PENDAMPINGAN KELUARGA KKN PPM UNUD
PERIODE TAHUN 2016
DESA
: MUSI
KECAMATAN : GEROKGAK
KABUPATEN : BULELENG
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT (LPPM)
UNIVERSITAS UDAYANA
HALAMAN PENGESAHAN
Dengan telah selesainya kegiatan KKN-PPM yang saya kerjakan, maka saya:
Nama Mahasiswa : I Gusti Putu Krisna Pradiptha
No. Mahasiswa : 1304505022
Tanda Tangan :
Telah menyelesaikan laporan kegiatan saya selama di lokasi KKN PPM
Mengetahui / Menyetujui
Dr. Ida Bagus Ketut Surya, SE, MM
DPL Desa Musi
Musi, 24 Agustus 2016
Mengetahui / Menyetujui
Ni Nengah Rerod
KK Dampingan
Menyetujui
I Nyoman Sulindra
Kepala Desa Musi
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rakhmatnya
saya dapat menyelesaikan laporan KK Dampingan KKN PPM di Desa Musi Grogak
,Buleleng sebagai salah satu tugas yang diberikan lembaga untuk tugas individu laporan
dilanjutkan sebagai bukti telah mengikuti dan menyelesaikan kegiatan KKN PPM yang
dilaksakanan pada sampai 29 Agustus 2015. Materi dalam laporan KK Dampingan Kuliah
Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) yang disusun ini
merupakan kewajiban seluruh mahasiswa yang menempuh program S1. Karena melalui KKN
ini wawasan dan pengetahuan terus bertambah terutama dalam mengaplikasikan disiplin ilmu
yang didapat dari perkuliahan. Dalam melaksanakan KKN di desa Batuagung, Kabupaten
Negara dalam penyusunan laporan ini banyak kendala yang ditemukan . Namun berkat
bantuan dan kerja sama yang baik dari berbagai pihak segala kesulitan dapat di selesaikan
tanpa kesulitan yang berarti.
Dengan demikian melalui laporan ini penyusun mengucapkan terima kasih kepada :
Bapak/Ibu Panitia KKN PPM Universitas Udayana 2016
Bapak Ida Bagus Surya selaku Dosen Pembimbing Lapangan Desa Musi
Bapak Kepala Desa Musi beserta staf
Kelian, Desa Musi , Kabupaten Buleleng
Rekan-rekan mahasiswa peserta kelompok KKN PPM Universitas Udayana
Kami mengaharapkan kritik dan saran dari para pembaca terutama dari pihak Universitas
Udayana, demi perbaikan dimasa yang akan datang.
Semoga segala kebaikan yang telah diberikan mendapat pahala yang berlipat ganda .
Musi,29 Agustus 2016
BAB I
GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN
Program pendampingan keluarga (KK Dampingan) merupakan salah satu program
inti dari Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat Universitas Udayana
(KKN PPM UNUD).Keluarga yang akan didampingi oleh mahasiswa KKN PPM Universitas
Udayana merupakan kategori keluarga kurang sejahtera atau prasejahtera sehingga dengan
adanya mahasiswa dapat meningkatkan kesejahteraan, baik dari segi materi atau spiritualnya
untuk menuju hidup yang lebih baik.
Program ini bertujuan untuk menggali potensi yang dimiliki keluarga prasejahtera
tersebut dengan melihat dan menganalisa permasalahan yang dihadapi serta menyelesaikan
permasalahannya. Peran dari mahasiswadi dalam program ini adalah mengidentifikasi
masalah dari KK dampingan, menganalisis masalah tersebut dan memecahkan atau mencari
jalan keluar dan masalah yang sedang dihadapi oleh keluarga dampingan tersebut. Mahasiswa
diharapkan dapat memberdayakan keluarga KK dampingan tersebut.
Program KK Dampingan dilaksanakan di beberapa keluarga yang terdapat di setiap
lingkungan di DesaMusi Kecamatan Gerokgak Kabupaten Buleleng. Desa Musi memiliki 2
Banjar yaitu Banjar Dinas Musi dan Banjar Dinas Madan. Pembagian KK Dampingan dibagi
secara acak kepada lima belas mahasiswa KKN PPM oleh Kepala Desa Musi.
Pada KKN PPM 2016 ini penulis mendampingi KK Dampingan yang telah ditetapkan
yaitu KK Dampingan yang berada di lingkungan Kelod Kauh, Br.Dinas Madan, Desa Musi.
1.1. Profil Keluarga Dampingan
Adapun Profil keluarga dampingan yang penulis dampingi adalah sebagai berikut :
No Nama Status Umur Pendidikan Pekerjaan Ket
1. Ni Nengah
Rerod
Menikah 75 Tidak / Belum
Sekolah
Petani/Pekebun Istri
2. Kadek Suci Menikah 28 Tamat
SD/Sederajat
Belum/Tidak
bekerja
Ibu Ni Nengah Reroddan seluruh anggota keluarganyatinggal di Desa Musi, Banjar
Dinas Madan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng. Keluarga tersebut tinggal di 1
rumah sederhana dengan anggota keluarga yang tinggal di dalamnya sebanyak 2 orang .
Suami dari Ibu Ni Nengah Rerod ssudah meninggal tahun 2008 lalu . Saat ini ibu Ni Nengah
Rerod tinggal dengan anaknya yang bernama Kadek Suci. Ibu Nengah mempunyai 8 anak , 2
laki-laki dan 6 perempuan . Seluruh anak perempuannya sudah menikah dan anak laki-laki 1
sudah menikah . Anak-anak dari ibu Nengah ada yang sudah merantau ke denpasar dan
selain itu ada juga yang tinggal dekat dengan rumah Ibu Nengah Rerod. Ibu Nengah juga
sudah mempunyai cucu sebanyak 16 orang.
1.2. Ekonomi Keluarga Dampingan
1.2.1.Pendapatan Keluarga
Keluarga I Nengah Rerodtinggal di Desa Musi di lingkungan Banjar Dinas Madan.
Keluarga I Nengah Rerodmerupakan salah satu keluarga yang kurang mampu. Hal tersebut
diakibatkan oleh rendahnya pendidikan yang ditempuh oleh Ibu yang tidak sekolah dan
anak-anaknya yaitu hanya sampai jenjang pendidikan SD saja sehingga tidak banyak pilihan
pekerjaan yang dapat mereka lakukan. Ibu I Nengah Rerod merupakan seorang petani.
Pekerjaan mereka yang tersebut tidaklah cukup untuk menopang perekonomian mereka..
Beberapa tahun yang lalu suami dari Ibu Nengah Rerod meninggal dunia karena sakit
keras. Ibu Ni Nengah Rerod pun merasa hidupnya semakin berat karena hanya ia seorang diri
sebagai tulang punggung keluarga, beruntung ditemani 1 anaknya yang tinggal bersamanya.
Ibu Nengah Rerod tetap bekerja sebagai seorang petani.
Pendapatan Ibu Ni Nengah Rerod per bulannya tidak menentu karena Ibu Ni Nengah
Rerod mengaku tidak sering ke sawah,selain itu ibu sudah sakit-sakitan terkena gejala
rematik dan tidak bisa jalan seperti biasa . Biasanya paling tidak hanya bisa kasi makan babi
dengan memakai tongkat , Hal itu menyebabkan Ibu Rerod tidak bisa bekerja selayaknya .
1.2.2.Pengeluaran Keluarga
Kebutuhan sehari-hari
Perincian untuk kebutuhan sehari-hari keluarga Ibu Nengah Rerod:
Makan Sehari-hari : Rp 10.000
Kopi untuk diminum : Rp 3.000
Sembahyang sehari-hari: Rp 5.000
Kebutuhan MCK : Rp 20.000 /bulan
Upacara (odalan) : Rp 600.000 /6 bulan
Lain-lain :Biaya rutin yang harus di keluarkan adalah biaya listrik dan air sebesar Rp.
60.000 , -
Jadi total pengeluaran tetap sebulan :Rp930.000,-
Pendidikan
- IbuNiNengah Rerod tidak bersekolah.
- Ibu Kadek Suci berpendidikan tamatan SD.
Kesehatan
Apabila ada salah satu anggota keluarga yang sakit, Ibu Ni Nengah Rerod dan anaknya
akan membawa ke puskesmas terdekat yaitu di Pustu Desa Musi, namun apabila
sakitnya parah mereka akan membawa ke rumah sakit Parama Sidhi di Kota Singaraja.
Terkait dengan biaya, sebisa mungkin anak Ibu Rerod yang akan menanggung biaya
pengobatan tetapi apabila tidak mampu, mereka akan meminjam uang dari sanak
BAB II
IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH
2.1 Permasalahan Keluarga
Ibu Ni Nengah Rerodmerupakansalah satu keluarga yang kurang mampu di lingkungan
Desa Musi, Banjar Dinas Madan. Suami dari Ibu Nengah Rerod telah meninggal dunia
dengan meninggalkan seorang istri dan 8 orang anak. Istrinya, IbuRerod sebisa mungkin
menutupi kebutuhan keluarga, namun karena sekarang usianya tidak lagi muda,
anak-anaknyalah yang menjadi tulang punggung keluarga untuk memenuhi kebutuhan keluarga,
namun Ibu Nengah Rerod merasa itu semua belum cukup untuk memenuhi kebutuhan dirinya
yang mengeluhkan sakit kakinya .
2.2 Masalah Prioritas
Masalah Prioritas yang benar-benar menjadi masalah utama bagi keluarga Ibu Nengah
Rerod adalah :
2.2.1. Kekurangan Ekonomi
Persoalan ini merupakan hal yang penting untuk segera dicarikan jalan keluar karena
menyangkut sumber pendapatan yang menjadi topangan hidup keluarga Ibu Nengah Rerod
mengingat anaknya hanya bekerja sebagai petani/pekebun yang pendapatannya tidak
seberapa.
2.2.2. Kurangnya Kesadaran Akan Pentingnya Kesehatan dan Kebersihan Mandi Cuci
Kakus (MCK) Serta Lingkungan Sekitarnya
Kebersihan sarana MCK dan lingkungan sekitar rumah sangat penting untuk
menjamin terwujudnya hidup bersih dan sehat serta jauh dari penyakit yang berbahaya.
Sarana MCK di rumah Ibu Nengah Rerod dikatakan belum terjaga kebersihannya dan masih
perlu sedikit perbaikan.
Ibu Nengah Rerod memiliki penyakit Rematik yang membuatnya sulit untuk berjalan.
Kondisinya ini patut diperiksakan ke dokter agar penyakitnya tidak bertambah parah selain
itu Ibu Nengah Rerod juga harus makan dengan sesuai aturan karena mempunyai penyakit
BAB III
USULAN PENSOLUSIAN MASALAH
2.
2.1 Program
Program yang dapat diusulkan untuk membantu keluarga Ibu Nengah Rerod adalah
sebagai berikut:
a. Memberikan motivasi agar Ibu Ni Nengah Rerod memperhatikan kesehatannya
b. Melakukan sesi konseling dengan Ibu Ni Nengah Rerod
c. Pemberian sembako
2.2 Jadwal Kegiatan
No Tanggal Jenis Kegiatan
1. 28 Juli 2016 Survey Lokasi KK Dampingan
2. 6Agustus 2016 Bertemu dengan keluarga Ibu Nengah Rerod sekaligus
berkenalan.
3. 7 Agustus 2016 Berkunjung kembali untuk mewawancari Ibu Nengah
Rerod
4. 8Agustus2014 Berkunjung kembali untuk mewawancarai Ibu Nengah
Rerod
5. 11Agustus 2016 Berkunjung kembali untuk mewawancarai Ibu Nengah
No Program Fungsi
1. Memberikan motivasi Ibu
Nengah Rerod
memperhatikan kesehatannya
Dilakukan agar Ibu Nengah Rerodmau memperhatikan
kondisi tubuhnya dengan tidak mandi terlalu malam ,
tidak telat makan dan meminum minuman berkalsium
2. Melakukan sesi konseling
dengan Ibu Nengah Rerod
Menggali berbagai permasalahan dalam hidup Ibu
Nengah Rerod dan memberikan solusi pada
permasalahannya
3. Pemberian sembako Membantu keluarga Ibu Nengah Rerod dalam
Rerod
6. 12 Agustus 2014 Berkunjung kembali untuk Ibu Nengah Rerod sekaligus
mencari data tentang silsilah keluarga beliau
7. 13Agustus 2016 Berkunjung kembali ke rumah Ibu Nengah Rerod untuk
mengakrabkan diri dengan anggota keluarga Ibu Nengah
Rerod
8. 14Agustus 2016 Berkunjung untuk melakukan sesi konseling dengan Ibu
Nengah Rerod dan untuk mancari data yang lebih
spesifik.
9. 15 Agustus 2016 Berkunjung kembali ke kediaman Ibu Nengah Rerod
untuk menggali masalah-masalah yang dihadapi serta
berkeliling melihat keadaan rumahnya.
10. 16Agustus 2016 Berkunjung kembali ke kediaman Ibu Nengah
Reroduntukbantu-bantumemberi makan ternak
11. 18Agustus 2016 Melakukan sesi konseling dengan anak Ibu Nengah
Rerod dan beliau sendiri
12. 19 Agustus 2016 Berkunjung kembali ke kediaman Ibu Nengah Rerod
untukbantu-bantu memberi makan ternak dan
Berkunjung kembali untuk berbincang-bincang dengan
Ibu Nengah Rerod dengan menantunya
13. 26Agustus 2016 Berkunjung untuk menanyakan beberapa informasi yang
belum lengkap.
14. 27Agustus 2016 Berkunjung untuk membantu-bantu Ibu Nengah Rerod
15. 28Agustus 2016 Kunjungan terakhir untuk berbincang-bincang santai
dengan anak Ibu Nengah Rerod dan menantunya
sekaligus berpamitan kepada beliau karena Masa KKN
sudah akan berakhir dan memberikan sembako kepada
BAB IV
PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA PENDAMPINGAN KELUARGA
Jenis
Kegiatan
Tanggal
Pelaksanaan Waktu Lokasi
4.1Pelaksanaan, Hasil dan Kendala
Program KK Dampingan ini mengajarkan penulis untuk dapat belajar mengaplikasikan
ilmu yang didapat di bangku kuliah pada kehidupan sosial yang nyata antara lain adalah
berbaur dengan masyarakat desa terutama dengan keluarga prasejahtera sehingga dapat
membantu menggali potensi keluarga tersebut sehingga keluarga tersebut bisa menjadi
Hal-hal yang telah dilakukan oleh penulis selama ini adalah memberikan motivasi
kepada seluruh anggota keluarga, melakukan sesi konseling dengan seluruh keluarga
sehingga masalah-masalah yang ada dapat tergali, selain itu juga mengajarkan bagaimana
cara menabung dan membuat lingkungan menjadi bersih dan sehat. Bantuan juga diberikan
berupa bantuan kebutuhan pokok.
Walaupun menghadapi beberapa kendala, itu semua dapat dilewati dengan baik berkat
bantuan teman-teman KKN, Dosen Pendamping Lapangan, Kelian Banjar Dinas Madan, dan
tentunya perangkat Desa Musi. Dengan program KK Dampingan ini, penulis berharap
keluarga Ibu Ni Nengah Rerod bisa lebih sejahtera.
4.2 Tujuan dan Manfaat
Berikut merupakan tujuan dan manfaat yang dicapai dalam pelaksanaan KK
Dampingan, khususnya dengan merujuk pada keluarga Ibu Ni Nengah Rerod yang tinggal di
Lingkungan Desa Musi, Banjar Dinas Madan, Kecamatan Gerokgak,Kabupaten Buleleng.
1. Tujuan
a. Mengenali, mendalami, dan mendampingi kehidupan KK Dampingan, di mana KK
Dampingan ini merupakan keluarga yang didampingi oleh satu orang mahasiswa
yang kemudian diamati untuk mengetahui permasalahan-permasalahan yang dialami
keluarga dampingan yang bersangkutan.
b. Menggali, menganalisis dan memberikan solusi mengenai permasalahan prioritas
terhadap permasalahan-permasalahan yang dialami keluarga dampingan.
c. Mampu membantu memberikan solusi pemecahan masalah yang relevan yang
menjadi permasalahan prioritas yang dialami oleh keluarga dampingan
d. Meningkatkan kemampuan mahasiswa agar mampu bersosialisasi dan lebih
berempati dengan masyarakat sekitar.
2. Manfaat
a. Bagi Mahasiswa
Untuk mengaplikasikan semua ilmu atau teori yang pernah diperoleh dan sekaligus menanggapi suatu kejadian atau fenomena yang terjadi dan berkaitan
dengan permasalahan yang dihadapi oleh keluarga dampingan, yaitu keluarga Ibu
Memberikan sumbangan pemikiran dalam berupa solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh keluarga dampingan mahasiswa, yaitu permasalahan keluarga Ibu
Ni Nengah Rerod.
Mampu mengembangkan diri sehingga bisa berinteraksi dengan orang-orang baru serta mampu beradaptasi di tempat baru yang sebelumnya belum pernah
dikunjungi.
b. Bagi KK Dampingan
Manfaat dari program KK Dampingan ini adalah meningkatkan pemahaman
keluarga dampingan, terutama, mengenai permasalahan ekonomi, di mana
permasalahan ekonomi ini menjadi pusat permasalahan yang krusial yang menjadi
dasar atas permasalahan lainnya yang sangat sulit untuk diatasi oleh keluarga ini.
c. Bagi Pemerintah
Manfaat program KK dampingan ini bagi pemerintah adalah dapat menjadi sarana
atau perantara dalam menjalankan program pemerintah mengenai pembangunan
ekonomi masyarakat.
d. Bagi Universitas Udayana
Manfaat program KK Dampingan KKN PPM XIII UNUD 2016 bagi Universitas
Udayana adalah untuk menjalankan program kuliah yang wajib diikuti oleh seluruh
1 BAB V
PENUTUP
4
4.1 Simpulan
Permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Ibu Ni Nengah Rerod yaitu masalah
perekonomian dan perlunya cek kesehatan yang rutin. Pendapatan ketiga anaknya belum
mencukupi kebutuhan Ibu Ni Nengah Rerod.
4.2 Rekomendasi
1. Bagi masyarakat diharapkan dapat mengutamakan pendidikan agar tetap berlanjut hingga
minimal Sekolah Menengah Atas (SMA) agar lebih mudah mencari pekerjaan.
2. Bagi masyarakat juga diharapkan untuk selalu menjaga lingkungan agar tetap bersih dan
sehat sehingga terhindar dari berbagai macam penyakit.
3. Bagi lembaga yang terkait yang ada di Desa Musi diharapkan dapat membantu
biayapendidikan sekolah dan membantu dalam Pembedahan Rumah agar lebih layak untuk
2