• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP IDE BISNIS DAN KONSEP KEUANGAN DALAM PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN. Dina Mariana Uli Lubis Politeknik ATK Yogyakarta

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP IDE BISNIS DAN KONSEP KEUANGAN DALAM PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN. Dina Mariana Uli Lubis Politeknik ATK Yogyakarta"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

82 PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP IDE BISNIS DAN KONSEP

KEUANGAN DALAM PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN

Dina Mariana Uli Lubis

Politeknik ATK Yogyakarta

ABSTRACT

The establishment of micro, small and medium enterprises has an important role in the country's economy because it is able to provide jobs and drive the country's economy. Polytechnic of Yogyakarta ATK as one of the Vocational education institutions that educate the nation's young generation gives encouragement to students to have the spirit to become entrepreneurs. One of them is by giving entrepreneurship courses. To start a new business requires a viable business idea as a business opportunity. Entrepreneurs also need an understanding of the concept of finance for the sustainability of the business they have established. In learning entrepreneurship, Polytechnic of ATK Yogyakarta students has been able to understand business ideas so that they are able to emerge about business ideas and are able to identify the most possible business opportunities to do. And already have an understanding of the concept of finance, in this case, the financial statements such as balance sheets, income statements, and cash flow statements. With an understanding of business ideas and financial concepts, it is hoped that Polytechnic of Yogyakarta ATK students can become entrepreneurs by establishing a business when they graduate from the Polytechnic of ATK Yogyakarta.

INTISARI

Berdirinya usaha mikro, kecil dan menengah memiliki peranan yang penting dalam perekonomian negara karena mampu menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan menggerakkan perekonomian negara. Politeknik ATK Yogyakarta sebagai salah satu lembaga pendidikan Vokasi yang mendidik generasi penerus bangsa memberikan dorongan kepada para mahasiswanya untuk memiliki semangat menjadi seorang wirausahawan. Salah satunya adalah dengan memberikan mata kuliah kewirausahaan. Untuk memulai suatu usaha baru diperlukan ide bisnis yang layak untuk dijadikan peluang usaha. Pemahaman mengenai konsep keuangan juga diperlukan oleh wirausahawan untuk keberlangsungan usaha yang didirikan. Dalam pembelajaran kewirausahaan mahasiwa Politeknik ATK Yogyakarta telah mampu memahami ide bisnis sehingga mampu mengemukaan mengenai ide bisnis dan mampu mengenali peluang bisnis yang paling memungkinkan untuk dilakukan. Serta telah memiliki pemahaman tentang konsep keuangan dalam hal ini adalah laporan keuangan yang berupa neraca, laporan laba rugi dan laporan arus

(2)

83

kas. Dengan pemahaman mengenai ide bisnis dan konsep keuangan diharapkan mahasiswa Politeknik ATK Yogyakarta dapat menjadi wirausahawan dengan mendirikan usaha ketika mereka lulus dari Politeknik ATK Yogyakarta.

Kata Kunci : Kewirausahaan, Ide Bisnis, Konsep Keuangan

PENDAHULUAN

Kewirausahaan atau entrepreneuship merupakan kemauan dan kemampuan seseorang dalam menghadapi berbagai resiko dengan mengambil inisiatif untuk menciptakan dan melakukan hal-hal baru melalui pemanfaatan kombinasi berbagai sumber daya dengan tujuan untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) dan memperoleh keuntungan sebagai konsekuensinya (Rusdiana, 2018). Wirausahawan adalah orang yang mengerjakan, merintis dan memulai usahanya sendiri dengan berani untuk menanggung resiko dan ketidakpastian karena dengan berwirausaha mereka akan dihadapkan pada kondisi yang tidak pasti. Stoica dkk (2021) menyatakan kewirausaan dan wirausahawan dianggap sebagai pendorong penting pertumbuhan ekonomi karena berkontribusi pada penciptaan lapangan kerja baru, peluang kerja baru, munculnya inovasi baru, tetapi juga untuk merangsang persaingan dan daya saing. Akan tetapi sebelum memulai suatu usaha maka terlebih dahulu harus mencari dan menemukan ide bisnis yang harus dikerjakan. Pencarian dan penemuan ide bisnis ini penting karena hal ini akan mengarahkan pada pembentukan konsep bisnis yang akan dikerjakan dan sumber dana yang dibutuhkan untuk memulai dan mengembangkan usaha.

Vesper dkk (1989) menyatakan bahwa ide bisnis mengacu pada keyakinan bahwa peluang bisnis itu ada, dan itu mungkin benar atau mungkin tidak. Ide bisnis merupakan sesuatu yang diciptakan oleh seseorang sementara peluang merupakan sesuatu yang diciptakan oleh lingkungan sekitar. Ide bisnis yang layak dianggap sebagai ide bisnis yang

(3)

84

berlaku untuk peluang bisnis yang layak dan oleh individu atau kelompok tertentu mampu merealisasikan keuntungan dari peluang bisnis tersebut. Visi dari ide bisnis adalah untuk menyajikan dan menjelaskan proses kewirausahaan mulai dari saat ide tersebut terbentuk hingga bisnis tersebut diperkenalkan di pasar. Fokus dari ide bisnis adalah untuk mendirikan bisnis (Hougaard, 2005). Dengan menemukan ide bisnis yang sesuai dan layak untuk dikerjakan maka pendirian usaha bisa dilaksanakan. Ide bisnis yang diformulasikan dengan baik akan sangat penting dalam menunjang keberlangsungan bisnis yang baru didirikan pada masa mendatang.

Mendapatkan keuntungan merupakan salah satu tujuan pendirian bisnis. Karena keuntungan yang didapatkan dapat digunakan untuk mengembangkan bisnis. Literasi keuangan merupakan salah satu aspek yang penting untuk diketahui oleh wirausahawan karena memiliki peran dalam keberhasilan bisnis. Pengelolaan keuangan perusahaan harus dilakukan dengan baik agar hasil yang didapat dari laporan keuangan dapat digunakan untuk pengambilan keputusan yang tepat. Pemahaman mengenai konsep keuangan terutama laporan keuangan merupakan hal yang mendasar yang harus diketahui oleh wirausahawan. Laporan keuangan merupakan gambaran dari kinerja perusahaan untuk suatu periode waktu tertentu secara akuntansi. Laporan keuangan biasanya terdiri dari neraca, laporan rugi laba, laporan perubahan modal, laporan arus kas. Untuk mengevaluasi dan mengukur kinerja perusahaan dari sisi keuangan dapat digunakan rasio keuangan.

Neraca merupakan laporan yang menggambarkan jumlah aset, hutang dan modal yang dimiliki oleh perusahaan untuk waktu tertentu. Laporan laba rugi merupakan laporan yang menggambarkan hasil yang didapat oleh perusahaan serta beban/biaya yang dikeluarkan selama periode tertentu. Laporan arus kas merupakan laporan yang menggambarkan arus kas masuk dan kas keluar perusahaan dalam periode tertentu. Dengan menggunakan laporan keuangan dapat dilakukan

(4)

85

analisis dengan rasio keuangan dengan tujuan untuk melihat kekuatan dan kelemahan perusahaan serta menujukkan posisi keuangan perusahaan selama periode tertentu apakah membaik atau mengalami penurunan. Sehingga perusahaan dapat mengambil keputusan yang tepat.

Analisis rasio adalah analisis yang digunakan untuk mengetahui hubungan pos-pos yang ada dalam satu laporan keuangan neraca dan laporan laba rugi (Septiana, 2019). Rasio keuangan yang sering digunakan adalah rasio likuiditas untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membiayai kawajiban jangka pendek, rasio solvabilitas untuk mengukur besaran penggunaan utang dalam pembelanjaan perusahaan, rasio profitabilitas untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dan rasio aktivitas untuk mengukur efektivitas dan efisiensi perusahaan dalam mengelola aset yang dimiliki. Laporan keuangan menyajikan posisi keuangan perusahaan pada suatu periode tertentu saat ini dan operasi perusahaan selama beberapa periode terakhir. Akan tetapi nilai sesungguhnya dari laporan keuangan adalah bahwa laporan keuangan dapat digunakan untuk memprediksi keuntungan pada masa mendatang serta dividen (Brigham dan Houston, 2004).

Berdirinya usaha baru akan sangat membantu dalam menggerakkan perekonomian masyarakat yang berdampak pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu Politeknik ATK Yogyakarta sebagai salah satu pendidikan vokasi memasukkan kewirausahaan sebagai salah satu mata kuliah. Memperkenalkan dan menumbuhkan jiwa wirausaha diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk menjadi seorang wirausahawan. Dalam penelitian ini akan melihat bagaimana pemahaman mahasiswa tentang ide bisnis dan konsep keuangan selama mengikuti mata kuliah kewirausahaan.

METODE PENELITIAN

Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah mahasiswa yang aktif mengikuti kuliah kewirausaan pada semester Gasal 2020/2021

(5)

86

khususnya pada program studi Teknologi Pengolahan Kulit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Metode yang digunakan untuk mengukur pemahaman mahasiswa adalah melalui pengamatan selama kegiatan belajar mengajar berlangsung serta hasil tugas yang diberikan selama mengikuti perkuliahan. Penelitian ini menggunakan laporan keuangan yang dibatasi pada neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas. Serta rasio keuangan yang digunakan adalah ROI (return on investment) dan ROA (return on assets) untuk mengukur rasio profitabilitas yaitu kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba, DER (debt to equity ratio) dan DAR (debt to total assets ratio) untuk mengukur rasio solvabilitas yaitu kemampuan perusahaan dalam melunasi hutang.

PEMBAHASAN

Menemukan ide bisnis dan jenis usaha yang akan dikerjalan sangat penting sebelum memulai suatu usaha. Ide bisnis merupakan suatu peluang yang dapat dimulai dengan mengamati kondisi disekitar, menekuni sesuatu yang menjadi hobi atau meniru bisnis yang sudah ada sebelumnya maupun menciptakan sesuatu yang benar-benar baru. Peluang bisnis merupakan kesempatan yang dapat dimanfaatkan untuk memulai usaha. Dalam hal ini mahasiswa diminta untuk mengemukakan ide bisnis. Dan hasil yang didapatkan dapat dikelompokkan berdasarkanTabel 1.

Dari tabel 1 terlihat bahwa tiga ide bisnis yang menunjukkan angka terbesar yaitu pembuatan dan penjualan makanan dan minuman; jasa, sewa, pencetakan, fotocopy, pengiriman, pengantaran dan jasa lainnya; serta pembuatan dan penjualan pakaian dengan masing-masing sebesar 75, 48, dan 38. Hal itu menunjukkan bahwa kecenderung ide bisnis mahasiswa adalah pada bidang kuliner, jasa dan fashion.

(6)

87

Tabel 1. Rekapan Ide Bisnis Awal

No Ide Bisnis Jumlah

1 Fashion 38

2 Toko Sembako/Mini market 7

3 Pembuatan dan penjulan makanan minuman 75

4 Budidaya hewan ternak, ikan dan tanaman 18

5 Penjualan kebutuhan pertanian dan peternakan 10

6 Pengisian dan penjualan voucher, pulsa dan token 13

7 Toko olah raga 2

8 Counter HP dan asesoris 8

9 Penjualan produk kesehatan dan kecantikan 11

10 POM mini 3

11 Pembuatan dan penjualan produk kulit 9

12 Perusahaan penyamakan kulit 5

13 Pembuatan dan penjualan produk kerajinan tangan 9

14 Jasa, sewa, pencetakan, fotocopy, pengiriman, pengantaran dan jasa lainnya

48

15 Isi ulang air mineral dan gas 4

16 Toko buku dan alat tulis 4

17 Toko sepatu 2

18 Toko kebutuhan lainnya 6

19 Bank sampah 1

Tabel 2. Rekapan Ide Bisnis Akhir

No Ide Bisnis Jumlah

1 Pembuatan dan penjulan makanan minuman 41

2 Fashion 15

3 Pembuatan dan penjualan produk kulit 5

4 Counter HP dan asesoris 2

5 Toko Sembako/Mini market 3

6 Jasa, sewa, pencetakan, fotocopy, pengiriman, pengantaran dan jasa lainnya

16

7 Pengisian dan penjualan voucher, pulsa dan token 7

8 Toko olah raga 2

9 Toko alat tulis 1

10 Pet house 2

11 Toko rokok elektronik 2

12 Kerajinan 3

13 Kecantikan dan kesehatan 5

14 Pertanian dan peternakan 5

15 Bahan kimia 1

16 Mebelair 1

17 Bahan bangunan 1

Dari ide bisnis awal yang dikemukakan mahasiswa diminta untuk memikirkan dan mengemukakan ide bisnis yang paling memungkinkan

(7)

88

untuk dilakukan. Dan hasil yang didapatkan dapat dikelompokkan sesuai Tabel 2. Berdasarkan hasil yang didapat tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa mahasiswa memahami konsep ide bisnis dan mampu mengenali peluang bisnis.

Untuk menjadi seorang wirausaha ada banyak hal aspek yang perlu diketahui dan diperhatikan mulai dari aspek pemasaran, aspek keuangan dan aspek manajemen sumber daya manusia. Setidaknya seorang wirausaha harus memiliki sedikit pengetahuan mengenai hal tersebut. Untuk penelitian ini dibatasi pada pengetahuan dalam aspek keuangan karena banyak perusahaan yang sedang dirintis sulit berkembang karena kurangnya pengetahuan mengenai pengelolaan keuangan perusahaan. Untuk mengukur pemahaman mahasiswa mengenai konsep keuangan maka digunakan neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas dan pengukuran mengenai rasio-rasio seperti ROI (return on investment) yang memberikan informasi mengenai keuntungan atau kerugian dari investasi, ROA (return on assets) yang memberikan informasi mengenai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dari penggunaan aset, DER (debt to equity ratio) yang memberikan informasi mengenai seberapa besar ekuitas yang dimiliki oleh perusahaan dibiayai dengan hutang, DAR (debt to total assets ratio) yang memberikan informasi mengenai seberapa besar aset yang dimiliki oleh perusahaan dibiayai dengan hutang. Dalam penelitian ini mahasiswa diminta untuk membuat analisis rasio keuangan atas usaha dari ide bisnis yang dibuat. Rasio keuangan ini digunakan karena dapat menggambarkan kondisi perusahaan.

Bidang keuangan merupakan salah satu fungsi penunjang bagi lancarnya bisnis. Kelanjutan suatu bisnis dan kencaran operasi harian membutuhkan dana. Pengelolaan keuangan menyangkut kegiatan perencanaan, analisis dan pengendalian kegiatan keuangan. Tujuan jangka panjang pengelolaan keuangan bisnis adalah memaksimumkan nilai perusahaan yang bertujuan untuk meningkatkan kemakmuran para pemilik

(8)

89

bisnis/pemegang saham dan tujuan jangka pendek pengelolaan keuangan bisnis adalah peningkatan laba (Febrianty dkk, 2020). Laporan keuangan merupakan catatan atas informasi pengelolaan keuangan suatu perusahaan untuk periode akuntansi tertentu. Laporan keuangan akan sangat membantu dalam pengambilan keputusan. Hasil yang didapat adalah bahwa mahasiswa telah dapat membuat neraca yang memuat aset lancar, aset tetap, hutang jangka pendek, jutang jangka panjang, dan ekuitas. Laporan laba rugi yang memuat pendapatan dan beban/biaya. Laporan arus kas yang memuat kas awal, pendapatan dari operasi, dan biaya-biaya. Serta pengukuran mengenai rasio-rasio seperti ROI (return on investment), ROA (return on assets), DER (debt to equity ratio), DAR (debt to total assets ratio). Akan tetapi masih perlu memperdalam pengetahuan mengenai makna yang terkandung dalam laporan keuangan dan rasio keuangan tersebut. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Dahmen dan Rodriguez (2014) dinyatakan bahwa bahwa pemilik usaha kecil disarankan untuk menguasai literasi keuangan, termasuk rasio keuangan yang memungkinkan pemahaman atas laporan keuangan mereka.

KESIMPULAN

Kesimpulan yang didapat adalah bahwa dalam pembelajaran kewirausahaan mahasiswa telah memahami konsep mengenai ide bisnis sehingga mampu mengemukaan mengenai ide bisnis dan mampu mengenali peluang bisnis yang paling memungkinkan untuk dilakukan. Serta telah memiliki pemahaman tentang konsep keuangan. Yang dimaksud dengan pemahaman mengenai konsep keuangan dalam hal ini adalah laporan keuangan yang berupa neraca, laporan laba rugi dan laporan arus kas. Mahasiswa telah mampu membuat laporan keuangan yang berupa neraca. Laporan laba rugi dan laporan arus kas. Pengetahunan mengenai makna yang terkandung di dalam laporan keuangan perlu lebih diperdalam lagi agar ketika mahasiswa menjadi wirausahawan dapat menggunakan laporan keungan dalam pengambilan

(9)

90

keputusan yang tepat dalam bidang finansial. Dengan pemahaman mengenai ide bisnis dan konsep keuangan diharapkan mahasiswa Politeknik ATK Yogyakarta dapat menjadi wirausahawan dengan mendirikan usaha ketika mereka lulus dari Politeknik ATK Yogyakarta.

DAFTAR PUSTAKA

Dahmen, Pearl dan Eileen Rodriguez. 2014. “Financial Literacy and the Success of Small Businesses: An Observation from a Small Business Development Center”. Numeracy, Volume 3, Issue 1 : 1-12

Eugene F. Brigham dan Joel F. Houston. 2004. Fundamental of Financial Management. Cengage Learning: South Western.

Febrianty, dkk. 2020. Pengantar Bisnis: Etika, Hukum dan Bisnis Internasional. Yayasan Kita Menulis: Medan.

Rusdiana. 2018. Kewirausaan Teori dan Praktek. Pustaka Setia: Bandung.

Septiana Aldina. 2019. Analisis Laporan Keuangan : Konsep Dasar dan Deskripsi Laporan keuangan. Duta Media Publishing: Pamekasan.

Soren Hougaard. 2005. The Business Idea The Early Stages of Entrepreneurship. Springer: Heidelberg.

Stoica, dkk. 2020. “The Nexus Between Entrepreneurship And Economic Growth: A Comparative Analysis on Groups of Countries”. Sustainability, Volume 12, Issue 3 : 1-19.

Vesper, Shraggen dan McMullan. 1989. “Opportunuty Identification: A Taxonomy of Deliberate Approach and Trial of One.” Journal of Small Business and Entrepreneurship, Volume 7, Issue 1: 3-16.

Gambar

Tabel 2.  Rekapan Ide Bisnis Akhir

Referensi

Dokumen terkait

Hasil klasifikasi sedimen bagian hulu dengan cara unifikasi tanah sebagaimana menunjukkan bahwa pada bagian kanan (belokan dalam) dan bagian kiri (belokan luar)

Perencanaan strategis merupakan kegiatan tingkat puncak dalam arti bahwa manajemen puncak harus secara efektif terlibat.. Perencanaan strategi adalah kegiatan perencanaan

Menurut Marsono dan Said (2008), pupuk kandang memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan pupuk kimia, yakni : (1) Aman digunakan dalam jumlah besar, bahkan dalam

Pengembangan infrastruktur permukiman Kabupaten Tana Toraja yang diusulkan adalah adanya keserasian dan keseimbangan pembangunan infrastruktur permukiman perkotaan dan

Dapat disimpulkan bahwa persepsi masyarakat dalam penerapan Covid-19 di wilayah pasar tajung bajure kota sungai penuh pendapat masyarakat berbeda-beda sebagian

Tabel-tabel di bawah ini menyajikan ikhtisar data keuangan penting IPBV, yang angka- angkanya diambil dari laporan keuangan IPBV: (i) tanggal 30 Juni 2014 dan untuk periode enam

Sekiranya Allah mengetahui ada yang lebih baik dari itu, tentu Dia akan telah memberikannya kepadanya.” Dalam hadits, dikatakan juga bahwa “ Rumah yang tidak ada

Dengan mengacu pada uraian tersebut diatas, untuk lebih mengetahui pengaruh suku bunga simpanan terhadap profitabilitas dan harga saham, maka peneliti akan mencoba