• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

UPDATE LAPORAN POSKOPENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

TANGGAL 9

1.

Ringkasan Kondisi Terkini

No. Provinsi Uraian 5

April

1. Sumut Hotspot NOAA 19 Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) 2. Riau Hotspot NOAA 19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN)

Pencemaran Udara (PM10) 24,47

3. Jambi Hotspot NOAA 19 Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) 4. Sumsel Hotspot NOAA 19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10)

5 Kalbar Hotspot NOAA 19 Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10)

6. Kalteng Hotspot NOAA 19 Terra Aqua (NASA) Terra Aqua ( LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) 7. Kalsel Hotspot NOAA 19

Terra Aqua ( NASA) Terra Aqua (LAPAN) PencemaranUdara (PM10) 8. Kaltim Hotspot NOAA 19

Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN)

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM

DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

TE LAPORAN POSKOPENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

9 APRIL 2017 (UNTUK LAPORAN JAM 20:00 WIB)

Tanggal 5 April 6 April 7 April 8 April 9 April Total 1 Jan – 9 April 0 0 0 0 0 10 0 0 0 0 0 12 0 0 0 0 0 6 0 0 0 - 0

0 0 0 0 1 31  Keputusan Gubernur Riau Nomor : 112/1/2017 Tanggal 24 Januari 2017 Tentang Penetapan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau, selama 97 (sembilan

mulai tanggal 24 Januari 2017 sampai dengan tanggal 30 April 2017.

0 0 0 0 0 28 0 0 0 0 3 14 24,47 18,07 15,08 - 0 0 0 0 0 0 18 0 0 0 0 0 7 0 0 0 0 0 6 - 0 0 - 0

0 0 0 1 0 23  Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 85/KPTS/BPBD SS/2017 tentang Status Keadaan Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatanberlangsung sejak ditetapkannya keputusan ini tanggal 31 Januari 2017 sampai dengan tanggal 31 Oktober 2017.

0 0 0 0 0 7 0 0 0 0 0 5 0 0 0 - 0 0 0 0 0 2 39 0 0 0 0 0 10 0 0 0 0 0 15 0 0 0 - 0 0 0 0 0 0 23 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 11 0 0 0 - 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 - 0 0 0 1 0 0 9 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM

DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

TE LAPORAN POSKOPENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

WIB)

Keterangan

Keputusan Gubernur Riau Nomor : 112/1/2017 Tanggal 24 Januari 2017 Tentang Penetapan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau, selama 97 (sembilan puluh tujuh) hari terhitung mulai tanggal 24 Januari 2017 sampai dengan tanggal 30 April 2017.

Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 85/KPTS/BPBD-SS/2017 tentang Status Keadaan Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatanberlangsung sejak ditetapkannya keputusan ini tanggal 31 Januari 2017 sampai dengan tanggal 31 Oktober 2017.

DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

(2)

No. Provinsi Uraian Tanggal Keterangan 5 April 6 April 7 April 8 April 9 April Total 1 Jan – 9 April Pencemaran Udara (PM10) 0 0 0 - 0 9. Kaltara Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 5

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 1

10. Aceh Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 7

Terra Aqua(NASA) 0 0 0 0 0 10 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 8

11. Sulut Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 0

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0

12. Sulbar Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 0

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0

13. Sulteng Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 6

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 6 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 10

14. Sulsel Hotspot NOAA 19 0 1 0 0 0 20  Pemadamankebakaran hutan Tgl, 8 April2017 : Lokasi diDesa Puncak Indah Kec.Malili Kab.Luwu Timur.Titik koorsonat : S02.58955E121.12186.Luas terbakar ± 5 Ha, Status Hutan Lindung, Jenis Tanah Mineral. Vegetasi : bambu hutan,pakis

hutan dan

semakbelukar.Pemadaman mulai jam13.30 - 16.20 WITA.Tim pemadam regu Manggala Agni Daops Malili. Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 57 Terra Aqua (LAPAN) 2 0 0 0 0 39

15. Sultra Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 6

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 3 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 3

16. Papua Barat Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0

17. Papua Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 0

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 2 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0 Total Indonesia NOAA 19 0 1 1 1 3 238 Terra/Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 157 Terra/Aqua (LAPAN) 2 0 0 0 3 147 Keterangan:

 Total hotspot tertulis adalah jumlah kumulatif sejak 1 Januari2017s.d. tanggal dilaporkan (9 April 2017).

 Data hotspot NOAA18 (1 Januaris.d.17Mei 2016).Data hotspot NOAA19 (mulai 17 Mei 2016s.d. 9 April 2017 Pukul 20:00 WIB).  Data hotspot TERRA/AQUA tingkat kepercayaan ≥80% (tanggal 9 April2017 Pukul 20:00 WIB).

(3)

 Sumber data hotspot:http://sipongi.menlhk.go.id

 Data PM10 diambil dari jam input data terakhir (9 April2017 Pukul 18:00 WIB).

 Sumber data PM10adalah: 1). http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Kualitas_Udara/Informasi_Partikulat.bmkg

dan 2). http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/ atauhttp://175.184.234.138/aqms/

• Peta sebaran hotspottanggal9 April 2017pukul 20.00 WIB.

Sumber : http://sipongi.menlhk.go.id/opsroom/monitoring/pergerakan_angin

• Peta sebaran hotspottanggal9 April 2017pukul 20.00 WIB Sumber : http://modis-catalog.lapan.go.id/monitoring/

(4)

1.

Monitoring Hotspot

a. Monitoring hotspot dariSatelit NOAA

No Provinsi

Hotspot (titikpanas) NOAA18/19

April2016 April2017)* 5 April 6 April 7 April 8 April 9 April 1 Jan – 9 April 5 April 6 April 7 April 8 April 9 April 1 Jan – 9 April 1. Sumut 0 0 0 0 0 48 0 0 0 0 0 10 2. Riau 0 0 0 0 0 95 0 0 0 0 1 31 3. Jambi 0 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 18 4. Sumsel 0 0 0 0 0 4 0 0 0 1 0 23 5. Kalbar 0 0 1 0 0 11 0 0 0 0 2 39 6. Kalteng 0 0 0 0 0 7 0 0 0 0 0 23 7. Kalsel 0 0 0 0 0 13 0 0 0 0 0 2 8. Kaltim 0 4 5 2 1 235 0 0 1 0 0 9 9. Kaltara 0 0 0 0 1 42 0 0 0 0 0 5

Total Provinsi Rawan 0 4 6 2 2 459 0 0 1 1 3 160

Total Indonesia 0 4 7 3 2 555 0 1 1 1 3 238

Keterangan :Data jumlah hotspot dari satelit NOAA18 (1 Januaris.d. 17 Mei 2016)/NOAA19 (17 Mei 2016-2017) tahun 2017 s.d. tanggal 9 April2017 Pukul 20.00 WIB.

b.

Monitoring hotspot dari Satelit TERRA/AQUA (NASA) (confidence level≥80%)

No Provinsi

Hotspot (titikpanas) TERRA/AQUA (NASA) Confidence level ≥80%

April2016 April 2017* 5 April 6 April 7 April 8 April 9 April 1 Jan – 9 April 5 Mar 6 April 7 April 8 April 9 April 1 Jan – 9 April 1. Sumut 0 0 0 0 0 51 0 0 0 0 0 12 2. Riau 0 6 1 0 0 245 0 0 0 0 0 28 3. Jambi 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 7 4. Sumsel 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 7 5. Kalbar 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 10 6. Kalteng 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 2 7. Kalsel 0 0 0 0 0 29 0 0 0 0 0 0 8. Kaltim 3 3 16 0 10 281 0 0 0 0 0 0 9. Kaltara 0 0 0 0 1 20 0 0 0 0 0 0 10. Papua 0 0 0 0 0 542 0 0 0 0 0 2

Total Provinsi Rawan 3 9 17 0 11 1.172 0 0 0 0 0 68

Total Indonesia 3 10 17 2 13 1.420 0 0 0 0 0 157

Keterangan: Data jumlah hotspot darisatelit Terra/Aquatahun 2017s.d.tanggal 9 April 2017 Pukul 20.00 WIB.

c.

Perbandingansebaranjumlah hotspot dariSatelitNOAA padatahun 2015 sampai 2017

No Provinsi Tahun Hotspot (titikpanas) NOAA18/19

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jumlah

1. Sumut 2015 26 77 56 11 19 35 82 11 11 1 1 1 331 2016 16 13 9 22 14 35 57 57 58 53 2 1 337 2017 2 3 5 0 - - - 10 2. Riau 2016 2015 125 4 183 22 186 54 47 33 21 78 141 519 203 353 86 3 3 1.927 15 37 137 16 30 1 12 382 2017 17 6 7 1 - - - 31 3. Jambi 2015 90 21 9 10 48 63 380 367 549 180 21 2 1.740 2016 0 3 1 0 8 6 10 16 6 3 1 8 59 2017 9 5 4 0 - - - 18 4. Sumsel 2015 30 14 14 8 51 86 309 439 1.369 777 161 6 3.264 2016 1 3 0 2 14 17 17 54 47 4 8 6 171 2017 7 7 7 2 - - - 23 5. Kalbar 2015 31 43 93 22 33 68 255 1.021 997 123 21 5 2.712 2016 2 2 6 1 7 4 25 780 666 69 3 11 1.576 2017 18 8 10 3 - - - 39 6. Kalteng 2015 45 36 36 23 16 53 265 811 1.833 1.100 67 7 4.292 2016 6 0 1 0 0 4 9 38 82 106 11 7 263

(5)

No Provinsi Tahun Hotspot (titikpanas) NOAA18/19

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jumlah

2017 0 19 4 0 - - - 23 7. Kalsel 2015 3 0 3 0 4 4 23 157 525 513 54 11 1.297 2016 13 0 0 0 0 1 1 15 12 12 2 0 56 2017 0 0 2 0 - - - 2 8. Kaltim 2015 24 15 41 42 23 10 105 350 635 861 69 48 2.223 2016 86 90 46 18 4 3 8 26 14 19 13 2 329 2017 0 5 3 1 - - - 9 9. Kaltara 2015 3 25 33 28 21 14 42 66 36 1 1 8 278 2016 5 8 24 12 1 2 5 22 10 1 1 0 91 2017 3 0 1 1 - - - 5 Total Indonesia 2015 481 518 625 236 430 619 2.403 3.984 7.165 4.637 702 129 21.929 2016 175 166 165 112 107 155 247 1.267 1.029 346 67 79 3.915 2017 89 77 62 10 - - - - - - - - 238

Keterangan: Data jumlah hotspot darisatelitNOAA18 (Tahun 2015 - s.d. 17 Mei 2016) /NOAA 19 (17 Mei 2016-2017)tahun 2017s.d.tanggal 9 April2017 Pukul 20.00 WIB.

d. Perbandingansebaranjumlah hotspotdariSatelit TERRA/AQUA (NASA) (confidence level≥80%)

padatahun2015 sampai 2017

No Provinsi Tahun Hotspot (titikpanasTERRA/AQUA Confidence level ≥80%)

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jumlah

1. Sumut 2015 19 45 21 8 5 91 98 11 31 5 5 6 345 2016 14 17 22 7 2 17 50 42 16 22 1 2 212 2017 0 5 7 0 - - - 12 2. Riau 2016 2015 14 1 159 61 230 120 25 92 11 5 127 758 230 481 191 1 2 2.229 10 33 366 11 24 0 4 727 2017 5 23 0 0 - - - 28 3. Jambi 2015 2 10 0 2 15 82 188 768 1.144 575 16 0 2.793 2016 0 1 0 1 1 1 7 1 1 0 0 1 14 2017 2 5 0 0 - - - 7 4. Sumsel 2015 0 5 2 2 35 23 193 611 5.531 6.773 449 4 13.628 2016 0 1 0 1 0 7 7 33 6 1 1 0 57 2017 1 5 1 0 - - - 7 5. Kalbar 2015 1 0 14 0 3 5 242 834 1.477 271 15 1 2.863 2016 0 0 2 1 2 0 6 282 190 11 1 0 495 2017 5 5 0 0 - - - 10 6. Kalteng 2015 3 0 0 0 3 2 113 1.733 4.628 4.546 282 17 11.327 2016 0 1 0 0 1 0 2 30 54 3 5 0 96 2017 0 2 0 0 - - - 2 7. Kalsel 2015 0 0 0 0 0 0 17 195 834 712 63 4 1.825 2016 26 1 0 0 1 0 0 2 1 2 0 0 33 2017 0 0 0 0 - - - 0 8. Kaltim 2015 0 5 7 3 2 4 55 391 626 1.421 116 24 2.654 2016 110 63 78 51 4 3 6 13 6 1 9 1 345 2017 0 0 0 0 - - - 0 9. Kaltara 2015 0 1 4 1 0 0 79 177 31 6 0 2 301 2016 1 3 13 15 1 4 0 22 16 0 0 0 75 2017 0 0 0 0 - - - 0 10. Papua 2015 0 0 0 1 2 4 13 182 1.370 1.799 294 566 4.231 2016 542 0 0 2 6 0 1 3 1 8 26 10 599 2017 0 1 1 0 - - - 2 Total Indonesia 2015 331 464 577 237 378 823 3.449 8.956 25.512 25.820 3.192 1.232 70.971 2016 805 202 306 299 173 132 185 948 438 221 89 46 3.844 2017 57 71 29 0 - - - - - - - - 157

(6)

3.

Monitoring UdaradanCuaca

Hasilpemantauankualitasudaradancuacapenerbangan tanggal 9 April 2017 Pukul 18.00 WIB.

No. Indonesia (10 Provinsi Rawan) Lokasi Kualitas Udara (PM10(μg/m³)) Cuaca

Terkini Tertinggi Visibilitas (Km) Kondisi Suhu ( C)

1. Sumut Medan 0 0 ≥10 Berawan 30

2. Riau Pekanbaru 0 64,62 8,0 Cerah Berawan 27

3. Jambi Jambi 0 0 ≥10 Berawan 28

4. Sumsel Palembang 0 0 ≥10 Cerah Berawan 28

5. Kalbar Pontianak 0 0 8,0 Berawan 27

6. Kalteng Palangkaraya 0 0 7,0 Guntur disekitarnya 27

7. Kalsel Banjarmasin /

Banjarbaru 0 0 ≥10 Berawan 28

8. Kaltim Samarinda 0 0 8,0 Berawan 30

9. Kaltara TanjungSelor - - 8,0 Berawan 28

10. Papua Jayapura - - ≥10 Cerah Berawan 26

KeteranganPM10: 0-50 = BAIK; 50-150 = SEDANG; 150-250 = TIDAK SEHAT; 250-350 = SANGAT TIDAK SEHAT; >350 = BERBAHAYA

Sumber:

1. http://bmkg.go.id/kualitas-udara/informasi-partikulat-pm10.bmkg 2. http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/ATAUhttp://175.184.234.138/aqms/ 3.http://bmkg.go.id/cuaca/cuaca-aktual-bandara.bmkg

4. Monitoring Kabut Asap (Haze Trajectory)

A.

ASMC sumber:

http://asmc.asean.orang/

8April 2017

9April 2017

(7)

B. Monitoring Kabut Asap BMKG

Sumber :

http://www.bmkg.go.id/cuaca/kebakaran-hutan.bmkg?u=3

B.

Lapan

(8)

 Hotspot Terra/MODIS tanggal 09 April 2017 pukul 09. 06 WIB untuk wilayah Kalimantan, tidak terdeteksi hotspot dan tidak ada hotspot.

 Hotspot Terra/MODIS tanggal 09 April 2017 pukul 10.43 WIB untuk wilayah Sumatera, terdeteksi hotspot namun tidak ada asap.

 Hotspot Aqua/MODIS tanggal 09 April 2017 pukul 13.35 WIB untuk wilayah Sumatera dan Kalimantan, terdeteksi hotspot namun tidak ada asap kebakaran.

(9)

Kualitasudaradiwilayah Singapura

pada

tanggal

9 April

2017 jam 08.00 PM waktu setempat berada pada

level

Moderate

C. Informasi ISPU di Singapuradan Malaysia:

1)

Kualitas udara Singapura (

http://www.nea.gov.sg/anti-pollution-radiation-protection/air-pollution-control/psi/psi)dan (http://www.haze.gov.sg/)

9 April 2017 s.d. jam08.00 PM waktu setempat :

2)

Kualitas udara Malaysia (

http://apims.doe.gov.my/v2/

)

Tidak ada data

Penanggung Jawab Harian Posko:

Direktur PKHL

PetugasPosko:

Eva Famurianty, Nofi Puji Utami, Listiawan Putranto, Iliyin Toni

LAMPIRAN-LAMPIRAN:

Kualitasudaradiwilayah Malaysia

pada tanggal 9 April 2017

jam08.00 PM waktu setempat berada pada level

(10)

-1.

SistemPeringkatBahayaKebakaran (SPBK)

a.

Prediksi

Sumber :http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Informasi_Cuaca/Sistem_Kebakaran_Hutan.bmkg?w=1&u=1&p=01

Prakiraan SPBK untuk tanggal9 April2017menunjukan sebagian besar Provinsi Sumatera Barat, Bengkulu, NTTdan

sebagian kecil ProvinsiAceh, Sumatera Utara, Jambi, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan

Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, NTB, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat

Papua Barat dan PapuaSANGATMUDAH TERBAKAR. Sedangkan untuk tingkat kesulitan pengendalian kebakaran hutan

dan lahan berada pada tingkat AMAN –TIDAK SULIT.

B. Observasi

Observasi SPBK untuk tanggal9 April2017menunjukan sebagian besar Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat dan sebagian

kecil Provinsi Aceh, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Banten, Jawa Tengah, NTB, NTT, Sulawesi

Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara,Maluku Utara dan Papua

SANGATMUDAH TERBAKAR.

Sedangkan untuk tingkat kesulitan pengendalian kebakaran hutan dan lahan berada pada tingkat AMAN – SULIT.

Ringkasan Laporan Kegiatan Manggala Agni Tahun2017 Tanggal 9April 2017 :

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

1 Sumatera

Utara

Pematang

Siantar

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS PEMATANGSIANTAR

Hari/ Tanggal : Minggu 09/04/2017

I.PENCEGAHAN

A. Early Warning System

1. Data Aws/Cuaca : Alat Pengukur AWS rusak

2. Keadaan Cuaca : Mendung

3. Data SPBK

: Alat Pengukur AWS rusak

4. Hotspot:-

B. Patroli :-

C. Grouncheck :-

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye : -

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait :-

F. Kegiatan lainya:

(11)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

II.PEMADAMAN: -

III.PASKA KEBAKARAN: -

IV. RUTINITAS HARIAN

1. Apel pagi di tiadakan berhubung Anggota M.A yang Nasrani izin Ibadah

2. Kebersihaan lingkungan DAOPS PST 01

3.Apel Malam (Sabtu 08/04/2017)

4.Serah Terima Piket Jaga (Sabtu 08/04/2017)

2 Riau

Pemerintah

Provinsi Riau

Keputusan Gubernur Riau Nomor : 112/1/2017 Tanggal 24 Januari 2017 Tentang

Penetapan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran

Hutan dan Lahan di Provinsi Riau, Memutuskan :

Menetapkan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat

Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi RiauTahun 2017 selama 97 (sembilan

puluh tujuh) hari terhitung mulai tanggal 24 Januari 2017 sampai dengan tanggal

30 April 2017.

Prov. Riau; kegiatan Water Boombing dilaksanakan pada tanggal 14 Februari – 24

Februari 2017 dengan rincian : 5 Sorti dan 48.000 Liter air yang di jatuhkan di Kab.

Pelalawan dan Kab. Siak.

Pekanbaru

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS PEKANBARU

Hari/ Tanggal : Minggu/ 09-04-2017

I. PENCEGAHAN

A. Early Warning System

Data AWS/Cuaca :

-

Suhu : 30 °C

-

Kelembaban : 66 %

-

Curah Hujan : 7,37 mm

-

Angin : 0 KM/HS

B. Keadaan Cuaca

-

Pagi : Berawan

-

Siang : Berawan

-

Sore : Sebagian Berawan

C. Data Hotspot : = NIHIL

II. PEMADAMAN = NIHIL

III. PASKA KEBAKARAN =NIHIL

IV. KEGIATAN HARIAN

1. Serah terima piket

2. Apel pagi

3. Kurvey wajib di Lingk. Markas Daops/ kantor

4. Melanjutkan pembuatan meja belajar

5. Melanjutkan pengecatan parit lingkungan daops

6.Melanjutkan penggalian tanah serta menimbun jalan yang rusak

7. Memperbaiki pipa aliran air bersih yang tersumbat

8. Melanjutkan Pengecatan pagar

9. Apel sore

3 Jambi

Bukit

Tempurung

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS BUKIT TEMPURUNG

Hari/ Tanggal : Minggu /09 April 2017

I.PENCEGAHAN

A. Early Warning System

1. Data Aws/Cuaca : tidak adanya alat pemantau AWS

2. Keadaan Cuaca :

-

pagi :cerah

-

Siang : panas

-

Sore : Hujan

(12)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

4. Hotspot : Nihil

B. Patroli :-

C. Kegiatan lain :

1.Perbaikan dan perawatan beberapa kendaraan daop btp

2.merapikan dan mendata jumlah pakaian lapangan (PDL) daop btp

3.mencuci mobil daop btp

II.PEMADAMAN

III.PASKA KEBAKARAN

IV. RUTINITAS HARIAN

1.perawatan dan penataan alat-alat pemadam daop btp

2.penataan ruang kantor

3.Pemanasan semua kendaraan inventaris daops Bukit Tempurung.

4.membersihkan kantor, gudang dan barak serta area sekitarnya

5. Pemantauan Hotspot

Sarolangun

LAPORAN DAOPS SAROLANGUN JAMBI

Minggu, 09 April 2017

I.PENCEGAHAN

A. Early Warning System

1. Data Aws/Cuaca :

2. Keadaan Cuaca :

# Sarolangun :

- Pagi - Siang : Cerah berawan

- Sore : Pukul 17:14 s/d 17.34 Wib. Hujan dengan Intensitas Sedang

- Malam : Cerah berawan

# Merangin (Bangko)

- Pagi - Siang - Sore : Cerah berawan

- Sore : Pukul 16.15 s/d 18.40 hujan dengan Intensitas rendah

- Malam : Cerah berawan

3. Data SPBK

: -

4. Hotspot :

- Sipongi :

- NOAA :

- Modis :

- Lapan/Aqua : 2

# Kec. Muara Siau, Kab. Merangin : 1 titik

# Kec. Bangko, Kab. Merangin : 1 titik

B. Patroli :

C. Koordinasi/konsultasi :

D. Penyuluhan/kampanye :

E. Kegiatan lainnya : me-layout hotspot

II.PEMADAMAN

III.PASKA KEBAKARAN

IV. RUTINITAS HARIAN

- Piket posko

- Briefing : Perencanaan kegiatan

- Pemeliharaan sarpras & Lingkungan daops

- Siaga Daops

(13)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

- Pemantauan cuaca dan hotspot

- Pengisian jurnal harian

Kota Jambi

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS KOTA JAMBI

Minggu : 9 April 2017

1.*PENCEGAHAN*

A. Early Warning System

1. Data Aws/Cuaca : alat rusak

2. Keadaan Cuaca :

-

Pagi : cerah

-

Siang : Berawan

-

Sore : Berawan

3. Data SPBK : alat rusak

4. Hotspot : NIHIL

B. Patroli : NIHIL

C. Grouncheck : NIHIL

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye : NIHIL

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait : NIHIL

F. Kegiatan lainya : NIHIL

II.PEMADAMAN : NIHIL

III.PASKA KEBAKARAN : NIHIL

IV. RUTINITAS HARIAN

1. Posko Tk. Daops

2. Penyusunan Jurnal Posko

3. Pemantauan data HS

4. Pemeliharaan kendaraan roda 2

5. Pemeliharaan Lingkungan Daops

Muara Bulian

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS MUARA BULIAN

Hari/Tanggal: Minggu, 09 April 2017

1.PENCEGAHAN

A.Early Warning sytem

1.Data AWS/Cuaca: Normal

2.Keadaan Cuaca:

-

Pagi: Berawan

-

Siang: Cerah/Panas

-

Sore: Berawan

3.Data SPBK:

4.Hotspot : Nihil

B.Patroli : Tidak Ada

C.Groundchek : Tidak Ada

D. Penyuluhan : Tidak Ada

E.Koordinasi dan konsultasi pihak terkait : Tidak Ada

F.Kegiatan lainnya :

- Bersih-bersih ruangan sesuai jadwal pos kegiatan

- Belajar komputer (lanjutan)

- Merekap Laporan Mingguan Piket Posko Daops

1.PEMADAMAN : Tidak Ada

2.PASCA KEBAKARAN: Tidak Ada

3.RUTINITAS HARIAN : Posko Siaga Dalkarhutla

4 Sumatera

Selatan

Pemerintah

Provinsi

Sumatera

Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 85/KPTS/BPBD-SS/2017 tentang Status

Keadaan Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi

Sumatera Selatan, Memutuskan :

(14)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

Selatan

Penetapan Status Keadaan Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan

dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatan berlangsung sejak ditetapkannya

keputusan ini tanggal 31 Januari 2017 sampai dengan tanggal 31 Oktober 2017.

Akan dibentuk Pos Komando yang melibatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah

dan Instansi terkait sesuai tugas dan fungsinya dalam upaya penanggulangan

bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan.

Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini di bebankan pada

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2017 pada Badan Nasional

Penanggulangan Bencana Republik Indonesia.

Keputusan Gubernur Sumatera Selatan, Nomor 134/KPTS/BPBD-SS/2017, tanggal 13

Februari 2017 memutuskan;

Membentuk Pos Komando Satuan Tugas Siaga Darurat Bencana Asap Akibat

Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatan

Pos Komando mempunyai tugas sebagai tempat pengumpulan data dan

informasi sebagai dasar penyusunan rencana operasi, menyusun rencana

operasi penanggulangan siaga darurat bencana asap akibat kebakaran hutan

dan lahan, mengajukan permintaan kebutuhan bantuan kepada pihak-pihak

yang terkait dengan ketentuan berlaku, merencanakan, mengkoordinasikan,

mengendalikan dan memantau pengerahan sumber daya untuk penanganan

siaga darurat bencana asap secara cepat, tepat dan efektif, melakukan

evaluasi pelaksanaan penanganan siaga darurat dan melaporkan pelaksanaan

penanganan siaga darurat kepada Gubernur Sumatera Selatan.

Pembentukan Posko Siaga Darurat dalam rangka antisipasi bencana asap

akibat kebakaran hutan dan lahan berlangsung selama 240 hari terhitung

sejak di tetapkan nya keputusan ini.

Lahat

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS IV LAHAT

Hari/ Tanggal : Minggu, 9 April 2017

1.PENCEGAHAN

A. Early Warning System

1. Informasi Cuaca Daops IV Lahat Minggu, 9 April 2017

-

Sumber : AWS Daops Lahat Pukul 12.00 WIB

-

Suhu : 33,5 °C

-

Kelembaban : 65 %

-

Kecepatan Angin : 2 mph

-

Curah Hujan :

-

Tgl 8 April 2017 : 0 mm

-

Tgl 9 April 2017 : 0 mm ( pada pukul 24.00 WIB s.d 12.00 WIB / Sekarang )

catatan :

Curah hujan hari ini dapat berubah sampai pukul 24.00 WIB bila mana ada hujan dari

pukul 12.00 s.d 24.00 WIB.

2. Keadaan Cuaca :

• pagi : Cerah

• siang : Cerah

• sore : Cerah

3. Data SPBK

:

• uji remas serasah : sedang

• uji daun tunggal : sedang

4. Hotspot : Tanggal 8 April 2017

-

Terra/Aqua (lapan) : nihil

-

Terra/Aqua (nasa) : nihil

(15)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

-

NPP (lapan) : nihil

-

NOAA : nihil

B. Patroli nihil

C. Groundcheck nihil

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye nihil

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait nihil

I.PEMADAMAN

II.PASKA KEBAKARAN

IV. RUTINITAS HARIAN

•Apel pagi

•Piket harian dan Posko Siaga Daops

•Pemeliharaan Daops

Banyuasin

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS BANYUASIN

Hari/ Tanggal : Minggu/ 09 Maret 2017

I.PENCEGAHAN

A. Early Warning System

1. Data Aws/Cuaca : (AWS RUSAK) sejak tahun 2015 dan sudah dilaporkan.

Daops Banyuasin mengambil data cuaca dengan aplikasi ACCU WEATHER.

• Suhu : 32° C

• Kelembaban : 67 %

• Kec. Angin : 4 KpJ

• Hujan : 0 mm

2. Keadaan Cuaca di Daops Banyuasin :

• Pagi : Cerah

• Siang : Berawan

• Sore : Berawan

3. Data SPBK

:

• Uji remas serasah : Kadar air tinggi

4. Hotspot Wilker Daops Banyuasin :

-

Terra/Aqua (lapan) : nihil

-

Terra/Aqua (nasa) : nihil

-

NPP (lapan) : nihil

-

NOAA : nihil

B. Patroli mandiri regu III pelaksana :

- Supriyadi

- Yufan Arisutanto

1. Tim menemukan areal rawan terbakar Di Desa Purwodadi Kec. Muara Padang Kab.

Banyuasin.

Koordinat : S. 02.67888° E. 105.09618°

- pemilik. : ---

- luas. : - + 2ha

- vegetasi. : semak belukar

- kondisi bahan bakar. : sedang

- sumber air. : ---

- jenis tanah. Mineral

- potensi kebakaran. : tinggi

(16)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

2. Tim melakukan penyuluhan secara anjang sana tentang KARHUTLA dengan Bapak

Mujianto, Nuri, Sukarman Di Desa Purwodadi Kec. Muara Padang Kab. Banyuasin.

Koordinat : S. 02.68151° E. 105.10269°

Kondisi cuaca di Kec. Muara Padang

-

Pagi. : Cerah

-

Siang. : Berawan

-

Sore. : Berawan

C. Grounchek---nihil

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye ---Nihil--

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait---Nihil--

F. Kegiatan Lainnya : --Nihil--

II.PEMADAMAN

III.PASKA KEBAKARAN

IV. RUTINITAS HARIAN

1. Apel Pagi

2. Piket harian pos

3. Penanaman tanaman obat di Daops Banyuasin

4. Kebersihan di lingkungan Daops Banyuasin

5. Pembuatan dan pelabelan lobang biopori di Daops Banyuasin

6. Update papan informasi kegiatan Daops Banyuasin

7. Apel Sore

8. Piket Pos Jaga Malam

MUBA

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS I MUBA

Hari/ Tanggal : Minggu/ 9 April 2017.

1.PENCEGAHAN

1. Data Aws/Cuaca :

-

Suhu : 31 °C

-

Kelembaban : 77%

-

Angin : 0 m/s

-

Hujan : 0 mm

-

Ket.(Pengambilan data pkl. 12.00 Wib).

2. Keadaan Cuaca : Pantauan cuaca pagi s.d pukul 16.30 untuk Wib wilayah Kec. Bayung

Lencir dan sekitarnya terpantau cerah.

3. Data SPBK :

-

FFMC (KKAS) : 84.36712 (Ekstrim)

-

- DC (KK) : 156.61797 (Rendah)

-

- FWI (ICK) : 3.08032 (Sedang)

4. Hotspot :

Hotspot Wilker Daops I Musi Banyuasin :

-

Terra/Aqua (lapan) : Nihil

-

Terra/Aqua (nasa) : Nihil

-

NPP (lapan) : Nihil

-

NOAA : Nihil

(17)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

C. Grouncheck : Nihil

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye : Nihil

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait : Nihil

F. Kegiatan lainya :

- Menghadiri Acara Pisah Sambut Kapolsek Bayung Lencir Kec. Bayung Lencir Kab. Muba.

I.PEMADAMAN

II.PASKA KEBAKARAN

IV. RUTINITAS HARIAN

1. Siaga Daops.

2. Kegiatan administrasi Daops(Pemantauan hotspot dan cuaca, Print Out SK Anggota

Manggala Agni tahun 2017).

4. Hotspot :

Hotspot Wilker Daops I Musi Banyuasin :

-

Terra/Aqua (lapan) : Nihil

-

Terra/Aqua (nasa) : Nihil

-

NPP (lapan) : Nihil

-

NOAA : Nihil

B. Patroli : Nihil

C. Grouncheck : Nihil

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye : Nihil

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait : Nihil

F. Kegiatan lainya :

- Menghadiri Acara Pisah Sambut Kapolsek Bayung Lencir Kec. Bayung Lencir Kab. Muba.

I.PEMADAMAN

II.PASKA KEBAKARAN

IV. RUTINITAS HARIAN

1. Siaga Daops.

2. Kegiatan administrasi Daops(Pemantauan hotspot dan cuaca, Print Out SK Anggota

Manggala Agni tahun 2017).

OKI

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS OKI

Hari/ Tanggal : Minggu / 9 April 2017

1.PENCEGAHAN

A. Early Warning System

1. Data Aws/Cuaca :

• Suhu : 30 °C

• Kelembapan : 63 %

• kec. Angin : 17 KpJ

• Hujan : 0, mm

2. Keadaan Cuaca :

• pagi : Berawan

• siang : Berawan

• sore : Cerah

3. Data SPBK : -

4. Hotspot :

(18)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

-

Terra/Aqua (nasa) : nihil

-

NPP (lapan) : nihil

-

NOAA : nihil

B. Patroli nihil

C. Grouncheck nihil

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye nihil

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait nihil

F. Pelatihan Dasar Pengendalian Karhutlah pt. Sampoerna Agro angkatan 3, di Training

Center pt Sampoerna Agro, kec Mesuji, OKI.

I.PEMADAMAN

II.PASKA KEBAKARAN

IV. RUTINITAS HARIAN

• Piket harian Posko Siaga Daops

• Pemeliharaan lingkungan Daops OKI

• Perawatan kendaraan roda empat dan roda dua

• Olahraga

5 Kalimantan

Barat

Pemerintah

Provinsi

Kalimantan

Barat

Berdasarkan surat Gubernur Kalimantan Barat No. 522/0289/Ekon. B, perihal

kewaspadaan kebakaran hutan dan lahan tahun 2017, berkenaan dengan itu dimintakan

kepada Bupati/Walikota untuk melakukan pencegahan dan pengendalian kebakaran

hutan dan lahan di wilayahnya dengan bekerjasama dengan instansi terkait.

Mengingat pola hujan yang tidak menguntungkan maka perlu dilakukan persiapan

penetapan status siaga darurat.

Membentuk posko siaga darurat pengendalian kebakaran hutan dan lahan sumber

pendanaan pada APBD.

Mengefektifkan tim pengendalian kebakaran hutan dan lahan termasuk di dalamnya

TNI, POLRI, SKPD terkait tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa, Pelaku Usaha dan

MPA.

Melakukan koordinasi dan melaporkan hasil upaya pencegahan karhutla, kepada

Gubernur Kalimantan Barat melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Provinsi Kalimantan Barat.

Pontianak

Laporan kegiatan Harian Daops Pontianak (PNK06) Minggu, 9 April 2017:

1. Apel harian.

2. Pembinaan fisik

3. Piket jaga

4. Penataan dan membersihkan halaman depan.

5. Pemeliharaan dan pemasangan plat kendaraan.

6. Pemantauan dan pelaporan data cuaca.

7. Patroli pemadaman: Tidak ada.

8. Jumlah Hotspot ;

-

NOAA 19: Nihil

-

TERRA / Aqua: Nihil

9. Keadaan cuaca ;

-

Malam : Berawan

-

Pagi : Cerah

-

Siang : Hujan

-

Sore : Berawan

(19)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

10. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK Minggu, 9 April 2017 ;

-

Temp : 33,9°C.

-

Hum : 57%

-

Wind : 1,6km/h

-

Rain : 0,00mm.

-

Kadar Air Serasah: Ekstrim

-

Tinggkat Kekeringan: Rendah

-

Potensi Kebakaran: Sedang

Ketapang

Laporan Kegiatan Daops Ketapang

Hari : Minggu, Tanggal : 9 April 2017 :

1. Apel Pagi

2. Pemeliharaan Sarpras

3. Pemeliharaan lingkungan kantor

4. Pemeliharaan Tanaman Demplot dan Bio Gas

5. Mengikuti turnamen Jurnalis Cup th 2017

6. Patroli Rutin ke Desa_Pangkalan Buton, Kec_Sukadana, Kab_Kayong Utara

7. Jumlah hotspot : 0 titik

8. Pemadaman : nihil

9. Pemantauan dan pelaporan data cuaca.

10. Keadaan cuaca ;

• Pagi : Cerah

• Siang : Cerah

• Sore : Berawan

11. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK Minggu, 9 April 2017

• Temp : 29,3˚C

• Hum : 77 %

• Wind : 4,8 Km/h

• Rain : 0 mm.

• Potensi Kebakaran: Ekstrim

• Kadar Air Serasah : Rendah

• Tingkat Kekeringan: Sedang

12. Apel sore.

Laporan Kegiatan Patroli Rutin / Groundcheck Daops Ketapang ( KTP06 )

Minggu, 9 April 2017 di Desa Pangkalan Buton, Kec. Sukadana, Kab. Kayong Utara

Kantor Desa Pangkalan Buton

S : -1.238334° E : 109.967542°

Daerah rawan karhutla 1:

-

S : 1.240431° E : 109.963858°

-

Vegetasi : cengkodok dan simpur

-

Sumber air

-

S : 1.204199° E : 109.96324°

-

Lebar : 1 meter

-

Kedalaman : 0,5 meter

Daerah rawan karhut 2

-

S : -1.240484° E : 109.960304°

-

Vegetasi : semak blukar

-

Sumber air 2

(20)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

-

Lebar : 1.5 meter

-

Kedalaman : 1 meter

-

Konsentrasi penduduk

-

S : 1.240301° E : 109.965153°

-

Lahan masyarakat

-

S : -1.242196° E : 109.967947

-

Keterangan : bertani padi

Aktivitas masyarakat : berkebun dan bertani

-

Cuaca: berawan

-

Suhu : 32°c

-

Curah hujan : 0,00inch

-

Angin : 6m/h

-

Kelembaban : 70%

Tim yang melakukan patroli :

Manggala Agni.

1. M. Nasir

2. Nurdudi Hardiansyah 3.Edi Gunawan

Singkawang

Laporan Patroli Ground Check Hotspot Daops Singkawang Berdasarkan Satelit

SNPP-LAPAN

Tanggal 8 april 2017

Titik Koordinat, N 1.9422 E 109.469

Keadaan cuaca

Pagi Cerah

Siang Cerah

Sore Cerah

Keterangan :

1. Hotspot berada di Desa Temajuk, Dusun Camar Bulan, Kec. Paloh,

Kab. Sambas

2. Timmelakukan apel persiapan di kantor Resort KSDA Paloh sebelum melakukan

grounchek.

3. Sekitar jam 08.15, Tim berangkat menuju titik hotspot

4. Didalam perjalanan tim menemukan lahan bekas terbakar dengan keadaan api sudah

padam. Tikor N 01.98056 E109.54549

Ket. luas areal yg terbakar : kurang lebih 1/2 ha

-vegetasi : ilalang dan akasia

-Penyebab tidak d ketahui

-pemilik lahan : -

5. Jam 12.45 tim blm menemukan titik hotspot yg di tuju, karena sulitnya mencari akses

jalan.

6. Tim melanjutkan perjalanan menuju titik hotspot.

Sampai dengn jam 16.15 tim belum juga menemukan akses jalan untuk menuju titik

hotspot tersebut, dan terhenti di titik N 01.95268 E 109.45449 Yang berjarak kurang lbh

2 Km dari titik yang di tuju.

PETUGAS

1. Ismanuddin MA

2. Agustiawan MA

3. Saswendy MA

(21)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

6 Kalimantan

Tengah

Muara Teweh

Laporan Kegiatan Daops Muara Teweh

Hari : Minggu. Tgl : 9 April 2017 :

1. Apel Pagi

2. Pengecekan sarpras dan pembersihan kantor DAOPS

3. Pemantauan dan pelaporan data cuaca.

4. Pembelajaran mendownload Hotspot dan pengolahan data AWS

5. Pemadaman : nihil

6. Jumlah hotspot

-

Terra/Aqua : nihil

-

Noaa : nihil

-

Npp : nihil

7. Keadaan cuaca ;

• Pagi : Cerah

• Siang : Cerah

• Sore : Cerah

8. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK :

• Temp : 30,8 ˚C

• Hum : 68 %

• Wind : 0 km/h

• Rain : 0 mm.

• Potensi Kebakaran: Tinggi

• Kadar Air Serasah : Ekstrim

• Tingkat Kekeringan: Ekstrim

Kapuas

Laporan harian Manggala Agni Daops Kapuas.

Hari Minggu,Tanggal 09 April 2017 :

1. Kegiatan Harian.

- Posko di Markas Daops Kapuas

- Apel Pagi dan Pengarahan Anggota regu 003

- Pembersihan dan Pemeliharaan Lingkungan Daops

- teras ruang kantor, ruang trening ,mes dan dapur

-Pembersihan Rumput dan Penyemprotan (PLTB)dilingkungan Daops

-Pemasangan Lampu di Jalur Trek Daops II Kapuas

- Pemantauan Hotspot melalui Website Sipongi

- Pemantauan Cuaca Harian

2. Kegiatan Patroli Rutin di Wilayah Kerja Daops II Kapuas

a. Desa Garong Kecamatan Jabiren Raya Kab.Pulang Pisau Hari Minggu tanggal 09 April

2017

Nama personil :

1. Aris

2. Prayoga Setiawan

Peralatan : 1 unit kendaraan roda2 no pol : B 3241PFQ

Hasil :

Mengecek Kedalaman Sumber air berupa parit dengan lebar 2,5m dengan kedalaman

-+1,5m Lokasi desa garong kec Jabiren Raya kab Pulang pisau dengan Tikor: S:02.63448°

E:114.13247°.

3. Hotspot di wilayah kerja Daops Kapuas.

- TERRA ( LAPAN ) : -

- NPP ( LAPAN ) : -

- TERRA ( NASA ) : -

- NOAA ( ASMC ) : -

4. Groundcek Hotspot : -

5. Kondisi Cuaca

- Pagi : Cerah

- Siang : cerah

(22)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

- Sore : Berawan

6. Kejadian KARHUTLA : -

7 Kalimantan

Selatan

Tanah Laut

Laporan kegiatan harian Daops Tanah Laut, hari Minggu 9 April 2017 :

1. Piket siaga tingkat daops oleh regu I

2. Pemeliharaan sarpras daops (check mesin robin untuk truck tanki unit)

3. Pemeliharaan lingkungan daops

4. PLTB kebun Lombok di lingkungan daops

5. Persiapan ruang pertemuan terkait rencana kunjungan dari Tim sekditjen PPI dan Balai

PPI&KHL Wilayah Kalimantan

6. Pengamatan cuaca :

-

Pagi : cerah

-

Siang : cerah

-

Sore : cerah

-

Malam : cerah

7. Hotspot : nihil

8. Pemadaman : nihil

9. Penyusunan jurnal harian

10. Ronda/jaga malam

8 Sulawesi

Selatan

Gowa

Laporan harian Daops Gowa, Tgl. 9 April 2017 :

1.

Posko tingkat Daops

2.

Posko di kantor seksi

3.

Apel harian

4.

Bersih-bersihdisekitar barak

5.

Pemantauan hotspot; Nihil

6.

Pengolahan data AWS /SPBK

Data cuaca Daops Gowa Tgl, 9 April 2017 :

1.

Temperatur : 29,1°C, Kelembaban : 79%, Kecepatan Angin : 4,8 km /jam , Curah

Hujan : 0 mm/hari

2.

FFMC /KKAS : Ekstrim

3.

DC /KK : Rendah

4.

FWI /ICK : Sedang

Malili

Laporan harian Manggala Agni Daops Malili

Tanggal, 09 April 2017 :

A. Kegiatan Harian :

1. Posko di Markas Daops

2. Posko di Kantor Bidang KSDA Wil II Parepare

3. Posko di Kantor ex BPDASsaddanng Tana Toraja

4. Pemantauan hotspotmelalui website sipongi dan lapan

6. Pemantauan cuaca harian

B. Hotspot di wilker Daops Malili

Tgl . 08-4-2017 :

I. Opsroom sipongi :

1. TERRA (LAPAN) : -

2. NPP (LAPAN) : -

3. TERRA (NASA) : -

4. NOAA (ASMC) : -

II. Aplikasi Lapan di Tablet :

SNPP : 3 titik

1. Lat : -2.57956SLong :121.382E

-

Jam. : 05.18

-

Kab. : Luwu Timur

-

Kec. : Nuha

(23)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

2. Lat : -1.64837SLong : 119.457E

-

Jam. : 05.20

-

Kab. : Mamuju Utara

-

Kec. : Duripoku, Prov. Sulawesi Barat

3. Lat : -1.98259SLong : 119.3E

-

Jam. : 05.20

-

Kab. : Mamuju

-

Kec. : Karossa, Prov. Sulawesi Barat

C. Kondisi cuaca di Malili :

1.

Pagi : Mendung

2.

Siang : cerah

D. Data AWS :

1. Suhu : 31 °c

2. Kelembaban udara: 80 %

3. Kecepatan angin : 0,0 km/jam

4. Curah hujan : 2,4 mm/hari

E. Kegiatan pemadamankebakaran hutan Tgl, 8 April2017 :

1. Kejadian kebakaran diDesa Puncak Indah Kec.Malili Kab.Luwu Timur.

2. Titik koorsonat : S02.58955E121.12186.

3. Luas terbakar ± 5 Ha

4. Status Hutan Lindung

5. Jenis Tanah Mineral

6.Vegetasi : bambu hutan,pakis hutan dan semakbelukar.

7. Pemadaman mulai jam13.30 - 16.20 wita.

8. Tim pemadam regu Manggala Agni Daops Malili

9. Alat yang digunakan :

- Kendaraan roda 2 patroli

- peralatan tangan /Jetshooter

9 Sulawesi

Utara

Bitung

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS BITUNG (BTH-012)

Hari/ Tanggal : Minggu/09 April 2017

1.PENCEGAHAN

A. Data Cuaca : Sulut & Gorontalo :

- Suhu : 26°C - 28°C

- Kelembaban : 82% - 77%

- Angin : 3Km/h BaratDaya- 6Km/h Selatan

a. Kondisi Cuaca di Daops :

-

Pagi : Cerah Berawan

-

Siang : Cerah Berawan

-

Sore : Berawan

b. Cuaca umum wilayah kerja :

-

Propinsi Sulawesi Utara : Berawan hingga Hujan lokal

-

Propinsi Gorontalo : Berawan hingga Hujan Lokal

Ket : di ambil jam 14:40 Wita Sumber BMKG

B. Pemantauan Hotspot : 1 Titik (Biluhu,Kota Gorontalo,Gorontalo )

N 0.519221 E 122.717002

Confidence 48%

C. Patroli : -

D. Grouncheck : - ( Hotspot Confidencennya di bawah 80 %).

E.Kegiatan lainya : Modifikasi Jok Mobil Patroli (tahap).

I.PEMADAMAN = tidak ada

(24)

No.

Provinsi

Daops

Kegiatan

IV. RUTINITAS HARIAN

1. Piket/Posko Siaga Daops

Keterangan tambahan:

1. FFMC/KKAS = Fine Fuel Moisture Code/Kode Kadar Air Serasah

2. DC/KK/TK = Dariought Code/Kode Kekeringan/Tingkat Kekeringan

3. FWI/ICK = Fire Weather Index/Indeks Cuaca Kebakaran

REKAPITULASI SARANA/PESAWAT OPERASI UDARA

SIAGA DARURAT KARHUTLA 2017

(25)

REKAPITULASI PEMADAMAN DENGAN WATER BOOMBING PROV. RIAU

NO LOKASI TANGGAL SORTIE WB LITER TOTAL

1 Ds. Pangkalan Terap, Kec. Teluk Meranti, Kab. Pelalawan 14/02/17 2 17 Kali 1.200 20.400 2 Ds. Pangkalan Terap, Kec. Teluk Meranti, Kab. Pelalawan 15/02/17 1 7 Kali 1.200 8.400 3 Ds. Kampung Tengah, Kec. Mempura, Kab. Siak 20/02/17 1 12 Kali 1.200 14.400

4 Desa mumugo kec. Tanah putih kab. Rohil 24/2/17 1 4 Kali 1.200 4.800

TOTAL 5 40 1.200 48.000

LAIN – LAIN :

Sumber :http://dataweb.bmkg.go.id/cews/pikam/padaf/dinam.padaf

JENIS

PESAWAT JUMLAH KAPASITAS SATUAN STATUS KETERANGAN

1 Riau BELL 412 1 1.200 Liter ON

Patroli pemantauan kerhutla dan

patroli pengamanan kawasan

hutan dan water boombing

(26)

PREDIKSI DASARIAN I APRIL 2017

Secara umum faktor global yang memicu peluang pembentukan awan yang berpotensi hujan tidak

signifikan hampir diseluruh wilayah Indonesia, (indek Monsun, Anomali SST Indonesia cendrung

normal sampai negative), Faktor local sangat berperan dalam pembentukan awan hujan.

Prediksi

Curah Hujan Das I April 2017

sebagian besar wilayah Indonesia pada kisaran

menengah

(75-150mm/Das).

Curah hujan tinggi (150- 300 mm/Das) hanya spot-spot tersebar di bagian utara

Sumatera, bagian tengah Jawa Barat, Jawa tengah dan Jawa Timur, bagian tengah Kaltara dan

sebagian besar Papua .

Sifat Hujan

di dominasi

Atas Normal (AN)

kecuali di wilayah Sumatera

bagian tengah, Kalimantan bagian barat dan Sulawesi bagian barat didominasi

Normal (N).

PREDIKSI BULAN APRIL 2017

Prediksi

Curah Hujan BulanApril 2017

. Sebagian besar Curah hujan pada kisaran Tinggi

(300-500mm/bulan) terutama di wilayah pesisir selatan Sumatera, Jawa, Kalimantan bagian tengah,

Sulawesi, Maluku dan Papua.

Curah Hujan menengah

(150-300mm/Bulan) di wilayah Sumatera

bagian timur, dan sebagian Kalimantan bag.barat.

Sifat Hujan

didominasi

Atas Normal

sampai

Normal

,

AN

di wilayah Sumatera bagian barat, Kalimantan bagian timur , Sulawesi, Nustra, Maluku

dan Papua. Wilayah Sumatera bagian timur, Kalimantan bagian barat, Jawa dan Bali didominasi

Sifat

Hujan N.

Curah Hujan tinggi

selama

bulan April

berpeluang di bagian selatan Sumatera, sebagian besar

Jawa, Kalimantan bagian tengah, Sulawesi tengah, selatan dan tenggara, kep.Maluku dan sebagian

besar Pulau Papua.

Sumber:

http://www.bmkg.go.id/iklim/prakiraan-hujan-bulanan.bmkg



Referensi

Dokumen terkait

Menurut Nurgiyantoro (1995:2), novel adalah suatu karya sastra yang bersifat imajinasi selalu menawarkan berbagai permasalahan manusia dan kemanusian,hidup dan

dari analisis data di atas, diketahui bahwa hasil penelitian menunjukkan secara simultan (bersama-sama) variabel pendapatan, kepercayaan, pengetahuan zakat dan kualitas

Mengidentifikasi nilai-nilai kehidupan dalam cerpen merupakan hal yang menarik karena sebenatnya cerita pendek banyak dibaca untuk sekadar mencari hiburan atau karena

Penelitian ini berusaha mengembangkan metode untuk memperbaiki nilai data cuaca yang semula hanya berasal dari satu stasiun pengamatan, menjadi data cuaca yang bisa mewakili area

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik usaha yaitu variabel pengalaman usaha dan omzet usaha berpengaruh terhadap kemampuan debitur dalam membayar kredit

Selain direktori di atas kita juga dapat menambah direktori sendiri, seperti yang kami lakukan dengan menambah direktori /modul-tkj untuk menyalin file modul ke hard disk

Kemudian data FCD tahun 2012 menunjukkan luasan daerah dengan kerapatan kanopi tinggi jauh lebih luas dari data FCD tahun 1991 dan tahun 2002.. Peningkatan kerapatan kanopi di

Penilitian ini masih perlu penelitian lebih mendalam dan spesifik pada kondisi ekosistem mangrove, organisme yang berasosiasi, sarana dan prasarana pendukung objek wisata,