RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
N O
DX. KEPERAWATAN TUJUAN KRITERIA HASIL INTERVENSI RASIONAL
1. Perubahan pola tidur b/d perut yang semakin besar sesuai dengan usia kehamilan
Setelah dilakukan tindakan keperaanwat selama selama 45 menit
diharapkan pasien tidak mengalami gangguan tidur
Mengerti tentang pentingnya istirahat tidur
Melaporkan peningkatan rasa sejahtera dan perasaan segar.
1. Tinjau ualang kebutuhan perubahan tidur normal berkenaan dengan kehamilan, tentukan pola tidur saat ini
2. Kaji terhadap kejadian insomnia dan respon klien terhadap penurunan tidur. Anjurkan alat bantu untuk tidur seperti teknik relaksasi, membaca dan penurunan aktifitas sebelum istirahat
3. Perhatikan kesulitan bernafas. Anjurkan tidur pada posisi semi fowler
4. Rujuk klien untuk konseling bila kekurangan tidur atau kelelahan
mempengaruhi aktivitas kehidupan sehari-hari
1. Membantu mengidentifikasi kebutuhan untuk menetapkan pola tidur yang berbeda
2. Ansietas yang berlebihan kegembiraan, ketidak nyaman fisik, nokturia dan aktivitas janin dapat mempersulit tidur
3. Pada posisi recumbent,
pembesaran uterus serta organ abdomen menekan diafragma sehingga membatasi ekspansi paru. Penggunaan posisi semi fowler memungkinkan diafragma menurun, membantu
mengembangkan ekspansi paru optimal
4. Mungkin perlu bagi klien
2. Perubahan eliminasi urine b/d pembesaran uterus
Setelah dilakukan tindakan keperaanwat selama selama 45 menit diharapkan pasien menegerti tentang
perubahan pola eliminasi urine
Mengungkapkan pemahama tentang kondisi
Mengidentifikasi cara- cara mencegah statis urinarius dan edema jaringan
1. Berikan informasi tentang perubahan perkemihan sehun=bungan dengan trimester ke III
2. Anjurkan klien untuk melakukan posisi miring saat tidur. Perhatikan keluhan nokturia
3. Beriakn informasi mengenai perlunya masukan cairan 6-8 gelas/hari, penurunan masukan 2-3 jam sebelum istirahat dan penggunaan garam, makanan dan produk mengandung natrium dalam jumlah sedang.
4. Test urine midstream untukmemeriksa albumin
1. Memberikan klien memahami alsan fisiologi dari frekuensi berkemih dan nokturia.
Pembesaran uetrus trimester III. 2. Meningkatkan perfusi ginjal 3. Memperhatikan tingkat cairan dan
perfusi ginjal adekuat, yang mengurangi natrium diet untuk mempertahankan status isotonik 4. Dapat mengidentifikasi spasme
