• Tidak ada hasil yang ditemukan

KABUPATEN BADUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BADUNG TAHUN 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "KABUPATEN BADUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BADUNG TAHUN 2015"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

KABUPATEN BADUNG

DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA

KABUPATEN BADUNG

TAHUN 2015

(2)

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR ISI ... ... 1

KATA PENGANTAR... 2

BAB I. PENDAHULUAN ... 3

A. Latar Belakang ...……….. 3

B. Struktur Organisasi..………. ... 3

BAB II. RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH ... 11

A. Visi ... 11

B. Misi... 11

C. Tujuan……… 11

D. Sasaran………. 11

E. Strategi dan Kebijakan... 12

BAB III. KOMPONEN RENCANA KINERJA TAHUNAN ... 15

A. Sasaran Strategis………..………… 15

B. Indikator Kinerja……….………..……...…….. 16

BAB IV. PENUTUP... 18

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(3)

KATA PENGANTAR

Syukur kami panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa / Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya Dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung Tahun 2015 dapat kami selesaikan tepat waktu.

Laporan ini disusun berdasarkan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sesuai Keputusan Kepala LAN (Lembaga Administrasi Negara) RI No.239/XI/6/8/2003 tanggal 25 Maret 2003 yang merupakan hasil penyempurnaan dari pedoman penyusunan LAKIP sebelumnya.

Laporan ini mengungkap rencana program dan kegiatan yang akan dilakukan SKPD Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung dalam kurun waktu setahun yakni Tahun 2015. Penyusunan laporan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) ini merupakan bentuk pertanggungjawaban dan sekaligus bahan evaluasi terhadap kinerja SKPD Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung dalam melaksanakan Visi dan Misinya selama setahun.

Disamping hal tersebut diatas, pembinaan dan peningkatan pelaksanaan kurikulum pendidikan juga memegang peranan penting, apalagi setiap saat mengalami perubahan- perubahan sejalan dengan paradigma yang dihadapi secara nasional dan lokal.

Kami berharap, mudah-mudahan Dokumen Rencana Kinerja Tahunan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung ini memberi manfaat sebagai dasar berpikir dan bertindak secara logik, demokratis dan akuntabilitas dalam kehidupan bernegara, berbangsa dan bermasyarakat yang mandiri.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung

Drs. I Ketut Widia Astika Pembina Utama Muda NIP. 19601011 198603 1 021

(4)

BAB. I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perubahan paradigma penyelenggaraan pemerintahan dari sentralisasi ke desentralisasi seperti yang tertuang Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah : Provinsi, Kabupaten/Kota membawa dampak terhadap proses perencanaan pembangunan khususnya perencanaan pembangunan di bidang pendidikan, dimana daerah selama ini yang hanya sebagai pelaksana dari berbagai program pusat saat ini harus membuat perencanaan sendiri sesuai dengan kondisi daerahnya masing-masing. Demikian juga Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional membawa implikasi terhadap menguatnya kemandirian daerah dalam pengelolaan pendidikan. Dengan pemberian otonomi yang lebih luas diharapkan daerah mempunyai kewenangan yang lebih besar dalam mengelola pendidikan, lebih mandiri, lebih berdaya saing dalam pengembangan program yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi daerah berdasarkan pengambilan keputusan bersama atau keputusan partisipatif seluruh stakeholder.

Di sisi lain sangat disadari bahwa untuk meningkatkan mutu pendidikan di suatu daerah perlu dilakukan melalui perencanaan yang matang dan terarah sebagai pegangan dan strategi bagi pengelola pendidikan yang dituangkan dalam bentuk Rencana Kinerja Tahunan (RKT).

Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung ini, adalah merupakan rencana yang komprehensif untuk mengoptimalkan pemanfaatan segala sumberdaya pendidikan yang ada dan yang mungkin diperoleh guna mencapai tujuan yang diinginkan.

Rencana Kinerja Tahunan (RKT) ini dibuat berorientasi kedepan dan secara jelas diupayakan untuk menjembatani antara kondisi riil saat ini dan harapan yang ingin dicapai di masa depan dengan memperhatikan peluang dan ancaman dari lingkungan eksternal, memperhatikan kekuatan dan kelemahan internal, mencari dan menemukan strategi dan program-program untuk memanfaatkan peluang dan kekuatan yang dimiliki serta mengatasi tantangan dan kelemahan yang ada guna mencapai tujuan sesuai dengan visi yang telah ditetapkan dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil.

B. Struktur Organisasi

Sesuai Perda Kabupaten Badung Nomor 7 Tahun 2008 tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Badung, susunan Organisasi Dinas Pendidikan Kabupaten Badung, terdiri dari :

1. Kepala Dinas;

2. Sekretariat terdiri dari : - Sub Bagian Umum ; - Sub Bagian Kepegawaian ; - Sub Bagian Keuangan ;

(5)

3. Bidang Pendidikan terdiri dari : - Seksi Pendidikan Dasar ; - Seksi Pendidikan Menengah ; - Seksi Pendataan/Pelaporan ;

4. Bidang Tenaga Kependidikan terdiri dari : - Seksi Tenaga Pendidikan TK/SD/SDLB ; - Seksi Tenaga Pendidikan SLTP ;

- Seksi Tenaga Pendidikan SMA/SMK ; 5. Bidang PLS, Pemuda dan Olah Raga terdiri dari :

- Seksi Pendidikan PLS/Masyarakat ; - Seksi Pembinaan Generasi Muda ; - Seksi Olah Raga ;

6. Bidang Gedung dan Sarana terdiri dari : - Seksi Gedung dan Peralatan ;

- Seksi Pengadaan dan Pendistribusian ; - Seksi Pembukuan dan Alat Pelajaran ; 7. Unit Pelaksana Teknis

8. Kelompok Jabatan Fungsional.

Tugas dan Fungsi

1) Kepala Dinas mempunyai tugas :

a. Menyusun program / rencana kerja Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga berdasarkan kebutuhan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b. Melakukan koordinasi yang diperlukan antar Bagian / Dinas / Instansi / Badan / Kantor / Lembaga terkait sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang- undangan yang berlaku untuk kelancaran pelaksanaan tugas;

c. Mengkoordinir penyusunan dan perumusan langkah-langkah strategis dan operasional Dinas bersama para Kepala Bidang dan Sekretaris di lingkungan Dinas untuk kelancaran pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

d. Merumuskan kebijaksanaan operasional dalam bidang Pendidikan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

e. Membagi tugas kepada bawahan sesuai bidang tugasnya untuk dilaksanakan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

f. Memberikan bimbingan dan petunjuk kepada bawahan dibidang tugasnya agar tercapai kesesuaian dan kebenaran pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

(6)

g. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan agar sesuai dengan rencana kerja dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

h. Melakukan penilaian terhadap pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan hasil yang dicapai dengan mencocokkan terhadap petunjuk dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai bahan pertimbangan dalam menilai peningkatan karier bawahan;

i. Menyusun rencana kebijaksanaan di bidang Pendidikan dalam rangka penetapan kebijaksanaan oleh Bupati;

j. Melakukan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan di bidang tugasnya untuk bahan perbaikan ke depan sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

k. Membuat laporan terhadap pelaksanaan kegiatan di bidang tugasnya sebagai bahan informasi dan pertanggung jawaban kepada atasan;

l. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan oleh atasan;

Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekda;

2) Sekretariat mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Sekretariat berdasarkan rencana dan kebutuhan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas Dinas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b. Mengkooordinir para Kepala Sub Bagian dalam merumuskan program dan sistem kerja operasional bidang tugasnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

c. Melakukan koordinasi yang diperlukan antar Bagian / Dinas / Instansi / Kantor / Lembaga terkait melalui Kepala Dinas untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

d. Menyusun dan merumuskan langkah-langkah operasional sekretariat Dinas sebagai pedoman pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

e. Membagi tugas kepada bawahan sesuai bidang tugasnya untuk dilaksanakan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

f. Memberi bimbingan dan petunjuk kepada bawahan di bidang tugasnya agar tercapai kesesuaian dan kebenaran tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

g. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan agar sesuai dengan rencana kerja dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

(7)

h. Melakukan penilaian terhadap pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan hasil yang dicapai dengan mencocokkan terhadap petunjuk dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai bahan pertimbangan dalam menilai peningkatan karier bawahan;

i. Menyiapkan bahan dan menyusun rencana pelaksanaan Sub.Bagian Umum, Sub. Bagian Kepegawaian dan Sub. Bagian Keuangan;

j. Melaksanakan penyusunan rencana, program dan pelaporan serta pembinaan organisasi dan tata laksana;

k. Melaksanakan pengelolaan administrasi Keuangan, administrasi Kepegawaian, administrasi Umum, Kerumah tanggaan serta Kehumasan;

l. Mengumpulkan mensistimasikan dan menganalisa data hasil pelaksanaan tugas Kependidikan;

m. Melakukan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan di bidang tugasnya untuk bahan perbaikan kedepan sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

n. Membuat laporan terhadap pelaksanaan kegiatan di bidang tugasnya sebagai bahan informasi dan pertanggung jawaban kepada atasan;

o. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan oleh atasan;

Sekretariat dipimpin oleh seorang sekretaris yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga;

3) Bidang Pendidikan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan dibidang tugasnya berdasarkan rencana dan kebutuhan untuk menunjang kelancaran pelaksnaan tugas dinas sesuai dengan kebutuhan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b. Mengkoordinir para Kepala Seksi dalam merumuskan program dan sistem kerja operasional bidang tugasnya sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang- undangan yang berlaku;

c. Melakukan koordinasi yang diperlukan dengan bidang lainnya dalam hal kenyamanan dan keterpaduan tugas untuk kelancaran pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

d. Menyusun langkah teknis operasional dibidang tugasnya sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas;

e. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya untuk dilaksanakan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

f. Memberi bimbingan dan petunjuk kepada bawahan dibidang tugasnya agar tercapai keserasian dan kebenaran tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

(8)

g. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan agar sesuai dengan rencana kerja dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

h. Melakukan penilaian terhadap pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan hasil yang dicapai dengan mencocokkan dengan petunjuk dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai bahan pertimbangan dalam menilai peningkatan karier bawahan;

i. Mempersiapkan rencana dan program pengembangan TK, SD, SDLB, SLB, SMP, SMA/SMK;

j. Menyebarluaskan dan membimbing penggunaan pedoman dan petunjuk pelaksanaan dna penyelenggaran TK, SD, SDLB, SLB, SMP, SMA/SMK yang meliputi kurikulum tata usaha sekolah dan hubungan antara sekolah dengan masyarakat;

k. Melakukan pembinaan pelaksanaan penerimaan murid baru TK, SD, SDLB, SLB, SMP dan SMA/SMK;

l. Melakukan bimbingan evaluasi belajar, pelaksanaan kurikulum dan kegiatan ekstra kurikulum di lingkungan TK, SD, SDLB, SLB, SMP dan SMA/SMK;

m. Mempersiapkan bahan usul pembangunan unit gedung baru, rehabilitasi dan penambahan ruang kelas baru dan sarana pendidikan lainnya pada SMP serta usul kelembagaan SMP;

n. Mempersiapkan bahan rekomendasi pemberian ijin, perubahan akreditasi dan pemberian bantuan kepada TK, SD, SDLB, SLB, SMP dan SMA/SMK;

o. Melakukan penyusunan statistik dan perkembangan daya tampung TK, SD, SDLB, SLB, SMP dan SMA/SMK;

p. Melakukan bimbingan terhadap lembaga pengelola TK, SD, SDLB, SLB, SMP dan SMA/SMK;

q. Mengumpulkan, mengolah dan menganalisis data pelaksanaan kegiatan pendidikan TK, SD, SDLB, SLB, SMP dan SMA/SMK;

r. Melakukan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya untuk bahan perbaikan kedepan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

s. Membuat laporan terhadap pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya sebagai bahan informasi dan pertanggung jawaban kepada atasan;

t. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan oleh atasan;

Bidang Pendidikan di pimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.

(9)

4) Bidang Tenaga Kependidikan mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan dibidang tugasnya berdasarkan rencana dan kebutuhan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas Dinas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b. Mengkoordinir para Kepala Seksi dalam merumuskan program dan sistem kerja operasional bidang tugasnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan yang berlaku;

c. Melakukan koordinasi yang diperlukan dengan Bidang lainnya dalam hal kenyamanan dan keterpaduan tugas untuk kelancaran pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

d. Menyusun langkah teknis operasional di bidang tugasnya sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas;

e. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya untuk dilaksanakan berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku;

f. Memberi bimbingan dan petunjuk kepada bawahan dibidang tugasnya agar tercapai keserasian dan kebenaran tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

g. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan agar sesuai dengan rencana kerja dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

h. Melakukan penilaian terhadap pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan hasil yang dicapai dengan mencocokkan terhadap petunjuk dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai bahan pertimbangan dalam menilai peningkatan karier bawahan;

i. Melaksanakan dan mengkoordinasikan tugas-tugas kenaikan pangkat, cuti, pensiun, perkisaran/pengaturan kesejahteraan dan pengadministrasian yang meliputi tenaga guru TK, SD, SMP, SLB,dan SMA/SMK, tenaga fungsional pengawas termasuk yang ada di UPT dan SKB;

j. Melakukan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya untuk bahan perbaikan kedepan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

k. Membuat laporan terhadap pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya sebagai bahan informasi dan pertanggung jawaban kepada atasan;

l. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan oleh atasan.

Bidang Tenaga Pendidikan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga.

(10)

5) Bidang PLS, Pemuda dan Olah Raga mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan dibidang tugasnya berdasarkan rencana dan kebutuhan untuk menunjang kelancaran pelaksanaaan tugas Dinas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b. Mengkoordinir para Kepala Seksi dalam merumuskan program dan sistem kerja operasional bidang tugasnya sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang- undangan yang berlaku;

c. Melakukan koordinasi yang diperlukan dengan bidang lainnya dalam hal kenyamanan dan keterpaduan tugas untuk kelancaran pelaksanaaan tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

d. Menyusun langkah teknis operasional di bidang tugasnya sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas;

e. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya untuk dilaksanakan berdasarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku;

f. Memberi bimbingan dan petunjuk kepada bawahan dibidang tugasnya agar tercapai keserasian dan kebenaran tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

g. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan agar sesuai dengan rencana kerja dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

h. Melakukan penilaian terhadap pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan hasil yang dicapai dengan mencocokkan terhadap petunjuk dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai bahan pertimbangan dalam menilai peningkatan karier bawahan;

i. Mengkoordinasikan tugas-tugas Bidang PLS, Pemuda dan Olah Raga antar seksi dan pihak-pihak terkait;

j. Melakukan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya untuk bahan perbaikan kedepan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

k. Membuat laporan terhadap pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya sebagai bahan informasi dan pertanggung jawaban kepada atasan;

l. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan oleh atasan.

Bidang PLS, Pemuda dan Olah Raga dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga.

(11)

6) Bidang Gedung dan Sarana mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan dibidang tugasnya berdasarkan rencana dan kebutuhan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas Dinas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b. Mengkoordinir para Kepala Seksi dalam merumuskan program dan sistem kerja operasional bidang tugasnya sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang- undangan yang berlaku;

c. Melakukan koordinasi yang diperlukan dengan Bidang lainnya dalam hal kenyamanan dan keterpaduan tugas untuk kelncaran pelaksanaan tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

d. Menyusun langkah teknis operasional dibidang tugasnya sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas;

e. Membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya untuk dilaksanakan berdasarkan peraturan dan Perundang-undangan yang diperlukan;

f. Memberi bimbingan dan petunjuk kepada bawahan dibidang tugasnya agar tercapai keserasian dan kebenaran tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

g. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bawahan agar sesuai dengan rencana kerja dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

h. Melakukan penilaian terhadap pelaksanaan tugas bawahan sesuai dengan hasil yang dicapai dengan mencocokkan terhadap petunjuk dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku sebagai bahan pertimbangan dalam menilai peningkatan karier bawahan;

i. Melaksanakan urusan dibidang perencanaan, pengadaan, penyaluran, pemeliharaan dan pembinaan sarana gedung dan sarana TK, SD/SLB, SMP, SMA/SMK meliputi alat-alat pelajaran, pembukuan, gedung dan perlengkapannya serta pengendalian Perpustakaan Sekolah;

j. Mengkoordinasikan tugas-tugas Bidang Gedung dan Sarana dan antar seksi serta pihak – pihak terkait;

k. Melakukan evaluasi terhadap seluruh pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya untuk bahan perbaikan kedepan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

l. Membuat laporan terhadap pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya sebagai bahan informasi dan pertanggung jawaban kepada atasan;

m. Melaksanakan tugas dinas lain yang diberikan oleh atasan;

Bidang Gedung dan Sarana dipimpin oleh seortang Kepala Bidang yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan

(12)

BAB. II

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH

A. VISI

Visi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung Tahun 2010 – 2015 adalah:

”Terwujudnya Masyarakat Badung yang Cerdas, Berdaya saing dengan Kebersamaan Berlandaskan Budaya”.

B. MISI

Sedangkan Misi yang dicanangkan dalam mewujudkan Visi tersebut, antara lain :

1. Meningkatkan ketersediaan dan keterjangkauan memperoleh layanan pendidikan di Kabupaten Badung

2. Mewujudkan pendidikan yang bermutu dan kompetitif di Kabupaten Badung.

3. Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas, berkarakter dan berdayasaing 4. Meningkatkan akuntabilitas pengelolaan administrasi dan manajemen pendidikan di

Kabupaten Badung.

5. Mewujudkan pemuda maju, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing melalui penyiapan pemuda kader

6. Mewujudkan olahragawan yang berprestasi pada kompetisi bertaraf Daerah, Nasional dan Regional

C. Tujuan

1) Meningkatnya ketersediaan dan keterjangkauan memperoleh layanan pendidikan.

2) Terwujudnya pendidikan yang bermutu dan kompetitif.

3) Terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas, berkarakter dan berdayasaing.

4) Terwujudnya pemuda maju, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing.

5) Terwujudnya olahragawan yang berprestasi pada kompetisi di tingkat provinsi, nasional dan regional.

D. Sasaran

1) Tuntasnya wajib belajar 12 tahun bagi anak-anak usia sekolah.

2) Mewujudkan pendidikan yang bermutu dan kompetitif.

3) Mewujudkan tenaga pendidik, siswa yang bermutu dan kompetitif.

4) Mewujudkan pemuda maju, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing.

5) Mewujudkan olahragawan yang berprestasi pada kompetisi di tingkat provinsi, nasional dan regional.

(13)

E. Strategi dan Kebijakan

Strategi dan Kebijakan pembangunan pendidikan, pemuda dan olahraga tahun 2010- 2015 dirumuskan berdasarkan visi, misi, tujuan sasaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung, serta mengacu pada renstra SKPD Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga tahun 2006-2010, evaluasi capaian pembangunan pendidikan, pemuda dan olahraga sampai tahun 2010. Kebijakan pembangunan pendidikan, pemuda dan olahraga ini, juga memperhatikan komitmen pemerintah Kabupaten Badung yang mengacu pada Renstra Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2010-2014, Renstra Kementerian Pemuda dan Olahraga tahun 2010-2014.

1. Strategi dan Kebijakan Pencapaian Tujuan 1 (T.1)

Tujuan 1/ T.1, yaitu : Meningkatnya ketersediaan dan keterjangkauan memperoleh layanan pendidikan, dicapai dengan menggunakan :

a. Strategi :

1) Penyediaan tenaga pendidik yang merata PAUD dan Tutor Paud yang merata di seluruh kecamatan

2) Penyediaan layanan TK Negeri Pembina diseluruh kecamatan

3) Rekrutmen pendidik dan tenaga kependidikan untuk jenjang SD sampai SMA/SMK 4) Pemerataan penyebaran guru sesuai kebutuhan sekolah

5) Penyiapan beasiswa bagi siswa berprestasi 6) Penyiapan beasiswa bagi siswa miskin

7) Menyiapkan informasi dan sosialisasi pentingnya pendidikan melalui media cetak 8) Sosialisasi wajar 12 tahun kepada masyarakat

9) Penyiapan dana bantuan oprasional sekolah yang bersumber dari APBD 10) Penyiapan ruang kelas sesuai kebutuhan sekolah

11) Pembangunan Unit Gedung Baru SMP, SMA dan SMK 12) Pendirian unit sekolah baru pada daerah padat penduduk

13) Menggratiskan pendidikan bagi siswa miskin sampai kejenjang SMA dan SMK 14) Meningkatkan peran sekolah swasta dalam layanan pendidikan

b. Arah Kebijakan :

Meningkatkan angka partisipasi kasar, angka partisipasi murni dan angka partisipasi sekolah menuju wajib belajar 12 tahun

2. Strategi dan Kebijakan Pencapaian Tujuan 2 (T.2)

Tujuan 2/ T.2, yaitu : Terwujudnya pendidikan yang bermutu dan kompetitif, dicapai dengan menggunakan :

a. Strategi :

1) Penguatan kelembagaan, prosedur oprasional kerja dan sumberdaya manusia yang berkualitas.

2) Penyediaan tenaga pendidik berkompeten dan profesional yang merata diseluruh

(14)

3) Penyediaan manajemen pendidikan yang bermutu

4) Penyediaan sistem pembelajaran sesuai stándar nasional pendidikan

5) Penyediaan dan peningkatan sarana prasarana pendidikan formal berkualitas yang merata diseluruh sekolah

6) Penyiapan subsidi pembiayaan untuk penerapan sistem pembelajaran yang berkualitas

7) Penguatan sistem perencanaan dan pengganggaran di lingkungan Disdikpora.

8) Penguatan sistem administrasi.

9) Penguatan sistem pengawasan internal.

b. Arah Kebijakan :

Mewujudkan pendidikan bermutu, relevan, berkarakter dan berdaya saing

3. Strategi dan Kebijakan Pencapaian Tujuan 3 (T.3)

Tujuan 3 (T.3), yaitu : Terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas, berkarakter dan berdaya saing, dicapai dengan menggunakan :

a. Strategi :

1) Penjaminan mutu secara terprogram mengacu pada SNP 2) Peningkatan mutu akreditasi

3) Pengembangan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan 4) Pengembangan kompetensi pengawas sekolah

5) Peningkatan kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan serta pengawas sekolah

6) Pemberdayaan Kepala Sekolah dan Pengawas sekolah

7) Revitalisasi organisasi profesi tenaga kependidikan KKG, MGMP, MKKS,MKPS

8) Penyediaan subsidi pengadaan buku-buku bacaan untuk perpustakaan sekolah 9) Penguatan dan perluasan budaya baca dikalangan warga sekolah

10) Perbaikan dan pemeliharaan sarana prasarana pendidikan b. Arah Kebijakan :

1) Mewujudkan manusia berkualitas, berkarakter, wira usaha dan berdaya saing 2) Meningkatkan ketersediaan tenaga terampil, professional dan berdaya saing di

bidangnya

4. Strategi dan Kebijakan Pencapaian Tujuan 4 (T.4)

Tujuan 4 (T.4), yaitu : Terwujudnya pemuda maju, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing, dicapai dengan menggunakan :

a. Strategi :

1) Perluasan kesempatan memperoleh peningkatan kompetensi dan keterampilan pemuda

2) Penyiapan pendidikan dan pelatihan, pengkaderan, pembimbingan dan pendampingan pembentukan pemuda kader pemimpin.

(15)

3) Penyiapan pendidikan dan pelatihan, pemagangan, pembimbingan dan pendampingan, kemitraan dan promosi pembentukan pemuda kader wirausaha.

4) Penyiapan pendidikan dan pelatihan serta pendampingan pemuda kader pelopor yang sesuai dengan karakteristik daerah setempat

5) Penyiapan perlindungan pemuda dari pengaruh destruktif bahaya narkoba, seks bebas, HIV/AIDS, pornografi, prostitusi dan perpecahan bangsa.

6) Memfasilitasi peningkatan mutu pengelolaan organisasi pemuda.

b. Arah Kebijakan :

Meningkatkan peran serta organisasi kepemudaan dalam pembangunan pemuda berkarakter

5. Strategi dan Kebijakan Pencapaian Tujuan 5 (T.5)

Tujuan 5 (T.5), yaitu: Terwujudnya olahragawan yang berprestasi pada kompetensi di tingkat provinsi, nasional dan regional, dicapai dengan menggunakan :

a. Strategi :

1) Penyiapan kemampuan pembina olahraga yang handal 2) Pemberdayaan olahraga profesional

3) Perencanaan, pengadaan, pemanfaatan, pemeliharaan dan pengawasan sarana prasarana olahraga.

4) Promosi kegiatan pemerintah dalam pelayanan keolahragaan 5) Pemberian penghargaan keolahragaan

6) Pencegahan dan pengawasan penggunaan doping.

b. Arah Kebijakan :

Meningkatkan peran serta organisasi keolahragaan dalam mewujudkan olahragawan yang berprestasi dan kompetitif

(16)

BAB. III

KOMPONEN RENCANA KINERJA TAHUNAN

A. Sasaran Strategi

Penetapan indikator kinerja SKPD Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung bertujuan untuk memberi gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga. Indikator kinerja SKPD ditunjukkan dari akumulasi pencapaian indikator sasaran SKPD setiap tahun sehingga kondisi kinerja yang diinginkan pada akhir periode Renstra dapat dicapai. Berikut ini memberikan informasi mengenai Tujuan, Sasaran, Indikator Kinerja, dan target capaian selama lima tahun dari Tahun 2011 hingga Tahun 2015 sebagai berikut:.

1. Meningkatnya ketersediaan dan keterjangkauan memperoleh layanan pendidikan Indikator yang digunakan dalam pencapaian tujuan tersebut adalah Persentase anak usia sekolah yang tuntas wajib belajar 12 tahun (target awal 100% tahun 2010 dan menjadi 100% pada tahun 2015) dan Persentase angka melek huruf (target awal 92,92% tahun 2010 dan menjadi 100% pada tahun 2015). Ke dua indikator itu dapat di capai dengan meningkatkan angka partisipasi kasar, angka partisipasi murni dan angka partisipasi sekolah, sehingga sasaran yang diinginkan yaitu tuntasnya wajib belajar 12 tahun bagi anak-anak usia sekolah dapat terwujud.

2. Terwujudnya pendidikan yang bermutu dan kompetitif

Indikator yang digunakan dalam pencapain tujuan tersebut adalah Jumlah perolehan prestasi akademik dan non akademik (target awal 10 prestasi tahun 2010 dan menjadi 12 prestasi pada tahun 2015). Indikator tersebut dapat dicapai dengan mewujudkan pendidikan bermutu, relevan, berkarakter dan berdaya saing juga dengan meningkatkan pendidikan dan keterampilan, sehingga sasaran yang diinginkan yaitu mewujudkan pendidikan yang bermutu dan kompetitif dapat terwujud.

3. Terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas, berkarakter dan berdaya saing

Indikator yang digunakan dalam pencapaian tujuan tersebut adalah Persentase kualifikasi guru S1 (target awal 100% tahun 2010 dan menjadi 100% pada tahun 2015), Persentase angka lulusan (target awal 99,86% tahun 2010 dan menjadi 100% pada tahun 2015), Persentase angka kenaikan (target awal 99,19% tahun 2010 dan menjadi 100% pada tahun 2015), Persentase angka melanjutkan dari SD ke SMP (target awal 100% tahun 2010 dan menjadi 100% pada tahun 2015) dan Persentase angka melanjutkan dari SMP ke SM (target awal 100% tahun 2010 dan menjadi 100% pada tahun 2015). Ke lima indikator itu dapat dicapai dengan mewujudkan manusia berkualitas, berkarakter,

(17)

wirausaha dan berdaya saing dan juga dengan meningkatkan ketersediaan tenaga terampil, professional dan berdaya saing di bidangnya, sehingga sasaran yang diinginkan yaitu mewujudkan tenaga pendidik, siswa yang bermutu dan kompetitif dapat terwujud.

4. Terwujudnya pemuda maju, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing

Indikator yang digunakan dalam pencapain tujuan tersebut adalah Jumlah bidang kepeloporan yang mendapat prestasi di tingkat provinsi, nasional dan regional (target awal 3 bidang tahun 2010 dan menjadi 5 bidang pada tahun 2015). Indikator itu dapat dicapai dengan meningkatkan peran serta organisasi kepemudaan dalam pembangunan pemuda berkarakter, sehingga sasaran yang diinginkan yaitu mewujudkan pemuda maju, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing dapat terwujud.

5. Terwujudnya olahragawan yang berprestasi pada kompetisi di tingkat provinsi, nasional dan regional

Indikator yang digunakan dalam pencapain tujuan tersebut adalah Jumlah atlit yang berprestasi di tingkat provinsi, nasional dan regional regional (target awal 105 atlit berprestasi tahun 2010 dan menjadi 110 atlit berprestasi pada tahun 2015) dan Jumlah cabang olahraga yang mendapat prestasi di tingkat provinsi, nasional dan regional (target awal 11 cabang tahun 2010 dan menjadi 16 cabang pada tahun 2015). Kedua indikator itu dapat dicapai dengan meningkatkan peran serta organisasi keolahragaan dalam mewujudkan olahragawan yang berprestasi dan kompetitif, sehingga sasaran yang diinginkan yaitu mewujudkan olahragawan yang berprestasi pada kompetisi di tingkat provinsi, nasional dan regional dapat terwujud.

B. Indikator Kinerja Utama (IKU) dalam pelaksanaan program pendidikan pemuda dan olahraga Tahun 2010-2015

Penetapan indikator kinerja SKPD Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung bertujuan untuk memberi gambaran tentang ukuran keberhasilan pencapaian visi dan misi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga. Indikator kinerja SKPD ditunjukkan dari akumulasi pencapaian indikator sasaran SKPD setiap tahun sehingga kondisi kinerja yang diinginkan pada akhir periode Renstra dapat dicapai. Berikut ini memberikan informasi mengenai Tujuan, Sasaran, Indikator Kinerja, dan target capaian selama lima tahun dari Tahun 2011 hingga Tahun 2015 sebagaimana Tabel (lihat pada Tabel 3)

(18)

BAB. IV PENUTUP

Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), RPJMD Kabupaten Badung Tahun 2010-2015 merupakan acuan dan pedoman dalam menyusun kebijakan publik, baik yang berupa kerangka regulasi maupun kerangka anggaran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Badung Tahun Anggaran 2015.

Rencana Kinerja Tahunan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung Tahun 2015 telah mengakomodasi kebutuhan penyesuaian akan program dan kegiatan prioritas yang memungkinkan terlaksananya seluruh tugas, wewenang, dan tanggungjawab Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung. Restrukturisasi program dan kegiatan prioritas dimaksud telah menuangkan indikator pencapaian sasaran dan target secara jelas sehingga memungkinkan akuntabilitas kinerja pelaksana kegiatan prioritas tersebut.

Rencana Kinerja Tahunan ini diharapkan mampu menjadi pedoman penyusunan dokumen perencanaan setiap pelaksana kegiatan dilingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung sehingga dapat menentukan kebijakan-kebijakan strategis dalam lingkup kerjanya secara lebih sistematis, terarah, dan terukur dengan baik pencapaian kinerjanya

Rencana Kinerja Tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung Tahun 2015 ini berlaku sejak tanggal 1 Januari 2015 sampai dengan 31 Desember 2015. Langkah-langkah persiapan dimulai sejak tanggal ditetapkan hingga pelaksanaan.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung

Drs. I Ketut Widia Astika Pembina Utama Muda NIP. 19601011 198603 1 021

(19)

SKPD : DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BADUNG TAHUN : 2015

1. 1. 100,00 %

2. Persentase angka melek huruf 100,00 %

2. 12 Prestasi

3. 1. Persentase Kualifikasi Guru S1 100,00 %

2. Persentase angka lulusan 100,00 % 3. Persentase angka kenaikan 100,00 %

4. 100,00 %

5. 100,00 %

4. 5 Bidang

5. 1. 110 Atlit

2.

16 Cabang

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung

Drs. I Ketut Widia Astika, MM Pembina Utama Muda

NIP. 19601011 198603 1 021 Mewujudkan pemuda maju,

berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing

Jumlah bidang kepeloporan yang mendapat prestasi di tingkat provinsi, nasional dan regional

Mewujudkan olahragawan yang berprestasi pada kompetisi di tingkat provinsi, nasional dan regional.

Jumlah atlit yang berprestasi di tingkat provinsi, nasional dan regional

Jumlah cabang olahraga yang mendapat prestasi di tingkat provinsi, nasional dan regional

Tuntasnya wajib belajar 12 tahun bagi anak-anak usia sekolah

Persentase anak usia sekolah yang tuntas wajib belajar 12 tahun

Mewujudkan pendidikan yang bermutu dan kompetitif

Jumlah perolehan prestasi akademik dan non akademik

Mewujudkan tenaga pendidik, siswa yang bermutu dan kompetitif

RENCANA KINERJA TAHUNAN

TINGKAT SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

Target 3

Persentase angka melanjutkan dari SD ke SMP

Persentase angka melanjutkan dari SMP ke SM

Sasaran Strategis Indikator Kinerja

1 2

Referensi

Dokumen terkait

Layanan dasar diperuntukan bagi semua siswa. Hal ini berarti bahwa dalam peluncuran program yang telah dirancang menuntut konselor untuk melakukan kontak lansung dengan

Sistem polder merupakan salah satu cara penanganan banjir dengan bangunan fisik, yanng meliputi sistem drainase, kolam retensi, tanggul yang mengelilingi kawasan, serta pompa

Makin kecil ukuran partikel pellet maka semakin menunjang kekerasan dan ketahanan pellet yang dihasilkan, karena semakin banyak pati yang diubah oleh uap panas menjadi

Dinas Informasi Komunikasi dan Pengolahan Data Elektronik Kota Medan mempunyai tugas membantu Kepala Daerah dalam penyelenggaraan urusan rumah tangga daerah dalam bidang informasi,

Perkembangan teknologi transportasi memungkinkan produk yang berupa barang dan jasa mengalir dari bagian dunia yang satu ke bagian dunia yang lain dengan jumlah relatif besar,

11 Karakter infeksi tuberkulosis ialah adanya destruksi tulang (osteolysis) vertebra yang progresifitasnya berjalan lambat. Destruksi timbul dibagian anterior korpus vertebra

Reaksi kusta adalah interupsi dengan episode akut pada perjalanan yang sangat kronis.Reaksi kusta merupakan reaksi hipersensitivitas, yaitu hipersensitivitas

Bank tersebut yakni PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).. Sedangkan