• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Tesis (Studi Kasus: Program Studi Magister Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi UB)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Tesis (Studi Kasus: Program Studi Magister Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi UB)"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Fakultas Ilmu Komputer

Universitas Brawijaya

3251

Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Tesis

(Studi Kasus: Program Studi Magister Administrasi Bisnis

Fakultas Ilmu Administrasi UB)

Afif Nandya Saputra1, Satrio Agung Wicaksono2, Fajar Pradana3

Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya Email: 1afifnandya@gmail.com, 2satrio.agung@ub.ac.id, 3fajar.p@ub.ac.id

Abstrak

Magister administrasi bisnis merupakan program studi magister pada Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang. Saat ini setiap tahapan pengerjaan tesis tersebut menggunakan formulir-formulir fisik yang harus diisi mahasiswa. Formulir fisik tersebut dipindah tangan atau diteruskan ke pihak-pihak yang terlibat dalam alur pengerjaan tesis guna mendapat persetujuan ataupun tanda tangan. Penggunaan formulir fisik yang dipindah tangankan atau diteruskan guna mendapat persetujuan ini dapat memperlambat alur pengerjaan tesis. Hal tersebut terjadi karena formulir fisik tersebut diserahkan dan diperiksa secara manual. Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan, sehingga solusi yang dapat diberikan adalah mengembangkan sistem informasi manajemen tesis yang berfungsi untuk mengatasi masalah karena penggunaan formulir fisik tersebut. Hasil dari penelitian ini didapatkan 52 kebutuhan fungsional dan 1 kebutuhan non fungsional. Dari pengujian Black-box, 52 kebutuhan fungsional telah diuji dan didapatkan hasil sebesar 100% valid. Pengujian compatibility yang telah dilakukan menghasilkan sistem dapat berjalan dengan lancar pada web browser komputer dan web browser perangkat bergerak kecuali pada web browser IE 9 dan web browser BlackBerry 7.1.

Kata kunci: Pengembangan, Sistem Informasi Manajemen

Abstract

Master of Business Administration is a program of masgiter study at Faculty of Administrative Sciences Universitas Brawijaya Malang. Currently every stage of thesis work is using physical forms that must be filled by students. The physical form is changed hands or forwarded to the parties involved in the thesis workflow for approval or signature. The use of physically transferred or forwarded forms for approval may slow the flow of thesis work. This happens because the physical form is submitted and checked manually. Based on the mentioned problems, so the solution can be given is to develop a thesis management information system that serves to overcome the problem due to the use of the physical form. The result of this research are 52 functional requirement and 1 non functional requirement. From Black-box testing, 52 functional requirements have been tested and 100% valid. Compatibility testing that has been done, resulting the system can run smoothly on the computer web browser and mobile device web browser except on the web browser IE 9 and web browser BlackBerry 7.1.

Keywords: Development, Management information System

1. PENDAHULUAN

Perkembangan teknologi informasi yang cepat telah berdampak pada berbagai sektor kehidupan. Dengan adanya teknologi informasi suatu pekerjaan dapat diselesaikan dengan lebih efektif dan efisien. Pemanfaatan teknologi informasi selain untuk membantu menjalankan fungsi bisnis, bila digabungkan dengan fungsi organisasi dan proses manajemen dapat

membentuk sebuah sistem informasi. Sistem informasi merupakan kumpulan dari komponen yang saling berhubungan yang mengumpulkan (input), mengubah (process), menyimpan dan menyebarkan (output) data serta informasi untuk suatu tujuan tertentu (Laudon & Laudon, 2014). Program Studi Magister Administrasi Bisnis merupakan salah satu program studi magister yang ada pada Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Brawijaya.

(2)

Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer

3252

Dalam sistem pendidikan Program Studi Magister Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi UB pengerjaan tesis dibimbing oleh dua dosen pembimbing dengan kualifikasi minimal Doktor dan memiliki jabatan akademik lektor. Tahapan dalam pengerjaan tesis yang terdiri dari: (a) Proposal penelitian, (b) Pelaksanaan penelitian, (c) Penulisan artikel jurnal dan penulisan naskah tesis, (d) Seminar hasil penelitian, dan (e) Ujian tesis (Fakultas Ilmu Administrasi UB, 2016). Setiap tahapan pengerjaan tesis tersebut menggunakan formulir-formulir yang harus diisi mahasiswa. Formulir tersebut dipindah tangan atau diteruskan ke pihak-pihak yang terlibat dalam alur pengerjaan tesis guna mendapat persetujuan ataupun tanda tangan. Penggunaan formulir yang dipindah tangankan atau diteruskan guna mendapat persetujuan ini dapat memperlambat alur pengerjaan tesis. Hal tersebut terjadi karena formulir tersebut diserahkan dan diperiksa secara manual. Penggunaan formulir isian dalam penyelenggaraan pengerjaan tesis memiliki beberapa kekurangan. Menurut Mills-Senn (2014) Penggunaan formulir-formulir kertas tersebut memiliki beberapa resiko yaitu hilang, rusak, diambil oleh pihak yang tidak berwenang dan salah dalam pengisian.

Berdasarkan masalah yang telah dijelaskan disebelumnya, maka dibutuhkan sebuah sistem informasi manajemen tesis pada Program Studi Magister Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi UB yang dapat membantu menyelesaikan masalah yang timbul pada alur pengerjaan tesis. Sistem informasi tersebut diharapkan dapat mengurangi penggunaan formulir isian dalam tiap alur pengerjaan tesis dan digantikan dengan formulir digital.

Berdasarkan solusi pengembangan sistem informasi manajemen tesis diatas, maka dilakukan penelitian penilitian dengan judul “Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Tesis (Studi Kasus Program Studi Magister Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi UB)”.

2. METODOLOGI 2.1 Studi Pustaka

Langkah pertama yang dilakukan pada penelitian ini adalah mencari data dan informasi mengenai refrensi yang dapat dijadikan acuan dan pendukung penelitian yang akan dilakukan. Studi pustakan yang dilakukan untuk mencari

informasi tentang pengembangan sistem informasi berdasarkan proses bisnis.

2.2 Pengumpulan Data

Tahap pengumpulan data bertujuan untuk mendapatkan data mengenai proses bisnis manajemen tesis yang ada pada Program Studi Magister Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Administrasi UB dengan wawancara dan studi dokumen.

2.3 Pemodelan Proses Bisnis

Pemodelan proses bisnis bertujuan untuk menghasilkan model dari proses bisnis usulan setelah adanya sistem informasi manajemen tesis.

2.4 Analisis Kebutuhan

Analisis kebutuhan merupakan tahap memahami dan menyusun persyaratan yang dibutuhkan sistem. Analisis kebutuhan dilakukan berdasarkan pemodelan proses bisnis usulan yang telah dibuat.

2.5 Perancangan

Perancangan merupakan tahap memodelkan hasil analisis kebutuhan ke dalam diagram. Hasil dari tahap ini digunakan sebagai dasar sistem yang akan di buat. Pada perancangan ini dilakukan pemodelan use case diagram, pemodelan arsitektur, pemodelan sequence diagram, pemodelan class diagram, physical data model, dan perancangan antarmuka.

2.6 Implementasi

Implementasi dilakukan berdasarkan hasil perancangan yang sudah dilakukan. Implementasi dibagi menjadi 2 bagian yaitu implementasi web service dan implementasi sistem informasi menajemen tesis yang menerapkan konsep single page application dengan bantuan framework vue.js.

2.7 Pengujian

Tahap pengujian dilakukan supaya diketahui apakah sistem informasi yang telah dibangun memiliki kesalahan atau error. Pengujian yang digunakan adalah pengujian Black-box dan pengujian compatibility.

(3)

2.8 Kesimpulan

Tahap kesimpulan adalah tahap akhir dari penelitian ini yang mengandung jawaban dari masalah yang telah dijelaskan sebelumnya dan menjelaskan saran untuk penelitian berikutnya

3. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Proses Bisnis Usulan

Proses bisnis usulan merupakan pemodelan dari proses bisnis baru setelah adanya sistem informasi manajemen tesis. Pada Gambar 1. merupakan proses bisnis usulan dari pengajuan judul dan dosen pembimbing. Dengan adanya sistem informasi manajemen tesis formulir pengajuan dan persetujuan yang dulu digunakan digantikan dengan formulir digital.

3.2 Pemetaan Proses Bisnis

Berdasarkan hasil proses bisnis usulan maka didapatkan pemetaan kode aktivitas dengan kode proses bisnis usulan. Pada Tabel 1. merupakan pemetaan proses bisnis dari proses pengajuan judul dan dosen pembimbing.

Tabel 1. Pemetaan proses bisnis

Kode Aktivitas Kode Proses Bisnis Nama Keterangan A01 PB01 Mengisi formulir pengajuan judul tesis dan dosen pembimbing Mahasiswa mengisi formulir pengajuan judul tesis dan dosen pembimbing. A02 PB01 Menyetujui pengajuan judul tesis dan dosen pembimbing Akademik dan ketua program studi dapat menyetujui pengajuan judul tesis dan dosen pembimbing. A03 PB01 Menyetujui dan Menentukan dosen pembimbing Ketua program studi menentukan dosen pembimbing bagi mahasiswa. A04 PB01 Menyetujui menjadi dosen pembimbing Dosen menyetujui menjadi dosen pembimbing setelah

(4)

Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer

3254

ditunjuk dosen pembimbing .

3.3 Analisis dan spesifikasi kebutuhan

Setelah proses bisnis usulan selesai dimodelkan, maka dilakukan perumusan kebutuhan sistem. Selanjutnya didapatkan kebutuhan fungsioanl dan non fungsional dari sistem. Kebutuhan fungsional yang dihasilkan dibagi menjadi beberap katergori berdasarkan aktornya yaitu:

1. Kebutuhan fungsional pengguna 2. Kebutuhan fungsional pegawai 3. Kebutuhan fungsioanl mahasiswa

4. Kebutuhan fungsional dosen pembimbing 5. Kebutuhan fungsional dosen penguji 6. Kebutuhan fungsional kaprodi 7. Kebutuhan fungsional akademik

Kebutuhan fungsional pengguna sebanyak 4 yaitu login, mendaftar sebagai mahasiswa, mendaftar sebagai dosen, atur ulang password.. Kebutuhan fungsional pegawai sebanyak 9 diantaranya melihat profil mahasiswa, melihat data ujian proposal dan melihat data tesis. Kebutuhan fungsional mahasiswa sebanyak 15 kebutuhan diantaranya mengisi formulir pengajuan ujian proposal dan melihat data tesis. Kebutuhan fungsional dosen pembimbing sebanyak 7 kebetuhan diantaranya mengelola persetujuan ujian proposal dan menyetujui ujian proposal. Kebutuhan fungsional dosen penguji sebanyak 2 kebutuhan yaitu meneyetujui pengajuan ujian proposal dan menyetujui pengajuan ujian tesis. Kebutuhan fungsional kaprodi sebanyak 8 kebutuhan diantaranya menegelola persetujuan ujian proposal dan mengelola pengajuan judul dan menentukan dosen pembimbing. Kebutuhan fungsional akademik sebanyak 7 kebutuhan diantaranya mengisi nilai dan saran ujian proposal dan mengelola pengajuan judul dan dosen pembimbing.

3.4 Pemodelan Use case Diagram

Use case diagram merupakan diagram yang menggambarkan interaksi antara pengguna dengan sistem. Use case diagram dibuat pada awal pengembagan karena dapat dengan mudah menjelaskan bagaimana interaksi antara aktor dan sistem nantinya (Dennis, et al., 2012).

Aktor pengguna memiliki 4 use case yaitu mendaftar sebagai mahasiswa, mendaftar

sebagai dosen. Pada Gambar 2. merupakan use case diagram pengguna.

Gambar 2. Use case diagram pengguna

Aktor pegawai memiliki 9 use case yaitu logout, melihat profil, ubah password, melihat profil mahasiswa, melihat data tesis mahasiswa beserta data pengajuan, ujian proposal, ujian tesis, ujian seminar hasil. Gambar 3. menunjukan use case diagram pegawai.

Gambar 3. Use case diagram pegawai

Gambar 4. Usecase diagram mahasiswa

Aktor mahasiswa memiliki 7 use case yaitu mengisi formulir pengajuan judul dan dosen pembimbing, mengisi formulir persetujuan ujian proposal, mengisi formulir pengaujuan ujian proposal, mengisi formulir persetujuan seminar hasil, mengisi formulir pengajuan seminar hasil, mengisi formulir persetujuan ujian tesis, mengisi formulir pengajuan ujian tesis dan melihat data tesis beserta data pengajuan, ujian proposal,

(5)

seminar hasil dan ujian tesis. Pada Gambar 4. meupakan use case diagram mahasiswa

3.5 Pemodelan Arsitektur

Desain arsitektur merupakan konsep yang berfokus memahami bagaimana sistem seharusnya tersusun dan desain dari keseluruhan arsitektur dari sistem (Pressman, 2010). Arsitektur dari sistem informasi manajemen tesis dapat dilihat pada Gambar 5. Bagian front end merupakan bagian yang langsung berinteraksi dengan pengguna. Pada bagian front end, sistem informasi manajemen tesis akan dikembangkan menggunakan konsep single page application. Bagian ini terdiri dari komponen-komponen halaman yang akan ditampilkan secara dinamis tergantung interaksi yang dilakukan pengguna. Bagian front end untuk mendapatkan data nantinya akan mengirimkan permintaan ke bagian back end dengan AJAX. Bagian back end merupakan bagian yang mengelola logika program dan basis data. Back end terdiri dari web service yang akan dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman PHP. Web service tersebut akan menanganani permintaan data dari bagian front end dengan melakukan query ke dalam basis data.

Gambar 5. Pemodelan arsitektur sistem infromasi

manajemen tesis

3.6 Pemodelan Sequence Diagram

Sequence diagram digunakan untuk menunjukkan komunikasi antara objek pada saat suatu fungsi dijalankan. Sequence diagram menampilkan pemanggilan metode menggunakan anak panah horizontal dari pemanggil metode ke tujuan pemanggil, dilabelkan dengan nama metode dan bisa ditambahkan nama parameter, tipe data, dan tipe kembalian jika ada (Dennis, et al., 2012). Sequence diagram mengisi formulir pengajuan judul dan dosen pembimbing dapat dilihat pada Gambar 6.

(6)

Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer

3256

3.7 Pemodelan Class Diagram

Class diagram merupakan diagram yang menampilkan kelas dan hubungan antar kelas yang tetap konstan dari sistem. Class diagram mirip dengan entity relationship diagram (ERD) namun memiliki kelas yang didalamnya terdapat atribut, fungsi dan kondisi (Dennis, et al., 2012). Pada Gambar 7. merupakan class diagram dari ujian proposal.

Gambar 7. Class diagram ujian proposal

3.8 Physical Data Model

Physical data model merupakan cara penggambaran bagaimana data akan tersimpan secara teknis (Dennis, et al., 2012). Pada Gambar 8. merupakan Physical data model dari hubungan antara tabel mahasiswa, pegawai, tesis dan bidang minat.

Gambar 8. Physical data model

3.9 Implementasi Antarmuka

Halaman formulir pengajuan judul dan dosen pembimbing merupakan halaman yang dapat digunakan mahasiswa untuk mengajukan judul dan maksimal 5 calon dosen pembimbing. Setelah mengisi bidang yang ada, mahasiswa dapat menekan tombol submit untuk menyimpan data pengajuan judul dan dosen pembimbingnya di dalam sistem. Pada Gambar 9. merupakan hasil implementasi antarmuka formulir pengajuan judul dan dosen pembimbing.

Gambar 9. Implementasi antarmuka formulir

pengajuan judul dan dosen pembimbing

3.10 Pengujian Black-box

Pengujian Black-box yang dilakukan pada fungsi dalam sistem informasi manajemen tesis menghasilkan 100% berstatus valid, maka dapat diambil kesimpulan bahwa sistem yang telah dihasil memiliki fungsi yang sesuai dengan ekspektasi pengguna dan berjalan sesuai dengan fungsinya.

3.11 Pengujian Compatibility

Pengujian compatibility dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak sortsite untuk mengetahui apakah sistem dapat berjalan pada berbagai macam web browser. Pada Gambar 10. merupakan hasil keluaran pengujian compatibility

Gambar 10. Hasil pengujian compatibility

Hasil pengujian compatibility disimpulkan bahwa sistem informasi manajemen tesis berjalan dengan lancar di hampir seluruh web browser desktop dan web browser perangkat bergerak, namun terdapat masalah tata letak pada web browser IE 9 dan web browser perangkat bergerak BlackBerry 7.1

(7)

4. KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Kebutuhan yang dihasilkan setelah proses analisi kebutuhan sebanyak 52 kebutuhan fungsional dan 1 kebutuhan non fungsional. 2. Fungsional yang berjumlah sebanyak 52 kebutuhan fungsional, seluruhnya telah diimplementasikan.

3. Pengujian Black-box yang telah dilakukan menghasilkan 100% valid dari pengujian pada 52 fitur, sehingga sistem yang dikembangkan berjalan sesuai dengan ekspektasi pengguna. Hasil pengujian compatibility, sistem sebagain besar berjalan dengan baik pada web browser komputer dan web browser perangkat bergerak namun memiliki masalah sebagaian pada web browser komputer IE versi 9 dan web browser pada perangkat BlackBerry pada versi dibawah 7.1.

DAFTAR PUSTAKA

Ayuba, D., Ismail, A., Hamzah, M.I, 2013. Evaluation of Page Response Time between Partial and Full Rendering in a Web-based Catalog System. The 4th International Conference on Electrical Engineering and Informatics (ICEEI 2013), [online]

Tersedia di:

http://www.sciencedirect.com/science/artic le/pii/S2212017313004167 [Diakses 8 Mei 2017].

Dennis, A., Wixom, B.H & Roth, R.M, 2012. System Analysis and Design. 5th ed. Hoboken: John Wiley & Sons.

Fakultas Ilmu Administrasi UB, 2016. Buku Pedoman Akademik. [pdf] Fakultas Ilmu Administrasi UB. Tersedia di:

http://fia.ub.ac.id/wp- content/uploads/2017/02/Pedoman-Pendidikan-FIA-UB-2016-2017.pdf [Diakses 1 Juni 2017]

Laudon, K.C., Laudon, J.P., 2014. Management Information Systems Managing The Digital Firm. 13th ed. Harlow: Pearson Education Limited.

Mills-Senn, P. 2014. How safe your digital documents. University Business, [online]

Tersedia di:

https://www.universitybusiness.com/article

/how-safe-are-your-digital-documents. Kluge, J., Kargl, F., Weber, M., 2007. The

Effects of The Ajax Technology on Web Application Usability. International Conference on Web Information Systems and Technologies (WEBIST 2007), [online] Tersedia di: <https://www.uni-ulm.de/fileadmin/website_uni_ulm/iui.inst. 100/institut/Papers/Prof_Weber/webist200 7.pdf> [Diakses 5 Mei 2017].

Pressman, R.S., 2010. Software Engineering: A Practitioner’s Approach. 7th ed. New York: McGraw-Hill

Gambar

Tabel 1. Pemetaan proses bisnis  Kode  Aktivitas  Kode  Proses  Bisnis  Nama  Keterangan  A01  PB01  Mengisi  formulir  pengajuan  judul  tesis  dan  dosen  pembimbing   Mahasiswa mengisi formulir pengajuan  judul  tesis  dan dosen  pembimbing
Gambar 3. Use case diagram pegawai
Gambar 5. Pemodelan arsitektur sistem infromasi  manajemen tesis
Gambar 8. Physical data model

Referensi

Dokumen terkait

Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Taman Kanak-kanak Menurut Desa .... Banyaknya Sekolah, Guru dan Murid Sekolah

VRP merupakan permasalahan kombi- natorial yang berarti bahwa dengan semakin banyaknya jumlah node, maka ruang solusi per- masalahan ini akan semakin besar sehingga dengan

Bagan yang tepat untuk hubungan hipernim dan hiponim ketiga kata dalam kalimat tersebut adalah ... Kunci : A

Pola ini menunjukkan bahwa lamanya waktu pemasakan dalam pembuatan pulp pelepah sawit dalam media asam formiat memiliki waktu optimum untuk kadar lignin yang minimal, dan pola

Untuk melakukan instalasi kedua paket tersebut ketikkan perintah di bawah ini pada terminal dalam kondisi root.. Unduh paket instalasi Oracle 11g R2 XE dari situs

Oleh karena itu, pada tugas akhir ini dirancang bangun sebuah prototipe blok pemancar outer marker beacon pada ILS (instrument Landing System) dengan frekuensi 75

Trigger merupakan object database yang berisi kumpulan perintah SQL yang berfungs i untuk mengeksekusi satu atau sekumpulan perintah SQL secara otomatis ketika

Kendala yang dijumpai adalah (1) jaringan internet dan jaringan data penyimpanan yang ada di Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional