• Tidak ada hasil yang ditemukan

MARKET BRIEF Teh. Februari 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "MARKET BRIEF Teh. Februari 2016"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

MARKET BRIEF

Teh

(2)

1

Executive Summary

Sejak beberapa tahun terakhir, industri teh di Chile mengalami peningkatan dari segi permintaan konsumen. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tidak hanya terjadi peningkatan dalam jumlah teh yang dikonsumsi, tapi juga dalam variasi jenis teh yang dikonsumsi. Hal ini menimbulkan meningkatnya kebutuhan impor Chile dari negara-negara produsen teh, karena produksi teh nasional Chile tidak dapat memenuhi tingkat kebutuhan masyarakat akan produk tersebut. Oleh sebab itu, Chile merupakan negara pengimpor teh terbesar di Amerika Selatan.

Pada tahun 2015 tercatat konsumsi teh di Chile sebanyak 77 liter per kapita, atau sekitar 387 cangkir teh yang dikonsumsi tiap orang per tahun, angka yang menunjukkan bahwa Chile adalah negara di Amerika Selatan yang mengkonsumsi teh lebih dari negara-negara tetangganya yang rata-rata mengkonsumsi 379 cangkir teh per tahun. Hal ini menempatkan Chile dalam 30 negara pengkonsumsi teh terbanyak di dunia.

Data statistik menunjukkan bahwa permintaan impor Chile lebih besar daripada penawaran yang tersedia dari eksportir Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa Chile memiliki potensi pasar untuk mengimpor teh dari Indonesia. Secara geografis, kondisi Chile yang merupakan pintu masuk perdagangan luar negeri dari lautan pasifik, membuka peluang untuk distribusi produk tidak hanya untuk konsumsi nasional tapi juga untuk konsumsi negara-negara tetangga seperti Peru, Bolivia, Argentina dan Brasil.

Konsumen di Chile dapat membeli teh di lokasi penjualan di sekitar perumahan, perkantoran, hotel, atau pusat jual beli seperti supermarket dan kafeteria. Di ibukota Santiago terdapat sektor perdagangan produk-produk dari Asia yang diantaranya menyediakan teh impor dari negara-negara di Asia. Jenis dan harga sangat bervariasi dan hal ini menyebabkan industri teh ini sangat menarik dan memiliki nilai perdagangan yang tinggi.

(3)

2

Daftar Isi

Executive Summary

1

I.

PENDAHULUAN

3

A. Produk Pilihan

3

B. Gambaran Umum Negara Chile

4

II.

POTENSI PASAR

6

A. Kondisi Impor Chile

6

B. Kebijakan Impor Chile

8

Negara-negera eksportir Teh ke Chile

9

C. Saluran Distribusi

10

D. Hambatan

10

III.

PELUANG DAN STRATEGI

10

A. Pasar Teh di Chile

11

B. Produsen Lokal

12

C. Kegiatan Promosi

13

IV.

INFORMASI

14

V.

LAMPIRAN

16

A. Contoh produk Teh di Pasar Chile

16

B. Statistik Ekonomi Chile

17

(4)

3

MARKET BRIEF

TEH

I. PENDAHULUAN

A. Produk Pilihan

Teh merupakan salah satu minuman pilihan masyarakat Chile dan secara konstan menunjukkan nilai perdagangan yang baik. Beberapa tahun belakangan ini ada kecenderungan masyarakat Chile untuk mengkonsumsi teh dengan kualitas yang lebih baik dan produk teh yang bervariasi dalam kebutuhan sehari-hari. Produk yang akan dibahas dalam laporan ini adalah produk teh dengan kode HS 0902, yang mencakup teh hijau, teh hitam, the organik, teh dalam berbagai kemasan <3kg, teh celup, dan lain-lain.

Sebagai produk yang memiliki tingkat permintaan yang tinggi, teh di Chile memiliki bermacam saluran distribusi dan retail yang memudahkan konsumen untuk memperoleh produk tersebut. Di daerah perumahan bisa ditemukan toko-toko sederhana “almacén” sebagai model minimarket tradisional, atau “tabaquería” yang fokusnya adalah penjualan rokok, di mana konsumen bisa mengkonsumsi teh dari mesin yang disediakan. Di daerah perkantoran terdapat kafeteria yang menyediakan minuman, kue dan roti, juga ruangan tersendiri bagi pembeli yang memilih untuk makan pagi di kafeteria.

Selain itu di jaringan supermarket besar seperti Jumbo, Lider dan Unimarc tersedia variasi teh dari teh populer sampai teh premium. Untuk memenuhi permintaan kelompok masyarakat yang tertarik pada produk teh premium, eksotik dengan bermacam rasa dan aroma, tersedia toko khusus seperti La Tetería untuk segmen konsumen pecinta teh. Selain itu di pusat perbelanjaan terkenal juga terdapat Adagio Teas, toko spesialis teh dari Amerika Serikat, yang selain menawarkan teh premium juga menjual aksesori teko dan cangkir, dan situs webnya memiliki bagian khusus mengenai kandungan gizi teh dan informasi dari ahli teh. Pesaing utama toko ini adalah Whittard yang merupakan cabang dari pusat di Inggris, memiliki segmen konsumen, jenis produk dan sistem distribusi yang serupa.

Pada tahun 2015 tercatat konsumsi teh di Chile sebanyak 77 liter per kapita, atau sekitar 387 cangkir teh yang dikonsumsi tiap orang per tahun, angka yang

(5)

4

menunjukkan bahwa Chile adalah negara di Amerika Selatan yang mengkonsumsi teh lebih dari negara-negara tetangganya yang rata-rata mengkonsumsi 379 cangkir teh per tahun. Hal ini menempatkan Chile dalam 30 negara pengkonsumsi teh terbanyak di dunia.

Peminum teh sebagian besar memilih untuk mengkonsumsi produk ini dibandingkan kopi, karena teh memiliki bermacam pilihan rasa, lebih sehat dan aman terutama bagi penderita tekanan darah tinggi yang harus menghindari kopi. Produk teh yang digemari umumnya adalah teh hitam, teh merah, teh hijau, teh kayu manis, teh camomile, dan teh jasmin.

B. Gambaran Umum Negara Chile

Chile merupakan negara Amerika Selatan yang memiliki iklim bervariasi dikarenakan kondisi geografisnya yang membentang lebih dari 4.000 km dari utara ke selatan. Kondisi geografis Chile sebagai pintu masuk ke wilayah Pasifik, memberikan peluang dagang dengan negara-negara tetangganya, seperti Peru, Bolivia, Paraguay, Argentina (sektor Mendoza), dan Brasil (sektor Mato Grosso). Chile terdiri dari daerah yang memiliki iklim dengan bermacam karakter seperti iklim gurun, subtropis, mediteranea, lautan, padang rumput dingin dan kutub. Meskipun demikian, sebagian besar lokasi di Chile memiliki 4 musim dengan perbedaan yang jelas antara musim panas yang kering dan musim dingin dengan curah hujan yang tinggi dan suhu yang sangat rendah. Di seluruh pelosok negara terutama pada musim dingin yaitu antara Mei – Juli, tampak jelas peningkatan konsumsi dan nilai impor teh di Chile.

Menurut data Instituto Nacional de Estadísticas/INE (Badan Pusat Statistik), pada tahun 2015 memiliki lebih dari 18 juta penduduk dengan perbandingan yang hampir sama rata antara pria dan wanita. Untuk referensi lebih lanjut di Lampiran terdapat daftar jumlah penduduk per umur dan jenis kelamin. Sekitar 7 juta jiwa menetap di kawasan ibukota Santiago, selebihnya tinggal di kawasan perkotaan lainnya, dan hanya sekitar 15% dari jumlah penduduknya tinggal di kawasan pedesaan. Pangsa pasar yang berkaitan dengan negara-negara tetangganya memberikan masukan sebesar 52 juta konsumen tambahan.

Chile merupakan rumah bagi masyarakat dari beraneka ragam latar belakang etnis. Berdasarkan beberapa kajian sosial yang diselenggarakan oleh Universidad Nacional Autónoma de México (Universitas Nasional Otonom Meksiko) dan Universidad de Chile, masyarakat majemuk Chile terbentuk dari penduduk pribumi dan imigran dari seluruh pelosok dunia, dan lebih dari 50% adalah

(6)

5

masyarakat keturunan Eropa. Porsi masyarakat keturunan Eropa di Chile didominasi oleh keturunan Spanyol, dengan minoritas masyarakat Jerman, Italia, Irlandia, Perancis, Inggris, Swiss dan Kroasia. Campuran ini mencerminkan kemampuan asimilasi masyarakat Chile yang baik dengan kaum imigran. Dari segi gastronomi, kaum imigran memperkenalkan berbagai makanan dan minuman dari negara masing-masing, secara timbal balik mereka juga menjadi terbiasa dengan tradisi Chile “merienda” atau “once”, yang berarti acara minum teh di sore hari.

Indikator ekonomi dan penurunan angka kemiskinan Chile menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang positif, meskipun demikian negara ini masih memliki ketimpangan ekonomi yang serius. Pada tahun 2011, koefisien Gini (indikator yang digunakan untuk mengukur kesenjangan pendapatan dan kekayaan) menunjukkan angka 0,503, berarti 10% golongan terkaya memperoleh pendapatan sebesar 27 kali dari yang diperoleh 10% golongan termiskin. Hal ini mengungkap kesenjangan ekonomi yang signifikan dan belum dapat diperbaiki, dimana terlihat jelas celah yang begitu lebar antara si kaya dan si miskin. Dari segi konsumsi teh, kita dapat melihat perbedaan trend antara golongan berpendapatan rendah yang mengkonsumsi teh populer dan golongan menengah ke atas yang mengkonsumsi teh premium.

Meskipun demikian, Chile merupakan salah satu negara yang paling makmur dan paling stabil di Amerika Selatan. Pada bulan Mei 2010, Chile menjadi negara Amerika Selatan pertama yang bergabung ke Organisation for Economic Co-Operation and Development (OECD). Pada tahun 2006, Chile menjadi negara dengan PDB nominal per kapita tertinggi di Amerika Selatan. Di Lampiran terdapat daftar PDB per kapita dan pertumbuhan PDB negara-negara di Amerika Selatan.

Beberapa tahun belakangan, Chile telah menandatangani beberapa perjanjian perdagangan bebas (Free Trade Agreement)/FTA) dengan Uni Eropa, negara-negara tetangga Amerika Selatan, Amerika Serikat, Kanada, Selandia Baru, Australia, dan beberapa negara di Asia. Berdasarkan urutan tahun penetapan FTA dengan Chile, sejak tahun 2004 sampai tahun 2015 Chile menandatangani FTA dengan negara-negara Asia diantaranya Korea Selatan, Singapura, Brunei, Cina, Jepang, Malaysia, Vietnam dan Tailand.

Chile adalah negara yang sangat bergantung pada perdagangan luar negeri, tercatat sebanyak 28 perjanjian perdagangan yang melibatkan 62 negara di dunia. Hal ini menyebabkan perekonomian dan pertumbuhan Chile sangat bergantung kepada perdagangan. Kebijakan pemerintah Chile mulai mengarah

(7)

6

kepada negara-negara Amerika Latin dan Asia Tenggara baik untuk sumber produk konsumsi maupun pasar tujuan ekspornya. Diantara negara-negara Asean, hanya Indonesia, Filipina, Laos dan Kamboja yang belum memiliki perjanjian kerjasama perdagangan.

II. POTENSI PASAR

A. Kondisi Impor Chile

Nilai impor teh Chile merupakan 0,89% dari nilai impor teh dunia, Chile berada pada ranking ke-30 sebagai importir teh di dunia, dan menempati peringkat pertama dalam impor teh di Amerika Selatan (2014).

Di antara negara-negara pengekspor teh ke Chile, Sri Lanka merupakan pengekspor terbanyak senilai US$30 juta, disusul Argentina dengan US$10 juta, dan China dengan US$4,3 juta selama tahun 2014. Jenis teh yang paling banyak diimpor Chile adalah teh hitam sebanyak 9.861 ton, teh hijau 122,4 ton dan teh organik sebanyak 21,8 ton.

(8)

7

Keterangan: Grafik di atas menunjukkan jumlah impor teh Chile dari 10 negara eksportir; Area Nes adalah “Not Elsewhere Specified”, merupakan kelompok negara yang statistik perdagangannya berubah setiap tahun karena pergantian sumber pelapor, arus perdagangan, dan lain-lain.

Grafik di atas menunjukkan perbandingan antara pertumbuhan impor Chile dengan pertumbuhan ekspor produk teh dari masing-masing negara. Hal ini

(9)

8

memberikan gambaran bahwa berkaitan dengan Indonesia, permintaan impor Chile lebih besar daripada penawaran yang tersedia dari eksportir Indonesia. Dengan demikian, terlihat jelas adanya potensi pasar di Chile untuk menerima produk tersebut dengan tujuan untuk memperkenalkan dan mengembangkan pengetahuan dan konsumsi masyarakat Chile akan produk teh buatan Indonesia. B. Kebijakan Impor Chile

Menurut peraturan yang berlaku di Chile, produk teh yang dikomersialisasikan di negara tersebut didefinisikan sebagai produk dari daun lembut dan higienis jenis teh yang diproses dengan atau tanpa fermentasi. Secara umum terdiri dari dua jenis, teh hijau, teh hitam atau merah (kecoklatan, atau lebih dikenal sebagai teh klasik). Walaupun demikian bisa memiliki berbagai variasi dari tiap jenis tersebut, dan persyaratan komposisi produk tersebut adalah sebagai berikut:

 Kadar maksimum:

o 20% pucuk daun, daun, atau tangkai daun o 12% kadar air

o 8% kadar abu total o 1% kadar abu tak larut air

 Kadar minimum: o 1% kafein

o 24% zat kimia cair untuk teh hitam o 28% zat kimia cair untuk teh hijau

Untuk memberikan gambaran mengenai proses impor di Chile, ada tiga lembaga yang berkaitan dengan proses ekspor impor, yaitu Servicio Agrícola y Ganadero/SAG (Badan Pertanian dan Peternakan), Seremi de Salud (Sekretaris Regional Kesehatan), dan Aduana (Bea Cukai).

 SAG

Importir memohon Certificado de Destinación Aduanera (Sertifikat Bea Cukai), bisa dimohon oleh importer perorangan atau perusahaan melalui formulir online atau kantor SAG.

Dokumen yang diperlukan adalah invoice, dan Sertifikat Kesehatan dari Menteri Kesehatan Chile yang membuktikan bahwa barang yang diimpor memiliki gudang penyimpanan yang memenuhi syarat kebersihan dan kesehatan.

 Seremi de Salud

Importir memohon otorisasi penggunaan produk makanan impor dari Seremi, dengan Sertifikat Bea Cukai, invoice, Sertifikat Kesehatan Chile,

(10)

9

Sertifikat Kesehatan Eksporter, dan Dokumen Teknis dari eksporter yang menjelaskan komposisi produk dalam bahasa Spanyol.

 Aduana

Dengan dokumen-dokumen tersebut di atas, importir meneruskan proses ke kantor Aduana untuk keperluan operasional dan fiskal.

C. Negara-negara Eksportir Teh ke Chile

Teh Sri Lanka yang dikenal dengan nama teh ceylon, memiliki sejarah yang kuat dalam industri teh yang sampai saat ini belum bisa ditemukan bandingannya. Dimulai pada tahun 1867 sebagai percobaan di daerah perkebunan 19 hektar, dan pada saat ini teh ceylon tercatat sebagai 19% dari konsumsi teh di seluruh dunia. Dengan rasa dan aroma yang khas, teh Sri Lanka diekspor ke lebih dari 40 negara, terutama Emirat Arab, Rusia dan Yordania. Pada tahun 2014 Chile mengimpor teh hitam Sri Lanka (kode HS 09024000) senilai US$20,6 juta.

Argentina merupakan negara yang memproduksi sebagian besar teh di Amerika Selatan, meskipun demikian produk unggulannya sebenarnya adalah mate, sejenis daun kering yang sangat digemari tidak hanya di Argentina tapi juga di Uruguay dan Brasil. Perkebunan teh di Argentina terletak di daerah timur laut yang suhunya panas dan sangat lembab. Ekspor teh Argentina terutama ditujukan ke Amerika Serikat, Inggris dan negara-negara lain di Eropa. Jenis teh yang paling banyak diimpor Chile adalah teh hitam senilai US$9,9 juta.

Dibandingkan negara-negara saingannya, China memiliki kemampuan untuk memproduksi segala macam teh dalam jumlah besar. Jenis teh yang diproduksi di China terutama adalah teh hitam, teh hijau, teh oolong, teh puer. China mengekspor teh ke 120 negara, dimana pasar utamanya adalah Maroko, Amerika Serikat, dan Uzbekistan. Teh hijau yang paling banyak diimpor Chile berasal dari China (kode HS 09021000) dengan nilai impor US$1,1 juta.

Kenya mengekspor 95% dari total produksi teh nasional, dikenal sebagai produsen teh hitam terbaik dan merupakan saingan terbesar Sri Lanka dalam produk tersebut. Tujuan utama ekspor mereka adalah Pakistan, Mesir, dan Inggris. Kualitas tehnya sangat baik dan memiliki ciri khas tersendiri yang bisa dilihat dalam warna teh yang jernih dan terang dibandingkan teh lainnya. Nilai ekspor produk tersebut ke Chile pada tahun 2014 tercatat senilai US$4,2 juta. Perkebunan teh di Amerika Serikat terletak di Alabama, Washington, dan Oregon. Selain itu di Charleston juga memiliki perkebunan teh yang terkenal dengan merk American Classic Tea, atau lebih terkenal dengan merk American

(11)

10

Choice yang merupakan produk teh yang didistribusikan oleh Walmart. Pada tahun 2014 Chile mengimpor teh hijau senilai US$155 ribu dan teh organik (kode HS 09022090) senilai US$10 ribu.

D. Saluran Distribusi

Perdagangan teh di Chile memiliki tiga saluran distribusi:

 Retail

Saluran retail menawarkan produk secara langsung di mana konsumen dapat mengunjungi toko, tabaquería, toko spesialis teh (Adagio Teas, Whittard, La Tetería), supermarket (Jumbo, Lider, Unimarc), dan membeli teh dari berbagai pilihan yang tersedia. Retail lain yang termasuk sebagai alternatif konsumen adalah toko online (Adagio Teas, La Tetería), yang menjual teh dan juga memberikan informasi mengenai produk ini melalui artikel di situs web mereka.

 Distributor

Saluran distributor merupakan perantara antara produsen dengan konsumen, di mana distributor memiliki stock produk dan mengadministrasi konsumen besar mereka untuk menjamin ketersediaan produk sesuai kebutuhan masing-masing konsumen. Konsumen mereka terutama adalah toko-toko, jaringan minimarket dan supermarket.

 Wholesale

Sama dengan distributor, wholesale juga berfungsi sebagai perantara, tapi wholesale menawarkan untuk menyajikan teh secara eksklusif, mereka menjual produk ke restauran, hotel, resort, dan lain-lain.

E. Hambatan

Sebagaimana diketahui bahwa sampai saat ini belum ada FTA antara Indonesia dan Chile, maka hambatan perdagangan produk teh adalah bea masuk 6% yang ditetapkan Chile untuk membeli produk dari eksportir Indonesia.

III. PELUANG DAN STRATEGI

Peluang eksportir teh Indonesia untuk masuk ke Chile masih besar karena pangsa pasar yang ada tidak hanya penduduk Chile tapi juga negara-negara tetangganya. Selain itu juga konsumen teh di Chile menunjukkan trend yang positif dengan konsumsi yang meningkat baik konsumsi teh populer maupun teh premium.

(12)

11

Berikut ini penjelasan mengenai pasar teh di Chile, produsen lokal, dan berbagai kegiatan promosi yang diselenggarakan di Chile.

A. Pasar Teh di Chile

Hingga beberapa abad yang lalu, masyarakat Chile mengkonsumsi teh klasik yang umumnya membutuhkan persiapan beberapa menit untuk menyeduh teh dengan air panas di dalam sebuah teko keramik, sekarang hanya membutuhkan kurang dari satu menit untuk mengkonsumsi teh celup dan secara otomatis mereka mengadopsi cara minum teh tersebut dari India atau Sri Lanka, padahal lebih dari 50% teh yang mereka minum dikirim dari negara tetangga Argentina. Beberapa tahun terakhir ini kebiasaan tersebut berubah, masyarakat Chile memiliki kecenderungan untuk mengkonsumsi teh dengan bermacam rasa dan mereka sangat tertarik untuk memperoleh informasi dan mencoba teh dengan kualitas lebih baik daripada teh yang mereka kenal sebelumnya. Peminum teh di Chile sekarang mulai mencampur teh dengan rasa atau aroma tertentu, dan trend ini memperbanyak jenis aksesori yang dibutuhkan, tidak hanya teko (keramik, tanah liat, atau besi) tapi juga aksesori lain seperti cangkir, kendi, botol, wadah penyimpan teh, dan lain-lain.

Tuntutan masyarakat Chile terhadap produk teh semakin meningkat, tidak hanya mengkonsumsi teh lebih banyak tapi juga menuntut variasi produk teh dengan kualitas yang tinggi. Berbagai penelitian membuktikan bahwa peningkatan konsumsi teh di Chile terutama disebabkan oleh kesadaran masyarakat akan keuntungan teh bagi kesehatan, demikian yang diungkapkan dalam penelitian yang dilakukan oleh Euromonitor International dan Comex Intelligence.

Di pasaran Chile bisa ditemukan merk-merk teh klasik dengan segmen konsumen yang sangat luas, selain itu juga dikenal beberapa merk eksklusif seperti Twinings, Whittington dan Dilmah yang menawarkan teh dengan kualitas premium. Twinings dan Whittington menawarkan variasi teh Inggris yang sangat populer sementara Dilmah dikenal sebagai teh Sri Lanka yang perkebunan teh dan pabrik pengemasannya dikelola di satu lokasi oleh pemilik merk tersebut. Berbeda dengan Twinings, Dilmah lebih aktif mempromosikan produknya melalui kegiatan pameran di supermarket, sayembara gastronomi, dan pameran cocktail dimana teh merupakan pemeran utama dalam kegiatan tersebut.

Di supermarket besar seperti Jumbo, Lider, Unimarc, harga rata-rata teh untuk berbagai macam jenis tersebut tergantung dari jenis produknya, misalnya teh

(13)

12

hitam dinilai dengan harga US$1,84 per kilo, teh hijau dengan US$3,47 per kilo dan teh organik US$3,44 per kilo, hingga variasi teh impor senilai US$110 per kilo.

Di pusat perbelanjaan utama di Santiago kita bisa menemukan Whittard, toko yang memiliki spesialisasi eksklusif produk teh. Di samping itu juga ada toko-toko lain yang menawarkan produk teh seperti La Tetería, dengan bermacam variasi teh, set teko dan set cangkir, yang memberikan pilihan luas bagi penggemar teh untuk memperbanyak koleksi mereka.

Beberapa merk teh internasional sedang memusatkan perhatian mereka ke pasar Chile, karena sudah terkenalnya Chile sebagai konsumen teh terbesar de Amerika Selatan. Adagio Teas membuka toko-toko di Chile dengan konsep pendekatan yang kuat kepada penggemar teh, untuk segmen kaum muda, dan fokus pada kebudayaan minum teh. Produsen tersebut mempertimbangkan bahwa distribusi langsung kepada konsumen mereka akan memberikan kualitas pelayanan dan penawaran harga yang lebih menarik.

Harga teh di toko-toko spesialisasi teh tersebut bervariasi dari US$70 per kilo hingga US$750 per kilo. Sementara aksesori seperti cangkir, teko, kendi, dan aksesori lainnya dijual dengan harga antara US$20 hingga US$55.

Sama halnya dengan wine, keju, wiski dan produk-produk lainnya, teh juga mulai diperkenalkan melalui pusat pameran teh yang bertugas untuk memberikan pengetahuan dan informasi mengenai dunia teh kepada masyarakat umum. Di Chile dikenal Escuela de Los Sentidos, La Tetería, dan Tea Studio yang mempromosikan bermacam variasi teh dan juga memberikan penghargaan dalam bentuk sertifikat kepada produk teh unggulan. Hal ini ditujukan kepada segmen penggemar teh dan pengusaha hotel, restoran, kafeteria, yang ingin memberikan penawaran teh premium kepada pelanggannya.

B. Produsen Lokal

Perkebunan teh umumnya dikaitkan dengan iklim tropis dengan suhu panas dan kelembaban yang tinggi, namun demikian perusahaan Salus Flora memutuskan untuk mendirikan pabrik teh pertama di Chile, dan setelah 15 tahun Salus Flora dikenal di seluruh dunia sebagai pabrik teh yang paling dekat dengan kutub selatan. Produksi teh di kawasan selatan Chile dengan iklim yang rendah dan curah hujan yang tinggi merupakan suatu tantangan alam yang besar, namun demikian mereka mampu membuktikan bahwa Chile bisa menjadi produsen teh

(14)

13

hijau organik yang diproduksi dengan cara yang mirip dengan produksi teh di Jepang.

Salus Flora terletak di antara Villarrica dan Licanray sekitar 800 km dari Santiago ke arah selatan. Produsen teh ini menanam 30 macam daun-daunan di 600 hektar lahan organik, namun demikian produksinya tidak bisa mencukupi tuntutan pasar Chile karena hanya bisa memenuhi sektor selatan Chile dan sangat tergantung pada kondisi iklim.

C. Kegiatan Promosi

Beberapa kegiatan promosi yang bisa dimanfaatkan sebagai strategi untuk memperkenalkan teh Indonesia dan memasuki pasaran Chile:

Espacio Food Service, 27 – 29 September 2016

Salah satu pameran makanan dan minuman terbesar di Amerika Selatan yang diselenggarakan setiap tahun untuk memperkenalkan produk baru dengan lebih dari 15 ribu pengunjung.

Fiesta de Las Naciones, Oktober 2016

Acara yang diselenggarakan dengan tujuan untuk memperkenalkan kebudayaan dan gastronomi nasional dari tiap negara yang berpartisipasi, dimana pengunjung dapat menikmati pertunjukan seni, kerajinan tangan dan mencicipi hidangan khas dari berbagai negara.

 Halal Expo, 6 – 8 November 2016

Pameran yang melibatkan ahli dan akademisi muslim bertujuan untuk memperkenalkan sistem audit, kontrol dan sertifikasi produk-produk halal, sehingga pengusaha-pengusaha dalam industri makanan halal dapat mengembangkan usahanya.

Bazar Internacional de Las Damas Diplomaticas, Desember 2016

Bazar atas prakarsa istri-istri diplomat di Chile, yang terdiri dari stand makanan dan minuman dari 35 negara, memiliki tujuan tidak hanya memperkenalkan kebudayaan negara melalui hidangan khas, tapi juga mengumpulkan dana sumbangan untuk lembaga sosial yang berkaitan.

Tea Studio

Kursus yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai teh dari berbagai penjuru dunia, dikelola oleh seorang “sommelier” ahli teh yang menyelenggarakan acara-acara promosi teh di Chile.

(15)

14

IV. INFORMASI

Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) – Santiago

Nueva Tajamar 481, Torre Sur, 706, Las Condes, Santiago, Chile Phone: +56 2 24410494

Fax: +56 2 24410495 Email: itpc@itpcsantiago.cl

Kedutaan Besar Republik Indonesia

Las Urbinas 160, Providencia, Santiago, Chile Phone: +56 9 98277292, +56 9 52310826 Email: santiago.kbri@kemlu.go.id

XPOINDO Chile – Indonesia Trade Consulting Services Email:

contact@xpoindo.com

http//:www.xpoindo.com

Cámara de Comercio de Santiago Monjitas 392, Santiago

Phone: +56 2 23607000 Email: cpn@ccs.cl http://www.ccs.cl/

Càmara de Comercio Asia-Pacífico

Fidel Oteiza 1916, 7th Floor, Providencia, Santiago Phone: +56 2 22443942

Email: camara@asiapacific.cl http://www.asiapacific.cl

CENCOSUD SUPERMERCADOS, S.A. (Supermarket Jumbo) Av. Presidente Kennedy 9001, Las Condes, Santiago

Phone: +56 2 29590600 Fax: +56 2 29590040

Email: contactenos_cl@cencosud.cl http://www.cencosud.cl

WALMART CHILE, S.A. (Supermarket Lider)

Av. Apoquindo 3721, 14th Floor, Las Condes, Santiago Phone: +56 2 23673000

(16)

15 Fax: +56 2 23673003

Email: servicioalcliente@lider.cl http://www.walmartchile.cl

SMU, S.A. (Supermarket Unimarc)

Av. Cerro El Plomo 5680, 10th Floor, Santiago Phone: +56 2 28188000

Fax: +56 2 28188001

Email: servicioalcliente@smu.cl http://www.unimarc.cl

ASIMARKET

Antonia López de Bello 326, Recoleta, Santiago Phone: +56 2 27321408 Email: contacto@asimarket.cl http://www.asimarket.cl CHINESE MARK Libertad 550, Santiago Phone: +56 2 26822244 Fax: +56 2 26810010 Email: contacto@chinesemark.cl http://www.chinesemark.cl TOKORIKO

Alonso Ovalle 1060 Local 314, Santiago Huerfanos 1055, Local 1016, Santiago Phone: +56 2 22471319

Tea Studio by Tea Sommelier Eduardo Molina Anfossi Carmencita 245, Las Condes, Santiago

Email: teastudio.info@gmail.com http://www.teastudio.cl

(17)

16

V. LAMPIRAN

A. Contoh Produk Teh

Dilmah 25 ceylon tea Twinings 10 english tea 1.499 pesos (Rp 28.000) 1.990 pesos (Rp 37.000) Dilmah 10 english tea Twinings 10 indian tea 1.690 pesos (Rp 31.000) 2.529 pesos (Rp 47.000)

Lipton 100 black tea China Green Tea 100 green tea 2.889 pesos (Rp 54.000) 4.499 pesos (Rp 84.000)

(18)

17 B. Statistik

(19)

Gambar

Grafik  di  atas  menunjukkan  perbandingan  antara  pertumbuhan  impor  Chile  dengan  pertumbuhan  ekspor  produk  teh  dari  masing-masing  negara

Referensi

Dokumen terkait

Jadi, menurut mereka penggunaan presentasi audio dalam pelatihan online tersebut sudah dikategorikan sangat baik, karena mampu menciptakan pelatihan yang bermakna

TAMSUR

Dengan memanjatkan puji syukur panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

memiliki status sosial yang rendah dan mendapat kritikan dari berbagai sisi. Hal ini menimbulkan pertanyaan bagaimana polisi dapat diharapkan melindungi HAM jika hak-hak

Dalam hal terdapat perbedaan data antara Petikan DIPA dengan database RKA-K/L-DIPA Kementerian Keuangan maka yang berlaku adalah data yang terdapat di dalam database

Keywords: 437 Toyota Surabaya, Dealer Toyota Surabaya, Mobil Toyota Surabaya, Liek Toyota Surabaya, Showroom Toyota Surabaya, Toyota Surabaya Indonesia, Beli Toyota

Robert Alexander Jaffray adalah seorang misionari the Christian and Missionary Alliance (CMA) dari Kanada yang melayani di bagian selatan Tiongkok selama 32 tahun.  Setelah

Sikap mendukung ibu terhadap anak tirinya dilakukan dengan cara mendukung dan memberikan nasehat, membatasi nasehat untuk menjaga huungan dengan anak tiri,