• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nama Kelompok : Cibar Anggota :  Aliffia Regiani Suroso

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Nama Kelompok : Cibar Anggota :  Aliffia Regiani Suroso"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Nama Kelompok : Cibar Anggota :

Aliffia Regiani Suroso 1441177004093

Atin Martini 1441177004096

Danang Suryo Kumolo 1441177004195 Dedeh Nurhayati 1441177004120 Muhamad Zein Faris F.P 1441177004146 Rizki Ilham Muhammad 1441177004109

1. Topik/tema sistem pakar : Sistem Pakar Mendeteksi Kerusakan Sepeda Motor

Alasan : Karena banyak pengendara motor yang tidak mengetahui penyebab

dan solusi kerusakan pada sepeda motor.

2. Pakar dalam bidangnya :

a. Nama : Soleh

(2)

3. Literatur dan sumber yang lain :

a. Judul : APLIKASI DIAGNOSIS KERUSAKAN SEPEDA MOTOR

4-TAK MENGGUNAKAN METODE FORWARD

CHAINING

Penulis : Muhammad Faesol Kurniawan, Umi Rosyidah

Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas

Dian Nuswantoro

Jl. Nakula No. 5-11 Semarang-50131

E-mail : 111201106164@mhs.dinus.ac.id,

umi.rosyidah@dsn.dinus.ac.id

Abstrak : Kendaraan bermotor sudah menjadi kebutuhan yang penting

dalam kehidupan manusia. Dengan adanya kendaraan

bermotor, khususnya sepeda motor 4-tak yang memudahkan

pekerjaan masyarakat. Setiap sepeda motor 4-tak pasti

membutuhkan perawatan yang berkala agar dapat berfungsi

dengan optimal. Kerusakan pada sepeda motor 4-tak terjadi

akibat kelalaian pengendara dalam melakukan perawatan. Hal

(3)

tentang kerusakan sepeda motor 4-tak, sehingga mendorong

pembangunan aplikasi untuk mengidentifikasi kerusakan

pada sepeda motor 4-tak. Pekembangan teknologi mobile

telah membawa dampak positif bagi kelangsungan manusia

dalam menjalankan aktifitasnya. Mobile device dirancang

dengan tujuan untuk memudahkan pengguna dalam

berkomunikasi dan mengakses informasi. Salah satu

perangkat device yang diminati saat ini adalah perangkat

device dengan sistem operasi Android. Aplikasi diagnosa

kerusakan sepeda motor 4-tak ini dapat melakukan diagnosa

terhadap sebuah kerusakan berdasarkan keluhan-keluhan

pengendara terhadap sepeda motornya sehingga dapat

diperoleh sebuah kemungkinan kerusakan. Aplikasi ini

merupakan sebuah aplikasi yang berjalan pada platform

Android. Aplikasi ini menggunakan metode forward

chaining. Dengan aplikasi ini pengendara bisa mengetahui

kemungkinan kerusakan yang terjadi pada sepeda motor 4-tak

miliknya dan cara memperbaiki kerusakan tersebut.

b. Judul : SISTEM PAKAR PENDETEKSI KERUSAKAN MESIN

MOTOR MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI 7

Penulis : Sefindra Purnama, Kartika Firdausy, Anton Yudhana

Program Studi Teknik Elektro Fakultas Teknologi Industri

Universitas Ahmad Dahlan, Kampus III Jl. Prof.Dr.Soepomo,

Janturan, Yogyakarta 555164, Telp.(0274) 379418, Fax.

(0274) 381523,

e-mail: sefindra@yahoo.com, kartikaf@indosat.net.id,

eyudhana@yahoo.com

Abstrak : Banyak pemilik kendaraan bermotor yang tidak mengetahui

atau kurang memahami permasalahan-permasalahan yang

terjadi pada kendaraannya serta bagaimana cara

(4)

kesulitan dalam menggunakan dan mendapatkan informasi

untuk mengatasi permasalahan tertentu. Pada penelitian ini

akan dirancang perangkat lunak aplikasi sistem pakar untuk

mendeteksi kerusakan mesin motor menggunakan Borland

Delphi 7 yang bertujuan dapat mendeteksi kerusakan pada

mesin motor. Metode penelitian yang digunakan dalam

pembuatan sitem pakar dengan observasi, dokumentasi,

wawancara, dan kuesioner. Metode penelusuran fakta yang

digunakan adalah metode forward chaining. Tahap

pengembangan aplikasi meliputi desain interface, pembuatan

diagram alir data, pengujian sistem dengan black box test

serta alfa test. Dari hasil penelitian dihasilkan sebuah

perangkat lunak (software) dalam mendeteksi kerusakan

mesin motor dengan metode sistem pakar menggunakan

bahasa pemrograman Borland Delphi 7 yang layak untuk

digunakan sebagai sarana untuk membantu dan

mempermudah dalam mendeteksi kerusakan mesin motor.

c. Judul : Perancangan Dan Pembuatan Sistem Pakar Kerusakan

Sepeda Motor Honda Supra Sebagai Media Penunjang

Pembelajaran

Penulis : Ari Suhartanto, L. Anang Setiyo

Program Studi Teknik Informatika, STT Dharma Iswara

Madiun

Email : aritapi_arikaja@yahoo.com,

lanangsetiyo@yahoo.co.id

Abstrak : Dikaitkan dengan tuntutan masa depan yang bukan hanya

bersifat kompetitip tapi juga sangat terkait dengan berbagai

kemajuan teknologi dan informasi maka sistem pembelajaran

yang dikembangkan harus mampu secara cepat memperbaiki

berbagai kekurangan sarana penunjang yang ada. Salah satu

(5)

pembelajaran konvensional penuh dengan sistem

pembelajaran yang lebih efektif dan efesien dengan dukungan

sarana dan prasarana yang memadai. Sistem Pakar Berbasis

Web Untuk Analisa Kerusakan Sepeda Motor Honda Supra

sebagai Media Penunjang Pembelajaran pada Teknik Sepeda

Motor SMKN 1 Geger ini dirancang dan dibangun dengan

tujuan untuk memberikan informasi dan diagnosa mengenai

kerusakan yang mungkin terjadi dan dialami oleh pengguna

atau pemilik sepeda motor berdasarkan gejala-gejala dan

pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Sistem ini merupakan

sistem berbasis web yang dibangun dengan menggunakan

PHP dan menggunakan DBMS-MySQL.

d. Judul : PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS

KERUSAKAN SEPEDA MOTOR AUTOMATIC NON

INJEKSI BERBASIS ANDROID

Penulis : Ahmad Hilmi A, Dini Destiani

Jurnal Algoritma Sekolah Tinggi Teknologi Garut

Jl. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga Garut 44151 Indonesia

Email : jurnal@sttgarut.ac.id, 11106009@sttgarut.ac.id,

dini.dsf@sttgarut.ac.id

Abstrak : Sepeda motor merupakan alat transportasi yang banyak di

sukai oleh masyarakat Indonesia, karena itu pengetahuan

mengenai sepeda motor, khususnya jika ada kerusakan perlu

dikuasai oleh penggunanya. sistem yang di kembangkan ini

untuk mendiagnosis kerusakan sepeda motor disebut dengan

sistem pakar diagnosis kerusakan sepeda motor automatic

non injeksi. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan

sistem pakar diagnosis kerusakan sepeda motor automatic

non injeksi dimana pengembangannya menggunakan metode

ESDLC (Expert System Development Life Cycle) dari Durkin

(6)

untuk membangun basis pengetahuan dalam bentuk aturan

yang digunakan dalam mendiagnosis kerusakan sepeda motor

automatic non injeksi. Tahapan metode dimulai dari

assessment, akuisisi pengetahuan, desain, pengujian,

dokumentasi dan pemeliharaan. Berdasarkan tahapan yang

telah dilakukan maka diperoleh suatu prototype sistem pakar

diagnosis kerusakan sepeda motor automatic non injeksi

dengan menggunakan bahasa pemograman android. Sistem

pakar ini menyediakan fasilitas berupa halaman yang berisi

tentang sistem pakar diagnosis kerusakan sepeda motor

automatic non injeksi, kemudian halaman daftar kerusakan,

kemudian pengguna bisa melakukan konsultasi mengenai

kerusakan sepeda motor automatic non injeksi sesuai dengan

gejalanya, sehingga sistem akan menampilkan hasil

mendiagnosis kerusakan sepeda motor automatic non injeksi

berupa nama kerusakan kendaraan beserta solusinya.

e. Judul : Rancang Bangun Aplikasi Web-Learning Berbasis Sistem

Pakar Kerusakan Motor Honda Dengan Menggunakan

Bahasa Pemrograman PHP Dan SQL

(Studi Kasus : Teknik Sepeda Motor - Smk Negeri 1 Geger

Kab. Madiun)

Penulis : Ari Suhartanto

Email: aritapi_arikaja@yahoo.com

Abstrak : Dikaitkan dengan tuntutan masa depan yang bukan hanya

bersifat kompetitip tapi juga sangat terkait dengan berbagai

kemajuan teknologi dan informasi maka sistem pembelajaran

yang dikembangkan harus mampu secara cepat memperbaiki

berbagai kekurangan sarana penunjang yang ada. Salah satu

cara yang dapat dikembangkan adalah mengubah sistem

pembelajaran konvensional penuh dengan sistem

(7)

sarana dan prasarana yang memadai. Media Pembelajaran

Berbasis Sistem Pakar Berbasis Web Untuk Analisa

Kerusakan Sepeda Motor Honda Supra sebagai Media

Penunjang Pembelajaran pada Teknik Sepeda Motor SMKN

1 Geger ini dirancang dan dibangun dengan tujuan untuk

memberikan informasi dan diagnosa mengenai kerusakan

yang mungkin terjadi dan dialami oleh pengguna atau

pemilik sepeda motor berdasarkan gejala-gejala dan

pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Sistem ini merupakan

sistem berbasis web yang dibangun dengan menggunakan

PHP dan menggunakan DBMS-MySQL.

4. Daftar pertanyaan :

a. Masalah apa yang biasanya paling banyak ditemui pada sepeda motor?

b. Apa tanda-tandanya jika sepeda motor telah mengalami kerusakan?

c. Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya kerusakan pada

sepeda motor?

d. Bagaimana cara kita merawat sepeda motor agar tidak cepat rusak?

e. Apa saja penyebab kerusakan pada sistem bahan bakar?

f. Mengapa motor saya lebih boros dibandingkan dengan teman saya yang

menggunakan tipe motor yang sama?

g. Apa yang menyebabkan tarikan awal motor matic bergetar?

h. Berapa km idealnya ganti oli motor?

i. Dimana sebaiknya kita mereparasi sepeda motor?

j. Apa tujuan dari perawatan mesin?

k. Apa fungsi minyak pelumas (Lubrication Oil)?

l. Sampai kapan mesin perlu diganti?

m. Bagaimana cara terbaik dan mudah merawat sepeda motor untuk orang

awam?

n. Mengapa motor mengeluarkan suara berisik dari transmisi?

o. Mengapa roda depan goyang?

(8)

q. Mengapa suspensi terlalu lembut dan terdapat suara?

r. Mengapa mesin mendadak mati ketika dikendarai di jalan?

s. Mengapa motor mengeluarkan asap putih dari knalpot?

t. Mengapa motor setelah dipanaskan mesinnya tersendat-sendat?

u. Apa yang terjadi jika minyak pelumas yang tersisa dalam mesin sedikit?

v. Mengapa daya pengereman kurang?

5. Jawaban :

a. Paling banyak adalah masalah di karburator, pengapian (busi dan CDI),

dan pada kumparan magnet.

b. Bila digas, sepeda motor tersendat-sendat atau mati seketika maka yang

bermasalah adalah busi atau karburator yang terkena air. Bila pedal rem

macet, masalahnya adalah karatan dibagian as pedal rem. Jika sulit

melakukan perpindahan persneling salah satu penyebabnya adalah oli

sudah lama tidak diganti.

c. Sebenarnya terdapat banyak faktor yang menyebabkan terjadinya

kerusakan pada sepeda motor tersebut diantaranya :

1) Cara mengendarai sepeda motor yang tidak sesuai dengan kekuatan

mesin, seperti dipakai trek-trekan.

2) Digunakan nonstop atau dalam jangka waktu yang lama.

3) Terlambat mengganti oli.

4) Sering kehujanan.

5) Tidak pernah diservis.

d. Sebelum menghidupkan sepeda motor, kita harus mengecek bahan bakar,

oli dan air aki. Setelah semua dikontrol baru distarter, tetapi jangan

langsung digas biarkan motor hidup stasioner, beberapa detik atau menit

kemudian baru ditarik gasnya perlahan-lahan. Setiap 1500 km olinya

harus diganti, pergantian disesuaikan dengan spesifikasi mesin. Bagian

karburator diservis secara berkala setidaknya 3 bulan sekali. Kemudian

memeriksa kondisi air aki jangan biarkan air aki melewati batas

maksimum dan minimum yang akibatnya bisa mempercepat kerusakan

(9)

rantai terlalu kendor atau terlalu kencang, jika terlalu kencang maka

rantai bisa putus sebaliknya jika terlalu kendor rantai akan lepas dari

girnya dan jangan lupa memberikan pelumas pada rantainya agar lebih

awet.

e. Kemungkinan penyebabnya adalah :

1) Bahan bakar di dalam tangki habis.

2) Saringan bahan bakar tersumbat.

3) Bahan bakar tidak mengalir ke karburator.

4) Saringan udara tersumbat.

5) Cara kerja choke tidak benar.

6) Saluran udara pada tutup tangki tersumbat.

f. Boros tidaknya tingkat konsumsi pemakaian bahan bakar tergantung

pada 3 faktor yaitu :

1) Kondisi jalan.

Pengendara yang menempuh kondisi jalan macet akan

mengkonsumsi BBM lebih banyak dibandingkan pengendara yang

menempuh kondisi jalan lancar.

2) Cara mengendarai motor.

Gaya mengendarai yang suka membuka gas mendadak akan

mengakibatkan pembuangan bahan bakar yang sia-sia karena terlalu

cepat dibandingkan putaran mesin.

3) Setting pada mesin.

Setting mesin juga dapat berpengaruh pada tingkat konsumsi BBM

dari motor contohnya setting pada :

a. Lenggang klep

b. Setelan karburator

c. Jarak renggang busi

d. Filter kurang bersih

g. Biasanya pada bagian rumah CVT, karena pada bagian ini ada beberapa

komponen seperti fan belt, weight set, clutch housing, CVT spring dan

roller CVT. Pastikan dahulu semua komponen tersebut dapat bekerja

(10)

bagian kampas kopling ganda/weight set serta mangkok/clutch housing

yang sudah tipis atau AUS.

h. Biasanya penggantian oli itu 4000 km, namun pada kondisi jalanan yang

sering macet, dan hal ini mengkibatkan mesin untuk selalu bekerja ekstra

maka sebaiknya idealnya harus sudah diganti pada kilo meter 2000-3000

km.

i. Di bengkel mana saja yang sudah anda kenal, berpengalaman atau di

dealer resmi sepeda motor.

j. Tujuan dari perawatan mesin yaitu :

1) Menjaga dan menaikkan daya guna dari mesin, sambil menurunkan

ongkos buruh langsung perunit output yang diperlukan

sekurang-kurangnya untuk dapat dibelikan perlengkapan pemeliharaan yang

dibutuhkan.

2) Membantu pimpinan produksi, yaitu dengan memperkecil waktu

pengangguran dari mesin dan perlengkapan pemeliharaan karena

adanya kerusakan.

3) Mencegah dan memperbaiki kerusakan selama operasi dengan

menganalisa secara baik fasilitas produksi.

4) Pemeriksaan kondisi-kondisi yang jelek, yang tidak hanya

menurunkan ongkos perbaikan, tetapi juga memelihara efisiensi

pengerjaan dari mesin baik kualitas maupun kuantitas.

5) Memperkecil biaya pelayanan terhadap listrik, air, gas, dan lain-lain

dengan jalan pemeliharaan kontinu.

6) Spesialisasi dari kerja pemeliharaan.

7) Merencanakan operasi-operasi dari pemeliharaan.

k. Fungsi suatu bahan pelumas adalah untuk memisahkan kedua permukaan

antara satu dengan yang lain. Dengan demikian mengurangi halangan

mekanis dan atraksi molekuler.

l. Mesin perlu diganti apabila kita sudah mengetahui berapa besarnya

kemungkinan umur tersebut, agar tidak gagal 99%. Untuk memudahkan,

maka terlebih dahulu digambarkan kurva kematian mesin terhadap

(11)

satu dengan yang lain. Untuk mendapatkan data-data tersebut dapat

diperoleh dari pabrik atau dari pengalaman-pengalaman yang telah

diperoleh. Penggantian dari mesin dapat diputuskan dengan melihat

ongkos pemeliharaan yang telah dikeluarkan.

m. Cara terbaik untuk merawat sepeda motor untuk orang awam yang tidak

tahu soal dunia motor yaitu :

1) Cek kondisi oli

Oli mesin ini sangat penting peranannya untuk pelumas

komponen-komponen mesin, seperti setang seher, seher, dan ring seher, kruk as

serta noken as atau setang klep. Oleh karena itu, jika keberadaan

minyak pelumas sudah berwarna kehitam-hitaman atau kelenturan

daya lumasnya berkurang, maka sebaiknya diganti. Ganti oli secara

periodik dan gunakan merek oli sesuai dengan rekomendasi pabrikan

2) Cek kondisi aki

Jangan dibiarkan air accu melewati batas maksimum dan minimum

yang akibatnya bisa mempercepat kerusakan pada sel-sel accu.

Tambahkan air aki pada pagi hari. Selain itu, jika baterai atau accu

tersebut sudah melemah secepatnya diganti, sebab jika dipaksakan

selain kedua kutub positif dan negatif akan mengeluarkan korosi

(serbuk putih), korosi tersebut akan menjalar ke bagian kabel-kabel

utama yang menghubungkan arus listrik ke saluran lampu, dinamo,

atau bagian-bagian lainnya. Oleh karena itu, jika terjadi hal itu arus

listrik yang dihantarkan baterai atau accu tidak sempurna dan bisa

menyebabkan kerusakan pada komponen dinamo, kontak mesin

maupun switch lampu. Satu hal yang perlu diperhatikan, jika accu

sudah lemah atau tidak mampu distarter, jangan dipaksakan dengan

mendorong sepeda motor untuk menghidupkannya. Sebab, bisa

merusak gigi transmisi.

3) Periksa rantai dan gir

Jangan biarkan rantai terlalu kendor, atau terlalu kencang. Terlalu

(12)

kencang bisa mengakibatkan rantai putus. Cek juga kondisi gir, jika

sudah tajam segera ganti karena jika tidak, rantai bisa tiba-tiba putus.

4) Periksa kabel koil dan busi

Perhatikan keberadaan kabel koil yang menghubungkan arus listrik

ke busi. Jika sudah cukup umur dan sudah terlihat ada retakan dan

pengerasan pada kabel tersebut, maka sebaiknya diganti. Juga

perhatikan keberadaan busi karena busi sangat vital untuk kelancaran

suatu mesin kendaraan.

5) Perhatikan selang bensin

Komponen lainnya yang perlu diperhatikan, selang bensin ke

karburator. Jangan membiarkan kondisi selang bensin mengeras atau

terjadi retakan-retakan, karena bagian dalam selang bisa jadi sudah

tidak elastis yang mengakibatkan serbuk kotoran yang berasal dari

selang terbawa ke karburator. Yang pada akhirnya akan terjadi

penyumbatan suplai bensin dari tanki ke karburator sehingga

mengganggu sistem pembakaran.

6) Panaskan mesin paling lama 2 menit

Panaskan mesin sebelum motor dijalankan, tak perlu lama-lama

cukup 1-2 menit. Ini supaya sirkulasi oli bisa melumasi seluruh

bagian dalam mesin yang bergerak. Jangan terlalu lama

memanaskan, karena akan membuat pipa knalpot menguning selain

itu pastinya jadi buang-buang bensin.

7) Periksa tekanan angin ban

Jangan terlalu keras dan juga jangan kurang karena bisa berakibat

kembang ban motor rusak.

n. Karena gigi-gigi transmisi AUS gantilah gigi-gigi transmisis tersebut,

atau bisa jadi poros bintang giginya yang AUS.

o. Karena lingkar roda atau velg berubah bentuk. Setel lingkar roda atau

gantilah velg. Bisa jadi poros as roda tidak dikencangkan dengan baik.

Jika terjadi seperti itu, buka mur poros as roda, kencangkan mur dengan

(13)

p. Rantai mesin bertambah panjang atau kendor. Jika terjadi seperti itu,

maka ganti rantai motor sesuai standard atau bisa jadi penyetelan rantai

mesin tidak tepat, setel ulang rantai mesin tersebut hingga tepat.

q. Bisa jadi kekentalan minyak pelumas suspensi terlalu encer, gantilah

minyak pelumas tersebut sesuai standard. Mungkin juga kapasitas

minyak pelumas suspensi terlalu sedikit, tambahkan minyak pelumas

transmisi sesuai dengan ukuran.

r. Bisa jadi businya mati atau kotor, bensin tidak turun pada karburaor atau

torak macet di dalam lubang silinder akibat overheating.

s. Terlalu banyak mengisi oli pelumas atau penggunaan mutu oli yang

kurang baik.

t. Koil pengapian rusak atau penyetelan pelampung kurang tepat.

u. Seal oli atau gasket mesin bocor. Jika seal oil atau gasket mesin bocor

ganti seal tersebut atau bisa jadi bosh atau seal katup bocor. Jika itu

terjadi, maka gantilah bosh dan seal tersebut, bisa juga pelumas mesin

tidak sesuai. Jika tidak sesuai, ganti pelumas sesuai dengan anjuran

produk.

v. Penyetelan handle rem tidak tepat. Setel handle rem jika tidak tepat. Bisa

jadi sepatu rem kotor, bersihkan kotoran dengan amplas atau ganti sepatu

rem tromol.

6. Langkah-langkah untuk validasi pengetahuan :

a. Menentukan tema sistem pakar.

b. Mencari objek penelitian.

c. Membuat surat izin penelitian atau observasi.

d. Membuat janji dengan pakar.

e. Melakukan wawancara dengan pakar.

Referensi

Dokumen terkait

Bersama ini diumumkan daftar nama peserta yang dinyatakan lulus tes laboratorium dan penunjang dan berhak mengikuti wawancara, Rekrutmen Direct Shopping Lokasi :

tersebut berarti menambah kerumitan bentuk komponen dan menambah proses permesinan yang harus dilakukan, sehingga mengakibatkan meningkatnya angka Kompleksitas Produk(CI) dan

Penelitian ini merupakan lanjutan dari penelitian skala laboratorium sistem batch dan skala semi pilot sistem kontinyu yang telah memberikan hasil bahwa teknologi digestasi

MH.- Panitera Pengadilan Negeri Medan, yang menerangkan bahwa pada tanggal 07Mei2010 Kuasa Hukum Penggugat / Pembanding telah mengajukan permohonan banding terhadap

Hal Interaksi obat dapat mempengaruhi keluaran klinis akhir tersebut sesuai dengan penelitian oleh Koh yang pasien, kualitas hidup, biaya kesehatan yang tidak perlu,

HIV/AIDS, dimana jika seorang remaja memiliki pengetahuan yang baik akan cenderung bersikap positif namun jika pengetahuan yang kurang akan cenderung menggunakan sikap

Tamime dan Robinson (1991) menyatakan bahwa kualitas dari susu fermentasi ditentukan oleh total solid yang terdapat dalam susu, bahan baku, starter, tingginya

Berdasarkan hasil penelitian variasi pemanis berpengaruh terhadap uji sifat fisik tablet hisap, yaitu pada uji kerapuhan hasilnya berbeda signifikan anatara Formula