• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGAMPUNAN DALAM MENYIKAPI PERSELINGKUHAN SUAMI DARI PERSPEKTIF KONSELING FEMINIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGAMPUNAN DALAM MENYIKAPI PERSELINGKUHAN SUAMI DARI PERSPEKTIF KONSELING FEMINIS"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENGAMPUNAN DALAM MENYIKAPI

PERSELINGKUHAN SUAMI DARI PERSPEKTIF

KONSELING FEMINIS

TESIS

Diajukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat

untuk memperoleh gelar Magister Sains

Oleh:

Friska Susanti Simamora

NIM: 752014017

MAGISTER SOSIOLOGI AGAMA

FAKULTAS TEOLOGI

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

vi

M O T T O

No LOVE is more beautiful than the LOVE of God;

Nothing is more wonderful than becoming a person who can LOVE and bless others.

LOVE is patient, and is kind; LOVE doesn’t envy. LOVE doesn’t brag, is not proud,

doesn’t behave itself inappropriately, doesn’t seek its own way, is not provoked,

takes no account of evil; doesn’t rejoice in unrighteousness, but rejoice with the

truth; bears all things, believes all things, hopes all things, endures all things. LOVE

never fails.

(1 Corinthians 13:4-8)

But now faith, hope, and love remain—these three. The greatest of these is LOVE

(1 Corinthians 13:13)

(7)

vii

This thesis is dedicated to: My beloved Husband Desrinjois Zaluchu and our lovely and wonderful son Azka Xavier Simamora-Zaluchu, My Big Family of Pardede-Simamora and Samaloisa- Zaluchu, Above all, my great thanks be to the Almighty God for giving me all that I need and blessing me all the time.

(8)

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala kasih dan

penyertaanNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis dengan judul

Pengampunan Dalam Menyikapi Perselingkuhan Suami dari Perspektif Konseling Feminis. Penulisan ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

Magister Sains pada Program Studi Magister Sosiologi Agama Fakultas Teologi Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga.

Dengan tersusunnya penulisan tesis ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bapak Dr. Jacob Daan Engel selaku Pembimbing I, dan Ibu Ira Desiawanti Mangililo, Ph.D selaku Pembimbing II, yang berkenan memberi bimbingan, arahan dan masukan dalam penulisan tesis ini. Penulis juga ingin mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada Rektor Universitas Kristen Satya Wacana Bapak John A. Titaley, Th.D, Dekan Fakultas Teologi Ibu Dr. Retnowati, Ketua Program Studi Bapak Dr. Tony Tampake, Segenap Dosen Pengampu di kelas MSA 2014, Pegawai Tata Usaha Fakultas Teologi Ibu Liana Gunawati, Kedua responden penelitian dan semua pihak yang telah banyak membantu dalam penyelesaian tesis ini. Selain itu, penulis juga tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada United Evangelical Mission (UEM) dan Gereja Kristen Protestan di Mentawai(GKPM) yang telah memberikan kesempatan beasiswa kepada penulis untuk melanjutkan studi, begitu juga kepada keluarga besar dan terkhusus suami dan anak terkasih yang senantiasa menjadi inspirasi, mendoakan, dan mendukung selama masa studi berlangsung.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini masih terdapat kelemahan dan kekurangan. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan masukan, koreksi dan saran untuk memperkuat kelemahan dan melengkapi kekurangan tersebut.

Salatiga, Desember 2015

(9)

ix

DAFTAR ISI

Halaman Judul ………. i

Lembar Pengesahan ……… ii

Lembar Pernyataan Tidak Plagiat ……… iii

Lembar Pernyataan Persetujuan Akses ……… iv

Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi ....………. v

Halaman Motto ……….. vi

Halaman Persembahan ………... vii

Kata Pengantar ……….. viii

Daftar Isi ………. ix Abstraks ………... x Abstract ………... xi BAB I: PENDAHULUAN ……….. 1 1.1. Latar Belakang ……….. 1 1.2. Rumusan Masalah ………. 9 1.3. Tujuan Penelitian ………... 9 1.4. Manfaat Penelitian ………. 9 1.5. Metode Penelitian ………... 10 1.6. Sistimatika Penulisan ………. 10

BAB II: PENGAMPUNAN DARI PERSPEKTIF KONSELING FEMINIS.... 12

2.1. Defenisi Pernikahan ……… 12

(10)

x

2.2.1. Faktor Penyebab Perselingkuhan ……… 16

2.2.2. Dampak Perselingkuhan ………. 18

2.3. Defenisi Pengampunan ………... 19

2.3.1. Alasan-alasan Dalam Pemberian Pengampunan ………. 21

2.3.2. Tahapan-Tahapan Dalam Pemberian Pengampunan ……….. 23

2.4. Stereotip Gender dan Nilai-Nilai Budaya yang Mempengaruhi Proses Pengampunan Di dalam Masyarakat Patriarkal ………. 26

2.5. Konseling Feminis……….. 30

2.6. Pengampunan dalam Menyikapi Perselingkuhan dari Persepektif Konseling Feminis ………... 33

BAB III: HASIL PENELITIAN MENGENAI PENGAMPUNAN DALAM MENYIKAPI PERSELINGKUHAN SUAMI ... 36

3.1. Kasus I; Ibu Anna ………... 38

3.1.1. Narasumber dan Kondisi Keluarga ……… 38

3.1.2. Pemasalahan dalam Keluarga Ibu Anna dan Faktor-Faktor Penyebab Perselingkuhan ……… 40

3.1.3. Dampak Perselingkuhan ………. 41

3.1.4. Pengampunan dalam Menyikapi Perselingkuhan Suami ……… 42

3.1.4.1.Alasan-alasan dalam memberikan pengampunan ……….. 43

3.1.4.2.Tahapan-tahapan dalam memberikan pengampunan ………. 44

3.2. KASUS II; Ibu Helena ……… 45

3.2.1. Narasumber dan Kondisi Keluarga ………. 45

3.2.2. Pemasalahan dalam Keluarga Ibu Helena dan Faktor-Faktor Penyebab Perselingkuhan ………. ………. 47

(11)

xi

3.2.3. Dampak Perselingkuhan ………. 48

3.2.4. Pengampunan dalam Menyikapi Perselingkuhan Suami ……… 49

3.2.4.1.Alasan-alasan dalam memberikan pengampunan ……….. 50

3.2.4.2.Tahapan-tahapan dalam memberikan pengampunan ………. 51

BAB IV: PENGAMPUNAN DALAM MENYIKAPI PERSELINGKUHAN SUAMI DARI PERSPEKTIF KONSELING FEMINIS ………. 53

3.2.5. Faktor Penyebab dan Dampak Perselingkuhan ……….. 53

3.2.6. Alasan-Alasan Isteri dalam Memberikan Pengampunan ……… 56

3.2.7. Tahapan-Tahapan dalam Memberikan Pengampunan ……… 69

BAB V: PENUTUP ………. 79

4.1. Kesimpulan ………. 77

4.1.1. Faktor Penyebab Dan Dampak Perselingkuhan ………. 81

4.1.2. Alasan Isteri dalam Memberikan Pengampunan ……… 82

4.1.3. Tahapan yang Dilakukan Isteri dalam Memberikan Pengampunan ……... 82

4.2. Rekomendasi ……….. 83

DAFTAR PUSTAKA ……… 86

(12)

xii

ABSTRAK

Simamora, Friska Susanti. 2014/2015. Pengampunan Dalam Menyikapi Perselingkuhan Suami dari Perspektif konseling Feminis.

Penelitian ini dimotivasi oleh fakta bahwa perihal pengampunan merupakan hal yang komplek dan dari data yang ditemukan di masyarakat menunjukkan bahwa isteri lebih sering dan lebih cepat memberikan pengampunan dalam persoalan perselingkuhan. Penelitian ini menerapkan metode studi kasus. Wawancara dan observasi dilakukan untuk mengumpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk memahami fenomena pengampunan isteri dalam menyikapi perselingkuhan suami dari perspektif konseling feminis dapat dilihat dari tiga hal berikut: (1) Faktor penyebab dan dampak perselingkuhan; (2) Alasan atau motivasi isteri dalam memberikan pengampunan; (3) Tahapan yang dilakukan isteri dalam memberikan pengampunan. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pengampunan dalam menyikapi perselingkuhan suami dari perspektif konseling feminis merupakan sebuah pilihan dan kekuatan yang dapat memberdayakan istri untuk memperoleh hak dan kesempatan dalam menjalankan perannya di dalam kehidupan pribadi, sebagai istri atau ibu dalam keluarga dan sebagai anggota dalam masyarakat. Hasil penelitian ini dikontribusikan untuk pengembangan studi feminis berbasis konseling dan untuk pelayanan pemberdayaan bagi pasangan suami-isteri di Gereja. Penelitian ini direkomendasikan bagi peneliti berikutnya untuk membangun model pengampunan berdasarkan perspektif konseling feminis dalam rangka pemberdayaan pasangan dalam menyikapi perselingkuhan dalam hubungan pernikahan.

(13)

xiii

ABSTRACT

Simamora, Friska Susanti. 2014/2015. Forgiveness in Treating Husband’s Infidelity from The Perspective of Feminist Counseling.

This study was motivated by the fact that the forgiveness is a complicated matter and the data in the society shows that wife is more often and more quickly grant a forgiveness in a case of infidelity. This research applies methods of case study. Interviews and observation were done to collect data. The result of the research shows that to understand the phenomenon of wife’s forgiveness in treating husband’s infidelity from the perspective of feminist counseling can be seen from the following three points: (1) The cause and effects of infidelity; (2) The reason or motivation in granting pardons wife; (3) Steps being taken by wives in facilitating the forgiveness. Results of this study prove that forgiveness in treating husband’s infidelity from the perspective of feminist counseling is an option and strength that can empower the wives to gain their right and chances in playing their role as personal, as wife or mother in the family, and as member in the society. This research will contribute to the development of feminist studies based on counseling and for services and empowerments toward the couple in the Church. This study is recommended for subsequent researchers to build a model of forgiveness based on counseling feminist perspective to empower partner in dealing with infidelity in a marriage relationship.

(14)

Referensi

Dokumen terkait

Analisa Terhadap Permasalahan Perempuan Rentenir Ditinjau dari Konseling Feminis ... Kekerasan

Peran Single Parent Terhadap Anak Dari Perspektif Konseling Feminis Di GPM Jemaat Rehoboth Sektor Bethania. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan

13 Yang dideskripsikan dan dianalisis dalam penelitian ini adalah peran single parent terhadap anak dari perspektif konseling feminis. Jenis penelitian

Gereja dalam konseling feminis membantu juga menyadarkan perempuan akang status dan keberadaannya dalam masyarakat, dan membantu perempuan agar tidak terkungkung dalam

Jemaat GKI Lachai Roi Wamena dari perspektif konseling lintas budaya yang meliputi:. realitas konflik dan penyebabnya yang terdiri dari konflik pada umumnya,

Okun menyangkut hubungan dalam konseling perlu pengkajian lebih mendalam dan komprehensif menurut perspektif Islam, agar layanan konseling yang diberikan lebih

“PERAN KELUARGA DAN GEREJA DALAM MENYIKAPI PENGGUNAAN GADGET OLEH ANAK SEKOLAH MINGGU DI HKBP NAULI DARI PERSPEKTIF PENDAMPINGAN PASTORAL” OLEH YOHAN RIO SILITONGA 712017037