• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BADAN PUSAT STATISTIK

Survei Kemahalan Konstruksi, 2015

ABSTRAKSI

Kegiatan pengumpulan data survei Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK) merupakan kegiatan tahunan yang

dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dalam menunjang kegiatan penghitungan Dana Alokasi Umum (DAU). Data harga yang dicakup dalam survei IKK adalah harga bahan bangunan/konstruksi, sewa alat berat konstruksi, dan upah jasa konstruksi. Selain data tersebut, dikumpulkan pula data realisasi APBD dan Bill of Quantity (BoQ) proyek yang telah selesai sebagai data bobot/timbangan IKK kabupaten/kota dan provinsi. Data tersebut

dikumpulkan melalui survei serentak di seluruh kabupaten/kota di Indonesia dengan jumlah sampel rata-rata 15 responden pedagang tiap kabupaten/kota pada 4 (empat) periode waktu yang berbeda (Januari, April, Juli, dan Oktober). Kegiatan survei ini menghasilkan data IKK pada level Kabupaten dan Provinsi yang berguna sebagai variabel pengalokasian DAU.

IKK merupakan indeks spasial, yaitu angka yang menunjukkan perbandingan tingkat biaya konstruksi suatu kabupaten/kota terhadap kota acuan. Metode yang digunakan untuk menghitung IKK yaitu regresi Country Product Dummy (CPD).

TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN

- Menghitung IKK pada tingkat Kabupaten/Kota dan Provinsi. - Memperoleh gambaran tingkat kesulitan geografis. - Menyediakan variabel dalam rangka kebijakan dana perimbangan 2016.

Penanggung Jawab Kegiatan

PENYELENGGARA

Subdit. Stat. Harga Perdagangan Besar

PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS Subdit. Stat. Harga Perdagangan Besar

PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Subdit. Stat. Harga Perdagangan Besar

PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA Subdit. Stat. Harga Perdagangan Besar

PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA Subdit. Stat. Harga Perdagangan Besar

Informasi Pengumpulan Data

FREKUENSI KEGIATAN Tahunan

RIWAYAT KEGIATAN

(2)

Kabupaten/Kota Jumlah Paket Komoditas Jumlah Kelompok Jenis Bangunan 2003 30 370 22 5 2004 32 370 26 5 2005 33 440 21 3 2006 33 440 22 3 2007 33 456 22 3 2008 33 457 22 3 2009 33 477 21 3 2010 33 491 21 3 2011 33 491 22 3 2012 33 491 24 3 2013 33 491 49 3 2014 34 505 46 3 2015 34 508 47 3

PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA

Metodologi: penyempurnaan penimbang, Cakupan: Jumlah kab/kot bertambah menjadi 508 kab/kot FREKUENSI PENGUMPULAN DATA

- Triwulanan

TIPE PENGUMPULAN DATA Cross Sectional

INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL REFERENSI YANG DIGUNAKAN

1. International Comparison of Cost for The Construction Sector : process for implementation of the basket of construction components approach (kenneth walsh, Ph.D, P.E) 2. The Country-Product-Dummy Method: A Stochastic Approach to The Computation of Purchasing Power Parities in The ICP (D.S. Prasada Rao) KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN

- Klasifikasi/Master Wilayah: Master File Desa - Klasifikasi/Master Komoditas: KBKI 2012 JADWAL KEGIATAN

Metodologi

CARA PENGUMPULAN DATA Survei

JENIS RANCANGAN SAMPEL Single Stage/Phase

METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR Sampel non-probabilitas

METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS

Rancangan Sampel Probabilitas

KERANGKA SAMPEL

Tidak memiliki kerangka sampel karena menggunakan nonprobability sampling KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION)

PERKIRAAN SAMPLING ERROR

ALOKASI SAMPEL

(3)

---UNIT OBSERVASI

Perusahaan/pedagang/instansi CAKUPAN RESPONDEN

Pedagang besar/distributor, pedagang campuran, produsen, dan kategori lainnya seperti kontraktor, dinas PU atau instansi terkait lainnya.

MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER DARI UNIT KERJA/INSTANSI LAIN Ya

Pengumpulan Data

METODE PENGUMPULAN DATA Wawancara Langsung

MELAKUKAN PILOT STUDY

Tidak

INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN Kuesioner dan buku pedoman

PETUGAS PENGUMPULAN DATA - Staf

JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA Pengawas/Kortim 33 Orang

Pencacah 514 Orang

MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS Tidak

METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA - Revisit

- Supervisi

PENYESUAIAN NON RESPON Penggantian Sampel

Pengolahan Data

UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Sendiri

METODE PENGOLAHAN - Data Entri/Scan

(4)

TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN Excell Macro dan Stata

Estimasi dan Analisis

METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN Regresi Country Product Dummy

KOMPOSISI DAN PENIMBANG

Data realisasi APBD dan BoQ proyek yang telah selesai METODE ANALISIS

Analisis spasial UNIT ANALISIS Kabupaten/Kota

SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS

ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI Ya

Kualitas dan Interpretasi Data

PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM Tidak Digunakan

RELIABILITAS DATA

PENINGKATAN KUALITAS DATA

Penyempurnaan metodologi melalui studi pengembangan kualitas data IKK PERBANDINGAN DATA

1

METODE REVISI DATA

Perbaikan untuk data yang tidak konsisten dan supervisi data outlier INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA

Evaluasi

MELAKUKAN STUDI EVALUASI Tidak

REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG

Pelatihan petugas pencacah dan penanggung jawab di provinsi secara periodik

Diseminasi

(5)

DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Tidak

LEVEL PENYAJIAN SAMPAI DENGAN TINGKAT

DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Tidak

DATA/VARIABEL YANG TIDAK BISA DIBERIKAN KEPADA PIHAK PENGGUNA DATA

Aksesibilitas

Direktorat Diseminasi Statistik [email protected], www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan

PERSYARATAN

Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan: Survei Kemahalan Konstruksi, 2015

PENOLAKAN

Referensi

Dokumen terkait

Data yang dicover adalah hasil penghitungan APBD Tingkat I yang telah dilaksankan Pemda selama setahun yang lalu (realisasi APBD Tk.I) dan telah disahkan oleh DPRD Tk.I. Sumber

telah dilaksanakan selama setahun yang lalu.; Data realisasai APBD Tingkat I dikumpulkan melalui survey Statistik keuangan daerah Pemda Tingkat I.. Data yang dikumpulkan melalui

data yang di cover adalah hasil perhitungan APBD propinsi yang telah dilaksanakan pemda selama setahun yang lalu (Realisasi APBD Propinsi) dan telah di sahkan oleh DPRD Propinsi.

data yang di cover adalah hasil perhitungan APBD Tk II yang telah dilaksanakan Pemda selama setahun yang lalu (Realisasi APBD Tk II) dan telah di-sahkan oleh DPRD Tk II. Sumber

hasil perhitungan APBD Kabupaten/Kota yang telah dilaksanakan Pemda selama setahun yang lalu (Realisasi APBD Kabupaten/Kota), sedangkan data APBD merupakan APBD tahun Berjalan dan

Data yang digunakan adalah data sekunder baik yang dikumpulkan subjectmatter intern BPS (melalui survei, sensus) maupun dari Departemen atau instansi yang terkait .Time lag data

Data ekspor dikumpulkan berdasarkan sumber data dokumen PEB (Pemberitahuan Ekspor Barang) yang bersumber dari Bea dan Cukai sejak tahun 1970, sedangkan data migas dipakai juga data

Data HPB yang dikumpulkan adalah data harga pada level perdagangan besar untuk barang pertanian, pertambangan dan penggalian,.. industri, impor, ekspor,