• Tidak ada hasil yang ditemukan

Apa Itu NPWP Pribadi dan Bagaimana Cara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Apa Itu NPWP Pribadi dan Bagaimana Cara"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Apa Itu NPWP Pribadi dan Bagaimana Cara Membuat

NPWP?

www.finansialku.com/apa-itu-npwp-pribadi/

Reviewer Finansialku.com

NPWP Pribadi atau Nomor Pokok Wajib Pajak adalah nomor yang diberikan kepada wajib pajak (WP), yang digunakan sebagai tanda pengenal dan identitas wajib pajak dalam hal melaksanakan hak dan kewajibannya.

Rubrik Finansialku

NPWP dan Pajak Penghasilan Perorangan

Setiap orang yang sudah berpenghasilan (bekerja) wajib membayar pajak penghasilan (PPh 21). Orang-orang (termasuk Anda) yang memiliki hak dan kewajiban sesuai dengan perundang-undangan pajak, disebut dengan istilah wajib pajak atau disingkat WP.

(2)

[Baca Juga: Pajak Penghasilan Karyawan, Profesional, Pengusaha Dan Investor]

Definisi Wajib Pajak, menurut website resmi Dirjen Pajak,

Wajib Pajak adalah orang pribadi atau badan, meliputi pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak, yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan.

Apa Itu NPWP Pribadi?

NPWP pun ada dua jenis, yaitu NPWP Pribadi dan NPWP Badan. Perbedaannya terdapat pada wajib pajaknya.

NPWP Pribadi dimiliki oleh setiap individu atau setiap orang yang memiliki penghasilan di Indonesia.

NPWP Badan dimiliki oleh setiap badan atau perusahaan yang memiliki penghasilan di Indonesia.

Jika Anda seorang karyawan, maka Anda hanya memiliki NPWP Pribadi.

(3)

[Baca Juga: Apakah Ada Investasi yang Tidak Dikenakan Pajak?]

Apakah ada perbedaan antara NPWP Pribadi dan NPWP Badan?

Secara fisik (wujud kartu), tidak ada perbedaan antara NPWP Pribadi dan NPWP Badan. Perbedaan yang ada hanya data-data tambahan yang tersimpan dalam database kantor pajak, contoh:

Nama wajib pajak Alamat

Jenis usaha

Pemilik perusahaan Nomor akta

Jenis usaha dan cabangnya Harta yang dimiliki

dan informasi lainnya yang terdapat di dalam perusahaan

Apa Fungsi Kartu NPWP Pribadi?

(4)

[Baca Juga: Ini Jenis-Jenis Pemeriksaan Pajak yang Perlu Diketahui Wajib Pajak]

Setidaknya ada tiga fungsi utama kartu NPWP yang perlu diketahui yaitu:

#1 Fungsi Utama NPWP sebagai Alat Administrasi Perpajakan

Alat untuk identifikasi dan mempermudah administrasi perpajakan.

Tanda pengenal identitas Wajib Pajak (WP) untuk mengurus kewajiban dan hak terkait perpajakan. Kode ini akan selalu dicantumkan dalam dokumen-dokumen perpajakan.

#2 Fungsi Administrasi (Pengurusan Perizinan)

Pengajuan kredit bank, khususnya kredit konsumtif.

Pembuatan pembukaan rekening di bank (rekening biasa dan rekening Koran). Pembuatan paspor jika Anda ingin berlibur ke luar negeri.

Jika Anda seorang pengusaha atau wiraswasta, maka NPWP juga berfungsi untuk:

Syarat administrasi mengikuti lelang di instansi Pemerintah, BUMN dan BUMD.

Pengajuan perizinan usaha, seperti SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan), TDP (Tanda Daftar Perusahaan). Pembayaran pajak final, seperti: PPh Final, PPN, BPHTB dan lain sebagainya.

(5)

Pengembalian pajak, jika terjadi kelebihan bayar pajak. Pengurangan pembayaran pajak.

Penyetoran dan pelaporan pajak.

Contoh Kartu NPWP Pribadi

Berikut ini contoh kartu NPWP Pribadi:

Keterangan:

(6)

Baru: NPWP yang diterbitkan pada tahun 2016

Keduanya sama saja dan masih dapat digunakan. Perbedaan terletak pada NIK dan tanggal terdaftar, tetapi tidak berpengaruh dalam pelayanan pajak.

Berikut ini contoh kartu NPWP Badan:

Manakah yang Disebut dengan NPWP?

NPWP atau Nomor Pokok Wajib Pajak: 58.375.706.7-321.000

Kode NPWP terdiri dari 15 angka, yang memiliki arti:

Dua digit pertama (contoh: 58) menunjukkan identitas wajib pajak.

01 sampai 03 adalah Wajib Pajak Badan

04 dan 06 adalah Wajib Pajak Pengusaha

05 adalah Wajib Pajak Karyawan

07 sampai 09 adalah Wajib Pajak Orang Pribadi

(7)

Satu digit berikutnya (contoh: 7) adalah alat pengaman untuk menghindari terjadinya pemalsuan atau kesalahan pada NPWP.

Tiga digit berikut, (contoh: 321) adalah Kode Kantor Pelayanan Pajak (KPP), contohnya 321, berarti NPWP tersebut dikeluarkan di KPP Pratama Metro (daerah Lampung).

Tiga digit berikut, (contoh: 000) adalah status wajib pajak.

000 berarti tunggal atau pusat

00x (001,002 dan seterusnya) berarti cabang, dimana angka akhir menunjukkan urutan cabang (cabang ke-1 maka 001, cabang ke-2 maka 002, dan seterusnya).

Apa Saja Syarat Membuat NPWP Pribadi?

Berikut ini syarat NPWP Pribadi, jika Anda bekerja sebagai karyawan

1. Fotokopi identitas pribadi, Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk Warga Negara Indonesia).

2. Fotokopi paspor, fotokopi Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) atau Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP) untuk Warga Negara Asing.

3. Jika Anda bekerja sebagai seorang PNS, maka sertakan fotokopi SK PNS. JIka Anda bekerja sebagai seorang karyawan swasta, maka sertakan fotokopi surat keterangan kerja dari tempat kerja Anda. 4. Isi lengkap formulir pendaftaran (formulir telah tersedia di kantor pajak).

(8)

Berikut ini syarat NPWP Wiraswasta

1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP)

2. Fotokopi surat keterangan usaha, setidaknya dari RT. Jika perusahaan Anda berbadan hukum PT, Anda dapat menyertakan Akta Pendirian atau SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan).

3. Isi formulir penyertaan (formulir telah tersedia di kantor pajak) dan diberi materai Rp 6.000 (meterai bawa dari rumah).

4. Isi formulir-formulir yang dibutuhkan (formulir telah tersedia di kantor pajak).

Berikut ini syarat NPWP untuk Wanita yang Telah Menikah (Status di Pajak, disebut Wanita – Kawin).

Dalam pernikahan, terdapat yang namanya perjanjian pra nikah (prenuptial agreement) yang berisikan mengenai perjanjian pisah harta. Dalam perpajakan, seorang wanita yang memutuskan untuk pisah harta dengan suaminya, memilih melaksanakan kewajiban dan hak perpajakan secara terpisah (dari suami).

1. Fotokopi kartu NPWP Suami. 2. Fotokopi kartu keluarga.

3. Fotokopi surat perjanjian pra nikah (pemisahan harta) atau membuat surat pernyataan menghendaki melaksanakan kewajiban dan hak perpajakan terpisah dari suami.

4. Fotokopi SK PNS atau keterangan kerja dari perusahaan Anda. 5. Isi formulir pendaftaran (telah tersedia di kantor pajak).

Bagaimana Cara Membuat NPWP?

Anda dapat membuat NPWP secara online maupun offline (datang ke kantor pajak). Mari kita bahas kedua cara tersebut:

Cara Membuat NPWP Online

(9)

[Baca Juga: Pajak Bagi Wajib Pajak Yang Tidak Lagi Bekerja Setelah Menikah]

Cara Membuat NPWP Offline

Cara ini adalah cara yang paling mudah, karena Anda cukup datang ke kantor pajak dan bawa semua persyaratan yang diperlukan. Cek terlebih dahulu syarat-syarat yang dibutuhkan untuk membuat NPWP.

Formulir Pendaftaran NPWP Pribadi

Ketika Anda akan membuat NPWP Pribadi, maka Anda perlu mengisi formulir seperti berikut ini:

(10)
(11)
(12)

Cara Mengisi Formulir NPWP Pribadi

Pengisian formulir juga terbilang mudah, karena sudah jelas kolom-kolom yang harus diisi. Bagian-bagian utama yang perlu Anda isi:

1. Identitas wajib pajak 2. Sumber penghasilan 3. Alamat

4. Informasi tambahan, mengenai jumlah tanggungan Anda dan kisaran penghasilan. 5. Surat pernyataan

Catatan:

Informasi tambahan: biasanya orang-orang akan membuat NPWP dengan jumlah tanggungan 0, karena masih

single. Berjalannya waktu, orang tersebut berkeluarga dan otomatis memiliki tanggungan. Anda dapat melakukan perubahan data jika diperlukan (biasanya dibutuhkan data kartu keluarga).

[Baca Juga: Yuk Kenali Cara Perhitungan Pajak THR dan Pajak Bonus]

Jika Anda kesulitan dalam mengisi formulir tersebut, Anda dapat langsung bertanya pada petugas jaga di kantor pajak.

Tips untuk Membuat NPWP atau Mendaftar NPWP

(13)

2. Persiapkan syarat-syarat yang dibutuhkan. Ingat sesuaikan persyaratan dengan sumber penghasilan Anda. 3. Jangan lupa bawa alat tulis yang diperlukan, karena Anda harus mengisi formulir.

4. Begitu datang ke kantor pajak, langsung menuju ke bagian pembuatan NPWP.

Denda untuk Wajib Pajak yang Tidak Memiliki NPWP

Apakah ada denda atau sanksi jika seorang wajib pajak (atau seseorang yang memiliki penghasilan di Indonesia), tetapi tidak memiliki kartu NPWP?

[Baca Juga: Ini 4 Cara Cerdas Mengurangi Pajak yang Sering Dilakukan Orang-Orang Sukses]

Jawabannya ada perlakuan khusus dalam perhitungan pajak, jika seseorang wajib pajak tidak memiliki NPWP, yaitu:

Bagi wajib pajak yang dengan sengaja tidak mendaftar atau memiliki NPWP, atau menyalahgunakan

sehingga merugikan negara akan dipidana paling lama 6 (enam) tahun penjara, dan didenda paling banyak 4 (empat) kali lebih besar jumlah pajak terutang yang belum atau kurang bayar.

Wajib pajak dengan penghasilan yang dikenakan PPh Pasal 21, jika tidak memiliki NPWP, akan dikenakan tarif 20% lebih besar dari tarif aslinya. Contoh: Seorang wajib pajak harusnya dikenakan Tarif Pajak

Penghasilan (PPh 21) sebesar 15%. Jika orang tersebut tidak memiliki NPWP, maka orang tersebut harus membayar lebih maha sebesar: 15% x 1,2 = 18%

(14)

Apakah NPWP Pribadi Ada Masa Berlaku atau Kapan Tanggal Kadaluarsa Kartu

NPWP Pribadi?

Boleh dibilang NPWP Pribadi berlaku seumur hidup. NPWP Pribadi hanya dapat dihapuskan, apabila Wajib Pajak sudah tidak memenuhi persyaratan subjektif dan/atau objektif sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan Perpajakan, seperti:

1. Seseorang telah meninggal dunia dan tidak meninggalkan warisan. 2. Seseorang telah meninggalkan Indonesia untuk selama-lamanya.

3. Seseorang memiliki lebih dari 1 NPWP, untuk menentukan NPWP yang digunakan sebagai sarana administratif pelaksanaan hak dan pemenuhan kewajiban perpajakannya.

4. Seseorang yang berstatus sebagai pengurus, komisaris, pemegang saham/pemilik dan pegawai yang diberikan NPWP, melalui pemberi kerja/bendahara pemerintah dan penghasilan netonya tidak melebihi penghasilan tidak kena pajak (PTKP).

5. Wanita yang memiliki NPWP dan menikah tanpa membuat perjanjian pemisahan harta dan penghasilan serta tidak ingin melaksanakan hak dan memenuhi kewajiban perpajakannya terpisah dari suaminya.

6. Wanita menikah yang memiliki NPWP berbeda dengan NPWP suami dan pelaksanaan hak dan pemenuhan kewajiban perpajakannya digabungkan dengan pelaksanaan hak dan pemenuhan kewajiban perpajakan suami.

7. Anak belum dewasa yang telah memiliki NPWP.

Kesimpulan: NPWP Pribadi Perlu Dimiliki Oleh Setiap Wajib Pajak Pribadi

Setiap wajib pajak pribadi harus memiliki NPWP Pribadi untuk mempermudah proses administrasi perpajakan. Anda dapat langsung ke kantor pajak untuk membuat dan mendaftarkan NPWP Pribadi.

Apakah Anda sudah memiliki NPWP pribadi?

Silakan ceritakan pengalaman Anda saat membuat NPWP Pribadi, terima kasih.

Sumber Referensi:

Website Resmi Dirjen Pajak – Pajak.go.id

Dian Puspa. Februari 2016. Kode Seri Pada NPWP.Online-Pajak.com – https://goo.gl/rzttuE Redaksi PajakBro.com. 2014. Syarat NPWP Wajib Pajak Orang Pribadi. PajakBro.com – https://goo.gl/HSJzWa

Sumber Gambar:

(15)

NPWP – https://goo.gl/2nnPRL

Formulir NPWP halaman 1, sumber: NPWPOnline.com – https://goo.gl/Tz5yjb Formulir NPWP halaman 2, sumber: NPWPOnline.com – https://goo.gl/LyOHT4

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Download Sekarang

Simpan

(16)

Apa Itu NPWP Pribadi dan Bagaimana Cara Membuat NPWP? Author Rating

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui ke-efektifan socio-sexual skill group training dalam menurunkan perilaku sosio-seksual yang tidak tepat pada tiga

Pada Metode Harga Jual Eceran, pembukuan yang berhubungan dengan barang dagangan diselenggarakan dan dinyatakan dalam dua macam harga, yaitu Harga Pokok dan Harga

Pelayanan pasien lanjut usia adalah rangkaian pelayanan pada pasien yang berusia 60 tahun keatas dengan satu atau lebih masalah kesehatan (multipatologi)

Hasil Analisis Tekanan Darah Diastolik Pre-test pada Kelompok Intervensi dan Kelompok Kontrol dengan Uji Mann-Whitney ... Hasil Analisis Tekanan Darah Sistolik Post-test

 Untuk fitur sudut dari sepuluh citra skeletonisasi yang diproses hanya citra skeletonisasi 5, 7 dan 8 menghasilkan banyak perhitungan fitur sudut yang termasuk

temperatur beton dan setting time beton pada perkerasan kaku yang menggunakan pemanfaatan air es dengan variasi suhu 5 o C, 10 o C, 15 o C, 20 o C dan 27 o C, sedangkan

"Stasiun Kyoto baru menandai awal dari era baru perkembangan bertingkat tinggi di kota." Tangga grand stasiun ini memiliki 171 langkah dan sering digunakan

Bagi peserta yang tidak dapat menunjukkan Kartu Peserta Ujian CPNS dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli/Surat Keterangan Perekaman Data Kependudukan asli, serta