• Tidak ada hasil yang ditemukan

07 PEMBIAYAAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "07 PEMBIAYAAN"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SEKOLAH

(RKAS)

SMP STANDAR NASIONAL

2010/2011

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI

DINAS PENDIDIKAN

PROVINSI JAWA TIMUR

TAHUN 2010

SMP NEGERI 2 KWADUNGAN NGAWI

ALAMAT : JL. RAYA KENDUNG-POJOK KWADUNGAN NGAWI

TELP. (0351) 771 9686

(2)

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SEKOLAH

RKAS

RENCANA JANGKA PENDEK SATU TAHUN

TAHUN PELAJARAN 2010/2011

A. ANALISIS LINGKUNGAN OPERASIONAL STRATEGIS

SMP Negeri 2 Kwadungan berdiri awal tahun pelajaran 2004/2005, sampai saat ini berumur 6 tahun dan baru meluluskan 4 kali angkatan. Jadi keberadaanya pada tahun ke dua tahab SSN ini masih juga jauh dari apa yang diharapkan. Namun sesuai dengan Visi dan Misi Sekolah, maka SMP Negeri 2 Kwadungan bertekat untuk segera memenuhi apa yang diharapkan oleh masyarakat, Bangsa dan Negara.

Masyarakat sekitar cukup mendukung terhadap keberadaan SMPN 2 Kwadungan Ngawi,

B. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI

Proses belajar mengajar di SMP Negeri 2 Kwadungan Ngawi sangat kondusif, berjalan sebagaimana mestinya sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Sejak Tahun Pelajaran 2006/2007 telah menyiapkan dan melaksanakan KTSP namun baru kelas 7, sedangkan kelas 8 dan 9 masih menggunakan kurikulum 2004. Mulai tahun pelajaran 2009/2010 KTSP telah dilaksanakan untuk semua tingkat (kelas 7,8,9)

. Dalam pelaksanaan kurikulum yang sedang berjalan mengamanatkan pola pembelajaran yang Aktif, Inovatif, Kreatif, Edukatif, Dan Menyenangkan (PAIKEM) . Untuk mewujudkan hal tersebut guru harus mau meningkatkan profesionalisme sebagai pendidik. Guru–guru di SMP Negeri 2 Kwadungan Ngawi telah berupaya untuk mengimplementasikan pola pembelajaran yang diamanatkankan dalam kurikulum, namun masih banyak mengalami kendala. Permasalahan yang muncul guru belum siap menghadapi perubahan, fasilitas kurang memadai, serta infrastruktur yang mendukung pelaksanaan kurikulum belum memadai. Namun demikian guru- guru siap melaksanakan kurikulum dengan segala keterbatasan.

Sampai dengan tahun 2010/2011 SMP Negeri 2 Kwadungan Ngawi dikelola oleh seorang Kepala Sekolah, 33 tenaga pendidik terdiri 30 guru PNS, 3 guru honorer, serta 7

(3)

Untuk mendukung pengelolaan Sekolah berbagai fasilitas untuk mengembangkan diri baru tersedia ruang laboratorium IPA, laboratorium Komputer, lapangan olahraga

dan ruang perpustakaan, sedangkan fasilitas lain untuk pengembangan diri seperti

ruang Multi Media, ruang keterampilan, ruang kesenian, ruang radio pendidikan, mushola, sampai SSN tahab dua ini belum dapat terpenuhi.

Keberadaan SMP Negeri 2 Kwadungan Ngawi termasuk wilayah pedesaan dan tidak ada jaringan telepon, sehingga untuk mengembangkan ICT harus menggunakan cara lain yaitu menggunakan HP sebagai modem, sehingga perkembanganya sangat lambat dan ini pun baru di ruang TU. Namun dengan adanya Program SSN ini pada tahun 2009/2010 sudah dapat di atasi yaitu dengan memasang Antene untuk akses Internet dan sudah mencakup ruang TU, Kepala Sekolah, Guru dan Lab Komputer. Namun Bandwitnya masih kecil hal ini disebabkan karena belum ada alokasi dana. Rencana tahun ini akan menambah Bandwith sehingga ruang Lab. bisa tersjangkau untuk semua komputer. Keberadaan internet terhadap pelaksanaan pembelajaran pengaruhnya sangat luar biasa yaitu kesulitan materi bagi guru 50% sudah bisa diatasi.

Sekolah sudah berusaha menerapkan Manajemen Berbasis Sekolah. Setiap mengambil suatu kebijakan pihak manajemen sekolah melibatkan semua unsur sekolah, guru, karyawan dan komite sekolah, untuk diajak musyawarah.

.Standar kelulusan prestasi akademik hampir memenuhi standar nasional pendidikan nasional, hal ini terbukti dari tingkat kelulusan siswa yang mencapai 99% setiap tahunnya. (SKBM 70 dan nilai rata-rata NUN telah mencapai 7,45). Prestasi non akademik sekolah masih belum memenuhi standart, namun melihat dari bakat yang telah dimiliki para siswa, ada kemungkinan untuk menjadi juara kususnya untuk Volly dan sepak bola mini.

Tenaga pendidik dan tenaga pendidikan telah mencapai 100% memenuhi standar pendidikan nasional.

Standar pembiayaan belum memenuhi standar nasional pendidikan (Rp. 47.000 rupiah per bulan per anak). Standar penilaian guru dan sekolah telah melaksanakan system penilaian sesuai dengan tuntutan kurikulum atau standar nasional pendidikan (hanya dalam beberapa hal masih perlu pembinaan baik dalam hal tingkat kesulitan maupun model-model yang digunakan).

(4)

Hasil analisis Kondisi saat ini adalah sbb :

NO. KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI 7. STANDAR KEUANGAN DAN PEMBIAYAAN

Sumber dana: 3 buah (Bos, Rutin, SSN) Pengalokasian dana: 9 SNP

Penggunaan dana: 100% sesuai RAPBS

Pelaporan penggunaan dana: 100% sesuai pedoman Dokumen pendukung pelaporan: 85%

C. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN MASA DATANG ( 1 TAHUN KE DEPAN )

NO. PROGRAM

7. STANDAR KEUANGAN DAN PEMBIAYAAN

Sumber dana: 3 buah (Bos, Rutin, SSN) 4 sumber

Pengalokasian dana 9 SNP

Penggunaan danasesuai RAPBS 100%

Pelaporan penggunaan dana sesuai pedoman 100%

Dokumen pendukung pelaporan 90% Lengkap

Sumber dana: 3 buah (Bos, Rutin, SSN) 4 sumber

D. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA SATU (1) TAHUN

SMP Negeri 2 Kwadungan satu tahun mendatang diharapkan tetap menjadi salah satu SMP yang menjadi dambaan masyarakat sekitarnya

NO

. KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI

KONDISI PENDIDIKAN MASA DATANG (1 Tahun ) BESAR TANTANGA N NYATA 7. STANDAR KEUANGAN DAN PEMBIAYAAN

Sumber dana: 3 buah (Bos, Rutin, SSN) 4 sumber 1 sumber

Pengalokasian dana: 9 SNP 9 SNP -

Penggunaan dana: 100% sesuai RAPBS 100% -

Pelaporan penggunaan dana: 100% sesuai pedoman 100% -

(5)

E. TUJUAN SITUASIONAL / SASARAN

1. Sekolah mengembangkan sumber dana keuangan dan pembiayaan dari 3 sumber menjadi 4 sumber (Rutin, Bos, SSN, lainya)

2. Sekolah mampu mengembangkan pengalokasian dana menjadi 9 SNP

3. Sekolah mampu membuat laporkan dan mendokumentasikan laporan sesuai dengan penggunaan dana

F. IDENTIFIKASI URUSAN-URUSAN SEKOLAH UNTUK MENCAPAI SETIAP SASARAN.

1. PEMENUHAN STANDAR PEMBIAYAAN

a. SASARAN -46 : Sekolah mengembangkan sumber dana keuangan dan pembiayaan menjadi 4 sumber

• Komponen yang diperlukan : • Internal : • Kepala Sekolah • Bendahara • Buku Pedoman • Komputer da Printer • Kantin • Eksternal : • Sarana • Dana • Waktu • Komite Sekolah • Dinas Pendidikan

(6)

b. SASARAN- 47 : Sekolah mampu mengembangkan pegalokasian dan menjadi 9 SNP

 Komponen yang diperlukan : a. Internal : • Kepala Sekolah • Bendahara • Guru • ATK • RAPBS • Buku Pedoman • Komputer dan Printer b. Eksternal :

• Sarana • Dana • Waktu

c. SASARAN -48 : Sekolah mampu membuat laporan dan mendokumentasikan laporan sesuai dengan penggunaan dana

 Komponen yang diperlukan : a. Internal : • Kepala Sekolah • Bendahara • RAPBS • Buku Pedoman • Dana • ATK

• Bukti Penerimaan dan Pengeluaran dana • Laporan Kegiatan

• Dokumen Pembukuan • Format Laporan • Komputer dan Printer

(7)

b. Eksternal : • Sarana • Dana • Rekanan G. ANALISIS SWOT 1. STANDAR PEMBIAYAAN

a. SASARAN - 46 : Sekolah mengembangkan sumber dana keuangan dan pembiayaan menjadi 4 sumber

KOMPONEN / FUNGSI DAN FAKTORNYA

KRITERIA

KESIAPAN KONDISI NYATA

TINGKAT KESIAPAN SIAP TIDAK Kepala sekolah Menguasai

akuntansi keuangan Menguasai akuntansi keuangan √ Pengalaman min 1 periode Pengalaman min 1 periode √

Bendahara Sekolah Kwalifikasi SMA/MK SMK √ Pernah mengikuti pelatihan dibidangnya Pernah mengikuti pelatihan dibidangnya √ Mampu mengoperasikan computer Mampu mengoperasikan computer √ Mampu membuat laporan keuangan Mampu membuat laporan keuangan √ PNS PNS √

Disiplin waktu Disiplin waktu √

Buku Pedoman Ada buku pedoman pengunaan dana Ada buku pedoman pengunaan dana √ Pedoman pembukuan Pedoman pembukuan √ RAPBS Membuat RAPBS Membuat RAPBS √

ATK Tersedia Tersedia √

Komputer dan Printer

Tersedia Tersedia √

Kantin ada ada √

2. Eksternal

Dukungan Dinas Pendidikan

(8)

KOMPONEN / FUNGSI DAN FAKTORNYA

KRITERIA

KESIAPAN KONDISI NYATA

TINGKAT KESIAPAN SIAP TIDAK Partisipasi Komite Sekolah Mendukung Mendukung √ Dana Tersedianya sumber dana selain BOS ,Rutin dan SSN Tidak tersedianya sumber dana selain BOS ,Rutin dan SSN √

b. SASARAN - 47: Sekolah mampu mengembangkan pegalokasian dan menjadi 9 SNP

KOMPONEN / FUNGSI DAN FAKTORNYA

KRITERIA

KESIAPAN KONDISI NYATA

TINGKAT KESIAPAN

SIAP TIDAK

Kepala sekolah Menguasai akuntansi keuangan Menguasai akuntansi keuangan √ Pengalaman min 1 periode Pengalaman 1 periode √

Bendahara Sekolah Kwalifikasi SMA/MK SMK √ Pernah mengikuti pelatihan dibidangnya Pernah mengikuti pelatihan dibidangnya √ Mampu mengoperasikan computer Mampu mengoperasikan computer √ Mampu membuat laporan keuangan Mampu membuat laporan keuangan √ PNS PNS √

Disiplin waktu Disiplin waktu √

Buku Pedoman Ada buku pedoman pengunaan dana Ada buku pedoman pengunaan dana √ Pedoman pembukuan Pedoman pembukuan √ RAPBS Membuat RAPBS Membuat RAPBS √

ATK Tersedia Tersedia √

Pembantu Kepala Sekolah Membuat Program kerja Membuat Program kerja √

(9)

KOMPONEN / FUNGSI DAN FAKTORNYA

KRITERIA

KESIAPAN KONDISI NYATA

TINGKAT KESIAPAN SIAP TIDAK Partisipasi Komite Sekolah Mendukung Mendukung √ Dana Tersedianya sumber dana selain BOS , Tersedianya sumber dana selain BOS √

c. SASARAN - 48 : Sekolah mampu membuat laporan dan mendokumentasikan laporan sesuai dengan penggunaan dana

KOMPONEN/ FUNGSI DAN FAKTORNYA

KRITERIA

KESIAPAN KONDISI NYATA

TINGKAT KESIAPAN SIAP TIDAK

A. INTERNAL

Kepala Sekolah Menguasai akuntansi keuangan Menguasai akuntansi keuangan √ Pengalaman min 1 periode Pengalaman min 1 periode √ Bendahara Kwalifikasi SMA/MK Kwalifikasi SMA/MK √ Pernah mengikuti pelatihan dibidangnya Pernah mengikuti pelatihan dibidangnya √ Mampu mengoperasikan computer Mampu mengoperasikan computer √ Mampu membuat laporan keuangan Mampu membuat laporan keuangan √

Buku Pedoman Ada buku pedoman pengunaan dana Ada buku pedoman pengunaan dana √ Pedoman Pembukuan Pedoman Pembukuan √ RAPBS Membuat RAPBS Membuat RAPBS √

ATK Tersedia Tersedia √

Bukti Penerimaan dan Penggunaan Dana

Tersedia Tersedia √

Laporan Kegiatan Tersedia Tersedia √

Dokumen Pembukuan

Tersedia Tersedia √

(10)

KOMPONEN/ FUNGSI DAN FAKTORNYA

KRITERIA

KESIAPAN KONDISI NYATA

TINGKAT KESIAPAN SIAP TIDAK

Komputer dan Printer Tersedia Tersedia √

B. EKSTERNAL

Komite Mendukung Mendukung √

Pengawas Mendukung Mendukung √

Rekanan Memiliki pengetahuan tentang administrasi belanja sekolah Tidak memiliki pengetahuan tentang administrasi belanja sekolah √

Memiliki NPWP Belum semua

memiliki NPWP √ Mengerti Penggunaan Materai Belum semua mengerti Penggunaan Materai √

H. ALTERNATIF LANGKAH LANGKAH PENYELESAIAN MASALAH 1. STANDAR PEMBIAYAAN

a. SASARAN - 46 : Sekolah mengembangkan sumber dana keuangan dan pembiayaan menjadi 4 sumber

KOMPONEN/ FAKTOR YANG TIDAK SIAP PERSOALAN PADA KOMPONEN/FAKTOR ALTERNATIF PEMECAHAN PERSOALAN

Dana Tidak tersedianya

sumber dana selain BOS ,Rutin dan SSN

- Mengajukan Bantuan ke Dinas Pendidikan/ Pemda/Komite

- Menggali dana dari sewa kantin

(11)

b. SASARAN - 48 : Sekolah mampu membuat laporan dan mendokumentasikan laporan sesuai dengan penggunaan dana

KOMPONEN/ FAKTOR YANG TIDAK SIAP PERSOALAN PADA KOMPONEN/FAKTOR ALTERNATIF PEMECAHAN PERSOALAN Rekanan Tidak memiliki

pengetahuan tentang administrasi belanja sekolah

Sekolah membuat segala administrasi yang dibutuhkan untuk kedua belah pihak

Belum semua memiliki NPWP

Menggunakan NPWP Sekolah Belum semua mengerti

Penggunaan Materai

Sekolah membuat Bukti Pengeluaran dengan meterai yang cukup kemudian

dimintakan cap dan tanda tangan Rekanan

(12)

I. RENCANA PROGRAM KERJA DAN RENCANA KEGIATAN

1. STANDAR PEMBIAYAAN

a. SASARAN 46 : Sekolah mengembangkan sumber dana keuangan dan pembiayaan menjadi 4 sumber

 Menambah 1 sumber dana dari Komite

 Menyusun Program

 Membuat susunan panitia

 Membuat surat undangan

 Pelaksanaan memberitahukan kondisi sekolah agar mengupayakan untuk mengadakan penambahan/perbaikan

 Memperhitungkan sewa Kantin

 Pelaporan

b. SASARAN 47 : Sekolah mampu mengembangkan pegalokasian dan menjadi 9 SNP

 Pembuatan program kerja oleh pembantu kepala sekolah kepala sekolah

 Membuat undangan rapat

 Pelaksanaan rapat dan pembagian tugas program

 Persetujuan oleh kepala sekolah atas program yang dibuat

 Pelaksanaan program dan penggunaan dana

 Pelaporan

c. SASARAN 48 : Sekolah mampu membuat laporan dan mendokumentasikan laporan sesuai dengan penggunaan dana

 Pendokumentasian dan pelaporan penggunaan dana

 Pengumpulan bukti pengeluaran kas

 Pengumpulan laporan kegiatan

 Mengadakan pembukuan

(13)

J. RENCANA MONITORING DAN EVALUASI. 1. Pengembangan Standar Pembiayaan

a. Membentuk tim monitoring dan evaluasi Pengembangan Standar Pembiayaan yang terdiri dari Kepala Sekolah, koordinator urusan, guru senior.

b. Menyusun format monitor dan evaluasi

c. Melaksanakan monitoring dan evaluasi secara periodik dan terjadwal terhadap pelaksanaan program pengembangan standar pembiayaan

d. Menyusun Program Tindak lanjut pelaksanaan monitor dan evaluasi e. Melaksanakan tindak lanjut hasil monitor dan evaluasi.

(14)

K. RENCANA ANGGARAN PROGRAM.

7 STANDAR PEMBIAYAAN

BOS SSN APBD I APBD II KOMITE

1 Biaya Operasional

Gaji pendidik Pengembangan biaya operasional sekolah

Penyediaan pembayaran gaji, insentif, transport, dan tunjangan lain pendidik

32.400.000

367.752.000 400.152.000

Gaji tenaga kependidikan

Penyediaan pembayaran gaji, insentif, transport, dan tunjangan lain tenaga kependidikan

19.200.000

19.200.000

Kegiatan pembelajaran

Penyediaan biaya untuk menunjang pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan EHB/penilaian

5.000.000

5.000.000

Alat tulis sekolah

Penyediaan biaya pengadaan alat tulis

12.000.000

12.000.000

Bahan habis pakai

Penyediaan biaya pengadaan bahan habis pakai

10.000.000

10.000.000

Alat habis pakai

Penyediaan biaya pengadaan alat habis pakai.

1.500.000

1.500.000

Kegiatan rapat Penyediaan biaya pengadaan kegiatan rapat.

1.100.000

1.100.000

8. Daya dan jasa

Belanja Biaya daya dan jasa 9.000.000 9.000.000

2 Transparansi dan Akuntabilitas Pembukuan biaya opersional Peningkatan transparansi dan akuntabilitas Penyelenggaraan sosialisasi dan pelaporan program, kegiatan hasil-hasil, dan pengelolaan keuangan sekolah 2.400.000 2.400.000 92.600.000 - - 367.752.000 - 460.352.000 JUMLAH

(15)

RKAS

SMP NEGERI 2 KWADUNGAN 15

L. JADWAL KEGIATAN

M. PROGRAM KERJA DAN RENCANA TIAP KEGIATAN

1.

Kapan di laksanakan …..(buat jadwal )

2.

Siapa saja yang terlibat …( buat panitian,Jobdiskription, Kelengkapan administrasi)

3.

Peralatan, Atk, mungkin dana, HR pelaksanaan, dsb berapa jumlahnya (buat Rencana anggaran Biayasecara rinci = besar

sesuaikan dengan dana yang sudah teralokasikan di atas), jika harus ada foto/dokumentasi dianggarkan saja..

4.

Hasil apa yang didapat dari kegiatan yang dilakukan (hasil dari kegiatan yang bisa didokumentasikan secara tertulis)

Setelah selesai kegiatan, maka semua dokumen no. 1 s.d. 4 di arsipkan dan sewaktu-waktu akan di butuhkan sebagai laporan

pertanggungjawaban ke PUSAT.

Ngawi, ……….. 2010

Penanggungjawab Program

Penanggungjawab tiap sasaran

Drs. PURYANTO

FEMY RIYANTI, SE

NIP.19640602 200701 1 016

Kepala SMP Negeri 2 Kwadungan

Drs. DHEKY MUSLIKIN, M.Pd

NIP. 19570414 197903 1 008

(16)

Referensi

Dokumen terkait

(Sumber: Dokumen Balai Arkeologi Bandung) Berdasarkan tinggalan arkeologi yang berupa menhir, kubur, dan batu datar, serta lokasi situs yang berada di bukit dan diapit oleh

In this chapter we focused on the simple, straightforward meshes. Three.js also provides ways to create complex geometries. In the following chapter you'll learn how to

Menurut Eco, ada sembilan belas bidang yang bisa dipertimbangkan sebagai bahan kajian untuk semiotik, yaitu semiotik binatang, semiotik tanda-tanda bauan, komunikasi rabaan,

Teater didefinisikan serupa oleh banyak pakar. Soemanto (2001: 8) mengatakan, “Teater berasal dari kata theatron, sebuah kata Yunani yang mengacu kepada sebuah tempat di mana aktor mementaskan lakon dan orang-orang menontonnya”.

Menurut Eko Putro Widoyoko (2011 : 182), evaluasi produk merupakan penilaian yang dilakukan untuk mengukur keberhasilan dalam pencapaian tujuan yang telah

Karang Taruna Tri Guyub Rukun merupakan salah satu lembaga di Desa Trirejo yang mewadahi segala bentuk kegiatan dan potensi yang dimiliki oleh para pemuda dan

Penyedia Jasa tidak diperkenankan untuk menawarkan kapal yang masih dalam keadaan disewa oleh perusahaan manapun pada saat atau setelah periode Laycan yang telah ditetapkan atau

Hal ini berhubungan dengan harapan masyarakat desa agar aksesibilitas dari dan ke desa menjadi lancar sehingga akan memperlancar pemasaran hasil-hasil produksi pertanian, yang