REKOMENDASI HASIL AUDIT VLK

(1)

tropical Rainforest International Certification

zzzz TROPICAL RAINFOREST INTERNATIONAL CERTIFICATION

Rekomendasi Hasil Audit VLK FRM 3.05

Rev. 0 1 of 2

REKOMENDASI HASIL AUDIT VLK

Nomor Organisasi Skema Jenis Audit Nomor Audit

VLK-0001 VLK IUIPPHK

kapasitas ≤6000 m3/tahun

Audit Sertifikasi 01

Nama Organisasi _{: UD. Barokah}

Ruang Lingkup Audit : VLK pada IUIPHHK kurang dari 6.000 dan IUI kurang dari 500 juta

Tanggal Pelaksanaan Audit : 28-29 Januari 2016

Nama Tim Audit :

Hananto Maryan Wiguna (Lead Auditor) Ahmad Zakie Mubarok (Auditor)

Nama MR Organisasi : Kusma Fatkha

Rekomendasi Audit Sertifikasi1)_:

Seluruh kriteria telah memenuhi standar sistem verifikasi legalitas kayu. Sistem Verifikasi Legalitas Kayu telah diterapkan dan sesuai dengan standar penilaian yang dipersyaratkan

Tindakan perbaikan telah dilakukan oleh Unit Manajemen secara efektif untuk menanggapi laporan ketidaksesuaian

Tindakan perbaikan tidak dilakukan oleh unit manajemen hingga batas waktu yang telah ditetapkan.

Unit Manajemen telah memenuhi/tidak memenuhi3) persyaratan skema Verifikasi Legalitas Kayu. Unit Manajemen direkomendasikan/tidak direkomendasikan3) untuk diberikan Sertifikat Legalitas Kayu. Rekomendasi Audit Penilikan/Surveillance/Khusus2) :

Sistem Verifikasi Legalitas Kayu masih diterapkan secara baik dan sesuai dengan standar penilaian yang dipersyaratkan

Sistem Verifikasi Legalitas Kayu tidak diterapkan secara baik dan sudah tidak sesuai dengan standar penilaian yang dipersyaratkan

Unit Manajemen masih memenuhi/tidak memenuhi3) persyaratan skema Verifikasi Legalitas Kayu. Sertifikat Legalitas Kayu direkomendasikan untuk tetap berlaku/dibekukan/dicabut3).

Keterangan :

1) Diisi hanya untuk audit sertifikasi/resertifikasi 2) Diisi hanya untuk audit penilikan/surveillance/khusus 3) Coret yang tidak perlu

(2)

tropical Rainforest International Certification

zzzz TROPICAL RAINFOREST INTERNATIONAL CERTIFICATION

Rekomendasi Hasil Audit VLK FRM 3.05

Rev. 0 2 of 2

Tindakan Jabatan Nama Tandatangan Tanggal

Direkomendasikan oleh Lead Auditor Hananto Maryan Wiguna

1 Februari 2016

Diverifikasi Oleh Verifikator Dyah Ayu Satiti

1 Februari 2016

Persetujuan Technical Review

Nama Jabatan Ya/Tidak Tanda

Tangan Tanggal

Hendy Saputra Direktur Utama Ya 2 Februari

(3)

(4)

TROPICAL RAINFOREST INTERNATIONAL

CERTIFICATION (TRIC)

(Resume Hasil Audit)

Sertifikasi

VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

IUIPHHK

UD. BAROKAH

(5)

zzzz

TROPICAL RAINFOREST INTERNATIONAL CERTIFICATION

UD. BAROKAH _{Halaman 2 dari 12}

IDENTITAS LV-LK

a. Nama Lembaga : PT. Tropical Rainforest International Certification

b. Nomor Akreditasi : LVLK-022-IDN

c. Alamat : Villa Seturan Indah Kavling C-2, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta

d. Nomor Telepon : (0274) 487862 Nomor Fax : (0274) 487862

E-mail : [email protected] g. Direktur : Hendy Saputra

h. Standar : Lampiran 2.6 Peraturan Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan Nomor P.14/VI-BPPHH/2014 tentang Standar Verifikasi Legalitas Kayu Pada pemegang IUIPHHK kapasitas ≤ 6.000 m3/tahun dan IUI dengan nilai investasi ≤ 500 juta.

i Tim Auditor : 1. Hananto Maryan Wiguna (Lead Auditor) 2. Ahmad Zakie Mubarrok (Auditor)

j Tim Pengambil Keputusan : Hendy Saputra

RESUME HASIL AUDIT SERTIFIKASI

SISTEM VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

(6)

zzzz

IDENTITAS AUDITEE

a. Nama Pemegang Izin : UD. Barokah b. Nomor dan tanggal Izin

Usaha Industri (IUI)

: 522.36/14/IUIPHHK/BPMD/12/2014 tanggal 16 Desember 2014

c. Kapasitas Izin Produksi/ Terpasang

: Kayu Gergajian (1.200 m3/tahun)

d. Alamat Kantor/Industri : Sumpet RT01 RW 04 Kepil. Wonosobo, Jawa Tengah

e. Nomor Telepon : - Nomor Fax : -

E-mail : -

f. Pengurus : Rusyanto (Direktur)

RINGKASAN TAHAPAN

Tahapan

Waktu

Ringkasan Catatan

Konsultansi Publik (bila dibutuhkan)

- -

Pertemuan Pembukaan Tanggal 28-01-2016

Jam 08.00-09.00

Penjelasan tujuan kegiatan verifikasi, tahapan audit, susunan tim auditor, kewenangan audit, ruang lingkup verifikasi, metodologi verifikasi, mekanisme dan prosedur serta rencana kerja.

Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan

Tanggal 28 s/d 29–01-2016

Melakukan verifikasi dokumen legalitas perusahaan, pengecekan dokumen bahan baku, produksi dan ekspor serta observasi lapangan (uji petik).

Pertemuan Penutupan Tanggal 29–01 -2016

Jam 15.00-16.00

Penjelasan hasil verifikasi lapangan, kegiatan pasca verifikasi lapangan dan penutupan.

Pengambilan Keputusan Tanggal 15-02-2016

Melakukan review hasil verifikasi lapangan, memutuskan kelulusan untuk penerbitan Sertifikat Legalitas Kayu.

(7)

zzzz

RESUME HASIL PENILAIAN

Prinsip, Kriteria, dan

Indikator Verifier Nilai Justifikasi

Prinsip 1. Pemegang izin usaha mendukung terselenggaranya perdagangan kayu yang sah

Kriteria 1.1. Unit usaha dalam bentuk : (a) industri pengolahan memiliki ijin yang sah, dan (b) eksportir produk olahan memiliki izin yang sah

1.1.1 Unit usaha adalah produsen yang memiliki ijin yang sah

a. Akte pendirian perusahaan

dan/atau perubahan terakhir

TA

UD. Barokah tidak berbentuk PT atau CV, jadi tidak perlu menggunakan Akta Pendirian.

b. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)

atau Izin

Perdagangan yang tercantum dalam Izin Industri

M UD Barokah memiliki Izin Usaha Perdagangan yang masih berlaku sesuai dengan kegiatan usahanya.

c. Izin HO (izin gangguan

lingkungan sekitar industri)

M UD. Barokah memiliki izin HO (izin gangguan lingkungan sekitar industri) yang masih berlaku sesuai dengan ruang lingkup usahanya.

d. Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

M UD. Barokah memiliki Tanda Daftar Perusahaan (TDP) yang masih berlaku dan sesuai dengan kegiatan usahanya.

e. NPWP Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

M UD. Barokah memiliki NPWP (9 digit awal), SKT dan/atau SPPKP dan sesuai dengan dokumen lainnya. f. Dokumen Lingkungan Hidup (UKL-UPL/ SPPL/ SIL/DELH/Dokumen Lingkungan Hidup lain yang setara)

M UD. Barokah memiliki dokumen lingkungan hidup yang lengkap dan sah sesuai dengan kegiatan usahanya.

g. IUIPHHK, Izin Usaha Industri (IUI) atau Izin Usaha Tetap (IUT)

M UD Barokah memiliki izin IUIPHHK yang diterbitkan oleh instansi yang berwenang dan sesuai dengan dokumen terkait lainnya.

h. Rencana

Pemenuhan Bahan Baku Industri (RPBBI) untuk IUIPHHK

M UD. Barokah telah menyusun RPBBI rev.1 dan telah dilaporkan kepada Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemerintah Kab. Wonosobo.

(8)

zzzz

kayu olahan adalah eksportir yang memiliki izin yang sah, berupa eksportir produsen.

Terdaftar Produk Industri Kehutanan (ETPIK).

selama periode audit dan tidak terdaftar sebagai eksportir

Kriteria 1.2. Importir kayu dan produk kayu 1.2.1. Importir adalah

importir yang memiliki ijin yang sah

Dokumen Pengakuan/ pengenal sebagai importir

TA

UD. Barokah tidak melakukan impor bahan baku selama periode audit dan tidak terdaftar sebagai importir. 1.2.2. Importir memiliki

sistem Uji Tuntas (due diligence)

Panduan / pedoman / prosedur pelaksanaan sistem uji tuntas (due diligence) importir

TA UD. Barokah tidak melakukan impor bahan baku selama periode audit Kriteria 1.3. Unit usaha dalam bentuk kelompok

1.3.1. Kelompok memiliki akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen pembentukan kelompok Akte notaris pembentukan kelompok atau dokumen akte pembentukan kelompok

TA UD. Barokah tidak berbentuk Kelompok atau anggota Kelompok

Prinsip 2. Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin keterlacakan kayu dari asalnya

Kriteria 2.1. Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku (termasuk kayu impor) dan hasil olahannya

2.1.1. Unit usaha mampu membuktikan bahwa bahan baku yang diterima berasal dari sumber yang sah

a. Kontrak suplai bahan baku dan/atau dokumen jual beli

M UD. Barokah melakukan pembelian bahan baku dengan skema Purchasing Order kepada supplier yang telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. b. Berita acara pemeriksaan yang ditandatangani oleh petugas kehutanan yang berwenang, untuk penerimaan kayu bulat dari hutan negara, dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah

TA Seluruh Penerimaan bahan baku UD. Barokah pada periode Oktober s/d Desember 2015 adalah berupa kayu bulat sengon yang berasal dari hutan hak, dan tidak terdapat penerimaan kayu bulat yang berasal dari hutan Negara

c. Berita acara serah terima kayu dan/atau bukti serah terima kayu selain kayu bulat dari hutan negara, dilengkapi dengan

M Seluruh Penerimaan bahan baku di UD. Barokah telah dilengkapi dengan Berita acara serah terima kayu yang sesuai dengan ketentuan berlaku.

(9)

zzzz

dokumen angkutan hasil hutan yang sah d. Dokumen angkutan

hasil hutan yang sah

M UD. Barokah melakukan pembelian bahan baku kayu bulat dengan dilengkapi dokumen angkutan sesuai ketentuan yang berlaku.

e. Nota dan Dokumen

Keterangan (Berita acara dari petugas kehutanan

kabupaten/kota atau dari Aparat Desa/Kelurahan) yang dapat menjelaskan asal usul untuk kayu bekas/hasil

bongkaran, serta DKP

TA Seluruh Penerimaan bahan baku UD. Barokah adalah berupa kayu bulat sengon, dan tidak terdapat penerimaan berupa kayu bekas/hasil bongkaran.

f. Dokumen angkutan berupa Nota untuk kayu limbah industri

TA Seluruh Penerimaan bahan baku UD. Barokah adalah berupa kayu bulat dengan jenis sengon, dan tidak terdapat penerimaan berupa kayu limbah Industri.

g. Dokumen LK/ S-PHPL yang dimiliki pemasok dan/atau DKP dari pemasok

M Seluruh penerimaan kayu UD. Barokah periode Oktober s/d Desember 2015 adalah berupa kayu bulat jenis sengon yang dilengkapi dengan dokumen Nota Angkutan. Sesuai Permenhut 21 tahun 2015 Pasal 11 disebutkan bahwa Nota Angkutan sudah melekat dengan dokumen DKP sehingga telah memenuhi norma penilaian.

h. Dokumen

pendukung RPBBI

M UD. Barokah telah menyusun dokumen RPBBI didukung dengan dokumen sumber bahan baku yang sesuai, dan telah dilaporkan ke Dinas Kehutanan Kab. Wonosobo.

. 2.1.2. Importir mampu

membuktikan bahwa kayu yang diimpor berasal dari sumber yang sah

a. Pemberitahuan Impor Barang (PIB)

TA UD. Barokah pada periode Oktober s/d Desember 2015, tidak terdapat pembelian dan pengolahan kayu yang berasal dari kayu impor. Seluruh bahan baku kayu yang

(10)

zzzz

digunakan adalah kayu bulat jenis sengon yang berasal dari hutan hak. b. Bill of Lading (B/L) TA UD. Barokah pada periode Oktober

s/d Desember 2015, tidak terdapat pembelian dan pengolahan kayu yang berasal dari kayu impor. Seluruh bahan baku kayu yang digunakan adalah kayu bulat jenis sengon yang berasal dari hutan hak. c. Packing List (P/L) TA UD. Barokah pada periode Oktober

s/d Desember 2015, tidak terdapat pembelian dan pengolahan kayu yang berasal dari kayu impor. Seluruh bahan baku kayu yang digunakan adalah kayu bulat jenis sengon yang berasal dari hutan hak. d. Invoice TA UD. Barokah pada periode Oktober

s/d Desember 2015, tidak terdapat pembelian dan pengolahan kayu yang berasal dari kayu impor. Seluruh bahan baku kayu yang digunakan adalah kayu bulat jenis sengon yang berasal dari hutan hak. e. Deklarasi Impor TA UD. Barokah pada periode Oktober

s/d Desember 2015, tidak terdapat pembelian dan pengolahan kayu yang berasal dari kayu impor. Seluruh bahan baku kayu yang digunakan adalah kayu bulat jenis sengon yang berasal dari hutan hak. f. Rekomendasi Impor TA UD. Barokah pada periode Oktober

s/d Desember 2015, tidak terdapat pembelian dan pengolahan kayu yang berasal dari kayu impor. Seluruh bahan baku kayu yang digunakan adalah kayu bulat jenis sengon yang berasal dari hutan hak. g. Bukti pembayaran

bea masuk (bila terkena bea masuk)

TA UD. Barokah pada periode Oktober s/d Desember 2015, tidak terdapat pembelian dan pengolahan kayu yang berasal dari kayu impor. Seluruh bahan baku kayu yang digunakan adalah kayu bulat jenis sengon yang berasal dari hutan hak.

(11)

zzzz

h. Dokumen lain yang relevan (diantaranya CITES) untuk jenis kayu yang dibatasi perdagangannya

TA UD. Barokah pada periode Oktober s/d Desember 2015, tidak terdapat pembelian dan pengolahan kayu yang berasal dari kayu impor. Seluruh bahan baku kayu yang digunakan adalah kayu bulat jenis sengon yang berasal dari hutan hak. i. Bukti Penggunaan

Kayu Impor

TA UD. Barokah pada periode Oktober s/d Desember 2015, tidak terdapat pembelian dan pengolahan kayu yang berasal dari kayu impor. Seluruh bahan baku kayu yang digunakan adalah kayu bulat jenis sengon yang berasal dari hutan hak. 2.1.3. Unit usaha

menerapkan sistem penelusuran kayu

a. Tally sheet penggunaan bahan baku dan hasil produksi

M Berdasarkan pemeriksaan lapangan diketahui bahwa UD. Barokah telah melakukan pencatatan kegiatan produksi dengan mencantumkan label (tallysheet) untuk setiap bahan baku yang diolah.

b. Laporan produksi hasil olahan

M UD. Barokah telah menyusun laporan produksi selama periode Oktober s/d Desember 2015 yang sesuai dengan LMK. Berdasarkan hasil uji petik dan perhitungan rendemen pada laporan produksi diketahui bahwa terdapat hubungan yang logis antara output dan input produksi.

c. Produksi industri tidak melebihi kapasitas produksi yang diijinkan

M Berdasarkan pemeriksaan laporan produksi diketahui produksi UD. Barokah tidak melebihi kapasitas yang diizinkan.

d. Hasil produksi yang berasal dari kayu lelang dipisahkan

TA Berdasarkan pemeriksaan terhadap laporan produksi UD. Barokah selama periode audit diketahui bahwa tidak terdapat kayu lelang yang diterima dan diolah.

e. Dokumen LMKB/ LMKBK/ LMHHOK

M Berdasarkan pemeriksaan dokumen LMK yang disampaikan diketahui bahwa UD. Barokah telah menyusun dokumen LMK sesuai dengan

(12)

zzzz

dokumen pendukungnya. 2.1.4. Proses

pengolahan produk melalui jasa dengan pihak lain (industri lain atau pengrajin/ industri rumah tangga)

a. Dokumen S-LK atau DKP

TA Semua produk yang dihasilkan oleh UD. Barokah merupakan hasil produksi sendiri dan tidak ada kegiatan produksi yang dijasakan kepada pihak lain.

b. Kontrak jasa pengolahan produk antara auditee dengan pihak penyedia jasa (pihak lain)

c. Berita acara serah terima kayu yang dijasakan

d. Ada pemisahan produk yang dijasakan pada perusahaan

penyedia jasa

e. Adanya

pendokumentasian bahan baku, proses dan produksi dan ekspor apabila ekspor dilakukan melalui industri jasa

Kriteria 3.1. Perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik 3.1.1. Unit usaha

menggunakan dokumen angkutan hasil hutan yang sah untuk perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik

Dokumen angkutan hasil hutan yang sah

M Keseluruhan penjualan kayu UD. Barokah selama periode audit telah dilengkapi dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah.

Kriteria 3.2. Pengapalan kayu olahan untuk eksport 3.2.1. Pengapalan kayu

olahan untuk ekspor harus memenuhi kesesuaian dokumen Pemberitahuan Ekspor

a. Produk hasil olahan kayu yang diekspor

TA UD.Barokah tidak melakukan penjualan ekspor, keseluruhan produk hasil olahannya berupa kayu gergajian yang dijual hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal/dalam

(13)

zzzz

Barang (PEB) negeri.

b. Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB)

TA UD.Barokah tidak melakukan penjualan ekspor, keseluruhan produk hasil olahannya berupa kayu gergajian yang dijual hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal/dalam negeri.

c. Packing List (P/L) TA UD.Barokah tidak melakukan penjualan ekspor, keseluruhan produk hasil olahannya berupa kayu gergajian yang dijual hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal/dalam negeri.

d. Invoice TA UD.Barokah tidak melakukan penjualan ekspor, keseluruhan produk hasil olahannya berupa kayu gergajian yang dijual hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal/dalam negeri.

e. Bill of Lading (B/L) TA UD.Barokah tidak melakukan penjualan ekspor, keseluruhan produk hasil olahannya berupa kayu gergajian yang dijual hanya untuk memenuhi kebutuhan lokal/dalam negeri.

f. Dokumen V-Legal untuk produk yang wajib dilengkapi dengan Dokumen V-Legal

g. Hasil verifikasi teknis (Laporan Surveyor) untuk produk yang wajib verifikasi teknis

h. Bukti pembayaran bea keluar bila terkena bea keluar

(14)

zzzz

i. Dokumen lain yang relevan (diantaranya CITES) untuk jenis kayu dibatasi perdagangannya

Kriteria 3.3. Pemenuhan penggunaan Tanda V-Legal 3.3.1. Implementasi

Tanda V-Legal

Tanda V-Legal yang dibubuhkan sesuai ketentuan

TA UD. Barokah belum memiliki sertifikat SVLK sehingga tidak memiliki kewajiban dan hak untuk membubuhkan Tanda V-Legal.

Prinsip 4. Pemenuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan bagi industri pengolahan. Kriteria 4.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

4.1.1. Prosedur dan implementasi K3

a. Pedoman/prosedur K3

M Tersedia pedoman/prosedur K3 dan personel yang ditunjuk untuk bertanggung jawab dalam implementasi pedoman/ prosedur K3. b. Implementasi K3 M Tersedia peralatan K3 yang berfungsi baik serta telah tersedia jalur evakuasi yang mengarah ke titik kumpul apabila sewaktu-waktu terjadi bencana dapat segera dievakuasi sesuai jalur yang tersedia.

c. Catatan kecelakaan kerja

M Tersedia catatan kecelakaan kerja untuk setiap kejadian kecelakaan kerja secara lengkap dan upaya penanganannya.

Kriteria 4.2. Pemenuhan standar umur tenaga kerja 4.2.1. Kebebasan

Berserikat bagi pekerja

Serikat pekerja atau kebijakan perusahaan (auditee) yang membolehkan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja

M UD. Barokah tidak mempunyai Serikat Pekerja, akan tetapi terdapat kebijakan perusahaan yang memperbolehkan pegawainya untuk berserikat yang dituangkan dalam bentuk Surat Pernyataan Kebebasan Berserikat. 4.2.2. Adanya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB) atau Peraturan Perusahaan Ketersediaan Dokumen KKB atau PP yang mengatur hak-hak pekerja

TA UD. Barokah hanya memiliki karyawan sebanyak 6 orang, sehingga tidak wajib menyusun PP atau KKB.

(15)

zzzz

yang mengatur hak-hak pekerja untuk IUIPHHK dan IUI yang mempekerjakan

karyawan >10 orang 4.2.3. Tidak mempekerjakan anak dibawah umur (diluar ketentuan)

Pekerja yang masih dibawah umur

M UD. Barokah tidak memperkerjakan karyawan yang masih di bawah umur.

M = Memenuhi ; TM = Tidak Memenuhi ; TA = Tidak diaudit

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil audit sertifikasi di UD. BAROKAH, secara keseluruhan dari 4 Prinsip, 9 Kriteria, 16 Indikator, dan 56 verifier diperoleh hasil :

 Jumlah Verifier yang tidak dinilai sebanyak 34 verifier

 Jumlah Verifier yang memenuhi norma penilaian sebanyak 22 verifier  Jumlah Verifier yang tidak memenuhi norma penilaian sebanyak 0 verifier.

Dengan demikian UD. BAROKAH dinyatakan MEMENUHI standar verifikasi legalitas kayu sesuai Peraturan Menteri Kehutan Nomor P.43/Menhut-II/2014 jo. P/95/Menhut-II/2014 dan Peraturan Dirjen Bina Usaha Kehutanan Nomor P.14/VI-BPPHH/2014 jo. P.1/VI-BPPH/2015 dan Sertifikat Legalitas Kayu dapat diterbitkan.

REKOMENDASI HASIL AUDIT VLK

REKOMENDASI HASIL AUDIT VLK

TROPICAL RAINFOREST INTERNATIONAL

CERTIFICATION (TRIC)

(Resume Hasil Audit)

Sertifikasi

VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

IUIPHHK

UD. BAROKAH

zzzz

IDENTITAS LV-LK

RESUME HASIL AUDIT SERTIFIKASI

SISTEM VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

zzzz

IDENTITAS AUDITEE

RINGKASAN TAHAPAN

Tahapan

Waktu

Ringkasan Catatan

zzzz

RESUME HASIL PENILAIAN

zzzz

zzzz

zzzz

zzzz

zzzz

zzzz

zzzz

zzzz

KESIMPULAN

Mengetahui,

PT. Tropical Rainforest

Internatioan Certification

Hendy Saputra

Direktur Utama