• Tidak ada hasil yang ditemukan

Handbook Santri Assalaam

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Handbook Santri Assalaam"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

HANDBOOK SANTRI

HANDBOOK SANTRI

ASSALAAM MANADO

ASSALAAM MANADO

BUKU PANDUAN

BUKU PANDUAN

TATA TERTIB DAN PERATURAN SANTRI

TATA TERTIB DAN PERATURAN SANTRI

IDENTITAS SANTRI

IDENTITAS SANTRI

1.

1.  Nama lengkap  Nama lengkap ::

………..

………..

2.

2.  Nama Panggilan  Nama Panggilan ::

………..

………..

3.

3.  Nomor Induk  Nomor Induk ::

………..

………..

4.

4. Tempat/Tgl. Tempat/Tgl. Lahir Lahir ::

………..

………..

5.

5. Status Status dalam dalam keluarga keluarga ::

………..

………..

6.

6. Alamat Alamat Lengkap Lengkap ::

………..

………..

7.

7. Kelas Kelas & & Tingkatan Tingkatan ::

………..

………..

8.

8.  Nama Orang Tua  Nama Orang Tua ::

………

……….. ……….. (ayah)(ayah)

………

……… (……… (ibu)ibu)

1.

1. Pekerjaan Pekerjaan Orang Orang Tua Tua ::

………

……….. ……….. (ayah)(ayah)

:

:……….. ……….. (ibu)(ibu)

1.

1. Alamat Alamat Orang Orang Tua Tua ::

………..

………..

:

: ………..…..

1.

1.  No. Telepon  No. Telepon ::

………..

(2)

MUQADDIMAH

MUQADDIMAH

 Bismillahirrahmanirahim

 Bismillahirrahmanirahim

Alhamdulillah, puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Shalawat dan salam semoga senantiasa

Alhamdulillah, puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Shalawat dan salam semoga senantiasa

tercurahkan kepada Rasulullah SAW, keluarga, par

(3)

zaman. Alhamdulillah atas izin dan ridha-Nya, kami dapat menyusun Buku Panduan Santri Pondok  Pesantren Assalaam Manado.

Tujuan penyusunan Buku Panduan ini adalah sebagai buku panduan bagi santri untuk memahami dan mentaati Tata Tertib yang ada di Pondok Pesantren. Buku Panduan ini juga untuk diketahui oleh Orang Tua/wali Santri, Guru, Para Pembina, dan seluruh komponen yang ada di Pondok Pesantren. Selain ini  juga sebagai pedoman bagi jajaran dan pengurus pimpinan untuk mengevaluasi setiap program yang

dilaksanakan.

Dengan adanya Buku Panduan ini kami sampaikan ter ima kasih dan penghargaan kepada semua pihak  yang telah membantu hingga tersusunnya Buku Panduan ini. Semoga Allah SWT menjadikannya sebagai amal sholeh dan memberikan balasan yang berlipat ganda. Kepada Allah SWT jua kita memohon hidayah, taufiq dan barakahNya.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Manado, 24 April 2012

Pondok Pesantren Assalaam Manado

Sulawesi Utara

KH. Ahmad Junaedy, Lc

(4)

SURAT KEPUTUSAN

PONDOK PESANTREN ASSALAAM

MANADO SULAWESI UTARA

Tentang

BUKU TATA TERTIB SANTRI

 No. 089/YAM.PPA/SK/IV/2012

Dengan mengharap ridha Allah SWT, Pimpinan Pondok Pesantren Assalaam Manado, setelah;

Menimbang:

1. Bahwa Pendidikan, pembentukan dan pengembangan santri akan lebih terarah dan tertangani dengan baik jika adanya Buku Panduan Tata Tertib Santri.

2. Bahwa prinsipnya penetapan Buku Panduan yang telah memenuhi persyaratan dan telah ditentukan dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku

Mengingat:

(5)

Memperhatikan;

1. Hasil Rapat Jajaran pengurus dan pimpinan terkait dengan Rekomendasi Buku Panduan Tata Tertib Santri dari Tim Tata tertib

2. Mekanisme kerja dalam struktur organisasi pengurus Pondok Pesantren Assalaam Pertama : Menetapkan Buku Panduann Tata tertib sebagaimana terlampir dalam SK ini

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan seperlunya.

Demikianlah Keputusan ini dikeluarkan untuk di laksanakan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Manado

Pada Tanggal : 24 – 04 – 2012

Pondok Pesantren Assalaam Manado

Sulawesi Utara

KH. AHMAD JUNAEDY, Lc

Pimpinan

VISI DAN MISI

PONDOK PESANTREN ASSALAAM MANADO

VISI

TERWUJUDNYA LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM BERKUALITAS YANG

MEMBANGUN GENERASI KHAERU UMMAH

(6)

 Kami adalah hamba Allah dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab mendidik dan membina putra- putri bangsa menjadi ummat terbaik yang siap menegakkan Kalimat Allah, membangun peradaban

 Islam menuju masyarakat yang damai, adil dan sejahtera

MISI

MENYELENGGARAKAN PENDIDIKAN YANG BERKUALITAS

YANG BERLANDASKAN IMTAQ, BERWAWASAN IPTEK, DAN LIFE SKILL

1. 1.

Kami adalah tenaga pendidik yang memiliki komitmen yang tinggi untuk 

memberikan pendidikan terbaik bagi peserta didik, masyarakat dan bangsa melalui

nilai-nilai keislaman dan inti lembaga kami

1. 2.

Kami bekerjasama dengan orang-orang terbaik, profesional, bertaqwa,

berwawasan global dan punya keahlian dibidangnya sehingga dapat memberikan

pelayanan terbaik kepada peserta didik dan rekan sekerja

MEMPERSIAPKAN KADER BANGSA

YANG SELALU BERFIKIR, BERDZIKIR DAN BERAMAL

Kami membantu menciptakan generasi muda yang selalu memikirkan agama dan masa depan,

generasi yang selalu ingat Sang Maha Pencipta serta generasi tangguh yang siap membawa

perubahan bagi diri, bangsa dan masyarakat muslim ke arah kemajuan dan kehidupan yang

lebih gemilang di dunia dan akhirat

MEMBINA GENERASI BER-AQIDAH BENAR, BERAKHLÂQ-KARIMAH,

GIAT BERIBADAH DAN BERAMAL SHALEH YANG DISERTAI

DENGAN TAFAQQUH-FIDDIN

 Kami membantu menciptakan generasi yang taat kepada Allah dan rasulnya, berakhlaq mulia, tekun beribadah disertai dengan pemahaman terhadap agamanya, sehingga menjadikan generasi yang 

bermanfaat bagi diri, keluarga dan ma syarakatnya

MELAKSANAKAN DAN MENGEMBAN DA’WAH ISLAM

Kami adalah pengemban dakwah yang menyakini hanya dengan aktifitas dakwah menuju pola

hidup yang Islami, berbudi luhur dan nahi mungkar akan memberikan kelimpahan dan

keberkahan

di muka bumi ini untuk mendapat ridha Allah SWT

MENJUNJUNG TINGGI NILAI-NILAI MORAL, SPIRITUAL,

MENUJU KESEJAHTERAAN DAN KESELAMATN DUNIA AKHIRAT

1. 1. Kesejahtreaan merupakan sesuatu yang selalu kami usahakan, kami menyakini bahwa kelangsungan lembaga pendidikan kami harsu dapat memberikan hasil yang berlimpah dan nilai jual yang seimbang secara material dan spiritual bagi kami

2. 2. Selalu bersyukur dan berbagi adalah sikap kami. Segala usaha yang kami lakukan untuk menciptakan dan berbagai kemakmuran serta kesejahteraan bagi diri dan lingkungan kami

USHUL AL-TSAMANIYAH

“8 Dasar -dasar Pesantren Assalaam”

Q I D A H SH A H I H A H  

(Beraqidah yang benar)

Kami menjalani kehidupan ini semata-mata untuk beribadah kepada Allah SWT. Tanpa sekutu sedikitpun bagi-Nya. Senantiasa berusaha keras untuk mentaati perintah-perintah-Nya dan

meninggalkan larangan-larangan-Nya sesuai dengan ajaran Al-Qur’an dan Sunnah Rasul -Nya. Kami melakukansesuatu dengan niat ikhlas karena Allah.

(7)

1. Kami percaya bahwa di dalam tubuh sehat terdapat jiwa yang kuat, dan dalam jiwa yang kuat terdapat ketenteraman dan pemikiran yang jernih, dan masing-masing dari kami selalu

menjaga kesehatan jiwa dan tubuh karena sehat itu merupakan nikmat Allah SWT yang tak  ternilai harganya

2. Kami adalah pribadi yang selalu menjaga kesehatan, dan bersyukur atas nikmat yang Allah  berikan kepada kami. Dengan kesyukuran kami ini mampu mengerahkan potensi untuk 

memberikan kontribusi terbaik kami

S

H I D D QU F I L Q AU L I   WAL A’MAL

(jujur/benar dalam bertutur dan bertindak)

1. Kejujuran adalah modal kami dalam mendidik santri-santri kami, karena dengan sifat itulah merupakan alamat keislaman, timbangan keimanan, dasar agama dan juga sebagai tanda kesempurnaan keimamanan seseorang yang senantiasa akan mendatangkan keberkahan dalam hidupnya.

2. Kami adalah pribadi atau kelompok yang selalu berusaha bersikap jujur dalam hidup kami  baik bertutur maupun bertindak. Kami menjunjung tinggi si fat kejujuran yang telah

diamanatkan kepada kami

A

K H L A Q U L K A RI M A H  

(berbudi pekerti)

1. Kami adalah pribadi, organisasi dan kelompok yang memiliki akhlaq mulia dan menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan sangat menghargai insan yang berbudi luhur dan ber-etika 2. Akhlaq merupakan fondasi yang sangat kokoh bagi ter ciptanya hubungan baik dengan Allah

SWT dan hubungan antar sesama manusia dan tertanam dalam jiwa seseorang sehingga manjadi sifat kepribadiannya, maka masing-masing dari kami akan berusaha menjadi teladan dan contoh bagi diri, keluarga dan masyarakat

L

EI N 

(lemah lembut)

1. Kami percaya mendidik dengan sikap-sikap lemah lembut akan melahirkan pribadi-pribadi yang santun

2. Masing-masing dari kami akan bersikap lemah lembut dan menghargai hasil usaha dan kontribusi pihak lain

A

H L U L I L M I W A L A M A L

(berilmu dan mengamalkan)

1. Kami senantiasa meluangkan waktu untuk menambah pengetahuan dan ketera mpilan agar  kami berkembang sehingga mampu mentransfer ilmu dengan baik kepada santri-santri kami, memberi solusi yang tepat pada lembaga dan lingkungan sekitar 

2. Kami adalah pribadi atau kelompok yang selalu berusaha mengamalkan yang kami ketahui sehingga menjadi teladan bagi santri-santri kami dan lingkungan sekitar 

A

M A N A H  

(dipercaya)

Kami adalah pribadi, organisasi dan kelompok yang dapat dipercaya. Terdiri dari orang-orang yang amanah, bertanggung jawab dan saling percaya satu sama lain. Kami menjunjung tinggi dan menjaga kepercayaan yang di bebankan kepada kami.

M

U K H L I S  

(berbuat ikhlas)

1. Kami percaya bahwa keikhlasan kepada Allah merupakan jalan untuk mewujudkan impian-impian kami

2. Keikhlasan merupakan hakikat dari agama dan kunci sukses dalam mengembang tugas dakwah

3. Kami adalah pribadi yang senantiasa ikhlas dalam menjalankan tugas-tugas kami, dan kami sangat mengharapkan balasaan dan ridha dari Allah SWT.

(8)

1. Taat kepada Allah dan Rasul-Nya Loyal to Allah and His Messanggers

1. Berbakti kepada Orang tua dan guru Obey to the parents and teachers

1. Menghormati orang yang lebih tua dan menyayangi lebih muda Respect to the olders and kind to the youngers

.

1. Rajin belajar dan giat menuntut ilmu Hard to study and diligent in gaining knowledge

1. Menjaga ketertiban dan kebersihan di asrama, sekolah maupun di masyarakat Keep the security and clean at the dormitory, school, and public places

1. Bersikap mandiri, santun, dan berakhlaq mulia Mature, polite, and distinguished in attitude

(9)

KEGIATAN SANTRI

1.

A. Jadwal Kegiatan Santri Untuk Harian

NO

WAKTU

AGENDA KEGIATAN

TEMPAT

1 04.00 – 05.00

Bangun Pagi, Shalat Subuh, Membaca Zikir dan Do’a

Al-Ma’tsurat, Membaca Al-Qur’an dan Intensifikasi Bahasa Mesjid

2 05.00 – 05.30 Kerja Bakti Lingkungan Pesantren 3 05.30 – 07.00 Mandi, Sarapan, Persiapan Masuk Kelas Asrama

4 07.00 - 12.00 Masuk Kelas, Belajar di Sekolah Ruang Sekolah 5 12.00 – 13.00 Shalat Dhuhur, Istrirahat Mesjid

6 13.00 – 13.45 Masuk Kelas (lanjut belajar) Ruang Sekolah 7 13.45 – 15.00 Istirahat, Makan Siang Asrama

8 15.00 – 15.35 Shalat Ashar, Tadarrus Al-Qur’an Mesjid

9 15.35 – 17.00 Eskul (Olahraga dan Seni) Lapangan, Ruang Eskul 10 17.00 – 18.00 Mandi Sore dan Persiapan Shalat Magrib Asrama

11 18.00 – 18.30 Shalat Magrib Mesjid

12 18.30 – 19.30 Bimbingan Qur’an/Kitab/Ibadah/Bahasa Mesjid dan Kelas 13 19.30 – 20.00 Makan Malam dan Persiapan Belajar Malam Asrama

14 20.00 – 22.00 Belajar Malam/Muraja’ah Ruang Sekolah 15 21.00 – 04.00 Istirahat, Tidur Malam Asrama

1.

B. Jadwal kegiatan Santri Untuk Mingguan

Waktu

AGENDA KEGIATAN

TEMPAT

Hari

Jam

Ahad, Senin & Selasa

18.30 – 19.10

Bimbingan Baca Tulis Al-Qur’an & Tahfidzu

Qur’an Masjid & Sekolah

Rabu & Kamis

18.30 – 19.10

Bimbingan/ Kajian Kitab Masjid Jum’at

13.30 – 15.00

Latihan Pramuka Lapangan Jum’at

18.30 – 19.10

Bimbingan Aqidah, Ibadah & Akhlaq Masjid Sabtu

18.30 – 19.10

Bimbingan Bahasa/ Muhadharah/Latihan pidato 3

 bahasa Masjid/Sekolah

Ahad

07.00 – 10.00

Olah raga / Kerja bakti Massal Asrama/Lapangan

TATA TERTIB DAN PERATURAN SANTRI

PONDOK PESANTREN ASSALAAM

MANADO SULAWESI UTARA

BAB I

TUGAS DAN KEWAJIBAN SANTRI

Pasal 1

DISIPLIN 3 B

(BERAQIDAH, BERIBADAH, DAN BERAKHLAQ)

1. Setiap Santri di wajibkan beraqidah (berkeyakinan) dengan benar sesuai dengan Al- Qur’an dan Sunnah

2. Setiap Santri di wajibkan meninggalkan aqidah yang sesat yang bertentangan dengan Al-Qur’an dan Sunnah

3. Setiap Santri di wajibkan meningkatkan pemahaman dan pengamalan agama dalam kehidupan sehari-hari

(10)

5. Setiap Santri di wajibkan menjauhi segala larangan Agama dan ketentuan Pesantren 6. Setiap santri wajib menghormati orang tua, guru/karyawan, pembina, Pimpinan Pesantren,

dan masyarakat di mana saja berada

7. Setiap Santri di wajibkan hormat menghormati dan tolong menolong dalam kebaikan. 8. Setiap Santri di wajibkan menjaga nama baik Pesantren dan orangtua dimana pun berada 9. Setiap Santri di wajibkan mengindahkan dan mengamalkan setiap nasehat, petunjuk, tuntunan

dan perintah yang diberikan oleh orang tua, guru/karyawan dan Pembina

10. Setiap Santri di wajibkan bertingkah laku baik, sopan, hormat dan berbicara santun kepada setiap orang.

11. Setiap santri dianjurkan berinfaq sesuai kemampuan

12. Setiap Santri di wajibkan melaksanakan shalat lima waktu dengan berjamaah tepat pada waktunya dan di laksanakan di masjid

13. Setiap Santri di wajibkan menghormati ustadz/ustadzah, para pembina, dewan guru, pegawai, dan keluarga besar pondok, serta ber laku sopan kepada sesama

14. Setiap Santri di wajibkan menghargai dan tolong-menolong dalam kebaikan 15. Setiap Santri di wajibkan memelihara dan meningkatkan ukhuwah Islamiyah

16. Setiap santri di haruskan meninggalkan aktivitas apapun pada saat adzan dikumandangkan 17. Setiap santri di haruskan menjaga ketertiban, kebersihan dan kekhusyukan beribadah 18. Setiap santri putri yang berhalangan shalat karena haid

19. Setiap santri diharuskan memakai pakaian shalat yang sudah ditentukan: 20. Putra : Baju Kameja/koko/gamis, sarung dan peci/kopiah putih

21. Putri : Mukena

22. Setiap santri diharuskan berada di masjid 10 menit adzan dikumandangkan

23. Setiap santri diharuskan melaksanakan shalat tarawi h 10 Awal pada Bulan Ra madhan dengan  berjamaah di masjid

24. Setiap santri dianjurkan Qiyamullail (Shalat Tahajjud) sepekan sekali 25. Setiap santri dianjurkan melaksanakan shalat Dhuha

26. Setiap santri diharuskan berdzikir, berdo’a dan membaca Al -Qur’an setiap selesai shalat fardhu dan melakukan shalat Sunnah Rawatib setiap sebelum dan sesudah shalat Fardlu. 27. Setiap santri dianjurkan melaksanakan puasa sunnah Senin dan Kamis atau hari-hari lain yang

disunnatkan.

28. Setiap santri dianjurkan memberi salam apabila masuk kamar, kelas dan bertemu maupun  berpisah sesama muslim

29. Setiap santri diharuskan membantu meringankan penderitaan sesama santri yang sakit/ terkena musibah dengan pendalangan dana

30. Setiap santri diharuskan berlaku amanah (dipercaya) atas milik orang lain dan hak milik  Pesantren

31. Setiap santri diharuskan mengembalikan pinjamaan sesuai dengan batas waktu yang ditentukan, dan apabila rusak atau hilang harus menggantinya

Pasal 2

DISIPLIN PBM

(PROSES BELAJAR MENGAJAR)

1.

A.

Di Sekolah

A. Setiap santri diharuskan mengikuti PBM dilaksanakan mulai pukul 07.00 s/d 13.45 B. Setiap santri wajib membawa buku-buku pelajaran, catatan dan perangkat selama

(11)

C. Setiap santri harus membayar uang syahriyah (bulanan) dan keuangan yang lain yang ditetapkan oleh Pesantren tepat pada waktunya

D. Setiap santri diharuskan sudah berada di dalam kelas 5 (sepuluh) menit sebelum  pelajaran dimulai

E. Setiap santri dilarang meningalkan kelas tanpa izin saat jam pelajaran berangsung. F. Apabila 10 menit setelah bel masuk, guru belum datang di kelas, ketua kelas/piket

kelas di haruskan melapor ke piket guru.

G. Setiap santri dilarang makan atau minum di dalam kelas

H. Setiap santri dilarang keluar kelas waktu pergantian jam pelajaran

I. Setiap santri harus mewujudkan dan memelihara kebersihan, kesehatan, keindahan, keamanan, dan ketertiban di dalam kelas

J. Setiap santri diharuskan pada setiap akhir pelajaran, mengemasi dan merapikan  perlengkapan belajar dan membaca doa manfaat ilmu dan penutup majelis yang

dipimpin oleh Ketua kelas

K. Santri diharuskan berpakaian sopan, rapih, sederhana dan dan menutup aurat baik di dalam maupun di luar Pondok.

L. Selama mengikuti PBM semua santri wajib memakai sepatu dan kaos kaki berwarna hitam

M. Selama mengikuti PBM semua santri harus berpakaian seragam dengan atributnya sesuai dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Senin & Selasa : Putra: Kemeja putih dan Celana Biru

Putri : Baju putih, Rok dan Kerudung/jilbab biru (MTs)

Baju putih, Rok dan kerudung/Jilbab abu-abu (MA/SMK)

1. Rabu & Kamis

Putra : Kameja batik dan celana putih

Putri : Baju Batik, Kerudung dan Rok putih

1. Jum’at

Putra : Baju Koko, peci dan celana putih

Putri : Gamis/Jubah biru muda dan Kerudung/Jilbab hitam (MTs)

Gamis/Jubah abu-abu dan Kerudung/Jilbab hitam (MA/SMK)

1. Sabtu

Putra & Putri Seragam Pramuka dan atributnya

1. Seragam olah raga pada jam PENJAS

2. Setiap santri putra wajib memakai celana berukuran standar dengan kaki celana minimal 18 cm

3. Setiap santri putrid wajib memakai baju seragam yang longgar, tidak transparan dan panjang sampai lutut serta mengen akan kerudung yang menutup dada (panjang)

(12)

5. Setiap santri diharuskan berpakaian bersih, rapi dan sopan sesuai dengan ketentuan Pondok  dan ajaran Islam

6. Setiap santri mengenakan pakaian (celana/rok) hi ngga menyentuh tanah

7. Setiap santri diharuskan memakai kerudung polos dan berlogo, lebar, panjang dan tidak  transparan

8. Setiap santri diharuskan meminta izin jika tidak mengikuti Proses Belajar mengajar (PBM) dengan ketentuan:

A. Izin Karena Sakit :

i. Santri Pulang-Pergi (non Asrama): membuat surat izin yang ditanda tangani oleh orangtua/wali

ii. Santri asrama : membuat surat izin yang ditandatangani oleh Pembina asrama/kepala asrama dan rujukan dari UKS

iii. Santri yang sakit lebih dari 3 hari harus membawa Surat Keterangan dokter/instansi dimana dia  berobat

1. Izin selain sakit:

i. Membuat surat izin yang ditandatangani orang tua/wali dengan menyatakan alasan yang jelas dan  berlaku hanya untuk 1 hari.

ii. Membuat surat izin yang ditandatangani lembaga terkait (jika berhubungan dengan lembaga lain) selama waktu tertentu.

1.

B. Di Masjid

A. Setiap santri diharuskan mengikuti tadarrus Al-Quran setiap selesai shalat shubuh, dan shalat ashar berjamaah di Mesjid pada Waktu dan tempat yang ditentukan dengan memperhatikan etikanya.

B. Setiap santri diharuskan memelihara dan memiliki Musshaf Al-Quran, Buku doa-doa al-Ma’tsurat dan kitab-kitab lainnya yang ditentukan oleh Pesantren

C. Setiap santri ditekankan membaca Al-Qur’an minimal satu juz dalam seminggu D. Setiap santri diwajib menghafal Al Qur’an minimal 1 juz

E. Setiap santri diharuskan mengikuti kegiatan bimbingan Tahsinul Qur’an yang telah dijadwalkan oleh Pondok 

F. Setiap santri diharuskan mengikuti setiap kegiatan yang dilakukan di dalam mesjid, meskipun berhalangan (haid) bagi santri putri/serambi dan tetap berada di dalam masjid/serambi di belakang masjid

G. Setiap santri diharuskan mengikuti kegiatan Ta’lim Kitab, bimbingan Ibadah dan  bahasa yang telah dijadwalkan oleh Pondok 

H. Setiap santri diharuskan memiliki Kitab-kitab Ta’lim dan Kitab bimbingan bacaan Al-Qur’an (Tajwid) yang telah ditentukan oleh pondok 

Pasal 3

DISIPLIN BERLIAN

(13)

1. Setiap santri diharuskan menjaga kebersihan: A. diri dan pakaian

B. alat-alat belajar,

C. kelas, gedung sekolah, mesjid, asrama dan sekitarnya

D. Setiap santri diharuskan menjemur pakaian ditempat yang telah disediakan dengan tertib.

E. Setiap santri diharuskan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan F. Setiap santri menyimpan barang-barang miliknya dengan rapi

G. Setiap santri diharuskan mengikuti kegiatan kerja bakti kebersihan yang dilakukan secara berkala

H. Setiap santri diharuskan menjaga kesehatan masing-masing dengan memperhatikan makan, minum dan olahraga yang dapat menunjang kesehatan

I. Setiap santri ditekankan membuang sampah pada tempatnya

J. Setiap santri diharuskan meletakan pakaian k otor dan handuk pada tempatnya. K. Setiap santri diharuskan menjaga kebersihan, kerapian, kete rtiban, keindahan,

kenyamanan dan keamanan asrama dan lingkungan sekolah

L. Setiap santri bila merasa kesehatan terganggu segera memeriksakan diri. M. Setiap santri diwajibkan :

1. Keluar masuk Pesantren melalui pintu yang ditentukan.

2. Menunjukan surat izin dari Pembina/Keapala asrama atau yang ditunjuk  untuk itu, jika keluar Pesantren

3. Kembali tepat waktu sesuai dengan izin 4. Setiap santri diharuskan :

a. Ikut bertangung jawab atas kegiatan Pesantren

 b. Melaporkan hal-hal yang sepatutnya diduga dapat menimbulkan gangguan keamanan.

c. Melapor kepada bagian keamanan/Pembina asrama bila merasa kehilangan atau menemukan barang milik orang lain.

d. Membudayakan tertib / antri dalam setiap pelayanan.

Pasal 4

DISIPLIN ESKUL

(EKSTRAKURIKULER)

1.

a. Organisasi Pelajar Pesantren Assalaam (OPPA)

A. Setiap santri diharuskan menjadi anggota Organisasi Pelajar Pesantren Assalaam (OPPA)

B. Setiap santri diharuskan menjadi pengurus jika terpilih

C. Setiap santri diharuskan mentaati segala ketentuan pengurus OPPA D. Setiap santri diharuskan mengikuti kegiatan OPPA

E. Setiap santri dilarang membuat organisasi lain kecuali dengan seizin Pondok 

1.

b. Ke-Pramuka-an

A. Setiap santri diwajibkan menjadi anggota kepramukaan

B. Setiap santri diwajibkan melengkapi atr ibut dan perlengkapan kepramukaan C. Setiap santri diwajibkan mengikuti semua kegiatan kepramukaan

D. Setiap santri diwajibkan mentaati semua peraturan kepramukaan

E. Setiap santri dilarang mengikuti kegiatan kepramukaan atau sejenisnya diluar  Pondok kecuali dengan izin Pondok 

(14)

A. Setiap santri diharuskan menjaga dan merawat serta memelihara perlengkapan olahraga dan seni/ekstra kurikuler 

B. Setiap santri diharuskan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler yang telah ditetapkan oleh Pesantren

C. Setiap santri dianjurkan mengikuti grup bakat sesuai dengan bakatnya

D. Setiap santri dilarang mengadakan kegiatan ekstra kurikuler diluar tempat dan waktu yang ditentukan

E. Setiap santri dilarang mengikuti kegiatan diluar kecuali dengan izin Pesantren F. Setiap santri dilarang menampilkan segala bentuk kegiatan yang tidak sesuai dengan

ketentuan Pesantren dan syariat Islam

G. Setiap santri diharuskan berolah raga dengan pakaian ola h raga yang sesuai dengan ketentuan Pesantren dan syariat Islam

H. Setiap santri diharuskan mengikuti pelajaran dan praktek olahraga dan seni yang telah ditentukan

I. Setiap santri yang tidak mengikuti kegiatan olah raga/seni diharuskan melapor  kepada guru pembimbingnya

J.

d. Bimbingan Bahasa

1. Setiap santri diharuskan berkomunikasi dengan bahasa yang baik dan benar. 2. Setiap santri diharuskan berbahasa Arab dan Inggris pada waktu yang telah

ditentukan.

3. Setiap santri diharuskan mengikuti kegiatan Tazwidul Lughah (Kursus Bahasa) dan bimbingan Bahasa yang telah ditetapkan

4. Setiap santri dilarang meninggalkan tempat kegiatan sebelum kegiatan selesai

5. Setiap santri dilarang melecehkan santri lain yang ingin aktif menggunakan  bahasa

6. Setiap santri diharuskan mengikuti kultum/pidato dengan berbahasa Indonesia, Arab dan Inggris

1.

e.

Muraja’ah (Belajar malam) dan Kegiatan Tambahan A. Setiap santri diwajibkan mengikuti kegiatan muhadharah.

B. Setiap santri yang bertugas sebagai pembicara diharuskan membuat persiapan dan mengkonsultasikan kepada Pembimbing.

C. Setiap santri diharuskan berada di tempat muhadharah 5 menit sebelum acara dimulai.

D. Setiap santri yang tidak mengikuti muhadharah harus mendapatkan surat izin sebelumnya dari bagian Pendidikan.

E. Setiap santri diharuskan mengikuti muraja’ah/belajar malam di kelasnya masing -masing mulai jam 08.00 hingga jama 10.00 malam

F. Setiap santri diharuskan menyelsaikan tugas-tugas sekolah waktu kegiatan muraja’ah G. Setiap santri harus menjaga kebersihan di tempatnya masing

H. Setiap santri yang tidak mengikuti muraja’ah harus mendapatkan surat izin dari Kepala Asrama dan Pembina asrama

Pasal 5

(15)

(ASRAMA & LINGKUNGAN PONDOK)

1. Setiap santri wajib mentaati peraturan yang berlaku di asrama

2. Setiap santri diwajibkan tinggal di asrama selama belajar di Pesantren

3. Setiap santri diharuskan tidur malam selambat-lambatnya pada jam 22.00 WIB di kamar  masing-masing.

4. Setiap santri harus bangun 30 menit sebelum masuk waktu shalat shubuh. 5. Setiap santri diharuskan berdoa sebelum dan sesudah ti dur dan makan

6. Setiap santri diharuskan makan pada waktu dan tempat yang telah ditentukan oleh Pondok  dengan memperhatikan etika

7. Setiap santri harus memiliki peralatan tidur berupa kasur, sprei, bantal dll 8. Setiap santri harus memiliki peralatan makan dan minum

9. Setiap santri diharuskan memiliki dan merawat peralatan makan dan tidurnya 10. Setiap santri tidur di kamar dan tempat tidurnya masing-masing

11. Setiap santri diharuskan tidur dengan memakai pakaian yang aman dari kemungkinan terbukanya aurat

12. Setiap santri dilarang melakukan perbuatan yang dapat mengganggu orang lain yang sedang tidur 

13. Setiap santri diharuskan mencuci peralatan makan dan minum sesudah makan 14. Setiap santri diharuskan menghemat air pada saat mandi dan cuci piring

15. Setiap santri diharuskan memiliki dan membawa peralatan mandi masing-masing

16. Setiap santri dilarang berbicara saat berada didalam WC kecuali karena alasan yang syar’i 17. Setiap santri menuju dan kembali dari kamar mandi dengan pakaian lengkap yang menutup

aurat

18. Setiap santri diharuskan memakai kamar mandi/WC yang telah ditentukan oleh asrama 19. Setiap santri dibolehkan memanfaatkan pesawat televisi, dengan ketentuan:

A. hari Sabtu/malam hari libur pukul 16.00 s.d. 17.00 dan pukul 20.00 s.d 23.00 malam B. hari Ahad/libur pukul 08.00 s.d. 12.00 dan pukul 13.00 s.d 17.00

C. Setiap santri putra tidak diperkenankan memakai celana pendek (diatas lutut) keluar  kamar dan asrama

D. Setiap santri dilarang membawa pakaian melebihi ketentuan Pondok.

E. Setiap santri diharuskan berpakaian sesuai dengan ketentuan Pondok dan syari’at Islam

F. Setiap santri diharuskan memberi nama pada semua pakaian atau barang yang dimilik 

G. Setiap santri wajib menjaga kebersihan kamar dan lingkungan asrama H. Setiap santri wajib menjemur perealatan tidur minimal 1 x dalam seminggu I. Setiap santri putrid wajib membuang pembalut wanitadalam keadaan terbungkus

rapat

J. Setiap santri melapor kepada pembina atau kepala asrama jika ada tamu atau orang lain berada di dalam asrama

K. Setiap santri wajib melaksanakan piket sesuai jadwal yang telah ditentukan L. Setiap santri mengatur dan menjaga serta memelihara lemari, kasur, rak sepatu

sesuai dengan ketentuan asrama

M. Setiap santri diharuskan menjaga ketenangan asrama dengan tidak membuat kegaduhan atau tindakan lainnya yang dapat mengganggu santri lainnya

 N. Setiap santri diharuskan mematikan lampu, peralatan listrik, kran air dan mengunci kamar jika hendak meninggalkan ruangan atau kamar 

O. Santri wajib meminta izin kepada para Pembina dan Kepala Asrama apabila hendak  keluar lingkungan Pesantren untuk jangka waktu tertentu (bukan kepulangan)

(16)

P. Santri wajib meminta izin kepada Pembina dan Kepala Asrama apabila hendak   pulang karena kondisi yang bersifat incidental, dengan ketentuan :

1. Orang tua/wali santri terlebih dahulu mengajukan permohonan izin tertulis kepada Kepala Madrasah Sekolah minimal dua hari sebelumnya.

2. Bila keperluan keluar karena tugas Pesantren/sekolah santri diharuskan menunjukkan surat keterangan dari Kepala Sekolah/Pimpinan Pesantren yang menerangkan perihal tersebut kepada Kepala Asrama

3. Setiap santri diharuskan meminta izin jika hendak keluar asrama dengan ketentuan:

a. Izin Karena Sakit :

i. Setiap santri membuat surat izin yang ditandatangani oleh pembina asrama/kepala asrama dan rujukan dari UKS

ii. Setiap santri yang sakit lebih dari 3 hari harus membawa Surat Keterangan dokter/instansi dimana dia berobat

1. Izin selain sakit:

i. Membuat surat izin yang ditandatangani orang tua/wali dengan menyatakan alasan yang jelas dan  berlaku hanya untuk 1 hari.

ii. Membuat surat izin yang ditandatangani lembaga terkait (jika berhubungan dengan lembaga lain) selama waktu tertentu.

1. Perizinan keluar pondok pada hari Sabtu siang jam 14.00 WIB hingga Ahad jam 17.00 WIB dengan ketentuan :

A. Izin keluar asrama harus melalui Pembina asrama dan Kepala Asrama

B. Izin pulang harus melalui Pembina Asrama dan Kepala asrama dan harus dijemput oleh orang tua/wali

C. Waktu minta izin keluar dan pulang minimal satu hari sebelum keluar atau kepulangan

D. Setiap santri wajib memakai pakaian Islami dan ketentuan Pesantren ketika hendak  keluar lingkungan pondok 

E. Setiap santri dianjurkan menggunakan Hand Phone (HP) milik Pesantren jika ingin menghubungi Orang tua/wali

F. Pada waktu pulang liburan, setiap santri dijemput/diantar oleh orang tua/wali G. Setiap santri yang berada di asrama pada masa liburan harus memberitahukan

kepada Kepala Asrama dan wajib mematuhi tata tertib

H. Setiap santri wajib menunaikan tugas yang diberikan Pesantren selama liburan I. Setiap santri wajib mengamalkan ilmu dan menjaga nama baik Pesantren selama

masa liburan

J. Setiap santri wajib lapor saat kepulangan liburan

K. Setiap santri wajib mengikuti acara / kegiatan yang ditetapkan oleh pesantren dengan tanggung jawab penuh.

L. Setiap santri wajib menjaga keamanan harta milik semua penghuni dan milik asrama. M. Setiap santri diwajibkan membayar uang Pemondokan

 N. Setiap santri menerima tamu hanya pada jam tertentu dan tempat yang ditentukan (ruang tamu)

O. Setiap santri harus mengatur tempat / ruang tidur, kamar makan, kamar mandi, WC, dan lingkungan sekitar serta menjaga kebersihannya.

(17)

P. Setiap santri hanya diperkenankan menyimpan uang saku di asrama lebih dari Rp.

20.000,-BAB III

LARANGAN-LARANGAN UNTUK SANTRI

Pasal 14

Pelanggaran Berat (PB)

Setiap santri dilarang :

1. Melakukan tindakan yang mengarah kepada perbuatan asusila yang bertentangan dengan moral etika, agama, hukum/peraturan yang berlaku

2. Mencuri, menipu, menggelapkan dan melakukan kejahatan l ain yang sejenisnya

3. Menonton, membaca, menyimpan, dan mengedarkan barang-barang yang berbau pornografi 4. Mengambil barang / uang milik orang lain

5. Menyalahgunakan barang, peralatan, uang, dokumen atau surat berharga milik Pesantren dan membawanya keluar dari pesantren tanpa seizin Pimpinan Pondok atau yang berwenang. 6. Menyimpan, membawa dan menghisap rokok.

7. Makan dan minum sesuatu yang memabukkan

8. Membawa dan memakai barang terlarang seperti : senjata tajam, buku / majalah / gambar   porno dan alat-alat asusila.

9. Membawa barang terlarang seperti : ganja, Narkotika, Minuman Keras dan sejenisnya

10. Menolak dan melawan perintah yang wajar dari Pimpinan Pesantren, para Pembina, guru dan Pengurus Organisasi Pelajar.

11. Membawa atau memiliki alat-alat elekronik berupa radio, walkman, tape recorder, TV, MP3, MP4, MP5, Ipod, gamewacth, PS, dan barang elektronik atau permainan yang tidak Islami lainnya

12. Membawa dan menggunakan Hand Phone (HP)

13. Membawa, memakai dan menyimpan TV, Laptop, Notebook, Komputer, MP4 dan Radio di dalam asrama

14. Melakukan perbuatan yang mengarah pada perjudian atau kemusyrikan dalam bentuk apapun 15. Melakukan penyidangan gelap maupun terbuka dengan segala bentuk ancama n yang diikuti

kekerasan

16. Membuat dan atau mengikuti kelompok-kelompok gank, perkelahian dan perbuatan sewenang-wenang lainnya

17. Mengintimidasi yang melakukan segala bentuk kerja sama dalam kejahatan 18. Mengintip dan mengganggu kenyamanan santri yang lain

19. Mengadakan pesta ulang tahun dan perayaan yang tidak I slami

20. Berpacaran dan menjadikan adik/kakak kelasnya sebagai “ADIK KES” atau “KAK KES” 21. mengadakan pertemuan putra dan putri seperti rapat, dan sejenisnya kecuali dengan di

dampingi oleh guru atau pembina

22. Bergaul bebas, berhubungan dengan lawan jenis melalui surat-menyurat, sms, telepon, chating atau sarana komunikasi yang lain atau berkirim barang atau perbuatan yang sejenisnya yang tidak dibenarkan Pesantren

(18)

23. Memasuki tempat-tempat yang mengandung maksiat, diantaranya gedung bioskop, night club, bilyard, video game, play station dan sejenisnya

24. Berunjuk rasa dalam bentuk apapun terhadap Pondok Pesantren

25. Menghina, dan mengancam kepada guru/karyawan, Pembina, atau P impinan Pondok baik   berupa tulisan, isyarat, gerak-gerik maupun dengan cara lain.

26. Bersuara keras /berteriak-teriak, memaki, berbicara kotor, membuat gaduh, menghina, menghadap remeh dan perbuatan lainnyanyang tidak Islami atau tidak sesuai dengan ketentuan Pesantren

27. Menampakkan dan memamerkan auratnya, seperti: buka jilbab di luar asrama 28. Menganiaya, menghina, menghasud, mengancam kepada sesama santri, 29. Memalsukan tanda tangan orangtua/wali

30. Merusak fasilitas pesantren dan sekolah

31. Mengejek/menghina Pembina, security, guru/karyawan dengan cara apapun 32. Memanfaatkan dan menjual barang-barang temuan

33. Mencuri dan bekerjasama dalam tindakan pencurian

Pasal 2

Pelanggaran Sedang (PS)

Setiap santri dilarang :

1. Mewarnai rambut

2. Bergurau, gaduh maupun melakukan perbuatan sejenisnya di masjid, kelas dan majlis yang lain

3. Menyalahgunakan uang syahriyah (bulanan) dalam bentuk apapun. 4. Berpakaian yang bergambar atau bertulis yang ti dak bernafaskan Islam.

5. Mengadakan kegiatan Rihlah (Perjalanan rekreasi), jogging, camping, seminar, tablig akbar, temu akrab tanpa se- izin Pesantren

6. Memakai celana panjang, babydol keluar asrama 7. Makan di dalam kamar 

8. Menggunakan fasilitas kamar lain tanpa seizin pembina atau kepala asrama

9. Menerima tamu/orang lain di dalam asrama kecuali dengan izin kepala pembina atau kepala asrama

10. Berkelahi atau bertengkar dengan alasan apapun dan dala m bentuk apapun

11. Memakai pakaian yang ketat, transparan, sempit, pendek yang tidak layak dipakai di asrama maupun di luar asrama

12. Membawa dan memakai pakaian yang tidak sesuai dengan ketentuan pondok dan agama,  berupa, celana atau baju jeans, celana bersaku lebar, celana kaki botol, celana tampal dan

sejenisnya

13. Berkuku panjang, memakai cutex pada kuku dan ber tato

14. Memakai pakaian perempuan/menyerupai perempuan bagi santri putra 15. Memakai pakaian laki-laki / menyerupai laki-laki bagi santri putri 16. Berambut pendek (cepak) dan menyerupai laki-laki bagi santri putri

17. Membawa, memiliki, menyimpan, menggunakan barang-barang yang tidak di benarkan oleh Pesantren dan Agama

18. Menggunakan peralatan listrik dan air melebihi ketentuan pondok  19. Memakai perhiasan yang berlebihan bagi santri putri

20. Memakai gelang, anting, cincing yang dapat memyerupai perhiasan wanita bagi santri putra 21. Mengikuti kegiatan olahraga dan seni di luar lingkungan Pondok.

22. Menulis, mencoret dinding kamar, kelas, ranjang, almari, pintu, tembok, meja, bangku, toilet, kamar mandi dan fasilitas lainnya

23. Membuat kegaduhan selama kegiatan muraja’ah berlangsung 24. Melantunkan nyanyian yang tidak bemafaskan Islam.

(19)

25. Mengganggu tanaman dan memetik buah-buahan dili ngkungan Pondok  26. Masuk/duduk di kantin pada jam PBM berlangsung

27. Berada di asrama selama ada kegiatan PBM dan kegiatan Pesantren di sekolah maupun di mesjid

28. Membuang nasi dan lauk di sembarang t empat 29. Buang air kecil atau besar di sembarang tempat 30. Meninggalkan program asrama

31. Menjual dan memeperdagangkan barang-barang berupa apapun didalam pondok, mengedarkan daftar sokongan, menempelkan atau mengedarkan poster yang tidak ada hubungannnya dengan kegiatan belajar mengajar tanpa izin Pimpinan Pesantren 32. Menghilangkan buku prizinan

33. Menambah waktu perizinan

34. Membuang pembalut wanita ke dalam kloset atau saluran pembuangan air bagi santri putrid 35. Membuat seragam tertentu tanpa seizin pimpinan pesantren

36. Menyimpan uang tunai melebihi batas ketentuan Pondok. (Rp. 20.000 ke atas) 37. Mengganggu ketenangan suasana istirahat dan tidur 

Pasal 2

Pelanggaran Ringan (PR)

Setiap santri dilarang :

1. Berambut panjang

2. Meletakkan tas, sepatu disembarang tempat.

3. Memakai pakaian yang tidak sesuai dengan ketentuan pesantren 4. Terlambat pada setiap kegiatan sekolah dan pesantren

5. Melanggar peraturan ibadah

6. Makan dan minum serta membawa makanan di dalam kelas dan mesjid 7. Makan danm minum sambil berjalan dan berdiri

8. Memakai sepatu tanpa memakai kaos kaki

9. Memakai kaos kaki pendek atau tidak sesuai dengan ketentuan pesantren

10. Menempelkan pengumuman atau sejenisnya selain di papan pengumuman yang tel ah disediakan

11. Meninggalkan buku pelajaran atau alat-alat sekolah di sembarang tempat 12. Memakai sepatu dengan melipat bagian belakangnya

13. Mengunakan buku catatan yang bergambar dan bertuliskan tidak sopan serta memuat coretan  pada buku pelajaran.

14. Tukar menukar pakaian

15. Pinjam meminjam peralatan makan dan tidur 

16. Memakai/memiliki hak orang lain tanpa seizin pemiliknya

17. Menempel hiasan atau poster yang tidak Islami dan tidak ada kaitannya dengan pesantren 18. Setiap santri dilarang mencuci alat-alat makan dan minum di bak mandi/kamar mandi/WC 19. Santri dilarang berpindah kamar tanpa seizin pembina atau kepala asrama

20. Membawa lemari dan perlengkapan lainnya di luar ketentuan pondok  21. Memakai kaos kaki waktu keluar asrama

22. Memakai perhiasan berlebihan dan mewah serta aksesoris metal 23. Mengambil lauk melebihi dari haknya

24. Tidur setelah shalat shubuh dan ashar 

25. Memanggil orang lain dengan suara keras dan kasar (berteriak) 26. Shalat berjama’ah tanpa memakai peci, kain sarung dan baju koko 27. Memakai baju lengan pendek dan celana pendek ketika shalat di mesjid

28. Memakai baju lengan pendek dan celana pendek bagi santri putri ketika shalat di masjid dan ketika berada di ruang makan

(20)

30. Memakai celana pendek ketat selutut saat keluar kamar dan asrama 31. Membiarkan pakaian jatuh dari jemuran selama 1×24 jam

32. Mengakses internet di WARNET tanpa seizing pesantren 33. Membuang sampah atau meludah disembarang tempat

BAB IV

Sanksi/Hukuman

Pasal 1

Pelanggaran Berat (PB)

1. Satu kali melakukan pelanggaran berat, maka:

A. Diwajibkan Menghafal surah Al-Qur`an yang telah ditentukan oleh Kepala Asrama atau Kabid Ubudiyah dan Ta’lim. Selama hafalan belum disetorkan kepada pembina yang ditunjuk, maka yang bersangkutan tidak diizinkan mengikuti segala kegiatan PBM di pesantren

B. Mengisi surat perjanjian yang ditandatangani oleh yang bersangkutan, Pembina asrama, wali kelas, Kepala Sekolah, orangtua/wali, Kepala Asrama atau Wakil Bid. Kesantrian

C. Memakai jilbab kontras (merah) bagi santriwati selama seminggu D. Dua kali melakukan pelanggaran berat, maka:

1. Yang bersangkutan discorsing (dibawa pulang oleh orangtua/wali) selama seminggu

2. Mengisi surat perjanjian yang ditandatangani oleh yang bersangkutan, Pembina asrama, wali kelas, Kepala Sekolah, orangtua/wali, atau Kepala Asrama.

3. Memakai jilbab kontras (Merah) bagi santriwati selama 2 minggu

4. Tiga kali melakukan Pelanggaran Berat, maka dikeluarkan dari Pesantren 5. Dilakukan penyitaan bagi yang memiliki dan menggunakan barang,

alat-alat komunikasi maupun elektronik yang dilarang oleh pesantren

Pasal 1

Pelanggaran Sedang (PS)

Setiap santri yang melanggar tata tertib ini dikenakan sanksi, sebagai berikut:

1. Satu kali melakukan pelanggaran sedang, maka meminta tanda tangan Pembina, Kepala Asrama, Wakil Pengasuh Bidang Kesantrian & Kepondokan yang diketahui oleh Pimpinan Pesantren

2. Dua kali melakukan pelanggaran Sedang, maka akan di kenakana sanksi dengan opsi: A. Menghafal atau Menulis surat-surat Al Qur’an atau hadist yang telah ditentukan. B. Menulis dan menghafalkan mufradat sebanyak 40 kata ( Arab/Inggris)

C. Beristighfar sebanyak 100 kali

D. Membuat dan membaca surat pernyataan di hadapan santri E. Membuang sampah di tempat pembuangan (Bak Sampah) F. Membersihkan kamar mandi/WC asrama selama 3 hari

G. Menyapu, mengepel atau membersihkan lantai ruangan makan dan sekitarnya 3 hari H. Membersihkan Masjid dan sekitarnya selama 3 hari

I. Mengisi surat pernyataan “tidak akan mengulangi perbuatan yang melanggar Tata Tertib Santri”

(21)

K. Dilarang keluar pondok selama 2 bulan

L. Memakai jilbab kontras (kuning) bagi santriwati selama seminggu

M. Tiga kali melakukan pelanggaran Sedang, maka sama dengan melakukan 1 x Pelanggaran Berat

Pasal 3

Pelanggaran Ringan (PR)

1. Satu kali melakukan pelanggaran Ringan, maka mendapat teguran dari Pembina 2. Dua kali melakukan pelanggaran ri ngan, maka dikenakan sanksi dengan opsi :

A. Hukuman langsung sesuai dengan situasi dan kondisi. B. Teguran dan beristighfar sebanyak 70 kali

C. Teguran dan menghafal mufradat sebanyak 20 kata ( Arab/Inggris) D. Teguran dan menghafal ayat-ayat pilihan

E. Teguran dan hukuman fisik yang bukan kontak badan.dan sif atnya mendidik  F. Teguran dan membersihkan ruangan kantor 

G. Teguran dan membersihkan Masjid dan lingkungannya H. Mengomandangkan adzan seminggu lamanya

Pasal 4

Kriteria Penilaian Poin Pelanggaran

Ringan : 2 poin

Sedang : 5 poin

Berat : 8 – 20 poin

Bobot Pemberian Poin : 100 poin

Pemutihan : 3 bulan dari pasca terakhir berbuat

Pasal 5

Kriteria Penanganan Kasus Berdasarkan Poin Pelanggaran

1. Peringatan dan perjanjian dengan wali kelas yang ditandatangani orangtua : Poin <90 (jumlah  pelanggaran s/d 10 poin

2. Pemanggilan orangtua oleh wali kelas : Poin<60 (jumlah pelanggaran s/d 40 poin)

3. Peringatan dan perjanjian Wakil Pengasuh yang ditanda tangani orang tua : poin <50 (Jumlah  pelanggaran s/d 50 poin)

4. Pemanggilan orang tua oleh Waka Kesantrian : Poin <30 (jumlah pelanggaran s/d 70 poin) 5. Diserahkan ke kepala sekolah : Poin <20 (jumlah pelanggaran s/d 80)

6. Dikembalikan kepada orangtua oin<0 (jumlah pelanggaran s/d 100)

Pasal 6

Pemberi Sanksi

1) Yang berhak memberikan sanksi adalah:

(22)

2. Mahkamah Tahdib 3. Kepala Asrama

4. Ustadz/dzah atau guru sekolah yang ditunjuk  5. Pembina OPPA

6. Pengurus OPPA yang diberi wewenang

2) Pengurus OPPA yang ditunjuk hanya dibenarkan memberikan sanksi pada pelanggaran tingkat ringan dengan izin Pesantren

3) Ketetapan usulan/rekomendasi sanksi kategori pelanggaran berat ditetapkan melalui musyawarah dewan pembina, wali kelas dan BK yang dipimpin oleh Wakil Pengasuh/Waka Kesantrian

4) Keputusan skorsing atau pengembalian kepada orang tua diambil oleh pimpinan pondok 

Pasal 32

Penghargaan

1) Santri yang berprestasi berhak mendapatkan penghargaan

2) Penghargaan meliputi:

1. Piagam penghargaan

2.  Nilai kepribadian A di raport 3. Beasiswa

4. Hadiah atau reward yang tidak mengikat

3) Penghargaan diusulkan oleh Bid. Kesantrian dan atau Kepala Sekolah kepada Pimpinan Pondok 

BAB V

ATURAN TAMBAHAN

Santri ber-Asrama yang keluar dan pindah asrama dengan alasan yang tidak jelas dan t idak sesuai dengan ketentuan Pondok Pesantren, maka sama dengan keluar dar i Pondok Pesantren

BAB VI

KETENTUAN PENUTUP

1) Tata tertib ini menjadi acuan dasar peraturan santri di Pondok Pesantren Assalaam Manado

2) Keputusan terakhir santri dikembalikan kepada orang tua berdasarkan musyawarah para  pengurus dan pimpinan pondok 

(23)

Ditetapkan di : Manado

Tanggal : 24 – 04 – 2012

PONDOK PESANTREN ASSALAAM

MANADO – SULAWESI UTARA

KH. AHMAD JUNAEDY, Lc

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahap awal, dilakukan analisis terhadap kondisi awal siswa kedua kelas eksperimen. Analisis ini berdasarkan nilai pretest sebelum dilakukan treatment. Analisis

Diharapkan dengan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang penulis lakukan dapat memberikan jalan keluar dari masalah yang selama ini dihadapi oleh para guru

majalah biasanya tidak linear. Ragam teks laporan tersebut tersusun umumnya adalah; 1) Foto utama berukuran 2 halaman penuh dan ikon laporan Archipelago diletakkan di awal

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan syukur Alhamdulilah untuk setiap dan anugrah yang tiada terkira telah diberikan kepada penulis selama ini sehingga dapat melalui proses

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya antagonis Trichoderma harzianum terhadap pertumbuhan kapang patogen Colletotricum dan mengetahui mekanisme antagonis

Bahwa kemudian pada tanggal 10 bulan April tahun 2008 pukul 17.00 WIB, saksi Ati kembali menjemput saksi korban LONA OKTAVIANI ke rumahnya untuk bertemu dengan saksi Nawati alias

Bappenas bekerja sama dengan Australia Awards in Indonesia, Program Magister Ilmu Ekonomi Universitas Brawijaya (PMIE UB) Malang, dan Macquarie University memberikan beasiswa

Sesuai dengan tujuan penelitian yang berjudul “Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Homeroom Untuk Meningkatkan Sikap Anti Seks Bebas Pada Siswa Kelas XI TAV 2 SMK Negeri 2 Kudus”