• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN YURIDIS PASAL 5 AYAT 1 UUHT TENTANG OBYEK JAMINAN YANG DAPAT DIBEBANI LEBIH DARI SATU HAK TANGGUNGAN ATAS DUA KREDITUR YANG BERBEDA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TINJAUAN YURIDIS PASAL 5 AYAT 1 UUHT TENTANG OBYEK JAMINAN YANG DAPAT DIBEBANI LEBIH DARI SATU HAK TANGGUNGAN ATAS DUA KREDITUR YANG BERBEDA"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

TINJAUAN YURIDIS PASAL 5 AYAT 1 UUHT TENTANG OBYEK JAMINAN YANG DAPAT DIBEBANI LEBIH DARI SATU HAK

TANGGUNGAN ATAS DUA KREDITUR YANG BERBEDA

USULAN PENELITIAN TESIS

Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Magister Program Magister Kenotariatan

Oleh :

Gama Wijaya

NIM. S351708010

MAGISTER KENOTARIATAN

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)
(3)

TINJAUAN YURIDIS PASAL 5 AYAT 1 UUHT TENTANG OBYEK JAMINAN YANG DAPAT DIBEBANI LEBIH DARI SATU HAK

TANGGUNGAN ATAS DUA KREDITUR YANG BERBEDA

TESIS

Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Magister Program Magister Kenotariatan

Oleh :

Gama Wijaya

NIM: S351708010

MAGISTER KENOTARIATAN

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(4)
(5)
(6)
(7)
(8)

MOTTO

“Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar.”

(Q.S. Al-Baqarah: 153)

“Tidak ada perjuangan kepada pengabdian yang berbuah kesia-siaan.” (Anonim)

(9)

Puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul “TINJAUAN YURIDIS

PASAL 5 AYAT 1 UUHT TENTANG OBYEK JAMINAN YANG DAPAT DIBEBANI LEBIH DARI SATU HAK TANGGUNGAN ATAS DUA KREDITUR YANG BERBEDA”, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

magister pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Sebelumnya penulis ingin mengucapkan terima kasih banyak atas kasih sayang, dukungan, doa dan segalanya yang telah diberikan oleh keluarga penulis yang tercinta yaitu Bapak H. Drs. Sugiyarto, M.Hum., Ibu Dra. Anik Suparni dan Ibu Wahyu Astuti S.Pd., selaku orang tua penulis.

Pada kesempatan ini penulis dengan segenap rasa hormat dan kerendahan hati ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan dalam penulisan dan penyusunan tesis kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Jamal Wihono, S.H., M.Hum., selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta;

2. Bapak Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd., selaku Direktur Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta;

3. Ibu Prof. Dr. I Gusti Ayu Ketut Rachmi H. S.H., MM. selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta;

4. Bapak Dr. Hari Purwadi S.H., M.Hum. selaku Kepala Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan bimbingan, bantuan, arahan dan motivasi kepada penulis dalam bidang akademis dan kritik kepada penulis selama ini demi perbaikan tesis ini menuju arah kesempurnaan;

5. Bapak Dr. Arief Suryono, S.H., M.H, selaku dosen pembimbing tesis penulis yang telah; memberikan bimbingan, bantuan, arahan dan motivasi kepada penulis dalam bidang akademis dan kritik kepada penulis selama ini demi perbaikan tesis ini menuju arah kesempurnaan;

6. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh Civitas Akademika Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta, khususnya Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu, terima kasih banyak atas ilmu dan

(10)

berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta;

7. Fitria Ayu Kusuma Wardhani, S.H., yang telah banyak memberikan nasihat, bantuan, dorongan serta motivasi dan do’a sehingga tesis ini dapat terselesaikan;

8. Bapak Eko Suparjo, yang telah banyak membantu memberi masukan kepada penulis selama penulisan tesis.;

9. Teman-teman seperjuangan di Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta, yaitu I Wayan Bisma, Pudhyarto dan Annisa Nur atas dukungan, semangat dan motivasi yang selalu diberikan kepada penulis;

10. Teman-teman angkatan XI, Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta yang tidak bisa disebutkan satu persatu dan selalu memberikan dukungan, semangat dan motivasi kepada penulis;

11. Seluruh Keluarga Besar Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta serta seluruh pihak yang telah banyak membantu dan mendukung penulis hingga terselesaikannya tesis ini;

12. Terima kasih banyak kepada seluruh pihak yang telah membantu dan mendukung penulis yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tesis ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Penulis berharap semoga tesis ini dapat membawa manfaat bagi penulis maupun bagi para pembaca dan apabila di dalam tesis ini terdapat kekeliruan, penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya. Surakarta, Penulis, Gama Wijaya NIM. S351708010 DAFTAR ISI

(11)

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING ……… ii

HALAMAN PENGESAHAN TESIS ………. iii

HALAMAN PERNYATAAN ……….. iv

MOTTO ………..……… v

KATA PENGANTAR ……… vi

DAFTAR ISI ……… viii

DAFTAR LAMPIRAN ………. xi ABSTRAK …………. ……….. xii ABSTRACT ….……… xiii BAB I. PENDAHULUAN………... 1 A. Latar Belakang ……….. 1 B. Perumusan Masalah ……… 8 C. Tujuan Penelitian ………. 8 D. Manfaat Penelitian ……… 9

BAB II. LANDASAN TEORI ……….………. 10

1. Tinjauan tentang Perjanjian ……….……… 10

2. Tinjauan tentang Debitur dan Kreditur …..…………..………. 23

3. Tinjauan tentang Jaminan ...… 30

4. Tinjauan tentang Hak Tanggungan...……….... 35

5. Tinjauan tentang Wanprestasi. ……….………. 62

A. Kerangka Teori ……….. 71

B. Kerangka Berpikir ... 71

C. Teori Analisis ... ……… 73

BAB III. METODE PENELITIAN……….…… 74

A. Metode Penelitian..………...……… 74

1. Jenis Penelitian……… ……….. . 74

2. Sifat Penelitian ………. 75

3. Pendekatan Penelitian………… ………. 75

4. Sumber Penelitian……….……… 76

5. Teknik Pengumpulan Bahan Hukum………. 77

(12)

BAB IV. A. HASIL PENELITIAN….……… 78 B. PEMBAHASAN……….. 94 BAB V. PENUTUP……… 102 A. Simpulan ..………. 102 B. Implikasi ... 103 C. Saran……… 104 DAFTAR PUSTAKA

(13)

PERSEMBAHAN

Penulisan Hukum ini kupersembahkan untuk :

1. Keluarga besar yang telah memberi dukungan dan motivasi selama menjalankan studi;

2. Teman-teman Magister Kenotariatan;

(14)

IMPLEMENTASI PASAL 5 AYAT 1 UUHT TENTANG OBYEK JAMINAN YANG DAPAT DIBEBANI LEBIH DARI SATU HAK TANGGUNGAN

DALAM HAL TERDAPAT DUA KREDITUR YANG BERBEDA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis dan menganalisa hak masing-masing kreditur dalam memberikan fasilitas kredit kepada debitur dengan menggunakan satu obyek jaminan yang sama.

Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif yang datanya diperoleh berdasarkan penelitian kepustakaan pada beberapa sumber baik dalam bentuk legislasi, buku, dan jurnal yang berkaitan dengan sistem kredit sindikasi antar beberapa bank yang berbeda dengan satu debitur, tetapi juga melakukan penelitian lapangan dengan metode wawancara ke responden.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa satu obyek jaminan dapat dibebani lebih dari satu Hak Tanggungan, sesuai dengan Pasal 5 ayat 1 Undang-Undang Hak Tanggungan. Perjanjian kredit sindikasi memungkinkan Hak Tanggungan dapat diberikan untuk suatu hutang yang berasal dari satu hubungan hukum atau untuk suatu hutang atau lebih yang berasal dari beberapa hubungan hukum sesuai dengan Pasal 3 ayat 2 Undang-Undang Hak Tanggungan. Kreditur Separatis yaitu kreditur pemegang jaminan kebendaaan berdasarkan Pasal 1134 ayat 2 KUHPerdata. Dalam memudahkan pembagian hasil obyek yang dijadikan jaminan perlu dibuat perjanjian pembagian hasil eksekusi dengan melalului pelelangan atau penjualan dibawah tangan.

Bank dalam memberikan fasilitas kredit harus memperhatikan kemampuan debitur dan nilai obyek yang dijadikan jaminan pelunasan piutang. Jika terjadi wanprestasi dengan adanya perjanjian pembagian hasil obyek jaminan maka tidak ada pihak ketiga yang merasa dirugikan.

Kata kunci: Kreditur Debitur, Perjanjian Kredit, Wanprestasi, Pembagian Hasil Obyek Hak Tanggungan.

(15)

ABSTRACT

IMPLEMENTATION OF ARTICLE 5 PARAGRAPH 1 SECURITY RIGHT ACT REGARDING GUARANTEE OBJECTS WHICH IMPOSED MORE

THAN 1 SECURITY RIGHT IN CASE DIFFERENT CREDITORS

The study has aimed to find out, analyze, and research in each creditors rights to provide credit facilities to debitors using one relevant guarantee object.

This study was normative law research that it data obtained based on literatures review on some resources in from legislation, books, journals that related with syndication credit system among other banks that was not same on one debitor, but also did feild research with interview one the respondents.

The result of the study has shown that one guarantee object can be imposed more that one security rights, according to article 5 paragraph 1 Security Rights Act. Syndication credit agreements enables the Security Rights Act can be provided to one debitor that rises from one relation law and or more that rise of few relation law according to article 1134 paragraph 2 civil code. To facilite shifting of the guarantess object requires contract by auctions or selling underhand.

The bank should sees debitors capability and the value of object when provides credit facilites. If occures default, no one party experiences loss because of the contract of guarantee object shifting.

Keywords: Creditor, Debitor, Credit Contract, Default, Shifting of Security Rights Object.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil analisis fraksi pasir pada substrat peneluran penyu di pantai Pekik Nyaring menunjukaan bahwa fraksi pasir di pantai Pekik Nyaring dari stasiun 1 hingga stasiun 3

[r]

1) Hasil pajak daerah yaitu Pungutan daerah menurut peraturan yang ditetapkan oleh daerah untuk pembiayaan rumah tangganya sebagai badan hukum publik. Pajak

Sesuai dengan tujuan penelitian ini terkait analisis praktek pencatatan dan penyusuanan laporan keuangan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik

Penyusunan skripsi ini merupakan suatu syarat untuk memperoleh gelar kesarjanaan S1 pada Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan

Materi yang digunakan dalam pengembangan modul adalah materi listrik dinamis pada mata kuliah fisika dasar II (listrik dan magnet). Subyek penelitian adalah mahasiswa dan

Tazkiyat Al nafs juga berarti menghilangkan sifat-sifat/akhlak jelek yang dapat menghalangi jiwa manusia berhubungan kepada Allah, untuk kemudian.. mengisinya

Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, Jilid 1 edisi V, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta, Hal 631.. Astley, S.B., Elliott, R.M., Archer, D.B., Southon, S., 2004, Evidence