• Tidak ada hasil yang ditemukan

LUKISAN ANAK PENDERITA GANGGUAN PEMUSATAN PERHATIAN DENGAN HIPERAKTIF (GPPH) (Studi Kasus pada 3 Anak Usia 7-9 Tahun).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LUKISAN ANAK PENDERITA GANGGUAN PEMUSATAN PERHATIAN DENGAN HIPERAKTIF (GPPH) (Studi Kasus pada 3 Anak Usia 7-9 Tahun)."

Copied!
218
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar IV: Gambar anak usia 6-8 tahun (Isenberg, 1993) (Sumber: Herawati dan Iriaji. 1996:43
Gambar II: Judul: “Gunung Merbabu.”
Gambar III: Judul: “Melawan Monster.”
Gambar IV: Judul: “Memancing Ikan di Laut.”
+7

Referensi

Dokumen terkait

Rancangan dan Uji Coba Pelatihan Peningkatan Kemampuan Selective Attention Pada Anak Usia 8 TahunYang Mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian Melalui Pelatihan

Hasil pengujian yang dilakukan menunjukkan bahwa ternyata tidak semua anak yang mengalami Gangguan Pemusatan Perhatian (GPP) mempunyai kemampuan visual motorik yang rendah, karena

Hasil yang didapatkan berbeda dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Blunden dkk bahwa ditemukan adanya hubungan antara gangguan tidur dengan status gizi pada

Simpulan penelitian ini bahwa terdapat hubungan bermakna antara GPPH dengan status gizi (p= 0,028), dimana prevalensi anak dengan status gizi tidak normal pada kelompok

Terdapat hubungan yang bermakna antara Gangguan Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas (GPPH) dengan prestasi belajar siswa SDN 2 dan SDN 3 Berkoh Purwokerto dengan

Berdasarkan analisis tersebut diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa ada perbedaan kecenderungan gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas berdasarkan pola asuh

Perkembangan gejala GPPH dengan berbagai jenis komorbiditas antara lain: gangguan menentang oposisional (oppositional defiant disorder) , gangguan konduksi, gangguan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan karakteristik komorbiditas maka dapat diambil kesimpulan bahwa komorbiditas pada gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas