PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP
HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)
PERIODE 2005-2010
THE INFLUENCE OF LIQUIDITY RATIOS, PROFITABILITY, SOLVENCY, ACTIVITY, GROWTH AND MARKET VALUATION OF
STOCK PRICES IN PROPERTY COMPANIES THAT GO PUBLIC IN INDONESIAN STOCK EXCHANGE (ISX)
FOR THE PERIOD OF 2005-2010
SKRIPSI
DISUSUN UNTUK MEMENUHI SALAH SATU SYARAT GUNA MEMPEROLEH GELAR SARJANA EKONOMI
Disusun oleh :
NAMA : IBRAHIM IVAN
NO. MAHASISWA : 0814290094
N.P.M : 20083120340259093 FAKULTAS : EKONOMI
JURUSAN : MANAJEMEN PROGRAM STUDI : STRATA - I
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI
JAKARTA
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA Y. A. I
FAKULTAS EKONOMI AKTIVITAS, PERTUMBUHAN, DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA
SAHAM PADA PERUSAHAAN
PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010.
Telah disetujui dan diterima baik oleh pembimbing skripsi guna melengkapi persyaratan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen pada Fakultas Ekonomi Universitas Persada Indonesia Y. A. I.
Jakarta, Februari 2012
Disetujui oleh :
Dosen Pembimbing
(Dr. Ir. Yuli Zein, MM)
Mengetahui,
Dekan Fakultas Ekonomi UPI Y. A. I
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA Y. A. I
FAKULTAS EKONOMI JAKARTA
TANDA LULUS UJIAN KOMPREHENSIF
NAMA : IBRAHIM IVAN
NO. MAHASISWA : 0814290094
N. P. M : 20083120340259093
FAKULTAS : EKONOMI
JURUSAN : MANAJEMEN
PROGRAM STUDI : STRATA - 1
JUDUL SKRIPSI : PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, PERTUMBUHAN, DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010.
Telah diuji dan dinyatakan lulus oleh Tim Penguji Komprehensif guna melengkapi syarat-syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen pada Fakultas Ekonomi Universitas Persada Indonesia Y. A. I.
Jakarta, 13 April 2012
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 SURAT PERNYATAAN
HASIL KARYA TULIS SENDIRI
Yang Bertanda Tangan di Bawah ini :
Nama : Ibrahim Ivan
NIM : 0814290094
Prodi : Manajemen
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini adalah murni hasil karya tulis sendiri. Apabila
saya mengutip – akan saya masukkan kedalam referensi buku atau daftar pustaka.
Surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar – benarnya dengan penuh rasa
tanggung jawab. Bilamana di kemudian hari saya terbukti melakukan plagiat
(penjiplakan), maka saya akan bertanggung jawab sepenuhnya dan bersedia untuk
dikenai sanksi pembatalan skripsi dan pencabutan gelar akademik saya, serta siap
dituntut dihadapan lembaga peradilan maupun instansi yang berwenang sesuai
dengan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
Jakarta, Februari 2012
(Ibrahim Ivan)
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 KATA PENGANTAR
Segala Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
penulisan skripsi ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Skripsi ini disusun guna memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Sarjana
Ekonomi pada Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Persada Indonesia
Y.A.I Jakarta dengan judul “ Pengaruh Rasio Likuiditas, Profitabilitas, Solvabilitas,
Aktivitas, Pertumbuhan dan Penilaian Pasar terhadap Harga Saham pada Perusahaan Properti yang Go Public di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode
2005-2010”.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam proses penyusunan skripsi ini,
penulis banyak sekali mendapat masukan baik saran maupun bimbingan serta
dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan penuh rasa hormat penulis
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
membantu terutama kepada:
1. Bapak H. Julius Sjukur selaku Ketua Yayasan Administrasi Indonesia.
2. Bapak Dr. Ir. H. Yudi Yulius, MBA selaku Rektor Universitas Persada
Indonesia Y.A.I.
3. Ibu Dr. Hj. Maiwarni Anwar, SE, MM, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Persada Indonesia Y.A.I.
4. Bapak Syahruddin, SE, MM, selaku Ketua Jurusan Manajemen Fakultas
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
5. Bapak Dr. Ir. Yuli Zein, MM. selaku Dosen Pembimbing yang telah
memberikan bimbingan, saran dan masukan yang berguna serta
mengarahkan penulis hingga akhirnya dapat menyelesaikan skripsi ini.
6. Para dosen dan staf pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Persada
Indonesia Y.A.I.
7. Bapak indra Soekajat Hadikoesoemo selaku manajer Pusat Referensi Pasar
Modal serta Seluruh karyawan Pusat Referensi Pasar Modal yang telah
membantu memberikan data-data dan informasi untuk penyusunan skripsi
ini.
8. Kedua orang tua, Papa, mama, Kakak ,Om, Tante, Kakek, Nenek dan
Sepupuku-sepupuku, terima kasih atas doa dan kasih sayangnya selama
ini serta bantuan dan dorongannya sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi ini.
9. Om Bagus, Tante Ratna, Mas Dion, Mas Oben, Mas Randi, Mas Kemal,
Mas Agung terima kasih atas do’a dan dorongan semangat kepada penulis.
10. Sahabat-sahabat dikampus angkatan 2008 khususnya (Winda, Chalie, Suci,
Anggie, Bejo, Ute, Nabillah, Chika, Andre, Echa, Rangga, Age) terima kasih
sudah menjadi sahabat yang terbaik dikampus.
11. Teman-teman ku Agus, Andi, Elie, Wahyu, Ira, Kiki, Dimas, Evi, Agung,
Marco yang sudah membantu memberikan informasi yang berguna untuk
skripsi ini.
12. Teman – teman di Fakultas Ekonomi angkatan 2008 yang sedang sibuk
menyusun skripsi ataupun belum yang selalu memberikan warna dan
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
13. Sahabat-sahabat ku Ekky, Ario, Alifah, Kobe, Rani, oppie dan Aulia terima
kasih untuk do’a dan dorongan semangat kepada penulis.
14. Kepada seseorang yang pernah bersama-sama dengan penulis selama 5
tahun, Adhita D. H. Terima kasih untuk do’a dan dorongan semangatnya
selama ini.
15. Yang spesial, Listyani. Terima kasih untuk do’a dan dorongan semangat
kamu.
16. Yang terakhir, untuk Almarhumah Mama ku tercinta. Ini semua untuk
pengorbanan mama.
Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan karunia-Nya memberikan
balasan pahala yang setimpal kepada segenap pihak yang telah membantu dalam
penulisan skripsi ini baik secara langsung maupun tidak langsung, Semoga skripsi ini
dapat bermanfaat bagi berbagai pihak yang membutuhkannya..
Jakarta, Februari 2012
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 ABSTRAKSI
Penelitian ini merupakan penelitian kausal komparatif pada perusahaan properti
yang Go Public di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan judul “Pengaruh Rasio
Likuiditas, Profitabilitas, Solvabilitas, Aktivitas, Pertumbuhan, Dan Penilaian Pasar Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Properti yang Go Public Di Bursa Efek
Indonesia (BEI) Periode 2005-2010”. Penulis merumuskan suatu permasalahan yaitu
Apakah terdapat pengaruh dan signifikan antara current ratio, net profit margin, total debt to total assets ratio, total assets turnover, earning per share, dan price earning ratio terhadap harga saham. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan tingkat signifikan dari current ratio, net profit margin, total debt to total assets ratio, total assets turnover, earning per share, dan price earning ratio terhadap harga saham.
Dalam penelitian ini penulis mengambil hipotesis yaitu diduga terdapat pengaruh current ratio, net profit margin, total debt to total assets ratio, total assets turnover, earning per share, dan price earning ratio terhadap harga saham baik secara individual (parsial) ataupun secara bersama-sama (simultan). Metode yang digunakan dalam analisis ini adalah regresi linier berganda dengan perolehan persamaan sebagai berikut :
Y= 15.31+81.69X1+1.32X2-0.88X3+1,774.04X4+1.11X5+0.41X6. Untuk menguji
koefisien determinasi penulis menggunakan nilai adjusted R square (R2) sebesar
0.262. Hal ini berarti 26.20% variasi harga saham dapat dijelaskan oleh variasi independen yaitu current ratio, net profit margin, total debt to total assets ratio, total assets turnover, earning per share, dan price earning ratio. Sedangkan sisanya 73.80% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 ABSTRACT
This reseacrh is a causal comparative research on property companies that Go
Public in Indonesian Stock Exchange (ISX) with the title “The Influence of Liquidity
Ratios, Profitability, Solvency, Activity, Growth and Market Valuation of Stock Prices in Property Companies that Go Public in Indonesian Stock Exchange (ISX) for The Period of 2005-2010”. Author formulate a problem which is to influence and significant between current ratio, net profit margin, total debt to total assets ratio, total assets turnover, earning per share and price earning ratio of stock prices. The purpose of this research is to determine the influence and significant levels of current ratio, net profit margin, total debt to total assets ratio, total assets turnover, earning per share and price earning ratio of stock prices.
In this research the author makes a hypothesis that is thought to influence current ratio, net profit margin, total debt to total assets ratio, total assets turnover, earning per share and price earning ratio of stock prices, either individually (partial) or jointly (simultaneous). The method used in this analysis is a multiple linear regressions with the acqusition of the following equation :
Y= 15.31+81.69X1+1.32X2-0.88X3+1,774.04X4+1.11X5+0.41X6. to test the coefficiency
of determination, the author used the value of adjusted R-square (R2) value of 0.262. This means that 26.20% variation of stock prices can be explained by independent variation of current ratio, net profit margin, total debt to total assets ratio, total assets turnover, earning per share and price earning ratio. Mean while, the remaining of 73.80% is influenced by other factors not included in this research.
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ...i
TANDA PERSETUJUAN SKRIPSI ...ii
TANDA LULUS UJIAN KOMPREHENSIF ...iii
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ...iv
KATA PENGANTAR ...v
ABSTRAKSI ...viii
DAFTAR ISI ...x
DAFTAR GAMBAR ...xv
DAFTAR TABEL ...xvi
DAFTAR LAMPIRAN ...xvii
BAB I. PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah ...1
B. Identifikasi Masalah...4
C. Batasan masalah ...5
D. Rumusan masalah ...6
E. Tujuan penelitian ...6
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 BAB II. LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS
A. Tinjauan teori
1. Manajemen keuangan
a. Pengertian manajemen keuangan ...9
b. Fungsi manajemen keuangan ...9
2. Laporan keuangan a. Pengertian laporan keuangan ...10
b. Tujuan laporan keuangan ...12
c. Keterbatasan laporan keuangan ...12
d. Jenis laporan keuangan ...13
3. Pasar modal a. Pengertian pasar modal ...14
b. Karakteristik investor terhadap risiko ...15
c. Pengertian saham ...16
d. Jenis-jenis saham ...16
4. Analisis rasio keuangan a. Pengertian rasio keuangan ...19
b. Keterbatasan rasio keuangan ...19
c. Pengertian rasio likuiditas ...20
d. Pengertian rasio profitabilitas ...22
e. Pengertian rasio solvabilitas ...24
f. Pengertian rasio aktivitas ...26
g. Pengertian rasio pertumbuhan ...29
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 5. Harga saham
a. Pengertian harga saham ...31
b. Jenis-jenis harga saham ...32
c. Faktor-faktor penggerak harga saham ...33
d. Penilaian harga saham ...36
e. Penentuan harga saham ...37
f. Indeks harga saham ...38
B. Penelitian terdahulu ...38
C. Kerangka pemikiran ...40
D. Hipotesis ...41
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN A. Metode penelitian ...42
B. Operasionalisasi variabel ...42
C. Objek penelitian ...45
D. Jenis, sumber, metode pengumpulan data dan pemilihan sampel 1. Jenis data ...45
2. Sumber data ...45
3. Metode pengumpulan data ...46
4. Metode pemilihan sampel ...46
E. Rancangan analisis 1. Uji statistik deskriptif ...47
2. Uji normalitas data ...48
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
b. Uji heteroskedastisitas ...52 c. Uji autokorelasi ...53 4. Model analisis data
a. Analisis regresi linier berganda ...55 b. Analisis koefisien determinasi berganda ...58 5. Uji hipotesis
a. Uji statistik t ...59 b. Uji statistik F ...60
BAB IV. ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
A. Deskriptif objek penelitian...62 B. Deskriptif data penelitian...63 C. Analisis dan pembahasan
1. analisis statistik deskriptif ...65 2. Uji normalitas data ...68 3. Uji asumsi klasik
a. Uji multikolonieritas ...74 b. Uji heteroskedastisitas ...75 c. Uji autokorelasi ...77 4. Model analisis data
a. Analisis regresi linier berganda ...78 c. Analisis koefisien determinasi berganda ...81 5. Uji hipotesis
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan...100 B. Saran...104
LAMPIRAN ...106
RIWAYAT HIDUP PENULIS
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran...40
Gambar 4.1 Grafik Histogram...72
Gambar 4.2 Normal P-P Plot...73
Gambar 4.3 Uji Heteroskedastisitas (Scatterplot)...76
Gambar 4.4 Daerah Penentuan H0 Current Ratio...85
Gambar 4.5 Daerah Penentuan H0 Net Profit Margin...88
Gambar 4.6 Daerah Penentuan H0 Total Debt to Total Assets Ratio...90
Gambar 4.7 Daerah Penentuan H0 Total Assets Turnover...92
Gambar 4.8 Daerah Penentuan H0 Earning per Share...93
Gambar 4.9 Daerah Penentuan H0 Price Earning Ratio...95
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Keputusan Autokorelasi...55
Tabel 4.1 Sampel Objek Penelitian...63
Tabel 4.2 Statistik Deskriptif...66
Tabel 4.3 One-Sampel Kolmogorov-Smirnov Test...69
Tabel 4.4 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Setelah Data Ditransformasi...70
Tabel 4.5 Uji Multikolonieritas...74
Tabel 4.6 Uji Autokorelasi (Durbin Watson)...77
Tabel 4.7 Uji Statistik t dan Koefisien Regresi Linier Berganda...79
Tabel 4.8 Koefisien Determinasi (Model Summaryb)...83
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Data Penghitungan Rasio Likuiditas (CR)...106
Lampiran 2 Data Penghitungan Rasio Profitabilitas (NPM)...107
Lampiran 3 Data Penghitungan Rasio Solvabilitas (DAR)...108
Lampiran 4 Data Penghitungan Rasio Aktivitas (TATO)...109
Lampiran 5 Data Harga Saham, Rasio Pertumbuhan (EPS) Dan Penilaian Pasar (PER)...110
Lampiran 6 Output One-Sample Kolmogorov-Smirnov dan One-Sample Kolmogorov-Smirnov setelah Data Ditransformasi...111
Lampiran 7 Output Histogram dan Normal P-P Plot...112
Lampiran 8 Output Uji Multikolonieritas, Autokorelasi, dan Heteroskedastisitas...113
Lampiran 9 Output Uji Statistik Deskriptif, Uji t, dan Analisis Regresi Berganda...114
Lampiran 10 Output Uji F, dan Koefisien Determinasi...115
Lampiran 11 Contoh Laporan Keuangan (Neraca sisi Aktiva)...116
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
Lampiran 13 Contoh Laporan Keuangan (Laba Rugi)...118
Lampiran 14 Tabel Durbin Watson...119
Lampiran 15 Tabel Uji Statistik t...120
Lampiran 16 Tabel Uji Statistik t (lanjutan)...121
Lampiran 17 Tabel Uji Statistik F- ANOVA...122
Lampiran 18 Tabel Uji Statistik F- ANOVA (lanjutan)...123
Lampiran 19 Tabel Uji Statistik F- ANOVA (lanjutan 1)...124
Lampiran 20 Tabel Uji Statistik F- ANOVA (lanjutan 2)...125
Lampiran 21 Surat Penunjukkan Dosen Pembimbing...126
Lampiran 22 Kartu Bimbingan Skripsi...127
Lampiran 23 Surat Pengantar Riset...128
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, bisnis dalam bidang properti di
Indonesia tumbuh sangat pesat. Dapat dilihat dari banyaknya proyek
pembangunan perumahan, apartemen, mal, sampai gedung-gedung
perkantoran. Dapat dikatakan bisnis properti ini sangat menarik minat para
investor untuk melakukan investasi.
Sebelum melakukan keputusan investasi, investor dihadapkan pada
keinginan untuk memperoleh tingkat pengembalian yang maksimal dari nilai
investasi, dan tingkat resiko yang akan dihadapi. Karena aktivitas investasi
di pasar modal merupakan aktivitas yang dihadapkan dengan berbagai
macam resiko dan ketidakpastian yang sangat sulit untuk diprediksi, maka
untuk mengurangi kemungkinan ketidakpastian yang akan terjadi, investor
membutuhkan berbagai macam informasi sebagai pedoman dalam
menentukan keputusan sebelum melakukan investasi.
Di dalam menganalisa prospek perkembangan dan profitabilitas
perusahaan ada baiknya investor memahami dan mengerti informasi
mengenai rasio keuangan.
Untuk menguji kemampuan memprediksi perubahan laba di masa
mendatang dapat menggunakan rasio keuangan yang dihitung dari
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
menentukan pengaruh rasio keuangan tersebut dengan harga saham
perusahaan di masa mendatang.
Dengan demikian menganalisis rasio-rasio keuangan yang diperoleh dari
laporan keuangan akan dapat dipakai oleh investor maupun analis
keuangan dalam memprediksi keuntungan investasi serta rasio keuangan
suatu perusahaan. Apakah analisis rasio-rasio keuangan mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap perubahan harga saham dan
pengembalian investasi dalam jangka waktu yang panjang.
Kurangnya informasi tentang rasio keuangan akan dapat memberikan
keputusan yang tidak tepat bagi investor. Hal ini dikarenakan investor yang
pada umumnya menginginkan tingkat profitabilitas yang tinggi belum dapat
memahami pengaruh atas informasi rasio-rasio keuangan dengan
keuntungan yang diharapkan yang diinterprestasikan dalam harga saham.
Bagi investor dalam melakukan analisis perusahaan, informasi tentang
laporan keuangan yang diterbitkan perusahaan menggambarkan
perkembangan kondisi perusahaan dan apa saja yang telah dicapai
perusahaan dan bagaimana tingkat pertumbuhan perusahaan di masa
mendatang.
Relevansi informasi laporan keuangan untuk pasar saham dipengaruhi
oleh sejumlah faktor seperti perkembangan dan kemajuan dalam sistem
pasar modal dan perekonomian suatu bangsa, kemajuan ilmu ekonomi dan
keuangan, kemajuan teknologi informasi dan kualitas dari informasi laporan
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
Dalam menanamkan modalnya, investor terlebih dahulu melhat keadaan
perusahaan tersebut dengan menggunakan Financial Ratio Analysis
Method. Financial Ratio Analysis Method, yaitu metode perhitungan
interprestasi rasio-rasio keuangan.
Financial Ratio Analysis Method yang biasa digunakan terbagi atas rasio
likuiditas, rasio profitabilitas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas, rasio
pertumbuhan, dan rasio penilaian pasar. Financial Ratio Analysis Method
digunakan karena dianggap bisa menggambarkan kondisi kinerja keuangan
suatu perusahaan.
Dalam penelitian ini Financial Ratio Analysis Method yang digunakan
terdiri dari Rasio Likuiditas menggunakan Current Ratio, Rasio Profitabilitas
atau Rentabilitas menggunakan Net Profit Margin (NPM), Rasio Solvabilitas
atau Leverage menggunakan Total Debt to Total Assets Ratio (DAR), Rasio
Aktivitas menggunakan Total Assets Turn Over (TATO), Rasio
Pertumbuhan menggunakan Earning per Share (EPS) dan Rasio Penilaian
Pasar menggunakan Price Earning Ratio (PER).
Pesatnya perkembangan yang terjadi mendorong dilakukannya
studi-studi yang menghubungkan rasio keuangan dengan fenomena-fenomena
ekonomi tertentu, dengan harapan akan ditemukan berbagai kegunaan
objektif rasio keuangan perusahaan.
Berdasarkan uraian diatas, penulis termotivasi melakukan penelitian
untuk menguji secara empiris pengaruh rasio-rasio keuangan terhadap
harga saham pada perusahaan properti di Bursa Efek Indonesia (BEI).
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS,
PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM
PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK
INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas,
dapat diidentifikasikan hal-hal yang mempengaruhi harga saham, yaitu
seberapa besar harga saham yang dihasilkan perusahaan apabila dilihat
dari besar kecilnya rasio likuiditas, rasio profitabilitas, rasio solvabilitas,
rasio aktivitas, rasio pertumbuhan, dan rasio penilaian pasar antara lain:
1) Pengaruh Current Ratio terhadap harga saham.
2) Pengaruh Quick Ratio terhadap harga saham.
3) Pengaruh Cash Ratio terhadap harga saham.
4) Pengaruh Net Profit Margin terhadap harga saham.
5) Pengaruh Gross Profit Margin terhadap harga saham.
6) Pengaruh Return on Assets terhadap harga saham.
7) Pengaruh Return on Equity terhadap harga saham.
8) Pengaruh Total Debt to Total Assets Ratio terhadap harga saham.
9) Pengaruh Debt to Equity Ratio terhadap harga saham.
10) Pengaruh Times Interest Earned Ratio terhadap harga saham.
11) Pengaruh Receivable Turnover terhadap harga saham.
12) Pengaruh Inventory Turnover terhadap harga saham.
13) Pengaruh Total Assets Turnover terhadap harga saham.
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 15) Pengaruh Earning per Share terhadap harga saham.
16) Pengaruh Price Earning Ratio terhadap harga saham.
17) Pengaruh Market to Book Value Ratio terhadap harga saham.
C. Batasan Masalah
Penelitian ini terbatas pada hal-hal:
1. Penelitian akan dilakukan pada 6 tahun yaitu tahun 2005 sampai tahun
2010.
2. Perusahaan yang akan dianalisis terbatas pada
perusahaan-perusahaan properti yang telah Go Public di Bursa Efek Indonesia.
3. Harga saham yang digunakan adalah Closing Price harga saham
tahunan masing-masing perusahaan.
4. Rasio-rasio keuangan yang digunakan adalah:
a. Rasio Likuiditas; Current Ratio.
b. Rasio Profitabilitas; Net Profit Margin.
c. Rasio Solvabilitas; Total Debt to Total Assets Ratio.
d. Rasio Aktivitas; Total Assets Turnover.
e. Rasio Pertumbuhan; Earning per Share.
f. Rasio Penilaian Pasar; Price Earning Ratio.
D. Rumusan Masalah
1. Apakah ada pengaruh rasio likuiditas dengan menggunakan Current
Ratio terhadap harga saham?
2. Apakah ada pengaruh rasio profitabilitas dengan menggunakan Net
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
3. Apakah ada pengaruh rasio solvabilitas dengan menggunakan Total
Debt to Total Assets Ratio terhadap harga saham?
4. Apakah ada pengaruh rasio aktivitas dengan menggunakan Total
Assets Turnover terhadap harga saham?
5. Apakah ada pengaruh rasio pertumbuhan dengan menggunakan
Earnings per Share terhadap harga saham?
6. Apakah ada pengaruh rasio penilaian pasar dengan menggunakan Price
Earning Ratio terhadap harga saham?
7. Apakah ada pengaruh rasio-rasio keuangan (likuiditas, profitabilitas,
solvabilitas, aktivitas, pertumbuhan dan penilaian pasar) terhadap harga
saham secara bersama-sama?
E. Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan sebagai berikut:
1. Mencari bukti empiris pengaruh rasio likuiditas terhadap harga saham
perusahaan properti di Bursa Efek Indonesia.
2. Mencari bukti empiris pengaruh rasio profitabilitas terhadap harga
saham perusahaan properti di Bursa Efek Indonesia.
3. Mencari bukti empiris pengaruh rasio solvabilitas terhadap harga saham
perusahaan properti di Bursa Efek Indonesia.
4. Mencari bukti empiris pengaruh rasio aktivitas terhadap harga saham
perusahaan properti di Bursa Efek Indonesia.
5. Mencari bukti empiris pengaruh rasio pertumbuhan terhadap harga
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
6. Mencari bukti empiris pengaruh rasio penilaian pasar terhadap harga
saham perusahaan properti di Bursa Efek Indonesia.
7. Mencari bukti empiris pengaruh rasio likuiditas, profitabilitas, solvabilitas,
aktivitas, pertumbuhan dan penilaian pasar terhadap harga saham
perusahaan properti di Bursa Efek Indonesia secara bersama-sama.
F. Manfaat Penelitian
1. Aspek Teoritis (keilmuan):
a. Penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan teori tentang
rasio-rasio keuangan perusahaan di masa mendatang.
b. Penelitian ini diharapkan dapat mengembangkan teori tentang harga
saham suatu perusahaan di masa mendatang.
c. Penelitian ini diharapkan dapat menyajikan gambaran tentang
pengaruh rasio-rasio keuangan terhadap harga saham suatu
perusahaan.
2. Aspek Praktis (guna laksana):
a. Bagi penulis, yaitu sebagai gambaran mengenai kemampuan rasio
keuangan dalam mempengaruhi harga saham pada perusahaan
properti.
b. Bagi investor, dengan adanya informasi mengenai laporan keuangan
dengan jelas dapat membantu melakukan prediksi mengenai
perubahan harga saham perusahaan di masa yang akan datang,
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
c. Bagi perusahaan Go Public, penelitian ini diharapkan dapat
memberikan tambahan masukan bagi perusahaan tersebut dalam
membuat kebijakan, sehingga dapat menarik banyak investor.
d. Bagi mahasiswa Y.A.I, penelitian ini dapat sebagai bahan informasi
atau pembelajaran tentang rasio keuangan, harga saham, dan
investasi.
e. Bagi peneliti berikutnya, penelitian ini dapat dijadikan sebagai
referensi dalam melakukan penelitian berikutnya mengenai rasio
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 BAB II
LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS
A. Tinjauan Teori
1. Manajemen keuangan
a. Pengertian manajemen keuangan
Menurut Sutrisno (2009), manajemen keuangan adalah semua
aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan usaha-usaha
mendapatkan dana perusahaan dengan biaya yang murah serta
usaha untuk menggunakan dan mengalokasikan dana tersebut
secara efisien (hlm 3).
b. Fungsi manajemen keuangan
Menurut Sutrisno (2009), ada beberapa fungsi manajemen
keuangan, antara lain:
Keputusan investasi
Keputusan investasi adalah masalah bagaimana manajer
keuangan harus mengalokasikan dana dalam bentuk
investasi yang dapat mendatangkan keuntungan di masa
yang akan datang.
Keputusan pendanaan
Keputusan pendanaan ini sering disebut sebagai kebijakan
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
keuangan dituntut untuk mempertimbangkan dan
menganalisis kombinasi dari sumber-sumber yang
ekonomis bagi perusahaan, guna membelanjai
kebutuhan-kebutuhan investasi serta kegiatan usahanya.
Keputusan deviden
Keputusan deviden merupakan keputusan manajemen
keuangan untuk menentukan besar persentase laba yang
dibagikan kepada para pemegang saham dalam bentuk
cash deviden. Stabilitas deviden yang dibagikan, deviden
saham (stock deviden), pemecahan saham (stock split),
serta penarikan kembali saham yang beredar (treasury
stock), yang semuanya ditujukan untuk meningkatkan
kemakmuran para pemegang saham (hlm 5).
2. Laporan keuangan
a. Pengertian laporan keuangan
Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2009), laporan keuangan
merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan. Laporan
keuangan yang lengkap biasanya meliputi neraca, laporan laba rugi,
laporan perubahan posisi keuangan (yang dapat disajikan dalam
berbagai cara, misalnya sebagai laporan arus kas atau laporan arus
dana), catatan dan laporan lain, serta materi penjelasan yang
merupakan bagian integral dari laporan keuangan (hlm 1-2)
Menurut Sutrisno (2009), laporan keuangan merupakan hasil akhir
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
dan laporan laba rugi yang disusun dengan maksud untuk
menyediakan informasi keuangan suatu perusahaan kepada
pihak-pihak yang berkepentingan sebagai bahan pertimbangan di dalam
mengambil keputusan (hlm 9).
Menurut Sawir (2005), ada dua metode analisa laporan keuangan
berupa:
Analisis horizontal (perbandingan laporan keuangan)
Analisis horizontal adalah analisis dengan cara
membandingkan neraca dan laporan laba rugi beberapa
tahun terakhir secara berurutan.
Analisis vertikal (per komponen)
Analisis vertikal (common size statement) adalah analisis
yang dilakukan dengan jalan menghitung proporsi pos-pos
dalam neraca, dalam suatu jumlah tertentu dari neraca
atau proporsi dari unsur-unsur tertentu laporan laba rugi
dengan jumlah tertentu dari laporan laba rugi (hlm 45).
b. Tujuan laporan keuangan
Menurut Sjahrial (2009), tujuan laporan keuangan adalah
menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja
serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang
bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai dalam pengambil
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2009), tujuan laporan
keuangan untuk tujuan umum adalah memberikan informasi tentang
posisi keuangan, kinerja, dan arus kas perusahaan yang bermanfaat
bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan keuangan dalam
rangka membuat keputusan-keputusan ekonomi serta menunjukkan
pertanggungjawaban (stewardship) manajemen atas penggunaan
sumber-sumber daya yang dipercayakan kepada mereka (hlm 1.2).
c. Keterbatasan laporan keuangan
Menurut Kasmir (2011), keterbatasan-keterbatasan laporan
keuangan adalah sebagai berikut:
Pembuatan laporan keuangan disusun berdasarkan
sejarah (historis), dimana data-data yang diambil dari data
masa lalu.
Laporan keuangan dibuat umum, artinya untuk semua
orang bukan hanya untuk pihak tertentu saja.
Proses penyusunan tidak terlepas dari taksiran-taksiran
dan pertimbangan-pertimbangan tertentu.
Laporan keuangan bersifat konservatif dalam menghadapi
situasi ketidakpastian. Misalnya dalam suatu peristiwa yang
tidak menguntungkan selalu dihitung kerugiannya. Sebagai
contoh harta dan pendapatan, nilainya dihitung dari yang
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
Laporan keuangan selalu berpegang teguh kepada sudut
pandang ekonomi dalam memandang peristiwa-peristiwa
yang terjadi bukan kepada sifat formalnya (hlm 16-17).
d. Jenis laporan keuangan
Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2006), laporan keuangan yang
lengkap terdiri atas:
Neraca (balance sheet)
merupakan laporan keuangan yang menggambarkan
perkembangan aset (aktiva), kewajiban, dan modal
(ekuitas) perusahaan.
Laporan laba rugi (income statement)
merupakan laporan yang menggambarkan pendapatan
perusahaan serta biaya yang dikeluarkan sehingga dapat
diketahui apakah perusahaan dalam posisi laba atau rugi.
Laporan perubahan ekuitas (statements of changes in
shareholders’ equity)
merupakan laporan yang menunjukkan perubahan
ekuitas/kepemilikan perusahaan yang menggambarkan
peningkatan atau penurunan aktiva bersih atau kekayaan
selama periode pelaporan.
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
merupakan laporan yang menunjukkan penerimaan dan
pengeluaran kas dalam aktivitas perusahaan selama
periode tertentu dan diklasifikasikan menurut aktivitas
operasi, investasi, dan pendanaan.
Catatan atas laporan keuangan (notes to financial
statement)
memberikan penjelasan mengenai gambaran umum
perusahaan, ikhtisar kebijakan akuntansi, penjelasan
pos-pos laporan keuangan, dan informasi penting lainnya.
3. Pasar modal
a. Pengertian pasar modal
Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2006), pasar modal
merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka
panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam bentuk utang, ekuitas
(saham), instrumen derivatif, maupun instrumen lainnya (hlm 1).
Pasar modal menurut Kamus Pasar Uang dan Modal adalah
pasar kongkret atau abstrak yang mempertemukan pihak yang
menawarkan dan memerlukan dana jangka panjang, yaitu jangka
satu tahun ke atas.
Menurut Sunariyah (2006), pengertian pasar modal secara umum
adalah suatu sistem keuangan yang terorganisasi, termasuk
didalamnya adalah bank-bank komersial dan semua lembaga
perantara dibidang keuangan, serta keseluruhan surat-surat
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 b. Karakteristik investor terhadap risiko
Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2006), karakter investor
terbagi atas tiga, yaitu:
(1) pengambil risiko (risk taker),
(2) penghindar risiko (risk avoider),
(3) netral.
Biasanya, para pengambil risiko bersikap agresif dan spekulatif,
sebaliknya para penghindar risiko cenderung menghindari berita atau
kabar yang tidak jelas sumbernya (rumor) dan selalu
mempertimbangkan secara matang dan terencana dengan baik atas
keputusan investasinya. Sedangkan mereka yang masuk dalam
kategori netral umumnya cukup fleksibel dan bersikap hati-hati
(prudent) dalam mengambil keputusan (hlm 112-113).
Menurut Darsono (2009), kaum investor memiliki tiga karakteristik
terhadap risiko, yaitu:
(a) Investor yang berani menanggung risiko,
(b) Investor yang enggan menanggung risiko,
(c) Investor yang netral terhadap risiko
Pada umumnya investor enggan menanggung risiko atau
memilih risiko yang paling kecil. Bagi investor yang enggan
menanggung risiko, berlaku hukum nilai guna marjinal yang
semakin menurun atas uang atau kekayaan. Bagi investor yang
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
semakin naik atas uang atau kapital. Dan bagi investor yang
netral terhadap risiko, berlaku hukum nilai guna yang konstan atas
uang atau kapital (hlm 265).
c. Pengertian saham
Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2006), saham dapat
didefinisikan sebagai tanda penyertaan atas pemilikan seseorang
atau badan dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas (hlm
6).
d. Jenis-jenis saham
Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2006), jenis-jenis saham
ditinjau dari segi kemampuan dalam hak tagih atau klaim, maka
saham terbagi atas:
Saham biasa (common stock)
yaitu saham yang menempatkan pemiliknya pada posisi
paling junior dalam pembagian deviden dan hak atas harta
kekayaan perusahaan apabila perusahaan tersebut
likuidasi.
Saham preferen (preferred stock)
yaitu saham yang memiliki karakteristik gabungan antara
obligasi dan saham biasa, karena bisa menghasilkan
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
tidak mendatangkan hasil seperti yang dikehendaki
investor.
Dilihat dari cara peralihannya, saham dapat dibedakan atas:
Saham atas unjuk (bearer stock)
artinya pada saham tersebut tidak tertulis nama pemiliknya,
agar mudah dipindahtangankan dari satu investor ke investor
lain.
Saham atas nama (registered stock)
merupakan saham dengan nama pemilik yang ditulis secara
jelas dan cara peralihannya harus melalui prosedur tertentu.
Ditinjau dari kinerja perdagangan, maka saham dapat dikategorikan
atas:
Saham unggulan (blue-chip stock)
yaitu saham biasa dari suatu perusahaan yang memiliki
reputasi tinggi, sebagai pemimpin (leader) di industri sejenis,
memiliki pendapatan yang stabil, dan konsisten dalam
membayar deviden.
Saham pendapatan (income stock)
yaitu saham dari suatu emiten yang memiliki kemampuan
membayar deviden lebih tinggi dari rata-rata deviden yang
dibayarkan pada tahun sebelumnya.
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
yaitu saham-saham dari emiten yang memiliki pertumbuhan
pendapatan yang tinggi, sebagai pemimpin di industri sejenis
yang mempunyai reputasi tinggi.
Saham spekulatif (speculative stock)
yaitu saham suatu perusahaan yang tidak bisa secara
konsisten memperoleh penghasilan dari tahun ke tahun, tetapi
memiliki kemungkinan penghasilan yang tinggi di masa
mendatang, meskipun belum pasti.
Saham siklikal (cyclical stock)
yaitu saham yang tidak terpengaruh oleh kondisi ekonomi
makro maupun situasi bisnis secara umum.
4. Analisis rasio keuangan
a. Pengertian rasio keuangan
Rasio keuangan menurut James C. Van Horne merupakan indeks
yang menghubungkan dua angka akuntansi dan diperoleh dengan
membagi satu angka dengan angka lainnya. Rasio keuangan
digunakan untuk mengevaluasi kondisi keuangan dan kinerja
perusahaan. Dari hasil rasio keuangan ini akan terlihat kondisi
kesehatan perusahaan yang bersangkutan (Kasmir, 2011:104)
b. Keterbatasan rasio keuangan
Menurut Sawir (2005), keterbatasan analisis rasio keuangan
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
Kesulitan dalam mengidentifikasi kategori industri dari
perusahaan yang dianalisis apabila perusahaan tersebut
bergerak di beberapa bidang usaha.
Rasio disusun dari data akuntansi dan data tersebut
dipengaruhi oleh cara penafsiran yang berbeda dan
bahkan bisa merupakan hasil manipulasi.
Perbedaan metode akuntansi akan menghasilkan
perhitungan yang berbeda, misalnya perbedaan metode
penyusutan atau metode penilaian persediaan.
Informasi rata-rata industri adalah data umum dan hanya
merupakan perkiraan (hlm 44).
c. Rasio Likuiditas
Menurut Weygant, Kieso, dan Kimmel (2008), rasio likuiditas
(liquidity ratio) adalah untuk mengukur kemampuan jangka pendek
perusahaan untuk membayar kewajibannya yang telah jatuh tempo
dan memenuhi kebutuhan kas yang tak terduga (hlm 396).
Menurut Sutrisno (2009), rasio likuiditas adalah kemampuan
perusahaan untuk membayar kewajiban-kewajibannya yang segera
harus dipenuhi (hlm 215).
Fred Weston menyebutkan bahwa rasio likuiditas merupakan
rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan dalam
memenuhi kewajiban (utang) jangka pendek. Artinya apabila
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
utang tersebut terutama utang yang sudah jatuh tempo (Kasmir,
2011:129)
Pengukuran rasio likuiditas dapat dilakukan dengan menilai:
Rasio lancar (current ratio)
Menurut Sawir (2005), current ratio merupakan ukuran
yang digunakan untuk mengetahui kesanggupan
memenuhi kewajiban jangka pendek. Karena rasio ini
menunjukkan seberapa jauh tuntutan dari kreditur jangka
pendek dapat dipenuhi oleh aktiva yang diperkirakan
menjadi uang tunai dalam periode yang sama dengan jatuh
tempo hutang (hlm 8).
Rasio ini membandingkan antara nilai aktiva lancar dengan
hutang lancar jangka pendek.
Menurut Sutrisno (2009), current ratio adalah rasio yang
membandingkan antara aktiva lancar yang dimiliki
perusahaan dengan hutang jangka pendek. Aktiva lancar
disini meliputi kas, piutang dagang, efek, persediaan, dan
aktiva lancar lainnya. Sedangkan hutang jangka pendek
meliputi hutang dagang, hutang wesel, hutang bank,
hutang gaji, dan hutang lainnya yang segera harus dibayar
(hlm 216).
Rumus: Current assets
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 Rasio cepat (quick/acid test ratio)
Menurut Sutrisno (2009), quick ratio merupakan rasio
antara aktiva lancar sesudah dikurangi persediaan dengan
hutang lancar (hlm 216).
Rumus: Current assets - Inventory
Current liabilities
Rasio kas (cash ratio)
Menurut Sutrisno (2009), cash ratio merupakan rasio yang
membandingkan antara kas dan aktiva lancar yang segera
bisa menjadi uang kas dengan hutang lancar (hlm 216).
Menurut Sawir (2005), cash ratio merupakan rasio untuk
mengukur kemampuan perusahaan membayar hutang
lancarnya dengan kas atau yang setara dengan kas (hlm
10).
Rumus: Cash + Marketable securities
Current liabilities
d. Rasio Profitabilitas
Menurut Weygant, Kieso, dan Kimmel (2008), rasio profitabilitas
(profitability ratio) adalah mengukur pendapatan atau keberhasilan
operasi dari sebuah perusahaan untuk periode waktu tertentu (hlm
400-401).
Menurut Kasmir (2011), rasio profitabiltas merupakan rasio untuk
menilai kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan atau
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
Pengukuran rasio profitabilitas dapat dilakukan dengan menilai:
Margin laba bersih (net profit margin)
Menurut Sawir (2005), net profit margin adalah rasio untuk
mengukur laba bersih setelah pajak terhadap penjualan
(hlm 18).
Menurut Kasmir (2011), net profit margin merupakan
ukuran keuntungan dengan membandingkan antara laba
setelah bunga dan pajak dibandingkan dengan penjualan
(hlm 200).
Rumus: Net income
Sales
Margin laba kotor (gross profit margin)
Menurut Sawir (2005), gross profit margin adalah rasio
untuk mengukur efisiensi pengendalian harga pokok atau
biaya produksinya, mengindikasikan kemampuan
perusahaan untuk berproduksi secara efisien (hlm 18).
Menurut Kasmir (2011), gross profit margin menunjukkan
laba yang relatif terhadap perusahaan, dengan cara
penjualan bersih dikurangi harga pokok penjualan. Rasio
ini merupakan cara untuk penetapan harga pokok
penjualan (hlm 199).
Rumus: Sales-Cost of good sold
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 Pengembalian aktiva (return on assets)
Menurut Darsono (2005), Rasio ini menggambarkan
kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan
dari setiap satu rupiah aset yang digunakan (hlm 57).
Menurut Kasmir (2011), return on assets merupakan rasio
yang menunjukkan hasil (return) atas jumlah aktiva yang
digunakan dalam perusahaan (hlm 202).
Rumus: Net income
Total assets
Pengembalian modal (return on equity)
Menurut Sawir (2005), return on equity adalah rasio yang
memperlihatkan sejauh manakah perusahaan mengelola
modal sendiri (net worth) secara efektif, mengukur tingkat
keuntungan dari investasi yang telah dilakukan oleh pemilik
modal atau pemegang saham perusahaan (hlm 20).
Menurut Sutrisno (2009), return on equity yaitu
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan
dengan modal sendiri yang dimilki, sehingga ROE ini ada
yang menyebut sebagai rentabilitas modal sendiri (hlm
223).
Rumus: Net income
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 e. Rasio Solvabilitas
Menurut Kasmir (2011), rasio solvabilitas merupakan rasio yang
digunakan untuk mengukur sejauh mana aktiva perusahaan dibiayai
dengan utang. Artinya, berapa besar beban utang yang ditanggung
perusahaan dibandingkan dengan aktivanya (hlm 151).
Menurut Weygant, Kieso, dan Kimmel (2008), rasio solvabilitas
(solvency ratio) adalah mengukur kemampuan perusahaan untuk
bertahan selama periode waktu yang panjang (hlm 406).
Pengukuran rasio solvabilitas dapat dilakukan dengan menilai:
Rasio total hutang dengan total aset (total debt to total
assets ratio/debt ratio)
Menurut Kasmir (2011), total debt to totasl assets ratio
(debt ratio) merupakan rasio utang yang digunakan untuk
mengukur perbandingan antara total utang dengan total
aktiva (hlm 156).
Menurut Sawir (2005), total debt to total assets ratio adalah
rasio yang memperlihatkan proporsi antara kewajiban yang
dimiliki dan seluruh kekayaan yang dimiliki (hlm 13).
Rumus: Total Debt
Total Assets
Rasio total hutang dengan total modal sendiri (debt to
equity ratio)
Menurut Sawir (2005), debt to equity ratio adalah rasio
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
dalam pendanaan perusahaan dan menunjukkan
kemampuan modal sendiri perusahaan tersebut untuk
memenuhi seluruh kewajibannya (hlm 13).
Menurut Kasmir (2011), debt to equity ratio merupakan
rasio yang digunakan untuk menilai utang dengan ekuitas
(hlm 157).
Rumus: Total debt
Total equity
Times interest earned ratio
Menurut J. Fred Weston, time interest earned ratio
merupakan rasio untuk mencari jumlah kali perolehan
bunga. Rasio ini diartikan oleh James C. Van Horne juga
sebagai kemampuan perusahaan untuk membayar biaya
bunga, sama seperti coverage ratio (Kasmir, 2011:160).
Menurut Sutrisno (2009), rasio ini mengukur kemampuan
perusahaan memenuhi beban tetapnya berupa bunga
dengan laba yang diperolehnya, atau mengukur berapa kali
besarnya laba bisa menutup beban bunganya (hlm 218).
Rumus: EBIT
Beban bunga
f. Rasio Aktivitas
Menurut Kasmir (2011), rasio aktivitas merupakan rasio yang
digunakan untuk mengukur efektivitas perusahaan dalam
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
rasio ini digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi (efektivitas)
pemanfaatan sumber daya perusahaan (hlm 172).
Menurut Sutrisno (2009), rasio aktivitas adalah rasio yang
mengukur seberapa besar efektivitas perusahaan dalam
memanfaatkan sumber dananya (hlm 219).
Menurut Sawir (2005), rasio aktivitas sebagai alat ukur untuk
mengetahui efektivitas perusahaan dalam memanfaatkan semua
sumber daya yang ada dalam pengendaliannya (hlm 14).
Pengukuran rasio aktivitas dapat dilakukan dengan menilai:
Tingkat perputaran piutang (receivable turnover)
Menurut Kasmir (2011), receivable turnover merupakan
rasio yang digunakan untuk mengukur berapa lama
penagihan piutang selama satu periode atau berapa kali
dana yang ditanam dalam piutang ini berputar dalam satu
periode (hlm 176).
Menurut Sutrisno (2009), receivable turnover merupakan
ukuran efektivitas pengelolaan piutang (hlm 220).
Rumus: Sales
Average Receivable
Tingkat perputaran persediaan (inventory turnover)
Menurut Kasmir (2011), inventory turnover merupakan
rasio yang digunakan untuk mengukur berapa kali dana
yang ditanam dalam persediaan (inventory) ini berputar
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 Rumus: Cost of goods sold
Average inventory
Perputaran total aktiva (total assets turnover)
Menurut Sutrisno (2009), total assets turnover merupakan
ukuran efektivitas pemanfaatan aktiva dalam menghasilkan
penjualan (hlm 221).
Menurut Kasmir (2011), total assets turnover merupakan
rasio yang digunakan untuk mengukur perputaran semua
aktiva yang dimiliki perusahaan dan mengukur berapa
jumlah penjualan yang diperoleh dari tiap rupiah aktiva (hlm
185).
Rumus: Sales
Total assets
Perputaran total aktiva tetap (fixed asset turnover)
Menurut Sawir (2005), fixed assets turnover adalah rasio
yang mengukur efektivitas penggunaan dana yang
tertanam pada harta tetap perusahaan dalam rangka
menghasilkan penjualan (hlm 17).
Menurut Kasmir (2011), fixed assets turnover merupakan
rasio yang digunakan untuk mengukur berapa kali dana
yang ditanamkan dalam aktiva tetap berputar dalam satu
periode (hlm 184).
Rumus: Sales
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012 g. Rasio Pertumbuhan
Menurut Kasmir (2011), rasio pertumbuhan merupakan rasio yang
menggambarkan kemampuan perusahaan mempertahankan posisi
ekonominya di tengah pertumbuhan perekonomian dan sektor
usahanya (hlm 114-115).
Pengukuran rasio pertumbuhan dapat dilakukan dengan menilai:
Laba per saham (earning per share)
Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2006), EPS adalah
rasio yang menunjukkan bagian laba untuk setiap saham.
EPS menggambarkan profitabilitas perusahaan yang
tergambar pada setiap lembar saham. Semakin tinggi nilai
EPS tentu saja menyebabkan semakin besar laba dan
kemungkinan peningkatan jumlah deviden yang diterima
pemegang saham (hlm 195-196).
Menurut Siamat (2005), EPS adalah rasio yang
menunjukkan laba bersih yang berhasil diperoleh
perusahaan untuk setiap unit saham selama suatu periode
tertentu (hlm 519).
Rumus: Net earning/Earning after tax (EAT)
Number of share outstanding
h. Rasio Penilaian Pasar
Menurut Sawir (2005), rasio penilaian pasar adalah ukuran yang
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
tersebut mencerminkan kombinasi pengaruh risiko-risiko dan rasio
hasil pengembalian (hlm 20).
Menurut Kasmir (2011), rasio penilaian pasar yaitu rasio yang
memberikan ukuran kemampuan manajemen dalam menciptakan
nilai pasar usahanya di atas biaya investasi (hlm 115).
Pengukuran rasio penilaian pasar dapat dilakukan dengan
menilai:
Rasio harga terhadap laba (price earning ratio)
Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2006), price earning
ratio adalah rasio yang menggambarkan apresiasi pasar
terhadap kemampuan perusahaan dalam menghasilkan
laba (hlm 198).
Menurut Sutrisno (2009), rasio ini mengukur seberapa
besar perbandingan antara harga saham perusahaan
dengan keuntungan yang akan diperoleh oleh para
pemegang saham (hlm 224).
Rumus: Price
Earnings per share
Rasio harga pasar terhadap nilai buku (market to book
value ratio)
Menurut Sawir (2005), market to book value ratio adalah
rasio yang menggambarkan penilaian pasar keuangan
terhadap manajemen dan organisasi dari perusahaan yang
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, SOLVABILITAS,AKTIVITAS, PERTUMBUHAN DAN PENILAIAN PASAR TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2005-2010
IBRAHIM IVAN ; FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PERSADA INDONESIA YAI, JAKARTA 2012
Menurut Sutrisno (2009), rasio ini untuk mengetahui
seberapa besar harga saham yang ada di pasar
dibandingkan dengan nilai buku sahamnya (hlm 224).
Rumus: Market value
Book value
5. Harga saham
a. Pengertian harga saham
Harga saham memberikan ukuran yang obyektif tentang nilai
investasi pada sebuah perusahaan. Jadi harga saham yang lebih
tinggi mencerminkan penilaian investor yang positif tentang masa
yang akan datang. Perusahaan-perusahaan dengan harapan arus
kas yang lebih tinggi akan lebih mudah mengumpulkan modal
tambahan. Di lain pihak, perusahaan-perusahaan dengan harapan
arus kas yang lebih rendah akan menghadapi syarat-syarat yang
kurang menguntungkan bila mereka mencoba untuk mengumpulkan
modal tambahan.
b. Jenis-jenis harga saham
1) Harga nominal
Harga nominal adalah nilai yang ditetapkan oleh emiten untuk
menilai setiap lembar saham yang dikeluarkannya. Disebut juga
nilai per value.
2) Harga perdana
Harga perdana adalah harga sebelum saham tersebut dicatatkan