IV. PEMBAHASAN
4.1 Asumsi
Berikut ini adalah asumsi yang digunakan dalam memodelkan permainan. a. Harga pasar P
()
. merupakan fungsiturun danP''
()
. kontinu.b. Fungsi biaya perusahaan-1 C1
()
. dan fungsi biaya perusahaan-2 C2()
. merupakan fungsi naik, C1''()
. dan()
.'' 2 C
kontinu dengan Ci
( )
0 =0.4.2 Permainan Supermodular
Berikut ini beberapa pegertian mengenai permainan Supermodular yang digunakan untuk menyelesaikan masalah utama yang akan dibahas dalam tulisan ini.
Definisi 33 [Fungsi Supermodular dan Submodular]
1) Suatu fungsi F:R+2→R dikatakan
supermodular jika untuk semua
2 1 2 1 x ,y y x ≥ ≥ ,
(
x1,y1) (
Fx2,y1) (
Fx1,y2) (
Fx2,y2)
F − ≥ −2) Suatu fungsi F:R+2→R dikatakan
submodular jika untuk semua
2 1 2 1 x ,y y x ≥ ≥ ,
(
x1,y1) (
Fx2,y1) (
Fx1,y2) (
Fx2,y2)
F − ≤ − (Amir 1996)Definisi 34 [Fungsi Supermodular sempurna dan Submodular sempurna]
1) Suatu fungsi F:R+2→R adalah supermodular sempurna jika untuk
semua x1≥x2,y1≥y2,
(
x1,y1) (
Fx2,y1) (
Fx1,y2) (
Fx2,y2)
F − > −
2) Suatu fungsi F:R+2→R adalah submodular sempurna jika untuk semua
2 1 2 1 x ,y y x ≥ ≥ ,
(
x1,y1) (
Fx2,y1) (
Fx1,y2) (
Fx2,y2)
F − < − (Amir 1996)Bila dilihat dari turunan keduanya, Definisi 34 dapat ditulis sebagai berikut:
Definisi 35 [Fungsi Supermodular sempurna dan Submodular Sempurna]
1. Jika F mempunyai turunan kedua yang
kontinu dan x y y x F , , 0 2 ∀ > ∂ ∂ ∂ maka F adalah supermodular sempurna. 2. Jika F mempunyai turunan kedua yang
kontinu dan x y y x F , , 0 2 ∀ < ∂ ∂ ∂ maka F adalah submodular sempurna.
(Amir 1996)
Definisi 36 [Strict Single-Crossing Property (SSCP) dan Dual Strict Single-Crossing Property (Dual SSCP) ]
1) Fungsi F:
[ )
0,∞ 2→R mempunyaiStrict Single-Crossing Property atau
SSCP di
( )
x,y jika:(
x1,y2)
F( )
x2,y2 F(
x1,y1)
F(
x2,y1)
F ≥ ⇒ > semua untuk x1>x2,y1>y2. 2) Fungsi F:[ )
0,∞ 2→R mempunyai dual SSCP di( )
x,y jika:(
x1,y2)
F( )
x2,y2 F(
x1,y1)
F(
x2,y1)
F ≤ ⇒ < semua untuk x1>x2,y1>y2. (Amir 1996)Teorema 4 [Permainan Supermodular]
Duopoli Cournot adalah permainan
ordinally supermodular jika memenuhi
asumsi berikut:
1. P
()
. merupakan fungsi turun dan log konkaf.2. Ci
()
. , i=1,2 merupakan fungsi naik dan kontinu kiri.3. ∃ kuantitas Q>0 sedemikian sehingga QP
( )
Q −Ci( )
Q <0, i=1,2 untuk semua Q>Q.(Amir 1996)
Bukti dapat dilihat pada Amir (1996).
Teorema 5 [Koresponden Tanggapan Terbaik yang Tak Naik dan Tak Turun]
1) Setiap fungsi x
( )
y argmaksF( )
x,y0 x *
≥ ∈
adalah tak turun di y jika F mempunyai SSCP.
2) Setiap fungsi x
( )
y argmaksF( )
x,y 0 x * ≥ ∈adalah tak naik di y jika F mempunyai
dual SSCP.
(Milgrom dan Shannon 1994) Bukti dapat dilihat pada Milgrom dan Shannon (1994).
Lemma 1 [Fungsi Supermodular dan
Submodular]
1. Misal f,g:R+→R, f adalah fungsi konkaf dan g adalah fungsi konveks, maka fungsi bernilai real
1)
( )
x,y → f(
x+y)
adalahsubmodular pada R+× R+; 2)
( )
x,y → f(
x−y)
supermodularpada lattice ϕ=
{
( )
x,y :y≥0dan}
y x≥3)
( )
x,y →g(
x+y)
supermodularpada R+× R+.
2. Misal f,g:R+ →R, f adalah fungsi konkaf sempurna dan g adalah fungsi konveks sempurna, maka fungsi bernilai real
1)
( )
x,y → f(
x+y)
adalahsubmodular sempurna pada
+ +× R
R ;
2)
( )
x,y → f(
x−y)
supermodularsempurna pada lattice
( )
{
x y y≥ x≥y}
= , : 0dan ϕ ; 3)( )
x,y →g(
x+y)
supermodular sempurna pada R+× R+. (Amir 1996)Bukti dapat dilihat pada Amir (1996).
Lemma 2
Jika P
()
. adalah log-konkaf atau P()
. memenuhi P'( )
x +xP"( )
x <0 untuk setiap0 ≥
x dan ada kuantitas monopoli optimal untuk perusahaan-i K sedemikian sehingga i
( )
K −C( )
K ≤KP( ) ( )
K −C K ,∀K,i=1,2,KP i i i i i
maka semua kuantitas pada selang
( )
Ki,∞ adalah tindakan terdominasi untuk perusahaan-i dan setiap pilihan dari korespondensi tanggapan terbaik ri()
. merupakan fungsi tak naik di kuantitas pesaingnya.Bukti.
Akan dibuktikan bahwa:
1) Setiap pilihan dari koresponden
tanggapan terbaik ri
()
. merupakan fungsi tak naik di kuantitas pesaing (Jika π adalah dual SSCP maka setiap ipilihan ri
()
.merupakan fungsi tak naik di kuantitas pesaing).2) Semua kuantitas di
( )
Ki,∞ adalah tindakan terdominasi untukperusahaan-i.
1) Dari hipotesis diketahui bahwa P adalah log-konkaf , maka logP
()
. adalah konkaf. Berdasarkan Lemma 1(
x y)
P +
log adalah submodular di
( )
∈ +× + R R y x, , maka untuk sembarang x1>x2,y1>y2:(
)
(
)
(
1 2)
(
2 2)
1 2 1 1 log log log log y x P y x P y x P y x P + − + ≤ + − +(
)
(
)
(
(
2 2)
)
2 1 1 2 1 1 log log y x P y x P y x P y x P + + ≤ + + ⇔(
)
(
)
(
(
)
)
( )
1 2 2 2 1 1 2 1 1 y x P y x P y x P y x P + + ≤ + + ⇔Misal diasumsikan bahwa:
(
)
( )
(
2 2)
1( )
2( )
2 2 1 1 2 1 1 x C y x P x x C y x P x − + ≤ − +Substitusi (1) ke ruas kanan (2), sehingga didapat:
(
)
( )
(
)
(
) (
2 1)
1( )
2 1 1 2 1 2 1 1 2 1 1 x C y x P y x P y x P x x C y x P x − + + + ≤ − +Kemudian kali silang dengan
(
)
(
1 2)
1 1 y x P y x P + +(
) (
(
)
) ( )
(
) (
(
)
) ( )
1 2 2 1 1 1 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 x C y x P y x P y x P x x C y x P y x P y x P x + + − + ≤ + + − + Karena x1>x2,y1>y2 dan berdasarkan hipotesis P'()
. <0 ( P fungsi turun), C1()
. fungsi naik, maka(
x1 y1)
P + <P(
x1+y2)
dan( )
1 1( )
2 1 x C x C > , sehingga diperoleh:(
)
( )
(
2 1)
1( )
2( )
3 2 1 1 1 1 1 x C y x P x x C y x P x − + < − +Karena (2) berimplikasi (3) maka π 1 mempunyai dual strict single-crossing property (dual SSCP).
Misal diasumsikan bahwa:
(
)
( )
(
2 2)
2( )
2( )
4 2 1 2 1 2 1 y C y x P y y C y x P y − + ≤ − +Substitusi (1) ke ruas kanan (4), sehingga didapat:
(
)
( )
(
)
(
) (
2 1)
2( )
2 1 1 2 1 2 1 2 1 2 1 y C y x P y x P y x P y y C y x P y − + + + ≤ − +Kemudian kali silang dengan
(
)
(
2 1)
1 1 y x P y x P + +(
)
( ) (
(
)
)
(
)
( ) (
(
)
)
1 2 1 1 2 2 2 1 2 1 2 1 1 1 2 1 1 1 y x P y x P y C y x P y y x P y x P y C y x P y + + − + ≤ + + − + Karena x1>x2,y1>y2, P()
. fungsi turun dan C2()
. fungsi naik, maka(
x1 y1) (
Px2 y1)
P + < + dan C2( )
y1 >( )
2 2 y C , sehingga diperoleh :(
)
( )
(
1 2)
2( )
2( )
5 2 1 2 1 1 1 y C y x P y y C y x P y − + < − +Karena (4) berimplikasi (5) maka π 2 mempunyai dual SSCP, sehingga π i
mempunyai dual SSCP. Akibatnya
berdasarkan Teorema 5 setiap pilihan
()
.i
r merupakan fungsi tak naik di
kuantitas pesaing .
2) Berdasarkan hipotesis diketahui bahwa
i
K adalah kuantitas monopoli optimal untuk perusahaan-i, maka Ki∈r
( )
0 . Akibatnya imbalan akan menurun jika perusahaan memilih kuantitas lebih darii
K , sehingga kuantitas di
( )
Ki,∞ tidak dapat menjadi tanggapan terbaik. Jadi semua kuantitas di( )
Ki,∞ adalah tindakan terdominasi untukperusahaan-i.
Lemma 3
Berdasarkan hipotesis Lemma 2, duopoli kuantitas adalah permainan supermodular,
maka N tidak kosong dan terdapat titik
( )
x,y dimana perusahaan-1 (perusahaan-2 ) menghasilkan kuantitas yang lebih tinggi (lebih rendah) pada N. Titik( )
x,y terletak pada r2()
. =min r2()
. dan merupakan pilihan kesetimbangan Nash perusahaan-2 yang terendah.Bukti.
Akan dibuktikan bahwa:
1) Duopoli kuantitas adalah permainan supermodular dengan N ≠∅ dan terdapat titik
( )
x,y dimana perusahaan-1 (perusahaan-2) menghasilkan kuantitas yang lebih tinggi (lebih rendah) pada N.2) Titik
( )
x,y terletak pada()
. min()
.2 r2
r = dan merupakan pilihan
kesetimbangan Nash perusahaan-2 yang terendah.
1) Berdasarkan hipotesis Lemma 2, duopoli
kuantitas memenuhi Teorema 4 untuk
menjadi permainan supermodular yaitu:
a) P
()
. merupakan fungsi turun dan log konkaf.b) Ci
()
. merupakan fungsi naik dan kontinu kiri, i=1,2.c) Karena Ki adalah kuantitas
monopoli optimal untuk perusahaan-i, maka imbalan akan
menurun jika perusahaan memilih lebih dari Ki. Akibatnya ada
kuantitas pada selang
( )
Ki,∞ ,misal Q, yang menyebabkan
perusahaan merugi atau
( )
Q −C( )
Q <0QP i .
Berdasarkan Lemma 2 duopoli kuantitas
menjadi permainan supermodular dengan
himpunan tindakan efektif
[ ] [ ]
0,K1×0,K2 .Karena itu, N tidak kosong dan
[ ]
0,Kimerupakan selang tertutup sehingga merupakan complete lattice, dan menurut
Teorema 2, N mempunyai anggota terbesar .
Misalkan diberikan anggota terbesar yaitu
( )
x,y . Tetapi berdasarkan Teorema 2, perusahaan-2 sekurang-kurangnya memilih( )
x,y dari semua kesetimbangan di N, makapada titik
( )
x,y perusahaan-1 menghasilkankuantitas tertinggi di N, sedangkan
perusahaan-2 menghasilkan kuantitas terendah di N.
2)
( )
x,y ∈ r2()
. karena pada titik( )
x,y perusahaan-1 menghasilkan kuantitas tertinggi di N, sedangkan perusahaan-2Berdasarkan Teorema 2 untuk pemetaaan
( )
x,y →(
r1( ) ( )
y,r2 x)
yang tak turun akan mempunyai titik tetap terbesar.Misalkan
( )
x',y' ∈N titik tetap terbesar dengan( )
x',y' ∈r2()
. dany
'<
y
. Kontradiksi dengan titik ekstrim( )
x,y ,maka
( )
x,y merupakan pilihankesetimbangan Nash perusahaan-2 yang terkecil.
Lemma 4
Berdasarkan hipotesis Lemma 2, jika setiap titik
(
xs,ys)
∈ harus terletak diS1 r2()
. dan( ) ( )
()
{
, : , .}
maks arg 1 2 1 x y x y r S 0 x ∈ = ≥ π ,dengan r2
()
. adalah pilihan kesetimbangan Nash perusahaan-2 yang terendah, maka(
xs,ys)
1( )
x,y 1 π π ≥ . Bukti. Akan dibuktikan: • Setiap titik(
,)
2()
. s s r y x ∈ dan( ) ( )
()
{
, : , .}
maks arg 1 2 1 x y x y r S 0 x ∈ = ≥ π • π1(
xs,ys)
≥π1( )
x,yPertama akan ditunjukkan bahwa setiap titik
(
xs,ys)
∈r2()
. .Karena imbalannya kontinu, maka mempunyai pilihan minimum r2
()
. kontinu kanan.Misalkan ada kesetimbangan Stackelberg
(
xs,ys)
∉r2()
. sedemikian sehingga( )
s sx r
y > 2 . Dari Lemma 2 diketahui
bahwa setiap pilihan r2
()
. adalah tak naik. Karena itu, himpunan titik dir2()
. tidak bernilai tunggal serupa dengan himpunan titik di pilihan r2()
. yang tak kontinu. r2()
. bernilai banyak di x . Karena itu dapat sditentukan bahwa untuk ε >0 sedemikian sehingga pilih xs+ε untuk leader yang akan membawa pada tanggapan terbaik
follower yang unik yaitu r2
()
. bernilai tunggal di xs+ε. Karena ys >r2( )
xs dan()
. 2r kontinu kanan maka r2
(
xs+ε)
<ys. Diketahui pula π1( )
x,y kontinu di x danturun di y, maka menghasilkan imbalan
leader yaitu:
(
)
(
s s) (
s s)
y x x r x , 2 1 , 1 ε ε π π + + >Kontradiksi dengan hipotesis bahwa
(
s s)
y
x , adalah kesetimbangan Stackelberg. Karena itu haruslah
(
,)
2()
.s s r y x ∈ dan
( ) ( )
()
{
, : , .}
maks arg 1 2 1 x y x y r S 0 x ∈ = ≥ π terpenuhi atau S(
x r( )
x)
0 x 2 1 1 argmaksπ , ≥ = .Jadi semua titik di S menghasilkan imbalan 1
yang sama untuk leader. Dari Lemma 3,
( )
x,y adalah kesetimbangan Cournot-Nash perusahaan-1 paling terpilih dan( )
x,y ∈ r2()
. , maka π1(
xs,ys)
≥π1( )
x,y .4.3 Model Duopoli Cournot
Teorema berikut memberikan suatu kondisi minimal pada harga pasar yang akan menghasilkan model duopoli Cournot.
Teorema 6
Jika diketahui bahwa:
1. Tidak ada kesetimbangan Cournot-Nash yang terletak di batas daerah.
2. P
()
. adalah log-konkaf atau P()
. memenuhi P'( )
x +xP"( )
x <0,∀x≥0. 3. ∃ kuantitasK sedemikian sehingga( )
( )
( ) ( )
. 2 , 1 , , = ∀ − ≤ − i K K C K P K K C K KP i i i i i 4. P adalah log-konkaf sempurna yaitu() ()
. . '2()
. 0 " P − P <P atau Ci'
()
. >0, maka E={
( )
e,e,N}
.Sebelum membuktikan Teorema 6 akan diberikan terlebih dahulu lemma berikut ini.
Lemma 5
Jika asumsi Teorema 6 dipenuhi, maka titik ekstrim kesetimbangan Nash
( )
x,y ∉S1.Bukti.
Akan dibuktikan bahwa:
1) r2'
()
. <0 di sembarang titik pada fungsitanggapan minimal r2
()
. , sepanjang titik tersebut terletak di dalam daerah fisibel.1) Berdasarkan Lemma 2, setiap pilihan dari r2
()
. tak naik, maka r2'()
. ≤0.Imbalan untuk perusahaan-2 pada sembarang titik di r2
()
. adalah:( )
[
x r2 x]
r2( )
xP[
x r2( )
x]
C2[ ]
r2( )
x2 , = + −
π
Untuk setiap x≥0 sedemikian sehingga
()
. 0 2 >r , maka first-order condition
diberikan oleh:
( )
[
]
( )
0 , 2 2 2 = ∂ ∂ x r x r x π( )
[
x+r2 x]
+r2( )
xP'[
x+r2( )
x]
−C2'[ ]
r2( )
x =0( )
6 PTurunkan (6) terhadap x, sehingga didapat:
( )
(
)
[
( )
]
( )
[
( )
]
( )
( )
(
1)
[
( )
]
[ ]
( )
( )
0( )
7 1 ' 2 2 " 2 2 " ' 2 2 2 ' ' 2 2 ' ' 2 = − + + + + + + + x r x r C x r x P x r x r x r x P x r x r x P x r Substitusi (6) ke (7)( )
(
)
[
( )
]
( )
[
( )
]
( )
[ ]
[
( )
]
( )
[
]
(
( )
)
[
( )
]
( )
[ ]
( )
0 1 1 ' 2 2 " 2 2 " ' 2 2 ' 2 2 ' 2 2 ' ' 2 2 ' ' 2 = − + + + + − + + + + + x r x r C x r x P x r x r x P x r x P x r C x r x P x r x r x P x r Akan dibuktikan r2'()
. <0.Andaikan untuk suatu x ,0
( )
0 0 ' 2 x = r , maka:( )
[
]
[ ]
( )
[
[
( )
]
( )
]
( )
[
0 2 0]
0 " 0 2 0 ' 0 2 0 0 2 ' 2 0 2 0 ' = + + + − + + x r x P x r x P x r x P x r C x r x P( )
[
]
[
( )
]
( )
[
]
[ ]
( )
{
0 2 0 2' 2 0}
0( )
8 0 2 0 " 0 2 0 2 ' = − + + + + − x r C x r x P x r x P x r x PBerdasarkan hipotesis P'
()
. <0 dan dari (6)( )
[
]
( )
[
( )
]
( )
[
2 0]
0 ' 2 0 2 0 ' 0 2 0 2 0 = − + + + x r C x r x P x r x r x PKarena P'
()
. <0 dan r2()
. >0, maka( )
[
]
[
2( )
0]
' 2 0 2 0 r x C r x x P + >Sehingga (8) kontradiksi dengan hipotesis yaitu P
()
. adalah log-konkaf sempurna()
() ()
(
−P'2. +P".P. <0)
atau C2'()
. >0, sehingga haruslah r2'()
. ≠0 untuk r2()
. >0. Dan berdasarkan Lemma 2 maka r2'()
. <0. 2) Misalkan(
xs,r2( )
xs)
adalahkesetimbangan Stackelberg dengan
perusahaan-1 sebagai leader. Karena
( )
x,y adalah interior solution berdasarkan asumsi, maka harus memenuhi: 1( )
, =0 ∂ ∂ x y x πJika
(
xs,r2( )
xs)
juga merupakan interiorsolution, maka akan memenuhi:
( )
(
)
(
( )
) ( )
0 , , ' 2 2 1 2 1 ≤ ∂ ∂ + ∂ ∂ s s s s s x r y x r x x x r x π π Diketahui r2'()
. <0 dan( )
= ∂ ∂ y y x, 1 π(
x y)
xP' + , karena P'()
. <0 dan x≥0 maka 1 <0 ∂ ∂ y π . Sehingga diperoleh( )
(
)
0 , 2 1 < ∂ ∂ x x r xs s π . Akibatnya x≠xs dan( ) ( )
s x r xr2 ≠ 2 . Terbukti bahwa titik ekstrim
kesetimbangan Nash
( )
x,y ∉S1.Bukti Teorema 6.
Akan dibuktikan bahwa : E=
{
( )
e,e,N}
Menurut Proposisi 1(a) akan dibuktikan: 1. Masing-masing perusahaan-i lebih baik
berada pada sembarang titik di Si
daripada di sembarang titik pada N. 2. Masing-masing perusahaan-i lebih
memilih imbalan pada sembarang titik terburuk di N daripada sembarang imbalan sebagai follower.
Lemma 2 dan Lemma 3 menunjukkan bahwa duopoli kuantitas adalah permainan
supermodular. Jadi kesetimbangan
Cournot-Nash ada. Karena ruang strategi efektif
[ ]
0,Ki⊂R merupakan selang tertutup, akibatnya[ ]
0,Ki lengkap dan terbatas total(lihat Teorema 1). Sehingga ruang strategi
[ ]
0,Ki merupakan ruang metrik kompakdengan metrik ρ nilai mutlak. Diketahui pula fungsi imbalan kontinu, maka kesetimbangan Stackelberg juga ada yaitu
2
S
S dan 1 tidak kosong .
1. Sudah dibuktikan di Lemma 4.
2. Misalkan
(
x ,s ys)
adalah sembarang kesetimbangan Stackelberg dengan perusahaan-1 sebagai leader dan( )
x,y adalah titik ekstrim kesetimbanganCournot-Nash. Sebagaimana ditunjukkan di Lemma 5
( ) (
x,y ≠ xs,ys)
. Berdasarkan Lemma 3dan Lemma 4 kedua titik terletak pada
()
. 2r fungsi tanggapan minimal
perusahaan-2.
(
) ( )
( ) ( )
( ) ( )
1( )
9 1 1 s s s s s s s x C y x P x x C y x P x x C y x P x − + ≥ − + > − +dimana pertidaksamaan pertama mengikuti sifat kesetimbangan Stackelberg yang digambarkan dalam Lemma 4 dan menurut Lemma 5
( )
x,y ∉S1. Pertidaksamaan kedua mengikuti sifat kesetimbangan Nash. Karena1
π menurun pada y, maka pertidaksamaan (9) menghasilkan r2
( )
xs =ys<y=r2( )
x dan r2()
. merupakan fungsi turun sehingga menghasilkan xs> .Maka untuk setiap y, xkeuntungan pemain-2 memenuhi:
( )
x y C2( )
y yP( )
x y C2( )
y( )
10yP + − > s+ −
Ambil sup y≥0 pada kedua sisi dari
pertidaksamaan (10), berdasarkan definisi
( )
x,y dan Lemma 4 menghasilkan:( )
x y C( )
y ysP(
xs ys) ( )
C ysP
y + − 2 > + − 2
Ini berarti follower lebih memilih kesetimbangan Cournot-Nash terburuk daripada kesetimbangan Stackelberg. Cara yang sama dilakukan untuk perusahaan-2 sebagai leader dengan
( )
x,y sebagai titik ekstrim kesetimbangan Cournot-Nash.4.4 Model Duopoli Stackelberg
Teorema berikut memberikan suatu kondisi minimal pada harga pasar dan biaya yang akan menghasilkan model duopoli Stackelberg.
Teorema 7
Jika P
()
. log-konveks sempurna yaitu() ()
. . '2()
. 0" − P >
P
P , Ci
()
. =0 untuk i=1,2dan limxP
(
x y)
0, y tetapx→∞ + = ∀ , maka
( )
{
e,l,S1} ( )
{
l,e,S2}
E= ∪ .
Bukti.
Dari hipotesis diketahui P
()
. log konveks sempurna maka log P konveks sempurna.Berdasarkan Lemma 1, karena log P konveks sempurna maka supermodular sempurna di
( )
x,y , maka untuk sembarang2 1 2 1 x ,y y x > > :
(
)
(
)
(
1 2)
(
2 2)
1 2 1 1 log log log log y x P y x P y x P y x P + − + > + − +(
)
(
)
(
(
2 2)
)
2 1 1 2 1 1 log log y x P y x P y x P y x P + + > + + ⇔(
)
(
)
(
(
)
)
( )
11 2 2 2 1 1 2 1 1 y x P y x P y x P y x P + + > + + ⇔Misal diasumsikan bahwa:
(
)
( )
(
2 2)
1( )
2( )
12 2 1 1 2 1 1 x C y x P x x C y x P x − + ≥ − + Substitusi (11) ke (12), didapat:(
)
( )
(
)
(
) (
2 1)
1( )
2 1 1 2 1 2 1 1 2 1 1 x C y x P y x P y x P x x C y x P x − + + + > − +Kemudian kali silang dengan
(
(
)
)
2 1 1 1 y x P y x P + +
(
) (
(
)
) ( )
(
) (
(
)
) ( )
1 2 2 1 1 1 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 x C y x P y x P y x P x x C y x P y x P y x P x + + − + > + + − +Karena x1>x2,y1>y2, P fungsi turun dan
()
.1
C fungsi naik, maka
(
x1 y1) (
Px1 y2)
P + < + dan( )
1 1( )
2 1 x C x C > , sehingga diperoleh:(
)
( )
(
2 1)
1( )
2( )
13 2 1 1 1 1 1 x C y x P x x C y x P x − + ≥ − +Karena (12) berimplikasi (13) maka π 1
adalah SSCP. Untuk membuktikan π 2
adalah SSCP dilakukan cara yang sama, sehingga π mempunyai SSCP. Akibatnya i berdasarkan Teorema 5 setiap pilihan ri
()
. merupakan fungsi tak turun di kuantitas pesaing.Diberikan permainan simetri, karena
(
)
0lim + =
∞
→ xPx y
x maka berdasarkan
Teorema 3 diketahui bahwa kedua pemain lebih memilih kesetimbangan Cournot
terkecil
( )
x,x daripada semuakesetimbangan Cournot yang lain. Selanjutnya akan dibedakan menjadi dua kasus.
Kasus 1 : Jika x finite
Dengan menggunakan proposisi 1 (b) akan dibuktikan bahwa :
1. Masing-masing perusahaan-i lebih baik berada pada sembarang titik di S i
daripada di sembarang titik pada N. 2. Masing-masing perusahaan-i lebih
memilih imbalan follower terburuk daripada sembarang titik di N.
Bukti bagian
1. Dibuktikan di lemma 6.
2. Misalkan
(
x ,s ys)
adalah sembarang kesetimbangan Stackelberg dengan perusahaan-1 sebagai leader.(
xs,ys)
∉N, analog seperti pada lemma 5. Didapat :(
x y)
xP( )
x y x P(
x y)
P
xs s+ s > + ≥ s s+
dimana pertidaksamaan pertama mengikuti sifat Stackelberg dan pertidaksamaan kedua dari sifat Nash. Karena ys <y dan analog dengan Lemma 5, r2
()
. adalah fungsi naik, maka xs< . Untuk setiap y berlaku : x(
x y)
yP(
x y)
( )
14yP s+ > +
Ambil supy≥0 pada kedua sisi
pertidaksamaan (14) menghasilkan :
(
x y)
xP( )
x Pys s+ s > 2
Ini berarti follower lebih memilih sembarang kesetimbangan Stackelberg daripada kesetimbangan Cournot terbaik.
Kasus 2 : Jika x=+∞
Berdasarkan asumsi, kesetimbangan Cournot yang berhubungan dengan
( )
x,xadalah 0, karena lim
( )
2 lim( )
0x→∞xP x≤x→∞xPx+y= ,
yang juga imbalan terkecil untuk pemain. Karena itu leader selalu mengambil kuantitas finite maka follower akan bereaksi dengan kuantitas finite sebab
(
x+ y)
→0xP untuk x→∞, ∀ tetap. y
Akibatnya menghasilkan imbalan kesetimbangan Stackelberg lebih dari 0 untuk kedua pemain. Maka follower akan memilih sembarang kesetimbangan Stackelberg daripada Kesetimbangan Nash yang unik.
Lemma 6
Berdasarkan asumsi Teorema 7, kesimpulan Lemma 4 diperoleh.
Bukti.
Akan dibuktikan:
• Setiap titik
(
xs,ys)
∈r2()
. dan( ) ( )
()
{
, : , .}
maks arg 1 2 1 x y x y r S 0 x ∈ = ≥ π • π1(
xs,ys)
≥π1( )
x,yPertama akan ditunjukkan bahwa setiap titik
(
xs,ys)
∈r2()
. .Karena imbalannya kontinu, maka mempunyai pilihan minimum r2
()
. kontinu kiri.Misalkan ada kesetimbangan Stackelberg
(
xs,ys)
∉r2()
. sedemikian sehingga( )
s sx r
y > 2 . Dari Teorema 7 diketahui
bahwa setiap pilihan r2
()
. adalah tak turun. Karena itu, himpunan titik dir2()
. tidak bernilai tunggal serupa dengan himpunan titik di pilihan r2()
. yang tak kontinu. r2()
. bernilai banyak di xs. Karena itu dapat ditentukan bahwa untuk ε>0 sedemikian sehingga pilih xs−ε untuk leader yang akan membawa pada tanggapan terbaikfollower yang unik yaitu r2
()
. bernilai tunggal di xs−ε.Ini tidak fisibel jika xs =0, walaupun
( )
0,y = ,0∀y 1π . Karena itu haruslah
0 >
s
x .
Karena ys >r2
( )
xs dan r2()
. kontinu kiri maka r2(
xs−ε)
<ys. Diketahui pula( )
x,y 1π kontinu di x dan turun di y, maka menghasilkan imbalan leader yaitu:
(
)
(
xs ,r xs) (
xs,ys)
1 2 1 ε ε π π − − >Kontradiksi dengan hipotesis bahwa
(
x ,s ys)
adalah kesetimbangan Stackelberg.Karena itu haruslah
(
xs,ys)
∈r2()
. dan( )
(
x r x)
S 0 x 2 1 1 argmaksπ , ≥= . Jadi semua titik
di S1 menghasilkan imbalan yang sama
untuk leader. Dari Teorema 7,
( )
x,y adalah kesetimbangan Cournot-Nash perusahaan-1 paling terpilih dan( )
x,y ∈r2()
. , maka(
xs,ys)
1( )
x,y1 π