• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KOMPETENSI DAN PRODUKTIVITAS TERHADAP KINERJA OUTSOURCING

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGARUH KOMPETENSI DAN PRODUKTIVITAS TERHADAP KINERJA OUTSOURCING"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

255 PENGARUH KOMPETENSI DAN PRODUKTIVITAS TERHADAP KINERJA

OUTSOURCING PADA DEPARTEMENT ASSSETAND OFFICE MANAGEMENT PT. SEMEN BATURAJA (PERSERO) Tbk

MELALUI MODERASI IKIM ORGANISASI

1

Mulyadi Oktovindo, 2Luis Marnisah, 3Fakhry Zamzam

1Mahasiswa Program Magister Universitas IGM, Email: mulyadi@semenbaturaja.co.id 2 Program Magister Universitas IGM, Email: luismarnisah@uigm.ac.id

3 Program Magister Universitas IGM, Email: fakhry@uigm.ac.id

Abstract. The purpose of this study was to determine the results of the analysis of Competency and Productivity Analysis of the Outsourcing Performance of the Asset and Office Management Department of PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk. Through Organizational Climate Moderation, both partially and simultaneously in providing services to the management of PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk. This study uses a quantitative verification method with a confirmative negative verification. The results of the analysis of the Competence of Organizational Iklmin prove positive and significant with a significance of 0,000 <0.05 and t arithmetic 6.422> t table 1.994, so that it can be attenuated against comparisons to organizations, Products towards organizational climate are proven by the results of data processing using SPSS version 23 significant and significant with t-test 7.115> t table 1, 994 and significance 0.000 <0.05. Based on the results of hypothesis testing using SPSS version 23, which contains positive and significant positive and significant joint-positive competencies and assessments of organizations with an F count of 30, 368> F table of 2,500 and a significance of 0,000 <0.05. 0,000 <0.05 and t count 9.036> t table 2.500 and a regression term of 0.739, so that this study succeeded in supporting empirical research in the field of research to improve performance. Then the conclusion of this study: a) outsourcing competencies that enjoy working in a team have a positive and significant effect in improving the performance of outsourcing where relationships are close and familiar. b) the level of outsourcing productivity supported by high morale, can significantly build outsourced fellow work that is familiar and mutually supportive in increasing production. c) Together competence and productivity influence in building a conducive organizational climate. The most influential research variable on organizational climate is productivity, then competency variable. d) passionate outsourcing competency when working in a solid team dam, will have a positive and significant impact on the performance of outsourcing helping each other in completing tasks so that the task load can be completed properly. e) productivity outsourcing in the development of asset and office management of PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk, which has high morale, positively and significantly influences the improvement of outsourcing performance which always helps each other in completing tasks properly. f) the organizational climate built through outsourcing relationships is very close and familiar, significantly influencing the performance of outsourcing in the Department of Asset and Office Management of PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk which always helps in completing tasks effectively. g) high outsourcing components, increased outsourcing productivity and a conducive organizational climate Department of Asset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk, jointly influences the improvement of outsourcing performance which helps each other in completing tasks with optimal results.

(2)

Mulyadi Oktovindo, Luis Marnisah, Fakhry Zamzam

256

Abstrak. Tujuan penelitian untuk mengetahui hasil analisis analisa pengaruh Kompetensi dan Produktivitas Terhadap Kinerja Outsourcing Departement Asset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk Melalui Moderasi Iklim Organisasi, baik secara parsial maupun secara simultan dalam memberikan layanan kepada manajemen PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey konfirmatif bersifat verifikatif. Hasil analisa secara Kompetensi Terhadap Iklmin Organisasi berpengaruh secara positif dan signifikan dengan signifikansi 0,000<0,05 dan t hitung 6,422 > t table 1.994, sehingga dapat disimpulkan terhadap pengaruh kompetensi terhadap iklim organisasi, sedangkan Produktivitas terhadap Iklim organisasi dibuktikan dengan hasil pengolahan data menggunakan SPSS versions 23 bahwa berpengaruh secara positif dan signifikan dengan t-hitung 7,115 > t tabel 1, 994 dan signifikansi 0,000<0,05. Berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan SPSS version 23, terdapat pengaruh kompetensi dan produktivitas secara bersama-sama secara positif dan signifikan terhadap iklim organisasi dengan F hitung 30, 368> F tabel 2,500 dan signifikansi 0,000<0,05. Dan Pengaruh kompetensi terhadap kinerja dengan tingkat signifikansi 0,000<0,05 dan t hitung 9,036>t tabel 2.500 serta diterminasi regresi 0,739, sehingga dengan demikian penelitian ini berhasil mengkonfirmasi antara teori penelitian dengan empiris di lapangan bahwa produktivitas memengaruhi kinerja. Maka kesimpulan penelitian ini: a) kompetensi outsourcing yang menikmati kerja dalam suatu tim berpengaruh secara positif dan signifikan dalam peningkatan kinerja outsourcing di mana hubungan sesama berlangsung akrab dan kekeluargaan. b) tingkat produktivitas outsourcing yang didukung dengan semangat kerja yang tinggi, secara signifikan dapat membangun kerja sesame outsourcing yang akrab dan saling mendukung dalam meningkatkan produksi. c) Bersama-sama kompetensi dan produktivitas berpengaruh dalam membangun iklim organsiasi yang kondusif. Variabel penelitian yang paling besar pengaruhnya terhadap iklim organisasi adalah produktivitas, kemudian disusul variabel kompetensi. d) kompetensi outsourcing yang bersemangat apabila bekerja di dam tim yang solid, akan berdampak secara positif dan signifikansi terhadap kinerja outsourcing saling membantu dalam selesaikan tugas sehingga beban tugas dapat diselesaikan dengan baik. e) produktivitas outsourcing pada development asset and office management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk yang memiliki semangat kerja tinggi, secara positif dan signifikan berpengaruh terhadap peningkatan kinerja outsourcing yang selalu saling membantu dalam menyelesaikan tugas dengan baik. f) iklim organisasi yang dibangun melalui hubungan outsourcing sangat akrab dan kekeluargaan, berpengaruh signifikan terhadap kinerja outsourcing pada Departement Asset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk yang selalu membantu dalam menyelesaikan tugas dengan efektif. g) komptenesi outsourcing yang tinggi, produktivitas outsourcing yang meningkat dan iklim organisasi yang kondusif Departemen Asset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk, secara bersama-sama memengaruhi terhadap peningkatan kinerja outsourcing yang saling membantu dalam selesaikan tugas dengan hasil yang optimal.

Kata Kunci: Kompetensi, Produktivitas, Kinerja Melalui Moderasi Iklim Organisasi Pendahuluan

1. Latar Belakang

PT Semen Baturaja (Persero) Tbk merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berkembang telah go public, dalam menyelengarakan produktivitas perusahaan didukung oleh Direktorat Umum dan manajemen Sumber daya manusia yang dilakukan

Departement asset & office management. Peran dari departement asset & office management

sehari-harinya adalah melaksanakan aktivitas operasional kantor berserta kebutuhan rumah tangganya, fasilitas perusahaan beserta perlengkapan terkait fasilitas, penyediaan layanan kepada unit/fungsi terkait beserta aktivitas operasionalnya untuk menjaga kelancaran dan keberlangsungan bisnis perusahaan.

(3)

257 Dalam memberikan layanan kepada manajemen PT Semen Baturaja (Persero)Tbk dan operasional perusahaan dalam peningkatan produksi, dituntut untuk melakukan efisiensi dan optimalisasi pemanfaatan fasilitas dan asset yang tersedia, dengan prinsif efektivitas dan dapat memberikan kepuasan bagi user. Sehingga outsourcing terus melakukan inovasi agar peningkatan dapat mendukung opersional secara konsisten karena dan terus melakukan berbagai inovasi di lapangan yang berdampak efektifitas. Observasi di lapangan banyak kendala yang dihadapi Depetement Asset & Office Management dalam menjalankan tugas pelayanan bersipat umum, pelayanan yang bersipat dadakan diluar perencanaan dan bersipat mendadak, seperti pelayanan tamu kunjungan Gubernur Sumatera Selatan ke PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. Lingkup pekerjaan Depetement Asset & Office Management sangat luas. Dukungan Sumber daya Manusia belum sebanyak yang diharapkan, Outsourcing tetap hanya sebanyak 6 orang, sedangkan tenaga outsourcing sebanyak 80 orang.

Persoalan tenaga outsourcing pada Departement Asset & Office Management berkaitan dengan kompetensi, produktivitas, iklim organisasi dan kinerja, dapat digambarkan sebagai berikut; Kompetensi sebagian besar tenaga outsourcing masih rendah sedang akan berimplikasi terhadap produktivitas dan kinerja. Produktivitas tenaga outsoucing yang belum optimal dapat menyebabkan rendahnya kinerja. Iklim Organisasi dengan banyak tuntutan tenaga outsoucing menyebabkan kurang kondusif yang dapat memengaruhi kinerja Departement Asset & Office Management.

Banyak faktor yang dapat memengaruhi kinerja Outsourcing’ Departement Asset & Office Management, antara lainnya adalah kompetensi Outsourcing yang masih rendah, produktivitas pencapaian target perusahaan dan lingkungan kerja yang kondusif. Berangkat dari persoalan kinerja Outsourcing pada Departement Asset & Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk tersebut, dikaitkan dengan kompetensi Outsourcing, tingkat produktivitas kerja serta lingkungan kerja yang kurang kondusif, sehingga dampaknya terhadap kinerja menjadi sangat menarik untuk dan dikaji secara lebih mendalam. Untuk hal tersebut penelitian ini mengangkat dengan judul tesis “Pengaruh Kompetensi Dan Produktivitas Terhadap Kinerja Outsourcing pada Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk Melalui Moderasi Iklim Organisasi”

2. Rumusan Masalah

(1) Bagaimanakah Pengaruh Kompetensi Terhadap Iklim Organisasi Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk?

(2) Bagaimanakah Pengaruh Produktivitas Terhadap Iklim Organisasi Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk?

(3) Bagaimanakah Pengaruh Kompetensi dan Produktivitas Secara Bersama-sama Terhadap Iklim Organisasi Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk?

(4) Bagaimanakah pengaruh kompetensi terhadap Kinerja Outsourcing Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk?

(5) Bagaimanakah pengaruh Produktivitas Outsourcing terhadap Kinerja Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk?

(6) Bagaimanakah pengaruh Iklim organisasi terhadap kinerja Outsourcing Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk?

(7) Bagaimanakah pengaruh kompetensi, produktivitas dan iklim organisasi secara bersama-sama terhadap kinerja Oursourcing Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk?

(4)

Mulyadi Oktovindo, Luis Marnisah, Fakhry Zamzam

258

3. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini sejalan dengan rumusan masalah penelitian adalah sebagaiberikut ini.

a. Untuk mengetahui hasil analisis bagaimanakah pengaruh kompetensi Terhadap Iklim Organisasi Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk

b. (2) Untuk mengetahui hasil analisis bagaimanakah Pengaruh Produktivitas Terhadap Iklim Organisasi Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk

c. Untuk mengetahui hasil analisis bagaimanakah Pengaruh Kompetensi dan Produktivitas secara bersama-sama Terhadap Iklim Organisasi Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk

d. Untuk mengetahui hasil analisis bagaimanakah pengaruh kompetensi terhadap Kinerja Outsourcing Departement Assset and Office Management Pt. Semen Baturaja (Persero) Tbk

e. Untuk mengetahui hasil analisis bagaimanakah pengaruh Produktivitas terhadap Kinerja Outsourcing Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk

f. Untuk mengetahui hasil analisis bagaimanakah pengaruh Iklim organisasi terhadap kinerja Outsourcing Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk

g. Untuk mengetahui hasil analisis bagaimanakah pengaruh kompetensi, produktivitas dan iklim organisasi secara bersama-sama terhadap kinerja Outsourcing Departement Assset and Office Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk.

Kajian Pustaka 1. Kinerja

Mangkunegara (2008:9) mengemukakan bahwa “kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggungan yang diberikan kepadanya”. Selanjutnya menurut Wilson bangun (2012:230) yang menjelaskan bahwa “sistem manajemen kinerja atau performance management system merupakan proses untuk mengidentifikasi, mengukur dan mengevaluasi kinerja karyawan dalam perusahaan.

2. Kompetensi

Kompetensi bermakna kecakapan, kemampuan, dan wewenang. Secara etimologi, diartikan sebagai dimensi perilaku keahlian atau keunggulan seorang pemimpin atau staf mempunyai keterampilan, pengetahuan, dan perilaku yang baik (Sutrisno, 2015).

3. Produktivitas

Tohardi, mengemukakan bahwa produktivitas kerja merupakan sikap mental yang selalu mencari perbaikan terhadap apa yang telah ada. Suatu keyakinan bahwa seseorang dapat melakukan pekerjaan yang lebih baik hari ini daripada hari kemarin dan hari esok lebih baik dari hari ini. Pendapat tersebut didukung oleh Ravianto, mengatakan produktivitas pada dasarnya mencakup sikap mental yang selalu mempunyai pandangan bahwa kehidupan hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok harus lebih baik dari hari ini. Sikap yang demikian akan mendorong seseorang untuk tidak cepat merasa puas, akan tetapi harus mengembangkan diri dan meningkatkan kemampuan kerja dengan cara selalu mencari perbaikan-perbaikan dan peningkatan.

(5)

259 4. Iklim Organisasi

Keith Davis (2001) mengemukakan pengertian iklim organisasi sebagai “The human environment within an organization’s employees do their work”. Pernyataan Davis tersebut mengandung arti bahwa iklim organisasi itu adalah yang menyangkut semua lingkungan yang ada atau yang dihadapi oleh manusia di dalam suatu organisasi tempat mereka melaksanakan pekerjaannya.

5. Outsoucing

Outsourcing yaitu contract (work out). Menurut Maurice Greaver yang dikutip oleh Iftida Yasar, sebagai tindakan mengalihkan beberapa aktivitas perusahaan dan hak pengambilan kepuasannya kepada pihak lain (outside provider), di mana tindakan ini terikat dalam suatu kontrak.

Penelitian Terdahulu

Penelitian Angga Saputra (2008) tentang Pengaruh disiplin kerja dan Gaya Kepemimpinan terhadap kinerja pegawai PT. Exa Mandiri Solusi Palembang, dimana ia mengatakn bahwa terdapat pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai dengan persamaan linier Y=17,147+0,748 X2 , dimana Gaya Kepemimpinan memiliki koofesien sebesar 0,748 maka dinyatakan bahwa setiap penambahan satu-satuan jumlaj gaya kepemimpinan akan meningkatkat kinerja pegawai 0,748.

Rio Saputra (2006) hasil penelitiannya tentang Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan motivasi terhadap Produktivitas kerja PT.Kurnia Maju Sejahtera Palembang mengatakan baahwa terdapat pengaruh Motivasi terhadap Produktivitas kerja dengan persamaan linier Y=41,262 +0,761 X2. Hasil diperoleh koefesien determinasi variable (R2) 0,413, maka 41,3% variasinilai skor produktivitas kerja dipengaruhi olehmaotivasi dan sisanya 58,7% dijelaskan oleh faktor lain.

Kristina Nugi Keran (2012) dalam hasil penelitiannya tentang Pengaruh Motivasi Kerja, Kompetensi dan Kompensasi terhadap kinerja karyawan di Yayasan Bintang Timur Tangerang. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa kesemua variabel berpengaruh terhadap kinerja karyawan kecuali variabel kompensasi. Hasil penelitian tersebut dapat digambarkan dengan persamaan Y = 0,271 + 0,714X1 + 0,409X2-0,168X3, dimana X1 + Motivasi Kerja, X2 = kompetensi, dan X3 = Kompensasi.

Metodologi Penelitian 1. Populasi Penelitian

Populasi penelitian adalah tenaga Oursourcing pada Departement Assset and Office

Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk seluruhnya berjumlah sebanyak 80 orang.

2. Sampel Penelitian

Sampel penelitian dari 80 tenaga Oursourcing Departement Assset And Office

Management PT. Semen Baturaja (Persero) Tbk, diambil secara acak yaitu yang berkenan

memberikan jawaban kuesioner yang disebar melalui group tertutup whatsup sebanyak 70 orang, dengan menggunakan rumus sloven sebagai berikut ini : n = N/1+N(e)2.

n =80/1+Nx(e)2

(6)

Mulyadi Oktovindo, Luis Marnisah, Fakhry Zamzam

260

3. Rancangan Analisis Data

Penelitian ini menggunakan kuesioner (angket) sebagai instrumen penelitian. Untuk mengetahui apakah kuesioner yang digunakan benar-benar bisa menggambarkan tujuan penelitian (Valid) dan bersifat konsisten (Reliable) maka perlu dilakukan pengujian untuk menguji keandalan dan validasi pengukuran instrumen yang telah disusun.

a. Rancangan Pengujian Validitas Instrumen

Instrumen penelitian yang digunakan untuk suatu konsep harus diuji validitas dan reliabilitasnya. Validitas untuk menilai apakah alat ukur yang digunakan benar-benar mampu memberikan nilai peubah yang ingin diukur (Juanda 2009:100). Agar penelitian ini lebih teliti, sebuah item sebaiknya memiliki korelasi (r) dengan skor total masing-masing variabel ≥ 0,25. (Marguerite G. Lodico, Dean T. Spaulding, Katherine H. Voegtle 2006). Untuk menentukan item mana yang memiliki validitas yang memadai, para ahli menetapkan patokan besaran koefisien korelasi item total dikoreksi sebesar 0,25 atau 0,30 sebagai batas minimal valid tidaknya sebuah item (Syaifuddin Azwar 2003).

b. Rancangan Pengujian Reliabilitas Instrumen

Juanda (2009) mengemukakan definisi reliabilitas sebagai ukuran untuk menilai apakah alat ukur yang digunakan mampu memberikan nilai pengukuran yang konsisten, alat ukur yang tidak konsisten akan menghasilkan data yang meragukan. Uji Reliabilitas dilakukan dengan uji alpha cronbach. Sebastian Rainsch (2004), Jika nilai alpha > 0,7 artinya reliabilitas mencukupi (sufficient reliability) sementara jika alpha > 0,80 ini mensugestikan seluruh item reliabel dan seluruh tes secara konsisten secara internal karena memiliki reliabilitas yang kuat.

4. Uji Asusmsi Klasik

Uji asumsi klasik digunakan untuk mengetahui pola dan varian serta kelinieritasan dari suatu populasi (data). Apakah populasi atau data berdistribusi normal atau tidak, atau dapat digunakan untuk mengetahui apakah populasi mempunyai beberapa varian yang sama serta untuk menguji kelinieritasan data. Uji ini terdiri dari uji normalitas, linieritas, multikolinieritas, sedangkan untuk melakukan pengujian hipotesis menggunakan uji F dan uji t.

Hasil Dan Pembahasan

1. Hasil Validasi Instrumen

Setelah pengujian validitas instrumen penelitian, maka instrumen penelitian telah sahih sebagai alat pengumpul data. Adapun hasil pengujian validitas variabel Produktivitas adalah sebagai berikut ini:

a. Validasi Variabel Kompetensi

Pengujian instrumen penelitian untuk variabel kompetensi Outsourcing pada

Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

menghasilkan validasi variabel sebagaimana dalam tabel berikut. Tabel 4.1

Validasi Variabel Kompetensi

KODE PERNYATAAN INDEKS VALIDITAS HASIL kom.01 Outsourcing mengikuti perubahan

teknologi informasi 0,25 0,719 Valid kom.02 Outsourcing selalu tingkatkan

layanan kerja 0,25 0,830 Valid

kom.03 Outsourcing telah memiliki

pengalaman luas 0,25 0,720 Valid kom.04 Saya informasi untuk meningkatkan

kompetensi 0,25 0,698 Valid

(7)

261 layanan

kom.06 Saya senang berkerja sama dalam tim

kerja 0,25 0,764 Valid

kom.07 Saya memberikan yang terbaik bagi

perusahaan 0,25 0,672 Valid

kom.08 outsourcing berusaha

menyempurnanakan hasil kerja 0,25 0,732 Valid Sumber : Data diolah dengan SPSS’2020

Hasil olah data mengunakan SPSS di atas, pengujian validitas instumen penelitian variabel kompetensi outsourcing pada Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbl, delapan pernyataan menghasilkan indeks validitas indikator > 0,25 dan dinyatakan telah valid dalam menjelaskan variabelnya,. sehingga dapat digunakan untuk pengambilan data di lapangan.

b. Validasi Variabel Produktivitas

Adapun hasil uji validitas variabel Produktivitas outsourcing pada Departement Assset

And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk seluruh indikator memiliki indeks

valilditas >0,25 sebagaimana dalam tabel berikut ini : Tabel 4.2

Validasi Variabel Produktivitas

KODE PERNYATAAN INDEKS VALIDITAS HASIL

pro.01 Saya berusaha mencapai target produksi. 0,25 0,781 Valid pro,02 Outsourcing terdorong untuk terus berproduksi 0,25 0,816 Valid pro.03 Outsourcing disiplin dalam budaya keselamatan

kerja. 0,25 0,729 Valid

pro.04 Outsourcing menjaga semangat kerja tinggi 0,25 0,761 Valid pro.05 Saya mampu melaksanakan tugas secara optimal 0,25 0,830 Valid pro.06 Outsourcing mampu melakukan diversifikasi

produksi 0,25 0,653 Valid

pro.07 kompetensi saya mendukung tingkatkan layanan

kerja 0,25 0,814 Valid

Sumber : Data Diolah dengan SPSS’2020

Tabel di atas hasil olah data mengunakan SPSS, 7 indikator variable produktivitas outsourcing pada Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk seluruhnya telah valid > 0.25 dan mampu dalam menjelaskan variabelnya, Selanjutnya kuesioner dapat menjadi alat pengambilan data penelitian di lapangan.

Kesebelas Indikator variabel Iklim organisasi pada Departement Assset And Office

Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk seluruhnya telah memenuhi indeks validitas,

sebagaimana dalam tabel berikut ini.

Tabel 4.3

Validasi Variabel Iklim organisasi

KODE PERNYATAAN INDEKS VALIDITAS HASIL

iko.01 Dukungan sarana dan prasarana kerja telah

memadai 0,25 0,623 Valid

iko.02 Suasana kerja dukung untuk berproduksi 0,25 0,650 Valid iko.03 Usaha kerja outsourcing dihargai pimpinan 0,25 0,792 Valid iko.04 Kreativitas kerja saya mendapatkan apresiasi

0,25 0,802 Valid iko.05 Saya mendapat kesempatan kembangkan

(8)

Mulyadi Oktovindo, Luis Marnisah, Fakhry Zamzam

262

iko.06 Pimpinan komit terhadap diversifikasi

layanan. 0,25 0,779 Valid

iko.07 Hubungan sesama outsourcing sangat akrab

0,25 0,724 Valid iko.08 mengembangkan suasana kerja yang kondusif

0,25 0.859 Valid Sumber : Data diolah dengan SPSS’2020

Hasil olah data mengunakan SPSS, semua indikator variabel Iklim organisasi > 0,25 telah valid dan mampu menjelaskan variabelnya. Sehingga kuesioner pada variabel iklim organisasi dapat digunakan sebagai alat pengambilan data penelitian selanjutnya.

c. Validasi Variabel Kinerja

Delapan Indikator variabel Kinerja Outsourcing Departement Assset And Office

Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk dalam instrumen penelitian seluruhnya dapat

digunaan sebagai alat pengambil data, yang lebih jelas dalam tabel berikut ini. Tabel 4.4

Hasil Validasi Kinerja

KODE PERNYATAAN INDEKS VALIDITAS HASIL

knj.01 Rencana produksi disusun realistik. 0,25 0,514 Valid knj.02 Outsourcing teliti dalam kegiatan

produksi 0,25 0,705 Valid

knj.03 Target Produksi direalisasikan pada

waktunya 0,25 0,790 Valid

knj.04 Hasil pengawasan selalu tindak

lanjut 0,25 0,598 Valid

knj.05 Pengalaman outsourcing dapat

diandalkan 0,25 0,812 Valid

knj.06 Outsourcing Inisiatip

menyelesaikan masalahnya sendiri 0,25 0,647 Valid knj.07 Outsourcing selalu kompak dalam

bekerja 0,25 0,760 Valid

knj.08 Outsourcing saling membantu

dalam selesaikan tugas 0,25 0,811 Valid

Sumber : Data diolah dengan SPSS’2020

Hasil olah data mengunakan SPSS, semua indikator variabel kinerja telah > 0,25 dan telah terukur dalam menjelaskan variabelnya,. Sehingga semua indikator variabel kinerja > 0,25 tersebut di atas dapat dilanjutkan untuk pengolahan data penelitian selanjutnya.

d. Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian

Uji reliabilitas ditujukan untuk mengukur apakah instrumen penelitian sudah reliabel sebagai alat pengumpul data. Hasil pengujian reliabilitas hampir seluruh variabel memiliki

cronbachs alfa >0,70 sehinga variabel memiliki hubungan dengan indikatornya sangat kuat.

Sebagaimana tergambar dalam tabel berikut ini Tabel 4.5

Reliabilitas Variabel Penelitian

VARIABEL KRITERIA CRONBACH’ALFA REKOMENDASI

Kompetensi 0,70 0,746 Reliabel kuat

Produktivitas 0,70 0,778 Reliabel kuat

Iklim organisasi 0,70 0,768 Reliabel kuat

Kinerja 0,70 0,777 Reliabel kuat

(9)

263 Seluruh variabel penelitian yang digunakan mempunyai hubungan yang kuat dan memiliki koefisien di atas dari 0,70, sehingga dapat dikatakan bahwa instrumen penelitian telah reliabel dan dapat digunakan di manapun dan kapan saja akan mendapatkan jawaban yang sama.

2. Pengujian Asumsi Klasik a. Pengujian Normalitas Data

Hasil pengolahan data menggunakan SPSS Version 23, dapat digambarkan sebaran data yang berbentuk seperti lonceng sebagaimana dalam 2 histogram di bawah ini

Dari histogram di atas, data telah membentuk seperti bel, kendati kedua histogram agak menceng dan belum sempurna, namun demikian data telah mengarah kepeda kurva bel, sehingga data penelitian dapat dikatakan normal, atau mendekati normal, sehingga hasil pengolahan data penelitian telah menenuhi asumsi normalitas data, sehingga data dapat dilanjutkan olah data selanjutnya.

b. UJI Linearitas

Pengujian linearitas antara variabel eksogen terhadap variabel endogen telah menghasilkan terhadap hubungan yang kuat antara variabel kompetensi dan produks=tivitas terhadap variabel iklim organisasi, begitu terdapat hubungan kuat variabel eksogen kompetensi, produktivitas dan iklim organsasi terhadap variabel endogen kinerja, sebagaimana digambarkan dalam tabel berikut

Tabel 4.1

Hasil Uji Linearitas Eksogen dan Endogen

No Eksogen Endogen Kriteria indeks Hasil 1 Kompetensi Iklim Organisasi >0,05 0,606 Linearitas 2 Produktivitas Iklim Organisasi >0,05 0,663 Linearitas 3 Kompetensi Kinerja >0,05 0,889 Linearitas 4 Produktivitas Kinerja >0,05 0,881 Linearitas 5 Iklim Organisasi Kinerja >0.05 0,488 Linearitas Sumber : Output SPSS Diolah’2020

Pada tabel di atas, bahwa hubungan antar variabel telah lebih dari 0,05, sehingga variabel penelitian telah memenuhi kriteria linearitas dan dapat dilanjutkan dengan pengolahan data selanjutnya.

(10)

Mulyadi Oktovindo, Luis Marnisah, Fakhry Zamzam

264

c. Uji MultiKolinearitas

Hasil pengujian multikolinearitas data penelitian dengan menggunakan kriteria tolerance dan V Inflations Factors disarikan secara lengkap dalam tabel berikut.

Tabel 4.2.

Multikolineritas Variabel Penelitian Variabel Kriteria

VIF

Kabupaten OKI TOL VIF Hasil Kompetensi < 10 0.408 2.178 Diterima Produktivitas < 10 0.431 2.352 Diterima Iklim organisasi < 10 0.525 1,3S41 Diterima Kinerja < 10 0.512 1.955 Diterima Sumber : Output SPSS Diolah’2020

Dari tebel di atas, menunjukkan semua variable penelitian tidak mengambarkan adanya multikolineritas yang sangat ekstrim, koefisien toleransi dan VIF < 10, maka dapat disimpulkan bahwa penelitian ini telah memenuhi asumsi klasik multikolinearitas, sehingga dapat dilanjutkan dengan pengolahan data selanjutnya.

d. Pengujian Hipotesis

Hasil Pengujian Hipotesis-1

H0 : Tidak terdapat pengaruh kompetensi terhadap iklim organisasi Departement Assset And

Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

H1 : Terdapat pengaruh kompetensi terhadap iklim organisasi Departement Assset And

Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

Output data diolah dengan SPSS, bahwa secara parsial kompetensi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap iklim organisasi Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000<0,05, sebagaimana tersebut dalam tabel berikut ini;

Tabel 4.3.

Pengaruh Kompetensi Terhadap Iklim Organisasi Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta Kompetensi _Iklim Organisasi .617 .096 .614 6.422 .000

Sumber : Output SPSS Diolah’2020

Dalam tabel di atas pada Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk, kompetensi memengaruhi iklim organisasi dengan t hitung 6,422 > t tabel 1.994, sehingga Ho ditolak dan H1 dapat diterima bahwa terdapat pengaruh Kompetensi terhadap iklim organisasi Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk, Dengan demikian hipotesis-1 berhasil mengkonfirmasi teori dengan empiris bahwa Kompetensi memengaruhi iklim organisasi Departement Assset And Office

Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

Hasil Pengujian Hipotesis 2

H0 : Tidak terdapat pengaruh produktivitas terhadap iklim organisasi Departement Assset

And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

H1 : Terdapat pengaruh produktivitas terhadap iklim organisasi Departement Assset And

(11)

265

Output data diolah dengan SPSS, bahwa secara parsial Produktivitas berpengaruh

terhadap iklim organisasi dengan signifikansi sebesar 0,000<0,05, sebagaimana tersebut dalam tabel berikut ini;

Tabel 4.4

Pengaruh Produktivitas Terhadap iklim organisasi

Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta Produktivitas_Iklim Organisasi .822 .116 .653 7.115 .000

Sumber : Output SPSS Diolah’2020

Pada tabel di atas bahwa produktivitas berpengaruh terhadap iklim organisasi dengan t hitung 7.115 > t tabel 1,994 pada PT Semen Baturaja (Persero) Tbk sehingga Ho dapat ditolak dan H1 diterima, bahwa terdapat pengaruh produktivitas terhadap iklim organisasi; Dengan demikian penelitian ini berhasil mengkonfirmasi teori dengan data empiris, maka dapat disimpulkan bahwa pada hipotesis-2 terdapat pengaruh secara positif dan signifikan produktivitas terhadap iklim organisasi Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk ;

Hasil Pengujian Hipotesis 3

H0 : Tidak Terdapat Pengaruh kompetensi, dan produktivitas secara bersama-sama terhadap

iklim organisasi Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk.

H0 : Terdapat Pengaruh komptetensi dan produktivitas secara bersama-sama Terhadap iklim

organisasi Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk.

Hasil output data penelitian yang diolah dengan SPPS bahwa kompetensi , dan produktivitas secara bersana-sama memengaruhi iklim organisasi Departement Assset And

Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0,05 , maka dengan demikian H0 ditolak dan H1 dapat diterima , sebagaimana tergambar

dengan jelas dalam tabel berikut

Tabel 4.5.

Pengaruh Kompetensi dan Produktivitas Secara bersama-sama Terhadap Iklim Organisasi

Variabel Df Mean

Square F Sig

Kompetensi dan Produktivitas- Iklim

organisasi_ 2 159.232 30.368 .000

b

Sumber : Output SPSS Diolah’2020

Dari tabel di atas bahwa pengaruh kompetensi dan produktivitas secara bersama-sama secara positif dan sigifikan terhadap iklim organisasi Departement Assset And Office

Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk dengan F hitung 30, 368 > F tabel 2,500.

Dengan demikian hipotesis-3 ini menolak Ho dan menerima H1, bahwa secara bersama-sama Produktivitas, Produktivitas dan iklim organisasi secara bersama-sama memengaruhi secara positif dan signifikan terhadap kinerja Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk.

Hasil Anlisis Hipotesis 4

H0 : Tidak terdapat pengaruh kompetensi terhadap kinerja outsourcing Departement Assset

And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

H1 : Terdapat pengaruh kompetensi terhadap kinerja outsourcing Departement Assset And

(12)

Mulyadi Oktovindo, Luis Marnisah, Fakhry Zamzam

266

Output data diolah dengan SPSS, bahwa secara parsial kompetensi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja outsourcing Departement Assset And Office

Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk dengan tingkat signifikansi sebesar

0,000<0,05, sebagaimana tersebut dalam tabel berikut ini; Tabel 46.

Pengaruh Kompetensi Terhadap Kinerja Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta Kompetensi _Kinerja .686 .076 .739 9.036 .000 Sumber : Output SPSS Diolah’2020

Dalam tabel di atas bahwa kompetensi berpengaruh terhadap kinerja outsourcing

Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk t hitung

9,036 > t tabel 1.994, sehingga Ho ditolak dan H1 dapat diterima bahwa terdapat pengaruh

Kompetensi terhadap kinerja outsourcing Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk, Dengan demikian hipotesis-4 berhasil mengkonfirmasi teori dengan empiris bahwa kompetensi memengaruhi kinerja outsourcing Departement Assset

And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

Hasil Pengujian Hipotesis 5

H0 : Tidak terdapat pengaruh produktivitas terhadap kinerja outsourcing Departement Assset

And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

H1 : Terdapat pengaruh produktivitas terhadap kinerja outsourcing Departement Assset And

Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

Output data diolah dengan SPSS, bahwa secara parsial produktivitas berpengaruh

terhadap kinerja outsourcing Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) tbk dengan signifikansi sebesar 0,000<0,05, sebagaimana tersebut dalam tabel berikut ini;

Tabel 4.7

Pengaruh Produktivitas Terhadap Kinerja Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta Produktivitas_Kinerja .805 .102 .692 7.894 .000 Sumber : Output SPSS Diolah’2020

Pada tabel di atas bahwa t hitung 7,894 > t tabel 1,994 pada PT Semen Baturaja (Persero) Tbk sehingga Ho dapat ditolak dan H1 diterima, bahwa terdapat pengaruh Produktivitas terhadap kinerja; Dengan demikian penelitian ini berhasil mengkonfirmasi teori dengan data empiris, maka dapat disimpulkan bahwa pada hipotesis-5 terdapat pengaruh produktivitas terhadap kinerja outsourcing Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk ;

Hasil Pengujian Hipotesis 6

H0 : Tidak terdapat pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja outsourcing Departement

Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

H1 : Terdapat pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja outsourcing Departement Assset

And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk

Output data diolah dengan SPSS, bahwa secara parsial iklim organisasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja outsourcing pada Departement Assset And

Office Management PT Semen Baturaja (Persero) dengan tingkat signifikansi sebesar

(13)

267 Tabel 4.8,

Pengaruh Iklim OrganisasiTerhadap Kinerja Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta Iklim organisasi_Kinerja .619 .083 .669 7.422 .000 Sumber : Output SPSS Diolah’2020

Pada tabel di atas bahwa t hitung 7,422 > t tabel 1,994 pada Departement Assset And

Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk sehingga Ho dapat ditolak dan H1

diterima, bahwa terdapat pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja outsorcing Departement

Assset And Office Management; Dengan demikian penelitian ini berhasil mengkonfirmasi

teori dengan data empiris, maka dapat disimpulkan bahwa pada hipotesis-5 terdapat pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja outsourcing Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk ;

Hasil Pengujian Hipotesis 7

H0 : Tidak Terdapat Pengaruh kompetensi, produktivitas dan iklim organisasi secara

bersama-sama terhadap kinerja outsourcing Departement Assset And Office

Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk.

H0 : Terdapat pengaruh kompetensi , produktivitas dan iklim organisasi secara bersama-sama

terhadap kinerja outsourcing Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk.

Hasil output data penelitian yang diolah dengan SPPS bahwa kompetensi, produktivitas dan iklim organisasi secara bersana-sama memengaruhi kinerja outsourcing Departement

Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0,05 , maka dengan demikian H0 ditolak dan H1 dapat diterima , sebagaimana

tergambar dengan jelas dalam tabel berikut

Tabel 49.

Pengaruh Kompetensi, Produktivitas, dan Iklim Organisasi Secara bersama-sama Terhadap Kinerja

Variabel Df Mean

Square F Sig

Kompetensi- Produktivitas- Iklim

organisasi_Kinerja 3 122.677 39.486 .000

b

Sumber : Output SPSS Diolah’2020

Dari tabel di atas bahwa pengaruh kompetensi, produktivitas dan iklim organisasi secara bersama-sama secara positif dan sigifikan terhadap kinerja Departement Assset And

Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk dengan F hitung 39, 486 > F tabel

2.500. Dengan demikian hipotesis-7 ini menolak Ho dan menerima H1, bahwa secara bersama-sama kompetensi, produktivitas dan iklim organisasi secara bersama-sama memengaruhi secara positif dan signifikan terhadap kinerja Departement Assset And Office

(14)

Mulyadi Oktovindo, Luis Marnisah, Fakhry Zamzam

268 Simpulan

Sebagai jawaban penelitian yang linear dari rumusan masalah, tujuan penelitian dan hipotesis penelitian, maka hasil penelitian dapat menarik kesimpulan sebagai berikut ini; 1. Kompetensi outsourcing yang menikmati kerja dalam suatu tim, berpengaruh secara

positif dan signifikan dalam peningkatan kinerja outsourcing.

2. Produktivitas outsourcing yang didukung dengan semangat kerja yang tinggi, secara signifikan dapat membangun hubungan kerja sesama ousourcing yang sangat akrab dan saling mendukung dalam meningkatkan produksi.

3. Bersama-sama kompetensi dan produktivitas berpengaruh dalam membangun iklim organsasi yang kondusif. Variabel penelitian yang paling besar pengaruhnya terhadap iklim organisasi adalah produktivitas, kemudian disusul variabel kompetensi.

Implikasi Manajerial

Strategi yang dapat diambil untuk dapat membangun iklim organisasi pada Departement Assset and Office Management PT Semen Baturaja (Persero) Tbk yang kondusif dan nyaman adalah melakukan peningkatan produktivitas outsourcing terlebih dahulu dengan memelihara hubungan sesama outsourcing sangat akrab, baru kemudian ditingkat kompetensinya agar tetap senang berkerja sama dalam tim kerja yang solid sehingga tujuan akan dicapai.

(15)

269 Daftar Pustaka

Buku

Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan SPSS. Semarang: Penebit BPFE Undip.

Gomes, Faustino Cardoso. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Penerbit Andi Offset.

Ivancevich, John M, Robert Konopaske, dan Michael T. Matteson. 2007. Perilaku

Manajemen dan Manajemen organisasi. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Kuncoro, Mudrajad. 2003. Metode Riset Untuk Bisnis Dan Ekonomi. Jakarta: Penerbit Erlangga

Robbin, Steven. dan Timothy A. Judge. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.

Sedarmayanti. 2001. Produktivitas Kerja Karyawan. Bandung: Penerbit Mandar Maju.

Sinungan, Muchdarsyah. 2005. Produktivitas Apa dan Bagaimana. Edisi Keenam. Jakarta: Penrbit Bumi Aksara.

Sutrisno, Edy. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Penerbit Kencana.K

Zamzam, F., & Aravik, H. 2016. Manajemen SDM Berbasis Syariah, Bogor: CV. RWTC Success.

Zamzam, Fakhry, 2015. Teknik Dasar Menulis Proposal Tesis, Palembang: NoerFikri Offset Palembang

Zamzam, Fakhry, 2016. Manajemen Iklim Organisasi, Bogor: RWTC Success.

Zamzam, Fakhry, & Firdaus, 2018. Aplikasi Metodologi Penelitian, Yogyakarta, Penerbit CV BUDI UTAMA

u

Jurnal dan Arikel Ilmiah

Saddam Nur A; Andi Artono; Siti Wahyuni, 2018, Pengaruh Etos Kerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Efektifitas Kinerja Organisasi Pada Stasiun Besar C Kediri JIMEK – Volume 1 Nomor 2 Desember 2018 E-ISSN: 2621-2374, p 271-285

Supriyanto, Tri Bodroastuti, 2013, tesis, Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas (Studi Pada Karyawan Bagian Produksi PT Nusantara Building Industries), Program Pascasarjana, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Manggala

Yogi Suherlan, 2016. Pengaruh Perilaku Organisasi Terhadap Efektivitas Kerja Upt

Kebersihan Dinas Cipta Karya Dan Tata Ruang Kabupaten Bandung Barat. Thesis, Perpustakaan Unpas.

Obiukwu, F.E.1 & Alaneme, G.C. 2017 Employee Productivity as A Function of Organizational Climate in Selected Manufacturing Firms In The South-West, Nigeria. Osogbo Journal of Management (Ojm), 2017 (2) 2 P 52-64.

Aryadillah, Pengaruh Iklim Organisasi dan Motivasi Kerja Karyawan terhadap Kinerja Karyawan pada PT Midi Utama Indonesia Tbk Cakrawala, JURNAL humaniora

(16)

Mulyadi Oktovindo, Luis Marnisah, Fakhry Zamzam

270

bina sarana informatika, Volume 18 No. 2 September 2018 P-ISSN 1411-8629,

E-ISSN: 2579-3314 P. 157–170.

Rosmita, Kaman Nainggolan, 2015, Pengaruh kepemimpinan, iklim organisasi dan Motivasi Berprestasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. Bintang Mandiri Finance Jawa Barat;

Gambar

Tabel  di  atas  hasil  olah  data  mengunakan  SPSS,  7  indikator  variable  produktivitas    outsourcing pada Departement Assset And Office Management PT Semen Baturaja (Persero)  Tbk  seluruhnya  telah  valid  &gt;  0.25  dan  mampu  dalam  menjelaskan
Tabel 4.4  Hasil Validasi Kinerja

Referensi

Dokumen terkait

From the third problem, the writer finds that Bella Swan’s personality is developed from an inferior girl to a confident one under the influence of the other strong

(2) Jumlah kekurangan pajak yang terutang dalam Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a angka 1 dan angka 2 pada Pasal ini

Dari semua uraian tersebut diatas, ada beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja petugas puskesmas di UPTD Kesehatan wilayah cisarua, yaitu seberapa jelas isi pekerjaan ( job

ثحبلا يعونلا يى ةقيرط للتحك عمتج تيلا ةيعامتجلاا ـولعلا ثوحبل تانايبلا لكش في ةيوفش( تاملك ك ةيمك ديدتح فوثحابلا ؿكالػ لاك ةيرشب ؿامعأك )ةيباتك تانايبلا تم تيلا

Meskipun perebusan dapat mengurangi kandungan Pb dalam daun dan batang, ternyata untuk tanaman kangkung yang tumbuh pada media yang terkontaminasi Pb secara terus menerus

Oleh karena itu, penerapan handout berbasis SETS mengharapkan siswa tidak hanya mengetahui tiap-tiap unsur SETS tetapi juga memahami implikasi antar hubungan

Pemohon Informasi berhak untuk meminta seluruh informasi yang berada di Kejaksaan kecuali (a) informasi yang apabila dibuka dan diberikan kepada pemohon informasi

Mengingat fenomena akan profitabilitas, yang mana (Munawir dalam Enang Sumarna, 2008) menyebutkan bahwa “ profitabilitas merupakan tujuan dari suatu kredit yang