• Tidak ada hasil yang ditemukan

IDENTIFIKASI RISIKO PADA PROYEK PEMBANGU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "IDENTIFIKASI RISIKO PADA PROYEK PEMBANGU"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

IDENTIFIKASI RISIKO PADA PROYEK

PEMBANGUNAN BANDARA HONGKONG

OLEH :

CATHERINE DELFANI NIM. 15012063 RIDHO SEPTIAN NIM. 25014303 DICKY ARISIKAM NIM. 25015003 WAHANA ADHI WIBOWO NIM. 25015015

EDI SLAMET NIM. 25015041

KARTIKA NR PUTRI NIM. 25015054 AHMAD SAQOWI AMIN NIM. 25015326

(2)

PROBLEM

DEFINITI

(3)

SKEMA ANALISA RISIKO

Lack of

information

Uncertainty

Decision making

Risk

Orientation towards

(4)

IDENTIFIKASI RISIKO

Identifikasi risiko pada Pembangunan Infrastruktur Bandara di Hongkong dapat dikelompokkan

dalam 3 fase, yaitu;

1. Fase Gagasan (1980)

2. Fase Perencanaan

3. Fase Pelaksanaan

(5)

TABEL IDENTIFIKASI RISIKO

Towards Future

Lack of

Information Uncertainty Decision Making Risiko Positif Risiko Negatif

1 Fase Gagasa n

(1980)

1.

Hongkong menjadi sentra niaga global

a. Sarana dan prasarana yang

dibutuhkan b. Daerah

rawan

terjadinya kecelakaan

a. Kebijakan Pemerintah China pasca penyerahan kekuasaan oleh Inggris b. Ketidakpastia

n Hongkong tetap mampu menjadi

sentra niaga global

c. Jaminan

keselamatan penerbangan

a. Pemban gunan bandara beserta elemen penduku ngnya b. Akan

menyele saikan proyek dalam 7 tahun

a.

Hongkong memiliki bandara berkapasita s besar

sehingga dapat

mendukung kegiatan sentral niaganya

a. Hongkong menjadi semakin padat dan sibuk

b. Durasi waktu hanya 7

tahun, shg berpotensi menimbulkan risiko

perencanaan yang kurang matang dan risiko

(6)

No Time (Centr al

Variab le)

Orientation Towards Future

Lack of Informatio n

Uncertainty Decision

Making Risiko Positif Risiko Negatif

2 Fase Perenc anaan

1.

Mengemban gkan sarana dan

prasarana transportasi udara

(bandara), termasuk semua elemen

pendukungn ya

a. Lokasi yang

strategis untuk pemban gunan bandara yang baru

a. Bentuk Kebijakan Pemerintah China pasca penyerahan kekuasaan oleh Inggris

a. Memban gun

bandara diatas laut b. Akan

menyele saikan proyek dalam 7 tahun

a.Hongkong memiliki bandara berkapasita s besar

sehingga dapat

mendukung kegiatan sentral niaganya

a. Hongkong menjadi semakin padat dan sibuk

b. Metode

konstruksiny a sulit

c. Durasi waktu hanya 7

tahun, shg berpotensi menyebabka n

(7)

No Time (Centr al

Variab le)

Orientation Towards Future

Lack of Informati on

Uncertaint

y Decision Making Risiko Positif Risiko Negatif

2 Fase diatas laut dengan

lokasi yang cukup jauh dari pusat kota

a. Pembangun an bandara beserta

sarana dan prasarana pendukung lainnya

seperti highway, railway, jembatan, tunnel, dan lain

sebagainya b. Proyek

harus

diselesaikan dalam 7

tahun

a.Hongkon g memiliki bandara berkapasit as besar sehingga dapat

mendukun g kegiatan sentral niaganya

a. Hongkong menjadi

semakin padat dan sibuk

b. Kondisi

topografi dan jenis tanah yang beragam mempersulit perencanaan bandara dan elemen

pendukungnya c. Durasi waktu

(8)

No Time (Centr al

Variab le)

Orientation Towards Future

Lack of Informati on

Uncertaint

y Decision Making Risiko Positif Risiko Negatif

3 Fase diatas laut (landisation)

a. Seperti apa

metode pelaksa dibangun dengan metode mengurug laut dengan berbagai alat yang cukup besar dan canggih b. Proyek akan

diselesaikan dalam waktu 7 tahun

a.Hongkon g memiliki bandara berkapasit as besar sehingga dapat

mendukun g kegiatan sentral niaganya

a. Hongkong menjadi

semakin padat dan sibuk

b. Apakah alat, teknologi serta material yang akan

digunakan available? c. Bagaimana

pengaruhnya terhadap

lingkungan? d. Durasi waktu

(9)

No Time (Centr al

Variab le)

Orientation Towards Future

Lack of Informati on

Uncertaint

y Decision Making Risiko Positif Risiko Negatif

3 Fase

dibawah laut

a. Seperti apa

metode pelaksa dibangun dengan metode

menenggela mkan box tunnel precast

dengan alat dan

teknologi yang

canggih

b. Proyek akan diselesaikan dalam waktu 7 tahun

a.Hongkon g memiliki bandara berkapasit as besar sehingga dapat

mendukun g kegiatan sentral niaganya

a. Hongkong menjadi

semakin padat dan sibuk

b. Apakah alat, teknologi serta material yang akan

digunakan available? c. Bagaimana

pengaruhnya terhadap

lingkungan? d. Durasi waktu

(10)

No Time (Centr al

Variab le)

Orientation Towards Future

Lack of Informati on

Uncertaint

y Decision Making Risiko Positif Risiko Negatif

3 Fase Pelaksa naan

3.

Pembanguna n jembatan kabel stay dengan span yang sangat panjang

serta

clearence yang sangat tinggi

sehingga dapat dilalui oleh kapal besar

b. Kekuata n

a. Jembatan dibangun dengan

berbagai alat yang cukup besar dan

teknologi yang canggih

b. Bagian bawah jembatan

dibuat jalur railway untuk menambah bobok

jembatan

c. Pemasangan kabel stay

menggunakan sistem on site fabrication

a.Hongk ong

memiliki bandara berkapa sitas besar sehingga dapat menduk ung

kegiatan sentral niagany a

a. Hongkong menjadi semakin padat dan sibuk

b. Apakah alat, teknologi

serta material yang akan digunakan available? c. Bagaimana

pengaruhnya terhadap

lingkungan? d. Angin yang besar dapat menyebabkan kegagalan

e. Waktu terbatas

(11)

No Time (Centr al

Variab le)

Orientation Towards Future

Lack of

Information Uncertainty Decision Making Risiko Positif Risiko Negatif

3 Fase

panjang dan terintegrasi dengan jalan dalam kota

a. Metode pelaksana annya? Alat dan teknologi apa yang digunakan ?

b. Bagaiman a

intekonek sinya

terhadap jalan

dalam kota yang eksisting? c. Bagaiman

a

ketersedia an lahan untuk

konstruksi highway?

a. Konstruksi highway dibangun dengan

berbagai alat yang cukup besar dan

teknologi yang canggih

b. Konstruksi highway semaksimal mungkin

memanfaatkan lahan yang

ada

c. Proyek akan diselesaikan dalam waktu 7 tahun

a.Hongk ong

memiliki bandara berkapa sitas besar sehingga dapat menduk ung

kegiatan sentral niagany a

a. Hongkong menjadi semakin padat dan sibuk

b. Apakah alat, teknologi

serta material yang akan digunakan available? c. Bagaimana

pengaruhnya terhadap

lingkungan? d. Apakah

metode kerjanya mudah

diterapkan? e. Waktu

terbatas

(12)

No Time (Centr al

Variab le)

Orientation Towards Future

Lack of

Information Uncertainty Decision Making Risiko Positif Risiko Negatif

3 Fase Pelaksa naan

5.

Pembanguna n Railway

a. Metode pelaksanaa nnya? Alat dan

teknologi apa yang digunakan? b. Intekoneksi

nya

terhadap jalan

eksisting? c. Ketersediaa

n lahan ? d. Mengingat

ini High Speed Train,

bagaimana teknologi yang

digunakann ya?

a. Bentu k

Kebija kan Peme rintah China

a. Konstruksi railway dibangun dengan

berbagai alat yang cukup besar dan

teknologi yang canggih

b. Menambah areauntuk jalan di bibir pantai dengan mengurug

c. Proyek akan diselesaikan dalam waktu 7 tahun

a.Hongk ong

memiliki bandara berkapa sitas besar sehingga dapat menduk ung

kegiatan sentral niagany a

a. Hongkong menjadi semakin padat dan sibuk

b. Apakah alat, teknologi

serta material yang akan digunakan available? c. Bagaimana

persiapan SDM sebagai operatornya? d. Bagaimana

pengaruhnya terhadap

lingkungan? e. Waktu

terbatas

(13)

LOGO

www.kelompok3.com

Thank You !

(14)

Definisi masalah

Sebagai bagian dari pusat perdagangan dunia, Bandara Hongkong tidak

memiliki kapasitas yang cukup sehingga perlu dibangun bandara baru

Bandara lama ditengah kota sangat berbahaya terhadap aktivitas penerbangan

karena banyak terdapat bangunan tinggi yang menghalangi/mengganggu akses

pesawat terbang.

Hongkong merupakan kota yang padat dan ramai, sehingga tidak mungkin

membangun bandara ditengah kota

Alternatifnya adalah membangun bandara tersebut diatas laut

Karena lokasi bandara jauh dari kota dan medan yang menghubungkannya

tidak rata sehingga perlu juga dibangun Jalan Tol, Terowongan, Jembatan & Rel

Kereta Api

Dari waktu normal 10 s/d 20 tahun, proyek tersebut harus diselesaikan dalam 7

Referensi

Dokumen terkait

Setelah siswa yang memiliki self esteem rendah tersebut diberikan layanan konseling kelompok dengan pendekatan rational emotive therapy terjadi peningkatan terhadap

Maka dapat disimpulkan bahwa asumsi pada alternatif 3 lebih efisien, karena waktu penyelesaian pekerjaan yang sama dan biaya yang dibutuhkan pun lebih hemat

• ALAT DAN BAHAN: SAMA DENGAN ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMASANG PEMBALUT PADA LUKA HANYA DITAMBAH GUNTING ANGKAT JAHITAN... PROSEDUR KERJA: •

Seiring berkembangnya usaha budidaya ikan di karamba jaring apung laut maupun di tambak terdapat pula beberapa masalah yang sering mengganggu sehingga menghambat

Sebagaimana rumusan masalah yang telah dijelaskan pada bagian “Pendahuluan” kemudian dilakukan proses perancangan ulang akhirnya didapat seperti dalam “Hasil dan

Pada simulasi uji perbandingan tiga pengendali, tanpa kendali, PID dan neuro fuzzy menunjukkan pada pengendali neuro fuzzy, respon sistem pada detik ke 8, settling

Perbandingan massa dan kadar unsur dalam suatu senyawa dapat ditentukan dari rumus molekulnya.. m.Ar Ba x massa AmBn

koordinasi penyusunan bahan kebijakan teknis seksi pembinaan dan penindakan terhadap aparatur Satuan Polisi Pamong Praja meliputi fasilitasi, koordinasi dan