DAFTAR PUSTAKA
Ali, T.H.dan Kartiwa, 2001, Pelaksanaan PAP BPN, Seminar Nasional Pendaftaran Tanah Sistematik, Kerjasama BPN dengan Program D-III UNPAD, Bandung 23 November 2001.
Arikunto, S., 1997, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Rineka Cipta, Jakarta.
Badan Pertanahan Nasional, 2004, 60 Juta Bidang Tanah Belum Sertipikat, http:\ www. tempointeraktif.com.
Brodjonegoro, B.P.S dan B.S. Utama, 1992, AHP, PAU Studi Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta
Dunn, W.N., 2003, Analisis Kebijakan Publik, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Erlina, 2006, Analisis Perancangan Agroindustri Berbasis Karet, Proseeding Jurnal Ilmiah Berkala Empat Bulanan, ISSN 1411 - 9366 Volume 3 No.1, Unila, Bandar Lampung.
Harsono, Boedi, 1999, Hukum Agraria Indonesia Sejarah Pembentukan UUPA dan Pelaksanaannya, Djambatan, Jakarta
Juanim, 2004, Analisis Jalur Dalam Riset Pemasaran Teknik Pengolahan Data SPSS dan LISREL, Fakultas Ekonomi Universitas Pasundan, Bandung.
Malczewski, J., 1999, GIS and Multicriteria Decission Analysis, John Wiley & Sons Inc., New York.
Marimin, 2004, Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk, Grasindo, Jakarta. Muchlasin, S., 2007, Penentuan Kriteria Lokasi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Di Kota Bandung, Tesis, Program Magister Administrasi Pertanahan Program Studi Teknik Geodesi dan Geomatika ITB, Bandung.
Prahasta, E., 2002, Sistem Informasi Geografis : Tutorial ArcView, Informatika, Bandung
Republik Indonesia, Undang Undang No. 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria.
48
Republik Indonesia, PMNA / KBPN No. 3 Tahun 1997 tentang Ketentuan Pelaksanaan PP No. 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah
Rohyana, C., 2002, Statistika I - Distribusi Frekuensi(Hand Out-05), Politeknik Pos Indonesia, Bandung.
Rosalina, 2005, Analisis Statistik Menggunakan Aplikasi Excel, Alfabeta, Bandung.
Sa’ati, T.L., 1993, Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin, PT Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta
Santoso S. dan Tjiptono F., 2001, Riset Pemasaran Konsep dan Aplikasi dengan SPSS, Elex Media Komputindo, Jakarta.
Subagio, 2003, Pengetahuan Peta, Institut Teknologi Bandung, Bandung. Sudjana, 1996, Metoda Statistika, Tarsito, Bandung.
Suryadi K. dan Ramdhani A., 1998, Sistem Pendukung Keputusan, Remaja Rosdakarya, Bandung.
Winoto, J., 2003, Tanah Indonesia Baru 30 % Sertipikat, http:\ www. sinarharapan.co.id.
Yeung, AKW., 2002, Concepts and Techniques of Geographic Information Systems, Prentice Hall, New Delhi, India.
Yulianto, 2008, Penentuan Prioritas Pendataan Penilaian Individual Untuk Meningkatkan Efisiensi Pelaksanaan Penilaian Individual (Studi Kasus KP PBB Bandung Satu), Tesis, Program Magister Administrasi Pertanahan, Departemen Teknik Geodesi ITB, Bandung.
Lampiran A-1
Lampiran : PENGUMPULAN DATA
DATA KEPENDUDUKAN KECAMATAN PURWANEGARA
NO DESA JUMLAH LUAS DESA PENDUDUK
PENDUDUK (Ha) MISKIN
1 2 3 4 5 1 Kalitengah 4428 748.101 537 2 Petir 6295 1059.460 859 3 Kaliajir 5208 756.835 912 4 Karanganyar 5586 740.885 674 5 Merden 8826 818.950 1205 6 Mertasari 4287 359.534 415 7 Parakan 4746 605.360 639 8 Pucungbedug 5646 649.950 701 9 Kutawuluh 2758 386.040 334 10 Gumiwang 6512 388.197 677 11 Kalipelus 4182 244.520 385 12 Purwanegara 7517 347.502 673 13 Danaraja 4602 281.200 547 Jumlah 70593 7386.534 8558
DATA TINGKAT PENDIDIKAN KECAMATAN PURWANEGARA
NO DESA TINGKAT PENDIDIKAN
a b c d e f g 1 2 6 1 Kalitengah 270 308 765 2812 196 65 12 2 Petir 550 630 1887 3106 96 21 5 3 Kaliajir 589 677 940 2607 277 102 16 4 Karanganyar 593 678 784 2926 414 130 61 5 Merden 27 31 1922 4280 1552 866 148 6 Mertasari 160 184 757 2298 534 299 55 7 Parakan 25 30 555 1949 2067 105 15 8 Pucungbedug 152 174 1518 2945 684 147 26 9 Kutawuluh 239 273 273 1654 235 65 19 10 Gumiwang 64 74 1168 3129 1171 745 161 11 Kalipelus 175 200 490 2013 606 526 172 12 Purwanegara 188 215 1665 3168 1302 827 152 13 Danaraja 50 59 966 1659 978 773 117 Jumlah 3082 3533 13690 34546 10112 4671 959 Keterangan : Tingkat Pendidikan : a : Tidak sekolah b : Tidak tamat SD c : Belum tamat SD d : Tamat SD e : Tamat SLTP f : Tamat SLTA
Lampiran A-2 DATA SERTIPIKAT KECAMATAN PURWANEGARA
NO DESA JUMLAH LUAS JARAK JENIS PENGGUNAAN TANAH
SERTIPIKAT SERTIPIKAT KDKP (Km) k l m n o 1 2 3 4 5 4 1 Kalitengah 435 86.560 24.461 0.000 105.440 511.791 0.000 30.870 2 Petir 542 247.030 19.204 0.000 147.910 889.727 1.200 20.623 3 Kaliajir 523 135.470 18.511 0.000 103.865 614.620 0.000 38.350 4 Karanganyar 634 206.430 19.314 0.000 371.200 323.615 0.360 45.710 5 Merden 942 210.320 19.733 168.755 429.224 172.389 1.160 32.991 6 Mertasari 369 80.060 17.649 110.842 119.523 115.639 2.734 10.616 7 Parakan 526 172.590 15.018 100.213 134.872 342.205 1.036 26.870 8 Pucungbedug 382 116.970 16.661 0.000 234.190 402.182 0.833 12.745 9 Kutawuluh 521 86.590 12.563 166.029 128.600 52.846 2.418 35.877 10 Gumiwang 651 76.390 11.073 129.540 168.934 45.845 2.434 41.234 11 Kalipelus 660 110.650 13.359 103.521 78.084 51.314 2.407 9.027 12 Purwanegara 1038 229.540 15.557 143.110 129.542 39.778 2.140 33.420 13 Danaraja 845 70.250 17.979 153.015 88.427 1.322 3.199 35.758 Jumlah 8068 1828.850 - 1075.025 2239.811 3563.273 19.921 374.091 Keterangan :
Luas Penggunaan Tanah : k : Sawah
l : Perumahan m :Kebun/tegalan n : Kolam ikan o : Lain-lain
KDKP : Jarak kantor desa ke kantor pertanahan
Lampiran A-3
DATA JENIS DAN JUMLAH PEKERJAAN PENDUDUK KECAMATAN PURWANEGARA NO
DESA JENIS PEKERJAAN PENDUDUK
p q r s t u v w x y z 1 2 7 1 Kalitengah 940 757 52 46 184 83 17 6 12 12 20 2 Petir 1402 926 34 55 146 126 11 7 6 90 36 3 Kaliajir 1111 499 95 111 267 215 20 26 18 198 425 4 Karanganyar 1186 1182 123 130 451 282 43 26 24 159 21 5 Merden 1490 1344 250 76 734 438 45 107 58 56 39 6 Mertasari 601 434 62 176 343 428 30 62 17 40 63 7 Parakan 868 62 52 152 329 205 18 42 13 242 438 8 Pucungbedug 1154 742 47 94 245 359 24 53 21 11 39 9 Kutawuluh 677 231 63 266 218 114 10 36 12 99 206 10 Gumiwang 822 639 86 175 515 431 35 108 24 60 124 11 Kalipelus 500 128 50 116 407 393 25 112 18 35 392 12 Purwanegara 836 494 60 126 987 689 123 127 63 69 99 13 Danaraja 600 435 48 97 216 232 106 106 19 21 96 Jumlah 12187 7873 1022 1620 5042 3995 507 818 305 1092 1998
Keterangan Jenis Pekerjaan : p : Tani q : Buruh Tani r : Buruh Industri s : Buruh Bangunan t : Jasa/sosial u : Pedagang v : Angkutan w: PNS/TNI/POLRI x : Pensiunan y : Pengusaha z : Lain-lain
Lampiran B-1
KUESIONER
Dengan hormat,
Kami mohon kesediaan Bapak/Ibu untuk membantu kami dalam penentuan bobot kriteria untuk penentuan prioritas lokasi PRONA. Berdasarkan identifikasi kriteria yang akan dijadikan dasar untuk mengukur pencapaian tujuan dari proses pengambilan keputusan yang dilakukan bersumber pada kriteria lokasi sesuai Keputusan Kepala BPN RI Nomor 32-XIV-2007 tentang Petunjuk Teknis Kegiatan PRONA.
Hasil identifikasi kriteria untuk penentuan prioritas lokasi PRONA pada lokasi tersebut terdapat 7 (tujuh) kriteria yaitu:
1. Kepadatan penduduk; 2. Tingkat kemiskinan;
3. Jarak kantor desa ke kantor pertanahan;
4. Perbandingan luas bidang bersertipikat dengan luas wilayah; 5. Tingkat pendidikan;
6. Luas dari jenis penggunaan tanah; 7. Jenis pekerjaan penduduk.
Data yang kami kumpulkan semata-mata untuk tujuan penelitian (penyusunan tesis.) Berikut ini pedoman pengisian dan daftar pertanyaan yang kami ajukan. Adapun penjelasan hubungan dari kriteria/parameter dan variabel bisa dilihat pada gambar berikut :
Lampiran B-2
− Kuesioner ini dibuat dalam rangka penelitian dengan judul “Penentuan Prioritas Lokasi PRONA Menggunakan Metode Rank Sum” sebagai salah satu syarat penyelesaian studi di Program Magister Teknik Geodesi di Institut Teknologi Bandung. Tujuan penelitian adalah untuk menentukan prioritas lokasi PRONA, demi terwujudnya peningkatan taraf hidup rakyat.
− Metode rank sum, merupakan metode pemberian bobot yang sederhana, dimana dalam penyusunannya bobot dibuat dalam tingkatan-tingkatan tertentu. Kriteria dan bobot dibuat berdasarkan pertimbangan pembuat keputusan. Penentuan bobot ditetapkan pada setiap kriteria untuk menunjukkan tingkat kepentingan suatu kriteria.
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Purwanegara, terdiri dari 13 desa yaitu : desa Kalitengah, Petir, Kaliajir, Karanganyar, Merden, Mertasari, Parakan, Pucungbedug, Kutawuluh, Gumiwang, Kalipelus, Purwanegara dan Danaraja.
1. Dari kriteria-kriteria dibawah ini, menurut Bp/Ibu, bagaimana urutan ranking kriteria untuk penentuan prioritas lokasi PRONA sesuai tingkat kepentingannya ? (1 s.d. 7)
Kriteria/Parameter Ranking
Kepadatan penduduk Tingkat kemiskinan
Jarak kantor desa ke kantor pertanahan Perbandingan luas bidang bersertipikat dengan luas wilayah
Tingkat pendidikan
Luas dari jenis penggunaan tanah Jenis pekerjaan penduduk
LOKASI PENELITIAN
KUESIONER PEMBOBOTAN ANTAR KRITERIA DAN VARIABEL PEDOMAN PENGISIAN
Lampiran B-3 2. Dari variabel yang mempengaruhi kriteria Tingkat pendidikan di bawah ini, menurut Bp/Ibu, bagaimana urutan ranking variabel untuk mengetahui besarnya pengaruh terhadap kriteria Tingkat pendidikan sesuai tingkat kepentingannya ? (1 s.d. 7) Variabel Ranking Tidak sekolah Tidak tamat SD Belum tamat SD Tamat SD Tamat SLTP/sederajat Tamat SLTA/sederajat
Tamat akademi/perguruan tinggi
3. Dari variabel yang mempengaruhi kriteria Luas dari jenis penggunaan tanah di bawah ini, menurut Bp/Ibu, bagaimana urutan ranking variabel untuk mengetahui besarnya pengaruh terhadap kriteria Luas dari jenis penggunaan tanah sesuai tingkat kepentingannya ? (1 s.d. 5)
Variabel Ranking
Sawah Perumahan Kebun/tegalan Kolam ikan
Penggunaan tanah lain-lain
4. Dari variabel yang mempengaruhi kriteria Jenis pekerjaan penduduk di bawah ini, menurut Bp/Ibu, bagaimana urutan ranking variabel untuk mengetahui besarnya pengaruh terhadap kriteria Jenis pekerjaan penduduk sesuai tingkat kepentingannya ? (1 s.d. 11)
Variabel Ranking Petani Buruh tani Buruh industri Buruh bangunan Jasa/sosial Pedagang Angkutan PNS/TNI/POLRI Pensiunan Pengusaha Pekerjaan lain-lain
Lampiran C-1
DATA KUESIONER
1. Responden : Kepala Seksi Survey Pengukuran dan Pemetaan
Kriteria/Parameter Ranking
Kepadatan penduduk 6
Tingkat kemiskinan 1
Jarak kantor desa ke kantor pertanahan 7
Perbandingan luas bidang bersertipikat dengan luas wilayah
2
Tingkat pendidikan 3
Luas dari jenis penggunaan tanah 5
Jenis pekerjaan penduduk 4
Variabel Ranking Tidak sekolah 1 Tidak tamat SD 2 Belum tamat SD 3 Tamat SD 4 Tamat SLTP/sederajat 5 Tamat SLTA/sederajat 6
Tamat akademi/perguruan tinggi 7
Variabel Ranking
Sawah 2
Perumahan 1
Kebun/tegalan 3
Kolam ikan 4
Penggunaan tanah lain-lain 5
Variabel Ranking Petani 1 Buruh tani 2 Buruh industri 4 Buruh bangunan 3 Jasa/sosial 7 Pedagang 5 Angkutan 8 PNS/TNI/POLRI 11 Pensiunan 6 Pengusaha 10 Pekerjaan lain-lain 9
Lampiran C-2
2. Responden : Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat
Kriteria/Parameter Ranking
Kepadatan penduduk 7
Tingkat kemiskinan 2
Jarak kantor desa ke kantor pertanahan 6
Perbandingan luas bidang bersertipikat dengan luas wilayah
1
Tingkat pendidikan 3
Luas dari jenis penggunaan tanah 4
Jenis pekerjaan penduduk 5
Variabel Ranking Tidak sekolah 1 Tidak tamat SD 2 Belum tamat SD 3 Tamat SD 4 Tamat SLTP/sederajat 5 Tamat SLTA/sederajat 6
Tamat akademi/perguruan tinggi 7
Variabel Ranking
Sawah 1
Perumahan 2
Kebun/tegalan 3
Kolam ikan 5
Penggunaan tanah lain-lain 4
Variabel Ranking Petani 2 Buruh tani 1 Buruh industri 3 Buruh bangunan 4 Jasa/sosial 8 Pedagang 5 Angkutan 6 PNS/TNI/POLRI 10 Pensiunan 7 Pengusaha 11 Pekerjaan lain-lain 9
Lampiran C-3
3. Responden : Kepala Seksi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah
Kriteria/Parameter Ranking
Kepadatan penduduk 6
Tingkat kemiskinan 1
Jarak kantor desa ke kantor pertanahan 7
Perbandingan luas bidang bersertipikat dengan luas wilayah
2
Tingkat pendidikan 4
Luas dari jenis penggunaan tanah 5
Jenis pekerjaan penduduk 3
Variabel Ranking Tidak sekolah 1 Tidak tamat SD 2 Belum tamat SD 3 Tamat SD 4 Tamat SLTP/sederajat 5 Tamat SLTA/sederajat 6
Tamat akademi/perguruan tinggi 7
Variabel Ranking
Sawah 2
Perumahan 1
Kebun/tegalan 3
Kolam ikan 4
Penggunaan tanah lain-lain 5
Variabel Ranking Petani 2 Buruh tani 1 Buruh industri 5 Buruh bangunan 3 Jasa/sosial 7 Pedagang 4 Angkutan 9 PNS/TNI/POLRI 10 Pensiunan 6 Pengusaha 11 Pekerjaan lain-lain 8
Lampiran D-1
Lampiran : PENGOLAHAN DATA
Langkah mencari jarak rute jalan terpendek menggunakan ArcView 3.3. : 1.Buka software ArcView 3.3
2. Klik Network – klik Find Best Rout, sehingga keluar gambar berikut :
2. Klik tombol kotak Load Stop muncul gambar :
Pilih nama titik yang sudah dibuat, misalnya Kantor.shp. Kemudian klik-OK.
3. Pada kotak Route 1 pilih titik awal dan titik tujuan yang akan dicari jarak lintasan jarak terpendek, sedangkan titik yang tidak dicari dihapus dengan meng-klik tanda di pojok kiri bawah kotak Route 1. Kemudian klik tanda
maka keluar jarak lintasan jalan terpendek antara titik tersebut.
Lampiran D-2
Beri nama file dan pilih folder dimana akan disimpan, klik – OK. Kemudian muncul pertanyaan Add shape file as theme to the view ? Klik - Yes pada kotak dialog Convert to Shape file.
5. Pilih Theme - Edit Legend maka muncul gambar :
Klik – Symbol lalu pilih jenis, ketebalan dan warna garis jalan lintasan terpendek yang dihasilkan.
Lampiran E
NILAI KRITERIA TIAP DESA HASIL NORMALISASI DATA
NO DESA X1 X2 X3 X4 X5 X6 X7 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 Kalitengah 5.919 0.121 24.461 0.116 0.000997 0.003741 0.001034 2 Petir 5.942 0.136 19.204 0.233 0.000753 0.003057 0.000678 3 Kaliajir 6.881 0.175 18.511 0.179 0.000898 0.004193 0.000845 4 Karanganyar 7.540 0.121 19.314 0.279 0.000814 0.005235 0.001020 5 Merden 10.777 0.137 19.733 0.257 0.000432 0.005030 0.000514 6 Mertasari 11.924 0.097 17.649 0.223 0.000950 0.010861 0.000988 7 Parakan 7.840 0.135 15.018 0.285 0.000770 0.005814 0.000711 8 Pucungbedug 8.687 0.124 16.661 0.180 0.000748 0.005662 0.000788 9 Kutawuluh 7.144 0.121 12.563 0.224 0.001597 0.010108 0.001972 10 Gumiwang 16.775 0.104 11.073 0.197 0.000576 0.010262 0.000567 11 Kalipelus 17.103 0.092 13.359 0.453 0.000913 0.016262 0.000817 12 Purwanegara 21.632 0.090 15.557 0.661 0.000519 0.011405 0.000472 13 Danaraja 16.366 0.119 17.979 0.250 0.000792 0.013915 0.000746 Keterangan :
X1 = Angka kepadatan penduduk X2 = Angka kemiskinan
X3 = Jarak kantor desa ke kantor pertanahan
X4 = Perbandingan luas sertipikat dengan luas wilayah desa X5 = Tingkat pendidikan
X6 = Luas dari jenis penggunaan tanah X7 = Jenis pekerjaan penduduk
Lampiran F-1
PROSES PEMBOBOTAN KRITERIA/PARAMETER HASIL KUESIONER
Kasi SPP Kasi PM Kasi HTPT Rata-rata Ranking Inv.Ranking Bobot
X1 6 7 6 6.333 6 2 0.071 X2 1 2 1 1.333 1 7 0.250 X3 7 6 7 6.667 7 1 0.036 X4 2 1 2 1.667 2 6 0.214 X5 3 3 4 3.333 3 5 0.179 X6 5 4 5 4.667 5 3 0.107 X7 4 5 3 4.000 4 4 0.143 Jumlah 28 1 Keterangan :
X1 = Angka kepadatan penduduk X2 = Angka kemiskinan
X3 = Jarak kantor desa ke kantor pertanahan
X4 = Perbandingan luas sertipikat dengan luas wilayah desa X5 = Tingkat pendidikan
X6 = Luas dari jenis penggunaan tanah X7 = Jenis pekerjaan penduduk
BOBOT KRITERIA TINGKAT PENDIDIKAN (X5)
Kasi SPP Kasi PM Kasi HTPT Rata-rata Ranking Bobot
X15 1 1 1 1 1 7 X25 2 2 2 2 2 6 X35 3 3 3 3 3 5 X45 4 4 4 4 4 4 X55 5 5 5 5 5 3 X65 6 6 6 6 6 2 X75 7 7 7 7 7 1 Keterangan : Tingkat Pendidikan : X15 : Tidak sekolah X25 : Tidak tamat SD X35 : Belum tamat SD X45 : Tamat SD X55 : Tamat SLTP X65 : Tamat SLTA
Lampiran F-2
BOBOT KRITERIA LUAS DARI JENIS PENGGUNAAN TANAH (X6)
Kasi SPP Kasi PM Kasi HTPT Rata-rata Ranking Bobot
X16 2 1 2 1.667 2 4 X26 1 2 1 1.333 1 5 X36 3 3 3 3 3 3 X46 4 5 4 4.333 4 2 X56 5 4 5 4.667 5 1 Keterangan :
Luas Penggunaan Tanah : X16 : Sawah
X26 : Perumahan X36 : Kebun/tegalan X46 : Kolam ikan X56 : Lain-lain
BOBOT KRITERIA JENIS PEKERJAAN PENDUDUK (X7)
Kasi SPP Kasi PM Kasi HTPT Rata-rata Ranking Bobot
X17 1 2 2 1.667 2 10 X27 2 1 1 1.333 1 11 X37 4 3 5 4 4 8 X47 3 4 3 3.333 3 9 X57 7 8 7 7.333 7 5 X67 5 5 4 4.667 5 7 X77 8 6 9 7.667 8 4 X87 11 10 10 10.333 10 2 X97 6 7 6 6.333 6 6 X107 10 11 11 10.667 11 1 X117 9 9 8 8.667 9 3
Keterangan Jenis Pekerjaan : p : Tani q : Buruh Tani r : Buruh Industri s : Buruh Bangunan t : Jasa/sosial u : Pedagang v : Angkutan w: PNS/TNI/POLRI x : Pensiunan y : Pengusaha z : Lain-lain
Lampiran G-4
Lampiran : ANALISIS
HASIL HITUNGAN PRIORITAS LOKASI PRONA
Contoh penghitungan prioritas lokasi PRONA untuk desa Purwanegara, dengan langkah sebagai berikut :
1. X5 =7X11+6X21+5X31+4X41+3X51+2X61+1X71 Jumlah Penduduk Per Desa
X5 = (7.0,025)+(6.0,029)+(5.0,221)+(4.0,421)+(3.0,173)+(2.0,110)+(1.0,020) 7517 X5 = 0,000519 2. X6 =4X12+5X22+3X32+2X42+1X52 Luas Desa X6 = (4.0,412)+(5.0,373)+(3.0,114)+(2.0,006)+(1.0,096) 347,502 X6 = 0,011405 3. X7 =10X13+11X23+8X33+9X43+5X53+7X63+4X73+2X83+6X93+1X103+3X113
Jumlah Penduduk Per Desa
X7 = (10.0,111)+(11.0,066)+(8.0,008)+(9.0,017)+(5.0,131)+(7.0,092)+(4.0,016)+(2.0,017)+(6.0,008)+(1.0,009)+(3.0,013) 7517
Lampiran G-5 4. Sehingga, X1 = 108,158; X2 = 0,090; X3 = 31,114; X4 = 0,661; X5 = 0,000519; X6 = 0,011405 dan X7 = 0,000472 Maka, Y =0, 071X1+0, 250X2+0, 036X3+0, 214X4+0,179X5+0,107X6+0,143X7 Y = (0,071.108,158)+(0,250.0,090)+(0,036.31,114)+(0,214.0,661)+ (0,179.0,000519)+(0,107.0,011405 )+(0,143.0,000472) Y = 8,964
# Y # Y # Y # Y # Y # Y # Y # Y # Y # Y # Y # Y # Y 4 11 9 8 12 10 6 7 13 3 2 1 5
PETA PRIORITAS PRONA
3 4 0 0 0 0 3 4 5 0 0 0 9 1 7 0 0 0 0 9 1 7 5 0 0 0 9 1 8 0 0 0 0 N Kabupaten Banjarnegara Daerah penelitian Sistem proyeksi peta :
Universal Transverse Mercator (WGS 84)
Zone 49, Southerm Hemisphere
MAGISTER ADMINISTRASI PERTANAHAN PROGRAM STUDI TEKNIK GEODESI & GEOMATIKA
FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
2008
1000 0 1000 2000 M
Sumber peta :
Peta administrasi Kabupaten Banjarnegara, Bappeda.
Legenda peta : #
Y Kantor Kepala Desa Jalan utama
Jalan kolektor & lokal
Dibuat oleh :
Nanang Setyawan, NIM 25106310