1
Bab 1
Pendahuluan
1.1
Latar Belakang Masalah
Teknologi fotografi yang semakin lama semakin maju, meninggalkan pengertian bagaimana proses terjadinya sebuah gambar. Dasar fotografi yang seharusnya dimengerti terlebih dahulu untuk pengambilan gambar kini telah ditinggalkan. Setiap orang bisa mengabadikan gambar dengan mudah tanpa ada keahlian khusus, itu terjadi karena teknologi digital yang berkembang saat ini.
Masyarakat banyak yang beralih ke kamera digital, walaupun tidak sepenuhnya meninggalkan kamera konvensional. Dilihat dari harga yang semakin murah dan kualitas yang semakin baik juga mendorong menjamurnya penggunaan kamera digital ( Giwanda, 2004 ). Proses cetaknya pun tidak serumit dengan kamera analog, waktu yang dibutuhkan juga relatif lebih singkat, hal itu juga salah satu alasan mengapa masyarakat lebih memilih kamera digital dari pada kamera analog.
Apabila melihat kebelakang mengenai asal mula adanya kamera, maka akan didapat istilah kamera obscura tanpa lensa atau yang disebut juga dengan PinHole Ca mera. Pada tahun 1997 di Indonesia, kamera ini masih menjadi barang yang langka. Padahal di negara maju, kamera ini masih digunakan sebagai dasar pendidikan fotografi.
2
nilai seni yang tinggi, dengan PinHole Camera, lebih mengetahui tentang teknik pencahayaan dimana itu sebagai dasar terjadinya sebuah gambar. Kelebihan PinHole Camera dibandingakan dengan kamera digital terletak pada warna black and white. Warna black and white dibentuk dari warna RGB ( red, green, blue ).
PinHole Camera merupakan teknologi purba, tapi kotak ajaib ini mampu mengajak kita untuk berpikir dan berimajinasi.
Pantas jika Leonardo Da Vinci menyatakan : “siapa yang akan
percaya dari sebuah lubang kecil, maka hal yang akan di dapat bisa
melihat alam semesta” (Dradjat,2008).
Berdasarkan latar belakang masalah, maka penulis bermaksud merancang bangun sebuah pembelajaran PinHole Camera yang bertujuan membantu proses pembelajaran dasar fotografi.
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan dengan latar belakang masalah, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :
1. Bagaimana menerapkan konsep pengambilan gambar dengan menggunakan PinHole Camera.
2. Bagaimana merancang aplikasi pembelajaran PinHole Camera.
3
1.3
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan dari rancang bangun pembelajaran ini adalah: 1. Mengetahui konsep pengambilan gambar.
2. Merancang sebuah pembelajaran pembuatan kamera, proses produksi gambar serta proses cetak gambar dengan menggunakan PinHole Camera.
Adapun manfaat yang akan diperoleh dengan adanya penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Membantu Mahasiswa lebih mengetahui tentang konsep awal lahirnya fotografi ( proses produksi gambar pada kamera ).
2. Membantu Mahasiswa untuk mengetahui seluk beluk rancang bangun PinHole Camera.
1.4
Batasan Masalah
Ruang lingkup penulisan skripsi ini dibatasi pada:
1. Tidak membahas mengenai teknologi fotografi digital ( Kamera SLR ).
2. Tidak membandingkan teknologi kamera digital, kamera analog ( film ) dengan PinHole Camera.
3. Pembuatan media belajar yang ditambahkan berupa dokumentasi video, dan animasi stop motion.
4
1.5
Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dalam skripsi ini terdiri dari: Bab 1 Pendahuluan
Dalam bab ini dijelaskan mengenai latar belakang permasalahan yang ingin diselesaikan dengan adanya rancang bangun pembelajaran pin hole camera, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, pembatasan masalah serta sistematika penulisan.
Bab 2 Tinjauan Pustaka
Pada bab ini berisi penjelasan singkat mengenai penelitian yang sudah dilakukann sebelumnya. Ringkasan teori, referensi – referensi yang relevan dengan topik yang dibahas yaitu kamera lubang jarum, fotografi, pembelajaran multimedia, serta animasi stop motion.
Bab 3 Metode Perancangan
Bab 3 terdapat penjelasan mengenai metode pembuatan aplikasi, metode pengumpulan data, metode perancangan sistem, serta metode perancangan antarmuka aplikasi.
Bab 4 Hasil dan Pembahasan
Pada bab ini akan menjelaskan tentang hasil pengujian dari penerapan rancang bangun pembelajaran pinhole camera dan jalannya aplikasi tersebut.
Bab 5 Kesimpulan dan Saran