• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN TUGAS CISCO PACKET TRACER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "LAPORAN TUGAS CISCO PACKET TRACER"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN

TUGAS CISCO PACKET TRACER

MATA KULIAH JARINGAN KOMPUTER

Dosen : Herry Priyanto ST, MT

(2)

A. TUJUAN

Tujuan dilakukannya praktikum mata kuliah Jaringan Komputer dengan menggunakan software ‘Cisco Packet Tracer’ ini adalah sebagai berikut :

1. Memahami tentang Jaringan Komputer dan Implementasinya

2. Memahami penggunaan software jaringan khususnya, software ‘Cisco Packet Tracer’

3. Memahami tentang topologi topologi Jaringan Komputer

4. Mensimulasikan konfigurasi sebuah jaringan pada kehidupan nyata

B. ALAT DAN BAHAN

Alat dan Bahan yang diperlukan dalam praktikum Jaringan Komputer ini adalah :

1. Sebuah PC atau Laptop

(3)

C. LANDASAN TEORI

1. ROUTER

Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI. Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan

penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).

Sebagai ilustrasi perbedaan fungsi dari router dan switch merupakan suatu jalanan, dan router merupakan penghubung antar jalan. Masing-masing rumah berada pada jalan yang memiliki alamat dalam suatu urutan tertentu. Dengan cara yang sama, switch menghubungkan berbagai macam alat, dimana masing-masing alat memiliki alamat IP sendiri pada sebuah LAN

Router sangat banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, dan router jenis itu disebut juga dengan IP Router. Selain IP Router, ada lagi AppleTalk Router, dan masih ada beberapa jenis router lainnya. Internet merupakan contoh utama dari sebuah jaringan yang memiliki banyak router IP.

Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah

(4)

Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang

menggunakan media yang berbeda (seperti halnya router wireless yang pada umumnya selain ia dapat menghubungkan komputer dengan menggunakan radio, ia juga mendukung penghubungan komputer dengan kabel UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.

Router juga dapat digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah layanan

telekomunikasi seperti halnya telekomunikasi leased line atau Digital Subscriber Line (DSL). Router yang digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah koneksi leased line seperti T1, atau T3, sering disebut sebagai access server. Sementara itu, router yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal ke sebuah koneksi DSL disebut juga dengan DSL router.

Router-router jenis tersebut umumnya memiliki fungsi firewall untuk melakukan penapisan paket berdasarkan alamat sumber dan alamat tujuan paket tersebut, meski beberapa router tidak memilikinya. Router yang memiliki fitur penapisan paket disebut juga dengan packet-filtering router. Router umumnya memblokir lalu lintas data yang dipancarkan secara broadcast sehingga dapat mencegah adanya broadcast storm yang mampu memperlambat kinerja jaringan.

CARA KERJA ROUTER

Fungsi utama Router adalah merutekan paket (informasi). Sebuah Router memiliki kemampuan Routing, artinya Router secara cerdas dapat mengetahui kemana rute perjalanan informasi (paket) akan dilewatkan, apakah ditujukan untuk host lain yang satu network ataukah berada di network yang berbeda.

Jika paket-paket ditujukan untuk host pada network lain maka router akan

(5)

2. SWITCH

Switch merupakan perangkat jaringan yang bekerja pada OSI Layer 2, Data Link Layer. dia bekerja sebagai penyambung / concentrator dalam Jaringan. Switch mengenal MAC

Adressing shingga bisa memilah paket data mana yang akan di teruskan ke mana.

Dan switch ini digunakan sebagai repeater/penguat. Berfungsi untuk menghubungkan kabel-kabel UTP ( Kategori 5/5e ) komputer yang satu dengan komputer yang lain. Dalam switch biasanya terdapat routing, routing sendiri berfungsi untuk batu loncat untuk melakukan koneksi dengan komputer lain dalam LAN.

Switch jaringan (atau switch untuk singkatnya) adalah sebuah alat jaringan yang melakukan bridging transparan (penghubung segementasi banyak jaringan dengan forwarding berdasarkan alamat MAC).

Switch jaringan dapat digunakan sebagai penghubung komputer atau router pada satu area yang terbatas, switch juga bekerja pada lapisan data link, cara kerja switch hampir sama seperti bridge, tetapi switch memiliki sejumlah port sehingga sering dinamakan multi-port bridge.

Switch dapat dikatakan sebagai multi-port bridge karena mempunyai collision domain dan broadcast domain tersendiri, dapat mengatur lalu lintas paket yang melalui switch jaringan.

Cara menghubungkan komputer ke switch sangat mirip dengan cara menghubungkan komputer atau router ke hub. Switch dapat digunakan langsung untuk menggantikan hub yang sudah terpasang pada jaringan.

(6)

CARA KERJA SWITCH

Cara Kerja Switch yaitu menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan. Switch memeriksa satu persatu paket untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket tersebut dan mencegahnya agar tidak mengganggu jaringan. Switch mengalokasikan bandwidth secara penuh untuk setiap portnya. Komputer pengguna akan selalu memiliki bandwidth secara penuh seberapapun komputer yang ada. Switch bekerja di lapisan Data Link dan Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri. Switch melakukan transmisi secara 2 arah (Full duplex).

3. SERVER

Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar, juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan atau network operating system.

Server juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya, seperti halnya berkas atau alat pencetak (printer), dan memberikan akses kepada workstation anggota jaringan.

Umumnya, di atas sistem operasi server terdapat aplikasi-aplikasi yang menggunakan arsitektur klien/server. Contoh dari aplikasi ini adalah DHCP Server, Mail Server, HTTP Server, FTP Server, DNS Server dan lain sebagainya. Setiap sistem operasi server umumnya membundel layanan-layanan tersebut atau layanan tersebut juga dapat diperoleh dari pihak ketiga. Setiap layanan tersebut akan merespons terhadap request dari klien.

Sebagai contoh, klien DHCP akan memberikan request kepada server yang menjalankan server DHCP; ketika sebuah klien membutuhkan alamat IP, klien akan memberikan

(7)

Contoh sistem operasi server adalah Windows NT 3.51, dan dilanjutkan dengan Windows NT 4.0. Saat ini sistem yang cukup populer adalah Windows 2000 Server dan Windows Server 2003, kemudian Sun Solaris, Unix, dan GNU/Linux.

Server biasanya terhubung dengan client dengan kabel UTP dan sebuah Network Card. Kartu jaringan ini biasanya berupa kartu PCI atau ISA.

Fungsi server sangat banyak, misalnya untuk situs internet, ilmu pengetahuan, atau sekedar penyimpanan data. Namun yang paling umum adalah untuk mengkoneksikan komputer client ke Internet.

4. WIRELESS ACCESS POINT / ACCESS POINT

Access Point adalah sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi dan menerima sinyal ke dan dari clients remote. Dengan access points (AP) clients wireless bisa dengan cepat dan mudah untuk terhubung kepada jaringan LAN kabel secara wireless. Wireless Access Point (WAP/AP) adalah alat yang digunakan untuk menghubungkan alat-alat dalam suatu jaringan, dari dan ke jaringan Wireless.

Access point, akses point, disingkat dengan AP. Suatu tempat yang menjadi pusat dari beberapa koneksi terhubung. Alat ini juga dikenal dengan Cross Box. Jika dilihat dari sudut pandang koneksi telepon, Access Point adalah suatu box tempat dimana kabel telepon dari pelanggan telepon terkoneksi.

Access Point berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan (Network).

Wireless Access Point. Seperti juga namanya WAP berfungsi untuk mengakses jaringan yang ada di daerah internal dari sebuah Jaringan LAN. Contohnya dalam jaringan lokal atau LAN kita membuat penamaan IP 192.168.0.1 otomatis dalam access point kita akan

(8)

Hotspot merupakan salah satu penerapan WIreless Acces Point yang paling umum, dimana klien nirkabel dapat terhubung ke internet tanpa memperhatikan jaringan tertentu yang telah mereka sambungkan saat itu. Di kota kota besar atau di daerah tertentu hotspot umumnya disediakan dalam rumah makan, perpustakaan, stasiun, atau daerah publik lainnya yang

memungkinkan banyak orang untuk dapat terus tersambung ke jaringan internet.

CARA KERJA ACCESS POINT

Wireless Access Point pada dasarnya bekerja pada teknologi sirkuit yang dibuat oleh komputer pribadi Anda, router dan perangkat jaringan nirkabel seperti wireless access point. Ini mulai bekerja ketika mengaktifkan sistem operasi Anda dan kemudian menghubungkannya dengan jaringan nirkabel dan ketika anda masukkan URL dalam jendela browser Anda yang mendukung wireless access point Anda.

Kemudian langkah ini informasi terhadap server gerbang jalan WAP, tempat pengolahan atau menerjemahkan data yang dilakukan. Ini gerbang WAP Server cara menerjemahkan data dari format sederhana untuk HTTP formatr dan setelah terjemahan mengirimkannya ke situs web dengan bantuan router yang terhubung.

Ketika situs web menerima data yang diterjemahkan, ia akan mengubahnya menjadi dokumen HTML, di sini mengirim dokumen ini lagi ke server wireless access point yang mengubah dokumen ke format baru, kali ini format akan WML.

Kemudian data ini dikonversi dengan bantuan router kirim ke antena terdekat. Sekarang dengan bantuan antena radio gelombang melanjutkan routing data diterjemahkan dan

(9)

D. LANGKAH KERJA

1. SIMULASI MEMBUAT JARINGAN SEDERHANA

(10)
(11)

4. Click pada tab Desktop sehingga muncul tampilan sebagai berikut

5. Click pada tab IP Configuration, untuk mengatur alamat IP pada PC 0

(12)
(13)

8. Lakukan hal serupa pada PC 1 tetapi dengan konfigurasi alamat IP yang berbeda dengan PC 0, tetapi Subnet Mask nya biarkan sama. Selain itu tetap kosongkan kolom Default Gateaway dan DNS server

(14)

10.Untuk melakukan testing pada jaringan tersebut, kita dapat melakukan “ping”

11.Caranya dengan double clik salah satu dari dua PC (antara PC 0 atau PC 1) dan clik pada tab Desktop (Seperti pada langkah 4)

12.Kemudian pilih tab Command Prompt dan akan muncul jendela seperti di bawah ini

(15)

2. SIMULASI MEMBUAT JARINGAN NIRKABEL SEDERHANA

(16)

2. Double click pada PC 0, dan matikan PC 0 dengan menekan tombol power

3. Setelah device PC0 dimatikan, ganti module (network interface) default Fast-Ethernet (kabel) menjadi module untuk menerima sinyal wireless (nirkabel) bernama Linksys- WMP300N. Pada gambar , lokasi module ditandai dengan kotak warna hijau. Caranya

(17)

4. Setelah module telah dibuang, pada list modules sebelah kiri, drag n drop Linksys-WMP300N menuju tempat module sebelumnya terpasang. Sehingga network interface PC0 sekarang adalah WLAN Card, dan siap untuk menerima paket di jaringan pada medium wireless.

5. Masih di jendela properties PC0, Lanjutkan ke tab Config. Pada menu sebelah kiri bagian Interface, klik Wireless. Cari field bertuliskan IP Configuration dan pada radio button, pilih Static. Isikan IP address untuk PC0 menjadi 192.168.123.1 subnet mask

255.255.255.0. Ilustrasi langkah 5 ini akan terlihat seperti gambar berikut ini

(18)

7. Jika konfigurasi pada kedua workstation sudah dilakukan, PC0 sudah terkoneksi dengan PC1 melalui jaringan nirkabel. Hasilnya bisa dilihat pada gambar.

8. Untuk menguji koneksi antara dua node tersebut menggunakan utilitas “ping”. Untuk

(19)

9. Lakukan “ping” dengan cara mengetikkan: ping [ip_address_tujuan]

Untuk melakukan ping menuju PC1 yang memiliki IP address 192.168.123.2 adalah dengan cara mengetikkan: ping 192.168.123.2

Dari hasil perintah yang anda lakukan akan dihasilkan output seperti ini:

(20)

1. Persiapan simulasi server HTTP dalam contoh ini adalah dengan menggunakan 1 buah workstation dan 1 server yang terhubung langsung dengan kabel --tipe cross-- sehingga terlihat seperti gambar di bawah ini

2. Lakukan konfigurasi IP address pada PC0 seperti yang telah dijelaskan di bagian

sebelumnya (SIMULASI MEMBUAT JARINGAN SEDERHANA).

3. Lakukan konfigurasi IP address pada Server0. Langkah-langkah mengkonfigurasi IP address untuk tipe Server-PT pada Cisco Packet Tracer sama dengan workstationnya (PC-PT).

(21)

dengan cara mengubah script HTML yang ada sesuka anda. Ilustrasi konfigurasi bisa dilihat di gambar di bawah ini.

5. Untuk melakukan browsing pada HTTP, Double-klik PC0 sehingga muncul jendela properties PC0. Pilih tab Desktop.

6. Pada daftar menu, pilih Web Browser. Ketika jendela web browser muncul, ketikkan IP address Server0/Server HTTP (192.168.123.2) di field URL. Sesaat setelah itu akan dihasilkan tampilan halaman web pada Server0 di web browser PC0. Gambar ini memperlihatkan hasil akhirnya.

4. SIMULASI MEMBUAT SERVER DHCP PADA JARINGAN

(22)

b. Klik Server0, Pilih tab Config. Pada menu Interface, pilih Fast-Ethernet. Pada bagian IP Configuration, isikan dengan IP address server, contoh 192.168.123.1 dan subnet mask 255.255.255.0.

(23)
(24)

e. Hasil akhir.

(25)

a. S i m u l a s i

server DHCP dalam contoh ini adalah dengan menggunakan 1 workstation, 1 switch, dan 2 server

(26)

- Pada Server0: IP Address 192.168.123.1 dan Subnet Mask 255.255.255.0

(27)
(28)

d. Lakukan konfigurasi IP (statik) sebagai berikut:

(29)
(30)

f. Klik Server1 hingga muncul jendela properties Server1. Pada menu Services, pilih DNS. Pastikan service DNS pada radio button adalah On. Pada field domain name isi dengan nama domain tertentu. Misalnya: ptkkeren.com. Pada field IP address isi dengan IP address

(31)
(32)

di web browser PC0. Gambar 13 memperlihatkan hasil akhirnya.

(33)

6. SIMULASI ROUTING (INTERCONNECT-NETWORK)

1. Persiapan simulasi routing dalam contoh ini adalah dengan menggunakan 2 workstation, 2 switch, dan 1 router sehingga terlihat seperti gambar berikut.

(34)

3. Double-klik Router0 hingga muncul jendela properties Router0. Pilih tab Config. Pada menu sebelah kiri, klik FastEthernet0/0 (di bawah judul submenu Interface) untuk

melakukan konfigurasi IP address pada interface 1 Router0. Isikan IP address yang sesuai dengan network address yang terhubung secara fisik dengan interface tersebut Misalkan FastEthernet0/0 terhubung secara fisik ke network address 192.168.1.0, maka

(35)
(36)
(37)

Referensi

Dokumen terkait

SIMULASI MEMBANGUN JARINGAN KOMPUTER DENGAN CISCO PACKET TRACER\.

Packet Tracer adalah software simulator alat-alat jaringan Cisco yang sering digunakan sebagai media pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam bidang penelitian simulasi

data center dan VLAN office hanya di berikan satu port , jika ada frame broadcast yang melalui switch tersebut maka semua Komputer yang terhubung dalam jaringan akan

Perangkat Internet of Things yang dibutuhkan yaitu Server Gateway sebagai pusat kendali dari Internet of Things, Switch digunakan untuk menghubungkan perangkat jaringan Komputer

Packet Tracer adalah simulator alat-alat jaringan Cisco yang sering digunakan sebagai media pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam bidang penelitian simulasi jaringan

Contohnya pada devices router dengan server (atau devices yang lain) : seret router dan server ke lembar kerja di cisco packet tracer, kemudian kita klik dua kali pada

dengan komputer yang kedua, dengan kata lain ini hanya dua computer saja. Untuk memulaimembuat jaringan peer to peer, buka aplikasi Packet Tracer. Kemudian

Penerapan pendekatan saintifik pada mata pelajaran sistem komputer kelas X Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa dengan mengacu pada nilai