• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Perbandingan Proses Cluster Menggunakan K- Means Clustering dan K-Nearest Neighbor pada Penyakit Diabetes Mellitus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Perbandingan Proses Cluster Menggunakan K- Means Clustering dan K-Nearest Neighbor pada Penyakit Diabetes Mellitus"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

ANALISIS PERBANDINGAN PROSES CLUSTER MENGGUNAKAN K- MEANS CLUSTERING DAN K-NEAREST NEIGHBOR PADA

PENYAKIT DIABETES MELLITUS

SKRIPSI

RONNY BENEDIKTUS SIRINGORINGO

131421021

PROGRAM STUDI S1 ILMU KOMPUTER

FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

ANALISIS PERBANDINGAN PROSES CLUSTER MENGGUNAKAN

K-MEANS CLUSTERING DAN K-NEAREST NEIGHBOR PADA

PENYAKIT DIABETES MELLITUS

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas guna memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Komputer

RONNY BENEDIKTUS SIRINGORINGO

131421021

PROGRAM STUDI S1 ILMU KOMPUTER

FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

PERSETUJUAN

Judul :ANALISIS PERBANDINGAN PROSES CLUSTER

MENGGUNAKAN K-MEANS CLUSTERING DAN K

-NEAREST NEIGHBOR PADA PENYAKIT

DIABETES MELLITUS

Kategori : SKRIPSI

Nama : RONNY BENEDIKTUS SIRINGORINGO

Nomor Induk Mahasiswa : 131421021

Program Studi : EKSTENSI S1 ILMU KOMPUTER

(4)

PERNYATAAN

ANALISIS PERBANDINGAN PROSES CLUSTER MENGGUNAKAN K-MEANS CLUSTERING DAN K-NEAREST NEIGHBOR PADA PENYAKIT DIABETES

MELLITUS

SKRIPSI

Saya menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, 28 Januari 2016

(5)

PENGHARGAAN

Segala puji dan syukur Penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus yang senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.

Ucapan terima kasih Penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu Penulis dalam menyelesaikan skripsi ini baik secara langsung maupun tidak langsung, teristimewa untuk kedua orangtua terkasih. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Muhammad Zarlis selaku Dekan Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Dr. Poltak Sihombing, M.Kom selaku Ketua Program Studi S1 Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara.

3. Ibu Maya Silvi Lydia, B.Sc, M.Sc selaku Sekretaris Program Studi S1 Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara.

4. Bapak Dr. Poltak Sihombing, M.Kom selaku Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan, saran dan masukan kepada penulis dalam pengerjaan skripsi ini.

5. Bapak Amer Sharif, S.Si, M.Kom selaku Dosen Pembimbing II yang telah memberikan bimbingan, saran dan masukan kepada penulis dalam pengerjaan skripsi ini.

6. Bapak Drs. Marihat Situmorang, M.Kom selaku Dosen Pembanding I yang telah memberikan kritik dan saran dalam penyempurnaan skripsi ini.

7. Bapak Jos Timanta Tarigan, S.Kom, M.Sc selaku Dosen Pembanding II yang telah memberikan kritik dan saran dalam penyempurnaan skripsi ini.

8. Semua dosen dan semua pegawai di Program Studi S1 Ilmu Komputer Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Sumatera Utara.

(6)

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih terdapat kekurangan. Oleh karena itu, kepada pembaca agar kiranya memberikan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Sehingga dapat bermanfaat bagi kita semuanya.

Medan, 28 Januari 2016 Penulis,

(7)

ABSTRAK

Klasifikasi merupakan salah satu dari beberapa peran data mining. Pada fungsi klasifikasi, terdapat banyak algoritma yang dapat digunakan untuk mengolah Input menjadi output yang diinginkan, sehingga harus diperhatikan aspek performance dari masing-masing algoritma tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan membandingkan performance K-Nearest Neighbor dan K-Means Clustering dari sudut pandang akurasi dan runing time.Data sets penelitian berasal dari UCI Machine Learning Repository, yaitu: PIMA Indians Diabetes Dataset.Hasil analisis perbandingan akurasi menunjukkan bahwa nilai ke-akuratan algoritma K-Means Clustering lebih baik dengan akurasi 67.143 % dibandingkan algoritma K-Nearest Neighbor dengan akurasi 64.286 % pada implementasi terhadap data sets.sedangkan waktu proses pengujian algoritma K-Nearest Neighbor relatif lebih cepat dibandingkan dengan K-Means Clustering dimana watu pengujian K-Nearest Neighbor yaitu 0.2492 detik sedangkan K-Means Clustering yaitu 12.1285 detik.

(8)

COMPARATIVE ANALYSIS OF CLUSTER PROCESS USING K -MEANS CLUSTERING AND K-NEAREST NEIGHBOR DISEASE DIABETES MELLITUS

ABSTRACT

Classification is one of the few role of data mining. In the classification function, there

are many algorithms that can be used to process input into the desired output, so it

must be considered aspects of performance of each algorithm. The purpose of this

study was to analyze and compare the performance of Nearest Neighbor and

K-Means Clustering from the standpoint of accuracy and runing time.Data sets the

research came from the UCI Machine Learning Repository, ie: PIMA Indians Diabetes

Dataset.Hasil accuracy comparative analysis shows that the value to-accuracy

algorithm K-Means Clustering with an accuracy better than 67 143% K-Nearest

Neighbor algorithm with 64 286% accuracy in the implementation of the testing

process the data sets.sedangkan time K-Nearest Neighbor algorithm is relatively faster

than the K-Means Clustering where Watu testing of K-Nearest Neighbor ie 0.2492

seconds while K-Means Clustering is 12.1285 seconds.

Keywords : Classification , Dataset , K -Means Clustering , K - Nearest Neighbor ,

(9)

DAFTAR ISI BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

(10)

3.3 Proses Training pada Algoritma k-nearest neighbor 31

3.7.2 Perancangan Admin Interface Outnput(Keluaran) 60 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan 80

5.2 Saran 80

(11)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 3.1 Tabel karakterisik pada masing-masing kolom dalam

PIMA Indians dataset

24 Tabel 3.2 Tabel nilai centroids yang akan digunakan 26

Tabel 3.3 Tabel nilai sample 27

Tabel 3.4 Tabel Hasil Perhitungan Euclidean Distance Terhadap Centroids pada Sample

29

Tabel 3.5 Tabel Hasil Pergeseran centroids 31

Tabel 3.6 Tabel nilai Data Testing yang akan digunakan 32

Tabel 3.7 Tabel nilai Nilai data testing 32

Tabel 3.8 Tabel Nilai Similarity Function Pada Sample 34 Tabel 3.9 Tabel Mengurutkan Objek ke dalam Kelompok ke Jarak

Euclid Terkecil

35

Tabel 3.10 Tabel Label classY 36

Tabel 3.11 Tabel Hasil Akhir Mayoritas Kategori 37

Tabel 3.12 Tabel akumulasi_jarak 38

Tabel 3.13 Tabel akumulasi_jarak2 39

(12)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Tahapan KDD pada Data Mining 11

Gambar 2.2 Flowchart Algoritma Metode k-Means Clustering 16

Gambar 2.3 Ilustrasi Kedekatan Kasus Pasien 19

Gambar 2.4 Flowchart Algoritma k-nearest neighbor 20

Gambar 3.1 Diagram Konteks 45

Gambar 3.2 Data Flow Diagram 47

Gambar 3.3 DFD Level 2 olah data atribut 48

Gambar 3.4 DFD Level 2 Proses Clustering sampel dengan KNN

48 Gambar 3.5 DFD Level 2 proses clustering dengan K-Means 49

Gambar 3.6 Entity Relation Diagram 50

Gambar 3.7 Flowchart Menu 51

Gambar 3.8 Flowchrt K-Means 52

Gambar 3.9 Flowchart KNN 53

Gambar 3.10 Import Data Sampel Diabetes 54

Gambar 3.11 Perancangan Input Nilai Data Baru dan Nilai Limit 55 Gambar 3.12 Perancangan Input Nilai Data Centroid 1 dan Data Centroid 2 57

Gambar 3.13 Perancangan Form Atribut 59

Gambar 3.14 Perancangan Output Sampel Diabetes 61

Gambar 3.15 Perancangan Output Data Atribut 62

Gambar 3.16 Perancangan Tampilan KNN 63

Gambar 3.17 Perancangan tampilan Hasil clustering KNN Positif dan Negatif 64

Gambar 3.18 Perancangan Tampilan K-Means 66

Gambar 3.19 Perancangan tampilan Hasil clustering K-Means Positif dan Negatif

Gambar 4.5 Halaman Input nilai acak centroid 75

Gambar 4.6 Halaman Hasil Clustering K-Means 76

Gambar 4.7 Halaman Hasil Clustering K-Means dengan hasil diabetes Negati dan positif

77

Gambar 4.8 Halaman Input data baru dan nilai limit 77

Gambar 4.9 Halaman Hasil Clustering KNN 78

Gambar 4.10 Halaman Hasil Clustering KNN dengan hasil diabetes Positif dan Negatif

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

A Tabel Dataset A-1

B Listing Program B-1

Referensi

Dokumen terkait

Dalam penelitian ini ada ketentuan dan asumsi seperti berikut: (1) semua emisi partikel timbal tidak ada yang mengalami deposisi karena jarak antara sumber emisi dengan jalur

Akhirnya semakin banyak masyarakat Indonesia yang mengkonsumsi jamur yang manfaatnya tidak hanya sebagai sumber nutrisi, melainkan juga untuk mencegah timbul penyakit, maka

Struktur Ruang Wilayah adalah rencana yang mencakup sistem perkotaan wilayah, yang berkaitan dengan kawasan perdesaan dalam wilayah pelayanannya dan jaringan

Anjloknya harga komoditas logam menyusul tren bearish harga minyak dipicu respon atas diturunkannya proyeksi pertumbuhan ekonomi global tahun ini oleh Bank Dunia menjadi

Pada KTT ASEAN Ke-13 di Singapura, bulan Nopember 2007, telah disepakati Blueprint for the ASEAN Economic Community (AEC Blueprint) yang akan digunakan sebagai peta

The developed algorithm should provide an accurate estimation of the camera external orientation for a given pair of reference points X 0, X 1, with known coordinates

Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Pemuda & Olah Raga pada Bidang Pendidikan Non Formal , Pemuda dan Olah Raga pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Karangasem