• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMERINTAH KABUPATEN NGANJUK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMERINTAH KABUPATEN NGANJUK"

Copied!
54
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

S

SISTEM AKUNTABILITAS

KINERJA INSTANSI

(3)

Belum Optimalnya Ketersediaan Pangan

dalam Menunjang Ketahanan Pangan

Daerah dan Belum Optimalnya Produksi

(4)

KETERKAITAN RPJMD KABUPATEN NGANJUK 2019 – 2023 DENGAN

RENSTRA DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERIKANAN

TAHUN 2019 - 2023

RPJMD TAHUN 2019- 2023

VISI :

“Mewujudkan Kabupaten Nganjuk

Yang Maju dan bermartabat (Nganjuk

Nyawiji Bangun Deso Noto Kutho)”

Misi 4, Meningkatkan keberpihakan

pemerintah dalam peningkatan

ekonomi kerakyatan berbasis

pertanian dan potensi lokal

serta sektor produktif lain

berbasis teknologi tepat guna

TUJUAN

Tujuan 1 : Urusan Wajib Ketahanan Pangan

meningkatnya ketahanan pangan

melalui ketersediaan dan distribusi

pangan masyarakat

Tujuan II : Urusan Pilihan Perikanan

meningkatnya produksi perikanan

serta konsumsi ikan

INDIKATOR SASARAN 1.

- Skor Pola Pangan Harapan (PPH)

- Ketersediaan Energi dan Protein

Perkapita

INDIKATOR SASARAN 2.

- Jumlah Produksi Perikanan Budidaya dan Non

Budidaya (ton)

- Jumlah Ikan Dikonsumsi oleh Masyarakat (kg)

Tujuan :

Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

Daerah

Berbasis

Pertanian

dan

Potensi Lokal

Sasaran :

1.

Meningkatnya

Pertumbuhan

Lapangan Usaha Pertanian dan

Perikanan, serta Kesejahteraan

Petani

2.

Meningkatnya

Volume

Usaha

Sektor

Industri

dan

Perdagangan

SASARAN STRATEGIS 1.

Terwujudnya Pemenuhan Pangan Masyarakat

yang Beragam, Aman dan Bergizi

SASARAN STRATEGIS 2.

Terwujudnya Produksi Perikanan Budidaya dan

Non Budidaya serta Pemenuhan Konsumsi Ikan

1. Program

Peningkatan

Ketahanan

Pangan

II. Program

Pengembangan

Budidaya

Perikanan

(5)

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

RENCANA DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERIKANAN TAHUN 2019-2023

KINERJA UTAMA

INDIKATOR

KINERJA

UTAMA

DEFINISI OPERASIONAL

FORMULASI PERHITUNGAN

Meningkatnya ketahanan pangan melalui ketersediaan dan distribusi pangan masyarakat

- Skor Pola Pangan Harapan (PPH)

PPH = %Angka Kecukupan Gizi (AKG) x bobot masing masing kelompok pangan

- Ketersediaan Energi dan Protein Perkapita

Ketersediaan Energi (kkal/kapita/hr) :

Ketersediaan Pangan/kapita/hari x kandungan kalori x BDD 100

Ketersediaan Protein (gr/protein/hr) :

Ketersediaan pangan/kapita/hari x kandungan kalori BDD 100

Meningkatnya produksi perikanan serta konsumsi ikan

- Jumlah Produksi Perikanan Budidaya dan Non Budidaya (ton)

Jumlah produksi Ikan Budidaya (ton)

x 100% Target Daerah (ton)

Jumlah produksi Ikan Non Budidaya (ton)

x 100% Target Daerah (ton)

- Jumlah Ikan Dikonsumsi oleh Masyarakat (kg)

Jumlah Konsumsi Ikan (Kg)

x 100% Target Daerah (ton)

INDIKATOR KINERJA UTAMA

Unit Organisasi : Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan

Tugas Pokok : Melaksanakan urusan Pemerintahan Daerah di bidang ketahanan pangan dan perikanan. Fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis di bidang ketahanan pangan dan perikanan;

b. Pelaksanaan kebijakan teknis urusan pemerintahan di bidang ketahanan pangan dan perikanan; c. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan di bidang ketahanan pangan dan perikanan;

d. Pelaksanaan administrasi Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan;

(6)

SASARAN DAN INDIKATOR

Definisi Operasional dan Formula Perhitungan

TARGET TAHUNAN PENCAPAIANSTRATEGI

SUMBER DATA SASARAN INDIKATOR 2019 2020 2021 2022 2023 PROGRAM

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Terwujudnya Pemenuhan Pangan Masyarakat yang Beragam, Aman dan Bergizi 1. Skor Pola Pangan Harapan (PPH) PPH = %Angka

Kecukupan Gizi (AKG) x bobot masing masing kelompok pangan 90,5% 92,1% 93,7% 95,3% 96,8% 1 Bidang Ketahanan Pangan 2. Ketersediaan Energi dan Protein Perkapita Ketersediaan Energi (kkal/kapita/hr) : Ketersediaan Pangan/kapita/hari x kandungan kalori x BDD 100 4.010 3.530 3.049 2.569 2.089 Ketersediaan Protein (gr/protein/hr) : Ketersediaan pangan/kapita/hari x kandungan kalori BDD 100 172,7 150,3 128,0 105,6 83,2

Tujuan

Meningkatnya Ketahanan Pangan melalui Ketersediaan dan

Distribusi Pangan Masyarakat

(7)

Lanjutan

Tujuan

Meningkatnya Produksi Perikanan serta Konsumsi Ikan

SASARAN DAN INDIKATOR

Definisi Operasional dan Formula Perhitungan

TARGET TAHUNAN PENCAPAIANSTRATEGI

SUMBER DATA SASARAN INDIKATOR 2019 2020 2021 2022 2023 PROGRAM 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Terwujudnya Produksi Perikanan Budidaya dan Non Budidaya serta Pemenuhan Konsumsi Ikan 1. Jumlah Produksi Perikanan Budidaya dan non Budidaya (ton) Jumlah produksi Ikan Budidaya (ton) x 100% Target Daerah (ton) 11.820 11.835 11.844 11.858 11.871 1 Bidang Perikanan Jumlah produksi Ikan non Budidaya (ton) x100% Target Daerah (ton) 674 655 666 678 668 2. Jumlah Ikan Dikonsumsi oleh Masyarakat (kg) Jumlah Konsumsi Ikan (Kg) x 100% Target Daerah (ton) 25,05 26,00 26,35 27,12 28,75

(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)

Sasaran : Meningkatnya Pertumbuhan Lapangan

Usaha Pertanian dan Perikanan, serta Kesejahteraan

Petani

Sasaran 1 : Terwujudnya Pemenuhan Pangan Masyarakat

yang Beragam,Aman dan Bergizi

Indikator Kinerja :

-% Skor Pola Pangan Harapan

- kkal/kapita/hari (Ketersediaan Energi)

- gr/protein/hari (Ketersediaan Protein)

Program : Peningkatan Ketahanan Pangan Indikator Kinerja :

1. Skor Pola Pangan Harapan (PPH) 2. Ketersediaan Energi dan Protein

Kegiatan : Pengembangan Cadangan Pangan Indikator Kinerja : % Skor Pola Pangan Harapan

Kegiatan : Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Indikator Kinerja : Ketersediaan Energi dan Protein Perkapita

Jumlah Skor Pola Pangan Harapan

Jumlah Ketersediaan Energo dan Protein

(17)

Sasaran : Meningkatnya Pertumbuhan Lapangan

Usaha Pertanian dan Perikanan, serta Kesejahteraan

Petani

Sasaran 1I : Terwujudnya Produksi Perikanan Budidaya dan Non

Budidaya serta Pemenuhan Konsumsi Ikan

Indikator Kinerja :

- % Peningkatan Jumlah Produksi Perikanan Budidaya

- % Peningkatan Jumlah Produksi Perikanan Non Budidaya

- % Jumlah Angka Konsumsi Ikan

Program : Pengembangan Budidaya Perikanan Indikator Kinerja :

1. Jumlah Produksi Perikanan Budidaya dan Non Budidaya 2. Jumlah Ikan Dikonsumsi oleh Masyarakat

Kegiatan : Pembinaan dan Pengembangan Perikanan Budidaya dan Cara

Pembenihan Ikan yang Baik (CPIB)

Indikator Kinerja : Jumlah Produksi Perikanan Budidaya dan Non Budidaya

Kegiatan : Gerakan

Memasyarakatkan Gemar Makan Ikan

Indikator Kinerja : Jumlah Angka Konsumsi Ikan

Jumlah Produksi Perikanan Budidaya

dan Non Budidaya

Jumlah Angka Konsumsi Ikan

(18)

PERJANJIAN KINERJA

(19)

PERJANJIAN KINERJA

SEKRETARIS DINAS KETAHANAN PANGAN DAN

PERIKANAN

(20)

PERJANJIAN KINERJA

KEPALA BIDANG KETAHANAN PANGAN

(21)

PERJANJIAN KINERJA

KEPALA BIDANG PERIKANAN

(22)

DPA TAHUN 2019

09/03/2020

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

NOMOR DPA SKPD

Formulir DPA - SKPD 2.1 2.03 01 00 00 5 1

PEMERINTAH KABUPATEN NGANJUK TAHUN ANGGARAN 2019 Urusan

Pemerintahan : 2.03.2.03 Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar Pangan Organisasi : 2.03.2.03.01 Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan

Program : 2.03.2.03.01.16 Program Peningkatan Ketahanan Pangan (pertanian/perkebunan) Kegiatan : 2.03.2.03.01.16.36 Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP)

Lokasi Kegiatan : Kabupaten Nganjuk Sumber Dana :

Indikator & Tolak Ukur Kinerja Belanja Langsung

Indikator Tolak Ukur Kinerja Target Kinerja

Capaian Program Meningkatnya Pengetahuan dan Kesadaran Masyarakat tentang Penganekaragaman Pangan dan Gizi

Masukan Jumlah Dana Rp. 300.000.000,00

Keluaran Terlaksananya pelatihan pengolahan pangan nonberas nonterigu (NBNT), Lomba Cipta Menu (LCM) tingkat Kabupaten, Gebyar Makanan dan Minuman Khas Daerah, Lomba Cipta Menu Provinsi, Hari Pangan Sedunia (LCM Nasional (Promosi/Pameran Produk Unggulan))

(23)

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN

SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

NOMOR DPA SKPD

Formulir DPA - SKPD 1 2.03 01 00 00 4

PEMERINTAH KABUPATEN NGANJUK TAHUN ANGGARAN 2020

Urusan Pemerintahan

:

2.03.2.03 Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar Pangan Organisasi

:

2.03.2.03.01 Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Program

:

2.03.2.03.01.15 Program Peningkatan Ketahanan Pangan

Kegiatan

:

2.03.2.03.01.15.15 Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP) Lokasi Kegiatan

:

Kabupaten Nganjuk

Sumber Dana

:

Indikator & Tolak Ukur Kinerja Belanja Langsung

Indikator

Tolak Ukur Kinerja Target Kinerja Capaian Program Meningkatnya Pengetahuan dan Kesadaran Masyarakat tentang

Penganekaragaman Pangan dan Gizi

Masukan Jumlah Dana Rp. 300.000.000,00

Keluaran 1. Terlaksananya Pelatihan Optimalisasi Pemanfaatan Sumber Daya Bahan Pangan Lokal yang menjadi Produk Unggulan Daerah (NBNT);

2. Terealisasinya Lomba Cipta Menu Penganekaragaman Pangan Kabupaten Nganjuk dan Peningkatan Citra Makanan Tradisional Khas Kabupaten Nganjuk

Hasil 1. Meningkatnya Kesadaran dan Pengetahuan Masyarakat tentang Pengolahan Bahan Pangan Lokal;

2. Meningkatnya Kesadaran dan Pengetahuan Masyarakat tentang Ragam Produk Pangan Olahan Non Beras dan Non Terigu serta Ragam Makanan Tradisional Khas Kabupaten Nganjuk

DPA TAHUN 2020

(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)

INPUT

PROSES UTAMA

Meningkatnya Ketahanan Pangan

melalui Ketersediaan dan Distribusi

Pangan Masyarakat

Meningkatnya Produksi

Perikanan serta Konsumsi Ikan

PROSES PENDUKUNG

Pengelolaan Sarana dan Prasarana

Ketahanan Pangan dan Perikanan

Meningkatnya Stabilisasi, Harga

dan Akses Pangan

Meningkatkan Keamanan dan

Diversifikasi Pangan B2SA

Pengembangan SDM pengolah

pangan, Petani dan Petani Ikan

PROSES MANAJEMEN

Peningkatan Kualitas SDM Aparatur

Dinas Ketahanan Pangan dan

Perikanan

Pengawasan Pelaksanaan Program

dan Kegiatan

Pengelolaan Administrasi dan Umum

Dukungan Data dan Informasi

Kebijakan/ regulasi dan fasilitasi penyediaan sapras produksi Pemerintah Bulog, poktan, Pokdakan, Pengusaha Penyelepan berTTI Petani, Petani Ikan Permintaan pembinaan dan fasilitasi Swasta

O

UTPUT

Petani Pemerintah Akuntabilitas/ Laporan Meningkatnya ketahanan pangan daerah

PROSES BISNIS

(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)

STRATEGI PENINGKATAN KINERJA

ISU : BELUM OPTIMALNYA PRODUKSI

PERIKANAN BUDIDAYA DAN NON

BUDIDAYA

Langkah :

1. Pembinaan

2. Pendampingan

3. Sosialisasi

4. Pelatihan

5. Pengawasan

ISU : BELUM OPTIMALNYA

KETERSEDIAAN PANGAN DALAM

MENUNJANG KETAHANAN PANGAN

DAERAH

Langkah :

1. Pembinaan

2. Pendampingan

3. Sosialisasi

4. Pelatihan

5. Pameran/ Promosi

MELALUI DANA

APBD DAN APBN

(39)
(40)

TINDAK LANJUT EVALUASI SAKIP

Melaksananakan monitoring atas

percapaian target jangka menengah

dalam RENSTRA

REKOMENDASI

TINDAK LANJUT

Melakukan monitoring atas pencapaian

target jangka menengah dalam

RENSTRA sampai dengan tahun

berjalan

Menyusun Dokumen Indikator Kinerja

Individu (IKI) secara berjenjang

Melaksanakan Penyusunan Dokumen

Indikator Kinerja Individu (IKI) secara

berjenjang

Program dan kegiatan agar pencapaian

kinerja lebih efisien, efektif dan

ekonomis

Program dan kegiatan yang belum

sesuai telah dilakukan perbaikan,dan

(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)

Perjanjian Kinerja (PK)

Rencana Strategis

(Renstra)

RPJMD

Rencana Kinerja Tahunan

(RKT)

Rencana Kerja dan

Anggaran (RKA)

KINERJA

AKTUAL

Laporan Keuangan

Laporan Kinerja

EV

A

LU

A

SI

Dokumen

Pelaksanaan

Anggaran (DPA)

PENGUKURAN KINERJA

IKU

RPJMD

PK eselon II

PK eselon III

PK eselon

IV

PK staf

(54)

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Nanga (2001:17) pendapatan perorangan adalah pendapatan agregat (yang berasal dari berbagai sumber) yang secara aktual diterima oleh seseorang atau rumah

2 Wakil Dekan Bidang I SALINAN TERKENDALI 02 3 Wakil Dekan Bidang II SALINAN TERKENDALI 03 4 Manajer Pendidikan SALINAN TERKENDALI 04 5 Manajer Riset dan Pengabdian

Penggunaan Teknologi Internet of Things (IoT) (Junaidi, 2015) memungkinkan pengusaha UMKM untuk melakukan monitoring pemakaian daya listrik agar bisa dikontrol penggunaan daya

Untuk mengetahui bagaimana perbandingan antara waktu penyelesaian pekerjaan yang dilakukan di dalam laut dengan menggunakan metoda langsung (jam henti) dan waktu penyelesaian

Guru yang berpikir logis seperti ini sukar menerima kenyataan bahwa di dalam matematika: bilangan real berapapun jika dibagi dengan nol tidak mempunyai hasil/jawaban atau

Pengawasan kualitas merupakan alat bagi manajemen untuk memperbaiki kualitas produk bila dipergunakan, mempertahankan kualitas produk yang sudah tinggi dan

Kompetensi adalah suatu kemampuan (keterampilan, sikap, dan pengetahuan) yang dimiliki seseorang yang dapat menunjukkan kinerja unggul dalam melakukan pekerjaan..

Berdasarkan perbedaan nilai amplitude maksimum medan magnet kereta dan nilai amplitude maksimum kendaraan umum, serta rata-rata nilai amplitude maksimum medan magnet kereta dan rata