• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MELALUI STRATEGI SNOWBALLING

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MELALUI STRATEGI SNOWBALLING"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK MELALUI STRATEGI SNOWBALLING KELAS VIII C SEMESTER GENAP SMP AL ISLAM 1

SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

NASKAH ARTIKEL PUBLIKASI

Diajukan kepada Program Studi Pendidikan Agama Islam (Tarbiyah) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu

Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I)

Oleh: Fika Irawati NIM: G000100077 NIRM: 10/X/02.2.1/T/4404

FAKULTAS AGAMA ISLAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014

(2)
(3)
(4)

ABSTRAK

Penelitian ini penulis lakukan karena rendahnya strategi pembelajaran yang masih satu arah (ceramah) belum bervariasi sehingga pelajaran yang seharusnya dikuasai dengan baik oleh peserta didik hasilnya kurang optimal. Hal ini disebabkan karena peserta didik tidak merasa dilibatkan dalam kegiatan belajar mengajar. Oleh karena itu perlu diadakan penelitian untuk memperbaiki kualitas pembelajaran terutama dalam bidang mata pelajaran akidah akhlak.

Permasalahan dalam penelitian ini apakahpenerapan strategi Snowballing dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014 mata pelajaran Aqidah Akhlak.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendiskripsikan peningkatan hasil belajar peserta didik melalui strategi Snowballing pada mata pelajaran Aqidah Akhlak kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014. Manfaat penelitian ini yaitu: 1. Manfaat teoritis dari penelitian ini yaitu memberikan wawasan keilmuan kepada segenap pendidik di SMP Al Islam 1 Surakarta terutama kepada penulis.2. Manfaat praktis dari penelitian ini adalah masukan dan sumbangan pemikiran sebagai bahan pertimbangan tentang pelaksanaan pembelajaran Aqidah Akhlak khususnya di SMP Al Islam 1 Surakarta.

Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian tindakan kelas dengan pendekatan kuantitatif yaitu penelitian yang bekerja dengan angka, yang datanya berwujud bilangan (skor atau nilai, peringkat, dan frekuensi) yang dianalisis dengan menggunakan statistik untuk menjawab pertanyaan atau hipotesis.

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif dengan cara membandingkan hasil belajar peserta didik sebelum tindakan dengan hasil belajar setelah tindakan pada siklus I dan siklus II.

Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh kesimpulan:1.Strategi

Snowballing dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar peserta didik kelas

VIII C semester genap di SMP Al Islam 1 Surakarta. 2. Keaktifan siswa kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta terhadap pembelajaran Akidah akhlak pada tahap pra siklus atau sebelum diterapkan strategi Snowballing sebesar 44%, 3. Setelah dilaksanakan pembelajaran melalui strategi Snowballing pada tahap siklus I sebesar 60% dan pada siklus II meningkat dengan nilai rata-rata sebesar 91,60 sehingga pembelajaran sudah memenuhi indikator yang ditentukan yakni nilai rata-rata 7,5 dan ketuntasan klasikal 75 %. Jadi penelitian dianggap cukup sampai siklus II dengan prosentasi 88%.

Kata kunci: Aqidah Akhlak dan Strategi Snowballing

(5)

1

PENDAHULUAN

Akidah akhlak merupakan salah satu mata pelajaran pendidikan Agama Islam yang diajarkan di Madrasah Tsanawiyah. Akidah akhlak adalah upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, dan mengimani Allah dan merealisasikannya dalam perilaku akhlak mulia dalam kehidupan sehari-hari melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, latihan, penggunaan, pengalaman, dan pembiasaan1.

Proses belajar terjadi karena adanya interaksi antara peserta didik dengan lingkungannya. Oleh karena itu lingkungan perlu diatur sedemikian rupa sehingga timbul

reaksi peserta didik ke arah perubahan tingkah laku yang diinginkan2.

Salah satu metode yang

digunakan dalam proses

pembelajaran, supaya peserta didik tidak bersikap pasif sebagai pendengar, tapi juga peserta didik dapat bersikap aktif yaitu menggunakan metode Snowballing.

Ada beberapa macam strategi pembelajaran, salah satunya strategi

Snowballing. Strategi ini dimulai dari

kelompok kecil kemudian

dilanjutkan dengan kelompok yang lebih besar sehingga akan memunculkan jawaban yang telah disepakati oleh peserta didik secara berkelompok3.

1.

Muhammad Zainal Abidin, Akidah Akhlak, http://meetabied.wordpress.com/2009/10/30 /aqidah-akhlak/, diakses tanggal 16 /12/2013.

2. Hasan, Chalidjah, Dimensi-Dimensi Psikologi Pendidikan, (Surabaya: Al Ikhlas, 1994),Cet 1.hlm. 83.

3. Zaini Hisyam, Bermawy Munthe dan Sekar Ayu Aryani, Strategi Pembelajaran Atif, Yogyakarta: Pustaka Insan Madani, 2008. hlm. 58.

(6)

2 Jadi dengan menggunakan strategi Snowballing diharapkan peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran lebih bersemangat dan antusias dalam mengikuti langkah demi langkah pembelajaran dan diharapkan meningkatnya hasil belajar peserta didik SMP Al Islam 1 Surakarta kelas VIII C.

Untuk mata pelajaran Akidah Akhlak di SMP Al Islam 1 Surakarta, ditetapkan (KKM) Kriteria Ketuntasan Minimal adalah 7.50, sedangkan dari data nilai harian yang didapat dari siswa kelas VIII C yang sekarang diperoleh nilai rata-rata 68,52. Dari 35 siswa 12 siswa belum memenuhi KKM.

Berdasarkan penelitian sebelumnya, ditemukan beberapa permasalahan hasil prestasi belajar Akidah Akhlak Kelas VIII C, diantaranya:

pertama, model pembelajaran

nya masih satu arah (ceramah)belum bervariasi sehingga pelajaran yang seharusnya dikuasai dengan baik oleh peserta didik hasilnya kurang optimal. Kedua, aktivitas belajar peserta didik juga masih rendah dan peserta didik cenderung pasif. Hal ini disebabkan karena peserta didik tidak merasa dilibatkan dalam kegiatan belajar mengajar. Berdasarkan uraian diatas peneliti mempunyai perhatian besarterhadap strategi Snowballing dan tertarik untuk mengadakan penelitian yang berjudul

“Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Melalui Strategi Snowballing Kelas VIII C Semester Genap SMP Al Islam 1 Surakarta Tahun Pelajaran 2013/2014”.

(7)

3 Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Sebagai upaya meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran akidah akhlak di kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta menggunakan metode

Snowballing dengan rumusan masalah sebagai berikut :

Apakah penerapan strategi

Snowballing dapat meningkatkan

hasil belajar siswa kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014 mata pelajaran Akidah Akhlak?

Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah dengan penggunaan strategi Snowballing

dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran akidah akhlak kelas VIII C semester genap SMP Al Islam 1 Surakarta.

Sedangkan tujuan penelitian ini adalah Menerapkan strategi

Snowballing sebagai upaya untuk

mengetahui dan mendiskripsikan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Akidah Akhlak kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta tahun pelajaran 2013/2014.

Manfaat dari penelitian ini yaitu: a. Manfaat teoritis dari penelitian ini yaitu untuk memberikan masukan dan sumbangan pemikiran sebagai bahan pertimbangan tentang pelaksanaan pembelajaran Akidah Akhlak khususnya di SMP Al Islam 1 Surakarta.

b. Manfaat Praktis dari penelitian ini

adalah untuk mengetahui

pelaksanaan pembelajaran Aqidah Akhlak di SMP Al Islam 1 Surakarta dan faktor penghambat dari pelaksanaan pembelajaran tersebut.

Beberapa penelitian yang berhubungan dengan masalah yang penulis angkat antara lain:

(8)

4 1. Supriyadi (IAIN Walisongo Semarang, 2011) Skripsi yang berjudul “Upaya meningkatkan hasil belajar siswa Mata pelajaran akidah akhlak pada materi pokok akhlak terpuji kepada diri sendiri melalui strategi everyone is a teacher here (studi tindakan pada kelas VII MTS Tarbiyatul Banin Plosorejo Pucakwangi Kabupaten Pati tahun ajaran 2010/2011). Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa di MTs Tarbiyatul Banin Plosorejo Pucakwangi Kabupaten Pati mata pelajaran Akidah Akhlak kelas VIII pada materi pokok akhlak terpuji kepada diri sendiri. Hal ini dibuktikan dengan hasil penelitian pada pra siklus ketuntasan belajar klasikal 47,83%, dengan nilai rata-rata kelas 68,52% siklus I ketuntasan belajar klasikal mencapai 69,56% dengan

nilai rata-rata kelas sebesar 74,96%. Pada siklus II ketuntasan belajar klasikal mencapai 95,65% dengan rata-rata kelas sebesar 85,48%. 2. Penelitian yang dilakukan oleh Rina Afriyanti yang berjudul” Upaya Meningkatkan Minat Belajar Siswa Terhadap Materi Kisah Nabi Melalui Metode Bermain Peran (Sosiodrama) Pada Siswa Kelas V

SDN 2 Muneng Kecamatan

Candiroto Kabupaten Temanggung Tahun Ajaran 2010/2011”. Hasil penelitian menyimpulkan dengan menerapkan metode bermain peran atau sosiodrama mengalami peningkatan yang signifikan, yaitu jumlah siswa yang berminat pada siklus I=4 siswa atau 33,2%, sedangkan siswa yang belum berminat 8 siswa atau 66,4%, meningkat pada siklus II=5 siswa atau 41,5%, sedang siswa yang tidak

(9)

5 berminat ada 7 siswa atau 72,2%, dan meningkat kembali minat siswa pada siklus III=10 siswa atau 83% sedang yang tidak minat ada 2 siswa atau 16,6 %.

3. Aka Rosyidah (IAIN

Walisongo Semarang, 2009) Skripsi yang berjudul “Peningkatan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akidah Akhlak Melalui Program Remedial Siswa Kelas IV di MI Darwata Mujur Lor Kecamatan Kroya Kabupaten Kroya tahun 2009”. Hasil penelitian dari hasil tes dari 24 siswa yang sebelumnya belum tuntas ada 17 siswa, setelah diadakannya

program remedial terjadi

peningkatan menjadi tuntas 13 siswa dan belum tuntas 11 siswa. Dan dari hasil non tes, program remedial disambut siswa dengan baik, dari 24 siswa,16 siswa atau 67% siswa aktif

tanya jawab. Tercatat 7 siswa atau 29% siswa tergolong istimewa dalam adu argumentasi.

4. Zulfatun Khasanah (IAIN Walisongo Semarang, 2009) Skripsi yang berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning

type TAI (Team Assisted Individualization) dalam Materi

Pokok Logaritma Guna

Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas X Semester Gasal MA Darul Ulum Semarang Tahun Pelajaran 2009/2010”. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa

dengan menggunakan model

pembelajaran cooperative learning tipe TAI dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas X semester gasal MA Darul Ulum. Hal ini ditunjukkan dengan ketuntasan

(10)

6 klasikal pada pra siklus 46,15%, kemudian dilanjutkan pada siklus 1 mengalami kenaikan dengan ketuntasan klasikal 53,85%. Dan pada siklus II ketuntasan klasikal mencapai 92,31%.

Tinjauan teoritik dalam penelitian ini adalah 1. Akidah Akhlak Secara etimologi (bahasa) akidah berasal dari kata

‘aqada-ya’qidu- ‘aqdan, berarti simpul,

ikatan perjanjian dan kokoh, setelah terbentuk menjadi ’aqidah berarti keyakinan. Relevansinya antara arti kata ’aqada dan akidah adalah keyakinan itu simpul dengan kokoh di dalam hati, bersifat mengikat dan mengandung perjanjian4. Sedangkan aqidah secara terminologis sebagaimana yang dikatakan oleh Abu Bakar Jabir al-Jazairy aqidah

adalah sejumlah kebenaran yang dapat diterima secara umum oleh manusia berdasarkan akal, wahyu, dan fitrah5. Sedangkan akhlak secara etimologis bentuk jamak dari khuluk yang berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku atau tabiat6. Akhlak bukan hubungan antara sesama manusia, tetapi juga norma yang mengatur hubungan antara sesama manusia dengan Tuhan dan bahkan dengan alam semesta. Sedangkan menurut terminologis akhlak adalah sifat yang tertanam dalam jiwa manusia, yang muncul secara spontan bilamana diperlukan,

4. Yunahar Ilyas, Kuliah Aqidah Islam (Yogyakarta: Lembaga Pengkajian danPengamalan Islam,1993) Cet. 2, hlm. 1

5.Ibid., hlm. 2 6.

Yunahar Ilyas, Kuliah Akhlak, (Yogyakarta: Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam,2007)Cet.9,hlm.1.

(11)

7 tanpa memerlukan pemikiran atau pertimbangan terlebih dahulu, sertatidak memerlukan dorongan dari luar7

2. Strategi Snowballing

Pembelajaran tipe Snow balling atau bola salju yaitu metode

pembelajaran yang dimulai dari diskusi kelompok kecil, kemudian dilanjutkan ke kelompok yang lebih besar. Dan pada akhirnya akan memunculkan jawaban-jawaban yang telah disepakati oleh peserta didik dalam kelompoknya8. Strategi pembelajaran Snowballing di kembangkan untuk mencapai hasil belajar berupa prestasi akademik, toleransi, menerima keragaman, dan pengembangan keterampilan sosial. Untuk mencapai hasil belajar itu, model pembelajaran Snowballing

menuntut kerja sama dan

interdependensi peserta didik dalam struktur tugas, struktur tujuan, dan struktur reward-nya. Struktur tugas berhubungan bagaimana tugas diorganisir. Struktur tujuan dan

reward mengacu pada derajat kerja

sama atau kompetisi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan maupun reward9.

METODE PENELITIAN

Jenis penelitian lapangan mengenai penerapan strategi

Snowbaling untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran Akidah Akhlak

7. .Ibid., hlm. 12. . Ibid., hlm. 2

8. Zaini Hisyam, Bermawy Munthe dan Sekar Ayu Aryani, Strategi Pembelajaran Atif, Yogyakarta: Pustaka Insan Madani, 2008. hlm. 58.

(12)

8 Menurut Suharsimi, penelitian tindakan kelas (Classroom Action

Research) yaitu penelitian tindakan

(action research) yang dilakukan dengan tujuan memperbaiki / meningkatkan mutu praktik pembelajaran di kelasnya10.

Penelitian ini bersifat kuantitatif (Quantitative Research) yaitu penelitian yang bekerja dengan angka, yang datanya berwujud bilangan (skor atau nilai, peringkat, dan frekuensi) yang dianalisis dengan menggunakan statistik untuk menjawab pertanyaan atau hipotesis.

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2014 sampai 4 Februari 2014, di kelas VIII C semester genap SMP Al Islam 1 Surakarta. Subyek penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII C semester genap SMP Al Islam 1

Surakarta tahun ajaran 2013/ 2014. Dengan jumlah peserta didik 35 orang.

Metode pengumpulan data yang digunakan diantaranya :

1. Metode observasi yang merupakan penelitian yang

dilakukan dengan cara

mengadakan pengamatan terhadap objek, baik secara langsung maupun tidak langsung. Teknik ini banyak digunakan, baik dalam penelitian sejarah (historis), deskriptif ataupun experimental,

10.

Suharsimi, Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010), Cet. 9. Hlm. 58

(13)

9

karena dengan pengamatan

memungkinkan gejala-gejala penelitian dapat diamati dari dekat. 2. Metode Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikit/kecil11 3. Metode dokumentasi yang berasal dari kata dokumen yang artinya barang-barang tertulis. Teknik ini

dilaksanakan dengan cara

menganalisis data yang terdapat dalam dokumen-dokumen sekolah seperti buku induk, buku pribadi,

catatan guru atau wali kelas, surat rekomendasi atau keterangan, dan lain-lain12. 4. Metode Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur ketrampilan, pengetahuan, intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok. Prosedur dalam penelitian ini adalah Siklus I 1. Perencanaan (planning) 2. Tindakan (action) 3. Pengamatan (observasi) 4. Refleksi (reflection) Siklus II 1. Perencanaan (planning) 2. Tindakan (action) 3. Pengamatan (refleksi) 4. Refleksi (reflection)

11. Sugiono, Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Bandung : Alfabeta, 2007), hlm. 194.

12. Suharsimi, Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010), Cet. 9.Hlm.158

(14)

10

Indikator Keberhasilan

Setelah siswa melakukan strategi Snowballing, indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah: 1. Prestasi belajar siswa dapat meningkat dengan nilai ketuntasan individualmencapai 7,5 dan ketuntasan belajar klasikal mencapai 75% dari jumlahseluruh siswa. 2. Keaktifan siswa dapat meningkat lebih dari 75% dari 35 siswa.

Metode Analisis data dalam penelitian ini yaitu kuantitatif. Dalam menganalisis data digunakan rumus sebagai berikut:

Nilai =

x100%

Kriteria Penilaian :

A = 90 % - 100 % B = 80 % - 89 % C = 65 % - 79 % D = 55 % - 64 % Keterangan: A = sangat baik B = baik C = cukup D = kurang

Sedangkan lembar observasi untuk mengetahui seberapa besar keaktifan peserta didik dalam mengikuti proses belajar mengajar, maka dibuat lima aspek pengamatan, meliputi: memperhatikan penjelasan dari guru, menyalin penjelasan,

bertanya, menjawab, dan

mengerjakan tugas. Kemudian dilakukan analisis pada instrumen

lembar observasi dengan

menggunakan tehnik deskriptif melalui prosentase. Adapun perhitungan prosentase keaktifan peserta didik adalah: Prosentase =

100%

Indikator kebersihan aktifitas belajar peserta didik ditentukan dengan menggunakan kriteria sebagai berikut: Skor ≥ 85 % :Aktifitas belajar baik sekali. 65 % ≤ skor ≤ 84 % : Aktifitas belajar baik45 % ≤ skor

(15)

11 ≤ 64 %: Aktifitas belajar cukup Skor ≤ 44 % : Aktifitas belajar kurang.

HASIL PENELITIAN DAN

PEMBAHASAN

Pada tahap siklus I, pembelajaran akidah akhlak materi mukjizat, sudah menggunakan strategi Snowballing. Dibandingkan pra siklus, pada siklus I sudah terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik yaitu rata-rata hasil belajar sebesar 72,57. Hasil belajar pada siklus I juga belum memenuhi indikator keberhasilan yang ditentukan sehingga penelitian dilanjutkan ke tahap selanjutnya yaitu siklus II.

Pada tahap siklus II,

pembelajaran Akidah Akhlak materi Akhlak kepada Rasul Allah, menggunakan strategi Snowballing. Terjadi peningkatan hasil belajar peserta didik yaitu rata- rata hasil belajar sebesar 91,6. Pada tahap

siklus II, hasil belajar sudah memenuhi indikator. Oleh karena itu, penelitian cukup sampai pada tahap siklus II, karena sudah memenuhi indikator yang ditentukan.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dalam pelaksanaan pembelajaran akidah akhlak menggunakan strategi Snowballing terhadap siswa kelas VIIIC semester genap di SMP Al Islam 1 Surakartamata pelajaran Aqidah Akhlak, dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Strategi Snowballing dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar peserta didik kelas VIII C semester genap di SMP Al Islam 1 Surakarta. 2. Keaktifan siswa kelas VIII C SMP Al Islam 1 Surakarta terhadap pembelajaran Akidah Akhlak pada tahap pra siklus atau sebelum diterapkan strategi

(16)

12

Snowballing sebesar 44%, sedangkan

setelah dilaksanakan pembelajaran melalui strategi Snowballing pada tahap siklus I sebesar 60% dan pada siklus II meningkat dengan baik hingga 88%. 3. Rata- rata nilai hasil belajar siswa kelas VIII C semester genap SMP Al Islam 1 Surakarta dalam pelajaran Akidah Akhlak (sebelum diterapkan siklus) sebesar 62,54. Pada siklus I setelah diterapkan strategi Snowballing, nilai rata- rata hasil belajarnya adalah sebesar72,57. Hasil belajar siklus I tersebut belum mencapai indikator keberhasilan yang ditentukan yaitu nilai hasil belajar rata- rata 7,5. Sedangkan pada siklus II, rata- rata nilai hasil belajar sebesar 91,6. Hasil belajar pada siklus II sudah mencapai indikator keberhasilan yang ditentukan yaitu nilai hasil belajarrata- rata 7,5. Oleh karenaitu,

penelitian dirasa cukup sampai pada siklus II, karena sudah mencapai indikator keberhasilan yang ditentukan.

SARAN

Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan, maka saran yang penulis sampaikan adalah:

1. Kepada peneliti selanjutnya, hendaknya menindaklanjuti hasil skripsi yang penulis tulis terutama dalam hal strategi yang digunakan dalam pembelajaran Aqidah Akhlak, agar pembelajaran lebih bisa berkembang dan menarik.

2. Kepada Kepala Sekolah sebaiknya membuat panduan secara tertulis mengenai pelaksanaan pembelajaran dengan berbagai macam strategi agar pelaksanaan pembelajaran bisa berjalan sesuai dengan sistem.

(17)

13 3. Kepada Guru Aqidah Akhlak SMP Al Islam 1 Surakarta, hendaknya dalam pelaksanaan pembelajaran dengan strategi

Snowballing lebih dikembangkan

lagi dengan strategi yang bervariatif, agar siswa lebih termotivasi belajar, sehingga meningkatkan hasil belajarnya.

4. Kepada para calon pendidik Agama Islam, hendaknya lebih meningkatkan ilmu pengetahuan dan wawasannya, khusunya dalam menyampaikan strategi pembelajaran yang digunakan, agar pembelajaran dapat di desain lebih menyenangkan, menarik, dan mampu memotivasi semangat belajar siswa.

(18)

14

DAFTAR PUSTAKA

Agus Suprijono, Op.Cit, hlm. 61.

Arikunto, Suharsimi, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2010), Cet. 9.

Hasan, Chalidjah, Dimensi-Dimensi Psikologi Pendidikan, (Surabaya: Al Ikhlas, 1994),Cet 1.

Khasanah, Zulfatun, Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe

TAI (Team Assisted Individualization) dalam Materi Pokok Logaritma

Guna Meningkatkan HasilBelajar Peserta Didik Kelas X Semester Gasal MA Darul Ulum Semarang Tahun Pelajaran2009/2010, (Semarang:IAIN Walisongo Semarang,2009).

Muhammad Zainal Abidin, Aqidah Akhlak. http://meetabied. wordpress. com/2009/10/30/ aqidah akhlak/, diakses tanggal 16 /12/2013.

Mushaf Al Qur’an Terjemah (Jakarta:Al Huda,2002), hlm.597.

Rina afriyanti, Upaya Meningkatkan Minat Belajar Siswa Terhadap Materi Kisah

NabiMelalui Metode Bermain Peran (Sosiodrama) Pada Siswa Kelas V SDN 2 Muneng Kecamatan Candiroto Kabupaten Temanggung Tahun Ajaran 2010/2011(Salatiga: Fakultas Tarbiyah STAIN,2010, Salatiga).

Rosyidah, Aka, Peningkatan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akidah Akhlak

Melalui Program Remedial Siswa Kelas IV di MI Darwata Mujur Lor Kecamatan Kroya Kabupaten Kroya tahun 2009, Semarang: IAINWalisongo Semarang, 2009.

Sanjaya, Wina, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010), Cet. 2

Sugiono, Metodologi Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif

dan R&D (Bandung : Alfabeta, 2007), hlm. 194

Sukmadinata, Nana Syaodih, Landasan Psikologi Proses Pendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2009), Cet. 5.

Supriyadi, “Upaya meningkatkan hasil belajar siswa Mata pelajaran aqidah

akhlak pada materi Pokok akhlak terpuji kepada diri sendiri Melalui strategi everyone is a teacher here (studi tindakan pada kelas VII MTS Tarbiyatul Banin Plosorejo Pucakwangi Kabupaten Pati tahun ajaran

(19)

15

2010/2011)”, Skripsi Fakultas Tarbiyah Jurusan PAI, IAIN Walisongo, 2011.

Yunahar Ilyas, Kuliah Aqidah Islam (Yogyakarta: Lembaga Pengkajian danPengamalan Islam,1993)Cet. 2, hlm. 1

Zaini, Hisyam, Bermawy Munthe dan Sekar Ayu Aryani, Strategi Pembelajaran

Referensi

Dokumen terkait

tanah dimana kapang dari genus tersebut berkontribusi dalam degradasi

Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1.Penokohan yang dilakukan Mulyadi Jayabaya menjelang Pilgub Banten 2017 lebih dalam lagi dalam pengenalan ketokohannya

Semoga buku cerita anak ini tidak hanya bermanfaat sebagai bahan bacaan bagi siswa dan ma- sya rakat untuk menumbuhkan budaya literasi melalui pro gram Gerakan Literasi

5 Saya merasa malas ketika mengerjakan skripsi, meskipun pada awalnya mempunyai niat yang tinggi. SS S TS

Dalam perumusan ayal (1) di alas, yang nengandung unsur imperatif, hendak dituangkan suatu prinsip bahwa penggunaan sanksi pidana hendaknya tetap memperhatikan prinsip

[r]

Sedangkan dari keluarga pemerintah daerah yaitu Jokowi yang nota bene bekas wali kota Solo meskipun kini telah menjadi gubernur DKI Jakarta, tetapi ikatan

PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA PRAKTIKUM INKUIRI TERBIMBING REAKSI TRANSESTERIFIKASI PADA KONTEKS PEMBUATAN BIODIESELi. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu