki piutang usaha kepada pihak yang memiliki hubungan istimewa
17
C. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel 1. Variabel dependen
a) Penghindaran Pajak
Penghindaran pajak adalah upaya penghindaran pajak yang dilakukan secara legal dan aman bagi wajib pajak karena tidak melanggar peraturan perpajakan, bahwa metode dan teknik yang digunakan cenderung memanfaatkan kelemahan-kelemahan grey area yang terdapat dalam undang-undang dan peraturan perpajakan untuk memperkecil jumlah pajak yang terutang (Mulyani et al., 2019).
Penghindaran pajak menggunakan jenis proksi Cash Effective Tax Ratio (CETR) yang diharapkan mampu mengidentifikasi perencanaan pajak
sebuah perusahaan khususnya penghindaran pajak. CETR berbeda dengan GAAP_ETR karena GAAP_ETR memasukkan pajak kini dan pajak tangguhan yang tidak merefleksikan penghindaran pajak, sedangkan CETR diperoleh dengan membagi beban pajak (pajak yang dibayar) oleh perusahaan dengan jumlah laba perusahaan sebelum pajak (Enggar Adityamurti, 2017). Menurut undang-undang nomor 36 tahun 2008, perusahaan dikategorikan melakukan penghindaran pajak apabila Cash Effective Tax Rate (CETR) kurang dari 25% (Nurrahmi & Rahayu, 2020).
𝐶𝐸𝑇𝑅 = Pembayaran Pajak Laba Sebelum Pajak
18 2. Variabel Independen
a) Profitabilitas
Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan menghasilkan keuntungan dari aktivitas bisnisnya. Profitabilitas perusahaan meningkatkan berarti kinerja perusahaan semakin baik dan hal tersebut mempengaruhi beban pajak yang harus dibayar (Dwiyanti & Jati, 2019).
Pada penelitian ini peneliti menggunakan pengukuran profitabilitas dengan Return On Asset (ROA).
𝑅𝑂𝐴 =Laba Bersih Setelah Pajak
Total Aset × 100%
b) Transfer Pricing
Transfer pricing adalah salah satu upaya pihak manajemen dalam
meminimalkan beban pajak. Transfer pricing dianggap sebagai upaya penghindaran pajak apabila penentuan harga dalam transaksi antar pihak yang dipengaruhi hubungan istimewa dilakukan tidak sesuai dengan ketentuan perpajakan (Dewi et al., 2020). Prinsipal menginginkan laba yang tinggi namun beban pajak juga semakin tinggi sedangkan agen menginginkan pembayaran pajak yang rendah sehingga agen melakukan cash effective tax rate dengan cara transfer pricing.
𝑇𝑃 =Piutang usaha kepada pihak yang memiliki hubungan istimewa Total Piutang
c) Capital Intensity
Capital intensity adalah aktivitas investasi yang dilakukan perusahaan yang berkaitan dengan investasi dalam bentuk aset tetap
19
(intensitas modal) dan persediaan (intensitas persediaan) (Diana, 2017).
Perusahaan dapat memanfaatkan beban penyusutan dari aset tetap yang secara langsung mengurangi laba perusahaan yang menjadi dasar perhitungan pajak perusahaan.
𝐶𝑎𝑝𝑖𝑡𝑎𝑙 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑛𝑠𝑖𝑡𝑦 =Total Aset Tetap Bersih
Total Aset × 100%
D. Jenis dan Sumber Data
Penelitian kuantitatif yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan jenis data sekunder yang data tersebut sudah diinterpretasikan oleh pihak ketiga. Data sekunder merupakan data yang diperoleh secara tidak langsung melalui media perantara (Ariska et al., 2020). Data tersebut dijadikan sumber oleh peneliti sebagai sumber pengambilan data untuk penelitian. Pada penelitian ini peneliti menggunakan data skunder berupa laporan keuangan perusahaan sektor manufaktur yang terdaftar di Bursa efek Indonesia (BEI) pada tahun 2017-2019. Sumber data yang digunakan oleh penelitian ini diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.com.
E. Teknik Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan teknik analisis dokumen dengan mengalisis dan mengidentifikasi data sekunder berupa laporan keuangan yang terdapat di website resmi Bursa Efek Indonesia pada tahun 2017 sampai dengan 2019. Pada penelitian ini data akan diolah menggunakan program Statistical Package for the Social Sciences (SPSS).
20 F. Teknik Analisis
Penelitian ini menggunakan teknik analisis data menggunakan program statistik SPSS versi 25. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu :
1. Statistik Deskriptif
Pada penelitian ini teknik analisis data berupa statistik deskriptif dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui nilai mean dan standar deviasi dari variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini.
2. Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik digunakan untuk mengetahui apakah hasil analisis regresi linier sederhana yang digunakan untuk menganalisis dalam penelitian ini terbebas dari penyimpangan asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, multikolinieritas dan heteroskedastisitas.
3. Pengujian Hipotesis
a) Uji Koefisien Determinasi (R2)
Regresi merupakan ketergantungan variabel terikat pada variabel bebas dengan begitu dapat diketahui rata-rata populasi atau variabel terikat berdasarkan nilai variabel bebas yang ada.
b) Uji Simultan (Uji statistik F)
Suatu fungsi regresi yang baik adalah diukur dari ketepatan dalam menaksir nilai aktual yang diukur salah satunya dengan nilai statistik F yang diperoleh melalui uji statistik F, yaitu untuk mendeteksi apakah semua variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel
21
terikat dengan tingkat signifikansi yang dipakai 0,05 dan ketentuannya adalah untuk nilai signifikan ≤ 0,05 atau F hitung > F tabel maka dikatakan terjadi pengaruh secara simultan.
c) Uji Statistik t
Pada hipotesis pertama, jika sig. t > 0,005, maka H0 diterima dan H1 ditolak sedangkan jika sig. t ≤ 0,05 maka H0 ditolak dan H1 diterima.
d) Model Persamaan Regresi Linier Berganda
Model persamaan penelitian untuk menguji pengaruh aktivitas profitabilitas, transfer pricing dan capital intensity terhadap penghindaran pajak sebagai berikut :
Y = ɑ +ß1X1+ß2X2+ ß3X3+ e Keterangan :
Y = Penghindaran Pajak A = Konstanta
b = Koefisien regresi, jika (+) maka arah garis naik dan bila (-) maka arah garis turun
X1 = Profitabilitas X2 = Transfer Pricing X3 = Capital Intensity e = Kesalahan Residual.