• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KONDISI KEUANGAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGARUH KONDISI KEUANGAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENERIMAAN OPINI AUDIT GOING CONCERN"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENGARUH KONDISI KEUANGAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN

DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENERIMAAN OPINI

AUDIT GOING CONCERN

(Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI dari tahun

2012 – 2014)

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi

OLEH :

Fitria Maharani Taslim

201210170311059

JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)

iii

PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Yang bertanda tangan di bawah ini saya, Fitria Maharani Taslim

menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Pengaruh Kondisi Keuangan, Pertumbuhan Perusahaan dan Ukuran Perusahaan Terhadap Penerimaan Opini

Audit Going Concern (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar

di Bursa Efek Indonesia Periode 2012 - 2014)” adalah tulisan saya sendiri, dan

tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk

memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya

atau pendapat yang pernah diteliti atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang

secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan

daftar pustaka.

Malang, 22 Juni 2016

Mahasiswa,

Fitria Maharani Taslim

(5)

iv

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan

rahmat dan hidayah-Nya peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

PENGARUH KONDISI KEUANGAN, PERTUMBUHAN PERUSAHAAN

DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PENERIMAAN OPINI

AUDIT GOING CONCERN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur

Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)” dengan baik. Shalawat serta salam

peneliti haturkan kepada Nabi besar Muhammad SAW yang merupakan teladan

yang baik dan kita harapkan safaatnya di hari kemudian kelak, beserta keluarga

dan para sahabatnya. Skripsi ini disusun dalam rangka untuk memenuhi

syarat-syarat memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Malang.

Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan yang meliputi hal-hal

yang mempengaruhi penerimaan opini audit going concern, khususnya untuk variabel kondisi keuangan, pertumbuhan perusahaan dan ukuran perusahaan.

(6)

v

Peneliti menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Allah SWT karena berkat limpahan rahmat dan rezeki-Nya sehingga saya

dapat menyelesaikan skripsi ini.

2. Kedua orang tua tercinta saya yaitu Bapak Taslim dan Mama Irma atas

dukungan, doa, nasihat dan semangat yang diberikan kepada saya.

3. Ibu Dr. Idah Zuhroh, MM., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Ibu Dra. Siti Zubaidah, M.M., Ak., CA., selaku Ketua Jurusan Prodi

Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

5. Ibu Dra. Sri Wahjuni Latifah, MM., Ak., CA. dan Ibu Eris Tri kurnia Wati,

MM., Ak., CA. selaku Pembimbing Skripsi.

6. Ibu Dra. Sri Wahjuni Latifah, MM., Ak., CA. yang pernah menjadi dosen

wali kelas B angkatan 2012.

7. Seluruh bapak dan ibu dosen FEB UMM yang tidak dapat peneliti sebutkan

satu per satu yang telah memberikan dorongan semangat dan ilmu-ilmu yang

bermanfaat.

8. Adekku tersayang Sahnaz Faradiba Taslim dan sahabat-sahabatku yang tak

tergantikan yaitu Laila L.C., Riska Andina, Rizkiyah, Aristya dan Annisa

yang telah memberikan do’a dan semangat kepada peneliti hingga terselesaikannya skripsi ini.

9. Seluruh teman-teman Akuntansi B angkatan 2012 yang telah menemani masa

kuliah dari semester 1 sampai semester 7 dan terima kasih atas doanya

(7)

vi

10.Semua pihak yang tak bisa peneliti sebutkan satu persatu. Semoga amal

kebaikan kalian semua dapat dibalas oleh Allah SWT.

Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki

peneliti, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar

tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 22 Juni 2016

(8)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PERSETUJUAN ... i

LEMBAR PENGESAHAN ... ii

ORISINALITAS SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAKSI ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 6

C. Tujuan Penelitian ... 6

D. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Review Penelitian Terdahulu ... 8

B. Landasan Teori... 9

1. Teori Agensi ... 9

2. Pengertian Audit ... 11

3. Opini Auditor ... 13

4. Opini Audit Going Concern ... 16

5. Kondisi Keuangan ... 18

6. Pertumbuhan Perusahaan ... 20

7. Ukuran Perusahaan ... 21

C. Pengembangan Hipotesis ... 23

D. Kerangka Pemikiran ... 26

BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian... 27

B. Populasi dan Sampel ... 27

(9)

x

D. Teknik Perolehan data... 28

E. Variabel Penelitian dan Pengukuran ... 28

F. Teknik Analisis Data ... 31

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Data Penelitian ... 35 B. Statistik Deskriptif ... 40 C. Pembahasan... 49 1. Kondisi Keuangan ... 49 2. Pertumbuhan Perusahaan ... 51 3. Ukuran Perusahaan ... 53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 53

B. Keterbatasan Penelitian ... 56

C. Saran ... 57

DAFTAR PUSTAKA ... 58

(10)

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 :Zone Of Ignorance ... 30

Tabel 4.1 :Daftar Penentuan Sampel ... 37

Tabel 4.2 : Daftar Perusahaan Sampel Penelitian ... 38

Tabel 4.3 : Statistik Deskriptif ... 40

Tabel 4.4 : Tabel Frekuensi Opini Going Concern ... 40

Tabel 4.5 : Tabel Distribusi Observasi Berdasarkan Opini Audit ... 42

Tabel 4.6 : Tabel Jumlah Sampel Penelitian ... 43

Tabel 4.7 : Uji Kelayakan Model Regresi ... 44

Tabel 4.8 : Uji Keseluruhan Model ... 44

Tabel 4.9 : Koefisien Determinasi ... 45

Tabel 4.10 : Matriks Klasifikasi ... 46

(11)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1: Pertimbangan Pernyataan Opini Going Concern

(12)

60

DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Sukrisno. 2012. Auditing (Petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntan oleh Akuntan Publik) Edisi 4.Salemba 4. Jakarta Selatan.

Ahmad Elqorni. (2009). Mengenal Teori Keagenan (All Management Insight). (elqroni wordpress diakses 26 Februari 2009).

Amyulianthy, Rafrini. Faktor Determinan Opini Audit Going Concern. Jurnal Liquidity Vol. 3, No. 1, Januari-Juni 2014, hlm. 27-35.

Ardiani, Nurul, Emrinaldi Nur DP, and Nur Azlina. 2013. “Pengaruh Audit Tenure, Disclosure, Ukuran Kap, Debt Default, Opinion Shopping, Dan Kondisi Keuangan Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Real Estate Dan Property Di Bursa Efek Indonesia.”

Jurnal Ekonomi 20 (04).

http://ejournal.unri.ac.id/index.php/JE/article/view/1179.

Arens, Alvin dan James K Lobbecke. 2008. ”Auditting dan Jasa Assurance”. Jakarta: Erlangga.

Azizah, Rizki dan Indah Anisyukurillah. 2014. "Pengaruh Ukuran Perusahaan, Debt Default, dan Kondisi Keuangan Perusahaan Terhadap Penerimaan Opini Audit Going Concern". Accounting Analysis Journal 3 (4) 2014. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/aaj.

Dan M. Guy, C. Wayne Alderman, Alan J. Winters. 2002. Auditing (Edisi kelima). Erlangga. Jakarta.

Dewayanto, Totok. 2011. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.” Jurnal Fokus Ekonomi 6 (1): 81–104.

Fanny, Margaretta, and Sylvia Saputra. 2005. “Opini Audit Going Concern: Kajian Berdasarkan Model Prediksi Kebangkrutan, Pertumbuhan Perusahaan, Dan Reputasi Kantor Akuntan Publik (studi Pada Emiten Bursa Efek Jakarta).” Simposium Nasional Akuntansi 8: 966–78.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2007. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.

Imam, Ghozali. 2011. Aplikasi Analisis Multivariat dengan program IBM SPSS 19 Edisi 5. Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang.

Januarti, Indira dan Ella Fitrianasari. (2008). Analisis rasio keuangan dan rasio non keuangan yang mempengaruhi auditor dalam memberikan opini audit going concern pada auditee (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta tahun 2001-2005). Jurnal MAKSI. Vol. 8. No. 1. Januari. hal. 43-58

Junaidi dan Jogiyanto Hartono. 2010. Faktor Non-Keuangan Pada Opini Going Concern. Simposium Nasional Akuntansi XIII Purwakerto.

Kartika, Andi. 2012. “PENGARUH KONDISI KEUANGAN DAN NON KEUANGAN TERHADAP PENERIMAAN OPINI GOING CONCERN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI.” Dinamika Akuntansi

(13)

61

Keuangan Dan Perbankan 1 (1).

http://www.unisbank.ac.id/ojs/index.php/fe9/article/viewFile/917/472.

Meriani, Ni Putu, and Komang Ayu Krisnadewi. 2012. “Pengaruh Kondisi Keuangan, Pertumbuhan Perusahaan, Dan Reputasi Auditor Pada Pengungkapan Opini Audit Going Concern.” Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Bisnis 7 (1). http://ojs.unud.ac.id/index.php/jiab/article/view/2662.

Nuratama, I Putu. 2011. Pengaruh Tenure dan Reputasi Kantor Akuntan Publik pada Kualitas Audit dengan Komite Audit sebagai Variabel Moderasi. Tesis, Bali: Program Magister pada Program Studi Akuntansi Program PascaSarjana Universitas Udayana.

Ramadhany, Alexander. (2004). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penerimaan Opini Going Concern Pada Perusahaan manufaktur yang Terdaftar di BEJ. Thesis. Semarang: Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.

Santosa, Arga Fajar, and Linda Kusumaning Wedari. 2009. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecenderungan Penerimaan Opini Audit Going Concern.” Jurnal Akuntansi & Auditing Indonesia 11 (2). http://journal.uii.ac.id/index.php/JAAI/article/view/217.

Suparmun, Haryo. 2014. "Variabel-Variabel yang Mempengaruhi Penerimaan Opini Audit dengan Paragraf Going Concern". Jurnal Bisnis dan Ekonomi ISSN: 1410 - 9875 Vol. 16, No. 1, Juni 2014, Hal. 86-93.

Setyarno, Eko Budi, Indara Januarti, dan Faisal. (2006). Pengaruh Kualitas Audit, Kondisi Keuangan Perusahaan, Opini Audit TahunSebelumnya. Simposium Nasional Akuntansi 9 Padang, K-audi 02 23-26 Agustus. Susanto, Yulius Kurnia. 2009. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penerimaan

Opini Audit Going Concern pada Perusahaan Publik Sektor Manufaktur. Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol. 11 No. 3, Desember 2009, Hal 155-173. STIE Trisakti.

Ulya, Alfaizatul. 2012. “Opini Audit Going Concern: Analisis Berdasarkan Faktor Keuangan Dan Non Keuangan.”Accounting Analysis Journal 1 (1). http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/aaj/article/view/492. Warnida.2011. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Opini

Audit Going Concern. Jurnal Akuntansi dan Manajemen. Vol.6 No.1:30-43.

Werastuti, Desak Nyoman Sri. 2013. “Pengaruh Auditor Client Tenure, Debt Default, Reputasi Auditor, Ukuran Klien Dan Kondisi Keuangan Terhadap Kualitas Audit Melalui Opini Audit Going Concern.” Jurnal Jurusan Akuntansi (D3)/Vokasi Jurnal Riset Akuntansi 2 (1). http://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJAKUN/article/view/1066.

Wulandari, Soliyah. 2014. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Auditor Dalam Memberikan Opini Audit Going Concern.” E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 6 (3): 531–58.

(14)

62

LAMPIRAN

Lampiran 1. Hasil Perhitungan Nilai Zeta dari Variabel Kondisi Keuangan

No. Kode Perusahaan Z' (Zeta - Score) 2012 2013 2014 1 AKKU 0,781 0,215 0,158 2 IKAI 0,594 0,326 0,429 3 JKSW 0,086 0,871 0,153 4 MYTX -0,107 1,180 0,488 5 RMBA 2,814 1,111 1,002 6 SCPI 1,866 1,972 0,644 7 SIMA -0,396 -0,025 0,749 8 SSTM 0,964 0,997 0,846 9 TIRT 1,338 1,294 1,673 10 ALKA 6,565 4,783 8,180 11 BIMA 3,336 2,040 3,035 12 BRNA 2,023 1,025 1,417 13 FASW 1,110 1,529 1,520 14 HDTX 0,869 -0,074 0,161 15 INAF 2,721 1,395 1,694 16 KBRI 10,263 3,084 0,542 17 LMPI 1,650 1,753 1,509 18 MRAT 4,543 4,192 3,151 19 SPMA 1,745 1,626 2,646 20 SULI 0,374 -2,097 -2,263 21 ALTO 1,836 0,923 0,955 22 GDST 2,948 3,292 2,819 23 JPRS 5,202 12,579 11,590 24 LPIN 2,660 2,000 1,911 25 MAIN 3,578 1,776 2,531 26 VOKS 2,604 2,012 1,821 27 YPAS 2,239 1,303 1,911

(15)

63

Lampiran 2. Hasil Perhitungan Rasio Growth Sales

No. Kode Perusahaan Rasio Growth sales

2012 2013 2014 1 AKKU -0,376 2,943 -0,326 2 IKAI -0,046 0,051 0,240 3 JKSW -0,393 0,064 -0,057 4 MYTX -0,224 0,251 0,120 5 RMBA -0,022 0,246 0,148 6 SCPI 0,108 0,344 1,422 7 SIMA 0,270 -0,472 5,907 8 SSTM 0,375 0,035 -0,094 9 TIRT 0,133 0,137 0,100 10 ALKA -0,041 0,314 0,119 11 BIMA 0,321 0,146 0,027 12 BRNA 0,232 0,148 0,310 13 FASW -0,033 0,244 0,100 14 HDTX -0,153 0,228 0,112 15 INAF -0,039 0,157 0,033 16 KBRI 0,474 -0,734 1,925 17 LMPI 0,191 0,130 -0,240 18 MRAT 0,128 -0,218 0,214 19 SPMA 0,072 0,095 0,111 20 SULI -0,258 -0,414 1,990 21 ALTO 2,768 -0,022 -0,318 22 GDST -0,213 -0,144 0,169 23 JPRS -0,281 -0,577 0,606 24 LPIN 0,092 0,124 -0,092 25 MAIN 0,271 0,252 0,074 26 VOKS 0,233 0,011 -0,202 27 YPAS 0,109 0,062 -0,041

(16)

64

Lampiran 3. Hasil Perhitungan Variabel Ukuran Perusahaan

No. Kode

Perusahaan

Natural Logaritma (total aset)

2012 2013 2014 1 AKKU 23 25 25 2 IKAI 27 27 27 3 JKSW 26 26 26 4 MYTX 28 28 28 5 RMBA 30 30 30 6 SCPI 27 27 28 7 SIMA 25 25 25 8 SSTM 27 27 27 9 TIRT 27 27 27 10 ALKA 26 26 26 11 BIMA 25 25 25 12 BRNA 27 28 28 13 FASW 29 29 29 14 HDTX 28 28 29 15 INAF 28 28 28 16 KBRI 27 27 28 17 LMPI 27 27 27 18 MRAT 27 27 27 19 SPMA 28 28 28 20 SULI 28 28 28 21 ALTO 27 28 28 22 GDST 28 28 28 23 JPRS 27 27 27 24 LPIN 26 26 26 25 MAIN 28 29 28 26 VOKS 28 28 28 27 YPAS 27 27 26

(17)

65

Lampiran 4. Hasil Kategori dari Variabel Opini Audit Going Concern

NO. KODE PERUSAHAAN 2012 2013 2014

1 AKKU 0 1 1 2 IKAI 1 1 1 3 JKSW 1 1 1 4 MYTX 1 1 1 5 RMBA 0 0 0 6 SCPI 0 0 0 7 SIMA 1 1 0 8 SSTM 1 1 1 9 TIRT 0 0 0 10 ALKA 0 0 0 11 BIMA 1 1 1 12 BRNA 0 0 0 13 FASW 0 0 0 14 HDTX 0 0 1 15 INAF 0 0 0 16 KBRI 1 1 0 17 LMPI 0 0 0 18 MRAT 0 0 0 19 SPMA 0 0 0 20 SULI 1 1 1 21 ALTO 0 0 0 22 GDST 0 0 0 23 JPRS 0 0 0 24 LPIN 0 0 0 25 MAIN 0 0 0 26 VOKS 0 0 0 27 YPAS 0 1 1

Opini Going Concern 8 10 9

Opini Non Going

(18)

66

Lampiran 5. Data Perhitungan Rasio Kondisi Keuangan

No. Kode Perusahaan 2012 2013 2014 Z1 Z2 Z3 Z4 Z5 Z1 Z2 Z3 Z4 Z5 Z1 Z2 Z3 Z4 Z5 1 AKKU -0,477 0,019 0,229 0,585 0,151 -0,140 0,000 0,049 0,057 0,140 0,364 0 -0,054 0,045 0,047 2 IKAI -0,205 -0,295 0,065 0,963 0,397 0,011 -0,400 -0,025 0,742 0,439 -0,065 -0,423 -0,007 0,526 0,655 3 JKSW 0,307 0,000 -0,062 -0,589 0,309 0,375 0,000 0,000 0,611 0,350 0,299 0,000 -0,032 -0,579 0,285 4 MYTX -0,232 -0,673 -0,055 -0,033 0,842 -0,266 0,590 -0,007 -0,047 0,907 -0,386 0,000 -0,070 -0,116 1,043 5 RMBA 0,252 0,188 0,241 0,755 1,420 0,091 0,029 -0,108 0,106 1,329 0,001 0,000 -0,099 -0,120 1,375 6 SCPI 0,378 0,000 0,289 0,041 0,687 0,432 0,000 0,360 0,014 0,545 0,473 0,000 0,079 -0,032 0,073 7 SIMA -0,064 0,000 -0,108 -0,243 0,089 -0,140 0,000 -0,102 0,851 0,035 -0,087 0,000 0,045 1,006 0,252 8 SSTM 0,221 0,000 -0,032 0,542 0,684 0,124 0,000 -0,004 0,513 0,716 0,086 0,000 -0,029 0,503 0,672 9 TIRT 0,117 0,058 -0,032 0,851 0,959 -0,011 -0,242 0,149 0,089 1,024 0,065 0,190 0,089 0,130 1,141 10 ALKA 0,352 0,000 0,153 0,589 5,659 0,193 0,000 0,005 0,327 4,546 0,189 0,000 0,008 7,276 5,024 11 BIMA -0,696 0,000 0,549 -0,652 2,433 -0,721 0,000 0,156 -0,633 2,366 -0,069 0,000 0,204 -0,651 2,755 12 BRNA -0,012 0,291 0,139 0,644 1,086 -0,094 0,006 0,028 0,373 0,854 0,019 0,000 0,100 0,379 0,944 13 FASW -0,215 0,101 0,086 0,479 0,715 0,097 0,055 0,126 0,377 0,872 -0,008 0,072 0,103 0,418 0,978 14 HDTX -0,024 -0,158 0,010 0,874 0,632 -0,232 -0,181 -0,119 0,434 0,444 -0,003 -0,125 -0,024 0,170 0,278 15 INAF 0,343 0,052 0,310 1,207 0,973 0,137 0,001 -0,025 0,840 1,033 0,146 0,002 0,037 0,902 1,107 16 KBRI 0,027 0,000 -0,005 24,285 0,060 0,027 0,000 0,000 7,258 0,015 0,044 0,000 0,009 1,088 0,027 17 LMPI 0,102 0,000 0,138 1,009 0,734 0,089 0,000 0,156 0,936 0,822 0,109 0,000 0,127 0,974 0,635 18 MRAT 0,646 0,542 0,091 5,545 1,006 0,596 0,530 -0,023 6,114 0,815 0,546 0,482 0,024 3,343 0,872 19 SPMA 0,180 0,109 0,127 0,881 0,766 0,052 0,089 0,134 0,747 0,790 0,281 0,117 0,148 2,421 0,878 20 SULI -0,581 1,233 -0,156 -0,031 0,212 -0,639 -2,219 0,075 -0,283 0,189 -0,099 -2,318 -0,078 -0,279 0,197 21 ALTO 0,331 0,011 0,095 1,392 0,720 0,320 0,010 0,041 0,565 0,324 0,399 0,004 0,027 0,754 0,268 22 GDST 0,403 0,000 0,117 2,137 1,416 0,484 0,006 0,180 2,880 1,183 0,158 0,000 0,114 2,346 1,383 23 JPRS 0,564 0,683 0,065 6,801 1,157 0,624 0,763 0,030 25,859 0,519 0,603 0,755 -0,025 23,191 0,845

(19)

67

24 LPIN 0,365 0,000 0,158 3,604 0,399 0,358 0,136 0,032 2,707 0,393 0,246 0,122 -0,003 3,007 0,378 25 MAIN 0,023 0,417 0,355 0,610 1,861 0,003 0,002 0,107 0,638 1,187 0,060 0,366 -0,008 0,439 2,033 26 VOKS 0,211 0,109 0,219 0,551 1,463 0,092 0,094 0,132 0,444 1,284 0,102 0,063 0,068 0,497 1,289 27 YPAS 0,124 0,200 0,139 0,890 1,184 0,101 0,124 0,081 0,386 0,716 0,113 0,209 -0,026 1,021 1,315

Lampiran 6. Data Rasio Growth Sales

No. Kode

Perusahaan

Penjualan tahun Sekarang Penjualan Tahun Sebelumnya

2012 2013 2014 2011 2012 2013 1 AKKU 1.602.611.454 6.319.113.328 4.261.435.256 2.568.047.363 1.602.611.454 6.319.113.328 2 IKAI 201.204.079.453 211.523.292.543 262.321.356.543 210.970.407.747 201.204.079.453 211.523.292.543 3 JKSW 86.197.771.507 91.708.035.390 86.480.258.028 142.107.087.508 86.197.771.507 91.708.035.390 4 MYTX 1.519.059.182.281 1.900.301.509.218 2.129.058.000.000 1.957.035.256.801 1.519.059.182.281 1.900.301.509.218 5 RMBA 9.850.010.000.000 12.273.615.000.000 14.091.156.000.000 10.070.175.000.000 9.850.010.000.000 12.273.615.000.000 6 SCPI 302.829.675.000 407.088.731.000 985.818.287.000 273.311.280.000 302.829.675.000 407.088.731.000 7 SIMA 4.319.531.089 2.281.916.205 15.760.701.901 3.400.701.290 4.319.531.089 2.281.916.205 8 SSTM 554.471.435.919 573.748.747.725 519.854.661.831 403.181.559.300 554.471.435.919 573.748.747.725 9 TIRT 651.824.975.918 740.839.654.535 814.572.005.112 575.547.623.168 651.824.975.918 740.839.654.535 10 ALKA 836.887.168.000 1.099.620.270.000 1.230.364.713.000 873.024.320.000 836.887.168.000 1.099.620.270.000 11 BIMA 243.531.037.253 279.150.207.182 286.688.094.220 184.387.175.932 243.531.037.253 279.150.207.182

(20)

68 12 BRNA 836.986.463.000 960.999.965.000 1.258.841.240.000 679.335.305.000 836.986.463.000 960.999.965.000 13 FASW 3.987.782.936.544 4.960.825.518.081 5.456.935.920.101 4.123.728.086.965 3.987.782.936.544 4.960.825.518.081 14 HDTX 861.164.216.195 1.057.343.006.058 1.175.464.356.704 1.016.881.448.518 861.164.216.195 1.057.343.006.058 15 INAF 1.156.050.256.720 1.337.498.191.710 1.381.436.578.115 1.203.466.970.652 1.156.050.256.720 1.337.498.191.710 16 KBRI 44.640.183.225 11.868.785.724 34.719.548.322 30.288.583.227 44.640.183.225 11.868.785.724 17 LMPI 598.259.974.490 676.111.070.762 513.547.309.970 502.186.982.541 598.259.974.490 676.111.070.762 18 MRAT 458.197.338.824 358.127.545.503 434.747.101.600 406.315.784.681 458.197.338.824 358.127.545.503 19 SPMA 1.274.793.105.314 1.395.838.227.179 1.550.810.295.608 1.189.507.920.704 1.274.793.105.314 1.395.838.227.179 20 SULI 303.056.401.434 177.698.000.000 531.317.000.000 408.172.154.092 303.056.401.434 177.698.000.000 21 ALTO 488.116.221.735 487.200.477.334 332.402.373.397 129.525.779.384 498.116.221.735 487.200.477.334 22 GDST 1.647.928.004.308 1.410.117.393.010 1.647.928.004.308 2.093.544.754.762 1.647.928.004.308 1.410.117.393.010 23 JPRS 461.125.284.696 195.247.201.170 313.636.426.234 641.375.013.671 461.125.284.696 195.247.201.170 24 LPIN 68.736.656.643 77.231.127.337 70.155.464.867 62.958.088.306 68.736.656.643 77.231.127.337 25 MAIN 3.349.566.738.000 4.193.082.465.000 4.502.078.127.000 2.634.460.563.000 3.349.566.738.000 4.193.082.465.000 26 VOKS 2.484.172.510.398 2.510.817.836.680 2.003.353.488.967 2.014.608.187.195 2.484.172.510.398 2.510.817.836.680 27 YPAS 413.821.872.609 439.680.589.423 421.516.175.465 373.047.761.804 413.821.872.609 439.680.589.423

(21)

69

Lampiran 7. Data Ukuran Perusahaan

No. Kode Perusahaan Total Aset 2012 2013 2014 1 AKKU 10.582.842.395 45.208.352.407 90.574.071.077 2 IKAI 507.425.275.145 482.057.048.870 518.546.655.125 3 JKSW 278.718.823.565 262.386.019.471 302.951.001.725 4 MYTX 1.803.323.308.102 2.095.467.423.419 2.041.304.000.000 5 RMBA 6.935.601.000.000 9.232.016.000.000 10.250.546.000.000 6 SCPI 440.498.391.000 746.401.836.000 1.317.314.767.000 7 SIMA 48.804.248.229 65.314.178.204 62.607.762.222 8 SSTM 810.275.583.968 801.866.397.035 773.663.346.934 9 TIRT 679.649.204.257 723.177.125.785 713.714.873.924 10 ALKA 147.882.362.000 241.912.806.000 244.879.397.000 11 BIMA 100.100.820.531 118.007.059.098 104.058.578.348 12 BRNA 770.383.930.000 1.125.132.715.000 1.334.085.916.000 13 FASW 5.578.334.207.456 5.692.060.407.681 5.581.000.723.345 14 HDTX 1.362.546.557.862 2.378.728.273.722 4.221.696.886.907 15 INAF 1.188.618.790.410 1.294.510.669.195 1.248.343.275.406 16 KBRI 740.753.171.392 788.749.190.752 1.299.315.036.743 17 LMPI 815.153.025.335 822.189.506.877 808.892.238.344 18 MRAT 455.472.778.210 439.583.727.202 498.786.376.745 19 SPMA 1.664.353.264.549 1.767.105.818.949 1.767.105.818.949 20 SULI 1.428.778.840.556 941.141.000.000 900.611.000.000 21 ALTO 324.619.954.340 1.502.519.389.759 1.239.053.626.858 22 GDST 1.163.971.056.842 1.191.496.619.152 1.191.496.619.152 23 JPRS 398.606.524.648 376.540.741.943 370.967.708.751 24 LPIN 172.268.827.993 196.390.816.224 185.595.748.325 25 MAIN 1.799.881.575.000 3.531.219.815.000 2.214.398.692.000 26 VOKS 1.698.078.355.471 1.955.830.321.070 1.553.904.599.142 27 YPAS 349.438.243.276 613.878.797.683 320.494.592.961

(22)

70

Lampiran 8. Penerimaan Opini Audit Going Concern

Sektor Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Total

Industri dan Dasar dan Kimia 5 7 5 17

Aneka Industri 3 3 4 10

Industri Barang Konsumsi 0 0 0 0

Gambar

Gambar 2.1: Pertimbangan Pernyataan Opini Going Concern

Referensi

Dokumen terkait

NO.. Pusat Data dan Informasi Ketenagakerjaan Kementerian Ketenagakerjaan R.I. TMP Kalibata No. Binalattas, Diolah Pusdatinaker. *)

Dalam hal Anggota Kliring membatalkan jaminan terhadap Anggota Bursa tertentu, maka Anggota Kliring yang bersangkutan wajib untuk memberitahukan kepada Lembaga Kliring dan Bursa

Pada aspek pengetahuan diketahui mayoritas responden memiliki pengetahuan yang baik namun kurang mengenai buku yang digunakan dalam menentukan kode penyakit, bab dalam ICD-10

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dampak keaksaraan usaha mandiri dalam perkembangan kewirausahaan katering di PKBM Candirejo secara ekonomi dan sosial, serta

Harga Koreksi Rp 975.500.000,00 (Sembilan ratus tUjuh puluh lima juts lima ratus

Didarat, secara terpisah sistem kontrol wellhead biasa digunakan untuk operasi well dengan kondisi aliran Under Pressure, saat dapat terjadi kerusakan atau cedera

Dalam system pembelajaran yang besar yang terdiri dari beberapa kelompok dengan kurikullum yang sama, media seperti film dan televisi dapat di gunakan untuk menyajikan

mampunya model HMM yang telah dibangun pada proses training dalam mengelompokkan data training. Begitu juga dengan data yang terlihat di