SINTAKS MEDIA PEMBELAJARAN, ALAT PERAGA
DAN ALAT BANTU
Rully Fauji (1501033)
Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) / Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) rullyfauji@upi.edu
Istilah media berasal dari bahasa Latin yang merupakan bentuk jamak dari "medium" yang secara harafiah berarti perantara/ pengantar. Makna umumnya adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan informasi dari sumber informasi kepada penerima informasi. Istilah media ini sangat populer dalam bidang komunikasi. Proses belajar mengajar pada dasamya juga merupakan proses komunikasi, sehingga media yang digunakan dalam pembelajaran disebut media pembelajaran. Media pembelajaran merupakan peralatan pendidikan yang digunakan untuk membantu komunikasi dalam pembelajaran (Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia nomor 24 tahun 2007).
Media pembelajaran dapat berupa alat peraga yang membantu dalam pembelajaran. Alat peraga adalah alat (benda) yang digunakan untuk memperagakan fakta, konsep, prinsip atau prosedur tertentu agar tampak lebih nyata/ konkrit. Alat bantu adalah alat (benda) yang digunakan oleh pembelajar untuk mempermudah tugas dalam mengajar. Semua istilah tersebut, dapat kita rangkum dalam satu istilah umum yaitu media pembelajaran (Wiratmojo dan Sasonohardjo)
Memilih media hendaknya tidak dilakukan secara sembarangan, melainkan didasarkan atas kriteria tertentu. Sintaks pemanfaatan media pembelajaran dapat dilakukan dengan memperhatikan kriteria dalam pembuatannya terlebih dahulu yaitu, 1) Tujuan Penggunaan 2) Sasaran pengguna 3) Karakteristik media 4) Waktu untuk Membuat Media 5) Biaya pembuatan 6. Ketersediaan Media atau sarana yang mendukung untuk menyajikannya di kelas. Pemanfaat media pembelajaran juga dilakukan dengan menentukan pilihan media yang akan kita gunakan, maka pada akhinya kita dituntut untuk dapat memanfaatkannya dalam proses pembelajaran sesuai prinsip pemanfaatan media yaitu, 1) Setiap jenis media, memiliki kelebihan dan kelemahan 2) Penggunaan beberapa macam media secara bervariasi memang diperlukan 3) Penggunaan media harus dapat memperlakukan pebelajar secara aktif.
Daftar Pustaka :
Widyaiswara, 1. http://juliwi.com/published/E0104/Paper0104_104-117.pdf. (Diakses 03 April 2017 pukul 09.40 WIB.)
Wahyunuhari, F. (2013). Pemanfaatan Media Pembelajaran dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Di Sekolah Dasar Negeri Se
Kecamatan Tepus Kabupaten Gunungkidul. Online : http://eprints.uny.ac.id