Sistem Informasi Manajemen 1
MODUL
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
UNTUK SMK dan MAK
Oleh :
NANDA ALMI SORAYA DEWI 160412607090
Program Studi S1 Pendidikan Administrasi Perkantoran
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
Sistem Informasi Manajemen 2
KATA PENGANTAR
Modul ini berisi materi pembelajaran yang membekali peserta didik
dengan pengetahuan, keterampilan dalam menyajikan pengetahuan yang
dikuasai secara kongkrit dan abstrak dan sikap sebagai makhluk yang
mensyukuri amugerah alam semesta yang dikaruniakan kepadanya melalui
pemanfaatan yang bertanggung jawab.
Modul ini menjelaskan usaha minimal yang harus dilakukan siswa untuk
mencapat kompetensi yang diharuskan. Siswa dituntut untuk mencari sumber
belajar lain yang tersediadi sekitarnya. Dalam hal ini peran guru sangatlah
penting untuk meningkatkan dan menyesuaikan daya serap siswa dengan
ketersediaan kegiatan dalam modul ini. Guru dapat memperkayanya dengan
kreasi dalam bentuk kegiatan-kegiatan lain yang sesuai dan relevan yang
bersumber dari lingkungan sosial dan alam.
Modul ini sangat terbuka dan terus dilakukan perbaikan dan
penyempurnaan.Untuk itu, diharapkan kepada para pembaca untuk memberikan
kritik, saran dan masukan untuk perbaikan dan penyempurnaan.
Malang, November 2018
Nanda Almi Soaraya Dewi
KATA PENGANTAR
Sistem Informasi Manajemen 3
COVER
1
KATA PENGANTAR
2
DAFTAR ISI
3
BAB I PENDAHULUAN
4
JUDUL/IDENTITAS
4
PETUNJUK BELAJAR
4
KI-KD
5
MATERI PEMBELAJARAN
6
INFO PENDUKUNG
7
BAB II PEMBAHASAN 8
BAB III EVALUASI
17
MAKSUD DAN TUJUAN MATERI
17
SOAL-SOAL
18
LEMBAR PENILAIAN
19
LEMBAR PENILAIAN SEJAWAT
27
LEMBAR PENILAIAN DIRI
28
LEMBAR OBSERVASI SIKAP
29
BAB IV PENUTUP
34
LAMPIRAN
36
Sistem Informasi Manajemen 4
BAB I Pendahuluan
I. JUDUL/IDENTITAS
Program studi : Pendidikan Administrasi Perkantoran Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen
Bobot : 4 SKS
Deskripsi mata kuliah : Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen membahas konsep dasar sistem informasi, menjelaskan macam – macam sistem informasi seperti sistem informasi manajemen sistem informasi akuntansi , sistem informasi bisnis , sistem informasi sumber daya manusia, system informasi
pemasaran, system informasi persediaan serta siklus hidup dari sistem informasi sehingga dapat menjadi bekal untuk mahasiswa terjun dalam dunia kerja.
Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep sistem informasi Manajeme 2. Membandingkan Sistem Informasi-sistem informasi 3. Menganalisis Konsep SIM
II. PETUNJUK BELAJAR 1. Untuk Peserta Didik
a) Petunjuk umum
Bacalah bahan ajar dengan seksama, terutama bagian instruksi.
Pahami tujuan anda mempelajari bahan ajar, sasaran yang diharapkan, tingkat penguasaan yang diharapkan serta waktu yang ditargetkan.
Kerjakanlah tugas dan latihan yang terdapat di dalamnya dengan jujur tanpa melihat kunci jawaban sebelum anda mengerjakannya.
Gunakan teknik membaca cepat dalam mempelajari bahan ajar.
Laporkan kemajuan anda kepada pendidik sebelum anda melanjutkanke bahan ajar selanjutnya.
b). Anda diperbolehkan bertanya kepada pendidik jika dianggap perlu.
c). Usahakan menyelesaikan setiap bahan ajar lebih cepat dari waktu yangditetapkan d). Jika ada bagian yang belum anda pahami, cobalah terlebih dahulu
mendiskusikan dengan teman yang sedang mengerjakan bagian yang sama,
MODUL
SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN
Sistem Informasi Manajemen 5 sebelum anda bertanya pada pendidik. Kalau perlu, anda harus berusaha mencari tahu jawabannya pada sumber yang lain.
e). Tingkat pemahaman minimal yang diharapkan sebesar 75%, jika tingkat penguasaan anda kurang dari 75%, pelajari materi/ bagian-bagian dari bahan ajar yang belum anda kuasai, atau mintalah saran-saran daripendidik. Ikuti
ketentuan yang berlaku dalam setiap bahan ajar sebelum anda melanjutkan ke bagian lain atau ke bahan ajar berikutnya.
2. Untuk Pendidik
a). Pendidik harus menguasai sepenuhnya isi bahan ajar dan mempunyai daftar bagian bahan ajar yang mungkin sulit bagi peserta didik dan
mempersiapkanpenjelasan / jawaban yang diperlukan.
b). Pendidik harus mempunyai catatan posisi dan kemajuan setiap peserta didik dan sekaligus memikirkan sumber info rmasi lain yang dapatdisarankan kepada peserta didik.
c). Pendidik hendaknya dapat meningkatkan motivasi peserta didik setiap saat terutama bagi peserta didik yang berhasil (memberi pujian, penghargaan, hadiah kecil, dll).
d). Sebelum memberikan verifikasi keberhasilan peserta didik, pendidik harusmengevaluasi keberhasilan peserta didik dengan memberikan
pertanyaan,otomatisasi kantor l, test dan sebagainya yang telah dipersiapkan terlebihdahulu.
e). Bahan ajar yang digunakan oleh peserta didik harus dimulai secara berurutan. f). Setiap satu bahan ajar selesai, peserta didik harus melaporkannya kepada fasilitator
dan oleh fasilitator melalui tes sederhana, tanya jawab dan sebagainya.
g). Peserta didik ditugaskan untuk membuat rangkuman setiap bahan ajar yang telah mereka pelajari.
h). Bahan ajar ini merupakan edisi awal materi kurikulum 2013. Oleh karenaitu, pendidik diharapkan:
Membuat catatan rinci mengenai kekurangan bahan ajar ini ; Menambahkan materi yang dianggap lebih baik dari yang ada,
sesuaidengan kondisi setempat
III. KI-KD INDIKATOR
Kompetensi Inti :
KI 1: Menghayatidan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2: Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro aktif dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Sistem Informasi Manajemen 6 KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Kompetensi Dasar : Menguraikan Penjelasan Sistem Informasi Manajemen
Indikator :
IV.
MATERI PEMBELAJARAN
1. Prasyarat sistem informasi 2. Tujuan informasi
3. Data dan Informasi
4. Jenis-jenis sistem informasi 5. Pengertian Sistem Informasi 6. Manfaat informasi
7. Karakteristik Informasi siap pakai 8. Input proses output
9. Pengendalian Informasi 1.Mengamati Mengamati beberapa penerapan sistem informasi yang digunakan dalan penanganan kegiatan perkantoran Menanya Memberikan kesempatan peserta didik menanyakan hal yang berkaitan dengan sistem informasi manajemen Eksperimen/explore Mencoba menggunakan sistem informasi manajemen. Asosiasi Mengidentifikasi manfaat sistem informasi dalan memberikan pelayan dalam bidang administrasi perkantoran Komunikasi Mempresentasikan hasil identifikasi pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen.
Sistem Informasi Manajemen 7
V. INFORMASI PENDUKUNG
Jr, Raymond McLeod, 1997. Sistem Informasi Manajemen Versi Bahasa Indonesia. Prenhallindo, Jakarta.
G. Murdick, Robert / E. Ross, Joel / R. Claggett, James, 1997. Sistem Informasi untuk Manajemen Modern. Erlangga, Jakarta.
B. Davis, Gordon, 1993. Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen. Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta.
Jalaludin, Asep S.T, M.M, 2007. Modul Sistem Infomasi Manajemen. Hasibuan, Malayu S.P, 2008. Manajemen: Dasar, Pengertian, dan masalah.
Bumi Aksara, Jakarta.
Harold Koontz and Cyril O’Donnel, 1972. Principle Of Management: analysis if managerial function, McGraw Hill, K ogakusha Ltd. Tokyo.
Sistem Informasi Manajemen 8
A. Pengertian System Informasi Manajemen
Ada beberapa pendapat para ahli mengenai pengertian sistem informasi manajemen, sebagai berikut :
1. David Kroenke
Sistem Informasi Majanement adalah pengembangan dan penggunaan sistem-sistem informasi yang efektif dalam organisasi.
2. Mc. Leod
Sistem Informasi Manajemen didefinisikan sebagai suatu sistem berbasis computer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai yang
mempunyai kebutuhan serupa. Informasi digunakan oleh pengelolah ataupun staf lainnya pada saat mereka membuat keputusan untuk memecahkan masalah.
3. Stoner
Sistem Informasi Manajemen merupakan metode formal yang menyediakan informasi yang akurat dan tepat waktu pada manajemen untuk
mempermudah proses pengambilan keputusan dan membuat organisasi dapat melakuakan fungsi perencanaan, operasi secara efektif dan pengendalian.
Prasyarat sistem informasi
Sistem Informasi merupakan sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur, dan aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informesi yang bermanfaat untuk memecahkan masalah dan pengambilan keputusan. Sebuah sistem informasi dapat dikatakan sistem iformasi yang baik jika memenuhi syarat sebagai berikut:
1. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan suatu tujuan 2. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan 3. Adanya hubungan diantara elemen sistem
4. Unsur dasar dari proses lebih penting dari pada elemen sistem 5. Sistem informasi memiliki sifat-sifat sebagai berikut:
a. Pemprosesan informasi yang efektif b. Menejemen informasi yang efektif c. Keluwesan
d. Kepuasan pemakai
6. Sistem informasi memiliki kemampuan sebagai berikut: a. Memiliki kecepatan akses
b. Menyediakan kecepatan, komunikasi akurat, dan kalaborasi c. Menyimpan informasi dalam jumlah besar
d. Akses yang cepat dan tidak mahal
7. Sistem informasi memiliki komponen sebagai berikut ini:
a. Blok masukan. Input disini termasik metode-metode yang digunakan yntuk menangkap data yang berupa dokumen-dokumen dasar
Sistem Informasi Manajemen 9 b. Blok model. Kombinasi prosedur, logika, dan model matematik yang akan memanipulasi data input dan data yang tersimpan dibasis data c. Blok luaran. Sistem infomasi yang baik serta bermanfaat dan dokumentasi yang berguna untuk semua tingkatan
d. Blok Teknologi. Digunakan untuk menerima masukan, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilka dan mengirimkan keluaran, dan membantu pengendalian sistem secara keseluruhan
B. Pengertian dan tujuan informasi
1. Pengertian Informasi
Informasi Adalah berita yang memiliki manfaat atau kegunaan bagi seseorang bahkan orang banyak,yang mana berita tersebut belum diketahui kepastian benar atau tidaknya.
2. Tujuan Informasi adalah :
Menyediakan suatu berita yang akan di pakai dalam pengambilan keputusan.
Membuat situasi menjadi tenang setelah mendengar kabar tersebut atau malah menjadi sebaliknya.
Memberikan berita kepada orang yang mulanya tidak tahu sehingga orang tersebut mengerti atau memahaminya.
Membantu seseorang dalam melaksanakan kegiatan atau tugasnya dari hari ke hari.
C. Data dan Informasi
1. Data
Data merupakan bentuk yang belum dapat memberikan manfaat yang besar bagi penerimanya, sehingga perlu suatu model yang nantinya akan dikelompokkan dan diproses untuk menghasilkan informasi.
Data adalah nilai yang mendeskripsikan dari suatu objek atau kejadian.
Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan.
Data merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari bahasa Latin yang berarti “sesuatu yang diberikan”
Data adalah bagian paling dasar/kecil dari karya manusia. Data dapat berupa nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.
Data yang terformat adalah data dengan suatu format tertentu. Misalnya, data yang menyatakan tanggal atau jam, atau menyatakan nilai mata uang.
Teks adalah sederetan huruf, angka, dan simbol-simbol khusus (misalnya + dan $) yang kombinasinya tidak tergantung pada masing--masing item secara individual.
Sistem Informasi Manajemen 10 Audio adalah data dalam bentuk suara. Instrumen musik, suara orang
atau suara binatang, gemericik air, detak jantung merupakan beberapa contoh data audio.
Video menyatakan data dalam bentuk sejumlah gambar yang ber-gerak dan bisa saja dilengkapi dengan suara. Video dapat digunakan untuk mengabadikan suatu kejadian atau aktivitas.
2. Informasi
Informasi adalah hasil dari pengolahan data dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian sehingga akan berguna untuk pengambilan keputusan.
Informasi adalah sebagai data yang sudah diolah, dibentuk, atau dimanipulasi sesuai dengan keperluan tertentu
Informasi merupakan hasil pengolahan dari sebuah model, formasi, organisasi, ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu, dan bisa digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya.
Informasi adalah data yang disimpan, diproses, atau ditransmisikan.
Informasi adalah hasil pengolahan dari data yang dapat memberikan gambaran lebih jelas terhadap sesuatu
Ciri-ciri Informasi
Informasi itu sendiri memiliki ciri-ciri seperti berikut (Davis, 1999): Benar atau salah. Dalam hal ini, informasi berhubungan dengan
kebenaran terhadap kenyataan. Jika penerima informasi yang salah mempercayainya, efeknya seperti kalau inforrrasi itu benar.
Informasi benar-benar baru bagi si penerima.
Informasi dapat memperbarui atau memberikan peru-bahan terhadap informasi yang telah ada.
Korektif Informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap informasi sebelumnya yang salah atau kurang.
D. Jenis-jenis sistem Informasi
1. Sistem informasi manajemen akuntansi - Semua level manajer akuntansi berbagi semua laporan akuntansi.
2. Sistem informasi manajemen keuangan - Memberikan informasi keuangan kepada semua manajer keuangan dalam sebuah organisasi termasuk kepala keuangan. Kepala petugas keuangan. Petugas keuangan utama menganalisis aktivitas keuangan historis dan terkini.
Sistem Informasi Manajemen 11 3. Sistem informasi manajemen manufaktur - Lebih dari sekedar area
fungsional kemajuan besar dalam teknologi telah mempengaruhi operasi, akibatnya operasi manufaktur telah berubah. Misalnya, persediaan disediakan tepat waktu sehingga sejumlah besar uang tidak dihabiskan untuk persediaan besar pergudangan dalam beberapa contoh bahan baku bahkan dijual di mobil beban kereta yang menunggu dikirim langsung ke pabrik sehingga tidak perlu pergudangan.
4. Sistem informasi manajemen pemasaran - Sistem informasi manajemen pemasaran mendukung aktivitas manajerial di bidang pengembangan produk, distribusi, keputusan penetapan harga, efektivitas promosi dan peramalan penjualan lebih banyak daripada area fungsional lainnya.
5. Sistem informasi manajemen sumber daya manusia - Berkepentingan dengan aktivitas pekerja, manajer dan individu lain yang dipekerjakan oleh organisasi karena fungsi personel berhubungan dengan semua bidang lain dalam bisnis sistem informasi manajemen sumber daya manusia merupakan peran yang sangat berharga dalam memastikan sistem organisasi termasuk pekerjaan. - analisis dan perencanaan, perekrutan, pelatihan, dan tugas kerja.
6. Struktur sistem informasi manajemen - Sistem informasi manajemen telah dijelaskan dalam hal dukungan untuk kegiatan manajemen pengambilan keputusan dan fungsi organisasi.
7. Struktur konseptual - Struktur konseptual sistem informasi manajemen didefinisikan sebagai federasi subsistem fungsional yang masing-masing terbagi menjadi empat komponen pengolahan informasi utama pengolahan transaksi, pengendalian informasi sistem pendukung operasional, sistem informasi kontrol manajerial, sistem informasi pengendalian manajerial. dan sistem informasi perencanaan strategis yang memiliki beberapa file data unik yang hanya digunakan oleh sub sistem tersebut.
8. Struktur fisik - Struktur fisik sistem informasi manajemen akan identik dengan struktur konseptual dari semua aplikasi yang terdiri dari program yang benar-benar terpisah yang hanya menggunakan satu fungsi tapi ini sering tidak terjadi. Informasi substansial dapat dicapai dari.
E. Pegertian Sistem Informasi
Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan untuk merujuk
Sistem Informasi Manajemen 12 tidak hanya pada penggunaan organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis.
Ada yang membuat perbedaan yang jelas antara sistem informasi, dan komputer sistem TIK, dan proses bisnis. Sistem informasi yang berbeda dari teknologi informasi dalam sistem informasi biasanya terlihat seperti memiliki komponen TIK. Hal ini terutama berkaitan dengan tujuan pemanfaatan teknologi informasi. Sistem informasi juga berbeda dari proses bisnis. Sistem informasi membantu untuk mengontrol kinerja proses bisnis.
F. Manfaat Informasi
Informasi dikatakan bernilai jika dapat memberikan manfaat bagi para penggunanya. Adapun manfaat informasi itu sendiri menurut Sutanta
(2003:11), adalah :
• Dapat menjadi pertimbangan dalam mengambil sebuah keputusan
• Dapat mengetahui keadaan atau situasi dilingkungan sekitar karna ada nya informasi dari orang lain atau media informasi
• Dapat mengetahui disaat kita tidak tahu, karna ada nya sebuah informasi
G. Karakteristik Informasi Siap Pakai
Informasi yang baik merupakan hal penting dalam pengambilan suatu keputusan, kualitas infromasi sangat menentukan keputusan yang diambil. Oleh karena itu informasi yang baik dan siap pakai sangat diperlukan dalam setiap pengambilan keputusan.
Berikut ini terdapat beberapa karakteristik informasi yang baik dan siap pakai:
1. Akurat
Syarat utama informasi dikatakan siap pakai adalah akurat. Informasi yang diterima harus benar, merefleksikan fakta yang sebenarnya, tepat, dan sebaiknya merupakan hasil analisis statistik yang baik.
2. Tepat Waktu
Selain akurat informasi harus tepat waktu, dalam arti informasi harus tersedia pada saat yang dibutuhkan. Misalnya bagian pemasaran dan
pemesanan barang harus mengetahui jenis dan jumlah stok barang di gudang. Jangan sampai bagian pemasaran menjanjikan pengiriman barang kepada konsumen sementara stok barang di gudang tidak tersedia. Bagian pemasaran
Sistem Informasi Manajemen 13 perlu mengetahui jumlah seluruh stok barang digudang guna keperluan
pengirimannya.
3. Relevan
Selanjutnya karakteristik informasi siap pakai adalah relevan, dalam arti informasi yang disampaikan memiliki hubungan terkait dengan keputusan yang akan diambil. Misalnya, hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam menyeleksi calon pegawai adalah latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, pelatihan yang pernah diikuti, usia, gender maupun status calon pegawai.
4. Lengkap dan Memadai
Karakteristik selanjutnya adalah informasi yang diterima harus lengkap dan memadai dalam kuantitas dan kualitas sesuai laporan yang dibutuhkan. Misalnya, pemegang saham ingin meninjau secara langsung seluruh laporan perusahaan. Dengan demikian, perusahaan harus menyediakan informasi secara rinci berupa neraca keuangan, laporan laba-rugi, laporan arus kas dan lain sebagainya.
5. Up to Date
Informasi juga harus Up to Date, hal ini karena lingkungan selalu mengalami perubahan setiap saat. Perubahan dapat menimbulkan kesempatan tersendiri. Perubahan tersebut tidak dapat dicegah melainkan harus di
antisipasi dengan baik. Oleh karena itu informasi yang diperoleh terbaru dan mengakomodir perubahan-perubahan yang terjadi dan memudahkan
manajemen mengambil keputusan yang tepat.
6. Dapat Diandalkan
Informasi harus handal dan dapat dipercaya, juga dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya. Informasi yang tidak jelas sumbernya akan tidak handal dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Dengan demikian sumber informasi harus terpercaya/ diperoleh dengan cara tepat, dan diroses dengan cara yang benar, serta pendistribusiannya dapat dipercaya.
7. Dapat Dimengerti
Karakterisitik informasi selanjutnya adalah dapat dimengerti, informasi harus dapat dibaca dan dipahami dengan baik agar informasi tersebut berguna bagi para pembuat keputusan, meskipun pengguna informasi dianggap
memiliki pengetahuan yang cukup untuk memahami informasi tersebut. Jika informasi mudah dimengerti oleh pengguna informasi maka proses pembuatan keputusan dapat dipercepat.
Sistem Informasi Manajemen 14 8. Dapat Dibandingkan
Informasi harus dapat dibandingkan dengan keadaan perusahaan saat ini, masa lalu, dan masa yang akan datang, serta kemampuan potensial yang dimiliki kepada pihak asing.
H. Input, Proses, Output
Dalam Perangkat Keras (Hardware) Komputer, terdapat 3 Buah Konsep perangkat keras, yakni:
Alat Input adalah alat-alat yang berfungsi memasukan data atau perintah kedalam komputer.Contoh dari alat input antara lain:
1. Keyboard–> Papan Ketik yang berfungsi memasukan data baik itu char(Karakter),number(nomor) atau symbol.
2. Mouse–> Sebuah alat input yang digunakan untuk menunjukan cursor(Pointer)
3. Scanner–> Alat input yang berfungsi untuk men duplikat/ mengcopy teks/gambar dari kertas/foto dsb
4. Joystick–> Alat input yang berfungsi memberikan masukan namun biasanya dipakai dalam game
5. Camera digital–> Input Gambar/image 6. Microphone–> Input Suara
7. Digitizer–>Digunakan dalam pemetaan
8. Touch Screen–>Digunakan memberikan instruksi sama seperti mouse namun kelebihan nya di sentuh
9. Touch pad 10. Track ball 11. Light Pen 12. Handy cam
Alat Pemproses adalah alat-alat yang berfungsi mengolah data kedalam komputer setelah mengalami proses Input.
Contoh dari alat pemproses adalah Processor
Alat Output adalah alat-alat yang berfungsi mengeluarkan data-data yang berbentuk informasi.Contoh dari alat Output adalah:
1. Monitor–> Menampilkan display gambar, teks, symbol dsb 2. Printer–> Mencetak document yang telah kita buat
3. Speaker–> Memunculkan suara yang dapat di input lewat microphone atau mp3
4. Proyektor–> sama seperti monitor, namun media proyektor dapat di dinding
Sistem Informasi Manajemen 15
I. Pengendalian Proses
Pengendalian sistem informasi berdasarkan komputer di dunia saat ini, makin banyak perusahaan yang bergantung pada Teknologi informasi (TI) untuk memproses informasi bisnisnya secara elektronis. Organisasi mengunakan TI untuk menjalankan produksinya, bisnisnya, dan melaksanakan pelayanannya. Ada 4 prinsip secara umum untuk menetapan suatu sistem andal atau tidak, yaitu:
1.Ketersediaan (Availability)
Sistem tersebut tidak tersedia untuk dioperasikan dan digunakan dengan mempercantumkannya pada atau perjanjian tingkat pelayanan.
2.Keamanan (Security)
Sistem dilindungi dari akses fisik maupun logis yang tidak memiliki otorisasi. Hal ini akan membantu mencegah :
a. Penggunaan yang tidak sesuaipemutarbalikan, penghancuuran atau pengungkapan informasi dan software
b. Pencurian sumber daya sistem 3. Dapat Dipelihara (Maintainability)
Sistem dapat diubah apabila diperlukan tanpa mempengaruhi ketersediaan, keamanan, dan integritas sistem. Hanya perubahan dokumen yang memiliki otorisasi dan teruji sajalah yang termasuk dalam sistem dan data terkait.
4.Integritas (Integrity)
Pemrosesan sistem bersifat lengkap, akurat, tepat waktu dan diotorisasi. Sebuah sistem dikatakan memiliki integritas apabila dapat melaksanakan fungsi yyang diperuntukkan bagi sistem tersebut secara keseluruhan dan bebas dari manipulasi sistem, baik yang tidak diotorisasi maupun yang tidak disengaja.
Mengembangkan rencana keandalan sistem ketidakmampuan untuk memastikan keandalan sistem memberikan tanggung jawab perencanaan ke pihak manajemen puncak secara terus menerus meninjau dan memperbarui rencana,mengidentifikasikan, dan menguji kebuuhan tujuan, kebijakan, dan standar keadaan mengidentifikasi dan meninjau seluruh persyaratan hukum yang baru mauoun yang belum diubah.
Sistem Informasi Manajemen 16 Dokumentasi dapat diklasifikasikan menjadi 3 kategori dasar, yaitu:
a.Dokumentasi administratif
Standar dan prosedur untuk meproses, menganalisis, mendesain, memprogram, menangani file dan penyimpangan data
b. Dokumentasi Sistem
Input aplikasi, tahap pemrosesan, outuput, kesalahn penanganan. c. Dokumentasi Operasional
Konfigurasi perlengkapan, program, file, susunan dan pelaksanaan, prosedur, tindakan korektif.
Sistem Informasi Manajemen 17 A.Maksud dan Tujuan evaluasi
B. Materi evaluasi
Materi evaluasi meliputi kompetensi dasar yaitu “sistem informasi manajemen ” Dilengkapi dengan penilaian proses dan hasil dalam bentuk penilaian objektif dengan instrument evaluasi dalam bentuk multiple choise dan tes lainnya serta “penilaian kinerja siswa” terkait pencapaian kompetensi dasar yang relevan dengan kegiatan belajar yang dirancang. Instrument penilaiannya berupa:
BAB III EVALUASI
Bagi Siswa :
Maksud dan tujuan dari adanya evaluasi didalam modul ini adalah agar peserta didik dapat belajar secara mandiri dalam mengerjakan latihan-latihan dan soalsoal tanpa arahan atau bimbingan guru. Serta diadakannya pengayaan, agar semua siswa bisa mengikuti ulangan kembali dari yang nilainya sudah memenuhi standart maupun belum dan diadakannya remidi, agar siswa yang nilainnya belum memenuhi standart bisa mencoba kembali atau memperbaiki kembali nilai yang kurang dalam mengikuli ulangan susulan.
Bagi Guru :
Maksud dan tujuan dari adanya evaluasi didalam modul ini adalah agar guru/ fasilitator/ instruktur dapat membantu guru merencanakan kegiatan belajar dan memahami konsep, praktik baru, dan dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan siswa, serta guru bisa mencatat/ menilai hasil pencapaian kemajuan belajar siswa/ peserta didik.
1. Soal Tes Formatif
2. Lembar Pengamatan Sikap 3. Rubrik Penilaian Kinerja
Sistem Informasi Manajemen 18 C. Soal-soal evaluasi
a. Soal pilihan ganda
Berilah tanda silang (X) pada huruf a,b,c,d pada jawaban yang paling benar!
1. Era dimana perusahaan-perusahaan sudah dihubungkan dengan jaringan sistem teknologi informasi secara global dengan teknologi telekomunikasi melalui internet merupakan ciri dari...
a. Operasi b. Informasi
c. Era jejaring global d. Akuntansi
2. Urutan yang benar siklus pengolahan data dari sistem informasi adalah ... a. Input ? model ? output
b. Input ? output ? model
c. model ? Input ? output ? informasi d. Input ? model ? output ? informasi
3. Penerapan sistem-sistem informasi di dalam fungsi-fungsi organisasi atau di tingkatan-tingkatan organisasi merupakan penerapan sistem informasi secara….
a. Eksternal b. Internal
c. Perencanaan stratejik d. Pengendalian
4. Karakteristik yang digunakan oleh manajer tingkat atas untuk membantu pemecahan masalah tidak terstruktur pada Sistem informasi eksekutif adalah...
a. Mendukung manajer operasi untuk melakukan kegiatannya
b. Dirancang untuk pengendalian dan pengambilan keputusan manajemen c. Tidak menggunakan data internal dan eksternal
d. Menggunakan teks, grafik dan tabel yang mudah dicerna 5. Tujuan dari pengendalian kerusakan perangkat keras adalah….
a. Pengontrol data
b. Data processing feedback c. Mendeteksi kesalahan d. Analis sistem
Sistem Informasi Manajemen 19
6. Penggunaan internet untuk melakukan bisnis disebut…. a. e-learning
b. e-mail c. e-commerce d. e-bay
7. Suatu sistem informasi dikatakan mendukung strategi jika dapat menyediakan produk atau jasa yang berbeda atau unik dengan nilai yang lebih besar kepada pelanggan dibandingkan pesaing-pesaingnya, yaitu dengan cara…
a. Menggunakan sistem informasi antar organisasi untuk menghubungkan sistem-sistem informasi perusahaan lain
b. Membantu perusahaan memfokuskan pada produk atau jasa khusus di suatu niche khusus di dalam organisasi
c. Menurunkan secara drastis biaya proses bisnis dengan melakukan rekayasa proses bisnis d. Menggunakan teknologi informasi untuk membuat produk atau jasa yang berbeda
8. Sistem untuk meyakinkan bahwa tiap-tiap tugas tertentu telah dilaksanakan secara efektif dan efisien merupakan pengertian dari pengendalian...
a. Operasi b. Manajemen c. Stratejik d. Standar
9. Bagian dari suatu sistem yang merupakan komponen dari sistem itu disebut dengan .... a. Proses
b. Struktur c. Prosedur
d. Bagian/ komponen
10. Sebelum menghasilkan sebuah informasi data harus diolah kemudian data ini disimpan (storage) dalam bentuk basis data (database). Proses akhir ini disebut...
a. Processing life cycle
b. Extended data processing life cycle c. Data processing life cycle
d. Information life cycle.
B. Soal Uraian
Sistem Informasi Manajemen 20
1. Sebutkan karakteristik dari SIM!
2. Jelaskan keterkaitan Sistem Informasi Manajemen dengan Teknologi Informasi!
3. Jelaskan apa maksud dari Sistem Informasi Manajemen Untuk Pengendalian Operasional? 4. Bagaimana sebuah Sistem Informasi Manajemen dapat digunakan sebagai pengambil
keputusan?
5. Terdapat tiga aktivitas dasar di dalam Sistem Informasi, sebut dan jelaskan!
Sistem Informasi Manajemen 21 Kriteria penskoran penilaian Kognitif
1. Pilihan ganda
Skor = Jumlah benar x 1
Total skor maksimal pilihan ganda = 10
2. Uraian
No Skor
Maksimal
Kriteria Jawaban Skor
1 20 Menjelaskan karakteristik sim dan dijelaskan dengan sangat lengkap
20
Menjelaskan karakteristik sim dan dijelaskan dengan lengkap
16
Menjelaskan karakteristik sim dan dijelaskan dengan cukup lengkap
12
Menjelaskan karakteristik sim dan dijelaskan dengan kurang lengkap
8
Menjelaskan karakteristik sim dan dijelaskan dengan tidak lengkap lengkap
6
Jawaban salah 1
Tidak menjawab 0
2 20 Menyebutkan keterkaitan Sistem Informasi Manajemen dengan Teknologi Informasi sangat lengkap
20
Menyebutkan keterkaitan Sistem Informasi Manajemen dengan Teknologi Informasi dengan lengkap
16
Menyebutkan keterkaitan Sistem Informasi Manajemen dengan Teknologi Informasi cukup lengkap
12
Menyebutkan keterkaitan Sistem Informasi Manajemen dengan Teknologi Informasi kurang lengkap
8
Sistem Informasi Manajemen 22 Manajemen dengan Teknologi Informasi tidak
lengkap
Jawaban Salah 1
Tidak menjawab 0
3 20 Menyebut maksud dari Sistem Informasi Manajemen Untuk Pengendalian Operasional dengan sangat lengkap
20
Menyebut maksud dari Sistem Informasi Manajemen Untuk Pengendalian Operasional dengan lengkap
16
Menyebut maksud dari Sistem Informasi Manajemen Untuk Pengendalian Operasional cukup lengkap
12
Menyebut maksud dari Sistem Informasi Manajemen Untuk Pengendalian Operasional kurang lengkap
8
Menyebut maksud dari Sistem Informasi Manajemen Untuk Pengendalian Operasional tidak lengkap
6
Jawaban salah 1
Tidak menjawab 0
4 20 Menyebut alasan sebuah Sistem Informasi Manajemen dapat digunakan sebagai pengambil keputusan dengan sangat lengkap
20
Menyebut alasan sebuah Sistem Informasi Manajemen dapat digunakan sebagai pengambil keputusan dengan lengkap
16
Menyebut alasan sebuah Sistem Informasi Manajemen dapat digunakan sebagai pengambil keputusan cukup lengkap
12
Menyebut alasan sebuah Sistem Informasi Manajemen dapat digunakan sebagai pengambil keputusan kurang lengkap
8
Menyebut alasan sebuah Sistem Informasi Manajemen dapat digunakan sebagai pengambil keputusan tidak lengkap
6
Sistem Informasi Manajemen 23
Tidak menjawab 0
5 20 Menjelaskan tiga aktivitas dasar di dalam Sistem Informasi dengan sangat lengkap
20
Menjelaskan tiga aktivitas dasar di dalam Sistem Informasi dengan lengkap
16
Menjelaskan tiga aktivitas dasar di dalam Sistem Informasi Cukup lengkap
12
Menjelaskan tiga aktivitas dasar di dalam Sistem Informasi Kurang lengkap
8
Menjelaskan tiga aktivitas dasar di dalam Sistem Informasi tidak lengkap
6
Jawaban salah 1
Tidak menjawab 0
Skor Akhir = ∑ Skor Pilihan Ganda + ∑ Skor Uraian X 10 10
Sistem Informasi Manajemen 24
A. Petunjuk
1. Lembar penilaian sikap sosial diisi oleh siswa lain untuk menilai sikap sosial teman dalam satu kelompok maupun satu bangku.
2. Pastikan Saudara berpasangan minimal dengan satu teman. 3. Bacalah pernyataan yang terdapat dalam kolom dengan teliti.
4. Jawablah dengan jujur sesuai dengan sikap sosial yang teman Saudara miliki dengan memberikan tanda (√) pada kolom skor (3/2/1) dengan kriteria sebagai berikut:
Setuju : 3
Cukup setuju : 2
Tidak setuju : 1
B.Identitas
Nama Siswa yang Dinilai : Kelas : No. Absen :
Tanggal :
Nama Siswa yang Menilai :
Kelas :
No. Absen :
Sistem Informasi Manajemen 25
No Kriteria sikap sosial Pernyataan Skor
3 2 1
1 Jujur 1. Teman saya tidak menyontek dalam
mengerjakan tugas maupun evaluasi 2. Teman saya membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya
3. Teman saya tidak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber)
2 Disiplin 1. Teman saya hadir tepat waktu
2. Teman saya patuh pada tata tertib atau aturan bersama/ sekolah
3. Teman saya mengerjakan/
mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan
3 Tanggung jawab 1. Teman saya mengerjakan tugas individu dan praktik sesuai dengan tugas yang diberikan
2. Teman saya menjelaskan apa yang dilakukan
3. Teman saya menerima resiko dari tindakan yang dilakukan
4 Peduli 1. Teman saya inisiatif menanyakan
kesulitan
2. Teman saya membantu teman dalam menyelesaikan tugas
3. Teman saya tidak mengganggu kegiatan kelompok lain
5 Gotong royong 1. Teman saya terlibat dalam diskusi kelompok di kelas
2. Teman saya bersedia melakukan tugas sesuai dengan kesepakatan
Sistem Informasi Manajemen 26 3. Teman saya aktif dalam kerja
kelompok
6 Kerja sama 1. Teman saya dapat menyamakan
pendapat dalam kelompok
2. Teman saya dapat menerima masukan dari teman satu kelompok
3. Teman saya saling membantu dalam kelompok
7 Toleran 1. Teman saya menghormati pendapat
orang lain
2. Teman saya bekerja sama dengan siapapun
3. Teman saya menerima kritik dan saran secara lapang dada
8 Cinta damai 1. Teman saya tidak bertengkar dengan teman
2. Teman saya dapat menerima
perbedaan pendapat dari kelompok lain 3. Teman saya tidak berdebat berlebihan saat diskusi
9 Santun 1. Teman saya menghormati orang yang
lebih tua
2. Teman saya tidak menyela pembicaraan
3. Teman saya selalu meminta ijin masuk ruangan
4. Teman saya tidak berkata kotor dan kasar
10 responsif 1. Teman saya memiliki minat yang tinggi dalam mengikuti pembelajaran 2. Teman saya selalu mengikuti pembelajaran dengan baik
Sistem Informasi Manajemen 27 bantuan apabila ada yang tidak
dimengerti
11 Pro aktif 1. Teman saya tidak ragu berpendapat saat pelajaran
2. Teman saya tidak ragu mengajukan pertanyaan ketika tidak mengerti selama mengikuti kegiatan pembelajaran
Nilai akhir = Skor akhir siswa x 10 Skor maksimal
Penentuna skor akhir siswa ditentukan berdasarkan angka-angka yang sering muncul (Modus) Kategori: Sangat Baik (SB) = 90-100 Baik (B) = 80-90 Cukup (C) = 60-79 Kurang (K) = < 60
Sistem Informasi Manajemen 28
A. Petunjuk
1. Lembar penilaian sikap sosial diisi oleh siswa sendiri untuk menilai sikap sosial. 2. Bacalah pernyataan yang terdapat dalam kolom dengan teliti.
3. Jawablah dengan jujur sesuai dengan sikap sosial yang Saudara miliki dengan memberikan tanda (√) pada kolom skor (3/2/1) dengan kriteria sebagai berikut:
Setuju : 3 Cukup setuju : 2 Tidak setuju : 1 B. Identitas Nama Siswa : Kelas : No. Absen : Tanggal :
Sistem Informasi Manajemen 29
A. Petunjuk
1. Lembar penilaian sikap sosial diisi oleh guru.
2. Bacalah pernyataan yang terdapat dalam kolom dengan teliti.
3. Isilah dengan memberikan tanda (√) pada kolom indikator yang nampak pada siswa
B. Identitas
Nama Guru :
NIP :
Mata Pelajaran :
Sistem Informasi Manajemen 30
No Nama Siswa
Aspek yang dinilai
Jujur Disiplin Tanggung jawab Peduli Gotong royong Kerja sama Toleran Cinta
damai Santun Responsif Pro-Aktif
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sistem Informasi Manajemen 31 Nilai Akhir = Skor akhir siswa x 10
Skor maksimal
Penentuan skor akhir dilihat berdasarkan angka masing-masing siswa yang sering muncul (MODUS)
Sangat Baik (SB) : 90 - 100
Baik (B) : 80 - 90
Cukup (C) : 70 - 80
Kurang (K) : < 60 .
Pedoman pernyataan indicator sikap social
Kriteria Sikap sosial Indikator Sikap social
Jujur 1. Siswa tidak menyontek dalam mengerjakan tugas maupun evaluasi
2. Siswa membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya
3. Siswa tidak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber)
Disiplin 1. Siswa hadir tepat waktu
2. Siswa patuh pada tata tertib atau aturan bersama/ sekolah 3. Siswa mengerjakan/ mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan
Tanggung jawab 1. Siswamengerjakan tugas individu dan praktik sesuai dengan tugas yang diberikan
2. Siswa menjelaskan apa yang dilakukan
3. Siswa menerima resiko dari tindakan yang dilakukan Peduli 1. Siswa inisiatif menanyakan kesulitan
2. Siswa membantu teman dalam menyelesaikan tugas 3. Siswa tidak mengganggu kegiatan kelompok lain Gotong royong 1. Siswa terlibat dalam diskusi kelompok di kelas
2. Siswa bersedia melakukan tugas sesuai dengan kesepakatan 3. Siswa aktif dalam kerja kelompok
Kerja sama 1. Siswa dapat menyamakan pendapat dalam kelompok 2. Siswa dapat menerima masukan dari teman satu kelompok 3. Siswa saling membantu dalam kelompok
Toleran 1. Siswa menghormati pendapat orang lain 2. Siswa bekerja sama dengan siapapun
3. Siswa menerima kritik dan saran secara lapang dada Cinta damai 1. Siswa tidak bertengkar dengan teman
Sistem Informasi Manajemen 32 3. Siswa tidak berdebat berlebihan saat diskusi
Santun 1. Siswa menghormati orang yang lebih tua 2. Siswa tidak menyela pembicaraan
3. Siswa selalu meminta ijin masuk ruangan 4. Siswa tidak berkata kotor dan kasar
Responsive 1. Siswa memiliki minat yang tinggi dalam mengikuti pembelajaran
2. Siswa selalu mengikuti pembelajaran dengan baik 3. Siswa tidak ragu meminta bantuan apabila ada yang tidak dimengerti
Pro-aktif 1. Siswa tidak ragu berpendapat saat pelajaran
2. Siswa tidak ragu mengajukan pertanyaan ketika tidak mengerti selama mengikuti kegiatan pembelajaran
Sistem Informasi Manajemen 33
BAB 4 PENUTUP
A. Tindak Lanjut
Setelah mempelajari modul ini, diharapkan dapat ditindaklanjuti dalam suatu aktivitas dan karya nyata di lingkungan kerja masing-masing, serta berupaya mengembangkannya menjadi hal yang lebih baik lagi, dengan upaya inovatif sesuai dengan tuntutan perkembangan dan perubahan terkait pembelajaran secara umum.
B. Harapan
Semoga modul ini dapat banyak memberi manfaat pada peserta didik dan dapat dipahami dengan mudah oleh para peserta didik serta dapat memperoleh manfaat lain diluar manfaat dalam modul ini untuk pengaplikasiannya di lapangan.
Sistem Informasi Manajemen 34 Pilihan ganda 1. A 2. D . 3. B 4. C 5. B 6. C 7. A 8. B 9. D 10.B Isian
1. A. Beroperasi pada tugas-tugas yang terstruktur, yakni pada lingkungan yang telah mendefinisikan hal-hal berikut secara tegas dan jelas: prosedur operasi, aturan pengambilan keputusan, dan arus informasi.
B. Meningkatkan efisiensi dengan mengurangi biaya.
C. Menyediakan laporan dan kemudahan akses yang berguna untuk pengambilan keputusan tetapi tidak secara langsung (manajer menggunakan laporan dan informasi dan membuat kesimpulan-kesimpulan tersendiri untuk melakukan pengambilan keputusan).
2. Sistem Informasi Manajemen tidaklah terlepas dari penggunaan Teknologi Informasi. Dengan adanya Teknologi Informasi menjadikan Sistem Informasi Manajemen berjalan dengan lancar, karena adanya saling keterkaitan antara pengelolaan organisasi dengan sistem teknologi informasi. Semakin berkembangnya Teknologi Informasi, maka akan semakin menunjang kemudahan dalam pengorganisasian dan memanajemen suatu perusahaan. Teknologi Informasi bisa mengantarkan informasi yang akurat dan tersusun secara baik.
3. Pengendalian operasional adalah proses pemantapan supaya kegiatan operasional dilaksanakan dengan efektif dan efisien. Pengendalian operasional menggunakan prosedur dan aturan keputusan yang sudah ditentukan lebih dahulu. Sebagian besar keputusan bisa diprogramkan. Dengan demikian Sistem Informasi Manajemen sebagai pengambilan keputusan kemudian dilanjutkan melakukan kegiatan operasional.
4. Informasi mengandung suatu arti yaitu data yang sudah diolah ke dalam suatu bentuk yang lebih memiliki arti dan dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Data sendiri merupakan fakta-fakta yang mewakili suatu keadaan, kondisi, atau peristiwa yang terjadi atau ada di dalam atau di lingkungan fisik organisasi. Data tidak dapat langsung
Sistem Informasi Manajemen 35
digunakan untuk pengambilan keputusan, melainkan harus diolah lebih dahulu agar dapat dipahami, lalu dimanfaatkan dalam pengambilan keputusan.
5. Aktivitas masukan atau input, pemrosesan atau proccessing, dan keluaran atau output. Masukan berperan di dalam pengumpulan bahan mentah (raw data), baik yang diperoleh dari dalam maupun dari lingkungan sekitar organisasi. Pemrosesan berperan untuk mengkonversi bahan mentah menjadi bentuk yang lebih memiliki arti. Sedangkan, keluaran dimaksudkan untuk mentransfer informasi yang diproses kepada pihak-pihak atau aktivitas-aktivitas yang akan digunakan.