• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PEMANTAU SUHU SERTA PENANGANAN DINI KANDANG AYAM BOILER BERBASIS MIKROKONTROLER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PEMANTAU SUHU SERTA PENANGANAN DINI KANDANG AYAM BOILER BERBASIS MIKROKONTROLER"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI PEMANTAU SUHU

SERTA PENANGANAN DINI KANDANG AYAM BOILER

BERBASIS MIKROKONTROLER

Sonty Lena, S.Kom., MM., MCAS.1 Aditya Perdana 2

Konsentrasi Teknik Informatika Program Studi Manajemen Informatika STMIK LPKIA Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp. 022 75642823, Fax. 022 7564282

Email : slena0412@gmail.com1, aditvoronin@ymail.com2

Abstrak

Ayam boiler sangat rentan terhadap lingkungan sekitar jika tidak dijaga kehangatannya maka ayam akan stres dan berat badan menurun yang beakibat pada penurunan produktifitas. Peringatan kelebihan suhu menggunakan buzzer sangat efektif dan terdengar dengan sangat jelas dan secara otomatis kipas akan menyala yang berfungsi sebagai penanganan dini kelebihan suhu panas.

Dengan sensor suhu kode LM35, dimana range suhu yang terukurnya cukup lebar. Jangkauannya dan memiliki akurasi yang cukup tinggi. Dengan menggunakan LCD sebagai informasi suhu di kandang supaya tetap terjaga dan terpantau keadaannya, buzzer sebagai peringatan kelebihan suhu dan blower sebagai penanganan dini suhu panas yang di atur oleh ATMega8535. Metodologi yang digunakan adalah Literatur. Dengan pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mengambil data-data yang diperlukan dari literatur yang berkaitan dengan penyusunan laporan. Dan Metode Observasi metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan pengamatan langsung di lapangan, mengenai permasalahan yang ditinjau.

Dengan adanya pemantau suhu dan penanganan dini ini suhu kandang menjadi terjaga dan terpantau, menstabilkan suhu kandang menjadi prioritas utama bagi kandang ayam boiler karena bisa berguna mengurangi angka kematian ayam boiler.

Kata kunci : Suhu, Ayam Boiler, Pemantau Suhu.

1. Pendahuluan

Dalam kehidupan sehari-hari masyarakat untuk mengukur suhu kandang cenderung menggunakan indera peraba atau alat temperature. Suhu panas maupun dingin bila dirasakan dengan indera peraba saja dirasa kurang begitu efektif dan efisien dikarenakan informasi yang didapatkan tidak begitu akurat dan tept sasaran. Didalam kegiatan peternakan khususnya peternak ayam boiler dibutuhkan pemantau suhu yang dapat memonitoring suhu kandang ayam tersebut.

Dengan sensor suhu kode LM35, dimana range suhu yang terukurnya cukup lebar jangkauannya dan memiliki akurasi yang cukup tinggi serta tergolong ekonomis dan dengan menggunakan LCD sebagai informasi suhu di kandang supaya tetap terjaga dan terpantau kadaannya, alasannya karena ayam boiler sangat rentan terhadap lingkungan sekitar jika tidak dijaga kehangatannya maka ayam akan stres dan

berat badan menurun yang beakibat pada penurunan produktifitas.

Penulis juga menggunakan ATMega8535 yang dapat bekerja dengan kecepatan tinggi walaupun dengan penggunaan daya rendah yang menjadikannya sebuah solusi pengendali yang efektif untuk berbagai keperluan. Peringatan kelebihan suhu menggunakan buzzer karena sangat efektif dan terdengar dengan sangat jelas dan jika buzzer berbunyi maka secara otomatis kipas akan menyala yang berfungsi sebagai penanganan dini kelebihan suhu. Dalam kaitannya dengan hal tersebut, maka penulis membuat sebuah alat pemantau suhu yang dapat di kontrol oleh mikrokontroller.

Beberapa lingkup permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini diantaranya sebagai berikut :

1. Sulitnya mengetahui informasi suhu di dalam kandang ayam.

(2)

2

efektif.

3. Belum adanya pencegahan dini dalam menangani kelebihan suhu panas di kandang bagian tengah, utara dan bagian selatan.

Berdasarkan permasalahan diatas maka perlu dibatasi ruang lingkup dari permasalahan, berikut permasalahan yang akan dibahas :

1. Peringatan suhu normal panas dan dingin disesuaikan dengan umur ayam dewasa dan anak-anak.

2. Informasi suhu ditampilkan pada LCD sebagai monitoring.

3. Indikator pencegahan dini untuk mengurangi suhu panas diatas batas normal menggunakan kipas.

4. Indikator untuk monitoring suhu menggunakan sensor LM35.

5. Mikrokontroller yang digunakan adalah ATMega8535.

6. Indikator peringatan kepada pegawai pada saat suhu kelewat batas normal menggunakan alarm.

Dari identifikasi permasalahan diatas maka penulis memiliki maksud dan tujuan, sebagai berikut :

1. Menampilkan informasi suhu saat ini di kandang ayam kandang bagian tengah, utara dan bagian selatan dengan meggunakan LCD. 2. Untuk memberi peringatan suhu kandang jika melebihi suhu panas pada batas normal atau melebihi suhu dingin pada batas normal. 3. Untuk melakukan pencegahan dini terhadap

kelebihan suhu panas didalam kandang.

2. Landasan Teori

Menurut Budi Prasodo, Naryoko, Pathul Djannah, Eka Damayanti, dan Romulus Tampubolon dalam bukunya yang berjudul PHYSICS (2007).” Suhu adalah ukuran yang menyatakan derajat panas sebuah benda. Benda yang suhunya tinggi memiliki jumlah kalor yang banyak dan benda yang suhunya rendah memiliki jumlah kalor yang sedikit. Pengukuran suhu harus dilakukan dengan menggunakan alat ukur agar hasilnya akurat.”

Menurut Andrianto dalam bukunya yang berjudul Perograman Mikrokontroler AVR ATMega16 (2013). “Sensor LM35 merupakan sensor temperatur yang berbentuk rangkaian terintegrasi dan mempunyai output berupa tegangan yang berubah linier dan proposional terhadap temperatur (skala celcius) yaitu 10 mV/0C.”

Menurut Andrianto dalam bukunya yang berjudul Perograman Mikrokontroler AVR ATMega16 (2013),“Mikrokontroller ATMega8535 yang

merupakan mikrokontroller CMOS 8 bit jenis keluarga AVR.”

3. Gambaran Perangkat Lunak 3.1 Aliran Proses

3.1.1 Use Case Diagram

Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sistem dan merepersentasikan interaksi antara actor dengan sistem

Gambar 1 Use Case Diagram Pemantau Suhu Tabel 1 Use Case Scenario Deteksi Suhu

Nama Use Case : Deteksi Suhu

Deskripsi : Saat alat on maka secara

otomatis LM35 akan

mendeteksi suhu lingkungan.

Kondisi Awal Ketentuan Akhir

LM35 akan mulai bekerja ketika alat on

Informasi suhu saat ini diketahui

Actor Reaksi Sistem

1. Suhu terdeteksi.

2. LM35 bekerja untuk mendeteksi suhu lingkungan.

3. Informasi suhu saat ini diketahui.

Kondisi Akhir Alternatif Lain

LM35 terus medeteksi suhu

Tabel 2 Use Case Scenario Informasi Suhu

Nama Use Case : Informasi Suhu

Deskripsi : Informasi suhu yang didapat

dari sensor LM35.

Kondisi Awal Ketentuan Akhir

LM35 mulai bekerja ketika alat on

Informasi suhu saat ini diketahui

Actor Reaksi Sistem

1. Suhu terdeteksi

2. LM35 mulai bekerja untuk

(3)

3

mendeteksi suhu lingkungan. 3. Informasi

suhu saat ini diketahui

Kondisi Akhir Alternatif Lain

Informasi suhu akan terus update

Tabel 3 Use Case Scenario Setting Pengaturan Suhu

Nama Use Case : Setting Pengaturan Suhu Deskripsi : Untuk membuat pengaturan

suhu panas dan dingin serta batasan suhu untuk usia ayam dewasa atau anak ayam.

Kondisi Awal Ketentuan Akhir

User mensetting pengaturan

Pengaturan standar suhu selesai

Actor Reaksi Sistem

1. User memilih button usia dimana ada usia ayam dewasa dan anak ayam selanjutnya

2. LED usia ayam aktif. 3. User mengatur nilai

suhu dimana nilainya diinputkan melalui keypad. 4. Sistem menyimpan pengaturan. 5. Sistem menampilkan standar suhu di LCD. 6. Pengaturan standar suhu selesai

Kondisi Akhir Alternatif Lain

Pengaturan selesai

Tabel 4 Use Case Scenario Bandingkan Standar Suhu

Nama Use Case : Bandingkan Standar Suhu Deskripsi : Membandingkan suhu yang

ada di LCD apakah melebihi standar suhu atau tidak.

Kondisi Awal Ketentuan Akhir

Suhu saat ini dan standar suhu sudah tampisl.

Membandingkan standar suhu dengan informasi suhu saat ini.

Actor Reaksi Sistem

1. User mengatur standar suhu. 2. Sistem menyimpan pengaturan 3. Sistem menampilkan standar suhu di LCD. 4. Sistem menampilkan suhu saat ini.

5. Membandingkan standar suhu dengan informasi suhu saat ini

Kondisi Akhir Alternatif Lain

Jika suhu saat ini tidak melebihi standar suhu maka suhu terpantau.

Jika suhu saat ini melebihi standar suhu maka buzzer dan blower aktif.

Tabel 5 Use Case Scenario Blower On

Nama Use Case : Blower On

Deskripsi : Untuk penanganan dini

kelebihan suhu panas.

Kondisi Awal Ketentuan Akhir

Suhu saat ini melebihi standar suhu

Blower On

Actor Reaksi Sistem

1. User mengatur standar suhu. 2. Mikrokontroler menyimpan pengaturan. 3. Mikrokontroler membandingkan suhu saat ini dengan standar suhu.

4. suhu saat ini melebihi standar suhu.

5. Blower On

Kondisi Akhir Alternatif Lain

Blower On

Tabel 6 Use Case Scenario Buzzer On

Nama Use Case : Buzzer On

Deskripsi : Untuk penanganan dini

kelebihan suhu panas.

Kondisi Awal Ketentuan Akhir

Suhu saat ini melebihi standar suhu

Buzzer On

Actor Reaksi Sistem

1. User mengatur standar suhu. 2. Mikrokontroler menyimpan pengaturan. 3. Mikrokontroler membandingkan suhu saat ini dengan standar suhu.

4. suhu saat ini melebihi standar suhu.

5. Buzzer On

Kondisi Akhir Alternatif Lain

(4)

4

3.2 Pemodelan Prilaku Sistem

Pemodelan perilaku sistem dimodelkan dengan Statechart Diagram, yang menunjukkan state machine dan dinamika system, dan menggambarkan suatu prilaku yang menspesifikasikan urutan state (kelakuan) suatu objek selama siklus hidupnya ketika merespon events (kejadian). Berikut adalah Statechart Diagram dari pemantau suhu :

3.2.1 Statechart Diagram

Gambar 2 Statechart Diagram Pemantau suhu

4. Analisis Dan Perancangan Perangkat Keras 4.1 Blok Diagram Sistem

Gambar 3 Blok Diagram Sistem

4.2 Subsistem Perangkat Input

Gambar 4 Skema Rangkaian Sensor Suhu LM35

Gambar 5 Skema Rangkaian Keypad

4.3 Subsistem Perangkat Output

Gambar 6 Skema Rangkaian LCD

Gambar 7 Skema Rangkaian LED

4.4 Skema Keseluruhan

(5)

5

5. Implementasi

5.1 Pengujian Subsistem Perangkat Input

Gambar 9 pengujian sensor suhu LM35 dengan LCD Tabel 7 Pengujian Stabilitas Sensor Suhu LM35

N o . Fun gsi yang diuji Cara peng ujia n (Vol t) Jumla h Pengu jian Kandan g Bagian Utara Kandan g Bagian Selatan Kandang Bagian Tengah 1 LM 35 DZ 1.18 3 29 oC 25.4 oC 25 oC 2 LM 35 DZ 1.32 3 32 o C 25.4 oC 27 oC 3 LM 35 DZ 1.44 3 36o C 27 oC 30 oC

Gambar 10 Pengujian Keypad

5.2 Pengujian Subsistem Perangkat Output

Pengujian LCD dilakukan dengan cara memasang pin dari lcd ke sistem minimum DI Basic AVR System.

Gambar 11 Pengujian LCD

Gambar 12 Pengujian LED Tabel 8 Pengujian Led No. Fungsi yang diuji Cara Pengujian Hasil Pengujian 1 Led Diberi 5volt Aktif 2 Led Diberi 12volt Aktif

Gambar 13 Pengujian Buzzer Tabel 9 Pengujian Buzzer No. Fungsi yang diuji Cara Pengujian Hasil Pengujian 1 Buzzer Diberi 5volt Aktif 2 Buzzer Diberi 12volt Aktif

(6)

6

5.3 Integrasi Sistem

Gambar 14 Skema Keseluruhan Pemantau Suhu Di dalam perancangan ini tentunya memiliki saluran Input dan Output yang sangat penting. alat diberi tegangan dari catu daya dan semua komponen berfungsi, Lm35 langsung merespon dan melakukan proses Analog To Digital .

Di dalam Lm35 terdapat sebuah sambungan dengan sebuah pegangan untuk mengatur terminal. Agar Lm35 ini bekerja dengan baik dan dapat memberikan informasi suhu di sekitarnya, Lm35 harus diberikan tegangan arus listrik. Tegangan dan arus listrik inilah yng mnjadi informasi pada sistem untuk melakukan analisis dengan menambahkan op-amp untuk menguatkan sinyal dari sensor.

Setelah Lm35 sebagai input bekerja selanjutnya infromasi tersebut di proses oleh mikrokontroler lalu dikonversikan menjadi sebuah data yang ditampilkan pada LCD. Setelah data suhu tampil maka tinggal mengatur ketentuan batas suhu dan usia ayam.

Untuk batas suhu terdapat dua buah button, yaitu button suhu panas dan suhu dingin, berguna untuk mengatur suhu panas dan suhu dingin, dimana kedua settingan tersebut berperan sebagai standar suhu dan apabila suhu saat ini melebihi standar suhu yang telah disetting maka keluar peringatan yaitu buzzer setelah itu blower akan aktif untuk menormalkan kembali suhu panas.

6. Kesimpulan

Dari pengujian di kandang ayam boiler yang telah dilakukan maka dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa :

1. Suhu kandang ayam menjadi lebih stabil karena terus dipantau setiap harinya.

2. Dengan adanya peringatan di kandang ayam akan menjadi selalu siaga dari kelebihan suhu dimana buzzer mengeluarkan suara yang keras yang dapat didengar dengan baik serta penanganan dini yang dilakukan akan efektif.

3. Dengan menggunakan perangkat ini dapat mengurangi angka kematian ayam boiler dengan adanya penanganan dini sehingga suhu lingkungan menjadi lebihs stabil dan ayam boiler akan merasa dengan nyaman denngan lingkunganya.

DAFTAR PUSTAKA

[1] Prasodo et all. 2007. PHYSIC., Jakarta : Yudisthira.

[2] Thomas, Rick. 2007. Sebuah Buku Tentang Gelombang Panas. Erlangga.

[3] Andrianto, Heri. 2013. Pemrograman Mikrokontroler AVR ATMega16. Bandung : Informatika.

[4] Paul, Alebert. 1989. Prinsip-prinsip Elektronika.

Budiharto, Widodo. 2008. 10 Proyek Robot Spektakuler. Elex Media Komputindo.

Gambar

Gambar 1 Use Case Diagram Pemantau Suhu  Tabel 1 Use Case Scenario Deteksi Suhu  Nama Use Case  : Deteksi Suhu
Tabel 6 Use Case Scenario Buzzer On  Nama Use Case  : Buzzer On
Gambar 9 pengujian sensor suhu LM35 dengan LCD  Tabel 7 Pengujian Stabilitas Sensor Suhu LM35  N o
Gambar 14 Skema Keseluruhan Pemantau Suhu  Di  dalam  perancangan  ini  tentunya  memiliki  saluran  Input  dan  Output  yang  sangat  penting

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa: Petani di Kecamatan Pelepat Ilir memiliki tingkat penggadopsian panca usahatani yang

Retensi urin dapat terjadi dengan kelenjar yang dirasakan normal pada pemeriksaan colok dubur, sebaliknya kelenjar yang dirasakan membesar bisa tidak menimbulkan gejala

Backbone merupakan jaringan yang membentuk interkoneksi pusat untuk dapat melakukan internet dan sistem utama jaringan yang terdiri dari kumpulan peralatan

Berdasarkan hasil analisis data dari perhitungan rumus Wilcoxon Match Pairs Test diperoleh Z hitung (Zh) = 2,20 dan Z tabel 5 % yaitu 1,96, sehingga Zh > Z tabel

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh subtype stroke terhadap terjadinya demensia vascular pada pasien penderita post stroke di RSUD prof.. Margono

b) Struktur dari tarian ini terdiri dari bagian awal, isi dan akhir. Bagian awal diwujudkan dengan suara hentakan dan gemerincing gelang kaki atau gongseng

Perkembangan neraca perdagangan antara India dengan Indonesia periode Januari- Pebruari 2014, menunjukkan surplus bagi Indonesia sebesar US$ 1.460,77 juta, atau turun 13,98%

Kesepakatan berarti adanya persesuaian kehendak dari para pihak yang membuat perjanjian, sehingga dalam melakukan suatu perjanjian tidak boleh ada paksaan dan penipuan. Pada