• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Anggrita, K. (2009). Hubungan Karakteristik Ibu Menyusui terhadap Pemberian ASI Eksklusif di WIlayah Kerja Puskesmas Medan Amplas Tahun 2009. [Karya Tulis Ilmiah]. Medan: Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arini, H. (2012). Mengapa Seorang Ibu Harus Menyusui?. Yogyakarta: FlashBooks.

Astutik, R. Y. (2014). Payudara dan Laktasi. Jakarta: Salemba Medika.

Aulia, M.J. (2015). Hubungan IMD Dengan Pemberian ASI Eksklusif Pada Bayi Usia 6-12 Bulan Di Puskesmas Mlati Ii Sleman Yogyakarta Tahun 2015. [Skripsi]. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ‘Aisyiyah Yogyakarta. Aziezah, N., Adriani, M. (2013). Perbedaan Tingkat Konsumsi dan Status Gizi antara Bayi dengan Pemberian ASI Eksklusif dan Non ASI Eksklusif. Media Gizi Indonesia, 9(1): 78–83.

Azwar, A. (2005). Manajemen Laktasi. Jakarta: Depkes RI.

Beral, V., Bull, D., Doll, R., Peto, R., Reeves, G., van den Brandt, P. A., & Goldbohm, R. A. (2004). Collaborative Group on Hormonal Factors in Breast cancer: Breast cancer and abortion: collaborative reanalysis of data from 53 epidemiological studies, including 83000 women with breast cancer from 16 countries. Lancet, 363(9414): 1007-1016.

BKKBN. (2006). Deteksi Dini Komplikasi Persalinan. Jakarta : BKKBN. Danuatmaja, B. (2006). 40 Hari Pasca Persalinan. Jakarta: Puspa Swara.

Departemen Kesehatan RI. (2007). Pedoman Pemberian Makanan Bayi dan Anak dalam Situasi Darurat. Jakarta: Direktorat Bina Gizi Masyarakat.

Departemen Kesehatan RI. (2008). Paket Modul Kegiatan-Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan ASI Eksklusif 6 Bulan. Jakarta: Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat Departemen Kesehatan.

Dinartiana, A., dan Sumini N.L. (2011). Hubungan Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini dengan Keberhasilan Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Yang

(2)

Mempunyai Bayi Usia 7-12 Bulan Di Kota Semarang. Jurnal Dinamika Kebidanan, 1(2): 1-13 Agustus 2011.

Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. (2014). Profil Kesehatan Kabupaten Sukoharjo 2013. Sukoharjo.

Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. (2015). Profil Kesehatan Kabupaten Sukoharjo 2014. Sukoharjo

Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo. (2016). Profil Kesehatan Kabupaten Sukoharjo 2015. Sukoharjo.

Fatmawati, A.P. 2013. Hubungan Status Ekonomi Orangtua dengan Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi Usia 0-6 Bulan di Baki Sukoharjo. [Artikel Publikasi]. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Fikawati, S., Syafiq, A., Karima, K. (2015). Gizi Ibu dan Bayi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Gunasegaran, J., Ardinata, I.P., Kartikason, G. (2015). Karakteristik Sosio-Demografi Ibu Terhadap Proporsi Pemberian Asi Eksklusif pada Balita Usia Diatas 6 Bulan Hingga 24 Bulan di Desa Pekutatan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana Bali Tahun 2015. Jurnal ISM, 5(1): 76-86, Januari-April 2015 ISSN: 2089-9084.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. (2015). Profil Kesehatan Indonesia 2014. Jakarta, Indonesia: Kemenkes RI.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. (2016). Profil Kesehatan Indonesia 2015. Jakarta, Indonesia: Kemenkes RI.

Kurniawan, B. (2013). Determinan Keberhasilan Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 27(4): 236-240 Agustus 2013. Kusumastuti, D.A. (2014). Korelasi Faktor Sosio Demografi dengan Pelaksanaan

Pemberian ASI EKsklusif di Kabupaten Kudus. JIKK, 5(2): 60-69 Juli 2014. Mahmood, I., Jamal, M., Khan, N., 2011. Effect of mother-infant early skin-toskin

contact on breastfeeding status: A randomized controlled trial. Journal of the College of Physicians and Surgeons Pakistan, 21 (10), 601–605.

Manuaba. (2008). Ilmu Kebidanan, Kandungan dan KB. Jakarta : EGC14.

Maulida, H., Afifah, E., Sari, D.P. (2015). Tingkat Ekonomi dan Motivasi Ibu dalam Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi Usia 0-6 Bulan di Bidan Praktik

(3)

Swasta (BPS) Ummi Latifah Argomulyo, Sedayu Yogyakarta. Jurnal Ners and Midwifery Indonesia, 3(2): 116-122 Juni 2015.

Murti, B. (2010). Desain dan Ukuran Sampel Untuk Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif di Bidang Kesehatan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Notoatmodjo, S. (2003). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta. Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Notoatmodjo, S. (2011). Kesehatan Masyarakat, Ilmu & Seni . Jakarta: Rineka

Cipta.

Nursalam. (2001). Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta: CV Infomedika. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 15 Tahun 2013 tentang Tata Cara

Penyediaan Fasilitas Khusus Menyusui dan/atau Memerah Air Susu Ibu. Peraturan Pemerintah No. 33 Tahun 2012 tentang Pemberian Air Susu Ibu

Eksklusif.

Perinansia. (2004). Manajemen Laktasi: Menuju Persalinan Aman dan Bayi Lahir Sehat. Edisi 2. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Prasetyono, D. (2009). Buku Pintar ASI Eksklusif, Pengenalan Praktek dan Kemanfaatannya. Yogyakarta: Diva Press.

Prior E., Santhakumaran S., Gale C, Philipps L.H., Modi N., Hyde M.J.. Breastfeeding after cesarean delivery: a systematic review and meta analysis of world analysis. American Journal of Clinical Nutrition. 2012; 95 (5):1113-35.

Priscilla, V., dan Sy, E. (2011). Hubungan Pelaksanaan Menyusui Dini dengan Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Garam Kota Solok. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 6(1): 16-23, September 2010-Maret 2011.

Proverawati, R. (2010). Kapita Selekta ASI dan Menyusui. Yogyakarta: Nuha Medika.

Rahmawati, M. D. (2010). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu Menyusui di Kelurahan Pedalangan Kecamatan Banyumanik Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 1(1):8-17, Juli 2010, ISSN 2087-5002.

(4)

Rachmaniah, N. (2014). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang ASI dengan Tindakan ASI Eksklusif. [Artikel Publikasi]. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Ratnawati, M. (2013). Pengaruh Pendidikan, Paritas, Pengetahuan, Persepsi Terhadap Sikap Menyusui pada Ibu Bekerja di Instansi Pemeintah (Studi di SKPD Provinsi Jawa Timur). Jurnal Hospital Majapahit, 5(2):60-90 November 2013.

Rau, M.J., Dewi, N.U., Mufydah. (2016). Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pemberian Susu pada Bayi Usia 0-6 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Mabelopura Palu. Jurnal Preventif, 7(2): 1-58 Oktober 2016.

Roesli, U. (2000). Bayi Sehat Berkat ASI Eksklusif. Jakarta: Alex Media Komputindo.

Roesli, U. (2008). Inisiasi Menyusu Dini. Jakarta: Pustaka Bunda.

RSIA Tambak (8 Oktober 2011). Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan Laktasi. Diakses Senin 24 April 2017. http://www.rsiatambak.com/artikel/kesehatan-bayi-dan-anak/laktasi.htmlhtml

Sastroasmoro, S., dan Ismail, S. (2008). Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta: Sagung Seto.

Senarath U, Siriwardena I, Godakandage SS, Jayawickrama H, Fernando DN, Dibley MJ. Determinants of breastfeeding practices: an analysis of the Sri Lanka Demographic and Health Survey 2006-2007. Maternal and Child Nutrition. 2012; 8 (3): 315-29.

Septyasrini, N. (2016). Huubungan Antara Tingkat Pengetahuan dan Status Pekerjaan dengan Pemberian ASI Eksklusif di WIlayah Kerja Puskesmas Banyudono 1 Boyolali. [Artikel Publikasi]. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Soekirman, A. N., dan Erikania, J. (2010). Gizi seimbang untuk anak usia 0-2 tahun. dalam: Sehat & Bugar Berkat Gizi Seimbang. Jakarta: Nakita Kompas-Gramedia & Institut Danone Indonesia.

Soetjiningsih. (2002). ASI: Petunjuk untuk Tenaga Kesehatan. Penerbit Buku Kedokteran: Jakarta.

Somi, M.A., Subrata, M., Susilo, W.H. (2014). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian ASI Eksklusif di Posyandu Tanah Boleng Adonara Kabupaten Flores Timur 2013. [Artikel Ilmiah]. Jakarta: Program S1 Keperawatan STIK Sints Carlous.

(5)

Suhartono, Suparlan. (2010). Filsafat Ilmu Pengetahuan: Persoalan Eksistensi dan Hakikat Ilmu Pengetahuan. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Undang-Undang No 13 Tahun 2003 pasal 83 tentang Ketenagakerjaan.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Utami, N.T., Abdullah, T., Sarake, M. (2014). Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian ASI Eksklusif di Wilayah Kerja Puskesmas Birobuli. [Artikel Publikasi]. Palu: Bagian Biostatistik/KKB, Fakultas Kesehatan Masyarakat,, Universitas Hasanuddin.

Verney. (2006). Buku Ajar Asuhan Kebidanan. Jakarta: EGC.

Wahyuni. (1998). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Pendidikan Ibu dan Pendapatan Keluarga dengan Praktik Pemberian ASI Eksklusif. [Skripsi]. Medan: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara.

Widodo, Y., Harahap, H., Muljati, S., & Triwinarto, A. (2003). Strategi peningkatan praktik pemberian ASI eksklusif. Penelitian Gizi dan Makanan (The Journal of Nutrition and Food Research), 26(1):31-38.

Widuri, H. (2013). Cara Mengelola ASI Eksklusif Bagi Ibu Bekerja. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

World Health Organization (WHO). (2005). Guiding Principles on Feeding Nonbreastfed Children 6 to 24 Months of Age. Geneva: World Health Organization.

Referensi

Dokumen terkait

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa model pemerolehan acqusition bahasa adalah suatu teori siasat yang dimiliki dan dibutuhkan oleh anak-anak untuk

Proses pemilihan melibatkan analisajenis-jenis penyakit yang wujud, jeriis rawatan yang sesuai, pemilihan ubat-ubatan dan dosej yang sesuai dan menentukan jenis ubat yang

Adanya PROPER dapat menjadi indikator apakah perusahaan itu mempunyai kinerja CSR yang baik atau tidak, oleh karena itu penulis mencoba memasukkan indeks PROPER sebagai proksi

Dari arsitektur aplikasi di atas untuk menampilkan objek struktur rangka manusia 3 dimensi pengguna mengarahkan marker ke kamera sehingga aplikasi dapat

• hasil perhitungan model Alignment Index (AI) pendidikan SMA dapat menjadi bahan evaluasi bagi sekolah dalam menyiapkan lulusan yang

(6) Bandar udara intemasional angkutan kargo sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf d, merupakan bandar udara yang ditetapkan sebagai bandar udara yang melayani angkutan kargo

Pada kenyataannya kendala yang dihadapi guru mata pelajaran Geografi dalam menggunakan Laboratoriumm Geografi untuk pembelajaran cukup beraneka ragam, meliputi kondisi sarana dan