Orientasi
Orientasi adalah proses perkenalan karyawan baru terhadap organisasi. Orientasi biasanya mulai dari tentang lokasi kantin sampai jenjang karir pada perusahaan yang dilakukan selama beberapa hari.
KOMPENSASI dan KEUNTUNGAN PENGERTIAN KOMPENSASI
Kompensasi merupakan balas jasa yang diberikan oleh organisasi / perusahaan kepada karyawan, yang dapat bersifat finansial maupun non finansial, pada periode yang tetap. Sistem kompensasi yang baik akan mampu memberikan kepuasan bagi karyawan dan memungkinkan perusahaan memperoleh, mempekerjakan, dan mempertahankan karyawan.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMPENSASI
Dalam pemberian kompensasi, terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhinya. Secara garis besar faktor-faktor tersebut terbagi tiga, yaitu tingkat upah/gaji, struktur gaji dan gaji individual
1. Tingkat upah/gaji
menyelenggarakan survei gaji, yaitu survei mengenai jumlah gaji yang diberikan bagi pekerjaan yang sebanding di perusahaan lain (untuk menjamin keadilan eksternal),Struktur gaji
2. Menejemen akan memutuskan tingkat gaji terhadap seluruh posisi di perusahaan Melalui evaluasi kerja untuk memastikan bayaran yang sesuai dengan pekerjaan yang bermacam-macam di perusahaan tersebut
3. Gaji individual
Terakhir perusahaan akan memutuskan gaji yang akan diterima oleh masing-masing karyawan
Masalah penting dalam manajemen kompensasi dengan kesempatan yang sama
adalah “Comparable worth” (nilai yang sebanding). Setiap jabatan yang mempunyai nilai yang sama bagi organisasi harus dibayar sama. Comparable worth berarti pambayaran yang sama untuk pekerjaan yang sama.
Jenis jenis kompensasi
1. Gaji per jam. Seorang karyawan dibayar per jam untuk setiap jam bekerja,
2. Gaji mingguan atau bulanan. Gaji adalah suatu bentuk balas jasa ataupun
penghargaan yang diberikan secara teratur kepada seorang pegawai atas jasa dan hasil kerjanya.
3. Komisi yaitu imbalan keuangan yang dibayarkan kepada pekerja yang diproduksinya melebihi standar yang ditetapkan sebelumnya.
4. insentif adalah memberikan upah/gaji berdasarkan perbedaan prestasi kerja
sehingga bisa jadi dua orang yang memiliki jabatan sama akan menerima upah yang berbeda, karena prestasinya berbeda, meskipun gaji pokoknya/dasarnya sama. 5. Lump sum adalah kontrak jasa atas penyelesaian seluruh pekerjaan yang
ditawarkan sesuai dengan persyaratan yang disepakati
6. Pembagian keuntungan yang didapat perusahaan kepada karyawan
IMBALAN KERJA
imbalan kerja (employee benefit) adalah seluruh bentuk imbalan/manfaat finansial yang biasanya didapatkan oleh karywan secara tidak langsung. Beberapa program yang termasuk dalam Benefits yaitu asuransi, program kesehatan, keamanan, keselamatan, dan
kesejahteraan umum.
jenis- jenis imbalan kerja
a. Jaminan Sosial / Social Security
Program asuransi sosial yang menyediakan perlindungan sosial atau perlindungan terhadap kondisi yang diakui sebagai kondisi sosial seperti kemiskinan, jaminan di hari tua, cacat fisik, pengangguran dan yang lainnya. Bentuk dari perlindungan ini dapat berupa asuransi. Jenis perlindungan yang paling baru saat ini adalah Medicare, yaitu program kesehatan yang
menyediakan asuransi kesehatan bagi karyawan yang biasanya diselenggarakan oleh pemerintah.
b. Kompensasi penganguran / Unemployment Compensation
Asuransi pekerjaan menyediakan pembayaran bagi karyawan yang kehilangan pekerjaan bukan karena kesalahan yang ia lakukan. Di negara-negara maju, pekerja umumnya memiliki benefit ini.
Kompensasi pekerja menyediakan tingkatan perlindungan finansial bagi karyawan yang mengeluarkan biaya kerena kecelakaan atau penyakit yang terjadi yang berhubungan dengan pekerjaan.
Program benefit yang flexible
Adalah kompensasi yang ditentukan diawl untuk kehidupan pribadi karyawan, kadang baginya waktu akan sama pentingnya dengan uang. Hal inilah yang menyebabkan banyak pegawai yang mengajukan benefit yang flexible,seperti telekomunikasi dari
rumah, flextime, dan pemadatan jam kerja.
TRAINING & DEVELOPMENT
Pelatihan (Training) adalah proses pendidikan jangka pendek dengan menggunakan prosedur yang sistematis dan terorganisir sehingga karyawan operasional belajar pengetahuan teknik pengerjaan dan keahlian untuk tujuan tertentu.
Pengembangan (development) merupakan proses pendidikan jangka panjang yang mengacu pada masalah staf dan personel dengan menggunakan prosedur yang sistematis dan terorganisir sehingga tenaga kerja manajerial mempelajari pengetahuan konseptual dan teoritis untuk tujuan umum.
METODE PENGEMBANGAN DAN PELATIHAN
On the Job
Peserta pelatihan langsung bekerja untuk meniru suatu pekerjaan dibawah bimbingan pengawas. Dapat juga menggunakan bagan, pedoman, contoh sederhana, demonstrasi dan lain-lain.
Simulation
Situasi atau kejadian yang ditampilkan semirip mungkin dengan situasi nyata tapi hany merupakan tiruan saja. Simulasi merupakan teknik untuk mencontohkan semirip mungkin terhadap konsep nyata dari pekerjaan yang akan dijumpai.
Metode kuliah diberikan dalam kelas. Pelatih mengajarkan teori-teori yang diperlukan dan peserta mencatat dan menginterpretasikan. Cenderung diterapkan dengan komunikasi searah.
Conference (rapat)
Pelatihan menggunakan makalah tertentu dan peserta training ikut berpartisipasi dalam memecahkan masalah di makalah tersebut. Ada interaksi aktif dar peserta dan pelatih sehingga ide saran bagi pengembangan perusahaan dapat optimal. Role playing
Teknik ini menekankan pada sandiwara, jadi beberapa peserta ditunjukan untuk memainkan peran dalam sebuah organisasi tiruan.
Evaluasi Pelatihan
Evaluasi pelatihan adalah suatu proses untuk menentukan kemajuan suatu program pelatihan dibandingkan dengan tujuan yang ingin dicapai.
Penilaian kinerja adalah kegiatan menajer untuk mengevaluasi perilaku prestasi kerja karyawan serta menetapkan kebijakan selanjutnya.