MK.SOSIOLOGI UMUM Tanggal : 23Februari 2015 Nama : Ainun Oktavia Dwi Sinta (A34140015) Ruang : CCR 1.10
“DRUG TRAFFICKER “ DARI CIANJUR Oleh :
Irfan Budiman,Rian Suryalibrata,dan Upik Supriyatun
Nama Asisten :
Adila Sabiliilaika(C34110057)
1.Ikhtisar
Raut wajah Merika Franola alias Ola, Jum’at pekan lalu tampak cerah . Vonis mati yang diketuk majelis hakim pimpinan Asep Iwan Irawan di Pengadilan Negeri Tangerang ,tiga hari sebelumnya ,seperti menguap.Wanita berkulit putih itu terlihat lebih tegar ketimbang terhukum mati lainnya.Jalan hidup Ola agaknya berliku. Setamat SMA di Cianjur,Jawa Barat ,dia merntau ke Jakarta dan menjadi disk joker. Dari pekerjaan itu , Ola beroleh anak . Ya, apalagi kalau bukan akibat hubungan intim dengan seorang pria. “Sebut saja Mr.X”,ucapnya. Untuk menghidupi anaknya Eka Prawira ,anaknya yang kini berusia tujuh tahun itu ,Ola bekerja sebagai disc joker di berbagai diskotek di puncak,Bogor , Bali dan Tanahabang Jakarta Pusat.
Pada Oktober 1997 ,dia bertemu dengan Tajudin ,pria asal Nigeria. Tajudin alias Tony mengaku berbisnis pakaian jadi.Mereka bertemu di apartemen Ola di bilangan Kampungbali , Jakarta Pusat.Ketika itu Tajudin sedang mencari temannya yang berpacaran dengan tetangga Ola . Tapi yang dicari tiada .Ola pun menawari Tony menunggu di kamarnya .Sejak
pertemuan itu hubungan Ola dan Tony semakin dekat.Sebulan kemuadian mereka berpacaran dan tinggal bersama di sebuah rumah kontrakan di kawasan Kebonsirih,Jakarta Pusat
.Beberapa bulan berjalan Ola hamil .
Dua sejoli itu lantas mengikat tali perkawinan di rumah orang tua Ola di Cianjur . Pada awal perkawinanya ,kehidupan mereka sangat bahagia .”Tajudin itu orangnya baik,kepada saya dan keluarga ,kami sama-sama beragama Islam “ ,tuturnya .Ternyata kebahagiaanya hanya sekejab. Soalnya , perangai asli Tony ringan tangan mulai muncul. Rosyati, seorang tetangganya di perumahan taman Yasmin ,Bogor ,sempat mendengar teriakan Ola sewaktu disiksa suaminya . Bersama dengan itu ,Ola mulai mengetahui sosok Tony sebenarnya . Ternyata bisnis pakaian jadi Cuma kedok Tajudin untuk mengambil hati Ola .
melakoni “bisnis” itu secara terpaksa . Yang pasti posisi Ola berangsur-angsur meningkat .Dia tak hanya jadi kurir tapi,sudah menjadi drug trafficker. Dari pekerjaan itu Ola mendapat penghasilan US$ 200 untuk sekali mengirim ke luar negeri. Karuan juga kehidupan Ola sejak itu melonjak,beberapa keluarga yang kesulitan meminta bantuan kepada Ola,diantaranya kedua sepupunya yaitu Rani Andiani 25 tahun dan Deni setia Maharwan ,28 tahun. Sebenarnya lakon Ola dan kedua sepupunya yang tertangkap itu Cuma bagian kecil dari kiprah Tony.
Disinyalir Tony merupakan anggota sindikat narkoba Internasional.Tony juga diduga berperan sebagai koordinator bagi sebagian warga Nigeria yang menjadi pengedar narkotik di Indonesia. Baru 12 Januari 2003 ,petualangan Ola berakhir di Bandara Soekarno Hatta Cengkareng.Di Cengkareng siang itu Rani dan Deni sebetulnya sudah berada di pesawat Cathay Pasific yang akan terbang ke London melalui Hongkong. Tapi polisi keburu menangkap mereka .
Ola sendiri dibekuk petugas di parkir mobil Bandara,beberapa saat setelah itu.Pada hari yang sama ,Tony sang suami bersama empat temannya tewas dalam baku tembak dengan polisi yang menyergap . Menurut Alex Bambang ,yang memimpin operasu penangkapan Ola dan sepupunya di cengkareng.Ola terhitung pemain sandiwara yang andal. Bahkan
berdasarkan penyelidikan polisi ,dunia hitam itu sudah digeluti Ola saat menjadi deejay ,sebelum menikah dengan Tony. Belakangan dugaan Alex dibenarkan pula oleh jaksa Mursidi dan hakim Asep.
2. Analisis
Parameter Analisis Teori singkat Keterangan Struktur Sosial Aktor sosial adalah orang-orang yang
berperan dalam masyarakat yang bertingkah laku memperhitungkan respon orang lain. Dalam kasus ini aktornya antara lain:
Merika Franola(Ola), Rani Andriani/ Melisa Aprilia (Rani), Tajudin (Tony), Rosyanti, Orang Tua Ola, Deni Setia Maharwan, Asep Iwan Irawan, Alex Bambang Riatmodjo, Mursidi.
e.Orang Tua g. Asep Iwan Irawan : mengadili kasus Ola. h. Alex Bambang Riatmodjo : menangkap
Tindakan Sosial Tindakan sosial adalah cara individu dan grup sosial mencoba membuat kehidupan sosialnya menjadi yang diinginkannya .Menurut Max Weber Tindakan sosial dibagi :
1.Tindakan rasional instrumental :yaitu tindakan yang dilakukan seseorang berdasarkan pertimbangan dan pilihan yang berhubungan dengan tujuan dan ketersediaan alat yang digunakan untuk mencapainya.
2.Tindakan rasional nilai : yaitu tindakan yang merupakan pertimbangan dan perhitungan yang sadar ,sementara tujuannya sudah ada dalam hubungannya dengan nilai-nilai individu yang bersifat absoluth.
3.Tindakan afektif (dipengaruhi emosi): Tindakan ini didominasi oleh perasaan
1.Tindakan rasional nilai : hal ini dapat dibuktikan Ola sebagai istri Tajudin sangat patuh dan taat kepada suaminya .
2.Tindakan afektif, hal ini dibuktikan : “Bahkan beberapa bulan
kemudian ,perlakuan Tony makin menjadi-jadi .Ia memukuli Ola hingga terjerembap ke lantai . Akibatnya ,Ola dirawat selama seminggu di Rumah Sakit Azra,Bogor.Namun perempuan 23 November 1970 itu mengaku tetap mencintai Tony”
atau emosi tanpa perencanaan yang sadar.
4.Tindakan Tradisional : yaitu tindakan yang didasarkan pada kebiasaan yang berlaku di dalam masyarakat.
di rumah orang tua Ola di Cianjur.
4.Tindakan rasional instrumental : untuk mencapai tujuannya, Tajudin mengajak serta Ola ,Rani,dan Deni untuk melancarkan bisnisnya . Integrasi
Fungsional
Integrasi Fungsional adalah kesaling-tergantungan di antara unsur-unsur dari sistem sosial,sebagaimana anggota tubuh manusia saling tergantung satu sama lain.
Dalam kasus ini terdapat hubungan saling
ketergantungan antara Tajudin sebagai bandar narkoba yang
membutuhkan jasa Ola sebagai pengedarnya ,selain itu kedua sepupu Ola Rani dan Deni mereka
membutuhkan bantuan Tajudin dalam mengatasi masalah ekonomi mereka, disamping itu tajudin juga membutuhkan jasa mereka dalam melancarkan
bisnisnya. Aras Fakta Sosial Aras adalah tingkatan . Ada beberapa
macam aras , antara lain: a.Aras Masyarakat :
yaitu aras yang mengkaji satuan satuan organisasi sosial terbesar yaitu masyarakat.
b.Aras Mikro :
yaitu bagaimana tindakan individual dalam hubungan dengan individu lainnya dalam kehidupan sehari-hari.
c.Aras masalah sosial : yaitu studi masalah-masalah sosial dalam masyarakat misalnya ,ketidakmelaratan,kemiskinan,da n perpecahan keluarga.
a.Aras Masyarakat : hal ini dapat dilihat pada kasus Ola yang mencakup pengedaran narkoba bahkan jalur lalu lintasnya sampai luar negeri.
b.Aras Mikro,hal ini dapat dibuktikan : “ Ternyata kebahagiaan hanya sekejab.Soalnya perangai asli Tony ringan tangan mulai muncul.”Ini bekas disudut rokok akibat Tony menyiksa saya”
c.Aras Masalah Sosial : hal ini dapat dilihat pada artikel di atas membahas tentang pengedaran narkoba.
1.Kutub Objektif : yaitu realitas sosial sebagai kumpulan tindakan-tindakan soaial individual yang dapat di ukur secara empiris dan secara positif dapat dinyatakan dengan angka (rate) sosial. Contoh : Dalam kasus diatas , Ola,Tajudin,Rani serta Deni dianggap bersalah melanggar hukum karena profesinya sebagai pengedar narkoba memberi dampak negatif bagi masyarakat.
2.Kutub Subjektif : yaitu realitas sosial sebagai suatu yang dijelaskan berdasarkan pemahaman dan makna yang diberikan oleh orang yang mengalami realitas tersebut .
